Fitur “Ok Google” Sekarang Hadir di Peramban Chrome untuk Desktop

Penggemar produk-produk Google tentu sudah tidak asing lagi dengan frase “Ok Google”. Frase tersebut merupakan perintah yang bisa digunakan untuk melakukan pencarian pada beberapa perangkat yang menggunakan teknologi pencarian Google. Pertama kali diperkenalkan pada perangkat Google Glass, fitur ini juga hadir di perangkat Nexus 5 yang baru-baru ini dirilis.

Sekarang, fitur pencarian dengan mengucapkan “Ok Google” dihadirkan juga untuk pengguna Chrome untuk komputer personal. Melalui sebuah post pada jejaring sosial Google+, Google mengumumkan ketersediaan fitur pencarian suara ini dalam bentuk plugin untuk peramban Chrome.

Cukup dengan mengunduh ekstensi yang tersedia di Chrome web store, pengguna akan bisa menikmati fitur ini. Sayangnya, berdasarkan keterangan dari Android Authority, saat ini fitur “Ok Google” untuk Chrome hanya bisa digunakan dengan bahasa Inggris saja dan hanya tersedia untuk pengguna yang berdomisili di Amerika Serikat.

Sementara menunggu ketersediaan fitur “Ok Google” di Indonesia, Anda bisa menyimak demonstrasi penggunaannya pada video berikut ini.

[youtube id=”oNBBijn4JuY” width=”620″ height=”360″]

Sumber: Android Authority. [gambar via]

Pembaruan Chrome Beta Tambahkan Fitur Deteksi Tab Berisik

Ketika sedang menggunakan peramban untuk mengakses internet, pasti tak jarang kita membuka banyak tab. Barangkali tidak jarang juga ketika kita membuka banyak tab, tiba-tiba salah satu dari tab yang kita buka memainkan file audio/video secara otomatis. Akibatnya kadang kita menjadi bingung dari tab yang mana suara tersebut berasal dan harus membuka tab-tab yang ada satu per satu atau malah menutup seluruh tab yang sedang dibuka.

Pembaruan ternayar dari Chrome Beta berusaha untuk memecahkan masalah tadi. Pada pembaruan ini, Chrome secara otomatis akan menampilkan ikon audio untuk tab yang sedang memutar file yang mengeluarkan suara. Tidak berhenti di sana, Chrome bahkan menampilkan ikon unutk menunjukkan tab mana yang sedang menggunakan web cam di perangkat Anda serta tab mana yang menggunakan akses casting ke televisi.

Fitur lainnya yang ditambahkan ke pembaruan ini adalah fitur untuk secara otomatis memblokir file-file yang dianggap sebagai malware oleh Chrome saat pengguna menggunakan Chrome dalam mode Safe Browsing. Dalam mode ini, pengguna bahkan akan mendapatkan peringatan ketika akan membuka halaman situs-situs yang diduga sebagai situs yang tidak aman.

Khusus untuk pengguna Windows 8, pembaruan Chrome ini hadir dengan antarmuka yang disebut dengan “Metro” mode. Dalam mode ini, pengguna bisa mengelola banyak jendela Chrome dan aplikasi-aplikasi berbasis Chrome dengan menggunakan sebuah app launcher yang didesain khusus untuk sistem operasi Windows 8.

Ingin segera mencoba fitur-fitur baru ini? Langsung saja unduh versi Chrome Beta terbaru di tautan ini. Tetapi Anda harus ingat bahwa versi beta barangkali bisa hadir dengan bug, tidak seperti versi resmi yang sudah stabil.

Tutorial Membuat Clip “Simplified Article” dengan Web Clipper 6 Evernote di Chrome

Halo sobat, jumpa kembali di kolom tips dan trik. Seperti yang TRL janjikan minggu lalu bahwa ke depan TRL akan menambah porsi tips khusus untuk Evernote, spesial untuk sobat yang baru beralih ke Evernote atau pengguna yang baru mencoba ekstensi peramban Chrome hebat mereka yang bernama Web Clipper 6.

Continue reading Tutorial Membuat Clip “Simplified Article” dengan Web Clipper 6 Evernote di Chrome

Tutorial Membuat Clip Artikel dengan Web Clipper 6 Evernote di Chrome

Minggu lalu melalaui blog resminya Evernote merilis update terbaru ekstensi Web Clipper 6 untuk Chrome dengan membawa beberapa perubahan, salah satunya yang paling menonjol adalah di sisi desain interface. Kemudian Evernote juga menambahkan 2 tipe clip baru yaitu bookmark dan simplified yang masing-masing memudahkan pengguna untuk membuat clip atua klip sesuai kebutuhan.

Continue reading Tutorial Membuat Clip Artikel dengan Web Clipper 6 Evernote di Chrome

Google Keep Kini Tambahkan Fitur Reminder

Seperti yang pernah kami ulas sebelumnya, saat dirilis di bulan Maret, Google Keep bisa dikatakan hadir dengan fitur yang cukup seadanya. Pada ulasan kami tersebut kami sempat singgung bagaimana Google Keep saat itu hanya bisa digunakan untuk menyimpan tulisan, gambar, dan daftar tugas (to do list) tanpa ada fitur pengingat untuk daftar tugas yang sudah dibuat.

