Cara Verifikasi Google Bisnisku – UMKM Go Digital Series Bagian XIX

Google Bisnisku adalah salah satu fitur dari Google untuk membantu pemilik bisnis seperti Anda memasarkan bisnis secara organik melalui laman pencarian Google. Namun, setelah mendaftar Google Bisnisku, profil bisnis Anda tidak dapat langsung dilihat oleh pengguna internet selain dengan cara verifikasi profil bisnis di Google Bisnisku terlebih dahulu.

Membuat profil bisnis di Google Bisnisku bisa menjadi strategi pemasaran digital yang efektif untuk bisnis skala kecil dan menengah. Mengapa? Karena dengan menampilkan profil bisnis di Google, pelanggan maupun calon pelanggan dapat menjangkaunya dengan mudah. Anda juga tidak perlu mengeluarkan modal untuk iklan berbayar karena cara ini gratis.

Sebelum bisa melakukan verifikasi, Anda wajib mendaftarkan usaha terlebih dahulu. Baca tutorialnya di tautan ini, dan baca juga series lengkapnya di tautan ini.

Cara Membuka Profil Bisnis Google Bisnisku

Sebelum masuk ke cara verifikasi Google Bisnisku, Anda perlu membuka profil bisnis Anda terlebih dahulu. Profil bisnis ini dapat Anda buka dengan dua cara. Pertama, membuka profil bisnis melalui dashboard Google Bisnisku. Kedua, membuka profil bisnis melalui kolom pencarian Google.

Untuk cara pertama, Anda bisa langsung mengakses dashboard Google Bisnisku di sini lalu pilih menu Bisnis pada daftar menu di sebelah kiri halaman. Setelah itu, Anda akan langsung tiba di halaman yang berisi daftar profil bisnis yang Anda kelola.

Sedangkan untuk cara kedua, Anda bisa mengikuti langkah-langkah berikut ini:

  • Buka mesin pencarian Google.
  • Lalu, ketik “My Business” atau “Bisnis Saya” dan klik Enter.

  • Kemudian, Anda akan melihat daftar profil bisnis yang Anda kelola dengan akun Google yang sama.
  • Kemudian, klik Lihat Profil pada profil bisnis yang ingin Anda buka.

Cara Verifikasi Profil Bisnis di Google Bisnisku

Setelah memahami cara membuka profil bisnis yang akan diverifikasi, selanjutnya simak langkah-langkah verfikasi Google Bisnisku berikut ini:

  • Masuk ke Profil Bisnis yang akan di verifikasi dengan salah satu cara di atas.
  • Kemudian, klik tombol Verifikasi.
  • Setelah itu, Anda akan dialihkan ke halaman verifikasi dimana di tampilan awal Anda akan diminta untuk mengisi alamat untuk verifikasi.

  • Lalu, klik Berikutnya.
  • Selanjutnya, pilih metode verifikasi yang Anda inginkan. Klik SMS jika ingin verifikasi dilakukan melalui pesan dan klik Telepon jika ingin verifikasi dilakukan dengan panggilan suara.

  • Berikutnya, masukkan 6 digit kode verifikasi yang Anda dapatkan melalui metode verifikasi yang sebelumnya Anda pilih.

  • Lalu, klik Verifikasi.
  • Selesai. Proses verifikasi oleh tim Google akan dimulai. Anda dapat melanjutkan proses mengatur profil bisnis Anda sambil menunggu proses verifikasi selesai.

Itu dia cara verifikasi profil bisnis di Google Bisnisku. Mudah, bukan? Setelah profil bisnis berhasil diverifikasi, maka Anda bisa mulai menerapkan strategi pemasaran secara organik dengan Google. Simak juga tips-tips penerapan digital marketing untuk UMKM agar Anda dapat menerapkannya secara maksimal. Selamat mencoba!

Kegunaan dan Panduan Daftar Google Bisnisku – UMKM Go Digital Series Bagian XVIII

Google Bisnisku (dikenal juga sebagai Google My Business di negara-negara berbahasa Inggris) adalah sebuah layanan gratis dari Google yang memungkinkan pemilik bisnis untuk mengelola bagaimana bisnis mereka muncul di Google Search dan Google Maps. Ini termasuk menambahkan informasi bisnis Anda, memposting foto, dan memperbarui jam operasional.

