Teaser Trailer Titanfall 2 Resmi Dirilis

Tepat setahun setelah pelepasan game pertama eksklusif di platform Microsoft, Respawn Entertainment mengonfirmasi bahwa mereka sedang mengerjakan sekuel Titanfall. Publisher mempunyai ambisi besar untuk permainan kedua itu. Titanfall 2 kabarnya akan tersedia di semua platform current-gen, dan EA punya agenda buat memperluas jagat fiksinya ke TV dan mobile device.

Sejak momen itu, detail mengenai Titanfall 2 pelan-pelan tersingkap – berupa bocoran dari tim pengembang serta prediksi. Tak seperti pendahulunya, Titanfall 2 kemungkinan besar akan menyuguhkan mode singleplayer ala game shooter blockbuster dan boleh jadi tersedia sebelum tahun ini berakhir. Namun Electronic Arts baru benar-benar ‘meresmikan’ keberadaan Titanfall 2 saat mereka memublikasi teaser trailer-nya beberapa waktu lalu.

Tidak banyak informasi bisa kita ekstrak dari video berdurasi 44 detik ini. Teaser dinarasikan oleh seorang pria, berdasarkan aksennya, tebakan saya ialah Sergeant Blisk – salah satu karakter utama yang masih hidup hingga campaign Titanfall usai. Pemandangan kali ini cukup berbeda, memperlihatkan sebuah drop pod (kapsul peluncuran infantri/robot) yang jatuh di tengah hutan.

Titanfall 2 2

Selanjutnya, sebuah Titan (robot mech perang) datang menghampirinya, dipersenjatai pedang berlistrik. Dari bentuk kakinya, robot tersebut adalah Ogre, jenis paling tangguh di antara tiga Titan yang ada di permainan pertama. Dengan menunjukkan senjata berupa pedang, saya penasaran apakah Respawn turut memoles sistem pertempuran jarak dekat? Kemudian, akankah pilihan model Titan juga diperbanyak?

Nikmati teaser-nya di bawah. Publisher turut menyediakan versi full-HD dengan 60fps.

Menariknya lagi, Electronic Arts juga telah meng-update website Titanfall. Saat lead writer Jesse Stern membocorkan sedikit latar belakang cerita Titanfall 2 bulan Februari silam, Titanfall.com masih berisi info game pertamanya. Kini Anda sudah tidak bisa mengakses video maupun screenshot, situs hanya menyajikan dua hal: tombol untuk menyaksikan teaser trailer, dan kolom pendaftaran buat mendapatkan berita langsung via email.

Dengan dirilisnya trailer tersebut, Respawn resmi menyingkap logo permainan. Angka dua menunjukkan bahwa Titanfall 2 merupakan penerus kisah franchise shooter ini dan bukan prekuel. Saya harap developer belajar dari pengalaman dan memoles Titanfall 2 agar lebih baik lagi dari pendahulunya – dari sisi teknis, terutama mengenai kendala ketiadaan server browser.

Titanfall 2 akan diungkap secara global pada tanggal 12 Juni, beberapa hari sebelum E3 2016 dibuka untuk umum.

Open Beta Game Doom Akan Digelar Minggu Depan

Setelah masa pengembangan berkepanjangan dan kendala yang memaksa developer kembali ke proses pemantapan konsep, Doom akan tiba di bulan Mei nanti. Doom merupakan reboot salah satu permainan shooter paling legendaris, dan berbeda dari game ketiga di seri ini, id Software ingin menyajikan kembali ‘cita rasa klasik’ yang membuatnya begitu populer.

Dan ada berita gembira bagi mereka yang sudah tidak sabar ingin menikmati Doom. id Software mengumumkan bahwa mereka akan memulai open beta di akhir minggu depan, tepatnya pada tanggal 15 sampai 17 April 2016. Program uji coba ini dapat diikuti seluruh gamer – baik para pemilik console Xbox One, PlayStation 4, maupun penikmat permainan di PC. Preload sendiri rencananya dibuka pada 12 April sehingga waktu tiga hari itu dapat Anda manfaatkan sebaik-baiknya untuk mencicipi Doom.

Doom Open Beta 01

Beta menyajikan porsi multiplayer, berisi dua map (Heatwave dan Infernal), dua mode (team deathmatch enam versus enam dan Warpath), sembilan tipe senjata, dan satu jenis demon yang dapat Anda mainkan; beserta set armor, taunt dan hack module baru. Di versi retail nanti, Doom dibekali enam mode, dan empat spesies ‘iblis’ kabarnya turut meramaikan multiplayer.

