JobLocal(dot)me: Situs Daftar Lowongan Kerja Berdasarkan Area Tempat Kerja

Situs yang menyediakan daftar serta informasi tentang lowongan kerja memang sudah banyak di pasaran, ada pula yang secara spesifik menyasar segmen tertentu. Kini, hadir satu situs daftar lowongan kerja lagi yang menyediakan daftar lowongan kerja berdasarkan area tempat kerja, JobLocal.me. Dikembangkan oleh salah satu orang yang namanya sudah tidak asing lagi, Willy Ekasalim yang juga founder Bistip, bersama dengan Khresna Utama.

Dalam perbincangan lewat email, Khresna Utama, CEO JobLocal.me, menjelaskan bahwa layanan yang diberikan JobLocal.me adalah menyediakan daftar lowongan kerja yang didasarkan pada nama daerah yang mudah dikenal oleh mereka yang berniat mengisi lowongan kerja. Misalnya nama lokasi yang bukan nama resmi tetapi yang lebih di kenal calon karyawan.

Selain itu, pembagian wilayah dilakukan berdasarkan kondisi kepadatan lalu lintas. Ini juga yang menjadi salah satu keunggulan yang ingin ditawarkan oleh layanan JobLocal. Khresna menjelaskan bahwa pembagian wilayah ini memang menjadi salah satu fokus untuk layanan JobLocal dan mereka melakukan kurasi sendiri atas daftar wilayah berdasarkan observasi yang mereka lakukan.

Continue reading JobLocal(dot)me: Situs Daftar Lowongan Kerja Berdasarkan Area Tempat Kerja

Infinite Sky from Touchten Enjoys Download Spike with Freemium Strategy

Last month, Touchten released its newest game for iOS that later on is also available for Android. Anton Soeharyo, CEO of Touchten, says that Infinite Sky is released with freemium strategy; it’s free for the time being and will be changed to paid later on. Until today, Infinite Sky still has a good rank on the free game download in iTunes Store.

I have another conversation with Anton to ask about the latest development of Infinite Sky game. It is explained that the total download reaches 224.552 with the highest comes from US, UK and China and placed 14 on the overall app rank in the United States (by the time this article is written). Meanwhile, in App Store Indonesia, Infinite Sky ranked 9 for top free. In addition, based on a data sent to DailySocial, this game also places in a good rank in several markets such in the US and UK and several other countries.

This game has also been updated with various new facility such as pilot with Indonesian feel, gameplay with joystick (before, it’s only tilt method), first person view and fast speed, difficulty level adjustment, etc. and the most affecting one when I played it is faster loading time.

Continue reading Infinite Sky from Touchten Enjoys Download Spike with Freemium Strategy

Pengembang Optimis Dengan Masa Depan Blackberry

Research In Motion (RIM) memang sedang dalam krisis. Angka penjualannya secara global di seluruh dunia sedang turun dan perusahaan mengalami kerugian besar. Sistem operasi terbaru mereka, Blackberry 10 yang disebut-sebut bisa menyelamatkan RIM, ditunda sampai tahun depan. Pun begitu, RIM tetap berusaha keras untuk merangkul pengembang, salah satunya dengan mengadakan Blackberry 10 Jam, termasuk di Jakarta, Selasa kemarin.

Hasilnya, antusiasme pengembang terlihat dalam acara tersebut. Sekitar 350 pengembang dari berbagai daerah hadir dalam acara yang memperkenalkan sistem operasi Blackberry 10 tersebut. Selain mengajarkan cara membangun aplikasi untuk Blackberry 10, RIM juga membagikan Blackberry Dev Alpha untuk membantu pengembang mengembangkan aplikasi untuk Blackberry 10.

Saya berkesempatan menghubungi tiga orang pengembang yang hadir dalam Blackberry 10 Jam Jakarta. Ketiganya, mengungkapkan kesan yang baik tentang Blackberry 10, baik dari presentasi yang mereka lihat dalam acara Blackberry 10 Jam, maupun setelah mencoba sendiri Blackberry 10 dalam perangkat Blackberry Dev Alpha yang mereka terima. Mereka terutama terkesan dengan sistem multitasking BB 10 yang smooth dan tanpa lag. Tampilan BB 10 juga jauh lebih baik dibandingkan dengan sistem operasi sebelumnya.

