Pengertian Monopoli, Tujuan dan Jenis-Jenisnya

Monopoli adalah kegiatan yang dilakukan untuk menguasai lingkup bisnis oleh satu pelaku usaha atau kelompok tertentu saja. Praktik monopoli dalam bisnis dilakukan guna memusatkan kekuatan ekonomi yang mengakibatkan persaingan usaha dinilai tidak sehat karena merugikan kepentingan umum.

Pengertian Monopoli

Monopoli memiliki pengertian sebagai pelaku usaha dimana produk atau jasa yang ditawarkan hanya dimiliki oleh satu pelaku usaha.

Di Indonesia praktik monopoli bisnis diawasi melalui Pasal 17 Undang-Undang No. 5 Tahun 1999 mengenai larangan praktik monopoli dan persaingan tidak sehat.

Pasal tersebut juga membahas kriteria mengenai pelaku usaha yang akan dianggap melakukan monopoli meliputi, belum ada substitusi atau pengganti atas barang dan jasa yang bersangkutan, pelaku usaha lain tidak dapat masuk dalam persaingan dan pelaku usaha memiliki lebih dari 50% pangsa pasar atas satu jenis barang atau jasa tertentu.

Tujuan Larangan Monopoli Bisnis

Larangan monopoli dalam bisnis ini bertujuan untuk mencari keadilan dan efisiensi melalui penghilangan penyimpangan dengan pertimbangan sebagai berikut:

  • Mencegah terjadinya penaklukan pangsa basar dalam skala besar oleh satu atau segelintir orang.
  • Mencegah terjadinya kendala pada saat pelaku usaha baru berupaya untuk memasuki pangsa pasar,.
  • Mencegah terjadinya hambatan yang mengakibatkan pesaing usaha tidak berkembang akibat dari monopoli bisnis.

Monopoli mengakibatkan suatu produk atau jasa yang dihasilkan tidak dapat diperjual belikan di tempat lain. Hal ini juga tidak hanya merugikan para pelaku usaha lainnya, tetapi juga masyarakat yang terkena dampak dari monopoli usaha dalam rangka memenuhi kebutuhannya.

Jenis-Jenis Monopoli

Monopoli dalam usaha bisnis juga akan menyebabkan masyarakat tidak memiliki ruang untuk dapat turut serta mengembangkan potensi usaha di pangsa pasar. Monopoli dibedakan berdasarkan jenis-jenisnya, yaitu:

  • Monopoli by Law

Monopoli pada usaha bisnis yang terjadi akibat pemberlakuan undang-undang terkait hak istimewa dan perlindungan hukum bagi pelaku usaha tertentu atas penemuan yang dianggap bermanfaat bagi umat manusia, sehingga diberikan hak eksklusif berupa copyright, hak paten, trademark dan lainnya

  • Monopoli by Nature

Monopoli jenis ini bersifat alamiah, terjadi karena ukuran pasar akan menjadi lebih efisien jika hanya ada satu pelaku usaha dan pelaku usaha baru akan lebih mudah tersingkir karena ukuran pasar yang tidak memungkinkan untuk dimasuki pendatang baru.

  • Monopoli by Lisence

Monopoli yang terjadi karena adanya kolusi antara pelaku usaha dengan pemerintah setempat sehingga mengganggu mekanisme pasar berjalan dengan efisien. Biasanya monopoli jenis ini dilakukan dengan menganggap pesaing usaha lain lemah dan mengandalkan lisensi yang diberikan oleh pemerintah.

Nah, maka dari itu praktik monopoli dalam dunia bisnis tidak menyediakan peluang dan ruang lebih bagi pelaku usaha baru untuk memasuki pangsa pasar. Monopoli juga pada dasarnya tergantung pada kesiapan pemerintah dalam mengorganisir jalannya bisnis dalam negara. Semoga informasi tersebut dapat membantu kamu!

Kartel Adalah: Pengertian, Jenis-Jenis, Karakteristik dan Dampaknya bagi Bisnis

Kartel adalah salah satu praktik dalam bisnis dengan bentuk perjanjian antara para pelaku bisnis dalam konteks persaingan. praktik ini dapat memberikan dampak positif maupun negatif tergantung pada perspektif dan pihak yang terlibat maupun tidak terlibat dalam perjanjian tersebut.

Melalui perjanjian ini para pelaku usaha dapat menentukan pengaturan bisnis yang sekiranya akan memberikan keuntungan bagi para pihak yang terlibat dalam perjanjian. Berikut informasi mengenai kartel yang harus kamu ketahui jika ingin masuk dalam lingkup dunia bisnis.

