[Panduan Pemula] Cara Mengganti Template atau Tema Blog WordPress

Template atau tema berguna untuk mempercantik tampilan blog, umumnya semua platform blogging menawarkan opsi mengganti template. Beberapa waktu yang lalu kita sudah mengulas cara mengganti template di platform Blogger. Jadi tak ada salahnya hari ini kita mengulas tutorial yang sama tapi di platform WordPress.

  • Login ke dashboard blog WordPress Anda, kemudian arahkan kursor ke Appearance dan klik Themes saat muncul menu baru setelahnya.

cara ganti template (tema) wordpress_1

  • Langkah selanjutnya Anda akan menemukan beberapa pilihan template yang sudah terpasang, untuk menambah template baru silahkan klik Add New.

cara ganti template (tema) wordpress_3

  • Pilih template yang Anda inginkan lalu klik tombol Install.

cara ganti template (tema) wordpress_3

  • Setelah terpasang Anda bisa langsung mengaktifkan template atau melakukan pratinjau sebelum menerapkannya ke blog.

cara ganti template (tema) wordpress_4

  • Cara lain yang bisa Anda lakukan adalah dengan mengunduh template dari situs resmi WordPress di tautan ini.
  • Kemudian mengunggahnya ke dashboard, caranya sama. Ulangi langkah pertama di atas kemudian setibanya di daftar template, klik Upload Theme.

cara ganti template (tema) wordpress_5

  • Lalu unggah template yang sudah diunduh tadi ke dashboard dan aktifkan.

cara ganti template (tema) wordpress_6

Sumber gambar header Shutterstock.

25% Situs di Jagat Maya Dimotori oleh WordPress

Sebuah situs yang baik memerlukan yang namanya mesin atau engine di mana ia akan berperan sebagai cms atau content management system. Memungkinkan pengelola situs untuk mengatur konten, gambar, tampilan dan tool-tool lainnya dalam satu tatap muka yang terintegrasi.

Dan bila ada engine yang mampu berperan dengan sangat baik, mudah, fleksibel serta murah, dia adalah WordPress.

Penilaian ini tak berlebihan, dalam sebuah laporan terbaru yang dirilis oleh W3Techs terungkap bahwa mesin blog WordPress telah memotori lebih dari 58,7% pangsa pasar situs dari total yang menggunakan CMS, atau 25% dari seluruh situs yang ada di dunia maya. Yang artinya, 1 dari 4 situs yang ada memilih WordPress sebagai mesin backend-nya.

market share wordpress

W3Techs juga mengungkapkan pertumbuhan penggunaan WordPress selama enam tahun terakhir, dimulai dari tahun 2011 dengan persentasi hanya 13,1%, kemudian naik menjadi 15,8% setahun kemudian, 17,4% di 2013, 21% di tahun 2014, naik lagi menjadi 23,3% di 2015 dan per 1 November menjadi 25%.

CMS paling populer kedua setelah WordPress adalah Joomla, namun dengan persentase yang sangat jauh tertinggal, yakni hanya 2,8%.

Merespon laporan ini, pendiri Automattic Matt Mullenweg mengaku cukup antusias dan percaya diri bisa melangkahi angka itu di akhir tahun nanti. Menurutnya, peluang bagi WordPress untuk berkembang sangat terbuka lebar mengingat 57% situs di luar sana saat ini masih menggunakan CMS yang tak dikenali.

Salah satu batu sandungan yang berpotensi menghambat laju impresif WordPress adalah keamanan, di mana sejumlah pengguna beberapa kali dilaporkan menjumpai celah yang dianggap membuat WordPress rentan diretas.

Bagi sobat DS yang masih merasa asing dengan WordPress, bisa kok mempelajarinya lebih lanjut dengan membaca ulasan “Apa itu WordPress” yang dibahas minggu lalu. Cek di sini.

Sumber berita Venturebeat.

[Ask the Expert] Bagaimana Cara Backup Blog WordPress Melalui Cpanel?

ilustrasi/Shutterstock

Halo, setelah satu minggu berselang sejak edisi terakhir, Ask the Expert kembali lagi di hari yang sama. Sebuah pertanyaan akan redaksi ulas secara lengkap, yaitu tentang cara membuat backup blog ber-engine WordPress melalui Cpanel. Berikut selengkapnya.

Pertanyaan:

Mas, saya punya blog bermesin WordPress dan karena sudah mulai ramai, saya khawatir akan ada orang iseng yang meretas blog saya. Saya bermaksud membuat backup kedua secara manual, bisa kasih tahu caranya?

Hendri

Jawaban:

Terima kasih Hendri, pertanyaannya bagus sekali.

Untuk mem-backup blog WordPress dari Cpanel, Hendri bisa mengikuti langkah-langkah berikut ini.

  • Silahkan login seperti biasa di Cpanel Anda, kemudian klik menu Backup Wizard.

Cara Backup Blog WordPress Melalui Cpanel_1

  • Berikutnya di halaman ini klik menu Backup.

