Lenovo Akan Gunakan Brand “Moto” untuk Semua Smartphone Barunya

Bicara soal smartphone, merek mana yang lebih Anda kenal, Lenovo atau Motorola? Sebagian besar mungkin bakal menjawab Motorola, dan hal itu tidak berlebihan mengingat Motorola bertanggung jawab atas eksistensi telpon seluler pertama kali di tahun 1973.

Namun pertanyaan di atas sudah tidak lagi relevan sebab Motorola kini merupakan bagian dari Lenovo. Sejauh ini mungkin sebagian dari kita akan berpikir: “Kalau Motorola memang lebih populer, kenapa harus bersikeras memasarkan perangkat serupa di bawah nama Lenovo?” Maka dari itu, wajar apabila Lenovo berencana untuk memakai brand “Moto” pada semua smartphone buatannya ke depan.

Sejauh ini sudah ada satu smartphone baru Lenovo yang menggunakan brand Moto, yaitu Moto M yang baru-baru ini dirilis untuk pasar Tiongkok. Ke depannya dipastikan tidak ada lagi smartphone yang mengusung nama Lenovo.

Penggunaan nama baru ini merupakan bagian dari strategi Lenovo dalam meningkatkan angka penjualan smartphone di kampung halamannya sendiri. Menariknya, smartphone buatan Lenovo ternyata lebih populer di negara lain berdasarkan pengakuan CEO Yang Yuanqing kepada Campaign Asia.

Sejauh ini tidak ada kejelasan apakah Motorola ke depannya masih akan mendesain smartphone, atau semuanya dialihkan ke tangan Lenovo mengingat identitasnya kini telah disatukan. Seri Moto X, G dan E selama ini masih dirancang oleh tim Motorola sendiri, tapi ke depannya mungkin kita bakal kesulitan membedakan mana yang dibuat oleh Lenovo atau Motorola dengan perubahan nama ini.

Sumber: Android Police dan Campaign Asia.

Motorola Moto M Resmi Debut di Tiongkok

Sejak beberapa minggu yang lalu kabar soal kedatangan Motorola Moto M sudah santer terdengar. Sempat ditepis, namun rumor terkait perangkat hampir tak dapat dibendung. Malah, sekarang Moto M tertangkap tangan sudah mejeng di situs retail ternama Tiongkok, Tmall.

Dalam debutnya itu, Motorola Moto M dijajakan seharga $295, menawarkan body yang terbuat dari metal dan spesifikasi yang cukup baik untuk smartphone yang berkecimpung di kelas menengah.

Motorola Moto M_2

Moto M mencoba menarik perhatian pengguna gadget dengan menawarkan fitur tahan air yang diperkokoh oleh body dari logam. Material solid ini membalut layar 5,5 inci Full HD dan jeroan berupa MediaTek Helio P15 yang mengemas prosesor delapan inti dan RAM 4GB. Sepasang kamera disematkan untuk memenuhi kebutuhan fotografi pengguna, kamera utama yang terletak di belakang mempunyai resolusi 16MP sedangkan kamera kedua menggunakan resolusi 5MP dengan dukungan fitur-fitur modern.

Untuk memberikan keleluasaan dalam menyimpan dan memasang aplikasi, Motorola membenamkan memori 32GB. Belum ada informasi apakah memori ini masih bisa diperluas dengan tambahan memori eksternal atau tidak. Namun jikapun tidak, ada hiburan berupa komponen baterai yang berkapasitas 3.050mAh yang bakal menjaga ponsel tetap terjaga, serta teknologi Dolby Atmos Sound untuk pengalaman audio berkelas.

TB2MGqAbgCN.eBjSZFoXXXj0FXa_!!2380534912

Kehadiran Moto M memperkaya jajaran Motorola yang di kelas menengah sudah menelurkan beberapa pilihan, seperti Moto G dan Moto G4. Keduanya berhasil mencuri perhatian pengguna gadget di dunia, dan tampak sekali Lenovo selaku empunya Motorola berniat melakukannya sekali lagi lewat Moto M.