Pengertian Kartel

Kartel adalah suatu perjanjian yang dilakukan para pelaku usaha dalam konteks persaingan untuk menghilangkan persaingan antar pihak. Kartel dipahami juga sebagai bentuk perjanjian yang digunakan untuk meningkatkan keuntungan dalam bisnis yang dijalankan oleh perusahaan.

Kartel dalam praktiknya juga berpotensi menimbulkan monopoli perdagangan atas suatu produk atau jasa yang ditawarkan. Hal ini karena kartel berfokus pada perjanjian untuk menghilangkan persaingan antar pelaku usaha, sehingga kartel pun dapat berpotensi untuk melakukan persaingan usaha tidak sehat secara menyeluruh.

Dalam praktiknya kartel memiliki dua sisi nilai yang berbeda, yaitu positif dan negatif. Hal ini dapat disebabkan kegiatan kartel tidak hanya melibatkan para pelaku bisnis tetapi juga konsumen yang menggunakan produk atau jasa yang ditawarkan.

Jenis-Jenis Kartel

Kartel dibagi menjadi beberapa jenis dalam praktiknya. Hal ini dilakukan guna mempermudah identifikasi perilaku kartel yang dilakukan oleh para pelaku bisnis, berikut jenis-jenis kartel:

1.Penetapan harga 

Dalam praktiknya kartel dapat digunakan untuk dapat mengatur penetapan harga atas suatu produk atau jasa yang ditawarkan sesuai dengan perjanjian antara para anggota bisnis. Penetapan harga ini bertujuan untuk menentukan sampai batas mana pebisnis dapat menentukan minimal harga penjualan sehingga pelaku bisnis lainnya merasa setara dengan harga yang ditawarkan.

2.Saham

Merupakan praktik bisnis kartel yang memanfaatkan perluasan wilayah bisnis dengan menempatkan saham pada suatu bisnis. Para anggota yang bergabung dalam perjanjian kartel akan memastikan bahwa arus pendapatan yang dimiliki setiap pelaku usaha sama, dalam artian bahwa pelaku usaha akan diberikan batasan maupun privilege untuk menjual produknya di luar wilayah bisnis miliknya atau tidak.

3.Ketentuan pengiriman

Melalui praktik kartel maka para anggota juga menyetujui dan sepakat untuk membuat persyaratan terkait ketentuan pengiriman produk atau jasa. Hal ini meliputi dengan lokasi, waktu pengiriman, jumlah pembayaran dan lain sebagainya.

4.Hasil dan produksi

Salah satu jenis kartel adalah hasil dan produksi atas produk atau jasa yang ditawarkan dalam pasar bisnis. Melalui perjanjian kartel jenis ini, maka para anggota yang terlibat dituntut untuk dapat menuruti persyaratan dan perjanjian yang telah dibuat, hal ini menyangkut dengan tren pasar mengenai produk atau jasa hingga pada tinggi rendahnya produksi.

Karakteristik Kartel

Bisnis yang melibatkan perjanjian kartel dapat dilihat dari sejumlah karakteristik yang dimilikinya. Berikut ini karakteristik suatu bisnis yang terlibat dalam kartel:

  • Para pelaku usaha bisnis terlibat dalam konspirasi atas praktik bisnis yang dijalankannya
  • Keterlibatan para petinggi atau senior eksekutif suatu perusahaan
  • Melibatkan peran suatu asosiasi sebagai backing-an untuk menutupi praktik kartel dalam bisnisnya
  • Melakukan penetapan harga di pasar agar tidak dicurigai melakukan kartel
  • Pemberlakuan hukuman berupa sanksi yang telah disepakati oleh seluruh anggota yang terlibat, jika perjanjian yang telah disepakat tersebut dilanggar
  • Memiliki pihak yang mampu menyebarkan informasi pada setiap anggota bisnis agar tidak diketahui khalayak umum.

Dampak Kartel bagi Bisnis

Kartel tentu dalam praktiknya memberikan dampak terhadap berjalannya suatu bisnis, terutama bagi para konsumen yang menggunakan produk atau jasa tersebut. Kartel dipandang memiliki dampak positif maupun negatif yang menuai pro dan juga kontra, hal ini akan bergantung pada penggunaan perspektif dalam melihat praktik  kartel.

