7 Aplikasi Live Streaming Bola Android Terbaik

Keberadaan TV yang mulai ditinggalkan penggunanya, membuat bermunculan aplikasi live streaming yang kehadirannya bisa memudahkanmu untuk menonton tayangan kesukaanmu kapanpun dan dimanapun. Sehingga, walau kamu sedang dalam perjalanan atau memiliki kesibukan kamu masih bisa menyempatkan diri menonton hiburan dengan menggunakan aplikasi live streaming ini.

Tak terkecuali bagi kamu yang gemar menonton pertandingan sepak bola, namun tidak sempat menontonnya menggunakan TV. Saat ini, kamu bisa menonton pertandingan sepak bola tim kesukaanmu dari aplikasi yang menyediakan layanan live streaming pertandingan sepak bola. Berikut aplikasi live streaming sepak bola terbaik.

Aplikasi Live Streaming  Bola di Android Terbaik

Nah, kamu enggak perlu khawatir terlewat pertandingan kesukaanmu. Berikut aplikasi live streaming sepak bola terbaik.

RCTI+

Aplikasi Live Streaming Bola – RCTI+

RCTI+ merupakan aplikasi live streaming yang terintegrasi dengan empat saluran MNC Group, yaitu RCTI, MNCTV, Global Tv dan iNews. Tentu saja, kamu bisa menonton tayangan sepak bola yang tersedia pada empat saluran tersebut. Selain pertandingan sepak bola, kamu juga bisa menonton berbagai program olahraga yang tersedia.

Vidio TV

Aplikasi Live Streaming Bola – Vidio

Vidio TV merupakan aplikasi live streaming yang telah dilengkapi fitur saluran premium yang bisa diakses untuk menikmati pertandingan sepak bola dan cabang olahraga lainnya. Bahkan, kamu juga bisa menonton turnamen bulutangkis, NBA, F1 dan sebagainya. Namun, kamu perlu mengeluarkan biaya bulanan untuk mengakses seluruh fitur yang ada pada aplikasi Vidio TV.

Vision+

Aplikasi Live Streaming Bola – Vision+

Vision+ merupakan aplikasi live streaming yang menayangkan banyak saluran untuk kamu tonton. Vision+ menayangkan saluran dari program MNC dan Non-MNC. Nah, melalui aplikasi ini kamu bisa menonton pertandingan sepak bola dari program kesayanganmu. Aplikasi Vision+ juga menayangkan saluran luar negeri, sehingga kamu tidak akan bosan menonton menggunakan aplikasi ini.

beIN SPORTS

Aplikasi Live Streaming Bola – beIN Sports

beIN SPORTS merupakan aplikasi live streaming  yang menyiarkan berbagai macam pertandingan sepak bola menarik setiap harinya, termasuk laga liga inggris dan liga champions. Meski sebagian besar pertandingan yang disiarkan disini hanya bisa diakses oleh pengguna premium, beberapa pertandingan  masih disiarkan secara gratis.

Mola TV

Aplikasi Live Streaming Bola – Mola TV

Bagi kamu yang suka menonton siaran langsung Premiere League alias Liga Inggris ataupun Bundesliga, aplikasi streaming bola Mola TV bisa menjadi salah satu rekomendasinya. Apalagi disini kamu bisa menikmati hingga 5 pertandingan sekaligus yang bisa ditonton gratis setiap minggunya, termasuk pertandingan Liga Champions. Meskipun untuk beberapa match, hanya tersedia untuk pelanggan berbayar.

La Liga Sport TV

Aplikasi Live Streaming Bola – La Liga Sports TV

La Liga Sport TV merupakan salah satu aplikasi resmi live streaming pertandingan sepak bola di dunia. Nah, aplikasi ini menyediakan banyak konten, seperti highlight, berita olahraga, penghitungan skor, sampai live streaming. Kalau kamu merupakan penggemar La Liga,  aplikasi ini sangat direkomendasikan untuk kamu miliki. Kamu bisa menonton pertandingan dengan gratis melalui aplikasi ini.

 SuperSport

Aplikasi Live Streaming Bola – Super Sport

SuperSport merupakan salah satu aplikasi live streaming pertandingan sepak bola yang menyediakan fitur lengkap seperti tampilan data skor mengenai jadwal, klasemen, hingga berita kini seputar sepak bola. Kamu juga bisa mengaktifkan pemberitahuan sebagai pengingat saat pertandingan berlangsunhg, agar kamu tidak terlewat menonton pertandingan sepak bola. Selain itu, SuperSport menyediakan siaran cabang olahraga lain, yaitu pertandingan golf, motorsport, tenis, rugby, dan berbagai cabang olahraga lain.

