Alcatel A3 Panaskan Persaingan Pasar Ponsel Murah dengan Spek Lebih Menggiurkan

Alcatel tak mau absen dari gegap gempita pesta gadget dunia yang digelar di Barcelona dalam acara bertajuk MWC 2017. Di saat banyak berjuta mata tertuju pada Huawei P10 dan LG G6 yang jadi bintang di acara itu, Alcatel mencoba mencuri sisa perhatian di lapisan bawah lewat sejumlah ponsel murah yang mereka hadirkan, salah satunya adalah smartphone Alcatel A3 yang diklaim sebagai ponsel 5 inci paling terjangkau saat ini.

Alcatel A3_3

Perangkat berbasis Android 5.0 Marshallow ini menawarkan dapur pacu yang cukup apik lewat prosesor empat inti 1.2GHz yang ditopang oleh RAM 1,5GB dan memori seluas 16GB. Gabungan komponen ini memang bukan spesifikasi ideal terutama jika Anda mencari ponsel dengan kemampuan untuk melahap game-game berat. Tapi dengan spek seperti di atas, Anda bisa mengharapkan banderol harga yang pasti terjangkau di kantong. Terlebih, layar 5 inci yang diusung sudah mempunyai tingkat kejernihan HD atau 1280X720 piksel.

Lanjut, di sektor kamera ponsel menawarkan kamera yang di atas rata-rata ponsel entry level. Di bagian depan misalnya terdapat sensor 13MP yang sudah dilengkapi fitur autofocus dan mendukung beberapa tool antara lain Face Mask, Face Show, Selfie Album, Instant Collage, Face Beauty dan Private Mode. Sedangkan di depan terdapat kamera 5MP untuk mengabadikan foto selfie dan melakukan panggilan video.

Alcatel A3_2

Smartphone mempunyai dimensi total 142 x 70.5 x 8.6 mm, membawa komponen speaker di depan yang menghadirkan suara berkualitas baik saat memutar musik ataupun menonton film. Ponsel juga sudah memperoleh dukungan pemindai sidik jari dan jaringan 4G LTE yang membuatnya tak kalah dibanding ponsel-ponsel kelas menengah. Sayang Alcatel belum membeberkan berapa harga resmi untuk smartphone barunya ini.

Sumber berita Alcatel.

Alcatel A3 XL, Smartphone Murah dengan Layar 6 Inci dan Android Nougat

Alcatel kembali melepas varian baru smartphone murah yang kali ini tampil lebih “nekad” karena dibekali layar jumbo yang lebih banyak digunakan oleh ponsel-ponsel kelas menengah ke atas. Dijuluki Alcatel A3 XL, smartphone berbasis Android 7.0 Nougat ini mempunyai layar 6 inci IPS LF yang sudah barang tentu bakal membuat banyak orang tergoda untuk membelinya.

Material pembungkus frame di Alcatel A3 XL masih terbuat dari plastik, tapi Alcatel melakukan trik pintar dengan cara memoles smartphone dengan warna-warna yang beragam dan tekstur yang menyamarkan material aslinya.

Alcatel A3 XL _4

Dalam hal spesifikasi, Alcatel A3 XL jelas menggambarkan profil sebagai smartphone entry level. Di jeroan misalnya hanya menggunakan chipset Mediatek MT8735B yang memiliki prosesor empat inti 1.1GHz. RAM yang digunakan juga hanya 1GB dengan luas memori 8GB. Untungnya Alcatel memberi hiburan berupa slot microSD yang bisa melahap memori tambahan sebesar 32GB.

Alcatel A3 XL_1

Konfigurasi kamera di Alcatel A3 XL terdiri dari sensor 8MP di belakang yang dilengkapi single LED flash dengan kemampuan standar seperti merekamvideo 720p di 30fps. Bagian depan perangkat mendapatkan sensor 5MP untuk menjepret selfie atau panggilan video. Selebihnya, perangkat membawa konektivitas WiFi, Bluetooth, dukungan OTG, GPS dan sejumlah sensor standar di smartphone modern. Beruntung, Alcatel tak melupakan sensor sidik jari yang tentu jadi tambahan menggembirakan.

