MSI Siapkan Monitor Portable IPS 240Hz Untuk Berkerja dan Gaming

Menjelang CES, Consumer Technology Association biasanya mengumumkan perangkat-perangkat inovatif yang berhak menerima Innovation Awards. Dan sudah menjadi tradisi tahunan bagi produsen hardware PC MSI untuk mengamankan gelar ini. Untuk CES 2020, mereka menjagokan laptop gaming GT76 Titan, PC desktop Prestige P100, gaming desktop MEG Aegis TI5 dan sejumlah komponen serta periferal baru.

Di antara rentetan produk anyar MSI, tertangkaplah sesuatu yang tidak biasa. Micro-Star International memang telah menyediakan beragam pilihan monitor sejak bertahun-tahun lalu, namun kali ini mereka menyiapkan sebuah display berkonsep portable. Periferal ini masih menjadi bagian dari keluarga Optix MAG, tetapi dirancang agar pemakaiannya lebih fleksible, siap mendukung gaming serta keperluan produktif. MSI menamainya Optix MAG161.

Di laman CES 2020 Innovation Award, sang produsen asal Taiwan menjelaskan bagaimana Optix MAG161 merupakan ‘kulminasi dari upaya mengembangankan monitor berfitur lengkap, portable dan bertenaga’. Periferal memiliki ketebalan hanya 5-milimeter, mengusung panel berjenis IPS dan dibekali refresh rate 240Hz (spesifikasi ini menunjukkan bahwa MAG161 adalah perangkat kelas premium). Di gambar, monitor portable tersebut terpasang ke struktur foldable ala pelengkap tablet convertible – Anda bisa mendirikan dan mengatur kemiringannya, kemudian ketika sedang tak dipakai, menutup layarnya dengan cover.

Situs berbahasa Spanyol El Chapuzas Informatico mendapatkan informasi lebih lengkap terkait spesifikasi Optix MAG161. Berdasarkan keterangan mereka, layar portable MSI ini memiliki luas 15,6-inci (kira-kira selebar laptop mainstream), menyuguhkan resolusi 1920x1080p serta mempunyai waktu respons 3-milidetik. Selain itu, perangkat mendukung dua tipe koneksi, yakni USB type-C serta HDMI.

Beberapa aspek yang sejauh ini belum diketahui mengenai Optix MAG161 ialah faktor kompatibilitas serta apakah perangkat menyimpan baterai internal atau harus tersambung ke unit power supply eksternal. Apakah ia mampu mendukung console handheld seperti Nintendo Switch atau cuma dapat terpasang ke perangkat bergerak dan PC?

Ada fakta menarik di balik mengumuman perolehan gelar CES Innovation Award 2020 oleh Optix MAG161. Rival senegara MSI, Asus, sebetulnya sudah memperkenalkan perangkat display portable lebih dulu di Computex Taipei 2019. Produk itu merupakan anggota Republic of Gamers, berlabel ROG Strix XG17. Bedanya, Strix XG17 dilengkapi panel full-HD seluas 17,3-inci. Sejauh ini, Asus belum menyingkap kapan mereka akan meluncurkannya serta berapa harganya.

Detail lebih lengkap mengenai MSI Optix MAG161 sendiri tentu saja akan diungkap di ajang CES 2020 yang diadakan pada bulan Januari besok, bersamaan dengan produk-produk anyar sang produsen lainnya.

Via PCGamer.

Setelah Notebook, Kali Ini Giliran Hardware Gaming Baru MSI Serbu Indonesia

Walaupun saling melengkapi, beberapa divisi di sejumlah perusahaan PC asal Taiwan biasanya beroperasi secara terpisah dan tampaknya punya strategi bisnis berbeda. Hal ini mungkin merupakan alasan mengapa MSI mengadakan dua acara peluncuran berbeda di minggu lalu; satu fokus pada notebook, dan satu lagi dititikberatkan pada komponen serta periferal.

Tepat sehari setelah merilis deretan laptop gaming baru, Mico-Star International melepas jajaran motherboard, monitor, serta sebuah PC small form factor anyar di Indonesia. Melalui langkah ini, MSI secara tidak langsung menunjukkan kesiapan mereka memenuhi kebutuhan tipe gamer berbeda: dari mulai tipe pemain nomaden, mereka yang menginginkan solusi simpel, hingga kalangan DIY.

Micro 11

Seperti biasa, MSI kembali mencoba mengedepankan aspek-aspek andalan di produk-produk tersebut, di antaranya performa dan daya tahan tinggi, desain stylish dengan bumbu RGB, serta kemudahan kustomisasi dan upgrade. Di konferensi pers hari Jumat silam, sang produsen membagi presentasinya ke dalam beberapa sesi. Simak detailnya di bawah:

 

Motherboard MSI 300 Series

Di segmen ini, MSI menjelaskan bahwa kehadiran lebih banyak core di PC memungkinkan pengguna melakukan lebih banyak hal. Untuk mendukungnya, produsen meluncurkan motherboard H370, B360, dan H310. Mereka semua dirancang buat memaksimalkan performa prosesor Intel Core generasi kedelapan, dan lagi-lagi memanfaatkan komponen ‘kelas militer’ demi memastikan pengalaman gaming tetap stabil serta memberikan gamer frame rate setinggi-tingginya.