Mltiplayer digarap secara kolaboratif oleh id Software dan studio Certain Affinity, didirikan oleh veteran industri gaming dan mantan karyawan Bungie. Gameplay-nya mengingatkan kita pada permainan Doom dan Quake, mengusung formula bertempo cepat dipadu sistem power-up. Pemain bisa mengambil ‘pentagram’, mengubah karakter menjadi iblis, mempermudah mereka melumat lawan-lawannya.

Doom Open Beta 02

SnapMap hadir sebagai salah paling unik di Doom. Ia memungkinkan pemain menciptakan sendiri peta permainan atau membuat mode baru dan men-sharing-nya ke komunitas online.

Tentu saja id Software tidak melupakan komponen singleplayer. Sistem pertempurannya menitikberatkan kecepatan, menyajikan bermacam-macam peralatan tempur. Senjata-senjata lawas akan kembali, contohnya super shotgun (senapan tabur rakasa berlaras ganda) serta BGF 9000. Sistem health dan armor klasik menggantikan peran health-regeneration seperti di game shooter modern, mendorong gamer untuk tidak mengurangi momentum karena power-up didapatkan dengan membunuh musuh.

Versi retail Doom akan meluncur pada tanggal 13 Mei 2016. Jika Anda berencana menjajal open beta di platform Windows PC, pastikan sistem Anda setidaknya sudah ditenagai prosesor Intel i5-2400 atau AMD FX-8320, GPU Nvidia GeForce GTX 670 atau Radeon HD 7820, serta memiliki RAM minimal 8GB.

Sumber: Doom.com.

MyDream Swift Siap Mengubah Game Biasa Menjadi Optimal untuk Virtual Reality

Di ajang GDC 2016, Valve akan mendemonstrasikan SteamVR Desktop Theater Mode, yakni sebuah fitur dimana pengguna Oculus Rift atau HTC Vive nantinya bisa memainkan game apa saja yang tersimpan dalam library Steam-nya menggunakan VR headset masing-masing. Namun Valve rupanya tidak sendirian, developer MyDreamVR juga punya ide yang serupa.

Mereka mengumumkan aplikasi MyDream Swift yang punya fungsi sangat mirip, yakni mengubah game non-VR menjadi siap untuk dikonsumsi via sebuah VR headset. Swift terintegrasi dengan Steam, yang berarti semua game yang ada di dalam library dapat dioptimalkan untuk tampilan VR.

Kendati demikian, Swift agak sedikit berbeda karena lebih diprioritaskan untuk gamegame berjenis first-person shooter (FPS) dengan sudut pandang orang pertama. Soal kompatibilitas, Swift telah mendukung game dengan teknologi grafik DX9 maupun DX11, dan performa game dipastikan tidak akan menurun ketika dikonversi menjadi tampilan VR.

MyDream Swift

Hal lain yang unik dari Swift adalah fitur Cinema Mode, yang memungkinkan pengguna untuk meneruskan konten non-Steam (video misalnya) menuju ke VR headset. Jadi ketimbang menonton film memakai monitor, pengguna bisa menikmatinya langsung di depan mata memakai Oculus Rift atau HTC Vive.

Saat ini MyDreamVR telah menerima pre-order Swift seharga $30 lewat situs resminya, dan pengguna dipersilakan mengunduhnya mulai tanggal 28 Maret mendatang. Paket pembeliannya turut mencakup game MyDream VR seharga $20.

Sumber: TechCrunch.

Titanfall 2 Mungkin Tiba Lebih Dini dari Dugaan Sebelumnya

Kira-kira seminggu lalu, ada kabar besar terkait Titanfall 2. Lead writer Jesse Stern menyampaikan bahwa game kedua Respawn Entertainment akan mengikuti jejak judul-judul blockbuster seperti Call of Duty atau Battlefield, dan menyuguhkan mode singleplayer. Dengan ambisi besar itu, gamer bisa memaklumi jika developer tidak buru-buru menyelesaikannya di tahun ini.