Berikut adalah beberapa fitur dan kegunaan utama dari Google Bisnisku:

  • Informasi Bisnis: Pemilik bisnis dapat memperbarui informasi dasar seperti alamat, nomor telepon, jam buka, dan situs web. Informasi ini akan muncul saat seseorang mencari bisnis tersebut di Google.
  • Foto dan Video: Bisnis dapat menambahkan foto dan video untuk menunjukkan produk, layanan, atau suasana dari bisnis tersebut. Hal ini membantu pelanggan mendapatkan gambaran tentang apa yang ditawarkan oleh bisnis.
  • Ulasan: Pelanggan dapat meninggalkan ulasan tentang bisnis, dan pemilik bisnis dapat merespons ulasan tersebut. Ulasan ini membantu bisnis mendapatkan umpan balik dan juga membangun kepercayaan dengan pelanggan potensial.
  • Postingan: Pemilik bisnis dapat membuat postingan untuk mempromosikan acara, penawaran khusus, atau berita terbaru tentang bisnis mereka.
  • Statistik: Google Bisnisku menyediakan statistik tentang bagaimana pelanggan menemukan bisnis Anda, termasuk pencarian langsung, pencarian tidak langsung, dan pencarian melalui Google Maps.
  • Pertanyaan dan Jawaban: Pelanggan dapat mengajukan pertanyaan tentang bisnis, dan pemilik bisnis atau komunitas dapat menjawabnya.
  • Pemesanan: Untuk bisnis tertentu, ada opsi untuk memungkinkan pemesanan langsung melalui profil Google Bisnisku.
  • Pesan: Pelanggan dapat mengirim pesan langsung ke bisnis melalui profil mereka di Google Bisnisku.
  • Atribut Bisnis: Pemilik bisnis dapat menambahkan atribut khusus seperti “ramah keluarga” atau “akses kursi roda” untuk memberi tahu pelanggan tentang fitur unik dari bisnis mereka.

Menggunakan Google Bisnisku adalah cara yang efektif untuk meningkatkan visibilitas online bisnis lokal dan memudahkan pelanggan untuk menemukan dan berinteraksi dengan bisnis Anda.

Tidak hanya untuk bisnis skala besar, mendaftar Google Bisnisku juga bisa dilakukan oleh UMKM dengan mudah. Jika masih bingung, pada artikel ini akan dipaparkan tahap-tahap untuk mendaftar Google Bisnisku. Mari simak informasinya di bawah ini.

Cara Daftar Google Bisnisku

Sebelum mengikuti langkah-langkah mendaftar Google Bisnisku di bawah ini, pastikan Anda telah memiliki akun Google yang akan digunakan untuk mengelola profil Google Bisnisku Anda. Jika telah memiliki akun Google, maka selanjutnya Anda bisa mengikuti cara berikut:

  • Akses ke situs Google Bisnisku.
  • Kemudian, login dengan akun Google yang akan Anda gunakan untuk mengelola bisnis Anda di Google Bisnisku. Apabila Anda telah login, Anda akan masuk ke tampilan halaman seperti pada gambar di bawah ini.

  • Klik Add your business to Google untuk mulai menambahkan bisnis Anda di Google.
  • Berikutnya, Anda akan masuk ke tahap-tahap membuat profil bisnis.
  • Pertama, masukkan nama bisnis dan kategori bisnis. Klik Next.

  • Kedua, tentukan apakah pelanggan dapat mengunjungi toko fisik bisnis Anda atau tidak. Pilih Yes jika pelanggan dapat mengunjungi toko offline dan pilih No jika pelanggan tidak bisa mengunjungi toko offline bisnis Anda.

  • Lalu, klik Next.
  • Ketiga, pilih area pelanggan yang dapat Anda layani atau Anda targetkan. Apabila bisnis Anda berbasis online, maka area jangkauan dapat diperluas. Jika sudah, klik Next.