Dampak Positif

Bagi para pengusaha bisnis yang terlibat dalam kartel, mereka diuntungkan oleh jumlah penghasilan dan kekuatan yang dapat diraih melalui monopoli pasar persaingan tersebut. Margin yang digunakan untuk menjual produk atau jasa juga dapat dibuat lebih tinggi sebagai upaya memaksimalkan laba, di sisi lain kartel memungkinkan para pelakunya dalam mencapai skala ekonomi. Pada intinya kartel dapat memberikan sejumlah keuntungan bagi para anggota yang masuk di dalamnya.

Dampak Negatif

Berbeda dengan dampak positif yang dapat dirasakan oleh para anggota kartel, maka konsumen dan negara akan merasakan dampak negatif dari hadirnya kartel. Hal ini disebabkan oleh potensi manipulasi dan monopoli pasar yang dilakukan oleh sejumlah pelaku bisnis sehingga produk atau jasa yang ditawarkan dapat mengikuti sesuai keinginan pelaku tersebut. Kartel juga memberikan dampak negatif bagi para pengusaha kecil lainnya, karena dengan adanya kartel pertumbuhan usaha bisnis kecil akan sulit untuk dikembangkan.

Kartel juga dapat menyebabkan suatu negara mengalami perekonomian yang tidak kondusif dan berkurangnya rasa kompetitif yang dimiliki para pebisnis, dibandingkan dengan kualitas bisnis di negara lainnya. Praktik kartel juga dapat menyebabkan kemampuan suatu negara untuk dapat melakukan penemuan dan perkembangan baru menjadi lebih terhambat karena tidak adanya persaingan yang dirasakan tersebut.

Berdasarkan penjelasan yang telah disebutkan sebelumnya maka kita dapat memahami bahwa praktik kartel memang memberikan keuntungan bagi para anggotanya, tetapi juga memberikan dampak negatif bagi negara dan konsumen yang terlibat. Pada dasarnya aktivitas kartel dalam bisnis juga dapat mengancam para pelaku bisnis yang terlibat dalam praktek kartel, hal ini karena akan menimbulkan berbagai ancaman dan larangan tegas dari konsumen maupun pemerintah atas kerugian yang terjadi pada mereka.

Demikian penjelasan mengenai kartel yang dapat kamu pahami jika ingin memulai suatu bisnis. Semoga bermanfaat.

Pasar: Pengertian, Fungsi, Jenis, dan Strateginya

Kamu mungkin pernah mendengar kata pasar. Pasar merupakan kata yang sangat umum dalam bidang ekonomi dan bisnis. Umumnya, kata pasar memiliki hubungan dengan target, atau audiens sebuah bisnis. Pasar sendiri terdiri dari berbagai jenis, dan memiliki berbagai fungsi

Tertarik untuk mempelajari pasar lebih dalam? Artikel ini akan membahas berbagai hal mengenai pasar. Simak artikel ini hingga akhir, ya!

Definisi Pasar

Dalam bisnis, pasar atau market adalah sekelompok pembeli atau pelanggan potensial yang bersedia dan mampu membeli produk atau layanan tertentu.Sebuah pasar dapat didefinisikan dengan berbagai karakteristik, seperti demografi, geografi, psikografi, dan perilaku.Market dapat diklasifikasikan sebagai pasar konsumen, yang mana produk atau layanan individu beli untuk penggunaan pribadi, atau sebagai pasar bisnis.

Pemahaman yang kuat tentang market dapat membantu bisnis mengembangkan strategi pemasaran yang efektif, rencana pengembangan produk, dan taktik penjualan.

Pasar juga terdiri dari banyak elemen. Berikut ini adalah penjelasan mengenai elemen-elemen yang ada di pasar.

  • Pembeli: Pembeli adalah individu, bisnis, atau organisasi yang memiliki permintaan untuk produk atau layanan tertentu. Mereka berusaha untuk mendapatkan barang atau jasa yang memuaskan kebutuhan mereka atau memberikan nilai bagi mereka.
  • Penjual: Penjual adalah individu, bisnis, atau organisasi yang menawarkan produk atau layanan untuk dijual di pasar. Mereka memiliki tujua untuk memenuhi permintaan pembeli dan menghasilkan pendapatan dengan menjual barang atau jasa mereka.
  • Produk atau Jasa: Pasar berkisar pada pertukaran barang berwujud atau jasa tidak berwujud. Produk dapat berupa barang fisik seperti barang konsumsi, peralatan industri, atau hasil pertanian. Layanan mencakup berbagai macam penawaran seperti perawatan kesehatan, konsultasi, transportasi, atau hiburan.
  • Penawaran dan Permintaan: Penawaran mengacu pada jumlah produk atau layanan yang bersedia dan mampu ditawarkan oleh penjual untuk dijual. Permintaan menunjukkan jumlah produk atau layanan yang bersedia dan mampu dibeli oleh pembeli dengan harga tertentu.
  • Mekanisme Harga: Harga produk atau layanan di pasar ditentukan melalui kekuatan penawaran dan permintaan. Ketika permintaan melebihi penawaran, harga cenderung naik, sehingga mendorong penjual untuk meningkatkan produksi.