Saat ini Moto M baru dipajang di situs retail Tmall. Belum ada kejelasan apakah Lenovo bakal memboyong punggawa barunya ini ke luar Tiongkok. Berkaca pada rekam jejaknya, skenario itu tampaknya hanya soal waktu.

Sumber berita Engadget.

Smartphone Project Tango Pertama, Lenovo Phab 2 Pro Sudah Mulai Dijual

Google akhirnya secara resmi meluncurkan smartphone platform Tango pertama, Lenovo Phab 2 Pro ke pasar komersil. Menampakkan diri pertama kali di bulan Juni lalu dan sempat mengalami penundaan, kini Lenovo Lenovo Phab 2 Pro akhirnya bisa dipesan oleh konsumen di Amerika Serikat dengan banderol $499 per unitnya.

Meski informasi soal ketersediannya di pasar internasional belum diketahui, namun sejumlah laporan menyebutkan perangkat bersangkutan juga bakal menyambangi pasar-pasar potensial yang selama ini menjadi langganan Lenovo. Jika benar, Indonesia sudah seharusnya ada dalam agenda mereka. Hanya saja waktunya masih belum diketahui.

Kembali ke perangkat. Lenovo Phab 2 Pro adalah smartphone Tango pertama di dunia. Ia menjadi smartphone komersil yang dilahirkan oleh tim Project Tango yang menghabiskan waktu lebih dari dua tahun untuk mewujudkannya dalam bentuk produk akhir yang siap pakai.

Smartphone ini tak seperti smartphone Android pada umumnya. Ia diracik dengan kemampuan khusus terutama pada bagian kamera dengan sudut lebar 160 derajat beresolusi 16MP, mampu menghadirkan pengalaman Augmented Reality yang menarik.

Komposisi kamera yang dibawa mempunyai kemampuan menangkap motion tracking dan merasakan jarak (depth camera).  Serta mampu memindai obyek 3 dimensi kemudian meletakkan objek virtual di dalam ruangan melalui layar ponsel (augmented reality). Penerapannya dapat dimanfaatkan untuk navigasi dalam ruangan, visualisasi dan gaming.

Dalam debutnya, Lenovo Phab 2 Pro telah dibekali toko aplikasi Tango khusus yang memuat 25 aplikasi siap pakai. Angka ini diharapkan terus bertambah setidaknya menjadi 100 aplikasi sebelum akhir tahun 2016. Selain itu, smartphone juga bakal ditemani 35 aplikasi yang sudah tersedia di Google Play, di mana beberapa di antaranya sudah tertanam di dalam tubuh Lenovo Phab 2 Pro.

Varian Pro merupakan smartphone komersil pertama yang membawa teknologi Tango
Varian Pro merupakan smartphone komersil pertama yang membawa teknologi Tango

Lenovo Phab 2 Pro memiliki layar selebar 6,4 inci dengan resolusi QHD dan total terdiri dari empat sensor kamera. Sensor tersebut terdiri dari kamera depan 8MP, kamera belakang 16MP, sensor kamera infra red dan satu kamera sensor motion tracking.

Performa perangkat disokong oleh chipset Snapdragon 652 yang mengemas delapan inti prosesor, RAM 4GB dan juga baterai 4.050mAh. Kualitas audio perangkat juga tak kalah mentereng dengan hadirnya teknologi audio Dolby Atmos dan Dolby Audio 5.1 untuk menangkap suara tiga dimensi.

Sumber berita Techcrunch dan Lenovo.

Dibumbui Tema Nostalgia, Motorola ‘Kembali ke Indonesia’ Melalui Moto E3 Power

Motorola ialah salah satu brand telekomunikasi dengan sejarah terpanjang, terbagi jadi dua perusahaan di 2011, yang kemudian salah satunya diakuisisi Google. Tiga tahun setelahnya, Google menjual Motorola Mobility ke Lenovo, memberikan sang raksasa Tiongkok lebih dari 2.000 paten. Efek dari cepatnya peralihan ini ialah, sudah lama handset Motorola tak muncul di Indonesia.

