Sukses Bangun Jaringan Fiber Optic Jawa-Bali, Biznet Kejar Ekspansi Lebih Luas Lagi

Salah satu pemain besar di dunia penyedia layanan internet di Indonesia, Biznet Networks, kemarin (18/6/2015) mengumumkan prestasi terbarunya di bidang pembangunan jaringan. Mereka berhasil membangun jaringan Biznet Fiber sepanjang 1.700 km yang menyambungkan Pulau Jawa dan Bali, sekaligus menambah total keseluruhan jaringan fiber optic-nya menjadi sepanjang 13.000 km, termasuk yang berada di Pulau Sumatera. Continue reading Sukses Bangun Jaringan Fiber Optic Jawa-Bali, Biznet Kejar Ekspansi Lebih Luas Lagi

Biznet Tambah Jangkauan Biznet Fiber Jawa Bali Sepanjang 1700 Km

Biznet Klaim Tambah 1700 Km jangkauan fiber optik di Jawa dan Bali / Shutterstock

Mengatasi persaingan yang semakin ketat di sektor penyedia layanan Internet, Biznet berupaya untuk terus memperluas jangkauan fiber optiknya. Yang terbaru Biznet mengklaim sudah berhasil menambah jaringan Biznet Fiber Jawa Bali sepanjang 1700 km, yang artinya telah menggenapi total jaringan Biznet Fiber dari Sumatera, Jawa, dan Bali menjadi 13.000 km. Continue reading Biznet Tambah Jangkauan Biznet Fiber Jawa Bali Sepanjang 1700 Km

Biznet Networks Perkenalkan Logo Baru

Setelah 15 tahun berkiprah di Indonesia, PT. Supra Primatama Nusantara atau lebih dikenal dengan Biznet Networks, resmi memperkenalkan logo baru perusahaan pada hari Selasa kemarin (26/5). Logo baru tersebut digunakan untuk seluruh unit bisnis Biznet, yakni Enterprise, SMB, Home, dan Personal. Di waktu yang bersamaan, Biznet juga meresmikan salah satu produk terbarunya yaitu Biznet GioCloud.

Sejak didirikan di tahun 2000, Biznet Networks telah dikenal sebagai perusahaan yang menyediakan layanan Internet broadband bagi perniagaan skala besar, Usaha Kecil dan Menengah (UKM), dan perumahan. Hingga tahun 2015 ini, Biznet telah berhasil membangun jaringan fiber optik sepanjang 12.000 km di seluruh Indonesia, memiliki 90 ribu pelanggan perusahaan, dan 230 ribu homepass.

Terkait dengan layanan, di pertengahan Februari lalu, Biznet juga telah memperkenalkan Biznet Wifi yang diklaim memiliki kecepatan hingga 100 Mbps. Biznet Wifi sendiri telah tersedia di 70 kota yang tersebar di Indonesia dan Biznet mengklaim telah memiliki 72 ribu registered user untuk layanan tersebut.

Di tahun ini, selain memiliki wajah baru, Biznet juga memperkenalkan layanan terbarunya, yaitu Biznet GioCloud yang merupakan perusahaan hasil dari joint venture Biznet Networks dan IIJ di tahun lalu. Selain itu, Biznet juga memiliki rencana untuk mendirikan kantor-kantor cabang baru di Jawa Barat dan Jawa Tengah pada tahun 2015 ini juga.

Logo Baru Biznet

Wajah baru Biznet / Biznet

Terhitung sejak tanggal 26 Mei 2015 kemarin, Biznet Networks telah memiliki logo baru untuk perusahaan. Logo tersebut digunakan Biznet untuk seluruh unit bisnis mereka, yakni Enterprise, SMB, Home, dan Personal. Bersamaan dengan penggunaan logo baru tersebut, halaman situs resmi Biznet Networks juga kini memiliki tampilan yang lebih segar dan elegan.

Presiden Direktur Biznet Networks Adi Kusma mengatakan, “Biznet kini tampil dengan logo baru yang sesuai dengan visi, misi dan semangat kami di 2015, Untuk menjadi penyedia telekomunikasi dan multimedia terbaik, tidak hanya bagi pelanggan korporasi namun juga bagi pelanggan individu, melalui komitmen kami yakni inovasi, infrastruktur, serta layanan kelas dunia.”