Fungsi Pasar

Pasar terdiri dari berbagai fungsi. Salah satunya adalah sebagai fasilitator jual-beli antara penjual dan pembeli. Berikut ini adalah penjelasan mengenai fungsi dari pasar.

Platform Jual Beli

Fungsi utama pasar adalah menyediakan platform bagi pembeli dan penjual untuk berkumpul dan melakukan transaksi. Ini memungkinkan pertukaran barang, jasa, atau sumber daya berdasarkan ketentuan yang disepakati bersama.

Penentuan Harga

Pasar memainkan peran penting dalam menentukan harga barang dan jasa. Melalui interaksi penawaran dan permintaan, kekuatan pasar membantu menetapkan harga seimbang yang mencerminkan nilai yang dirasakan dari produk atau layanan yang dipertukarkan.

Mempertemukan Supply dan Demand

Pasar membantu mencocokkan penawaran barang atau jasa yang tersedia dengan permintaan dari calon pembeli. Penjual menawarkan produk atau layanan mereka, dan pembeli melakukan pembelian. Pasar berfungsi sebagai mekanisme untuk mempertemukan kedua belah pihak dan memastikan kesetaraan antara penawaran dan permintaan.

Penyebaran Informasi

Pasar menyediakan platform untuk penyebaran informasi terkait produk, harga, kualitas, ketersediaan, dan hal relevan lainnya. Pembeli dan penjual mengandalkan informasi ini untuk membuat keputusan yang tepat tentang transaksi mereka.

Efisiensi

Fungsi pasar berkontribusi pada efisiensi alokasi sumber daya. Ketika pasar kompetitif dan informasi tersedia secara bebas, sumber daya cenderung mengalir ke penggunaan yang paling produktif. Pasar yang efisien meminimalkan pemborosan, memastikan pemanfaatan sumber daya yang optimal, dan mendorong pertumbuhan ekonomi.

Inovasi

Pasar mendorong inovasi dengan memberikan insentif bagi pengusaha dan bisnis untuk mengembangkan produk, layanan, atau metode produksi baru. Kemungkinan untuk merebut pangsa pasar dan menghasilkan keuntungan memotivasi pelaku pasar untuk berinvestasi dalam penelitian, pengembangan, dan kemajuan teknologi.

Manajemen Resiko

Pasar sering kali memfasilitasi mekanisme manajemen risiko, seperti asuransi. Instrumen-instrumen ini memungkinkan individu dan bisnis untuk berlindung terhadap ketidakpastian dan mengurangi potensi kerugian yang terkait dengan fluktuasi pasar atau kejadian tak terduga.

Jenis-Jenis Pasar

Ada beberapa jenis pasar dalam bisnis. Berikut adalah beberapa jenis pasar yang paling umum orang ketahui

Pasar Business-to-Business (B2B)

Pasar B2B melibatkan transaksi antar bisnis, di mana satu bisnis menjual barang atau jasa ke bisnis lain. Pasar ini biasanya berurusan dengan pembelian dalam jumlah besar, produk khusus, dan hubungan bisnis jangka panjang. Contohnya adalah produsen yang menjual komponen ke produsen lain, grosir yang memasok barang ke peritel, atau penyedia layanan yang melayani klien korporat.

Pasar Business-to-Consumer (B2C)

Pasar C2C melibatkan transaksi langsung antara konsumen perorangan. Pasar ini difasilitasi oleh platform online atau iklan baris di mana individu dapat menjual produk atau layanan kepada individu lain. Contohnya termasuk situs web lelang online.

Pasar Pemerintah

Pasar ini melibatkan pembelian dan penjualan barang dan jasa oleh entitas pemerintah, seperti pemerintah kota, daerah, serta lembaga publik. Kontrak pemerintah untuk proyek infrastruktur, peralatan pertahanan, dan layanan publik termasuk dalam kategori ini. P

Pasar Internasional

Pasar internasional melibatkan perdagangan dan transaksi yang melintasi batas negara. Pasar ini berurusan dengan ekspor dan impor barang dan jasa antar negara. Pasar ini mencakup beragam industri, mulai dari manufaktur dan pertanian hingga layanan keuangan dan teknologi. Pasar internasional mengharuskan bisnis untuk menavigasi perbedaan budaya, hukum, dan ekonomi antar negara.

