OLX Gandeng OtoSpector Hadirkan Layanan Inspeksi Mobil

Untuk optimalkan layanan iklan mobil, OLX luncurkan terobosan baru dengan menghadirkan fitur inspeksi. Inovasi ini disediakan dalam rangka membantu calon pembeli dapatkan informasi kondisi mobil secara komprehensif. Layanan ini hadir atas kerja sama OLX dengan OtoSpector.

“Layanan insepeksi mobil hadir bagi pengguna yang membutuhkan pengecekan kondisi mobil secara detail. Melalui kerja sama dengan OtoSpector, pengguna akan mendapatkan laporan mendalam tentang kondisi mobil yang akan dibeli,” terang Chief Commercial Officer OLX Indonesia Agung Iskandar.

Sebelum melakukan inspeksi, calon pembeli dianjurkan menghubungi penjual untuk menentukan jadwal pengecekan. Setelah itu calon pembeli dapat melakukan pesanan proses inspeksi dengan melengkapi formulir yang disediakan OLX, baik di situs maupun di aplikasi. Tim OtoSpector akan melakukan inspeksi sesuai jadwal dan lokasi yang ditentukan.

Setelah inspeksi dilakukan, dalam jangka waktu 1×24 jam laporan mengenai kondisi mobil akan dikirimkan langsung melalui email calon pembeli.

OLX dan OtoSpector melakukan pengecekan kondisi mobil pada 150 titik meliputi bagian interior, eksterior, mesin, sampai dengan kelengkapan dokumen. Kondisi masing-masing titik ini yang akan ditulis dalam detail laporan.

“OtoSpector juga memberikan garansi mesin 30 hari kepada pengguna jika hasil inspeksi mobil masuk ke dalam kategori baik. Kami berharap layanan ini dapat membantu pengguna OLX sebelum memutuskan untuk membeli mobil bekas,” terang CEO OtoSpector Jeffrey Andika.

Sebelumnya terkait dengan layanan penjualan mobil, OLX juga menjalin kerja sama dengan platform BeliMobilGue. Selain itu OLX juga bermitra dengan Futuready untuk mudahkan pembeli mendapatkan asuransi.

Application Information Will Show Up Here

OLX Indonesia Kini Fokus Kembangkan Ekosistem Iklan Baris Mobil

Dalam survei yang dilakukan DailySocial tentang marketplace jual beli mobil, terungkap bahwa sekitar 96% responden yang melakukan transaksi atau pencarian informasi tentang jual beli mobil telah memanfaatkan kanal-kanal online. Hal tersebut merupakan peluang yang menarik bagi kanal-kanal online untuk memperluas pasarnya, termasuk layanan iklan baris online OLX Indonesia.

Kepada DailySocial, General Manager OLX Indonesia Olaf Van Schagen mengungkapkan, di akhir tahun 2018 ini, OLX mencoba untuk melakukan  pendekatan secara horisontal agar bisa membantu pengguna melakukan pembelian dan penjualan mobil secara online.

“Kita tidak akan menyasar kalangan tertentu, seperti khusus untuk pria, perempuan atau milenial saja. Mereka yang membutuhkan mobil dan produk pendukung di dalamnya, bisa memanfaatkan OLX,” kata Olaf.

Olaf menambahkan, selama ini OLX sudah menjadi platform terpercaya bagi dealer mobil dan pengguna yang membutuhkan informasi jual beli mobil secara akurat. Platform juga menampilkan sejumlah fitur yang bisa dimanfaatkan para penjual untuk mempromosikan bisnis mereka.

Strategi C2C

Saat ini terdapat sekitar 9 ribu dealer yang sudah bergabung dengan platform OLX di seluruh Indonesia. Jabodetabek masih mendominasi sebagai kawasan domisili dealer-dealer terdaftar. Meskipun demikian, OLX mulai melihat kawasan lainnya mulai menunjukkan pertumbuhan yang positif.

“Dengan menerapkan strategi C2C kita melihat OLX mengalami kenaikan. Dengan alasan itulah pengembangan C2C akan menjadi fokus kita dan ke depannya. Kita melihat peluang secara vertikal untuk penjualan mobil, dan aktifitas C2C akan makin banyak dikembangkan,” kata Olaf.