Logo baru biznet kini tampil lebih sederhana, dengan hanya menampilkan huruf “B” besar yang fleksibel dan dinamis yang didominasi oleh warna biru. Logo baru tersebut merupakan hasil dari kolaborasi antara Biznet dengan Interbrand. Dengan rebranding ini, pihak Biznet sendiri berharap dapat menciptakan sebuah landasan strategis baru bagi Biznet sehingga mampu bertransformasi dari sebuah perusahaan B2B menjadi perusahaan B2B dan B2C yang lebih baik.

Artikel sindikasi ini pertama kali dimuat di DailySocial dan ditulis oleh Adjie Priambada. Ada penyuntingan yang dilakukan dari artikel asli. 

Biznet and IIJ Established Biznet GioCloud

After the agreement between Biznet and Internet Initiative Japan (IIJ) on the soon-to-be established joint venture was signed last September 2014, both parties finally inaugurated PT Biznet Gio Nusantara, the initiated joint venture, couple of days ago. As being agreed upon, PT Biznet Nusantara or Biznet GioCloud will focus on promoting the use of IIJ’s cloud service, both private and public cloud, as well as establishing a new internet service infrastructure for corporates in Indonesia. Continue reading Biznet and IIJ Established Biznet GioCloud

Joint Venture Biznet dan IIJ Hasilkan Biznet GioCloud

Pasar cloud terus berkembang seiring kebutuhan industri akan performa teknologi / Shutterstock

Setelah diumumkan kesepakatan kerja sama antara Biznet dan Internet Initiative Japan (IIJ) September 2014 lalu terkait dengan perusahaan patungan (joint venture) yang akan didirikan, saat ini kerja sama tersebut telah teralisasi dengan berdirinya PT Biznet Gio Nusantara. Sesuai dengan kesepakatan awal, PT Biznet Gio Nusantara atau Biznet GioCloud akan berfokus untuk mempromosikan penggunaan layanan cloud bersutan IIJ, baik itu solusi private maupun public cloud, sekaligus membangun infrastruktur layanan internet baru untuk sektor korporasi di Indonesia. Continue reading Joint Venture Biznet dan IIJ Hasilkan Biznet GioCloud

Layanan Biznet Wifi Kini Bisa Digunakan di 22 Kota di Indonesia

Beroperasi secara resmi mulai Hari Valentine kemarin, Biznet Wifi adalah solusi atas semakin meningkatnya kebutuhan akses internet bagi pengguna perangkat mobile. Layanan ini mengawali debutnya di tiga wilayah, yakni Jakarta, Cirebon dan Indramayu, dengan cakupan yang cukup terbatas pada saat itu. Continue reading Layanan Biznet Wifi Kini Bisa Digunakan di 22 Kota di Indonesia

Biznet Perluas Cakupan Layanan Biznet Wifi ke 22 Kota

Biznet Terus Perluas Cakupan Biznet WIfi / Biznet Network

Kebutuhan akan konektivitas internet yang makin meningkat merupakan momentum Biznet Network untuk terus melakukan ekspansi layanan Biznet Wifi. Setelah awalnya hanya tersedia di tiga kota, kali ini mereka memperluas area cakupan ke 22 kota di Pulau Jawa dan Bali.

Continue reading Biznet Perluas Cakupan Layanan Biznet Wifi ke 22 Kota

Biznet WiFi Dihadirkan untuk Pengguna Perangkat Bergerak

Di tengah-tengah laju pertumbuhan teknologi yang begitu pesat saat ini, kebutuhan akan akses Internet yang memadai tentu menjadi sebuah keharusan. Berangkat dari alasan inilah salah satu perusahaan penyedia layanan telekomunikasi dan multimedia di Indonesia, Biznet Networks, meluncurkan Biznet Wifi pada tanggal 14 Februari 2015 lalu secara perdana di Cirebon dan Indramayu.

Biznet Wifi merupakan layanan Turbo Wi-Fi prabayar yang dihadirkan sebagai solusi atas semakin meningkatnya kebutuhan koneksi Internet bagi pengguna smartphone dan tablet.

Dalam rilis persnya, President Director Biznet Networks Adi Kusuma mengatakan, “Sejak tahun 2000 Biznet Networks fokus dalam memberikan layanan Broadband Internet bagi pasart bisnis yang memerlukan kehandalan dan kecepatan jaringan yang tinggi untuk mendukung kegiatan bisnis. Selain itu Biznet juga telah menghadirkan layanan Max3 by Biznet untuk pengguna perumahan dan apartemen.”