Nah, kamu bisa menonton pertandingan sepak bola menggunakan aplikasi berikut. Kamu bisa menonton dimanapun dan kapanpun, hanya membutuhkan kuota internet yang cukup dan sinyal stabil saja.

Layanan Live Streaming Interaktif Mixer Luncurkan Aplikasi Android dan iOS Baru

Microsoft terus menyempurnakan layanan live streaming interaktif yang diakuisisinya, yang resmi berganti nama menjadi Mixer pada bulan Mei lalu. Microsoft juga paham betul bahwa komunitas live streaming tidak hanya terbatas pada kalangan pengguna PC saja, tapi juga pengguna perangkat mobile.

Untuk itu, mereka telah menyiapkan aplikasi Mixer yang benar-benar baru untuk Android dan iOS. Meski masih berstatus beta, ada banyak pembaruan yang diusungnya. Yang paling kelihatan tentu saja adalah tampilan baru yang lebih segar, sekaligus lebih memudahkan pencarian konten.

Bagian teratasnya kini dihuni oleh tampilan carousel yang mengemas sejumlah featured live stream, kemudian diikuti oleh deretan game terpopuler di bawahnya. Tap salah satu game, maka pengguna akan dibawa ke tampilan hub baru yang berisikan semua live stream untuk game tersebut.

Mixer versi beta tidak lupa menambahkan fungsi filtering yang lebih efektif, yang memungkinkan pengguna untuk menyortir live stream berdasarkan jenisnya (Interactive, Co-Streams, atau yang memanfaatkan teknologi Faster Than Light (FTL) andalan Mixer. Aspek personalisasi diwakili oleh seksi khusus berlabel “Following”.

Selain perombakan tampilan, Mixer versi beta diklaim juga menawarkan performa yang lebih baik. Navigasi secara keseluruhan diyakini akan terus berlangsung mulus, dan perubahan besar pada kode-kode mendasar aplikasi dimaksudkan untuk meningkatkan stabilitasnya.

Versi beta ini sekarang sudah bisa diuji oleh pengguna Android, sedangkan pengguna iOS diharuskan mendaftar dulu karena slot yang tersedia cukup terbatas.

Sumber: Mixer.

Tak Lama Lagi, Anda Bisa Live Streaming ke Periscope Tanpa Aplikasi Periscope Maupun Twitter

Oktober lalu, Twitter memperkenalkan Periscope Producer, yang pada dasarnya memungkinkan live streaming berlangsung dari perangkat selain smartphone. Twitter tampaknya ingin membuat aksesnya lebih mudah lagi, maka dari itu diungkaplah Periscope Producer API.

Producer API sejatinya bakal semakin memudahkan integrasi Periscope di berbagai macam perangkat dan aplikasi. Developer aplikasi misalnya, mereka dapat memanfaatkan API ini untuk mengintegrasikan fungsi live streaming di aplikasinya. Dengan kata lain, live streaming ke Periscope jadi tidak harus lewat aplikasi Periscope atau Twitter lagi.

Berkat API ini, aplikasi pihak ketiga nantinya bisa melakukan otentikasi akun Periscope, mengatur konfigurasi live stream, memulai dan menghentikan live streaming, serta memublikasikannya ke Twitter.

API ini membuka kesempatan untuk action cam, drone maupun perangkat Anda lainnya untuk bisa menyiarkan hasil rekamannya langsung ke Periscope. DJI misalnya, mereka bisa memanfaatkan API ini supaya pengguna drone Phantom nantinya dapat menyiarkan hasil rekamannya ke Periscope langsung dari aplikasi DJI Go.

Sayangnya, DJI bukan termasuk mitra Twitter dalam peluncuran Producer API – tapi lambat laun saya yakin DJI bakal mewujudkan skenario di atas. Selama masa beta ini, mitra yang digandeng Twitter adalah Telestream, Switchboard, Teradek, dan lain sebagainya. Lalu untuk hardware ada kamera Mevo buatan Livestream (dulunya bernama Movi) dan Giroptic iO.

Developer yang tertarik bisa mendaftarkan diri untuk mendapat akses beta dari tautan berikut.

Sumber: Twitter.

Twitch Sekarang Bukan Sekadar Platform Live Streaming Game Saja

Meski hanya populer di kalangan gamer, Twitch bisa dibilang cukup berkontribusi terhadap mencuatnya tren live streaming yang kita kenal sekarang. Untuk itu, Twitch merasa sudah saatnya mereka membuka pintu gerbang live streaming bagi semua orang, bukan cuma komunitas gamer saja.