Strategi mobile first dan kegiatan pemasaran

Menyesuaikan demografi di Indonesia yang mulai didominasi kalangan milenial, OLX berencana untuk meningkatkan penggunaan aplikasi untuk pengguna.

“Pada dasarnya OLX adalah mobile first company dan saat ini penggunaan mobile web dan app sangat berdekatan, tapi dilihat dari pertumbuhan pengguna muda saat ini tentunya adalah app first,” kata Head of Marketplace Development & Operations OLX Indonesia Kamalesh Bathala Chandrasekar.

Dengan fokus barunya yang menyasar jual beli mobil dan memperbesar ekosistemnya di Indonesia, OLX ingin melancarkan kegiatan pemasaran yang cukup masif dengan tujuan untuk menghadirkan pilihan yang lengkap kepada penjual mobil dan calon pembeli mobil di Indonesia. Salah satu kegiatan pemasaran yang akan dilancarkan adalah iklan di televisi, radio, iklan secara online, dan lainnya.

“Memang selama ini OLX terlihat tidak terlalu banyak melakukan promosi, namun saat ini kami berencana untuk melakukan kegiatan pemasaran dengan fokus kepada kategori jual beli mobil,” kata Olaf.

Selain kategori jual beli mobil, OLX mencatat kategori lainnya yang menjadi favorit adalah real estate atau jual beli rumah. Meskipun demikian, OLX Indonesia belum memiliki rencana fokus kategori ini, seperti yang sudah dilakukan di negara lain.

Jika kategori mobil yang saat ini menjadi fokus mengalami pertumbuhan yang baik untuk perusahaan, tidak menutup kemungkinan kategori lainnya turut diperbesar ekosistemnya. Hal ini dianggap sejalan dengan misi OLX sebagai platform iklan baris di Indonesia.

“Dengan konsep horisontal ini, kita memiliki target untuk terus fokus kepada pengembangan kategori mobil. Namun demikian tentunya kita tidak akan melupakan kategori lainnya,” kata Olaf.

Terkait kecepatan proses penjualan hingga verifikasi penjual yang terdaftar di OLX, Olaf mengklaim selama ini penjual dan pembeli mobil di platform-nya merasa cukup puas dengan kecepatan proses penjualan yang ditawarkan. Kebanyakan mobil yang dipromosikan di iklan baris OLX bisa mendapatkan penawaran dari calon pembeli hanya dalam waktu sekitar 30 menit.

“Tentunya kita tidak bisa menyebutkan seberapa cepat waktu yang bisa didapatkan oleh penjual saat mempromosikan mobilnya. Namun dilihat dari pengalaman yang ada sebelumnya, platform kami bisa dimanfaatkan,” kata Olaf.

Perubahan manajemen

Selepas empat jajaran C-level OLX Indonesia mengundurkan diri tahun lalu, kini OLX Indonesia dipimpin Olaf Van Schagen dan Kamalesh Bathala Chandrasekar.

Sebagai General Manager, Olaf bertanggung jawab memimpin perusahaan, sementara Kamalesh bertanggung jawab melakukan akuisisi pengguna, user monetisation, dan memanfaatkan data dan analytics platform untuk meningkatkan user experience.

Kepemimpinan baru ini turut mengubah visi pemimpin sebelumnya, namun diklaim tidak meninggalkan semangat OLX sebagai platform iklan baris di Indonesia.

“Kami sengaja meninggalkan posisi ‘C’ di perusahaan dan mengubahnya menjadi General Manager serta jabatan lainnya yang lebih relevan dan memudahkan OLX,” kata Olaf.

Application Information Will Show Up Here

Laporan DailySocial: Penggunaan Online Car Marketplace untuk Transaksi Jual Beli Mobil

Penjualan mobil di Indonesia memang fluktuatif, tapi trennya menuju ke arah positif seiring dengan meningkatnya jumlah kaum kelas menengah. Di Q1 2018, Gakindo mencatat ada sekitar 291.912 unit kendaraan yang dijual.