Moto E3 Power 1

Bumbu nostalgia tersebut digunakan Lenovo di acara peluncuran Moto E3 Power di tanah air, di mana mereka mengangkat tema ‘Moto is back!’. Sebetulnya E3 Power bukanlah gadget Motorola pertama yang dilepas di tahun ini. Mungkin Anda masih ingat, smartwatch  Moto 360 generasi kedua dirilis di pasar lokal pada bulan Maret silam. Tapi memang baru E3 Power yang betul-betul merupakan perangkat komunikasi sejati.

Moto E3 Power 3

Adrie R. Suhardi selaku country lead business group Lenovo Mobile Indonesia menyampaikan bahwa Motorola mempunyai banyak penggemar setia di dunia, termasuk Indonesia. Timnya merasa gembira dapat menghadirkan kembali brand Moto, dan merasa yakin Moto E3 Power bisa memulai lagi kesuksesan Motorola di nusantara.

Moto E3 Power 5

Bagi sang pemilik brand, Lenovo dan Motorola Mobility bisa saling melengkapi dari berbagai aspek. Dan karena dibawa oleh Lenovo, Motorola juga punya keunggulan dibanding produk-produk kompetitor, salah satunya ialah pemenuhan aturan TKDN. Dan khususnya buat E3 Power, device bukan cuma mengandalkan efek nostalgia semata. Seperti yang dibahas di artikel sebelumnya, ada beberapa senjata pamungkas Moto E3 Power: harga bersahabat, spesifikasi mumpuni di kelas entry-level, dan baterai perkasa.

Moto E3 Power 7

Moto E3 Power adalah smartphone berlayar terluas dan tercerah di keluarga Moto E, menyuguhkan panel HD (1280×720) 294ppi  seluas lima-inci. Handset mengusung desain sedikit membundar dengan ujung tanpa sudut. E3 Power memang terlihat tebal apalagi diukur dari rasio panjang dan lebar – berukuran 143,8×71,6×9,6mm. Namun dari sesi hands-on singkat, aspek ergonomisnya tetap diperhatikan dan smartphone terasa nyaman dalam genggaman.

Moto E3 Power 10

Moto E3 Power 18

Layar tersebut turut dilapis nano-coating anti-air serta proteksi terhadap lemak dan minyak. Uniknya lagi, smartphone dijanjikan sanggup menahan cipratan air – baik saat gerimis atau tidak sengaja ketumpahan air minum. Meski demikian, Lenovo tidak bilang bahwa Moto E3 Power memiliki sertifikasi IP.

Moto E3 Power 16

Moto E3 Power 13

Boleh jadi karena bermaksud memaksimalkan rasio layar ke tubuh (67%), produsen memasukkan tiga tombol navigasi utama ke display. Selanjutnya Anda bisa menemukan dua tombol fisik di sisi kanan. Desainer Motorola mencoba menumbuhkan kesan premium dengan memanfaatkan cat metalik pada bagian bingkai (kemungkinan berbahan plastik) dan mengusung material plastik rubberized bertekstur pada cover baterai.

Moto E3 Power 19

Moto E3 Power 15

Di punggung, Motorola kembali mengimplementasikan ciri khas desain mereka, yaitu logo huruf M di dalam area cekung melingkar, berada sejajar di bawah modul kamera. Sedikit ide buat tim produsen: alangkah uniknya jika bagian cekung ini juga difungsikan sebagai sensor sidik jari.

Moto E3 Power 20

Moto E3 Power 12

Smartphone ditenagai baterai 3.500mAh, diklaim menyajikan durasi pemakaian lebih lama untuk menonton video, bermain game dan melakukan panggilan telepon. Buat menyempurnakan kemampuan tersebut, Motorola juga membundel Moto E3 Power bersama unit quick charger 10-Watt – kabarnya dengan mengisi baterai selama 15 menit saja, device dapat aktif selama lima jam.