Berkaitan dengan tanggal rilis, Respawn hanya bilang game akan meluncurkannya antara bulan April 2016 hingga Maret 2017. Rentang waktunya sangat luas dan sulit diprediksi. Tidak mengherankan seandainya Titanfall 2 dilepas di Maret 2017, mengingat permainan pertamanya sendiri mendarat di bulan yang sama dua tahun silam. Tapi menariknya, ada indikasi game itu mungkin tiba sebelum 2016 berakhir.

Informasi tersebut dilaporkan oleh Digital Trends dari rilis pers yang dipublikasi McFarlane Toys. Perusahaan pencipta action-figure itu mengumumkan rencana mereka untuk memasarkan mainan robot Titan, mengiringi pelepasan Titanfall 2 dan meyebutkan ‘musim dingin 2016’. Tak lama setelah itu, publisher Electronic Arts langsung memberi klarifikasi via Polygon, menekankan mereka belum memberikan konfirmasi tanggalnya kepada siapapun.

Titanfall 2 Release Date 01

Action figure Titanfall memperbanyak deretan franchise video game yang pernah menggandeng McFarlane Toys. Sebelumnya mereka berkolaborasi dengan publisher-publisher pemilik IP Metal Gear, Halo serta Assassin’s Creed. Mainan-mainan Titanfall sendiri berdiri setinggi tujuh-inci, memiliki rata-rata 15 titik sambungan, memungkinkan kita mengubah-ubah posenya. Saya menebak, minimal akan ada tiga tipe; yaitu robot Atlas, Strider dan Ogre.

“[Action figure] tersebut merupakan pasangan sempurna,” kata CEO Todd McFarlane di press release. “McFarlane Toys didirikan agar saya leluasa menciptakan barang-barang keren seperti ini. Tanpa berbicara soal permainannya… Anda tidak akan percaya sampai sejauh mana kami dapat berkreasi.”

Di penghujung Januari saat Pax South 2016 berlangsung, desainer game ternama Cliff Bleszinski sempat bilang bahwa pembuatan mode campaign singleplayer menghabiskan kira-kira 75 persen dari budget total. Menghitung dari estimasi ini, Titanfall 2 boleh jadi mengonsumsi dana empat kali lebih besar dari permainan pertama, yang hanya memiliki mode multiplayer saja.

Tambahkan jumlah itu dengan rencana Respawn Entertainment untuk menayangkan serial TV bersama Lionsgate, dan agenda developer menghadirkan beberapa permainan Titanfall di iOS dan Android. Titanfall 2 tidak lagi menjadi judul eksklusif di platform Microsoft, ia akan tersedia di PC, Xbox One dan PlayStation 4.

Gambar: Xbox Store.

Update Info Penting Mengenai Game Titanfall 2 yang Perlu Anda Ketahui

Titanfall bukanlah game sempurna. Visi Respawn Entertainment untuk meleburkan mode campaign dengan multiplayer memang belum mencapai ekspektasi, namun ia merupakan salah satu judul kuat di 2014, dibekali formula gameplay ‘vertikal’ bertempo cepat yang membuat banyak judul FPS lain terasa hambar – terutama seri blockbuster seperti Call of Duty atau Battlefield.

Kelemahan paling besar yang menghalagi tercapainya potensi Titanfall adalah kendala keterbatasan konten. Namun dari info terkini, sekuelnya mengusung pendekatan berbeda. Meski belum resmi diumumkan, Respawn sudah lama mengkonfirmasi bahwa mereka sedang menggarap Titanfall 2. Jadi seperti apa perbedaan fundamental antara kedua permainan?

Berdasarkan wawancara Forbes dengan lead writer Jesse Stern, Titanfall 2 akan menghidangkan mode campaign singleplayer layaknya game shootermainstream‘. Alasan mengapa mode tersebut tidak disertakan di permainan terdahulu ternyata terkait dana. Saat itu Respawn adalah start-up, belum memiliki biaya besar untuk menyajikan singleplayer dan multiplayer secara bersamaan. Tapi berkat kesuksesan Titanfall menggaet 10 juta gamer lebih, masa depan mereka jadi lebih cerah.

Tentu saja dengan kehadiran singleplayer di Titanfall 2, developer tidak melupakan esensi dari Titanfall. Stern berjanji, aksi multiplayer di sana akan jauh lebih baik lagi. Kemudian yang awalnya franchise cuma dihadirkan di platform Microsoft, judul penerusnya dapat menjangkau lebih banyak sistem gaming, termasuk console Sony PlayStation 4.

