Panduan Mudah Investasi Reksa Dana untuk Pemula dalam 5 Langkah

Investasi reksa dana adalah alternatif paling menjanjikan bagi kamu yang ingin investasi tapi hanya punya modal minim. Sebelumnya, kita sudah membahas perkenalan dengan reksa dana.

Sekarang waktunya kamu belajar untuk memulai investasi dengan reksa dana. Kamu bingung cara memulainya? Tenang, kami sudah membuat cara mudah investasi reksa dana bagi pemula. Yuk, jangan lewatkan infonya!

Tentukan Tujuan dan Jangka Waktu Investasi

Mungkin banyak orang yang menjadikan kebebasan finansial sebagai tujuannya berinvestasi. Akan tetapi, mengingat adanya kebutuhan hidup, tagihan, target pencapaian, kamu harus bisa menentukan prioritas.  Dalam hal ini, tentukan tujuan yang ingin kamu capai dan berapa lama melakukan investasi reksa dana.

Misalnya, dalam 5 tahun, kamu ingin menggunakan hasil investasi reksa dana tersebut untuk modal membangun rumah sebesar Rp 50 juta. Cara mudah untuk menentukan tujuan adalah dengan menjawab unsur “berapa nominalnya”, “dalam berapa lama”, dan “untuk apa”.

Pilih Jenis Reksa Dana yang Sesuai dengan Tujuan

Setelah menentukan tujuan, pilih jenis reksa dana mana yang sekiranya cocok dan memungkinkan untuk mencapai tujuan yang sudah ditentukan. Jika target kamu adalah jangka pendek, maka pilih reksa dana dengan risiko yang rendah seperti reksa dana pasar uang dan pendapatan tetap.

Tetapi, jika kamu ingin menuai hasilnya dalam jangka panjang, seperti contoh di atas, maka lebih baik pilih reksa dana dengan return tinggi seperti reksa dana saham dan campuran. Jika kamu seorang muslim, sebaiknya kamu juga mempelajari unsur syariah dan tata cara investasi reksa dana syariah bagi pemula.

Lakukan Riset dan Pilih Platform/Aplikasi Reksa Dana Terbaik

Setelah menentukan jenisnya, lakukan riset terhadap pihak yang akan kamu gunakan jasanya untuk mengatur uang reksa dana. Pilihlah tempat yang dapat menawarkan investasi reksa dana terbaik. Kamu bisa memilih antara bank partner, manajer investasi, atau marketplace reksa dana.

Jika menggunakan jasa manajer investasi, biasanya kamu akan mendapat privilege untuk dapat melihat market untuk menambah pengetahuan. Kalau dengan bank partner, kamu akan ditawari program dari bank terkait, misalnya untuk mendorong agar konsisten berinvestasi. Kalau kamu ingin lebih mandiri, kamu bisa menggunakan marketplace reksa dana.

Pahami Prospektus Produk Reksa Dana

Prospektus dapat dikatakan sebagai manual book untuk memulai investasi reksa dana. Kamu bisa mengakses informasi mengenai perizinan, manajer investasi, kebijakan investasi, biaya-biaya investasi, sampai dengan tata cara penjualan/pembelian investasi reksa dana secara online.

Intinya, semua mekanisme investasi bisa kamu dapatkan dari prospektus. Setelah memilih produk reksa dana terbaik, kamu perlu mengecek prospektusnya sebagai perbandingan. Misalnya, pada produk A minimal pembelian adalah Rp 100.000, minimal top up Rp 100.000, dan dikenai biaya pembelian 1%.

Sedangkan, minimal pembelian di produk B adalah Rp 200.000, minimal top up Rp 50.000, tetapi tidak dikenai biaya pembelian. Nah, perbedaan-perbedaan seperti itu tentunya menjadi pertimbangan sendiri untuk membeli produk mana yang masuk budget.

Beli dan Pantau Produk Reksa Dana

Setelah melakukan keempat tahapan tersebut, tahapan selanjutnya yaitu membeli produk yang sudah kamu pilih. Ikuti cara pendaftaran di platform/aplikasi yang kamu pilih. Biasanya dengan menyertakan KTP atau NPWP.

Jangan lupa untuk memantau produk reksa dana yang sudah kamu beli selama minimal 2 minggu setelah pembelian. Jangan khawatir terhadap nilainya karena reksa dana termasuk instrumen investasi yang tidak terlalu fluktuatif.

 

Begitulah cara mudah memulai investasi reksa dana. Semoga informasi ini bermanfaat!

Sumber gambar header: Unsplash

***

Ikuti kuis dan challenge #NgabubureaDS di Instagram @dailysocial.id selama bulan Ramadan, yang akan bagi-bagi hadiah setiap minggunya berupa takjil, hampers hingga langganan konten premium DailySocial.id secara GRATIS. Simak info selengkapnya di sini dan pantau kuis mingguan kami di sini.

5 Keuntungan Investasi dengan Reksa Dana

Kamu ingin investasi tapi modal pas-pasan? Kalau iya, kamu perlu mencoba investasi dengan reksa dana.

Reksa dana cukup memiliki pamor karena kemudahan prosesnya, sifatnya yang transparan, serta return yang menarik. Dengan banyaknya jenis reksa dana, kamu juga bebas memilih mana yang paling sesuai dengan tujuanmu.

Reksa dana memang memiliki risiko seperti investasi lain, namun kamu juga harus mempertimbangkan kelebihannya, seperti 5 keuntungan reksa dana yang akan dibahas setelah ini. Yuk, simak terus informasinya!

Sangat Terjangkau

Bisa dibilang, reksa dana adalah instrumen investasi paling murah karena kamu tak perlu modal besar untuk memulainya. Saat ini, kamu bisa memulai dari angka Rp 10.000 – Rp 100.000. Sangat terjangkau bukan?

Murahnya modal ini juga memungkinkanmu melakukan investasi ke surat berharga yang sulit didapatkan dengan modal kecil. Skema reksa dana adalah urun dana sehingga dengan modal kecil, kamu bisa membeli surat berharga mahal seperti obligasi atau saham.

Diversifikasi Investasi

Meski dengan modal kecil, kamu sudah bisa melakukan diversifikasi aset ke berbagai surat berharga. Ini merupakan keunggulan tersendiri dari reksa dana. Misalnya, kamu memiliki modal Rp 500.000 untuk reksa dana. Kemudian, kamu mengalokasikannya ke lima aset berbeda dengan modal Rp 100.000.

Lima aset yang dipilih adalah saham di sektor perbankan dan FMCG, Surat Utang Negara (SUN), deposito berjangka, dan reksa dana campuran. Diversifikasi ini akan memberi peluang lebih baik terhadap pertumbuhan uang dan mengurangi risiko penurunan nilai.

Ditangani Profesional

Kamu tak perlu khawatir menggunakan reksa dana kalau belum memiliki pengetahuan yang mumpuni soal investasi. Kamu hanya perlu menyetor modal, memeriksa hasil laporan, dan menjual reksa dana. Yang bertugas mengamati potensi pasar dan memberikan laporan portfolio adalah manajer investasi.

