Daftar 10 Game Terbaik di Tahun 2016 Pilihan DailySocial

Diwarnai oleh penantian, harapan, euforia hingga kekecewaan, 2016 merupakan tahun yang luar biasa untuk para gamer. Kami di DailySocial sendiri melihat 2016 sebagai momen peralihan penting: sejumlah developer FPS besar mulai mengambil arahan baru, kemunculan fitur streaming build-in di berbagai game, kian banyak studio Jepang ekspansi ke PC, sementara ranah indie tetap kokoh dan semakin matang.

Terus memegang tradisi DailySocial, kami menghabiskan berminggu-minggu untuk berembuk dan berdebat demi menentukan permainan-permainan terbaik yang dirilis selama 12 bulan ke belakang. Perundingan panas itu akhirnya usai dan kami siap mengungkap 10 game terbaik di 2016. Ini dia:

10. Uncharted 4: A Thief’s End

Merupakan permainan dengan rata-rata skor tertinggi di 2016, dan boleh dibilang menjadi alasan Sony memenangkan duel console di tahun ini. Lewat Uncharted 4, Naughty Dogs terus mencontohkan bagaimana seharusnya para seniman digital dan programmer meramu video game. Perpisahan dengan Nathan Drake memang pahit, tapi berkat kualitas jempolan di judul terakhirnya, seri Uncharted layak duduk bersama deretan game terbaik sepanjang masa.

9. Forza Horizon 3

Lewat permainan ketiganya, Playground Games menunjukkan bahwa Forza Horizon bukanlah sekedar spin-off biasa, melainkan sebuah penjelmaan ideal game racing modern: memadukan keindahan visual, mekanisme gameplay istimewa, serta melimpahnya konten. Forza Horizon 3 menantang sekaligus membiarkan pemain bersenang-senang. Elemen multiplayer-nya juga sangat mengasikkan, apalagi sudah didukung cross-platform play antara Windows dan Xbox One.

8. XCOM 2

Terlepas dari sedikit kendala teknis, XCOM 2 adalah pencapaian besar bagi Firaxis, menyajikan keseimbangan antara gameplay klasik favorit fans dan sejumlah elemen modern. Dengan menarik Anda keluar dari zona nyaman – menghilangkan kesempatan buat bermain defensif serta menuntut gamer mengeksekusi taktik secara efisien karena kesalahan kecil bisa berakibat fatal – Firaxis sukses menciptakan sebuah game strategi yang paling menegangkan dan adiktif.

7. Battlefield 1

Tidakkah Anda muak dengan setting futuristis yang diusung di banyak permainan shooter? Hal tersebut sepertinya dirasakan juga oleh DICE. Ketimbang meneruskan duelnya dengan Call of Duty, mereka memutuskan untuk menyuguhkan konflik bersejarah yang jarang diangkat di video game. Dipadu gameplay multiplayer khas seri Battlefield serta teknologi grafis unggulan racikan DICE sendiri, arahan baru tersebut memperoleh respons sangat positif dari para gamer dan pers.

6. Sid Meier’s Civilization VI

Dengan menyertakan segala elemen krusial pada gameplay, lalu menggodoknya jadi satu pengalaman menyeluruh, Civilization VI adalah titik puncak dari seri permainan strategi turn-based legendaris ini. Mekanisme permainannya cukup sederhana untuk dimengerti oleh gamer casual, tapi Civ VI juga menyimpan formula ‘ekstra’ kompleks yang sanggup memuaskan gamer ter-hardcore sekalipun. Dan seperti biasa, gameplay adiktifnya membuat waktu berlalu begitu cepat.

5. Dark Souls III

Memukau, emosional dan juga mengerikan, Dark Souls III ialah kulminasi dari ide serta fitur terbaik yang ada di seri action-RPG ini. Meskipun banyak orang mengangapnya sebagai permainan role-playing paling sulit, segala tantangan yang tampak mustahil di dalam game memperlihatkan bahwa Dark Souls III menghormati kemampuan pemain. Game ini percaya Anda dapat menyelesaikan segala pertempuran sulit di sana, dan saat hal itu tercapai, rasanya sangat memuaskan.

4. Stardew Valley

Jangan biarkan penampilan pixelated-nya mengelabui Anda, Stardew Valley adalah pewaris Harvest Moon sejati yang fans idam-idamkan. Game menyuguhkan bagian-bagian terbaik dari role-playing serta simulasi bercocok tanam: gameplay-nya bervariasi, menenangkan, familier sekaligus terasa menyegarkan, detail namun tidak menyusahkan. Stardew Valley ialah kemenangan besar di ranah independen, membuktikan bahwa sesuatu yang dikerjakan sepenuh hati bisa mengalahkan kreasi studio blockbuster.