Harga tepat Alcatel A3 XL belum dibeberkan, namun smartphone bertenaga baterai 3.000mAh ini dijadwalkan bakal dirilis di kuartal pertama tahun ini di Asia Pasifik, Timur Tengah, Afrika dan Amerika Latin.

Sumber berita PhoneArena.

Dibanderol Rp 1 Juta-an, Alcatel Pixi 4 Tiba di Indonesia Dalam Dua Pilihan Layar

Mengambil tempat di Jakarta, Alcatel meresmikan kehadiran ponsel pintar barunya ke Indonesia. Tiba dalam dua varian, Alcatel Pixi 4 8050D dan 5010D debut di Indonesia dengan sejumlah fitur menarik. Harganya pun terjangkau, Alcatel Pixi 4 8050D dipatok Rp1.299.000, dan Pixi 4 5010D dihargai Rp999.000. Menandakan dua ponsel ini adalah ponsel kelas low-end. Lalu bagaimana dengan spesifikasinya?

Alcatel Pixi 4 5010D menawarkan penampang layar selebar 5 inci 854 x 480 piksel. Jeroannya dihuni prosesor MediaTek empat inti berkecepatan 1,1GHz yang disandingkan dengan RAM 1GB dan memori penyimpanan seluas 8GB. Untuk urusan jepret-menjepret, Alcatel membenamkan sensor 8MP di belakang dan 5MP di depan yang dilengkapi fitur software Polaroid Camera. Cukup memadai mengingat banderol yang disematkan juga sangat murah. Baterai yang ditanamkan juga hanya berkapasitas 2.000mAh.

PIXI4_WEBSITE_03_Xport_06

Sementara itu, Alcatel Pixi 4 8050D mempunyai layar yang sedikit lebih lega, yakni 6 inci dengan resolusi yang juga lebih tajam, 960 x 540 piksel. Prosesor yang digunakan adalah MediaTek MTK580M @1,3GHz quad-core  yang sedikit lebih bertenaga. Kemudian kapasitas baterai yang ditanamkan juga lebih besar, 2.580 mAh berbanding 2.000mAh di varian 5010D.

Di sektor kamera, RAM dan memori internal tak ada perbedaan antara keduanya. Beruntung, Alcatel sudah membenamkan sistem operasi Android 6.0 Marshmallow yang tak terlalu kuno.

PIXI4_WEBSITE_03_Xport_03

Kekurangan yang cukup disayangkan, kedua ponsel pintar ini masih berbasiskan jaringan 3G, belum 4G. Tampaknya syarat TKDN memaksa Alcatel meluncurkan Pixi 4 tanpa dukungan internet ngebut. Jika berminat, Erafone sudah membuka penawaran untuk varian 5 inci. Untuk yang 6 inci baru akan tersedia beberapa minggu ke depan.

Sumber berita Kompas dan Alcatel.

Alcatel Pixi 4 Plus Power Ditenagai Baterai 5.000mAh dan Layar Jumbo 5,5 Inci

Seri Alcatel Pixi tampaknya belum cukup dengan varian yang sudah ada, pabrikan itu kembali memperluas jajaran Pixi dengan meluncurkan varian baru bernama Pixi 4 Plus Power. Dari namanya, mudah untuk menerka keunggulan apa yang ditawarkan. Yap, Pixi 4 Plus Power memang tiba dengan bekal baterai jumbo, sebesar 5.000mAh. Tak hanya besar, baterai ini juga ditemani teknologi pengisian cepat dan bisa difungsikan sebagai power bank jika diperlukan.