Ia adalah pihak yang telah mendapat izin untuk menangani investasi, misalnya lisensi Wakil Manajer Investasi dan/atau lisensi internasional certified financial analyst (CFA). Di Indonesia sendiri, terdapat 97 manajer investasi yang telah mendapat izin resmi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Efisiensi Waktu dan Transparan

Karena sebagian besar proses investasi ditangani oleh manajer investasi, kamu tak perlu lagi menghabiskan waktu untuk memantau portfolio. Kamu juga tak perlu khawatir ditipu manajer investasi karena ia wajib melampirkan laporan portfolio secara berkala dalam fund fact sheet (FFS).

Selain itu, nilai aktiva bersih/unit penyertaan (NAB/UP) atau sama dengan harga reksa dana selalu diinformasikan secara terbuka melalui media. NAB/UP juga menandakan kinerja atau sebuah reksa dana.

Kemudahan Proses dan Pencairan

Selain diversifikasi investasi, hal menguntungkan lainnya dari reksa dana adalah proses keluar dan masuk yang tak sulit. Cukup dengan memiliki rekening bank dan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), kamu sudah bisa memulai investasi dengan reksa dana. Jangan khawatir, investasi ini tidak akan dipungut biaya pajak, kok!

Kemudian, proses pencairan dana juga sangat mudah. Kamu tinggal menjual UP milikmu lalu menunggu dana tersebut dikirimkan ke rekening maksimal 7 hari bursa (Sabtu, Minggu, dan hari libur tidak dihitung). Praktis sekali bukan?

Cara Menghitung Keuntungan Reksa Dana

Kamu masih ragu investasi dengan reksa dana? Coba hitung keuntungan atau return yang akan kamu dapat. Dengan ini, kamu bisa mengira-ngira keuntungan reksa dana setiap bulan, bahkan setiap tahunnya.

Namun, keuntungan yang didapat selain dapat dilihat dalam prospektus, juga akan tergantung pada:

  1. Jenis reksa dana. Masing-masing reksa dana memiliki tingkat risiko dan return yang beragam. Keuntungan reksa dana yang kamu dapat akan sangat dipengaruhi oleh faktor ini.
  2. Komposisi efek dalam reksa dana. Dalam satu jenis reksa dana terdapat berbagai contoh efek. Misalnya di reksa dana pasar uang, pilihan efek yang ada adalah deposito berjangka, Surat Berharga Pasar Uang (SBPU), Sertifikat Bank Indonesia (SBI), dll.
  3. Biaya yang dikenakan. Biasanya terdapat biaya penjualan, biaya pembelian, biaya manajer investasi, biaya bank kustodian, dll. Pengenaan dan persentase tergantung dari produk reksa dana.

 

Demikian lima keuntungan investasi dengan reksa dana serta cara menghitung keuntungannya. Jadi bagaimana, kamu tertarik untuk memulainya? Lebih cepat lebih cuan bukan?

Sumber gambar header: Unsplash

***

Ikuti kuis dan challenge #NgabubureaDS di Instagram @dailysocial.id selama bulan Ramadan, yang akan bagi-bagi hadiah setiap minggunya berupa takjil, hampers hingga langganan konten premium DailySocial.id secara GRATIS. Simak info selengkapnya di sini dan pantau kuis mingguan kami di sini.

Serba-Serbi Reksa Dana Syariah yang Perlu Kamu Tahu

Kamu ingin investasi tapi ragu apakah investasi termasuk riba atau bukan? Kalau iya, kamu bisa mencoba alternatif satu ini, yaitu reksa dana syariah. Reksa dana syariah ini cocok bagi kamu yang mempertimbangkan unsur halal dan keberkahan.

Faktanya, reksa dana syariah ini memiliki rata-rata pertumbuhan market cap paling tinggi, loh! Lalu, apa pengertian reksa dana syariah dan apa bedanya dengan reksa dana konvensional? Baca terus artikel ini dan temukan jawabannya!

Apa Itu Reksa Dana Syariah?

Reksa dana syariah pertama kali diprakarsai oleh PT Danareksa Investment Management pada 1997. Reksa dana syariah kemudian mendapat sambutan hangat dari masyarakat hingga pada akhirnya, Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI) mengeluarkan fatwa yang mengatur pelaksanaan reksa dana syariah.

Hampir mirip dengan definisi umum, reksa dana syariah adalah wadah untuk menghimpun dana yang dikelola manajer investasi, kemudian diinvestasikan ke surat berharga yang tidak bertentangan dengan prinsip syariah

Prinsip syariah sendiri ditekankan pada pemilihan efek oleh manajer investasi yang terdaftar dalam Daftar Efek Syariah (DES). DES sendiri diterbitkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) secara periodik yaitu efektif setiap tanggal 1 Juni dan 1 Desember. Contoh efek dalam reksa dana syariah adalah saham syariah, sukuk, dan efek syariah lainnya.

Perbedaan Cara Kerja Reksa Dana Syariah dan Konvensional

Penerapan Prinsip Syariah

Perbedaan ini sudah pasti sangat kentara di mana reksa dana mengadopsi prinsip syariah dalam pelaksanaan investasi. Prinsip syariah tersebut dapat dilihat dari beberapa aspek berikut.

  1. Pemilihan efek berdasarkan DES terbaru yang telah efektif dan menghindari efek non-halal seperti rokok, minuman alkohol, makanan non-halal, jual beli yang berpotensi pada perjudian, dll.
  2. Terdapat proses penyerahan kuasa wakalah bin ujrah dari investor kepada manajer investasi dan bank kustodian untuk mengelola investasi. Manajer investasi dan bank kustodian akan mendapat imbalan atau ujrah dari jasa pengelolaan investasi tersebut.
  3. Terdapat proses cleansing oleh manajer investasi. Menurut OJK, cleansing artinya pembersihan kekayaan dari pendapatan non-halal atau hal-hal yang dapat menggangu kehalalan uang selama melakukan investasi.
  4. Terdapat banyak pilihan produk dan berbasis efek syariah luar negeri pertama di Indonesia.
  5. Seluruh unit yang bertugas mengelola dan mengawasi investasi menganut prinsip syariah.

Diawasi oleh Dewan Pengawas Syariah (DPS)

Seluruh pelaksanaan reksa dana syariah harus diawasi oleh DPS tempat investor menaruh investasi. Penunjukkan DPS sendiri harus melalui beberapa persyaratan yang ditentukan DSN-MUI, misalnya dengan memiliki surat rekomendasi dari MUI setempat dan lolos kompetensi sebagai pengawas syariah.

Tugas DPS adalah untuk menjamin produk investasi menjalankan prinsip syariah. DPS juga bisa turun langsung untuk memberikan rekomendasi produk investasi halal kepada manajer investasi.

Manfaat Reksa Dana Syariah

Risiko Lebih Rendah

Menurut aturan OJK, perusahaan yang masuk dalam DES hanyalah mereka yang memiliki utang berbasis bunga kurang dari 45 persen dari total aset keseluruhan.

Ini artinya, perusahaan-perusahaan yang masuk dianggap memiliki keuangan yang sehat. Hal ini juga menandakan bahwa peluang return saham cukup tinggi dan risiko utang tak dibayar menjadi kecil.

Dapat Menjadi Sarana Amal

Sebelumnya telah disebutkan bahwa dalam reksa dana syariah terdapat proses cleansing atau pembersihan kekayaan dari unsur non-halal. Umumnya, proses cleansing ini dilakukan untuk memisahkan bunga dari dana yang mengendap dan kenaikan harga saham efek.

Hasil pemisahan tersebut kemudian akan disalurkan pada kegiatan yang bersifat amal. Secara tidak langsung, menggunakan reksa dana syariah juga berpotensi sebagai sarana investor berbuat amal kepada masyarakat. Sangat menarik bukan?