Baru-baru ini, mereka memperkenalkan kategori baru bertajuk IRL. Merupakan singkatan dari “In Real Life”, kategori ini mengemas semua video non-gaming, dimana pengguna bisa berbagi mengenai apa saja, termasuk vlogging harian, baik yang dilakukan secara live maupun direkam lebih dulu.

Penambahan kategori IRL secara langsung menempatkan Twitch di ranah persaingan dengan Facebook Live dan Periscope. Twitch pada dasarnya ingin komunitas penggunanya tidak cuma aktif ketika berada di depan monitor dan keyboard, tapi juga di mana saja mereka berada.

Misi tersebut akan mereka wujudkan dengan menghadirkan fitur mobile live streaming. Mulai tahun depan, para pengguna dapat menyiarkan video rekamannya secara langsung lewat aplikasi Twitch di Android maupun iOS. Semua video yang disiarkan lewat aplikasi mobile ini akan disatukan ke dalam kategori IRL tadi.

Evolusi ini pada dasarnya membawa Twitch kembali ke era dimana mereka masih beroperasi di bawah nama Justin.tv. Pun begitu, Twitch menghimbau semua penggunanya untuk melabeli video-videonya dengan kategori yang tepat, sehingga nantinya komunitas gamer tidak dibuat kecewa karena platform yang mereka cintai telah berubah menjadi ‘platform sejuta umat’.

Watch live video from on www.twitch.tv

Sumber: Twitch Blog.

Periscope hadirkan 3 Fitur Baru: Superfan, Group dan Login via Web

Periscope baru-baru ini menyuguhkan tiga fitur baru yang cukup menarik, yakni Superfan, Group dan login via web. Ketiga fitur ini sejatinya dirancang untuk mempermudah interaksi antara broadcaster dan para penontonnya.

Fitur yang pertama, Superfan, punya fungsi sesuai makna harfiahnya. Dengan fitur ini, broadcaster sejatinya bisa melihat daftar berisi 10 penonton yang tingkat keterlibatannya paling tinggi. Kesepuluh penonton inilah yang disebut sebagai Superfan, sehingga pada akhirnya sang broadcaster bisa menciptakan hubungan yang lebih dekat dengan penggemar setianya.

Selain melihat siapa saja Superfan Anda, Anda juga bisa mengetahui status Anda sendiri sebagai Superfan dari broadcaster lain. Alhasil relasi antar broadcaster pun juga bisa dijaga dengan lebih baik.

Fitur Group memudahkan broadcaster untuk memilah-milah konten yang ingin disiarkan ke kelompok tertentu saja / Periscope
Fitur Group memudahkan broadcaster untuk memilah-milah konten yang ingin disiarkan ke kelompok tertentu saja / Periscope

Fitur yang kedua, Group, memungkinkan Anda untuk menciptakan kelompok atau komunitas terpisah dan menyiarkan video secara eksklusif ke kelompok-kelompok yang Anda pilih. Anda bisa memilih untuk menyiarkan video ke teman-teman Anda saja atau dengan komunitas broadcaster di lokasi Anda.

Dengan cara seperti ini, konten yang disiarkan akan menjadi lebih relevan untuk setiap penonton. Baik Superfan dan Group sudah tersedia mulai hari ini di aplikasi Periscope versi Android dan iOS.

Yang terakhir, Periscope kini bisa diakses secara penuh via web. Sebelum ini, Periscope memang sudah memberikan kemudahan untuk menonton video-video yang tengah ngetren. Akan tetapi update kali ini memungkinkan kita untuk login dengan akun masing-masing, membubuhkan simbol hati dan memberi komentar langsung dari browser komputer.

Sumber: Periscope Blog.

Berkat Periscope Producer, Kreator Dapat Menyiarkan Live Video yang Diambil dengan Kamera Profesional

Terlepas dari fitur-fitur yang ditawarkan, keterbatasan Periscope sebagai layanan live streaming ada pada kualitas videonya. Mengingat para broadcaster menyiarkan hasil rekamannya dari smartphone, sebagai penonton kita tidak bisa mengharapkan kualitas video sebagus yang diunggah para vlogger ke YouTube.

Namun hal tersebut bakal berubah mulai hari ini, dimana Twitter baru saja memperkenalkan Periscope Producer. Ini sejatinya merupakan cara baru bagi brand, organisasi media dan kreator video untuk menciptakan live video berkualitas tinggi di Periscope dan Twitter.