Baterai ini memberi kekuatan optimal bagi Pixi 4 Plus Power, yang diklaim setidaknya bertahan selama 2,7 hari dengan sekali isi ulang dan mampu memberikan 14 jam tanpa henti hiburan streaming online.

Sekarang soal spesifikasi selain baterai. Di depan, Pixi 4 Plus Power menawarkan layar berpenampang 5,5 inci yang cukup luas. Layar ini mempunyai resolusi 720 x 1280 piksel. Di dalam, smartphone berbasis Android 6.0 Marshmallow ini membawa RAM seluas 1GB dan memori seluas 8GB yang jujur cukup mengecewakan. Tak seimbang dengan kemampuan baterai yang dibawa dan resolusi layar yang awalnya memberi harapan lebih. Sedihnya lagi, ponsel pintar ini juga belum dilengkapi 4G LTE.

Alcatel juga belum membeberkan komponen prosesor yang digunakan. Tapi berkaca pada spek di atas, kemungkinan mereka bakal membenamkan chipset dari MediaTek. Berangkat dari sana kita dapat membuat prediksi bahwa smartphone tidak akan dijual lebih mahal dari $100. Alcatel sendiri belum membeberkan berapa harga jual Pixi 4 Plus Power dan kapan perangkat bakal dipasarkan.

Sumber berita Alcatel.

Tak Perlu Ponsel, VR Headset Alcatel Vision Bisa Beroperasi Secara Mandiri

Nama Alcatel mungkin terdengar asing ketika membicarakan mengenai virtual reality. Akan tetapi pabrikan yang kini berada di bawah TCL Communication asal Tiongkok tersebut punya visi besar di ranah VR. Tahun lalu, mereka mengawalinya dengan ponsel Idol 4S yang kemasannya bisa disulap menjadi VR headset berbasis Cardboard. Tahun ini ceritanya sudah jauh berbeda.

Di panggung IFA 2016 pekan kemarin, mereka memperkenalkan Alcatel Vision, sebuah VR headset yang bisa beroperasi secara mandiri tanpa perlu disambungkan ke PC atau diselipi smartphone. Yup, ini merupakan VR headset standalone yang mengusung komponen elektroniknya sendiri, termasuk halnya unit baterai.

Di dalamnya bernaung spesifikasi ala sebuah smartphone yang meliputi prosesor octa-core buatan Samsung, RAM 3 GB, storage 32 GB dan bahkan konektivitas LTE serta sistem operasi Android Marshmallow. Alcatel tak lupa menyematkan sepasang layar AMOLED, masing-masing berukuran 3,8 inci dengan resolusi 1080 x 1020 pixel, sanggup menyuguhkan sudut pandang seluas 120 derajat dengan latency yang rendah di angka 17 milidetik.

Alcatel Vision memakai semacam penjepit kepala ketimbang strap tradisional / Alcatel
Alcatel Vision memakai semacam penjepit kepala ketimbang strap tradisional / Alcatel

Desainnya sepintas menyerupai Gear VR, terutama di bagian depan. Sisi kanannya juga dihuni oleh sebuah touchpad, akan tetapi ketimbang memanfaatkan strap kepala tradisional, Vision memiliki semacam penjepit yang akan menyangga kepala di bagian depan dan belakang. Di paling belakang, tersembunyi baterai berkapasitas 3.000 mAh.

Kepada Mashable Alcatel menjelaskan bahwa desainnya masih belum final, tapi sudah sangat mendekati versi retail-nya nanti. Alcatel telah merancangnya seergonomis mungkin, bahkan pengguna berkacamata bisa memakainya tanpa harus melepas kacamata.

Alcatel Vision mengemas spesifikasi yang cukup menjanjikan / Alcatel
Alcatel Vision mengemas spesifikasi yang cukup menjanjikan / Alcatel

Soal konten, Alcatel telah bekerja sama dengan sejumlah nama seperti Jaunt VR, Magic Interactive Entertainment dan Fraunhofer. Ketiganya punya peran sendiri-sendiri; Jaunt VR sibuk mengembangkan video VR sinematik, Magic merancang game VR, dan Fraunhofer bertugas mengoptimalkan audio supaya bisa beradaptasi dengan gerakan kepala pengguna.