Rekomendasi Reksa Dana Syariah Terbaik

Setelah belajar keunggulan reksa dana, sekarang waktunya kamu berinvestasi. Untuk memulainya, jangan lupa juga untuk memahami cara investasi dengan reksa dana, ya! Selain itu, kamu juga harus bisa menentukan produk reksa dana terbaik.

Saat ini, sudah banyak produk reksa dana syariah yang bisa kamu gunakan, misalnya reksa dana syariah yang dikeluarkan bank nasional seperti Bank Mandiri, Bank BSI, dll. Namun, kamu tentunya ingin memilih produk terbaik, bukan?

Simak daftar 5 reksa dana terbaik menurut Qoala selama 2020-2021 di bawah ini.

  1. Reksa Dana Syariah Mandiri
  2. Reksa Dana Syariah BNI
  3. Reksa Dana CIMB Niaga
  4. MNC Dana Syariah
  5. Simas Syariah Unggulan

 

Demikian pembahasan singkat tentang reksa dana syariah. Bagaimana menurutmu informasi ini? Kami berharap artikel ini bisa membantu menggugah hatimu untuk berinvestasi secara syariah. Sampai jumpa di bahasan lainnya!

Sumber gambar header: Unsplash

***

Ikuti kuis dan challenge #NgabubureaDS di Instagram @dailysocial.id selama bulan Ramadan, yang akan bagi-bagi hadiah setiap minggunya berupa takjil, hampers hingga langganan konten premium DailySocial.id secara GRATIS. Simak info selengkapnya di sini dan pantau kuis mingguan kami di sini.

Apa Itu Reksa Dana Pasar Uang dan Seberapa Menguntungkan?

Reksa dana pasar uang merupakan pilihan aman bagi investor pemula yang ingin menjaga modal dan memiliki tujuan jangka pendek. Ini karena reksa dana pasar uang memiliki risiko lebih rendah dari jenis reksa dana lainnya.

Kamu juga bisa memilih reksa dana pasar uang syariah yang dapat memberikan return lebih baik karena proses syariahnya. Simak penjelasan tentang apa itu reksa dana pasar uang dan bagaimana keuntungannya di bawah ini.

Pengertian Reksa Dana Pasar Uang

Reksa dana pasar uang adalah wadah untuk menghimpun dana yang dikelola manajer investasi, kemudian diinvestasikan seluruhnya ke efek/surat berharga yang memiliki jangka waktu pendek yaitu selama 1-2 tahun.

Contoh efek dalam reksa dana pasar uang seperti deposito berjangka, obligasi dengan jatuh tempo kurang dari sama dengan 1 tahun, Surat Berharga Pasar Uang (SBPU), Sertifikat Bank Indonesia (SBI), dan sejenisnya.

Keuntungan Reksa Dana Pasar Uang

Jika dibandingkan reksa dana pasar uang VS reksa pendapatan tetap, maka return yang didapat tentu berbeda. Namun, reksa dana pasar uang memiliki risiko lebih rendah daripada reksa dana pendapatan tetap. Ini karena reksa dana pasar uang diinvestasikan ke efek yang memiliki jatuh tempo singkat.

Selain itu, terdapat pula beberapa keuntungan seperti:

  1. Return lebih besar dari tabungan biasa atau deposito di bank. Biasanya, kamu hanya akan mendapat return sebesar 0-1 persen selama setahun jika menyimpan uang di bank. Sebaliknya, kamu bisa mendapat return mulai dari 6-7 persen dalam setahun dengan reksa dana pasar uang.
  2. Sangat terjangkau. Kamu bisa memulai investasi reksa dana pasar uang mulai dari Rp 10.000 – Rp 50.000.
  3. Reksa dana bisa dicairkan kapan saja sehingga cocok bagi kamu yang butuh dana darurat, tetapi nilai investasi tidak turun saat ditarik.
  4. Bebas pajak. Pada umumnya, semua produk reksa dana bukanlah objek pajak sehingga hasil investasi akan utuh tanpa potongan pajak.

Risiko Reksa Dana Pasar Uang

Meski dikatakan sebagai jenis paling “aman”, reksa dana pasar uang juga memiliki beberapa risiko, di antaranya:

  1. Risiko wanprestasi atau gagal bayar, yaitu ketika satu pihak dalam proses investasi tidak dapat memenuhi kewajiban yang sudah disepakati. Misalnya perusahaan terlambat membayar utang atau membayar lebih rendah dari kewajiban seharusnya.
  2. Risiko penurunan nilai ketika terjadi turunnya harga surat utang, terjadi wanprestasi, force majeur,
  3. Risiko redemption atau penarikan besar-besaran, di mana seorang investor menjual unit penyertaan (UP) yang dimilikinya dalam jumlah besar sehingga manajer investasi kesulitan menyediakan uang tunai. Langkah selanjutnya adalah menjual produk reksa dana dengan harga di bawah harga beli.
  4. Risiko eksternal, seperti situasi ekonomi dan politik hingga perubahan kebijakan pemerintah.

Rekomendasi Reksa Dana Pasar Uang Terbaik

Sebelum investasi dengan reksa dana, pastikan kamu mempelajari cara melakukan investasi terlebih dahulu. Selain itu, kamu juga harus memilih produk reksa dana pasar uang terbaik agar kamu juga mendapat return yang lebih baik.

Berikut rekomendasi reksa dana pasar uang terbaik menurut tahun 2022 menurut TanamDuit.

  1. Sucorinvest Money Market Fund. Memiliki total dana kelolaan sebesar Rp 7,66 triliun dan pertumbuhan nilai setahun 5,29 persen.
  2. Sucorinvest Sharia Money Market Fund. Memiliki total dana kelolaan sebesar Rp 2,27 triliun dan pertumbuhan nilai setahun 4,57 persen.
  3. Syailendra Sharia Money Market Fund. Memiliki total dana kelolaan sebesar Rp 58,26 miliar dan pertumbuhan nilai setahun 4,38 persen.
  4. Trim Kas 2. Memiliki total dana kelolaan sebesar Rp 446,43 miliar dan pertumbuhan nilai setahun 4,01 persen.
  5. Syailendra Dana Kas. Memiliki total dana kelolaan sebesar Rp 3,58 triliun dan pertumbuhan nilai setahun 3,98 persen.

 

Begitulah bahasan mengenai pengertian serta keuntungan menggunakan reksa dana pasar uang. Bagaimana, kamu tertarik untuk mencoba?

Sumber gambar header: Unsplash

***

Ikuti kuis dan challenge #NgabubureaDS di Instagram @dailysocial.id selama bulan Ramadan, yang akan bagi-bagi hadiah setiap minggunya berupa takjil, hampers hingga langganan konten premium DailySocial.id secara GRATIS. Simak info selengkapnya di sini dan pantau kuis mingguan kami di sini.

Mengenal Reksa Dana, Investasi Minim Risiko bagi Pemula

Pernah dengar istilah reksa dana? Atau, setidaknya pernah sekilas baca tentang reksa dana tapi belum paham apa itu, bagaimana cara kerja dan juga keuntungannya?

Instrumen investasi reksa dana ini bisa dibilang yang paling murah, minim risiko, dan sangat cocok bagi pemula. Melalui artikel ini, kamu dapat memahami apa itu reksa dana, apa keuntungan dan risikonya, jenis-jenis reksa dana, hingga cara investasinya.