3. The Witcher 3: Wild Hunt – Blood and Wine

Setelah memboyong ratusan gelar Game of the Year tahun lalu, CD Projekt Red menutup kisah petualangan Geralt of Rivia di video game dengan salah satu expansion pack terbaik dan terbesar yang pernah diciptakan. Kualitas dan kuantitas konten Blood and Wine membuatnya pantas disebut The Witcher 3.5, sebuah hadiah perpisahan bagi sang witcher dan karakter-karakter menakjubkan di dalam game. Bagi pemain serta penggemar berat the The Witcher, tidak ada alasan untuk tak memainkannya.

2. Titanfall 2

Upaya Respawn menyempurnakan kekurangan di game shooter perdana mereka terbayarkan sepenuhnya. Titanfall 2 ialah pencapaian besar: gamer akan terus membanding-bandingkan mode singleplayer-nya dengan Halo, Portal, bahkan Half-Life 2. Lalu mode multiplayer-nya sendiri sangat adiktif, diperkaya oleh beragam fitur kustomisasi, mampu mengikat Anda selama berbulan-bulan. Tak cuma terbaik di tahun 2016, Titanfall 2 adalah salah satu permainan shooter paling esensial yang dirilis di dekade ini.

1. Game of the Year: Overwatch

Overwatch adalah permainan yang paling berpengaruh di 2016, dirayakan oleh jutaan pemain setia serta para penggemar di luar game dengan ribuan fan fiction, fan art serta meme. Rahasia di balik kesuksesan game ini terletak pada kombinasi optimal antara art direction distingtif, gameplay yang terus diseimbangkan, uniknya penyajian masing-masing karakter hero, desain peta, serta rangkaian soundtrack heroik. Dan melihat reputasinya, gamer percaya bahwa Blizzard akan terus memberikan dukungan paska rilis serta memperkaya konten permainan di waktu ke depan.

Di bawah ini adalah beberapa judul apik yang layak masuk ke daftar honorable mention:

  • Pokemon Sun & Moon
  • Dishonored 2
  • Inside
  • Doom
  • Owlboy
  • Rez Infinite VR

Daftar Game Baru yang Bisa Anda Beli di Blibli.com

Beberapa tahun lalu, alasan mayoritas orang Indonesia memilih bermain game bajakan adalah sulitnya memperoleh versi orisinil. Hal tersebut mulai berubah semenjak makin mudah dan cepatnya akses ke platform distribusi digital, serta kian banyaknya toko-toko online lokal yang mulai menawarkan beragam judul permainan baru, menanggapi meningkatnya permintaan gamer.

Di artikel ini, Anda bisa menyimak koleksi permainan video yang dimiliki oleh situs e-commerce berkonsep shopping mall, Blibli.com – di tengah-tengah melimpahnya produk console game beserta aksesorinya:

Overwatch

(PlayStation 4)

Tidak ada kata terlambat buat menikmati permainan shooter multiplayer fenomenal garapan Blizzard Entertainment ini. Hanya beberapa hari setelah tanggal rilisnya, euforia Overwatch membuatnya menjadi salah satu game yang paling diburu di Indonesia dan sold out di mana-mana. Kabar baiknya, Anda masih dapat membeli versi PlayStation 4-nya di Blibli.
Harga: Rp 780 ribu

Deus Ex: Mankind Divided

(PlayStation 4)

Kembali mengombinasikan genre action, role-playing, stealth dan hacking, sekuel Human Revolutioin ini sangat cocok bagi Anda yang menyukai game-game bertema konspirasi dan fiksi ilmiah. Ia menawarkan keleluasaan gameplay, membebaskan pemain menyelesaikan level dengan gaya mereka sendiri. Dan dibanding pendahulunya, tentu saja Mankind Divided tampil lebih cantik.
Harga: Rp 640 ribu

Uncharted 4: A Thief’s End

(PlayStation 4)

Penutup kisah petualangan sang pemburu harta karun Nathan Drake, mempertemukannya dengan sang kakak Sam dan kawan lamanya, Sully. Di sana, Naughty Dog meng-upgrade kapabilitas AI serta memperkenalkan sistem pilihan dialog. Game action adventure ini tersedia eksklusif untuk PlayStation 4, dan merupakan permainan wajib bagi pemilik console current-gen Sony tersebut.
Harga: Rp 700 ribu

Dark Souls III

(PC, PlayStation 4)

Masih menjadi permainan role-playing terbaik di tahun 2016, segala hal yang Anda sukai (atau Anda benci) dari game sebelumnya kembali hadir dalam judul terakhir di seri Souls ini: dunia fantasi kelam serta pertarungan brutal melawan musuh-musuh mematikan. Developer FromSoftware tak lupa menyempurnakan sistem pertempuran sehingga lebih mulus dan dinamis.
Harga: Rp 650 ribu (PC), Rp 640 ribu (PS4)

Odin Sphere Leifthrasir

(PlayStation 4, PlayStation Vita)