Alcatel juga tengah bekerja sama dengan mitra lain untuk mengembangkan sistem pembayaran dimana pengguna bisa langsung membeli konten dengan mudah ketika menggunakan headset, plus sebuah SDK berbasis Unity untuk mengundang developer demi menyajikan ekosistem konten yang lebih luas.

Sejauh ini belum ada konfirmasi mengenai banderol harga Alcatel Vision, tapi Mashable memprediksi sekitar $500 sampai $600. Pemasarannya akan dimulai pada kuartal ke-4 tahun ini di Tiongkok, disusul dengan kawasan lain pada kuartal pertama tahun depan.

Sumber: Mashable dan Alcatel.

Alcatel Umumkan Empat Perangkat Wearable Anyar di IFA 2016

Lahir di benua Eropa, sudah menjadi hal yang wajar bagi Alcatel untuk memanfaatkan ajang tahunan IFA sebagai panggung unjuk gigi. Tahun ini, mereka tampak cukup antusias di ranah wearable dengan memperkenalkan empat perangkat baru sekaligus di bawah seri “Move”.

Movetime WiFi Watch

Yang pertama adalah Movetime WiFi Watch, sebuah smartwatch yang, sesuai namanya, dilengkapi konektivitas Wi-Fi sekaligus Bluetooth untuk menjadi pendamping sejati smartphone. Desainnya simpel tapi tetap menarik, dengan layar sentuh AMOLED 1,39 inci beresolusi 400 x 400 pixel, sama persis seperti milik Asus ZenWatch 3.

Meskipun tidak dibekali konektivitas seluler, smartwatch ini masih bisa dipakai untuk menerima atau melakukan panggilan telepon berkat mikrofon dan speaker terintegrasi. Selebihnya, Movetime siap memonitor bermacam data, mulai dari jumlah langkah kaki, kalori yang terbakar, jarak tempuh, durasi, laju jantung, bahkan asupan air dan kafein.

Movetime WiFi Watch memiliki desain yang simpel nan elegan layaknya jam tangan tradisional / Alcatel
Movetime WiFi Watch memiliki desain yang simpel nan elegan layaknya jam tangan tradisional / Alcatel

Seperti smartwatch perdananya, Alcatel OneTouch Watch, Movetime WiFi juga menjalankan OS bikinan Alcatel sendiri. Pun begitu, smartwatch ini masih mendukung navigasi berbasis gesture seperti smartwatch Android Wear.

Movetime WiFi Watch rencananya akan dipasarkan mulai akhir bulan ini seharga €169. Pilihan warna yang tersedia adalah silver, abu-abu dan emas.

Moveband

Moveband di sisi lain merupakan sebuah activity tracker sederhana yang siap memonitor berbagai kegiatan fisik pengguna, termasuk halnya pola tidur. Fitur notifikasi turut didukung, dan waktu charging-nya diperkirakan tidak lebih dari dua jam – daya tahannya sendiri tidak diungkapkan.

Moveband rencananya akan dipasarkan dalam wujud bundel bersama smartphone Alcatel.

Movetrack

Bentuk Alcatel Movetrack yang mungil membuatnya ideal untuk mengamankan barang-barang seperti kumpulan kunci / Alcatel
Bentuk Alcatel Movetrack yang mungil membuatnya ideal untuk mengamankan barang-barang seperti kumpulan kunci / Alcatel

Kalau dua perangkat di atas lebih ditujukan untuk menemani pengguna setiap saat, Movetrack didesain untuk menjadi pendamping barang-barang penting milik pengguna, seperti kunci atau tas koper saat bepergian. Yup, ini merupakan sebuah GPS tracker mungil dengan bobot 33 gram, cukup ringan untuk bisa dicantolkan pada collar anjing atau kucing kesayangan.