Continue reading Pengembang Optimis Dengan Masa Depan Blackberry

Infinite Sky dari Touchten Nikmati Pertumbuhan Unduhan Dengan Strategi Freemium (Updated)

Akhir bulan lalu Touchten merilis game paling anyar mereka yang dirilis untuk iOS dan kemudian juga tersedia untuk Android. Anton Soeharyo, CEO dari Touchten mengatakan bahwa Infinite Sky dirilis dengan strategi freemium, kini masih tersedia gratis dan nanti akan berbayar. Sampai saat ini Infinite Sky di rangking yang cukup baik untuk unduhan game gratis di iTunes Store.

Seperti artikel sebelumnya, saya berbincang kembali dengan Anton untuk menanyakan beberapa perkembangan terakhir tentang aplikasi game Infinite Sky. Dijelaskan bahwa saat ini total unduhan yang telah dicapai adalah 224.552 dengan negara yang paling banyak mengunduh adalah AS, UK, dan Cina. Dan menempati rangking 14 overall app di US (data saat wawancara dilakukan). Sedangkan di App Store Indonesia, Infinite Sky berada di rangking ke 9 top free (data saat tulisan ini ditulis). Selain itu menurut data yang dikirimkan ke DailySocial, game ini juga menempati posisi rangking yang baik untuk beberapa market, seperti di US dan UK serta beberapa negara lain.

Continue reading Infinite Sky dari Touchten Nikmati Pertumbuhan Unduhan Dengan Strategi Freemium (Updated)

Crowdfunding, Wujudkan and Their Future in Indonesia

Collective fund raising for a project – be it for creative or social related, can take a lot of time to do in Indonesia. Bringing it online is a whole different matter. Crowdfunding, as it commonly known as, is a new way to collect fund to meet the goal. The fund needed for a project can be announced on this kind of website along with the deadline of the fundraising. As a reward, donator is promised something from the product of the project after it’s finished or something related to the project’s result.

Crowdfunding scheme in the United States is already legal. Crowdfunding Act is realized in this era of Barack Obama to allow businessmen raising fund up to USD1 million each year through crowdfunding portal registered on the SEC (U.S Securities and Exchange Commission). How about crowdfunding and its future in Indonesia?

We talk to Mandy Marahimin, co-founder of Wujudkan which is one of Jakarta Founder Institute’s alumni, via email. Wujudkan is one of the leading crowdfunding sites, widely known because of its success in raising fund for “Atambua 39° Celsius” movie project which required more than IDR300 million. The movie is a project of famous movie makers, Riri Riza and Mira Lesmana. 102 donators were needed to achieve this goal.

Continue reading Crowdfunding, Wujudkan and Their Future in Indonesia

“Konten Nggak Ada Matinya” – Bincang Santai Dengan Budi Putra Tentang Startup dan Blogging

Budiputra-com

“Passion saya adalah konten. Saya sebelumnya di Yahoo, lalu Viki, dan sekarang The Jakarta Post. Semuanya adalah bisnis konten. Saya yakin seberapa canggihnya platform, channel distribusi, tanpa konten akan susah [untuk membangun bisnisnya].”

Ini kutipan dari apa yang Budi Putra katakan ketika diminta komentarnya tentang pengangkatan beliau menjadi ‘Head Honcho’ di spin-off divisi online media The Jakarta Post yang diberi nama JakPost Digital.

Membaca ulang komentar Budi di atas, saya jadi teringat akan wawancara dia dengan DailySocial dua tahun silam ketika Ia berkunjung ke London untuk mengikuti acara Nokia World.

Pada bincang-bincang santai tersebut, saya bertanya apa pendapatnya tentang perkembangan startup di Indonesia, yang pada waktu itu mulai ramai bermunculan.

Continue reading “Konten Nggak Ada Matinya” – Bincang Santai Dengan Budi Putra Tentang Startup dan Blogging

ENVO Develops Persona Apps for iOS, Ready to Launch Beyond

Remember a company called Enervolution (ENVO)? I once wrote about Enervolution or ENVO and mentioned that the company focuses on apps development for iOS. ENVO might be known for its first product, Evolitera which was a digital book service and had been wrote several times on DailySocial. This time, I have a casual chat via email with Eduardus Christmas, Founder, CEO, & Chief Innovation Officer of PT. Enervolution (ENVO) about ENVO’s iOS apps which one of them is a top paid app in App Store Indonesia.

