Instagram untuk Windows 10 Dilaporkan Kebagian Fitur Live Video

Akhirnya, beberapa minggu setelah merilis video live ke iOS dan Android, kemarin waktu setempat Instagram juga menghadirkan fitur serupa untuk platform Windows 10 PC dan mobile. Fitur video live baru ini digulirkan secara bertahap, untuk memastikan kehadirannya Anda sebaiknya rajin-rajin memeriksa langsung ke toko aplikasi di perangkat Anda.

Sejumlah kecil pengguna Windows 10 melaporkan telah menemukan fitur video live tersebut di aplikasinya, kendati sebagian besar pengguna justru mengakui sebaliknya. Tampaknya fitur ini sedang dalam proses pendistribusian ke seluruh pengguna, dan mereka yang belum beruntung bersabar menunggu beberapa saat lagi sebelum menjumpai fitur video yang kini kian semarak disuguhkan aplikasi pesan instan.

Beruntung dari MSPowerUser kita bisa melihat tangkapan layar yang menampilkan fitur video live di Instagram sedang beraksi. Tak banyak memang, namun jika boleh berspekulasi, semestinya fitur ini tidak jauh berbeda dengan yang ada di platform Android dan iOS ataupun Facebook Live.

insta1

Di perangkat Androd, jika ingin menyiarkan live video cukup dengan men-tap tombol “Start Live Video” dan mulai menyiarkan dengan durasi maksimum 1 jam. Di bagian bawah akan ada pilihan membagikan Story standar atau dalam format Boomerang. Ketika video disiarkan, semua pengikut akan mendapatkan pemberitahuan agar mereka dapa bergabung untuk menonton bersama, atau  memberikan komentar.

Bersamaan dengan kedatangan live video, Instagram juga melakukan pembaruan untuk fitur Direct, di mana kini pengguna dapat dengan mudah men-swipe ke kanan untuk mengaktifkan kamera, menjepret foto atau merekam video lalu membagikannya ke teman. Berikutnya pengguna dapat menempelkan stiker, menggambar lewat coretan tangan atau sekadar tambahan emoji.

Sumber berita Windowscentral dan gambar header Instagram.

Meerkat Gugur, Ini 5 Aplikasi Live Streaming Alternatif Penggantinya

Meerkat sudah dipastikan gugur di medan laga, akibat kalah bersaing dengan Periscope dan juga Facebook Live. Padahal, jika bicara sejarah, Meerkat bisa dibilang sebagai pelopor di ranah ini. Merekalah yang ikut mempopulerkan tren siaran langsung dari smartphone. Namun, hukum alam tampaknya lebih berpihak ke yang lebih kuat, di mana Twitter dan Facebook memang sudah sejak lama memiliki ekosistem media sosial yang solid.

Jika Anda dahulunya merupakan pengguna setia Meerkat, jangan berputus asa. Karena masih ada sejumlah aplikasi live streaming (siaran langsung) yang bisa Anda pergunakan. Berikut adalah daftar aplikasi yang kami rekomendasikan.

Periscope

Periscope

Tak mungkin yang lain, Periscope pantas ditempatkan di urutan pertama. Bukan hanya karena sejarahnya, tapi juga popularitas Periscope terbilang lebih superior ketimbang aplikasi live streaming (siaran langsung) lainnya. Live streaming juga mudah digunakan, baca tutorialnya di sini.

Application Information Will Show Up Here

 

Live.ly

Berikutnya ada aplikasi Live.ly yang menawarkan fitur siaran langsung seperti halnya Periscope. Tapi, aplikasi ini terkesan lebih sederhana dan tidak terintegrasi ke Twitter meskipun siarannya dapat dibagikan ke jejaring sosial atau aplikasi pihak ketiga. Penonton juga bisa meninggalkan respon atau berinteraksi secara langsung.

Application Information Will Show Up Here

 

Live Me

live me aplikasi streaming live

Selain fitur live streaming, Live Me menyuguhkan fitur chat sembari menyiarkan video. Pengguna juga dapat menambahkan stiker atau filter lucu selama siaran, kemudian membagikannya ke jejaring sosial yang diikuti.

Application Information Will Show Up Here

 

Alively

Jika Anda menginginkan siaran yang lebih terproteksi, Alively adalah pilihannya. Aplikasi ini memang mengedepankan keamanan dan privasi dengan cara memilih sekelompok orang terdekat yang dapat menonton siaran Anda. Alively juga tidak mengandalkan memori lokal, melainkan media penyimpanan berbasis cloud. Sayangnya, Alively baru tersedia di App Store untuk saat ini.