Movetrack juga mendukung fitur geofencing, dimana pengguna bisa menetapkan pagar virtual sehingga notifikasi akan dikirimkan ketika benda-benda yang dipasangi Movetrack tadi masuk atau keluar dari ‘zona aman’.

Move Track&Talk

Move Track&Talk punya desain colorful yang memikat di mata pengguna anak-anak / Alcatel
Move Track&Talk punya desain colorful yang memikat di mata pengguna anak-anak / Alcatel

Masih seputar GPS tracker, Alcatel tidak lupa merancang satu untuk pengguna anak-anak dalam wujud smartwatch. Berkat perangkat bernama Move Track&Talk ini, orang tua pengguna bisa memonitor keberadaan mereka, mengirim pesan suara atau menelepon, semuanya dari satu aplikasi yang sama.

Alcatel sama sekali tidak ingin menyusahkan anak-anak dengan pengoperasian yang ribet. Itulah mengapa Move Track&Talk mampu menyimpan lima nomor speed-dial dan 10 kontak untuk kepentingan darurat. Soal baterai, perangkat ini diperkirakan bisa beroperasi selama 4 hari nonstop.

Sumber: 1, 2, 3.

Alcatel Fierce 4 Adalah Smartphone Marshmallow Murah Alcatel untuk pasar AS

Penetrasi smartphone murah atau ‘budget smartphone‘ kian ramai, para produsen smartphone di segmen ini seakan saling berlomba untuk menawarkan produknya untuk bisa merebut hati para konsumennya.

Sebagai salah satu produsen smartphone yang cukup populer, Alcatel tak mau ketinggalan dengan momen ini, dengan menawarkan salah satu produk smartphone racikannya.

Adalah Alcatel Fierce 4, smartphone yang kini telah ditawarkan melalui program instant rebate (potongan harga) dengan harga cukup terjangkau yakni hanya dibanderol $69 atau sekitar Rp.900-an saja untuk tiap unitnya untuk pasar AS.

Produsen smartphone asal Prancis yang sudah lama melakukan join venture dengan perusahaan elektronik yang berbasis di Tiongkok ,TCL, itu kini telah menggandeng operator selular MetroPCS di Amerika untuk memasarkan produk Fierce 4. Tak ayal lagi, kini smartphone Alcatel Fierce 4 bisa dibilang menjadi smartphone ber-sistem Marshmallow termurah yang ditawarkan oleh jaringan operator Metro PCS saat ini.

Kendati telah ditawarkan dengan harga yang cukup terjangkau, smartphone Fierce 4 telah mengusung desain yang cukup menawan dan dibarengi juga dengan spesifikasi yang cukup mumpuni.

Berdasarkan informasi yang kami lansir melalui situs resmi Alcatel, smartphone Alcatel Fierce 4 hadir dengan penampang layar IPS berukuran 5.5 inci yang mampu menayangkan resolusi hingga 1280×720 piksel, ia juga telah diotaki dengan prosesor Snapdragon quad-core (MSM8909) besutan Qualcomm yang bisa digeber hingga 1.1 GHz.

Didukung pula dengan RAM sebesar 2GB serta media penyimpanan internal sebesar 16GB, smartphone ini masih menyediakan slot memory yang bisa dijejali dengan kartu memory microSD sebesar 128GB. Dan sebagai pendukung proses operasional sehari-harinya, smartphone ini telah dibekali baterai berkapasitas 2,500 mAh.

Tak lupa, hadir pula kamera utama berkemampuan 8 megapiksel yang bertengger di bagian belakang dan kamera selfie berkemampuan 5 megapiksel. Sedangkan untuk mengakses Internet dan media sosial, smartphone yang berjalan dengan sistem operasi Android 6.0 Marshmallow ini telah dijejali dengan fitur koneksi 4G LTE dan juga WiFi.