Simak terus informasinya ya!

Apa itu Reksa Dana?

Reksa dana dalam Bahasa Inggris disebut sebagai mutual funds. Jika diartikan, mutual funds artinya urun dana bersama. Tak jauh beda, pengertian reksa dana dalam Bahasa Indonesia juga diartikan sebagai penghimpunan dana menurut Undang-Undang Pasar Modal Tahun 1995, pasal 1 ayat 27.

Secara lengkap, definisi reksa dana menurut Undang-Undang adalah wadah untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal untuk selanjutnya diinvestasikan dalam portfolio efek oleh manajer investasi. Sederhananya, dengan reksa dana, kamu bisa membeli surat berharga tertentu tanpa mengeluarkan modal besar.

Reksa dana adalah pilihan terbaik bagi orang-orang yang ragu melakukan investasi karena kurangnya modal dan pengetahuan. Namun, dengan skema yang mudah, reksa dana memungkinkan siapapun bisa berinvestasi tanpa kekhawatiran dan keraguan.

Reksa dana sendiri berbentuk hukum sebagai Kontrak Investasi Kolektif (KIK) yang ditandatangani oleh manajer investasi dan bank kustodian. Manajer investasi sebagai pihak yang mengelola portfolio investasi, sedangkan bank kustodian sebagai pihak yang menyediakan penitipan dana kolektif.

Keuntungan dan Risiko Reksa Dana

Skema reksa dana ini cocok buat kamu yang ingin investasi tapi hanya memiliki modal, waktu, dan pengetahuan investasi yang pas-pasan. Mulai dari Rp 10.000 saja, kamu sudah bisa mulai investasi dan tak perlu memantau progressnya karena peran tersebut sudah dipercayakan kepada manajer investasi.

Selengkapnya, berikut keuntungan menggunakan reksa dana.

Sangat Terjangkau

Dengan skema urun dana, reksa dana bisa dilakukan dengan modal yang tidak besar. Kamu bahkan bisa memulainya dengan angka kecil seperti Rp 10.000 sampai dengan Rp 100.000. Dengan modal yang kecil, kamu masih bisa membeli portfolio dalam efek yang biasanya butuh modal besar seperti obligasi atau saham.

Efisiensi Waktu, Minim Risiko, dan Transparan

Dana yang sudah diinvestasikan akan dikelola dan dipantau kinerjanya oleh manajer investasi. Dia jugalah yang akan menawarkan efek mana yang menguntungkan bagi masyarakat pemodal. Dengan ini, kamu tak perlu lagi menyediakan waktu untuk memantau pergerakan uangmu.

Selain itu, kamu juga bebas memilih diversifikasi investasi yang disediakan manajer investasi. Ini menunjukkan bahwa reksa dana cenderung minim risiko untuk dijalankan. Secara garis besar, tugas manajer investasi ada dua.

Pertama, ia akan menentukan efek apa yang menguntungkan bagi dana yang sudah terkumpul, misalnya saham, obligasi, deposito berjangka, dll. Kedua, manajer investasi juga bertugas memantau kinerja portfolio dan melaporkannya secara berkala kepada masyarakat pemodal.

Bisa Dilakukan Semua Orang

Menentukan efek atau surat berharga yang menguntungkan bukanlah pekerjaan mudah, melainkan butuh pengetahuan dan keahlian tersendiri. Kamu tidak bisa berspekulasi bebas tanpa memiliki ilmunya. Bisa-bisa kamu rugi dan uang yang sudah diinvestasikan hangus begitu saja.

Dengan reksa dana, kamu tak perlu khawatir jika belum memiliki pengetahuan mumpuni soal efek atau investasi secara keseluruhan. Inilah mengapa reksa dana sangat cocok bagi pemula karena menyortir efek dan memantau portfolio adalah tugas manajer investasi. Kamu hanya menyetor jumlah urun dana yang kamu inginkan, lalu tinggal menariknya dalam periode tertentu.

 

Meski memiliki banyak keuntungan, reksa dana juga memiliki beberapa risiko, di antaranya sebagai berikut.

Risiko Penurunan Nilai

Risiko pertama yaitu penurunan nilai. Nilai sebuah reksa dana dilihat dari harga reksadana yang diambil dari nilai aktiva bersih per unit penyertaan. (NAB/UP). Pergerakan NAB/UP memperlihatkan kinerja reksa dana.

NAB adalah total aset reksa dana setelah dikurangi seluruh kewajiban yang harus dipenuhi. Sementara UP adalah satuan yang menunjukkan bagian kepemilikan investor. Harga yang didapat dari NAB/UP tersebut dihitung setiap hari bursa dan akan terdampak market risk dari efek, sehingga nilainya bisa naik turun.

Kamu bisa meminimalisir risiko ini dengan berinvestasi reksa dana ke efek yang berisiko rendah seperti deposito atau obligasi karena jatuh temponya kurang dari setahun. Penurunan nilai akan lebih berisiko ke reksa dana efek berisiko tinggi seperti saham yang cenderung fluktuatif.

Risiko Likuiditas

Meminjam istilah Inggris liquid yang berarti cair, likuiditas berkaitan erat dengan pencairan dana dan manajer investasi. Ini terjadi ketika sebagian besar investor ingin menjual kembali UP yang dimiliki (redemption), tetapi manajer investasi kesulitan menyediakan uang tunai atas redemption tersebut.

Kemudian, akan terjadi keterlambatan pencairan oleh manajer investasi. Dalam reksa dana sendiri, hasil penjualan UP harus sudah dikirim manajer investasi ke rekening investor selambat-lambatnya 7 hari bursa (Sabtu, Minggu, dan hari libur nasional tidak dihitung).

Risiko Wanprestasi

Risiko terakhir adalah wanprestasi, kegagalan mencapai kesepakatan atau dalam konteks reksa dana adalah gagal bayar. Ini terjadi ketika salah satu atau beberapa rekan usaha manajer investasi tidak bisa memenuhi kewajiban sesuai kesepakatan.

Rekan usaha tersebut seperti emiten, pialang, bank kustodian, agen penjuak efek reksa dana, dll. yang sebelumnya sudah ditunjuk manajer investasi. Sementara itu, kegagalan memenuhi kewajiban seperti tidak memberi kupon hasil pembelian obligasi, terlambat memberi ganti rugi atau membayar lebih rendah saat terjadi bencana alam, dsb.

Jenis-Jenis Reksa Dana

Saat ini, sudah banyak pihak-pihak yang menawarkan jasa untuk menitipkan reksa dana seperti Bank Mandiri, reksa dana Bank BCA, reksa dana Bank BRI, dan bank nasional lainnya. Selain bank, terdapat pula merek yang menyediakan jasa khusus reksa dana seperti Bareksa, Bibit, Danareksa, dll.

Kamu bebas memilih pihak mana yang paling terpercaya untuk mengelola uang investasimu. Jangan lupa untuk melakukan riset terhadap bentuk jasa yang ditawarkan, terutama untuk mengecek apakah pihak tersebut sudah memiliki izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Sejauh ini, terdapat 97 manajer investasi yang dapat izin resmi dari OJK. Selain memilih manajer investasi yang terpercaya, pastikan juga kamu memilih jenis reksa dana yang tepat. Pahami jenis-jenis reksa dana di bawah ini.