Cara Backup Blog WordPress Melalui Cpanel_5

  • Sesampainya di halaman berikutnya, Anda diminta untuk memilih ingin mem-backup data yang mana. Full backup gunanya untuk mem-backup seluruh data, tapi data ini cukup rumit untuk dikembalikan jika Anda ingin me-restore data.
  • Di sebelah kanan ada pilihan Partial Backup, nah inilah yang sebaiknya Anda unduh. Home directory berisikan seluruh berkas engine WordPress, MySQL berisikan database dan email forwarders and filters berisikan berkas-berkas email di server Anda. Minimal Anda mengunduh Home directory dan MySQL database. Dua berkas ini adalah yang paling penting.

Cara Backup Blog WordPress Melalui Cpanel_5

  • Pilih salah satu dahulu kemudian klik tombol Download.Cara Backup Blog WordPress Melalui Cpanel_5
  • Sambil proses unduhan berlangsung, Anda dapat kembali ke halaman sebelumnya dan gantian mengunduh berkas sisanya.

Cara Backup Blog WordPress Melalui Cpanel_5

 

Selesai, simpan berkas backup-an tersebut di komputer Anda dan pastikan Anda membuat backup secara rutin.

Pembaca setia TRL, kami informasikan bahwa Trenologi kini melebur menjadi satu dengan sister company kami DailySocial. Anda bisa mengakses semua konten yang dulu ada di Trenologi di DailySocial.id/lifestyle.

Saat ini kami sedang memasuki proses pindahan. Untuk pembaca yang telah mengajukan pertanyaan atau ingin mengajukan pertanyaan, kami akan kembali dengan format Ask the Expert yang lebih baru.

Untuk sementara kolom ini tidak akan kami terbitkan lagi sampai format baru dirilis. Jika Anda memiliki pertanyaan mendesak, bisa ditanyakan lewat akun Twitter kami di @lifestyle_ds.

Tunggu tanggal mainnya dan ikuti terus informasi dunia teknologi terbaru dan perkembangan gaya hidup digital di Dailysocial.id

Sumber gambar header Shutterstock.

Apa Itu WordPress dan Bagaimana Cerita Sejarahnya?

Apa sih sebenarnya WordPress? Pertanyaan yang sama pernah saya ajukan saat pertama kali mengenal dunia blogging pada tahun 2006 lalu. Kala itu, saya masih memilih Blogger.com karena yang saya tahu hanya itu platform blogging yang memberikan layananya secara gratis.

Continue reading Apa Itu WordPress dan Bagaimana Cerita Sejarahnya?

Kapan Sebaiknya Anda Membuat Posting Blog Baru? WordPress.com Punya Jawabannya

Selama ini, pengguna WordPress.com memang sudah bisa mengamati statistik yang cukup lengkap terkait aktivitas blog gratisannya. Namun per tanggal 1 Juni 2015 kemarin, WordPress telah menyiapkan tool baru guna memudahkan pengguna dalam ‘mencerna’ data-data tersebut. Continue reading Kapan Sebaiknya Anda Membuat Posting Blog Baru? WordPress.com Punya Jawabannya

Cara Pindah Blog dari Blogspot (Blogger.com) ke WordPress

Di artikel sebelumnya TRL sudah memberikan panduan cara memindahkan blog di sesama platform Blogger.com atau blogspot. Agar makin lengkap, TRL kembali akan ulas cara pindah blog tapi dari blogger.com ke WordPress self hosted atau WordPress versi hosting berbayar.

Continue reading Cara Pindah Blog dari Blogspot (Blogger.com) ke WordPress

[Panduan Pemula] Cara Menambah User atau Pengguna di Blog WordPress

User di dalam sebuah blog biasanya mempunyai peran entah itu sebagai penulis, editor atau administrator. Bagi blog yang tidak secara khusus mengharuskan pengunjungnya untuk mendaftar, fitur ini lebih banyak digunakan untuk orang-orang dalam (internal).

Continue reading [Panduan Pemula] Cara Menambah User atau Pengguna di Blog WordPress

Cara Menon-aktifkan Form Komentar di WordPress Secara Otomatis

Fitur komentar sengaja disisipkan oleh WordPress agar pembaca dan penulis dapat berinteraksi soal topik yang dipublikasikan. Atau sebagai sarana untuk melayangkan pertanyaan dan bisa juga untuk media saling bertukar tautan.

Continue reading Cara Menon-aktifkan Form Komentar di WordPress Secara Otomatis

Plugin Resmi Twitter untuk WordPress Sudah Dapat Dicicipi

Twitter adalah salah satu jejaring sosial yang paling populer, dimana jutaan orang melakukan interaksi sosial secara online di sana. Itu pula sebabnya Twitter jadi teman akrab bagi para pemilik blog karena merupakan sumber traffic yang potensial.

Continue reading Plugin Resmi Twitter untuk WordPress Sudah Dapat Dicicipi

Cara Membuat Blog Gratis di WordPress.com

WordPress.com merupakan salah satu layanan blog gratis yang paling populer, setidaknya menurut penulis pribadi. Jika pun tidak, saya yakin WordPress.com sama populernya dengan blog platform Blogspot kepunyaan Google atau Tumblr milik Yahoo.

Continue reading Cara Membuat Blog Gratis di WordPress.com