“Kini dengan semakin meningkatnya kebutuhan Internet untuk pengguna smartphone dan tablet, Biznet terdorong untuk menghadirkan layanan Biznet Wifi yang cepat dan murah harganya. Biznet Wifi diciptakan karena tingginya (permintaan) kebutuhan koneksi Wifi cepat dan handal untuk pengguna smartphone dan tablet,” ungkap Adi lebih jauh mengenai kehadiran layanan terbarunya ini.

Meskipun pada saat peluncuran layanan Biznet Wifi baru tersedia untuk dua kota di Jawa Barat, namun ke depannya cakupan dari layanan Biznet Wifi akan diperluas lagi. Pihak Biznet berjanji untuk menghadirkan layanan Biznet Wifi di seluruh kota-kota yang sudah dilalui oleh jaringan Fiber Optic milik Biznet yang berada di Pulau Jawa, Bali, dan Sumatera yang sudah mencapai lebih dari 11.500 km.

Dalam keterangan di situs resminya, layanan Biznet Wifi telah tersedia di empat area yaitu Jakarta, Bali, Cirebon, dan Indramayu, meskipun masih sangat terbatas. Di Jakarta sendiri baru gedung MidPlaza 1 dan 2 yang sudah dinaungi oleh layanan ini.

Dari kiri ke kanan - Destria Sitompul (Brand Manager) & Adindana Dasaad (VP Sales Business Jakarta)

Bagi pelanggan baru yang ingin menggunakan layanan ini, Anda harus mendaftar dengan melengkapi form registrasi melalui situs resmi Biznet Wifi terlebih dahulu untuk mendapatkan Nomor Akun Biznet Wifi. Untuk mendaftar, Anda dapat melakukannya melalui email ataupun nomor handphone yang Anda miliki. Nomor Akun Biznet Wifi yang Anda dapatkan nanti sebaiknya disimpan dan diingat, karena akan dibutuhkan untuk mengisi kuota Biznet Wifi.

Setelah terdaftar, Anda baru benar-benar dapat menggunakan layanan Biznet Wifi jika kuota Biznet Wifi untuk akun Anda sudah tersisi. Pihak Biznet menyediakan tiga paket kuota untuk menggunakan layanan ini yaitu Quota 2 GB dengan harga Rp 30.000 untuk masa pemakain 30 hari, Quota 5 GB dengan harga Rp 60.000 untuk masa pemakaian 60 hari, dan Quota 10 GB dengan harga Rp 90.000. Top-Up dapat dilakukan melalui kartu kredit, mini market (Alfa Mart), QEON Voucher, dan ATM (saat ini baru tersedia melalui BCA).

Dengan Jaringan Turbo Wi-fi, layanan Biznet Wifi ini dijanjikan dapat memberikan kecepatan Internet hingga 100 Mbps. Keunggulan lain yang ditawarkan adalah fitur 2-in-1. Fitur ini memungkinkan setiap nomor akun yang dimiliki pengguna, dapat digunakan untuk dua gadget secara bersamaan.

[header: Shutterstock]

Artikel sindikasi ini pertama kali dimuat di DailySocial dan ditulis oleh Adjie Priambada. 

Pemerhati Teknologi Informasi: Pemblokiran DNS Publik Alternatif Adalah Langkah Yang Sia-Sia Bagi Pemerintah

Ekosistem Internet Indonesia sepertinya bakal benar-benar mengikuti jejak langkah negara Turki dalam hal kebebasan Internet. Setelah pihak Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) secara “resmi” mengkonfirmasi bahwa DNS publik alternatif wajib diblokir demi kampanye Internet sehat, langkah ini menerima tanggapan beragam yang sebagian besar berkesimpulan bahwa pemerintah masih kurang peka dalam menyikapi kebebasan berselancar di dunia maya.

Continue reading Pemerhati Teknologi Informasi: Pemblokiran DNS Publik Alternatif Adalah Langkah Yang Sia-Sia Bagi Pemerintah

Ministry Starts Pushing Local ISP To Block Google Public DNS

Shocking. Just today we got informed that some of giant ISPs in Indonesia start prohibiting the using of Google Public DNS by its users as part of the agreements that the companies reached with the government, in this case the Ministry of Communication and Information, through the Trust+ program. Continue reading Ministry Starts Pushing Local ISP To Block Google Public DNS