Reksa Dana Pasar Uang (Money Market Funds)

Reksa dana pasar uang menaruh investasi pada efek yang bersifat utang dan memiliki jatuh tempo kurang dari satu tahun. Alasan pendeknya jatuh tempo tersebut adalah untuk memperlancar likuiditas dan pemeliharaan modal.

Beberapa contoh efek yang bisa dipilih untuk reksa dana pasar uang adalah deposito berjangka, Surat Berharga Pasar Uang (SBPU), Sertifikat Bank Indonesia (SBI), dll. Reksa dana jenis ini dianggap paling minim risiko. Namun, karena jatuh tempo terlalu singkat, maka return yang didapat juga terhitung kecil.

Reksa Dana Pendapatan Tetap (Fixed Income Funds)

Sama dengan reksa dana pasar uang, reksa dana jenis ini juga menaruh investasi dalam bentuk efek yang bersifat utang. Hanya saja, reksa dana pendapatan tetap memiliki risiko lebih besar dari reksa dana pasar uang, tetapi memiliki tujuan untuk mendapat pengembalian yang stabil.

Biasanya, jenis reksa dana pendapatan tetap akan menaruh investasi ke surat utang jangka panjang yang dikeluarkan pemerintah atau perusahaan swasta yang memiliki pergerakan stabil. Misalnya, Surat Utang Negara (SUN), sukuk, dan obligasi sekurang-kurangnya 80 persen dari aktivanya.

Reksa Dana Saham (Equity Funds)

Seperti sifat saham, reksa dana jenis ini terkenal memiliki high risk high return atau risiko dan pengembalian lebih besar dari dua jenis reksa dana sebelumnya. Reksa dana saham sendiri akan menaruh investasi sekurang-kurangnya 80 persen dari aktiva dalam bentuk efek bersifat ekuitas.

Reksa Dana Campuran (Discretionary Funds)

Sesuai namanya, reksa dana campuran akan menaruh investasi dalam bentuk efek yang bersifat utang dan ekuitas. Karena jenis reksa dana ini campuran, maka risiko investasi disandarkan pada aset utama yang dipilih.

Misalnya, aset utamanya adalah reksa dana bersifat ekuitas atau saham. Maka investasi yang dilakukan cenderung berisiko tinggi. Akan tetapi, jika aset utamanya bersifat utang, maka reksa dana tersebut lebih berisiko rendah.

Untuk lebih memahami perbedaan jenis-jenis reksa dana, perhatikan gambar berikut.

jenis-jenis reksa dana
Sumber: OVO

Cara Mudah Investasi Reksa Dana

Setelah mengetahui kelebihan dan kekurangan reksa dana, sekarang waktunya kamu mengetahui cara berinvestasi dengan reksa dana. Sebelum itu, kamu harus perhatikan dulu sifat reksa dana yang akan kamu investasikan.

Sifat ini merujuk kepada reksa dana konvensional atau syariah. Bagi kamu yang muslim, biasanya akan mempertimbangkan reksa dana bersifat syariah tersebut. Intinya, pelaksanaan reksa dana syariah akan disesuaikan dengan prinsip-prinsip syariah dan terdapat mekanisme pembersihan kekayaan non-halal.

Selengkapnya, lihat perbedaan reksa dana konvensional dan syariah oleh Bareksa berikut ini.

perbedaan reksa dana konvensional dan syariah
Sumber: Bareksa

Di samping sifatnya yang memiliki beberapa perbedaan, secara umum, cara kerja investasi reksa dana adalah sebagai berikut.

  1. Masyarakat pemodal atau investor memilih produk reksa dana lalu membelinya dengan besaran tertentu (UP).
  2. Dana yang sudah terkumpul akan dialokasikan manajer investasi ke berbagai produk efek sesuai pilihan reksa dana masing-masing investor.
  3. Manajer investasi akan memantau kinerja dan melaporkan portfolio masing-masing reksa dana dalam periode tertentu berupa fund fact sheet (FFS).
  4. Investor dapat mencairkan dana kapan saja, kadang berlaku juga biaya penjualan. Secara aturan, investor bisa mendapatkan hasil penjualan maksimal 7 hari bursa.

Alur kerjanya sangat mudah bukan? Nah, sebelum terjun ke investasi reksa dana, kamu perlu mengetahui 5 tips untuk melakukan tahap di nomor 1 yaitu memilih produk reksa dana yang tepat.

  1. Pertama dan paling utama, pelajari dan pahami apa itu reksa dana beserta istilah-istilahnya.
  2. Tentukan tujuan, biaya, dan tenggat waktu investasi. Tujuanmu akan bergantung pada produk reksa dana yang akan kamu pilih.
  3. Lakukan riset terhadap produk reksa dana di berbagai platform atau aplikasi.
  4. Pilih aplikasi atau platform reksa dana terbaik berdasarkan risetmu.
  5. Sesuaikan produk yang akan kamu pilih dengan tujuanmu.

 

Sampai di sini bahasan kita untuk mengenal reksa dana. Pastikan kamu benar-benar mempelajarinya sebelum berinvestasi dengan reksa dana ya! Selain melakukan riset mandiri, kamu juga bisa bertanya kepada teman yang lebih paham atau bergabung dalam komunitas.

Semoga informasi ini bermanfaat!

Sumber gambar header: Unsplash

***

Ikuti kuis dan challenge #NgabubureaDS di Instagram @dailysocial.id selama bulan Ramadan, yang akan bagi-bagi hadiah setiap minggunya berupa takjil, hampers hingga langganan konten premium DailySocial.id secara GRATIS. Simak info selengkapnya di sini dan pantau kuis mingguan kami di sini.

5 Rekomendasi Sekolah Digital Marketing bagi Pemula

Buat kamu yang ingin belajar digital marketing secara mandiri, kamu bisa memulainya dari konsep dasar, skill wajib, hingga tools digital marketing. Tetapi, kalau kamu masih merasa belum siap terjun di dunia kerja, kamu hanya perlu mencari sekolah khusus untuk belajar lebih dalam tentang digital marketing.

DailySocial akan membagikan informasi lengkap seputar kursus digital marketing yang bisa kamu ikuti kapan saja, di mana saja, dan tentunya sangat terjangkau. Dengan menyimak informasi ini, kamu tak perlu susah payah mencari kursus digital marketing terbaik se-Jakarta, misalnya.

Rekomendasi ini terhitung murah, bahkan banyak di antaranya bisa diakses secara gratis, namun materinya akan sangat berharga. Yuk, langsung simak saja daftarnya!

Google Digital Garage

Kursus dari Google ini sangat cocok bagi pemula karena bisa diikuti secara gratis. Meski gratis, materi yang diberikan tak kaleng-kaleng karena sudah diakreditasi The Open University dan Interactive Advertising Bureau Europe.

Jadi, kamu tak usah ragu dan tinggal mempelajari 26 modul di kelas Fundamental of Digital marketing yang disediakan secara online plus dengan ujian untuk mengukur kompetensimu. Terlebih, kursus ini juga menyediakan sertifikat jika kamu telah menyelesaikan seluruh materi digital marketing yang ada.

Selain Google Digital Garage, kamu juga bisa mengikuti kursus gratis lainnya dari Google yaitu Google Anaytics Academy. Seperti yang kita tahu, Google Analytics merupakan tools paling populer untuk digital marketing, sehingga kamu tak akan rugi jika mengikutinya.