Selain menguntungkan industri otomotif, tren peningkatan tersebut juga menjadi kesempatan bisnis digital untuk bernaung, tak terkecuali car marketplace. DailySocial bekerja sama dengan JakPat Mobile Survey Platform melakukan riset ini untuk melihat ketertarikan masyarakat dengan layanan car marketplace.


Beberapa hasil survei yang didapat cukup menarik, di antaranya:

  1. Dari 1257 responden yang melakukan pencarian ataupun transaksi jual/beli mobil, 96% di antaranya telah memanfaatkan kanal online.
  2. Sebagian besar responden setuju (51%) bahwa platform online memudahkan dalam penjualan mobil.
  3. Sebagian besar lainnya juga setuju (52%) platform online memudahkan dalam pembelian mobil.

Masih banyak temuan lainnya yang diungkap dalam riset ini. Untuk laporan lengkapnya, silakan unduh Car Marketplace Survey 2018 secara gratis.

Platform Jual Beli Mobil Bekas Garasi Luncurkan Fitur “Mobil Pilihan Garasi.id”

Layanan jual beli mobil bekas Garasi.id (Garasi) resmi memperkenalkan fitur “Mobil Pilihan Garasi.id”. Fitur ini membantu pengguna dengan memberikan rekomendasi mobil pilihan berkualitas karena telah melalui inspeksi menyeluruh.

Garasi sebagai anak usaha Kaskus tampak paham betul hal apa saja yang harus diperhatikan saat membeli mobil bekas. Kondisi mobil menjadi hal yang paling sering dikhawatirkan, terlebih rekam jejak mobil seperti pengalaman pernah terendam banjir atau terlibat dalam tabrakan. Melalui fitur barunya Garasi mencoba memberikan rekomendasi atau pilihan sehingga pengguna dengan mudah memilih mobil yang mereka butuhkan.

“Salah satu komitmen kami dari Garasi.id adalah selalu berusaha memberikan solusi terbaik untuk para pengguna otomotif dan kami mengerti tidak semua calon pembeli mobil mengerti tentang teknis mobil, sehingga kmai melucnurkan fitur baru dibantu oleh partner kami yang diharapkan dapat menjadi solusi untuk para calon pembeli mobil bekas,” terang CEO Garasi Ardyanto Alam.

Di Indonesia sendiri startup di bidang jual beli mobil bekas mulai tumbuh. Nama-nama seperti Carro, Carsome, BeliMobileGue, Carmudi, Mobilkamu dan beberapa nama lainnya sudah meramaikan segmen mobil bekas ini. Inovasi dengan fitur dan layanan akan menjadi sangat penting untuk tetap menjaga persaingan. Seperti yang dilakukan garasi dengan fitur barunya.

Fitur “Mobil Pilihan Garasi.id” sendiri telah melwati proses inspeksi yang dilakukan oleh montir dari bengkel Nawilis yang merupakan partner Garasi. Inspeksinya sendiri meliputi 170 poin pengecekan seperti mesin, interior, eksterior dan lainnya. Garasi juga menjanjikan konsumen akan mendapatkan laporan yang komprehensif mengenai kondisi mobil yang akan dibeli.

Selain itu Garasi juga menyedian berbagai macam penawaran menarik jika konsumen membeli mobil menggunakan fitur “Mobil Pilihan Garasi.id”. Antara lain voucher ganti oli, garansi mesin, voucher car detailing, gratis membership Nawilis selama satu tahun, hingga cashback.

Pihak Garasi juga menyatakan bahwa fitur baru ini merupakan bagian dari komitmen untuk terus memberikan yang terbaik bagi pengguna. Termasuk juga fitur “Asisten Pribadi” dan fitur “Jual Kilat” (fitur memasarkan mobil bekas dalam proses 1 jam tanpa dikenai biaya apa pun dan akan dibayar tunai) yang lebih dulu ada di sistem Garasi.

OLX Indonesia Partners with BeliMobilGue

OLX Indonesia (OLX) announces a partnership with BeliMobilGue, an online car sales platform. This partnership will combine each leading features. OLX will take potential buyers and BeliMobilGue will provide an inspection service to make a fast and safe process, making it easier for individuals who want to sell their cars.