Pasar Khusus

Pasar khusus melayani segmen pelanggan khusus dengan kebutuhan atau preferensi tertentu. Pasar ini berfokus pada produk, layanan, atau demografi unik yang tidak dilayani secara memadai oleh penawaran umum. Contohnya adalah barang mewah, produk organik dan alami, makanan vegan atau bebas gluten, dan pasar etnis atau budaya tertentu.

Pasar Komoditas

Pasar komoditas berfokus pada perdagangan barang primer atau bahan mentah. Pasar ini mencakup produk pertanian (gandum, kopi, kedelai), sumber daya energi (minyak mentah, gas alam), logam (emas, perak, tembaga), dan komoditas lainnya. Pasar komoditas sering kali melibatkan kontrak berjangka dan berfungsi sebagai platform untuk lindung nilai dan penentuan harga.

Pasar Finansial

Pasar ini terdiri dari pembelian dan penjualan instrumen keuangan seperti saham, obligasi, mata uang, dan derivatif.

Memahami berbagai jenis pasar penting bagi bisnis untuk secara efektif menargetkan pelanggan mereka, mengembangkan strategi pemasaran, dan menciptakan produk atau layanan yang memenuhi kebutuhan dan keinginan pelanggan mereka.

Cara Menemukan Market atau Pasar Bagi Bisnis

Menemukan pasar atau semen dalam bisnis sangat penting untuk keberhasilan usahamu. Berikut adalah beberapa langkah untuk membantu kamu untuk menemukan pasar.

Kenali Target Audiens

Mulailah dengan memahami siapa pelanggan idealmu. Apa saja kebutuhan, keinginan, dan masalah mereka? Bagaimana produk atau layananmu dapat mengatasi hal ini?

Lakukan Riset Pasar

Setelah kamu mengidentifikasi target audiens, lakukan riset pasar untuk mendapatkan pemahaman yang lebih dalam tentang perilaku dan preferensi mereka.

Menganalisis Saingan

Pelajari sainganmy untuk melihat apa yang mereka lakukan dengan benar dan apa yang mereka lakukan dengan salah. Carilah celah yang dapat kamu penuhi dengan penawaranmu.

Tentukan Keunikan Penjualan

Apa yang membedakan kamu dari pesaingmu? Apa yang membuat produk atau layanan milikmu unik? Tentukan hal tersebut agar menjadi pembeda usahamu dan pesaing.

Uji Produk dan Layanan

Setelah kamu memiliki pemahaman yang jelas tentang pasar dan keunikan produkmu, ujilah produk atau layananmu. Kumpulkan review dari audiens targetmu dan sesuaikan apa yang kurang.

Sempurnakan Strategi Pemasaran

Kembangkan strategi pemasaran yang menargetkan pelanggan. Gunakan wawasan yang kamu peroleh dari riset pasar untuk membuat campaign atau pesan menarik yang dapat menggaet audiensmu.

Nah, itu tadi penjelasan mengenai pasar. Jika kamu ingin memasuki sebuah pasar dengan produk atau layanan tertentu, jangan lupa untuk melakukan langkah-langkah di atas, ya!

5 Aplikasi Riset Tren Pasar Untuk Menemukan Ide Konten yang Menarik

Sebelum membuat konten tentu saja Anda harus memikirkan ide dari promosi konten Anda. Dan sebelum membuat konten, Anda tidak bisa asal sembarangan menjadikan ide tersebut sebagai dasar dari konten produk Anda. Dengan kemajuan teknologi, kini ada aplikasi yang bisa membantu menyelesaikan pekerjaan Anda dengan lebih mudah, berikut ini aplikasi riset tren pasar untuk produk Anda!

Synthesio

Aplikasi Riset Tren Pasar

Aplikasi yang pertama yang bisa Anda gunakan adalah Synthesio. Dengan aplikasi ini Anda bisa mengumpulkan data data terkait tren pasar secara real time. Keunggulan dari aplikasi ini Anda bahkan bisa langsung menganalisis kompetitor Anda mengenai kampanye dari tren pasar produk yang dijalankan oleh usaha Anda.