Kursus digital marketing ini juga terhitung murah karena kamu tak perlu mengeluarkan biaya alias gratis. Kamu bisa menyesuaikan level kompetensimu untuk memulai pembelajaran. Jika sudah ahli, kamu bisa mengambil certification test untuk dipajang di CV-mu.

Selain Google, kamu juga bisa mengakses kursus digital marketing secara gratis yang disediakan platform terkemuka lainnya. Seperti Twitter Flight School dari Twitter, Meta Blueprint oleh Facebook, dan YouTube Creator Academy oleh YouTube.

HubSpot Academy

Sebagai salah satu pioneer tools marketing, HubSpot juga menyediakan kursus digital marketing bersertifikat melalui HubSpot Academy. Di sini, kamu akan menemukan banyak sekali jenis kelas digital marketing yang bisa diakses secara gratis, kamu tinggal pilih saja.

Kamu bisa memilih digital marketing secara umum, SEO, email marketing, digital advertising, content, marketing, social media marketing, dan masih banyak lagi. Kamu bisa belajar tentang inbound marketing, atau teknik marketing dengan memanfaatkan SEO, media sosial, dan konten digital lainnya secara terpadu.

SEMRush Academy

Selain HubSpot, SEMRush yang didapuk sebagai tools digital marketing terlengkap juga menyediakan kursus online gratis untuk mempelajari digital marketing melalui SEMRush Academy. Jika kamu mengikuti kursus SEMRush ini, kamu bakal menemui materi yang juga sama lengkapnya dengan yang disediakan HubSpot.

Ketika kamu mengikuti SEMRush Academy, kamu juga bisa latihan belajar menggunakan fitur-fitur dari SEMRush sehingga kamu tak bingung lagi ketika menggunakan tools SEMRush. Pastikan kamu menyelesaikan materi yang ada dan mengambil sertifikat agar dapat dipajang di CV.

The Complete Digital Marketing – Udemy

Bukan belajar online namanya kalau tidak mempertimbangkan kursus digital marketing dari Udemy. Sudah sejak lama platform tersebut dipercaya untuk meningkatkan kemampuan diri. Untuk mempelajari digital marketing, kamu bisa mempelajari modul The Complete Digital Marketing Course yang dibuat Rob Percival dan Daragh Walsh.

Kamu akan mendapat penjelasan lengkap dari 12 praktik marketing paling umum dijalankan, seperti SEO, email marketing, copywriting hingga pembahasan tentang tools marketing seperti Google Analytics, Facebook Ads, dan seterusnya.

Tentu saja, kamu akan mendapat sertifikat setelah menyelesaikan seluruh materi. Akan tetapi, kamu harus sedikit mengeluarkan biaya untuk dapat mempelajari materi di kursus ini.

Kursus Digital Marketing di Indonesia

Kamu kesulitan belajar menggunakan Bahasa Inggris? Tenang saja. Kami masih punya rekomendasi kursus digital marketing dari akademi atau platform edukasi lokal. Daftar ini boleh dibilang kursus digital marketing terbaik yang dimiliki Indonesia saat ini.

Yang pertama yaitu, Skill Academy by Ruangguru. Platform ini menjadi alternatif yang sangat murah karena sudah terintegrasi dengan program pemerintah. Jadi, kamu tak perlu pusing mengeluarkan biaya lagi untuk belajar digital marketing di platform ini karena kamu bisa menggunakan saldo dari Kartu Prakerja.

Kamu bisa memulainya dengan mempelajari kelas dari M. Ilman Akbar yang membahas content marketing dan content writing dan SEO. Tentu saja, platform pelatihan nomor satu di Indonesia ini akan memberikanmu sertifikat setelah menyelesaikan materi.

Kedua adalah kursus digital marketing dari Niagahoster bertajuk Niagahoster Course. Platform web hosting ternama di Indonesia tersebut juga menyediakan materi digital marketing secara gratis untuk kamu. Semua materi di sini sangat cocok dipelajari oleh pemula, mulai dari SEO, Facebook Ads, hingga cara menjadi freelancer affiliate.

 

Itu adalah kumpulan rekomendasi sekolah digital marketing bersertifikat yang bisa diakses secara gratis. Kamu pasti tergiur kan untuk mempelajarinya? Kalau belum puas dengan materi di satu platform, kamu bisa saja memperkayanya di platform yang lain. Selamat belajar!

Sumber gambar header: iStock Photo

4 Bisnis Rumahan yang Menjanjikan dan Tak Ada Matinya

Kamu seorang ibu rumah tangga yang ingin menjalankan usaha sampingan? Atau kamu adalah seorang fresh graduate yang masih mencari pekerjaan? Kamu bisa menghilangkan kebosanan dengan melakukan bisnis rumahan, loh!

Kamu bingung mau menjalankan bisnis seperti apa? Tenang, kami telah mengumpulkan rekomendasi peluang usaha rumahan untuk dijadikan inspirasi untuk berbisnis. Simak informasi lengkapnya.

Jualan PPOB

PPOB atau payment point online banking adalah usaha rumahan pertama yang tak ada matinya. Setiap orang pasti memiliki tagihannya masing-masing, seperti air, listrik, bahkan biaya top-up e-money, beli pulsa, paket data, dan masih banyak lagi.

Sudah banyak agen pulsa yang memulai usaha rumahan ini dengan modal Rp 50 ribu saja, bahkan kurang dari angka tersebut. Bisnis rumahan ini juga cocok dilakukan oleh pemula karena pekerjaannya tak sulit. Kamu hanya perlu mengisi saldo, kemudian tinggal mengirim atau membayarkan tagihan konsumen.

Bisnis online ini juga menjadi peluang bagus untuk usaha rumahan di desa. Tak terbayang kan kalau pembayaran tagihan harus jauh-jauh menuju kecamatan atau kabupaten?

Bisnis Catering

Bisnis rumahan satu ini juga tak kalah menarik. Setiap orang pasti butuh makan bukan? Nah, bisnis makanan rumahan melalui catering tak akan ada matinya dan selalu memiliki prospek bagus. Apalagi kalau rumahmu berada di kawasan yang ramai kos atau industri pekerja.

Namun, pastikan catering yang kamu miliki menyediakan makanan yang lezat dan higienis. Hal ini sangat penting untuk mempertahankan pelanggan. Selain itu, buatlah menu yang beragam agar pelanggan tidak bosan mengonsumsi menu yang itu-itu saja.

Jasa Laundry

Bisnis rumahan selanjutnya adalah laundry pakaian. Kalau rumahmu berada di daerah yang memiliki banyak anak kos, maka bisnis ini akan sangat menjanjikan. Pasalnya, anak kos seringkali sibuk dengan kuliah atau pekerjaan sehingga tak ada waktu untuk mencuci pakaian.

Manjakan pelanggan dengan hasil laundry yang bersih dan wangi. Kalau tak wangi, biasanya banyak pelanggan yang tak suka. Jangan lupa juga untuk memasang harga kiloan yang kompetitif. Pelanggan akan suka dengan harga yang terjangkau tetapi dengan servis yang baik pula.

Ternak Kroto

Usaha rumahan satu ini sangat cocok dilakukan oleh pria karena untuk mengambil sarang kroto terkadang harus memanjat pohon. Kroto sendiri merupakan larva atau telur semut rangrang yang sering digunakan sebagai pakan burung insektivora.

