Earphone USB-C Aiaiai Pipe 2.0 Dibanderol $40

Kita tidak perlu terkejut kalau tahun ini bakal semakin banyak lagi smartphone baru yang tak dilengkapi headphone jack, sebab indikasinya sudah kelihatan sejak tahun lalu. Ini berarti kita wajib bermigrasi ke headphone atau earphone wireless kalau memang mengutamakan kenyamanan.

Masalahnya, headphone atau earphone wireless yang bagus sering kali dibanderol cukup mahal. Alternatifnya, buat pengguna perangkat Android, adalah headphone atau earphone USB-C. Namun kemudian muncul masalah baru: headphone atau earphone USB-C yang bagus malah tidak banyak beredar di pasaran.

Salah satu earphone USB-C yang cukup pantas dibeli adalah OnePlus Type-C Bullets, apalagi mengingat harganya cuma $20. Namun kalau Anda mengincar alternatif lain yang build quality-nya lebih baik, Anda bisa melirik penawaran terbaru pabrikan audio asal Denmark, Aiaiai.

Aiaiai Pipe 2.0

Produk besutan Aiaiai selama ini memang dikenal cukup tahan banting, dan tradisi itu tetap dipertahankan pada earphone bernama Pipe 2.0 ini, dengan klaim konstruksi kabel yang lebih kokoh dari biasanya, terutama pada bagian colokan USB-C. Desainnya pun sangat minimalis, dengan pilihan warna hitam atau abu-abu matte.

Kinerja audionya sendiri ditunjang oleh sepasang driver 9 mm, dengan respon frekuensi 20 – 20.000 Hz. Aiaiai tak lupa melengkapi Pipe 2.0 dengan remote tiga tombol, dan remote ini pun dapat dipakai untuk memanggil Google Assistant ketika diperlukan.

Kabar baiknya, harga Aiaiai Pipe 2.0 masih masuk kategori terjangkau: $40, dan itu sudah mencakup empat pasang ear tip silikon cadangan dengan warna yang berbeda.

Sumber: The Verge.

Headphone Modular Aiaiai TMA-2 Kini Bisa Dijadikan Wireless

Masih ingat dengan Aiaiai TMA–2, headphone modular yang menawarkan sebanyak 360 kombinasi? Dari ratusan kombinasi tersebut, rupanya opsi wireless tidak masuk dalam hitungan. Tapi ini bukan masalah besar, sebab desain TMA–2 yang modular memungkinkan Aiaiai untuk semudah meluncurkan modul Bluetooth dan menyulapnya menjadi wireless.

Modul Bluetooth tersebut datang dalam wujud headband H05, dirancang khusus untuk TMA–2. Bentuknya tidak jauh berbeda dari headband standar TMA–2, hanya saja tebalnya sedikit bertambah karena harus mengemas baterai berkapasitas sekitar 16 jam pemakaian serta semua komponen yang diperlukan untuk menyajikan konektivitas nirkabel.

Di dalamnya juga bernaung chipset Bluetooth 4.2 yang telah mendukung codec aptX-HD untuk kualitas suara yang lebih baik, serta mikrofon omnidirectional sehingga TMA–2 juga bisa difungsikan sebagai headset. Tersedia pula sederet tombol untuk mengontrol jalannya musik dan menerima panggilan telepon, serta port USB-C untuk charging.

Konsumen yang sudah terlanjur membeli Aiaiai TMA-2 hanya perlu membeli H05 Smart Headband, tak usah beli headphone baru / Aiaiai
Konsumen yang sudah terlanjur membeli Aiaiai TMA-2 hanya perlu membeli H05 Smart Headband, tak usah beli headphone baru / Aiaiai

Pengguna TMA–2 sama sekali tidak perlu membedah headphone-nya secara menyuluruh. H05 menyambung ke earcup via sepasang jack di kiri dan kanannya. Ia pun juga bisa dipasangi kabel seandainya baterainya tiba-tiba habis.

Apa yang dilakukan Aiaiai ini sejatinya sangat berbeda dibanding produsen headphone lain. Umumnya, pabrikan akan meluncurkan versi wireless dari headphone andalannya. Alhasil, kita sebagai konsumen harus benar-benar membeli headphone baru demi kenyamanan yang ditawarkan versi wireless-nya.

Kasusnya berbeda di sini. Konsumen yang sebelumnya sudah terlanjur membeli Aiaiai TMA–2 hanya perlu menjadi backer di Kickstarter dan menyiapkan dana ekstra sebesar $90 untuk mendapatkan H05 Smart Headband dan mengubah headphone kesayangannya menjadi wireless. Yang belum, satu paket TMA–2 beserta H05 Smart Headband bisa didapat seharga $185 selama masa early bird ini.

Aiaiai TMA-2, Headphone Modular dengan 360 Kombinasi

Sejauh pengamatan pribadi saya, tidak banyak orang yang mengetahui keberadaan sebuah brand bernama Aiaiai. Namun buat yang mengenalinya, mereka pasti tahu bahwa perusahaan asal Denmark ini tidak bisa dianggap remeh di dunia perangkat audio, khususnya headphone. Continue reading Aiaiai TMA-2, Headphone Modular dengan 360 Kombinasi