  • Keempat, tambahkan info kontak bisnis Anda, seperti nomor telepon bisnis atau nomor telepon Anda dan website bisnis (jika ada). Klik Next.

  • Kelima, pilih apakah Anda ingin mendapatkan rekomendasi terkait bisnis dari Google atau tidak. Pilih Yes atau No, lalu klik Next.

  • Keenam adalah tahap verifikasi. Anda bisa langsung melakukan verifikasi bisnis Anda dengan mengisi form yang tersedia atau melakukannya nanti dengan klik Verify Later.
  • Ketujuh, tambahkan jam operasional bisnis Anda. Anda dapat mengaturnya langsung atau melewati tahap ini dengan klik Skip.

  • Kedelapan, aktifkan fitur pesan untuk memungkinkan pelanggan mengirim pesan langsung kepada Anda melalui Google. Klik Next jika ingin mengaktifkan fitur ini dan klik Skip untuk mengaturnya nanti.

  • Kesembilan, tambahkan deskripsi bisnis. Anda juga dapat melewati langkah ini dan menambahkannya nanti melalui halaman kelola Google Bisnisku dengan klik Skip.

  • Kesepuluh, tambahkan foto bisnis Anda. Untuk tahap ini bisa berupa foto logo bisnis, foto toko fisik, foto produk, foto menu, dan lainnya. Lalu, klik Next atau Skip untuk menambahkannya nanti.

  • Semua tahapan telah selesai dilewati. Klik Continue.

  • Setelah itu, Anda akan langsung dialihkan ke tampilan profil bisnis Anda pada laman Google. Jika Anda belum melakukan verifikasi, maka profil bisnis belum dapat dilihat oleh orang lain.

Itu dia tahap-tahap cara daftar Google Bisnisku. Setelah berhasil mendaftarkan bisnis Anda, selanjutnya Anda dapat mengelola profil bisnis Anda melalui laman Google Bisnisku. Anda juga dapat menambahkan profil bisnis Anda lainnya dalam satu akun Google Bisnisku. Selamat mencoba!

Muhammad Iqbal Sandira: Tips Menerapkan Digital Marketing untuk UMKM, Harus Berani Investasi dan Mau Belajar

Siapa yang tak tahu istilah ‘digital marketing’? Istilah ini adalah salah satu istilah yang menjadi tren di kalangan masyarakat, terutama pelaku bisnis, pada era digital seperti saat ini. Hal ini dikarenakan digital marketing bukan hanya digunakan pada bisnis skala besar melainkan juga untuk UMKM.

Jadi, pentingkah UMKM menerapkan digital marketing? Bagaimana dengan UMKM yang berada di daerah? Adakah tips dalam menerapkan digital marketing untuk bisnis skala kecil dan menengah?

Muhammad Iqbal Sandira, selaku General Manager Marketing PT Diagnos Laboratorium Utama, berbagi informasi mengenai digital marketing untuk UMKM guna menjawab beberapa pertanyaan di atas.

Tapi, sebelum itu, simak definisi dari istilah digital marketing itu sendiri menurut Iqbal sebagai pelaku digital marketing.

Apa Itu Digital Marketing?

Secara umum, digital marketing adalah sebuah strategi pemasaran yang menggunakan sarana digital. Namun, Iqbal menegaskan bahwa istilah digital marketing yang digunakan di Indonesia memiliki arti yang lebih spesifik. Menurutnya, istilah digital marketing yang sering digunakan di Indonesia lebih mengacu kepada internet marketing.

“Digital itu kan banyak jenisnya, seperti monitor LED dan banner digital. Tapi, di Indonesia orang terbiasa menafsirkan istilah digital marketing itu adalah internet marketing,” ujarnya.

Internet marketing sendiri merupakan strategi pemasaran yang memanfaatkan channel-channel internet, seperti website, aplikasi, dan masih banyak lagi.

Seberapa Penting Digital Marketing untuk Suatu Bisnis?