Nah, kini Google akhirnya memberi “jawaban” dengan melakukan pembaruan aplikasi Google Keep untuk Android dan Chrome. Tidak sekedar bisa digunakan sebagaimana aplikasi daftar tugas konvensional yang bisa diatur waktu pengingatnya, dalam pembaruan ini Google Keep bahkan sudah terintegrasi dengan Google Now. Integrasi ini membuat Google Keep bisa memberikan pengingat dengan lebih “cerdas” yakni dengan memprediksi kapan waktu yang tepat untuk mengingatkan pengguna terhadap daftar tugas yang sudah disimpannya.

Dari segi tampilan, Google Keep juga diperbarui dengan menggunakan navigation drawer. Dengan pembaruan ini, navigasi Google Keep menjadi mirip dengan gaya navigasi yang sudah diimplementasikan Google di aplikasi Gmail.

Pembaruan Google Keep ini perlahan-perlahan mulai digulirkan Google melalui Google Play, halaman web, dan Chrome App Store. Sejauh pengamatan saya, nampaknya pembaruan ini belum tersedia untuk pengguna Indonesia. Semoga dalam waktu dekat pembaruan ini bisa segera kita unduh.

Ekstensi Chrome dan Addon Firefox Terbaik Untuk ‘Jaga’ Aktivitas Anak di Internet

Internet seperti jagat raya tanpa batas, hampir semua hal dapat kita temukan di internet tetapi mulai informasi, hiburan, aplikasi, game, jejaring sosial, kebutuhan sehari-hari hingga hal yang bersifat privasi. Ada banyak manfaat positif yang bisa didapatkan dari internet, tetapi ada pula sisi negatif yang memberi dampak buruk terutama untuk anak-anak, dan sisi negatif ini sulit untuk dihilangkan tetapi bisa kita kendalikan.

Continue reading Ekstensi Chrome dan Addon Firefox Terbaik Untuk ‘Jaga’ Aktivitas Anak di Internet

Google Chrome Akan Semakin Ramah Sentuhan Jari?

Peramban Google versi terbaru nantinya akan lebih ramah sentuhan jari. Kabar ini muncul setelah ada fungsi baru yang ditambahkan dalam versi beta (nightly Canary build) dari peramban Chrome.

Continue reading Google Chrome Akan Semakin Ramah Sentuhan Jari?

Google Rilis Chromecast, Hadirkan Konten-Konten Google dan Partner ke Televisi

Selain New Nexus 7, pada perhelatan yang dilangsungkan oleh Google tadi malam, raksasa layanan internet ini juga mengumumkan rilis perangkat lainnya. Perangkat tersebut adalah Chromecast, sebuah dongle HDMI yang bisa menghadirkan konten-konten dari berbagai layanan Google dan layanan lain dari ponsel pintar, tablet atau laptop ke layar televisi.

Seperti yang bisa dilihat pada gambar di atas, bentuk Chromecast sekilas mirip dengan flashdisk atau thumb drive. Perbedaannya, Chromecast bekerja pada port HDMI alih-alih port USB. Setelah ditancapkan ke perangkat seperti ponsel pintar, tablet, atau laptop, Chromecast kemudian bisa digunakan untuk mengoperasikan televisi-televisi yang sudah mendukung fitur HDMI CEC dan kemudian menampilkan konten-konten dari layanan Google seperti YouTube dan Google Play Music di layar televisi. Selain itu, Chromecast juga bisa menampilkan konten-konten dari layanan Netflix.

Barangkali Anda bertanya-tanya, televisi-televisi apa saja yang sudah mendukung fitur HDMI CEC? Fitur HDMI CEC sendiri merupakan nama standar. Pada kenyataannya, banyak produsen televisi menggunakan nama dagang yang berbeda untuk menyebut fitur ini. Jika televisi Anda memiliki fitur yang disebutkan pada daftar di bawah ini, maka televisi tersebut sudah mendukung fitur HDMI CEC:

Samsung – Anynet+
Sony – BRAVIA Link or BRAVIA Sync
Sharp – Aquos Link
Hitachi – HDMI-CEC
Toshiba – Regza Link or CE-Link
LG – SimpLink
Panasonic – VIERA Link or HDAVI Control or EZ-Sync
Philips – EasyLink

Chromecast dibanderol dengan harga yang cukup murah oleh Google, sebesar $35 saja. Jika Anda tertarik dengan perangkat ini, Anda bisa melihat halaman resminya di tautan ini atau Anda bisa juga menyimak iklan Chromecast berikut ini.

[youtube id=”cKG5HDyTW8o” width=”620″ height=”360″]

Sumber: Android Central, HDMI CEC Blog. [gambar via]

Koreksi untuk judul: Konten yang bisa ‘dimainkan’ lewat Chromecast tidak hanya dari produk Google seperti YouTube, Google Play Movies & TV, dan Google Play Music tetapi juga dari Netflix dan akan hadir Pandora.

5 Ekstensi Untuk Mengontrol Speed dan Pengunaan Memory di Browser Chrome

Chrome dipercaya sebagai browser atau peramban paling ringan dan cepat saat ini, Anda percaya tidak? Meski bukan yang pertama kali muncul, Chrome berhasil bersaing dengan peramban lain, seperti Mozilla Firefox dan Internet Explorer milik Microsoft. Saat pertama kali diluncurkan 4 tahun lalu, proyek Chrome adalah sebuah perjudian besar, tapi kini Chrome sudah digunakan oleh 750 juta orang di seluruh dunia.

Continue reading 5 Ekstensi Untuk Mengontrol Speed dan Pengunaan Memory di Browser Chrome