Olaf van Schagen, OLX Indonesia’s CEO enthusiastically welcomed the partnership which is expected to strengthen OLX position in the automotive category by providing additional value for its customers.

Meanwhile, BeliMobilGue optimistic that the partnership with OLX can make a contribution to the company’s business development which ambition is to lead the car sales market in Indonesia.

“BeliMobilGue was founded in April 2017 and has reached rapid growth. We see the car selling process in Indonesia is more challenging than in Europe. The growth we’ve reached proves that car owners and buyers are very enthusiastic about the service we offered,” Rolf X Monteiro, BeliMobilGue’s CEO, explained.

As a car sales platform, BeliMobilGue has a verified and nationwide network of professional buyers. This platform works by optimizing the selling price for car owners. In the sales process, BeliMobilGue also provides comprehensive vehicle monitoring services with results displayed in the application and directly connected to a network of potential buyers.

In this partnership, car owners will benefit from the leading features of each platform. Car owners are also given the option to sell their cars through OLX or use BeliMobilGue’s service.

In the car sales segment, OLX has partnered up with Futuready to make it easier for car buyers in getting insurance, and Cermati for the easy calculation of car installment. Moreover, BeliMobilGue had just received 50 billion Rupiah of Pre-Series A Funding earlier this year.


Original article is in Indonesian, translated by Kristin Siagian

Application Information Will Show Up Here

Bidbox Offers New Online Experience in Car Purchasing

During the Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2018 in ICE BSD City last week, a local online multi-brand car dealership introduced itself. Under Bidbox name, this platform allows potential buyers to purchase the dream car online. There are features to view car types, price comparison, cost simulation, bidding request, and scheduling test drive.

Bidbox platform tries to digitize potential buyers experience while in the usual showroom. Bidbox’s Founder & CEO, Michael, said its current database has over 1,300 car types, both passenger and commercial vehicles. Another thing Bidbox tried to solve is car purchasing installment.

Aside from partnering with installment payment solutions, Bidbox also offers financial service. It starts with 0% DP to be said. Bidbox is a subsidiary of PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk, Indonesia’s smart mobility company in the automotive industry which has been operating for over 30 years.

Every payment confirmation will be autopay, either via credit card or debit on the savings account. In terms of operational, it’s currently optimal in Jabodetabek area. Those outside the area will be served through a special offering mechanism (manual).

Simulation of installment calculation for vehicle purchasing in Bidbox
Simulation of installment calculation for vehicle purchasing in Bidbox

In addition to consumer acquisition, Bidbox expands to the business market in providing companies with operational vehicles. It includes the “Car Ownership” program, which is car financing for the company’s employees.

Offers “trade-in” option

Through Bidbox app, potential buyers can list their cars for repair and maintenance with a clear track record. Users can enjoy the new trade-in option in Bidbox to get a new car. It allows users to exchange used cars with the new one through dealer and payment partners in Bidbox. Installments used cars can still be exchanged in Bidbox after its third year.

Currently, Bidbox has worked with some partners, including Mandiri Tunas Finance, Motor Vehicle Loans (KKB) BCA, Maybank, MPM Finance, BNI Multifinance, Mitsui Leasing, and other partners in insurance, workshops, and spare parts.


Original article is in Indonesian, translated by Kristin Siagian

OLX Berkolaborasi dengan BeliMobilGue

OLX mengumumkan kerja sama dengan platform jual beli mobil bekas BeliMobilGue. Kerja sama ini akan menggabungkan keunggulan masing-masing layanan. OLX akan membawa calon pembeli potensial dan BeliMobilGue akan menyediakan jasa inspeksi dan proses penjualan proses yang cepat dan aman, sehingga memudahkan individu yang ingin menjual mobilnya.

CEO OLX Indonesia Olaf van Schagen menyambut antusias kerja sama ini yang diharapkan bisa memperkuat posisi OLX di kategori mobil dengan memberikan nilai lebih bagi para penggunanya.

Sementara itu pihak BeliMobilGue optimis kerja sama dengan OLX mampu memberikan kontribusi bagi pertumbuhan bisnis perusahaan yang memiliki ambisi untuk bisa memimpin pasar jasa jual beli mobil di Indonesia.