Bagi Iqbal, digital marketing memiliki peranan penting dalam suatu bisnis, baik bisnis berskala kecil, menengah, maupun besar. Tapi, apa yang membuatnya begitu penting?

Iqbal menjelaskan terdapat dua alasan yang menjadi dasar mengapa digital marketing penting untuk suatu bisnis. Pertama, internet sudah menjangkau setidaknya 75% wilayah di Indonesia. Kedua, industri harus inovatif dan sustain agar sesuai dengan tujuan dari SDGs (Sustainable Development Goals).

“Indonesia itu sudah di-cover oleh internet sebesar tujuh puluh lima persen. Jadi, mau tidak mau memahami channel digital itu urgent untuk industri, dan sesuai juga dengan tujuan SDGs ya dimana industri itu harus inovatif dan sustain. Maka, untuk menjadwab itu semua, industri harus paham digital karena digital adalah masa depan.”

Atas kedua alasan itulah, Iqbal menyatakan pentingnya digital marketing, bahkan untuk usaha skala kecil dan mikro, meskipun teknik yang diterapkan berbeda dengan usaha dengan skala besar.

Tidak hanya menjadi sebuah keharusan, baginya penerapan digital marketing juga merupakan ssebuah kebutuhan. Terlebih lagi dengan adanya kompetitor yang akan selalu melakukan inovasi digital.

“Saya merasa bahwa transformasi digital terutama di bagian marketing itu sangat penting karena kalau tidak dia akan ketinggalan dengan kompetitor. Kompetitor itu banyak melakukan inovasi digital sedangkan kita terlambat. Jadi mau tidak mau digital harus dikejar.”

Apakah UMKM Daerah Perlu Menerapkan Digital Marketing?

Mengingat UMKM tersebar di seluruh penjuru Indonesia, lalu bagaimana dengan UMKM yang berada di daerah atau perbatasan? Apakah digital marketing tetap menjadi sebuah kewajiban untuk diterapkan?

Iqbal berpendapat bahwa digital marketing juga perlu diterapkan oleh UMKM daerah. Hal ini dikarenakan, digital marketing dapat membantu para UMKM menjangkau pelanggan lebih banyak dan lebih mudah.

Namun, seperti yang disebutkan sebelumnya, tahapan atau cara penerapan digital marketing untuk UMKM, khususnya UMKM daerah, tentu berbeda. Alih-alih fokus pada branding, UMKM daerah memiliki urgensi untuk bisa menjangkau pelanggan sejauh mungkin dan secepat mungkin agar bisa dengan cepat menghasilkan cuan.

“Mengenai pengenalan produk, brand awareness, itu tidak menjadi prioritas. Bahkan, itu nomor sekian. Yang penting itu bagaimana membuat channel digital itu me-reach customer. Sejauh mungkin dan secepat mungkin,” tutur Iqbal.

Memulai Penerapan Digital Marketing untuk UMKM

Meskipun menjadi sebuah keharusan, namun memulai penerapan digital marketing untuk UMKM memang tidak mudah. Terlebih lagi, jika belum memiliki ilmunya.

Untuk mengatasinya, Iqbal memberikan dua solusi. Solusi pertama adalah dengan menganggarkan 3% hingga 5% dari keuntungan untuk digunakan mencari orang yang tepat guna membantu penerapan digital marketing pada UMKM.

Jika tidak ingin menggunakan keuntungan untuk merekrut orang lain, solusi kedua adalah dengan menghabiskan waktu untuk belajar secara mandiri.

“Jadi pelan-pelan. Pakai tiga sampai lima persen keuntungan. Coba cari orang yang tepat, freelance yang tepat kalau belum menguasai (digital marketing). Cari informasinya. Saya kira harus berani berinvestasi. Kalau nggak berani berinvestasi ya nggak berkembang. Kalau tidak mau keluar modal, habiskan waktu untuk belajar. Investasi leher ke atas,” ujar Iqbal.

Untuk belajar secara mandiri pun kini sudah semakin mudah. Iqbal menyebutkan bahwa digital marketing bisa dipelajari secara mudah melalui platform-platform seperti Google, YouTube, atau mengikuti bootcamp.