Currently, ENVO concentrates in apps development. Eduardus explains that they are developing apps dedicated to iOS and released for the first time on April 2012. There are 6 apps available on App Store.

Those apps are Aprilio Kingdom (the label of Kevin Aprilio), Farah Quinn (Chef), Ananda Sukarlan (Pianist), Gugun Blues Shelter (a blues band), Sukarno (in partnership with Bung Karno Foundation), and Prof. Jimly, former Chairman of MK.

Continue reading ENVO Develops Persona Apps for iOS, Ready to Launch Beyond

Crowdfunding, Wujudkan dan Masa Depannya di Indonesia

Penggalangan dana bersama untuk suatu proyek, apakah itu berhubungan dengan hal kreatif maupun sosial, bisa jadi cukup lama dilakukan di Indonesia. Membawanya ke ranah online adalah hal yang berbeda. Crowdfunding, begitu istilah populernya, merupakan cara baru untuk menggalang dana untuk mencapai tujuan. Melalui situs-situs tertentu, suatu proyek bisa diumumkan kebutuhannya dan jangka waktu penggalangan dananya. Sebagai imbalannya, pihak donatur dijanjikan sejumlah imbalan, dari mendapat produk setelah selesai ataupun iming-iming lain terkait hasil proyek.

Skema crowdfunding di Amerika Serikat sendiri bahkan sudah legal. Undang-undang Crowdfunding (Crowdfunding Act) digolkan di jaman Barack Obama untuk membolehkan pengusaha menggalang dana hingga $1 juta per tahun melalui portal crowdfunding yang terdaftar di SEC (semacam Bappepam LK-nya Amerika Serikat). Bagaimana dengan crowdfunding dan masa depannya di Indonesia?

Continue reading Crowdfunding, Wujudkan dan Masa Depannya di Indonesia

ENVO Kembangkan Aplikasi Tokoh Untuk iOS dan Bersiap Merilis Aplikasi Non-Tokoh

Masih ingat dengan perusahaan bernama Enervolution (ENVO)? Pada artikel akhir tahun lalu, saya sempat menuliskan tentang Enervolution atau ENVO disebutkan bahwa perusahaan ini berfokus pada pengembangan aplikasi untuk iOS. Envo bisa jadi lebih dikenal sebelumnya oleh produk pertama mereka Evolitera yang merupakan layanan buku digital dan pernah juga beberapa kali dibahas di DailySocial. Kali ini saya berbincang santai via email dengan Eduardus Christmas, Founder, CEO, & Chief Innovation Officer dari PT. Enervolution (ENVO) tentang beberapa produk aplikasi iOS dari Envo yang salah satu diantaranya jadi top paid app untuk App Store Indonesia.

Envo saat ini berkonsentrasi dalam pengembangan aplikasi, Eduardus menjelaskan bahwa rilis aplikasi yang dikembangkan dikhususkan untuk iOS dan rilis aplikasi pertama mereka pada bulan April 2012 kemarin. Saat ini ada 6 aplikasi yang telah bisa di beli di App Store.

Aplikasi tersebut antara lain Aprilio Kingdom (label dari Kevin Aprilio), Farah Quinn (Chef), Ananda Sukarlan (Pianis), Gugun Blues Shelter (band blues), Sukarno (kerja sama dengan Yayasan Bung Karno), dan Prof. Jimly, mantan Ketua MK.

Continue reading ENVO Kembangkan Aplikasi Tokoh Untuk iOS dan Bersiap Merilis Aplikasi Non-Tokoh

How Indonesian Developer Can Gain From Google Play (Part 2)

This article is the second part of the tips on developing Android app as well as selling it through Google Play by Yuku Sugianto, an Indonesian developer whose paid app is successfully downloaded for more than 30,000 times on Google Play.

In the first article, I wrote about some tips given by Yuku Sugianto in relation to releasing paid app on Google Play (including the help offered by Yuku), and some tips to get a good portfolio (lite/free version app) to attract user to download your app. Nect, Yuku reveals some other tips about technical issue. Let’s find out.

Continue reading How Indonesian Developer Can Gain From Google Play (Part 2)