“BeliMobilGue didirikan pada April 2017 dan telah mencapai pertumbuhan pesat. Kami melihat proses menjual mobil di Indonesia lebih menantang jika dibandingkan dengan Eropa. Pertumbuhan yang telah kami capai di sini membuktikan bahwa pemilik mobil dan pembeli begitu antusias dengan servis yang kami tawarkan,” terang CEO BeliMobilGue Rolf X Monteiro.

BeliMobilGue sebagai platform penjualan mobil memiliki jaringan pembeli profesional berskala nasional dan terverifikasi. Platform ini bekerja dengan mengoptimalkan harga jual untuk pemilik mobil. Di dalam proses penjualan BeliMobilGue juga menyediakan jasa pengecekan kendaraan yang menyeluruh dengan hasil yang ditampilkan di aplikasi dan terhubung langsung dengan jaringan pembeli potensial.

Dengan kerja sama ini pemilik mobil akan mendapat keuntungan dari keahlian masing-masing platform. Pemilik mobil juga diberikan pilihan untuk menjual mobilnya melalui OLX atau memanfaatkan layanan dari BeliMobilGue.

Di segmen jual beli mobil, OLX sudah menjalin kerja sama dengan Futuready untuk memudahkan pembeli mobil mendapatkan asuransi dan Cermati untuk kemudahan perhitungan kredit mobil. Sementara BeliMobilGue awal tahun ini baru saja mendapatkan pendanaan Pra-Seri A sebesar 50 Miliar.

Application Information Will Show Up Here

Bidbox Tawarkan Pengalaman Online Baru dalam Pembelian Mobil

Di sela-sela pagelaran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2018 di ICE BSD City minggu lalu, sebuah online multi-brand car dealership lokal memperkenalkan diri. Bernama Bidbox, platform ini memungkinkan calon pembeli mobil idamannya secara online. Di dalamnya tersedia fitur untuk melihat jenis mobil, perbandingan harga, simulasi pembiayaan, permintaan tawaran hingga menjadwalkan untuk test drive.

Platform Bidbox mencoba mendigitalkan pengalaman calon pembeli ketika sedang berada di showroom mobil pada umumnya. Dituturkan Founder & CEO Bidbox Michael, di basisdatanya saat ini sudah ada informasi lebih dari 1300 jenis mobil, baik kendaraan penumpang maupun niaga. Hal lain yang coba diselesaikan Bidbox ialah soal cicilan pembelian mobil.

Selain menggandeng mitra pembiayaan kredit mobil, Bidbox sendiri juga menawarkan layanan pembiayaan. Konon dengan DP mulai dari 0%. Bidbox adalah anak perusahaan PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk, perusahaan smart mobility Indonesia di bidang otomotif yang sudah beroperasi lebih dari 30 tahun.

Setiap pembiayaan yang sudah terkonfirmasi akan dilakukan secara autopay, baik melalui kartu kredit atau pendebetan rekening tabungan. Untuk operasionalnya, saat ini baru optimal di kawasan Jabodetabek. Di luar wilayah tersebut, akan dilayani melalui mekanisme penawaran khusus (lebih manual).

Simulasi perhitungan cicilan pembelian kendaraan di Bidbox
Simulasi perhitungan cicilan pembelian kendaraan di Bidbox

Selain menjangkau kalangan konsumer, Bidbox juga merambah pangsa pasar bisnis untuk menyediakan kendaraan operasional perusahaan. Termasuk adanya program “Car Ownership”, yakni pembiayaan mobil untuk karyawan sebuah perusahaan.

Menawarkan opsi “trade-in”

Melalui aplikasi Bidbox, calon pembeli bisa mendaftarkan mobilnya untuk melakukan booking perbaikan dan perawatan kendaraan dengan pencatatan rekam jejak yang jelas. Pengguna juga bisa menikmati opsi trade-in di Bidbox untuk mendapatkan mobil baru. Opsi tersebut memungkinkan pengguna menukarkan mobil lama dengan mobil baru melalui mitra dealer dan mitra pembiayaan di Bidbox. Mobil yang masih dalam masa cicilan di Bidbox juga dapat ditukar tambah setelah cicilan berjalan selama 3 tahun.