Ternak kroto adalah contoh usaha kecil yang belum memiliki banyak pesaing, jadi mencoba menjajal usaha ini adalah pilihan yang tepat. Bahkan, kamu tak perlu memanjat pohon untuk mendapatkan telurnya, melainkan dengan melakukan ternak di toples atau paralon.

Kamu bisa mencari cara ternak kroto menggunakan kedua benda tersebut. Jangan salah, dengan berbisnis kroto, kamu bisa menghasilkan hingga puluhan juta rupiah dalam sekali panen. Menjanjikan sekali bukan?

 

Itu dia rekomendasi bisnis rumahan paling menjanjikan sembari menunggu pekerjaan atau mengurus rumah. Selamat mencoba!

Sumber gambar header: Unsplash

5 Peluang Bisnis Online Sampingan untuk Ibu Rumah Tangga

Kamu seorang ibu rumah tangga yang ingin mencari pekerjaan sampingan? Dengan membaca artikel ini, kamu telah melakukan pilihan tepat karena kami akan memberikan 5 rekomendasi bisnis sampingan yang cocok untuk ibu rumah tangga sepertimu.

Tenang saja, kumpulan bisnis ini tak membutuhkan banyak modal untuk memulainya. Bahkan, beberapa di antaranya gratis alias tak butuh modal sedikitpun. Penasaran? Simak terus informasinya!

Penulis Lepas

Yang pertama adalah menjadi penulis lepas. Di zaman serba digital seperti sekarang ini, kemampuan menulis sangat dibutuhkan, baik itu untuk website, media sosial, teks iklan digital, dsb. Terlebih, jika kamu mampu menulis persuasif dan engaging.

Menjadi penulis lepas sendiri merupakan salah satu bisnis online paling naik daun saat ini. Kamu bisa mencari klien secara mandiri dengan promosi lewat channel milikmu. Atau bisa juga melalui situs freelance. Di situ, kamu akan menemui banyak klien, tetapi harus pintar-pintar menawarkan jasamu.

Dropshipper dan Affiliate Marketing

Usaha rumahan yang satu ini juga termasuk bisnis online yang lagi tren saat ini. Bisnis ini menjadi pilihan yang cocok bagi ibu rumah tangga untuk membantu pendapatan di masa pandemi. Dropshipping sendiri mirip seperti reselling, yaitu memasarkan produk orang lain, tetapi tanpa menyediakan stok barang.

Sistem ini juga hampir mirip dengan affiliate marketing. Bedanya, setelah mencapai target promosi produk, kamu akan diberi komisi sesuai kesepakatan dengan penjual. Terlebih, kedua pekerjaan ini tak perlu mengeluarkan modal sepeserpun. Menarik bukan?

Dengan kemudahannya, jenis usaha rumahan ini juga sangat cocok untuk pemula. Kamu hanya butuh kemampuan promosi atau marketing untuk memasarkan produk. Selebihnya, kamu tinggal menikmati transferan dari penjual saja, deh.

Membuka Online Shop

Bisnis menjanjikan lainnya adalah membuka online shop sendiri. Kelebihan bisnis ini dari lainnya, kamu tak perlu bergantung dengan bisnis orang lain. Kamu juga bisa menjalankan bisnis sesuai dengan keinginanmu sendiri.

Ada banyak sekali peluang yang bisa dimanfaatkan, seperti bisnis frozen food, jualan hasil kerajinan tangan, jualan camilan atau makanan kekinian, dan masih banyak lagi. Dengan modal 1 juta saja atau bahkan kurang, usaha ini sangat berpeluang untuk ibu rumah tangga.

Membuka Kursus Online

Selanjutnya adalah membuka kursus online. Di era serba digital ini, sudah banyak yang beralih ke kursus online. Nah, sembari mengurus rumah tangga, tak ada salahnya kamu memanfaatkan kesempatan ini. Misalnya dengan membuka kelas Bahasa Inggris, les pelajaran anak sekolah, dll.

Atau jika kamu mantan recruiter, kamu bisa menawarkan jasa konsultasi lamaran kerja secara online. Tentu saja, bisnis ini tak dipatok modal apapun alias gratis. Hanya dengan bermodal laptop dan WiFi di rumah, kamu sudah bisa menambah pendapatan rumah tangga.

Jasa PPOB

Usaha sampingan ini sangat berpeluang bagi ibu rumah tangga yang tinggal di desa. Pasalnya, jasa PPOB atau payment point online bank memungkinkan semua pembayaran tagihan dan top up e-money lebih mudah.

Usaha ini juga sangat cocok bagi ibu rumah tangga yang punya bayi karena pekerjaannya sangat mudah. Kamu bisa mengerjakannya setelah menidurkan sang bayi, yaitu dengan mengisi saldo sebagai agen pembayaran PPOB, lalu membayarkan tagihan konsumen. Mudah sekali bukan?

 

Demikian 5 peluang bisnis sampingan yang menjanjikan untuk ibu rumah tangga. Jangan khawatir redup karena bisnis tersebut dijamin tak matinya. Kamu bisa memulainya kapan saja, tetapi lebih cepat lebih cuan bukan?

Sumber gambar header: iStock Photo

3 Contoh Bisnis Model Canvas Sederhana untuk Memulai Bisnis Online

Saat ini, banyak sekali peluang bisnis online yang prospek di masa depan. Fakta tersebut memang menggiurkan, tapi masih banyak yang bingung untuk memulainya. Sebelumnya, kami telah membagikan tips untuk memulai bisnis online.

Selain tips tersebut, kamu juga harus merancang bisnismu dengan matang, misalnya dengan membuat business plan. Namun, kamu bisa membuatnya lebih ringkas menggunakan bisnis model canvas.

Memangnya apa yang dimaksud bisnis model canvas? Simak terus informasi lengkap mengenai pengertian bisnis model canvas di bawah ini. Tak lupa, kami juga telah merangkum tiga contoh bisnis model canvas sederhana yang bisa kamu tiru.

Apa itu Bisnis Model Canvas?

Bisnis model canvas merupakan kerangka visual dari rencana bisnis yang akan kamu rancang. Bisnis model canvas sendiri dipelopori oleh seorang entrepreneur Swiss, Alexander Osterwalder pada tahun 2005.

Hampir sama dengan business plan, fungsi bisnis model canvas adalah untuk menjabarkan rencana strategi seperti apa yang akan kamu lakukan untuk bisnismu. Hanya saja, bisnis model canvas memiliki bentuk yang lebih mudah dipahami secara visual.

Lihat gambar di bawah ini. Kamu bisa mengunduh template bisnis model canvas ini dalam bentuk PDF, Google Docs, PowerPoint, dsb. secara gratis melalui link berikut.

bisnis model canvas sederhana

Jika diperhatikan kembali, terdapat 9 elemen yang harus diisi dalam kerangka tersebut. Pada dasarnya, masing-masing elemen tersebut saling berhubungan satu sama lain. Untuk lebih memahaminya, kamu bisa mempelajari setiap elemen plus tips cara membuat bisnis model canvas di sini.

Contoh Bisnis Model Canvas Makanan

Sekarang kita masuk ke segmen kumpulan contoh bisnis model canvas. Yang pertama adalah contoh bisnis model canvas di industri makanan. Di sini, kami memberi contoh produk makanan jadul yang cukup menjadi tren makanan kekinian saat ini.