Tips Menerapkan Digital Marketing untuk UMKM

Banyak sekali cara untuk menerapkan digital marketing. Namun, untuk UMKM, Iqbal merekomendasikan untuk fokus pada pemasaran organic.

Pemasaran organik atau organic marketing adalah sebuah pemasaran yang digunakan untuk meningkatkan traffic ke sebuah usaha melalui channelchannel tidak berbayar. Organic marketing biasanya berkaitan dengan strategi SEO dan channel-channel organik seperti Google dan media sosial.

Kemudian, Iqbal juga memaparkan dua tips atau dua langkah penerapan digital marketing secara organic untuk UMKM, yakni digital presence dan akuisisi keyword potensial.

Digital Presence

Hadir di semua channel digital, seperti Google, Facebook, Instagram, dan YouTube, adalah hal pertama yang harus dilakukan UMKM. Cara ini merupakan strategi agar bisnis Anda bisa selalu hadir ketika audiences melakukan pencarian pada channel-channel digital tersebut.

“Jadi ketika audience mau menentukan pilihannya, dia ada. Itu kayaknya yang paling penting ya. Organik itu kan di facebook beda, search engine beda, Google beda, Instagram beda. Setiap orang search dia ada, di setiap platform manapun.”

Akuisisi Keyword Strategis

Tahap kedua setelah hadir di semua channel digital adalah dengan mengakuisisi keyword potensial atau keyword strategis. Langkah ini adalah contoh penerapan SEO yang menurut Iqbal sangat penting bagi UMKM.

“SEO itu ujung tombak. Karena Google itu zero moment of truth. Ketika orang tidak punya referensi, Google memberikan referensi. Dan itu yang harus diperhatikan oleh teman-teman UKM,” katanya.

Iqbal juga tak lupa memberikan contoh akuisisi keyword untuk memberikan gambaran lebih jelas kepada UMKM.

Misalnya, sebuah bisnis dengan nama Casanova menjual produk baju berukuran besar. Lalu, bisnis tersebut bisa mengakuisisi keywordkeyword yang sering digunakan oleh audiences untuk menemukan produk tersebut. Contohnya seperti long-tail keyword “baju besar ciputat” dan “baju besar di daerah ciputat”.

Meski cara tersebut adalah strategi untuk long-term, namun menurut Iqbal akuisisi keyword strategis tetap perlu dilakukan.

“Ya tantangannya adalah search volume rendah. Tapi lebih baik kita akuisisi aja. Apalagi kalo baru mulai,” ujarnya.

Ternyata, digital marketing juga menjadi sebuah kewajiban untuk UMKM, di manapun mereka berada, pada era digital seperti saat ini. Hanya saja penerapannya memang berbeda dengan digital marketing pada bisnis skala besar.

Meski begitu, di atas Iqbal sudah membagikan cara dan tips penerapan digital marketing untuk UMKM. Sehingga, UMKM bisa mengaplikasikannya dengan mudah dan bisa menjangkau customer lebih banyak dengan bantuan digital.

Panduan Lengkap Digital Marketing di Asia Tenggara Bagi Pemula (Bagian 3)

Pada seri tulisan sebelumnya dibahas mengenai gambaran umum tentang channel online marketing, serta cara  memprioritaskan upaya online marketing anda pada channel yang lebih sesuai dengan sifat bisnis Anda. Pada artikel kali ini, kita akan membahas mengenai organic channel.

Search Engine Optimization

SEO, singkatan dari “Search Engine Optimization”, adalah salah satu cara untuk meningkatkan visibilitas sebuah website dalam hasil pencarian organik (gratis) sebuah mesin pencari, khususnya Google.

Sangatlah penting untuk memahami perbedaan antara organic results atau paid results (atau Google Ads), karena masing-masing hasil pencarian sangatlah independen dan tidak dapat disamakan. Dalam menjalankan SEO target anda adalah untuk mencapai peringkat tertinggi dalam organic results, dan bukan dalam paid results.

digital marketing

Perusahaan Seperti Apakah yang Sebaiknya Berinvestasi ke dalam SEO

SEO adalah salah satu marketing channel yang paling berpengaruh, memiliki skalabilitas yang tinggi, serta dapat dimanfaatkan oleh hampir segala jenis bisnis.