Moto E3 Power 14

Moto E3 Power 21

Untuk fungsi fotografi, Motorola membenamkan sensor 8-megapixel di kamera utama, juga melengkapinya bersama flash LED, fitur autofocus, dan bisa merekam video HD di 30fps. Tentu saja terdapat kamera swafoto/video chat di depan, bersensor 5-megapixel.

Moto E3 Power 9

Sebagai otaknya, device dibekali system-on-chip Mediatek MT6735P berisi CPU quad-core Cortex-A53 1.0 GHz dan GPU Mali-T720MP2, dipadu RAM 2GB, serta flash memory 16GB (dapat diekspansi sampai 32GB via kartu microSD). Lalu karena sudah memenuhi Tingkat Kandungan Dalam Negeri, Motorola Moto E3 Power telah beroperasi di jaringan 4G LTE, menyediakan dua slot kartu SIM. Selain itu, handset beroperasi di platform Android 6.0 Marshmallow ‘murni’ bebas bloatware.

Moto E3 Power 22

Moto E3 Power dijual secara eksklusif di Lazada via metode flash sale, terhitung mulai hari ini. Produk bisa Anda miliki seharga Rp 1,9 juta saja, dan selama program ini berlangsung, Lazada menawarkan potongan harga sebesar Rp 100 ribu, lalu membundel smartphone bersama paket data XL – berisi kuota internet 12GB dan gratis menelpon ke semua operator selama 120 menit.

Moto E3 Power 2

Moto E3 Power 8

Multitasking Bukan Mustahil dengan Lenovo Laptop Gaming Seri IdeaPad Y900

Hiburan adalah salah satu kebutuhan yang, di dalam kemajuan zaman Internet, terus dibanjiri perkembangan-perkembangan produk. Dan, gaming masih menjadi aktivitas pilihan masyarakat–terkhusus kaum urban–dalam melepas penat dan memanjakan kebutuhan yang satu ini.

Demi menunjang hobi para gamer sekaligus tetap bertahan di era yang serba super sibuk ini, spesifikasi mumpuni pun tak pelak diperlukan. Ya, sebut saja kebutuhan gamer dari mulai Graphics Card Nvidia GeForce GTX 960M, resolusi 1980 x 1080, sampai kapasitas 1 TB. Semua itu tak jarang menjadi mimpi liar para penikmat game masa kini, agar hobi dan pekerjaan tetap berimbang.

Lenovo kini bisa mewujudkan mimpi liar tersebut, dengan seri laptop gaming teranyar Lenovo IdeaPad Y900. Spesifikasi perangkat gaming yang disebutkan di atas sepertinya terjawab sudah dengan Lenovo laptop gaming yang sudah diumumkan sejak Januari 2016 silam ini.

Ideapad_Y900_Body

Lenovo masih mempertahankan nilai-nilai keberhasilan dari seri IdeaPad Y700, seperti misalnya penggunaan Intel Core i7-6700HQ sebagai otak dari perangkat hiburan ini. Lalu, Anda juga masih bisa melihat game kesayangan Anda dengan resolusi 1920 x 1080 di layar yang lebih besar dari pendahulu Lenovo laptop gaming ini, yakni 17,3 inch.

Kemajuan perangkat juga bisa dirasakan di Lenovo IdeaPad Y700, terutama dalam performa dan tampilan. Di sini, Anda akan merasakan overclocking dengan graphics card NVIDIA GTX 980M yang bisa memanjakan mata dan merasa berada di dalam game–khususnya di first person shooter.

Ideapad_Y900_Hero_Shot_Win10_Mini_Star_Cortana_Product

Sering terganggu saat harus live streaming dan melihat strategi musuh saat gaming di waktu yang bersamaan? Atau, harus sesekali memeriksa pekerjaan saat sedang menunggu teman bergabung di sesi coop online game? Lenovo mendengarkan keluhan Anda ini dan hadir dengan solusi terbaik. Bila Anda merasa Intel Core i7-6700HQ masih kurang untuk mendorong performa, maka tekan saja tombol “Turbo” di ujung keyboard, dan rasakan kenikmatan gameplay yang menyegarkan.