Micro 18

Karena core lebih banyak, sejumlah hal perlu MSI perhatikan. Bagi sang produsen, desain thermal dan power sangat penting demi menjaga temperatur motherboard tetap rendah. Caranya ialah melalui upgrade power phase (ke 4+2+1) serta memperlebar heatsink. Pembuangan panas jadi 26 persen lebih lebar, sehingga suhu dapat turun 6 derajat Celcius. Alhasil, CPU Core i7 Coffee Lake-S dapat berlari di kecepatan penuh.

Micro 13

Motherboard gaming baru MSI terdiri dari delapan model:

  • H370 Gaming Pro
  • H30 Gaming Plus
  • B360 Gaming Pro Carbon
  • B360 Gaming Arctic
  • B360 Gaming Plus
  • B360M Gaming Plus
  • H310M Gaming Arctic
  • H310M Gaming Plus

 

Micro 12

MSI juga menyediakan motherboard kelas profesional, sempurna jika Anda berniat membangun PC-PC penunjang bisnis. Untuk menopang kebutuhan di segmen itu, MSI memanfaatkan komponen-komponen berkualitas tinggi serta membekalinya bersama sejumlah perlindungan, di antaranya ialah proteksi ESD (electrostatic discharge) ganda untuk mencegah motherboard rusak akibat listrik statis. Selanjutnya motherboard mengusung connector dengan ‘armor baja’ yang lebih kuat empat kali lipat dari varian standar.

Micro 14

Di bawah ini adalah motherboard pro anyar MSI:

  • B360-A Pro
  • B360-F Pro
  • B360M Pro-VDH
  • B360M Pro-VH
  • B360M Pro-VD
  • H310-A Pro
  • H310-F Pro
  • H310M Pro-M2
  • M310M Pro-VDH

Micro 6

Tentu saja MSI tidak melupakan dukungan sistem pencahayaan Mystic Light di sana. Selain eksistensi dari sistem RGB ‘standar’ di motherboard, Anda bisa menambahkan lagi pencahayaannya – misalnya dengan RGB Corsair. Selanjutnya, kustomisasi dapat dilakukan melalui aplikasi companion Mystic Light.

 

Trident 3

Kurang lebih satu setengah tahun setelah diperkenalkan, MSI akhirnya resmi membawa Trident ke Indonesia. Trident adalah gaming PC super-mungil yang dapat dijadikan pusat hiburan di ruang keluarga atau dibawa-bawa saat ber-LAN party. Ia memiliki tubuh boks asimetris bertema futuristis dengan volume 4,72-liter dan bobot cuma 3,17-kilogram, sehingga Anda bisa mudah memasukkannya dalam tas. Sesuai keadaan di sekitarnya, Trident dapat ditaruh berbaring atau berdiri via stand.

Micro 1

Berbeda dari PC small form biasa, bagian terbaik dari Trident 3 bukan hanya pada dimensi, tapi juga kemudahan menggonta-ganti hardware. Dengan memiliki Trident 3, Anda tetap bisa meng-upgrade memori RAM (DDR4), prosesor (berbasis chipset Intel), serta kartu grafis (Nvidia). Model tertinggi yang dapat ditopang oleh Trident 3 adalah GeForce GTX 1070.

Micro 3

MSI juga sangat memerhatikan solusi pendinginnya. Buat menjinakkan panas, sang produsen menggunakan teknologi Silent Storm Cooling 2. Sistem ini beserta struktur internal PC didesain untuk memisahkan panas yang dihasilkan GPU dan CPU. Silent Storm Cooling 2 mengusung bilah kipas jenis baru sehingga aliran udara 20 persen lebih kencang, asupannya 14 persen lebih banyak, dan tekanan udara 10 persen lebih tinggi dibanding versi sebelumnya

Micro 2

Kombinasi semua itu memperkenankan MSI Trident (bersenjata GTX 1070 dan Intel Core generasi kedelepan) menghidangkan game-game blockbuster di resolusi FHD dengan setting ultra semulus sutra: Ghost Recon Wildlands di 55FPS, For Honor di 98FPS, dan Battlefield 1 di 129FPS. Trident juga siap menyuguhkan konten 4K.

Micro 15

 

Monitor curved Optix

Tak lama setelah mulai bermain di ranah monitor gaming curved, MSI segera membawa sejumlah model monitor ke Indonesia. Produk tersebut meliputi Optix MPG27C, MAG27C, dan MAG24C. Mereka menyajikan layar seluas 27- dan 24-inci dengan level kelengkungan 1800R. Menurut produsen, kelengkungan di 1800R paling ideal buat mendongkrak level immersive konten, terutama permainan video.