Untuk memulainya memang membutuhkan banyak pekerjaan dan channel tersebut sangat sulit untuk dikuasai sepenuhnya. Namun, jika anda berhasil melakukannya, hal tersebut akan menjadi salah satu pilar utama pemasaran online anda.

Saat ini di Indonesia belum banyak SEO Specialist yang hebat. Oleh karena, itu terdapat peluang yang besar bagi para SEO Marketer untuk menjadikan channel ini sebagai fokus utama untuk memasarkan perusahaan mereka.

Contoh waktu yang tidak tepat untuk berfokus ke SEO

  • Saat anda memerlukan hasil yang cepat atau instan : SEO membutuhkan waktu sebelum mulai membuahkan hasil. Oleh karena itu, anda sebaiknya menggunakan SEO untuk hasil jangka panjang.
  • Saat produk anda sangat baru atau inovatif sehingga tak banyak orang yang melakukan pencarian : Dalam kasus ini sebaiknya anda jangan melakukan penargetan berdasarkan niatan seseorang atau behavioral targeting seperti Google/SEO. Akan lebih baik jika anda melakukan penargetan berdasarkan demografik atau demographic targeting.

Sumber-sumber Untuk Mempelajari SEO

Di Internet, terdapat banyak konten mengenai SEO yang tidak dapat dipercaya dan dapat mengajarkan hal yang salah kepada anda. Sumber terbaik di Internet untuk mempelajari dasar-dasar SEO adalah “The Beginner’s Guide to SEO” oleh Moz. Kami menyarankan anda untuk membaca bab pertama, SEO 101, yang akan memberikan anda pandangan umum mengenai apa itu SEO dan mengapa SEO sangat penting bagi segala jenis perusahaan online.

Social Media Organic

Saat anda melihat sebuah perusahaan memposting di halaman Facebook atau membagikan Instagram Story, anda sedang melihat social media marketing mereka.

digital marketing

Setiap konten yang dipublikasikan di media sosial dianggap sebagai bagian dari social media marketing suatu perusahaan. Di Indonesia, khususnya, media sosial adalah sesuatu yang sangat besar, dengan lebih dari 130 juta pengguna media sosial aktif, atau sama dengan 50% total populasi Indonesia (!!!)

Berikut adalah daftar platform media sosial yang paling banyak digunakan per 2018.

digital marketing

Untuk statistik dan angka penting lainnya mengenai media sosial di Indonesia, kami menyarankan anda untuk mengunjungi “Indonesia digital landscape 2018” yang dibuat oleh Hootsuite dan we are social.

Untuk media sosial sangatlah penting untuk membedakan antara organic social media post dan (paid) social media ads. Akhir-akhir ini, jika di Facebook anda melihat sebuah post dari sebuah perusahaan, anda hampir selalu dapat melihat paid ads atau sponsored post (lihat contoh di bawah).

digital marketing

Perusahaan Seperti Apakah yang Sebaiknya Berinvestasi ke dalam Organic Social Media?

Organic Social Media adalah channel yang bisa menjadi sangat efektif untuk meningkatkan brand awareness terhadap perusahaan-perusahaan tersebut.

Namun, jika digunakan untuk meningkatkan traffic atau untuk meningkatkan sales, organic social media memiliki efek yang terbatas. Terlebih lagi di Facebook dimana jangkauan organic posts sangat terbatas.

Mengapa seperti itu?

Saat perusahaan anda mempublikasikan sebuah post di Facebook atau Instagram, hanya sebagian kecil orang dapat melihatnya (atau dalam kata lain, jangkauan anda sangat kecil). Kecuali, anda menginvestasikan sebagian modal anda untuk mensponsori (atau boosting) postingan anda. Ini adalah cara Facebook memaksimalkan investasi dari perusahaan-perusahaan di dalam platform-nya dan juga keuntungannya.