Ideapad_Y900_Turbo Button

Semua fitur performa ini didukung sistem audio 3W Bass Subwoofer dan 2 x 2W JBL Speakers yang menghidupkan permainan Anda. Jadi, dengan seri terbaru IdeaPad Y900, sensasi Lenovo gaming laptop yang satu ini akan mengajak Anda untuk menjadi profesional dalam pekerjaan dan di arena permainan.

Disclosure: Artikel ini adalah advertorial yang didukung oleh Lenovo.

Lenovo P2 Teruskan Kiprah Vibe P1 dengan Bekal Layar 5,5 Inci dan Snapdragon 625

Lenovo ikut meramaikan ajang IFA 2016 dengan memajang sejumlah perangkat, mulai dari kategori laptop hingga smartphone. Di kategori terakhir, Lenovo memperkenalkan jagoan barunya yang bernama P2. Smartphone kelas menengah yang merupakan penerus Lenovo Vibe P1.

Demi mempertahankan nama baik Vibe P1, Lenovo merancang suksesornya ini dengan sederet keunggulan baru. Di depan, perangkat punya penampang layar yang cukup lebar, seluas 5,5 inci dengan resolusi yang juga sangat baik, Full HD AMOLED.

Lenovo P2_2

Untuk mengimbangi kualitas visualnya, Lenovo membenamkan chipset Snapdragon 625 yang dipasangkan dengan RAM 3GB dan pilihan lain sebesar 4GB. Keduanya sama-sama menggunakan memori internal seluas 32GB. Konfigurasi lainnya menawarkan RAM 4GB dengan memori internal 64GB, tapi opsi ini dilepas khusus untuk penggemar Lenovo di Tiongkok.

Selain kapasitas RAM yang mumpuni, Lenovo P2 juga punya sepasang kamera yang tak kalah baik. Di belakang, ia menggunakan sensor 13MP yang sudah barang tentu piawai membidik momen terbaik. Sementara di depan, Lenovo P2 mengandalkan sensor 5MP untuk memuaskan dahaga selfie pemiliknya. Sebagai pelengkap, Lenovo juga menyematkan sensor sidik jari untuk fitur keamanannya.

Lenovo 2

Fitur memukau juga dihadirkan oleh Lenovo P2 terutama di sektor baterai, di mana kali ini Lenovo menanamkan baterai sebesar 5.100mAh yang mendukung pengisi cepat berdaya 24-watt. Kapasitas baterai ini makin berdaya guna karena Lenovo juga melengkapinya dengan mode hemat daya.

Dijadwalkan rilis secara global di Eropa pada bulan November mendatang, Lenovo P2 varian standar dikutip dari GSMArena dibanderol di kisaran $278 dan $333 untuk varian tertinggi.

Sumber berita Mydrivers.

Lenovo Yoga Book Suguhkan Keyboard Layar Sentuh Unik dan Fungsi Ganda

Selain melepas sederet perangkat di jajaran Motorola, Lenovo juga mengumumkan beberapa perangkat yang bernaung di bawah brand-nya sendiri. Salah satunya adalah Lenovo Yoga Book, tablet hybrid yang juga bisa berfungsi sebagai laptop dengan tambahan keyboard rata unik bernama Halo Keyboard.

Seperti sebagian besar tablet hybrid, Lenovo Yoga Book juga mengadopsi konsep yang dipopulerkan oleh Microsoft Surface. Tapi, kali ini ada yang berbeda. Alih-alih meniru Microsoft Surface, Yoga Book lebih berkiblat pada Microsoft Courier, tablet Microsoft lainnya yang pernah bocor pada tahun 2008 silam tapi gagal terwujud.