Micro 7

Micro 9

Dari segi performa, baik ketiga versi mempunyai spesifikasi hampir serupa. Mereka mengusung resolusi 1920x1080p, refresh rate 144Hz, waktu respons hanya 1ms, viewing angle 178 derajat, lapisan anti-glare, rasio kontras 3.000 banding 1, dan tingkat kecerahan di 250-candela per meter persegi.

Micro 5

Micro 16

Terlepas dari sejumlah kesamaan tersebut, Optix MPG27C merupakan model yang paling ‘istimewa’ karena ditunjang oleh sistem pencahayaan RGB LED SteelSeries GameSense. Fitur ini bukan sekadar pemanis penampilan, namun berfungsi sebagai notifikasi atau indikator status dalam permainan. Ia bisa dimanfaatkan buat menampilkan kondisi health, perisai ataupun jumlah amunisi. LED GameSense bisa dikonfigurasi lebih lanjut via app.

Micro 17

 

Ketersediaan dan harga

Dari yang saya dengar, beberapa produk di atas telah tersedia di Indonesia dan sisanya akan segera menyusul. MSI juga sudah mengungkap harga dari Trident dan monitor gaming mereka (kecuali MPG27C). Ini dia:

  • Trident 3: Rp 24,2 juta, baru ada opsi berwarna hitam, dengan bonus gamepad MSI Force GC30
  • Optix MAG27C: Rp 8,1 juta, bonus keyboard gaming Vigor GK40
  • Optix MAG24C: Rp 5,5 juta, merupakan versi 24-inci dari Optix MAC, dengan bonus mouse gaming Clutch GM10

Micro 8

MSI Luncurkan Trio Monitor Gaming Curved Optix Mag

Melihat dari aspek aspek skala, MSI mungkin tidaklah sebesar beberapa brand PC asal Taiwan lain. Tapi mereka terlihat bersungguh-sungguh menyediakan solusi gaming lengkap, dan saat ini variasi produk mereka sangat mengesankan: laptop dalam beragam desain, PC ransel pendukung VR, dan tahun ini MSI juga tak ragu buat mulai bermain di ranah gaming gear.

Sepertinya bermaksud untuk menyempurnakan portfolio produk mereka, Micro-Star International resmi mengumumkan lineup monitor Optix Mag. Monitor dengan brand MSI sebetulnya cukup sering memeriahkan beberapa acara yang MSI selenggarakan – termasuk dalam pembukaan MSI Concept Store Terbesar di Malaysia. Namun Optix Mag kabarnya dirancang khusus untuk menunjang gaming dan telah mengusung struktur layar melengkung.

Ketiga monitor Optix Mag menyuguhkan dua ukuran display berbeda, terdiri dari Optix MAG24C dan Optix MAG27C, serta model flagship Optix MAG27CQ. Mereka semua menjanjikan keluasan sudut penglihatan hingga 178 derajat, dibekali fitur anti-flicker serta pengurangan pada kadar sinar biru sehingga output gambar tidak membuat mata jadi cepat lelah. Selanjutnya, Anda bisa mengubah tingkat ketinggian dan kemiringan panel di semua model ini.

 

Optix MAG24C (24-inci) dan Optix MAG27C (27-inci)

Merupakan layar curved (1800R) berdesain frameless, dengan resolusi full-HD dan refresh rate 144Hz. Optix MAG24C/MAG27C memiliki tingkat kecerahan 250-nit, rasio aspek 16:9, rasio kontras 3000:1, waktu respons hanya 1-milidetik, serta telah tersertifikasi MSI True Colors (NTSC 85 persen dan sRPG 110 persen); juga didukung konektivitas DisplayPort 1,2, HDMI 1,4 dan DVI. Uniknya lagi, Optix MAG24C menyimpan fitur bernama ‘Gaming OSD’, yaitu overlay crosshair built-in yang dapat Anda manfaatkan di sejumlah game.

MSI Optix Mag 1

Pemanfaatan OSD seperti ini: di beberapa game shooter, senapan penembak jitu biasanya tidak mempunyai crosshair (bidikan di depan layar) dan mengharuskan pemain membidik sebelum menembak. Berkat OSD, Anda bisa memunculkan crosshair tambahan di sana – menghemat waktu berharga ketika kecepatan betul-betul diperlukan.

MSI Optix Mag 3

 

Optix MAG27CQ (27-inci)

Optix MAG27CQ menyimpan segala karakteristik model MAG27C (termasuk Gaming OSD), namun perbedaan terbesarnya terletaknya pada ukuran resolusi, yaitu WQHD 2560x1440p. Kelengkungan 1800R di sana dipercaya mampu meningkatkan immersion, membuat Anda lebih terikat pada apa yang terjadi di depan mata. Struktur ini juga pas saat Anda ingin menggabungkan tiga unit Optix MAG27CQ. Ketika dijajarkan, pengguna memperoleh output panorama seluas 180 derajat.

MSI Optix Mag 2

Ketiga produk kabarnya sudah tersedia secara global mulai bulan Desember 2018.

Sumber: MSI.