Melalui kabar yang dirilis oleh AndroidAuthority, smartphone ini juga akan tersedia bagi pengguna di jaringan T-Mobile tahun 2017 nanti, hal ini tak mengherankan karena sebelumnya operator T-Mobile dan MetroPCS ini memang telah melakukan penggabungan usaha dalam upayanya untuk menyiasati ketatnya persaingan bisnis seluler di Amerika tahun 2012 lalu.

Sumber: 1, 2 | Gambar Header: Alcatel

Alcatel Flash Plus 2 Siap Guncang Asia

Jajaran smartphone Alcatel Flash mempunyai sejarah yang cukup panjang. Membuktikan bahwa perangkat dari keluarga ini mempunyai penggemar loyal yang setiap tahun selalu menantikan kedatangan generasi barunya. Alcatel Flash pertama kali dirilis pada bulan September 2014. Setahun kemudian dilepas penerusnya, Alcatel Flash 2 yang kemudian disusul oleh Flash Plus yang merupakan penambahan untuk varian standar pada bulan Mei 2015. Dan di bulan yang sama tahun ini, penggemar Alcatel Flash dipastikan dapat menjumpai generasi baru yang diberi nama Alcatel Flash Plus 2.

Sebagai generasi baru, Alcatel Flash Plus 2 menghadirkan pembaruan di sejumlah bagian. Di bagian terluar, Alcatel membalut perangkat barunya ini dengan material metal sebagai penyempurna layar 5,5 inci dengan resolusi 1080p. Jeroannya tak kalah apik berupa chipset MediaTek Helio P10 yang mengemas delapan inti prosesor dan grafis Mali T860MP2. Mengenai kapasitas RAM dan memorinya, Alcatel menawarkan dua konfigurasi, antara lain RAM 2GB dipasangkan dengan memori 16GB dan RAM 3GB bersama memori internal 32GB.

Beranjak ke sektor kamera, Alcatel Flash Plus 2 tiba dengan kombinasi kamera 13MP plus 5MP. Kedua kamera sudah membawa fitur LED flash yang merupakan penambahan menggembirakan untuk para penggemar selfie. Kemudian terdapat pula dukungan sensor sidik jari, microSD, dan baterai sebesar 3.000mAh.

Rencananya, Alcate Flash Plus 2 akan dirilis ke beberapa negara, antara lain Malaysia, Filipina, Vietnam, Monako dan Thailand dengan banderol $160 untuk varian 2GB/16GB dan $190 untuk varian 3GB/32GB.

Sumber berita NDTV.

Sasar Kelas Menengah, Alcatel Sodorkan Tiga Smartphone 4G, Pop 4, Pop 4+ dan Pop 4s

LG dan Samsung boleh saja dianggap sebagai vendor paling sukses menarik perhatian di ajang MWC 2016, tetapi di booth yang berbeda Alcatel pun melakukan segala cara untuk mendapatkan perhatian yang sama tapi di segmen berbeda, dengan memperkenalkan tiga varian Pop. Mereka adalah Pop 4, Pop 4+, and Pop 4S.

Tampil bertiga, Alcatel Pop 4, Pop 4+, and Pop 4S tiba dengan sejumlah variasi warna berbeda dan menawarkan empat pilihan cover yang fashionable, antara lain Hairline-Brushed, Leather, Wood dan Baby Skin.

pop-4-series_02

Kemudian soal spesifikasi di bawah cangkang, Alcatel membekali ketiganya dengan komponen hardware yang berbeda tapi sistem operasi sama-sama Android 6.0 Marshmallow.

pop-4

Alcatel Pop 4 menjadi varian terendah dengan bekal layar HD IPS 5 inci, mendukung layar sentuh lima titik dan resolusi 1280 x 720 piksel. Jeroannya dihuni prosesor quadcore MediaTek MSM8909, RAM 1GB dan memori internal seluas 8GB. Untuk urusan foto, Pop 4 mempunyai kamera 8MP di belakang dan 5MP di depan. Untungnya ponsel pintar ini sudah mendukung 4G LTE dan membawa bekal baterai sebesar 2.500mAh.

pop-4-plus_1

Sementara itu, Pop 4+ mendapatkan peningkatan layar menjadi 5,5 inci, RAM 1,5GB dan memori internal 16GB. Sisanya, seperti prosesor, kamera dan baterai sama dengan varian pertama di atas.