Pada dasarnya Periscope Producer memungkinkan mereka untuk menyiarkan video yang diambil menggunakan kamera maupun perlengkapan videografi profesional, bukan sebatas smartphone dan tablet saja. Fleksibilitas semacam ini pada akhirnya memicu munculnya jenis-jenis siaran baru, seperti misalnya talk show harian.

Sejauh ini Twitter dan Periscope sudah menggandeng berbagai partner kenamaan, mulai dari Dancing with the Stars, Louis Vuitton, Walt Disney Studios sampai Xbox UK. Live streaming di Periscope terbukti dapat meningkatkan engagement beserta jumlah audiens mereka, dan Producer sudah pasti akan memperkuat dampak positif tersebut dengan kehadiran video-video berkualitas tinggi.

Bagi kita para konsumen, sederhananya kita akan menjumpai lebih banyak lagi live video yang diambil dalam setup profesional dengan kualitas lebih baik. Namun seandainya Anda merupakan seorang kreator video yang tertarik memanfaatkan peluang ini, Anda bisa mengisi formulir pendaftaran lewat tautan berikut: http://t.co/periscopeproducer.

Sumber: Periscope Blog.

Periscope Diganjar 3 Fitur Baru: Tweet Embed, Replay Highlight dan Live Autoplay

Periscope kembali menyajikan sejumlah fitur baru guna menyempurnakan pengalaman pengguna dalam menikmati konten dari layanan live streaming kepunyaan Twitter tersebut. Tiga fitur barunya adalah Tweet Embed, Replay Highlight dan Live Autoplay.

Seperti yang kita tahu, Twitter sebagai ‘induk’ Periscope merupakan medium yang pas untuk membagikan link menuju ke suatu live broadcast. Bisa dipastikan semua pengguna Periscope membagikan videonya ke Twitter, dan itulah mengapa Periscope menghadirkan fitur Tweet Embed.

Sesuai namanya, fitur ini memungkinkan pengguna untuk meng-embed video Periscope (live ataupun replay) pada sebuah tweet. Video yang di-embed juga bisa diputar langsung tanpa perlu membuka jendela baru, seperti yang bisa Anda coba sendiri pada video di bawah ini.


Replay Highlight di sisi lain dimaksudkan supaya pengguna lebih mudah mencari momen-momen terbaik yang disiarkan lewat Periscope. Pengguna bisa menonton highlight sejumlah video yang mereka lewatkan di hari sebelumnya, atau highlight profil seseorang guna memastikan apakah ia layak di-follow atau tidak.

Highlight juga akan ditampilkan untuk semua video hasil pencarian dengan topik apapun. Periscope menyebutkan bahwa mereka mempertimbangkan sejumlah aspek dalam menentukan bagian video mana saja yang pantas dijejalkan ke dalam highlight, dan mereka berjanji untuk menyempurnakannya seiring berjalannya waktu.

Replay Highlight diperkirakan bakal segera tersedia untuk Periscope versi Android dan iOS dalam beberapa hari mendatang.

Khusus untuk pengguna Periscope di Android – pengguna iOS masih harus bersabar – mereka juga akan kedatangan fitur Live Autoplay, dimana live broadcast pada Watch Tab maupun Global Feed akan diputar secara otomatis tanpa suara, mirip seperti di Instagram. Jika ada suatu video yang membuat Anda tertarik, tinggal sentuh untuk menontonnya secara menyeluruh.

Sumber: Periscope Blog.

Periscope Hadirkan Fitur Moderasi Komentar Berdasarkan Input Penonton

Sebuah media sosial tidak akan bisa sukses tanpa komunitas, sehingga sudah menjadi tanggung jawab media sosial untuk menjaga dan mempertahankan rasa kebersamaan dalam komunitasnya. Kondisi serupa turut dialami Periscope, dimana mereka terus memperkenalkan fitur-fitur baru sesuai dengan kebutuhan penggunanya.

Salah satu yang terbaru adalah fitur moderasi komentar. Keputusan ini didasari oleh meningkatnya jumlah komentar spam atau yang terkesan kasar pada sejumlah siaran. Kenapa ini bisa terjadi? Well, karena dari awal Periscope memang ingin menyediakan platform live streaming yang bersifat terbuka, dan keterbukaan ini pastinya datang dengan konsekuensi tersendiri.

Moderasi komentar dalam Periscope berjalan secara transparan dan mengandalkan input dari para penonton. Jadi ketika sedang menonton, kita bisa melaporkan komentar-komentar yang muncul sebagai spam atau abuse. Setelahnya, proses voting akan dilakukan dengan sejumlah penonton lain dengan tujuan menanyakan pendapatnya mengenai komentar tersebut; apakah benar spam, abuse, atau malah tidak ada masalah.