Facebook Live

Facebook Live Tiba di Android

Facebook Live bukanlah aplikasi mandiri yang berdiri sendiri, ia lebih berperan sebagai fitur tambahan untuk aplikasi utama Facebook. Tapi, sekarang Messenger juga sudah bisa menyiarkan video dengan fitur yang sama. Untuk membuat siaran dengan Live, Anda harus mengunduh aplikasi utama Facebook terlebih dahulu baru kemudian memulainya dari sana. Tutorial lengkapnya bisa Anda baca di sini.

Application Information Will Show Up Here

 

Itulah dia 5 aplikasi live streaming (siaran langsung) yang bisa Anda jumpai pasca pensiunnya Meerkat dari persaingan. Semoga daftar ini bisa menghemat waktu Anda dalam berburu penggantinya.

Sumber gambar header YouTube.

Facebook Live Diganjar Fitur-Fitur baru, Termasuk Opsi Broadcast dari dalam Aplikasi MSQRD

Bersaing ketat dengan Periscope, Facebook punya rencana besar atas platform live streaming-nya, Facebook Live. Rencana ini mencakup integrasi MSQRD yang Facebook akuisisi pada bulan Maret lalu, serta sejumlah fitur menarik untuk broadcaster yang bekerja dalam tim.

Lewat update baru yang dirilis dalam beberapa minggu ke depan, pengguna MSQRD nantinya bisa menyiarkan video secara langsung ke Facebook Live dari dalam aplikasi. Hal ini berarti broadcaster bisa menambatkan beragam topeng 3D maupun efek lain pada wajahnya selagi video live-nya tengah berlangsung.

Selagi siaran berlangsung, broadcaster dapat menambatkan topeng 3D maupun efek lain dari aplikasi MSQRD / Facebook
Selagi siaran berlangsung, broadcaster dapat menambatkan topeng 3D maupun efek lain dari aplikasi MSQRD / Facebook

Bersamaan dengan itu, Facebook turut mendatangkan sejumlah fitur baru khusus untuk broadcaster yang memiliki Page terverifikasi. Utamanya adalah kemampuan untuk menjadwalkan live streaming sehingga para penonton bisa bercengkerama di ‘lobi virtual‘ selagi menunggu siarannya dimulai, sangat berbeda ketimbang sekarang dimana video live selalu muncul secara spontan.

Masih untuk broadcaster dengan Page terverifikasi, Facebook Live kini dibekali fitur kolaborasi dimana broadcaster bisa mengundang teman maupun salah satu penonton untuk ikut tampil di depan kamera di tengah-tengah siaran.

Fitur ini sangat ideal bagi broadcaster yang bekerja dalam tim, misalnya untuk menyajikan podcast atau melaporkan berita secara bergantian. Tidak cuma itu, fitur ini nantinya juga bisa diterapkan dalam skenario wawancara, dimana sang broadcaster dan tamunya tidak perlu berada dalam lokasi yang sama. Facebook berencana untuk menghadirkan fitur ini ke semua pengguna, tapi mereka belum bisa memastikan kapan.

Sumber: VentureBeat.

Mencari Live Video di Facebook Kini Lebih Mudah Berkat Peta Interaktif

Facebook terus mematangkan platform Live Video-nya guna menghadapai persaingan ketat dari Periscope. Baru-baru ini, Facebook meluncurkan fitur Live Map untuk desktop. Fitur ini pada dasarnya merupakan sebuah peta interaktif yang menampilkan semua video yang tengah disiarkan secara langsung dari seluruh penjuru dunia.

Pada gambar di atas, bisa kita lihat bahwa di Asia kebanyakan Live Video berasal dari Thailand, Vietnam dan Taiwan, yang diwakili oleh titik-titik biru pada peta. Tentu saja jika digeser ke sebelah kiri, Anda akan menjumpai lebih banyak lagi titik-titik biru di Amerika Serikat.

Saat mouse diarahkan ke suatu titik, akan muncul preview dari video beserta nama broadcaster dan berapa lama live stream telah berlangsung. Melengkapi informasi tersebut adalah garis-garis biru yang menandakan dari mana saja penontonnya berasal, seperti yang bisa dilihat pada gambar di bawah.

Selain dari mana asal broadcaster, Live Map juga akan menampilkan asal para penontonnya / Facebook
Selain dari mana asal broadcaster, Live Map juga akan menampilkan asal para penontonnya / Facebook

Untuk mengakses Live Map, pengguna bisa memilih opsi “Live Video” yang terpampang pada bagian aplikasi di sebelah kiri. Fitur ini tentunya dapat memudahkan pengguna mencari video-video live baru ketimbang harus mem-follow seseorang atau suatu brand dan menunggu notifikasinya muncul.

Seandainya pengguna hanya ingin menonton suatu Live Video yang sedang ramai, sidebar di sebelah kiri bisa membantu. Di situ akan ditampilkan deretan video berdasarkan popularitas dan jumlah penontonnya.

Sumber: Engadget.