Di baris terakhir, Alcatel Pop 4s berada di kelas paling atas dari dua varian sebelumnya. Di depan ia menawarkan interface Android Marshmallow melalui layar selebar 5,5 inci beresolusi FHD (1920 x 1080 piksel). Prosesor yang digunakan juga berbeda, yaitu octacore MediaTek MT6755M yang dipasangkan dengan RAM 2GB dan memori internal 16GB.

pop-4S

Kualitas kamera di Pop 4S meningkat menjadi 13MP di belakang dan 5MP di depan. Begitu juga bekal baterai lebih besar di 2.960mAh plus dukungan quick charge di dalamnya.

Sumber berita Alcatelonetouch dan Liliputing.

Alcatel Siap Tawarkan Smartphone OneTouch Idol 4S Yang Hadir Bersama Headset VR

Penggunaan perangkat headset Virtual Reality (VR) yang dipadukan dengan smartphone semakin populer. Dan kini Alcatel diinformasikan siap menawarkan smartphone Alcatel OneTouch Idol 4S yang dikemas bersama perangkat headset VR.

Seperti yang  dikutip oleh PhoneArena melalui VentureBeat, menyebutkan bahwa perangkat smartphone OneTouch Idol 4S akan dijual satu paket dengan perangkat Google Cardboard-compliant Virtual Reality dan ditawarkan dengan harga $400 saja.

Ini merupakan harga yang cukup menarik mengingat perangkat headset VR yang  ditawarkan terlihat kokoh karena dibuat dengan bahan plastik dengan disain mirip Gear VR besutan Samsung. Perangkat VR ini pada dasarnya adalah box yang digunakan untuk membungkus OneTouch Idol 4S.

OneTouch Idol 4S sendiri merupakan smartphone yang hadir dengan dukungan layar QHD AMOLED berukuran 5.5 inci, diotaki dengan prosesor octa-core Snapdragon 652 besutan Qualcomm dan memiliki dukungan RAM sebesar 3GB serta hadir dengan kamera utama berkemampuan 16 megapiksel.

Sayangnya, tidak dijelaskan apakah ada bundle konten VR secara langsung yang bisa dinikmati melalui produk ini, hanya saja smartphone ini akan segera mendapatkan update ke Android 6.0 Marshmallow begitu dirilis ke pasaran nanti.

Dari sumber yang sama juga disebutkan bahwa selain smartphone OneTouch 4S ini akan ada pula produk lain yang dihadirkan pada Mobile World Congress (MWC) 2016, diantaranya lini smartphone OneTouch Pop yang hadir dalam dua seri teranyar OneTouch Pop 4 dan OneTouch Pop 4S yang masing-masing hadir dengan RAM 1GB dan 2GB serta ditawarkan dengan harga $100 dan $200, namun keduanya sama-sama hadir dengan bentang layar 5.5 inci.

Alcatel juga telah menyiapkan perangkat tablet baru yang berjalan dengan platform Windows 10 melalui produk yag bertajuk OneTouch Plus 10, perangkat ini akan memiliki dukungan untuk bisa terhubung dengan jaringan 4G LTE, perangkat aksesoris detachable keyboard dan diperkirakan akan disertai harga yang jauh lebih murah dari perangkat tablet Microsoft Surface.

Sumber: PhoneArena | Gambar Header: VentureBeat