Jika anda ingin strategi sosial media anda mempunyai dampak yang besar, anda sebaiknya mulai membeli iklan (akan lebih dalam dibahas di dalam Social Media Paid).

Sumber-sumber Untuk Mempelajari Social Media Organic

Kami menyarankan artikel yang dibuat oleh Hubspot, yang juga memiliki tautan ke beberapa bahan bacaan agar anda dapat lebih mendalami topik ini.

Email Marketing

Email marketing adalah marketing channel yang biasanya merupakan bagian dari CRM (Customer Relationship Management) yang lebih luas dalam suatu perusahaan. Seperti namanya, email marketing menggunakan email sebagai channel untuk berinteraksi dengan calon pelanggan dan juga dengan pelanggan saat ini.

Sampai saat ini, email marketing masih merupakan salah satu channel yang paling efektif meskipun sudah cukup tua. Kelebihan utama email marketing adalah untuk retention strategies, yaitu strategi untuk membuat seorang pelanggan tetap tertarik dan terikat dengan suatu produk atau layanan.

Pada dasarnya, terdapat dua jenis email marketing :

  • Email Newsletter
  • Email Drip Campaigns

Email Newsletter

Newsletter adalah email yang dikirimkan secara teratur kepada daftar pelanggan suatu perusahaan dengan konten berisi informasi-informasi yang dapat dibaca oleh pelanggan tersebut.

digital marketing

Email Drip Campaigns

Drip Campaigns adalah serangkaian email yang dipicu oleh sesuatu yang dilakukan (atau tidak dilakukan) oleh seorang pengguna pada sebuah situs web/aplikasi dan/atau dikirimkan secara otomatis pada jadwal tertentu.

Beberapa contoh Drip Campaigns yang umum:

  • Welcome Email (Email Sambutan): Email ini terpicu ketika seorang pengguna mulai berlangganan pada suatu layanan (dan setuju untuk menerima email dari perusahaan tersebut).
  • Upselling Email : Email ini akan terkirim secara otomatis setelah pengguna selesai melakukan pembelian untuk mengajak pengguna tersebut melakukan pembelian produk/layanan lagi.
  • Re-activation Email (Email Reaktifasi): Email ini akan terkirim jika seorang pengguna belum melakukan tindakan tertentu dalam jangka waktu tertentu (misal: Seorang pengguna belum melakukan pembelian atau menggunakan layanan tertentu selama enam bulan).

Perusahaan Seperti Apakah yang Sebaiknya Berinvestasi ke dalam Email Marketing?

Semua perusahaan sebaiknya berinvestasi ke dalam email marketing, khususnya ke dalam email drip campaign. Setelah anda membuat sistem email otomatis, anda akan dapat menghasilkan traffic dan sales tambahan untuk bisnis anda secara gratis.

Semakin banyak informasi yang anda miliki mengenai pelanggan anda, maka email anda akan semakin granular dan penargetan anda akan semakin baik. Selain itu, upaya email marketing anda akan menjadi semakin efektif.

Berdasarkan pengalaman kami, dengan skalabilitas email marketing anda dapat meningkatkan traffic/sales anda antara 15% — 20%.

Contoh waktu yang tidak tepat untuk berfokus ke Email Marketing

Jika basis pelanggan anda sangat kecil, sebaiknya anda meningkatkan basis email pelanggan anda terlebih dahulu sebelum mulai membuat sistem email marketing tingkat lanjut.

Sumber-sumber Untuk Mempelajari Email Marketing

Jika anda ingin mengetahui lebih lanjut lagi mengenai Drip Campaigns, artikel dari Zapier adalah salah satu sumber yang dapat anda baca.

Namun apabila anda ingin mempelajari organic channel secara lebih mendalam dari praktisi-praktisi ahli berstandar internasional, kami sarankan anda untuk bergabung di Program Digital Marketing RevoU.

Disclosure: Artikel tamu ini ditulis oleh Tim RevoU. RevoU adalah platform pendidikan online digital marketing, yang membantu penggunanya untuk memulai karier di industri teknologi.