Lewat Titanfall 2, Respawn mencoba menyampaikan kembali kisah adaptasi Perang Sipil dan Revolusi Amerika, berlatar belakang luar angkasa. Stern membayangkan kelompok imigran yang berusaha tinggal di sebuah planet baru. Developer tidak mengadopsi setting fiksi ilmiah biasa. Mereka menerapkan arahan unik di sisi desain, sehinggga kendaraan-kendaraan perang di sana tampak lebih praktis – menyerupai alat penggalian dan konstruksi.

Berdasarkan deskripsi sang lead writer, dunia Titanfall 2 mencoba menyatukan ‘ilmu pengetahuan dengan keajaiban’, tapi tetap realistis dan ‘kotor’ layaknya di masa perang. Dan demi membangun jagat fiksi secara lebih detail lagi, Stern juga membenarkan bahwa Respawn sedang menciptakan serial televisi Titanfall, berkolaborasi bersama Lionsgate. Namun developer belum memberi tahu apakah TV show tersebut akan jadi seri berkelanjutan atau tidak.

Buat tanggal rilis sendiri, Respawn hanya memberikan proyeksi secara luas: antara bulan April 2016 sampai Maret 2017. Saya memprediksi, peluncuran game lebih mendekati Titanfall pertama, yaitu di bulan Maret tahun depan.

Via The Escapist. Gambar: Titanfall.com.

Pendaftaran Closed Beta Game Overwatch Dibuka

Sejak awal pengembangannya, Overwatch berpeluang menjadi game Blizzard paling unik. Ia diungkap dengan trailer panjang ala animasi Pixar, dan akhirnya diketahui bahwa Overwatch adalah judul shooter perdana dari sang developer veteran yang menitikberatkan kerja sama tim. Banyak gamer mendeskripsikannya sebagai adaptasi dari Team Fortress 2 buatan Valve. Continue reading Pendaftaran Closed Beta Game Overwatch Dibuka

Menjelang Peluncurannya, 343 Rilis Infografis dan Trailer Game Halo 5: Guardians

Perjalanan 343 Industries bersama Microsoft merampungkan judul kesembilan di seri Halo akan segera tuntas di akhir bulan ini. Proses pengembangan dan pemasaran Halo 5: Guardians memang cukup unik. Versi beta multiplayer sudah bisa dijajal para pemilik The Master Chief Collection, dan developer meramunya menjadi judul esport eksklusif di platform Xbox One. Continue reading Menjelang Peluncurannya, 343 Rilis Infografis dan Trailer Game Halo 5: Guardians

Lewat Bullet Train, Epic Games Ungkap Potensi Game di Ranah Virtual Reality

Bagi gamer, Epic Games sama esensialnya dengan nama-nama seperti Valve atau Nintendo. Selain dikenal sebagai developer legendaris, mereka juga berjasa menciptakan Unreal Engine yang menjadi modal dasar ratusan judul permainan. Dan buat perusahaan spesialis teknologi grafis tersebut, Epic Games tahu virtual reality akan menjadi sebuah platfrom next-gen. Continue reading Lewat Bullet Train, Epic Games Ungkap Potensi Game di Ranah Virtual Reality

Simak Star Wars: Battlefront Dalam Bocoran Video Berdurasi 10 Menit

Trailer sinematik tidak merepresentasikan bagaimana game sesungguhnya dimainkan,” begitulah kira-kira argumen orang saat mereka disuguhkan video komersial sebuah permainan, meski kini banyak developer beralih dari pre-rendered ke in-game engine. Dan hal tersebut turut diutarakan khalayak ketika DICE memamerkan potongan adegan Star Wars: Battlefront. Continue reading Simak Star Wars: Battlefront Dalam Bocoran Video Berdurasi 10 Menit

Berbincang Dengan Nixia, Gamer Girl Berprestasi dari Indonesia

Gamer. Julukan ini masih menimbulkan perdebatan di kalangan masyarakat Indonesia. Banyak orang, termasuk tokoh terkemuka, melihatnya sebagai buang-buang waktu. Tapi di sisi lain, Anda mungkin sudah menyaksikan bagaimana esport membuka jalan untuk berkarier. Dengan ketekunan, gaming dapat membawa seseorang menuju sukses dan masa depan yang cerah. Continue reading Berbincang Dengan Nixia, Gamer Girl Berprestasi dari Indonesia