Saat ini Bixbox sudah bekerja sama juga dengan beberapa mitra, termasuk Mandiri Tunas Finance, Kredit Kendaraan Bermotor (KKB) BCA, Maybank, MPM Finance, BNI Multifinance, Mitsui Leasing, dan partner lainnya di bidang asuransi, bengkel, dan suku cadang.

Pasca Perolehan Dana Satu Triliun Rupiah, Carro Siapkan Marketplace Mobil Bekas di Indonesia (UPDATED)

Carro, startup Singapura yang bergerak di bidang otomotif kini siap memberikan layanan marketplace-nya di Indonesia untuk segmen mobil bekas. Dipimpin mantan pimpinan Tokobagus / OLX Alif Priyono, yang juga sempat menjadi Country Manager mobil123, Carro Indonesia mencoba mengambil ceruk mobil bekas di Indonesia.

“Kami berhasil mengumpulkan dana Seri B sebesar satu triliun Rupiah akhir bulan lalu dan akan menggunakan dana tersebut salah satunya mengembangkan marketplace di Indonesia,” terang Co-Founder Carro Indonesia Aditya Lesmana.

Dana satu triliun Rupiah tersebut diperoleh dari konsorsium beberapa venture capital, seperti AlphaJWC, Skystar, Softbank, Singtel, Insignia, dan B Capital. Carro sendiri sudah tersedia di Indonesia sejak tahun lalu.

Carro Indonesia fokus untuk menyediakan layanan “jual cepat” bagi customer yang ingin menjual mobil bekas. Mengusung slogan “Sell your car in 30 minutes”, Carro Indonesia mengupayakan platform yang mampu menjual mobil bekas dengan mudah, cepat, aman, dan nyaman. Selain itu Carro Indonesia juga akan membantu perusahaan yang ingin menjual asset kendaraan tanpa biaya administrasi, biaya pemindahan unit maupun biaya-biaya tambahan lainnya.

“Saat ini kami memiliki partner lebih dari 3000 dealer mobil bekas di seluruh Indonesia dan Asia Tenggara. Carro mengembangkan mobil bisnis C to B to C (customer to business to customer) dan memposisikan diri sebagai supply bagi dealer mobile bekas,” terang Alif.

Alif melanjutkan, pihaknya akan memperkenalkan teknologi yang mampu mengubah pasar tradisional mobil bekas di Indonesia dengan memberikan alternatif platform yang kredibel selain cara tradisional seperti classified.

“Dari sisi product technology, saat ini kita sudah memiliki fitur Jual Cepat dan Dealer App. Ke depan kita akan kembangkan fitur Titip Jual, Bulk Purchase, Intercity dan beberapa layanan fitur yang lain,” jelas Alif.

Alif juga menjabarkan bahwa Carro Indonesia akan melakukan investasi pemasaran dengan melakukan edukasi, baik terhadap pelanggan maupun used-car delaer dengan menggunakan berbagai media komunikasi dan marketing untuk mengenalkan layanan Carro Indonesia.

Pihak Carro juga meyakini bahwa marketplace yang dikembangkan akan mampu memberikan dampak ekonomi yang besar bagi pengusaha mobil bekas di Indonesia. “Kami menargetkan supply ke dealer mobil bekas sebanyak 1000 unit per bulan di akhir tahun ini,” tutup Alif.

Update : Penambahan komentar Alif Priyono

DStour #45: Menikmati Kantor Carmudi Indonesia

Di edisi #DStour kali ini, DailySocial mengunjungi kantor pusat Carmudi Indonesia di Jakarta. Sarat dengan foto dan lukisan bertemakan otomotif, kantor Carmudi Indonesia juga dilengkapi dengan ruangan santai dan meja pingpong yang bisa digunakan oleh pegawai untuk bersantai dan istirahat.

Meskipun luas ruangan kantor tidak begitu besar, dengan jumlah pegawai yang tidak terlalu banyak ruangan kantor Carmudi Indonesia terlihat clean dan cozy untuk bekerja.

Simak video ini selengkapnya yang dipandu oleh CEO Carmudi Indonesia Stefano Kirihettige Perera.