Selain unsur vintage, kami juga mengusung nilai instagrammable agar dapat menarik lebih banyak konsumen. Perhatikan contoh berikut.

contoh bisnis model canvas makanan

Contoh Bisnis Model Canvas Minuman

Selanjutnya, industri minuman juga cukup menyita perhatian. Entah itu kopi berbagai varian, minuman boba, kopi dalgona, varian chocolate blend, dll. Untuk contoh kali ini, kami menggunakan tren minuman boba yang sedang naik daun.

Sebenarnya, sudah banyak yang berbisnis minuman boba. Jika kamu tertarik untuk terjun ke tren tersebut, maka kamu harus menentukan keunikan minuman boba milikmu dengan kompetitor yang lain. Lihat contoh ini.

contoh bisnis model canvas minuman

Contoh Bisnis Model Canvas Online Shop

Terakhir, contoh bisnis model canvas yang akan dibahas adalah online shop yang menjual frozen food. Saat ini, cukup banyak UMKM yang menyediakan diversifikasi produk berupa frozen food. Tak jarang pula frozen food justru menjadi produk utama dari online shop tersebut.

Kamu pasti sering menemui produk frozen food seperti dimsum, roti maryam, bakso aci, nugget, dan masih banyak lagi. Frozen food sendiri menjadi banyak pilihan orang untuk dikonsumsi karena nilai praktisnya.

Namun, karena sudah banyak yang melirik peluang bisnis ini, maka kamu harus merencanakan strategi matang untuk membuat bisnismu standout dari yang lain. Misalnya dengan membentuk branding frozen food sehat sebagai solusi dari anggapan bahwa kebanyakan frozen food adalah junk food.

Perhatikan contoh ini.

contoh bisnis model canvas online shop

Begitulah kumpulan contoh bisnis model canvas sederhana yang bisa kamu aplikasikan ke bisnis online milikmu sendiri. Semoga informasi ini dapat menjadi inspirasi untuk bisnismu!

Sumber gambar header: Unsplash

5 Ide Bisnis Online untuk Pemula Tanpa Modal yang Menguntungkan

Bisnis online kini gencar dilakukan banyak orang. Tak heran, peluangnya yang semakin luas membuat banyak orang tertarik untuk mencobanya. Bahkan, beberapa bisnis online bisa dijalankan tanpa mengeluarkan modal sepeserpun.

Nah, embel-embel tanpa modal ini tentu saja menggiurkan. Kamu belum pernah melakukan bisnis online sebelumnya? Tenang saja. Kami telah merangkum daftar bisnis online yang menguntungkan untuk pemula, tanpa modal sedikitpun.

Kumpulan bisnis online ini akan sangat cocok bagi pelajar maupun sebagai bisnis rumahan. Simak informasi selengkapnya di bawah ini.

Freelance

Bisnis online pertama yang sangat menguntungkan adalah menjadi pekerja lepas atau freelance. Kamu bisa ‘menjual’ jasa melalui kemampuan yang kamu miliki. Saat ini, ada banyak jasa yang ditawarkan secara freelance. Kamu hanya perlu mencocokkan peluang dengan kemampuan yang kamu miliki saja.

Menjadi freelancer sendiri bisa kamu lakukan dengan dua cara. Pertama, kamu bisa menawarkan jasamu melalui situs freelance. Saat ini, sudah banyak situs freelance yang bisa kamu gunakan, baik dari lokal maupun luar negeri.

Lalu yang kedua, kamu bisa menjadi freelancer independen. Maksudnya, kamu memasarkan jasamu dengan strategimu sendiri. Misalnya melalui media sosial milikmu atau memasang digital ads, dsb. Kamu juga bisa menggabungkan situs freelance sebagai salah satu taktik pemasaranmu.

Dropshipper

Bisnis online satu ini sangat disukai banyak orang. Dropshipping sendiri hampir mirip dengan reselling yaitu memasarkan atau mempromosikan produk dari bisnis lain. Selain hemat karena tanpa modal, kamu juga tak perlu repot menyimpan stok barang yang akan dijual.

Selain tak butuh modal, kamu juga bisa menghemat biaya lainnya seperti penyediaan gudang barang, maintenance barang, dll. Ini memang kelebihan menjadi dropshipper daripada reseller. Cara kerjanya juga mudah. Pembeli yang tertarik membeli akan mentransfer uang pembelian ke dropshipper.

Kemudian, dropshipper akan meneruskan uang pembelian (yang dipotong keuntungan dropshipper) ke penjual beserta informasi kontak pembeli. Terakhir, penjual akan mengirimkan barang ke alamat pembeli. Sangat mudah bukan?

Affiliate Marketing

Menjadi affiliate marketing memang menjadi tren bisnis online baru. Cara kerjanya hampir mirip dengan dropshipper, tetapi unsur yang ditonjolkan adalah kamu seakan menjadi micro-influencer dari produk yang kamu promosikan.

Setelah mempromosikan produk, kamu kinerjamu akan dihitung sesuai berapa banyak produk yang terjual dari promosi yang telah kamu lakukan. Setelah itu, perusahaan terkait akan memberi komisi sesuai target produk yang kamu hasilkan.

Besar komisi sendiri tergantung dari kesepakatanmu dengan penjual. Simak artikel berikut untuk memahami tips menjadi affiliate marketing yang sukses.

Jastip

Menjalankan jasa titip atau jastip adalah cara paling ampuh untuk mulai membuka usaha online shop sendiri karena tak perlu modal besar. Jastip sendiri dilakukan ketika konsumen ingin membeli barang yang diproduksi di luar daerahnya tapi tak bisa membeli secara langsung, misalnya luar kota atau luar negeri.

Karena keterbatasan inilah, konsumen lantas mencari jasa untuk titip membeli ke orang-orang yang sedang mengunjungi daerah atau negara tersebut. Bagi kamu yang suka jalan-jalan, bisnis online ini sangat cocok bagimu.

Kamu hanya perlu mengumpulkan pesanan siapa yang akan titip apa. Lalu kamu tinggal menentukan apakah pembayaran dilakukan di awal atau di akhir. Tentu saja, untuk pembayaran di awal, kamu harus memiliki reputasi yang bagus terlebih dahulu.

Mengerjakan Micro-Task

Kamu sedang kuliah tapi ingin uang saku tambahan? Atau kamu ibu rumah tangga yang menginginkan pekerjaan sampingan agar tidak bosan mengurus anak? Mengerjakan micro-task adalah solusi tepat bagi kalian.

Bisnis online satu ini tak perlu modal sepeserpun sehingga yang uang saku atau uang bulanannya masih pas-pasan tak perlu pusing lagi soal modal. Kamu hanya perlu membuat akun di platform yang membutuhkan responden atau participant seperti platform survei online, Appen, dan TELUS International.

Dengan mengisi survei online, kamu bisa mengumpulkan poin yang kemudian bisa di­-cash out. Kamu juga bisa mendapat komisi dengan mengerjakan micro-task di kedua platform tersebut, seperti mengumpulkan foto, scan barcode, memberi rating terhadap keamanan internet, dll.

 

Demikian daftar bisnis online tanpa modal yang dapat dilakukan dengan mudah oleh pemula. Pastikan kamu melakukan riset terhadap pekerjaan tersebut agar tahu peran apa saja yang akan kamu lakukan.

Dan tentu saja, agar kamu dapat melihat peluang bisnis yang ada. Semoga informasi ini bermanfaat.

Sumber gambar header: Unsplash