Konsep yang ditiru oleh Lenovo terletak pada desain bidang ganda yang dihubungkan dengan engsel sehingga dapat dilipat seperti layaknya notebook. Salah satu bidang berfungsi sebagai layar utama dengan lebar 10.1 inci, sedangkan bidang lainnya merupakan komponen keyboard yang mempunyai desain tak seperti keyboard pada umumnya. Halo Keyboard tidak mempunyai tuts seperti keyboard fisik kebanyakan, melainkan berupa papan ketuk layar sentuh dengan fungsi dan cara kerja yang 100% sama.

Selain sebagai keyboard, papan sentuh ini juga dapat menerima input dari aksesoris S Pen untuk fungsi yang sangat luas. Misalnya, menggambar sketsa, menulis referensi, membuat catatan dan bentuk lain senyaman menulis di atas kertas. Halo Keyboard juga dibekali teknologi pintar yang membuatnya mampu belajar, memprediksi kebiasan ketikan pengguna. Dan mengingat Yoga Book mengadopsi engsel Yoga 910 convertible, maka saat dibutuhkan ia dapat diubah menjadi tablet dengan sangat mudah.

Di sisi performa, Yoga Book ditengai prosesor Intel Atom x5 yang dipasangkan dengan RAM 4GB dan penyimpanan internal seluas 64GB. Menariknya, Lenovo menyiapkan dua varian tablet dengan bekal OS berbeda, yakni Android dan Windows 10.

Lenovo Yoga Book dijadwalkan rilis pada bulan Oktober dengan banderol mulai $499 untuk versi Android dan $550 untuk versi Windows 10.

Sumber berita Lenovo. Update: Kami tambahkan video product tour dari akun YouTube Lenovo.

Resmi Diumumkan, Moto Z Play Punya Daya Tahan Baterai Istimewa

Setelah diawali oleh sejumlah rumor dan bocoran, di penghujung Agustus kemarin Lenovo yang notabene empunya Motorola secara resmi mulai memperkenalkan varian terbaru, Moto Z Play. Bakal berkecimpung di kelas menengah, Moto Z Play bisa jadi pilihan yang menggiurkan dengan bekal material kaca di panel belakang, baterai yang lebih jumbo dan tentu tak ketinggalan dukungan Moto Mods.

Bintang di dalam suguhan Moto Z Play tampaknya adalah komponen baterainya yang diklaim mampu bertahan selama 50 jam tanpa henti. Demi menyempurnakan kemampannya, Lenovo juga membenamkan teknologi TurboPower yang mampu menambah 9 jam masa pakai hanya dengan 15 menit pengisian.

moto-z-play-droid-specsexpanded-vzw

Keunggulan lainnya, Moto Z Play tampil mentereng dengan bekal layar Super AMOLED 5,5 inci yang mempunyai resolusi 1080 HD. Resolusi dan teknologi ini tak hanya memberikan pengalaman dalam berinteraksi dengan perangkat, tapi juga kenyamanan saat digunakan dalam waktu yang lama.

Dapur pacu Moto Z Play mempunyai senjata andalan berupa prosesor delapan inti (octa-core) yang diduetkan dengan RAM sebesar 3GB. Memungkinkan perangkat menjalankan aplikasi dan game berat, bahkan dalam waktu bersamaan sekalipun (muti-tasking).

Tak kalah keren, kamera utama Moto Z Play menggunakan sensor 16MP auto focus dan lensa lebar di kamera depan yang sempurna untuk membidik pose selfie. Tambahan LED flash di depan membuat pencahayaan bukan lagi masalah yang perlu dikhawatirkan.

moto-z-play-droid-featex-control-1-motodisplay-d-vzw

Berkaca pada ulasan di atas, tampak jelas sekali spesifikasi yang disuguhkan oleh Moto Z Play hampir mirip dengan Moto Z Force yang dirilis beberapa waktu yang lalu. Perbedaan paling ketara terdapat pada daya tahan baterai, di mana Moto Z Force hanya mampu bertahan selam 40 jam.