Hasil voting akan ditampilkan ke semua pemilih. Jika mayoritas voter benar memilih spam atau abuse, maka sang pembuat komentar akan menerima notifikasi bahwa ia tak bisa ikut berpartisipasi dalam kolom chat untuk sementara waktu. Dihukum supaya jera, gampangnya begitu.

Menurut Periscope, sistem moderasi ini dipastikan tidak akan mengganggu jalannya broadcast, baik bagi pihak penonton maupun penyiar. Sang penyiar pun juga bisa memilih jikalau ia tak mau ada moderasi komentar pada siarannya, sedangkan penonton juga bisa mengabaikan voting dengan memilih opsinya pada menu pengaturan terlebih dulu.

Sumber: Periscope Blog.

Periscope Sedang Menguji Fitur Corat-Coret Bagi Broadcaster

Pasar live streaming akhirnya resmi didominasi oleh Facebook Live dan Periscope. Sebagai pengguna, kita hanya tinggal menunggu Facebook dan Twitter saling berlomba menambahkan fitur-fitur baru ke layanan besutannya masing-masing.

Bagi pengguna Periscope, salah satu fitur baru yang akan segera hadir adalah fitur doodle atau corat-coret layar selagi video tengah disiarkan secara live. Untuk sekarang fitur ini masih berstatus beta dan sedang diuji oleh sekelompok kecil pengguna Periscope.

Salah satu pengguna, yaitu Matt Navara, sempat mengunggah video demonstrasi dari fitur baru tersebut. Fitur ini pada dasarnya memungkinkan pengguna untuk membuat sketsa-sketsa sederhana hanya dengan menyentuh layar perangkat. Usai beberapa detik, coretan-coretan tersebut akan otomatis hilang.

Fitur ini jelas sangat bermanfaat bagi para broadcaster yang ingin menunjukkan sesuatu secara spesifik kepada para penonton. Misalnya, Anda sedang merekam dan menyiarkan video seorang pembuat onar di konser yang sedang diamankan oleh petugas, Anda tinggal membuat lingkaran menandai di mana letak sang pembuat rusuh tersebut.

Berdasarkan keterangan juru bicara Twitter terhadap TechRadar, fitur ini bakal tersedia dalam beberapa minggu ke depan untuk semua pengguna Periscope.

Sumber: TechRadar. Gambar header: Periscope.

Nonton Video Periscope Kini Bisa di Aplikasi Twitter untuk iOS

Lebih dari 100 juta video telah disiarkan di Periscope. Angka ini tentu saja merupakan sebuah pencapaian yang cukup membanggakan bagi aplikasi live streaming kepunyaan Twitter tersebut. Tapi Periscope rupanya masih belum puas. Mereka ingin meningkatkan pengalaman pengguna lebih baik lagi.

Selama ini kesuksesan Periscope memang cukup dibantu oleh kebesaran nama Twitter; para broadcaster bisa membagikan link menuju video yang tengah disiarkannya kepada para follower di Twitter sehingga mereka dapat menontonnya di aplikasi Periscope. Sekarang semuanya akan jadi lebih mudah, karena integrasi Periscope di Twitter semakin disempurnakan.

Dalam beberapa hari ke depan, video yang disiarkan di Periscope – baik siaran langsung maupun siaran ulang – dapat ditonton langsung di aplikasi Twitter untuk iOS. Kalau sebelumnya para pengguna hanya akan melihat tautan di sebuah Tweet, sekarang mereka juga akan disuguhi video terkait secara langsung.

Tampilan video Periscope di aplikasi Twitter untuk iOS

Saat video tersebut dibuka, tampilan akan langsung berubah menjadi fullscreen. Pengguna bisa meninggalkan komentar maupun like tanpa harus punya akun Periscope. Mereka pun juga tidak perlu mengunduh aplikasi Periscope sama sekali.

Bagi para broadcaster, integrasi yang semakin mendalam ini berarti mereka bisa menjangkau penonton yang lebih banyak lagi. Sebaliknya, untuk semua pengguna Twitter, perubahan ini bakal memperkaya konten yang bisa mereka nikmati di jejaring sosial tersebut.

Meski pada awalnya hanya bisa dinikmati oleh pengguna iOS, fitur baru ini nantinya juga dipastikan akan mendarat di Android maupun web. Twitter tidak menjelaskan kapan, tapi sepertinya tidak akan terlalu lama.

Sumber: Periscope Blog.