Leifthrasir ialah versi remake dari game Odin Sphere yang dahulu diluncurkan untuk PlayStation 2. Tentu saja versi baru ini sudah memperoleh sejumlah pembaruan, terutama dari sisi grafis. Penerus spiritual Princess Crown ini tampil dengan visual high-definition, dan developer turut mempermudah akses ke dua adegan unlockable di buku ketujuh (game disuguhkan layaknya buku).
Harga: Rp 640 ribu (PS Vita), Rp 860 ribu (PS4)

Lego Star Wars: The Force Awakens

(PlayStation 4)

Adaptasi film ketujuh Star Wars ke versi video game Lego ini dapat jadi medium sempurna buat bergembira bersama keluarga. Permainan ini lucu dan menyuguhkan lebih dari 200 pilihan karakter; di antaranya termasuk Rey, Finn, Captain Phasma, Han Solo serta Kylo Ren. Game juga dimaksudkan sebagai jembatan antara Return of the Jedi dengan The Force Awakens.
Harga: Rp 650 ribu

Sudah Siap Menghadapi Dark Souls III? Simak Dulu Rangkuman Review-nya

Dark Souls III akan dirilis secara global minggu depan, namun gamer Jepang dan media-media video game terkemuka sudah mulai menikmatinya sejak tanggal 24 Maret silam. Director Hidetaka Miyazaki kembali memimpin pengembangannya, dan tak sulit ditebak, segala hal yang Anda sukai (atau benci) mengenai Dark Souls kembali hadir di permainan terbarunya.

Action-RPG ini kembali menyuguhkan formula serupa sang pendahulu, mengusung gameplay super-sulit, menuntut Anda untuk menerima kekalahan dan ‘merangkul’ kematian. Sisi positif dari perbedaan waktu rilis ialah kita diberikan kesempatan buat mencari tahu apakah Dark Souls III layak dimainkan atau tidak berdasarkan review-review yang telah dipublikasi. Dan fans Souls dapat bernafas lega karena Dark Souls III memperoleh respons sangat positif.

Dark Souls III Review Round-up 03

Dalam ulasan tanpa skor, Adam Smith via Rock Paper Shotgun menuliskan, jika Dark Souls III merupakan game terakhir di franchise tersebut, maka ia dengan bahagia mengucapkan selamat jalan. Meski bukan game Dark Souls terbaik, Dark Souls III menyempurnakan permainan sebelumnya, dan bahkan dapat dinikmati oleh mereka yang sama sekali belum pernah menyentuh Dark Souls.

Review IGN juga selaras dengan Rock Paper Shotgun. Mereka memuji gerakan-gerakan baru dalam permainan yang memperkaya sistem pertempuran, serta segi visual dari lokasi-lokasi di kerajaan Lothric – tempat Anda bertualang dan menghadapi lawan-lawan mematikan. Beberapa aspek memang butuh polesan, namun IGN setuju bahwa Dark Souls III layak jadi penerus seri ini.

Dark Souls III Review Round-up 02

Mike Mahardy dari GameSpot sendiri melihat sejumlah kesalahan arah dalam desain, contohnya cuma ada satu solusi spesifik untuk mengalahkan bos, ditambah pola permainan repetitif saat menghadapi musuh tangguh. Terlepas dari itu, GameSpot mengapresiasi banyak hal dalam Dark Souls III: desain level yang apik, pertempuran menegangkan, serta setting game yang cantik.

Salah satu ulasan dengan nilai paling rendah dipublikasi oleh Polygon, hanya 70. Reviewer Philip Kollar menyampaikan, Dark Souls 3 tetap menjadi sebuah pengalaman menakjubkan, namun di game teranyar itu, kelemahannya lebih terlihat. Ia kecewa karena game hanya menyimpan sedikit kejutan. Menakar dari desain, penyajian momentum, serta teknologi penopang permainan, Dark Souls III gagal memuaskan penggemar terberatnya.

Dark Souls III Review Round-up 04

Bertolak belakang dari Polygon, PC Gamer memuji sisi desain, pertempuran, serta penyampaian ceritanya. James Davenport bilang, “Dark Souls III adalah game Dark Souls terbaik, menetapkan sebuah standar baru bagi genre action RPG secara keseluruhan.”

Berikut skor sementara  berdasarkan situs agregator:

Dark Souls III akan meluncur pada tanggal 12 April nanti di PC, PlayStation 4 dan Xbox One.

Simak 10 Trailer Game Paling Keren di Gamescom 2015

Dihitung dari luasnya lokasi dan banyaknya pengunjung, Gamescom merupakan salah satu acara gaming paling besar di dunia, bahkan melewati E3. Namun ketika E3 umumnya dipenuhi kejutan-kejutan menarik dan pengumuman judul baru, Gamescom Cologne ialah tempatnya para developer meneruskan informasi yang sudah mereka ungkap sebelumnya, biasanya lewat trailer. Continue reading Simak 10 Trailer Game Paling Keren di Gamescom 2015