Moto Z Play dijadwalkan menyapa pasar pada bulan September dengan banderol di kisaran 499 Euro.

Sumber berita Motorola Blog dan Motorola

Lenovo Air 13 Pro Siap Saingi MacBook Air dan Mi Notebook Air

Baru beberapa hari setelah Xiaomi memperkenalkan laptop perdananya, kini giliran Lenovo yang mengungkap perwakilannya untuk menantang MacBook Air. Oke, ini memang bukan pertama kali raksasa teknologi asal Tiongkok tersebut merilis pesaing MacBook Air, tapi namanya sangat menunjukkan maksudnya: Lenovo Air 13 Pro.

Laptop Windows 10 ini dibekali spesifikasi yang cukup mumpuni. Pada kenyataannya, jeroannya agak mirip dengan kepunyaan Mi Notebook Air: layar IPS 13,3 inci beresolusi 1920 x 1080 pixel, prosesor Intel Core i5 atau i7, RAM hingga 8 GB, SSD hingga 512 GB dan GPU Nvidia GeForce GTX 940MX.

Menemani itu semua adalah sensor pemindai sidik jari – laptop besutan Xiaomi tidak mempunyainya. Dimensinya hampir identik dengan Mi Notebook Air, dengan ketebalan 14,8 mm dan bobot 1,29 kg. Singkat cerita, Lenovo Air 13 Pro telah memenuhi berbagai syarat untuk diadu dengan MacBook Air.

Namun sayangnya, laptop ini hanya akan dipasarkan di Tiongkok saja, sama seperti Mi Notebook Air – paling tidak sejauh ini. Varian terendahnya dibanderol 5.499 yuan (± Rp 10,9 juta), sedangkan yang tertinggi seharga 6.999 yuan (± Rp 13,9 juta). Yup, sepertinya masih belum ada yang bisa menandingi Xiaomi untuk masalah harga.

Sumber: The Verge dan Lenovo.

Belum Rilis, Bocoran Foto Lenovo Vibe P2 Sudah Beredar Luas

Lenovo diyakini akan segera mengungkap suksesor dari Vibe P1 yang dinamai Vibe P2 dengan nomor kode P2C72. Tapi sebelum resmi diperkenalkan, sebuah foto yang diduga kuat perangkat yang dimaksud sudah lebih dulu bocor di dunia maya.

Seri Vibe P merupakan salah satu lini produk Lenovo yang menonjolkan keunggulan dalam hal kapasitas baterai. Dua varian sebelumnya, Vibe P1 dan Vibe P1m dapat diterima dengan baik oleh konsumen dikarenakan keunggulannya itu. Dan tampaknya Lenovo ingin kembali mengulang kesuksesan pendahulunya dengan mempersiapkan perangkat penerus dalam waktu dekat.

Dikutip dari Softpedia, Lenovo Vibe P2 diyakini sudah menggunakan material meta unibody yang membalut layar selebar 5,5 inci. Layarnya menggunakan teknologi AMOLED seperti yang digunakan kebanyakan smartphone Samsung, hanya saja menurut GSMArena komponen tersebut akan dipasok oleh pabrikan yang sama dengan pemasok Xiaomi.

Informasi jeroannya bocor minggu lalu dalam dokumen benchmark, di mana disebutkan perangkat akan ditenagai chipset Snadpragon 652 bersama RAM 4GB. Perlu diingat bahwa Vibe P1 hanya menggunakan RAM seluas 3GB. Jadi, peningkatan ini tentu akan sangat menggembirakan.

Selanjutnya, Lenovo Vibe P2 disebut-sebut bakal mengusung baterai super besar yakni 5.000mAh. Kapasitas ini tak berbeda dengan pendahulunya, tetapi dengan ketebalan hanya 8.5mm berbanding 9.9mm kepunyaan Vibe P1. Smartphone juga diyakini bakal menawarkan fitur pemindai sidik jari dan sistem operasi Android 6.0 Marshmallow.