Google Alerts

Aplikasi Riset Tren Pasar

Aplikasi satu ini biasanya digunakan oleh tools market research mengenai perusahaan dan produk Anda. Dengan menggunakan aplikasi ini, Anda bisa memantau tren pasar yang paling populer. Selain itu keunggulan dari aplikasi ini adalah tampilannya yang cukup sederhana dan tinggal memasukan kata kunci mengenai apa yang ingin Anda cari terkait suatu trend.

Survey Monkey

Aplikasi Riset Tren Pasar

Aplikasi satu ini biasnaya digunakan oleh para pebsnis untuk melihat target pasaran yang biasanya dilakuakn oleh para pemebeli Anda. Survey Monkey tentunya bisa Anda gunakan apabila sudah membayar per-bulannya sesuai dengan tarif yang ditentukan. Keunggulan dari aplikasi ini Anda bisa membuat survey untuk memahami dari pasar dan konsumen yang sebelumnya telah membeli produk Anda dengan menyertakan link ini pada aplikasi. 

Typeform

Aplikasi satu ini digunakan untuk mengumpulkan feedback dari para pembeli yang biasanya bisa Anda gunakan untuk mendapatkan reaksi dari apra konsumen Anda dan bisa mengolahnya menjadi ide terhadap konten produk Anda. Keunggulan dari aplikasi ini bisa memberikan bantuan bentuk pertanyaan terhadap produk Anda dan konten Anda sendiri, baik itu dari pilihan ganda maupun hanya mengetik singkat.

Think With Google 

Aplikasi Riset Tren Pasar

Rekomendasi alat yang bisa Anda gunakan untuk riset trend pasar adalah Think With Google, dengan aplikasi ini Anda bisa mengetahui perubahan dari perilaku konsumen yang berubah dari waktu ke waktu. Dengan alat ini Anda bahkan bisa mendapatkan hasil dari pencarian di Google dan mengolahnya menjadi konten untuk produk Anda.

Demikianlah rekomendasi aplikasi riset tren pasar yang bisa Anda gunakan untuk membuat konten trend pemasaran dari produk Anda. Pilihlah aplikasi yang tentunya menarik dan bisa menyesuaikan dengan kebutuhan dari bisnis Anda. Selamat Mencoba!

PC Belum Mati! Data Menunjukkan Kenaikan di Akhir 2014

Melihat respon antusias konsumen terhadap perangkat mobile, dan bagaimana ia diperkirakan akan menggantikan PC tradisional, beberapa tahun silam khalayak industri setuju bahwa hitungan mundur hari-hari akhir era PC telah dimulai. Tapi ternyata bukan itulah yang terjadi. Seperti sebelumnya, PC terus berevolusi, dan terdengarlah secercah harapan di penghujung tahun lalu. Continue reading PC Belum Mati! Data Menunjukkan Kenaikan di Akhir 2014

Inilah Para Pemimpin Pasar Ultrabook di Indonesia

Tren pembelian komputer personal memang terus berganti, jika sebelumnya PC desktop menjadi produk yang paling diminati konsumen, sejak kemunculan netbook penguna kini beralih ke komputer personal yang lebih ringan, mudah dibawa namun memiliki performa yang tidak kalah bagus.

Continue reading Inilah Para Pemimpin Pasar Ultrabook di Indonesia

[Music Monday] Menjual Musik Anda ke Pasar International

Sebelumnya saya telah menuliskan tentang kita sudah perlu untuk beranjak dari pemikiran bahwa menghasilkan uang dari musik hanya bisa dari menjual hasil penggandaannya. Saya telah menjelaskan bahwa menjual file digital dari musik di Indonesia tidak akan berhasil, dan kita mungkin butuh untuk benar-benar melupakan masalah pembajakan dan mencari cara baru untuk menjangkau penggemar dengan musik. Tetapi jika Anda berpikir bahwa menjual kopi digital dari musik Anda secara internasional adalah bagian penting dari rencana band Anda, maka berikut beberapa cara untuk melakukannya, dan cara ini mungkin akan mampu memberikan banyak pemasukan bagi Anda dan band Anda.

Berangkat dari tulisan Widi Asmoro, yang merupakan tulisan balasan atas apa yang saya tulis sebelumnya, dia menjelaskan secara panjang lebar tentang bagaimana caranya untuk menyiapkan musik Anda agar bisa didistribusikan melalui aggregator musik Valleyarm untuk dijual di  iTunesSpotifyemusicAmazon Mp3, dan Nokia Music Store Valleyarm akan menjamin musik Anda akan didistribusikan secara internasional, meskipun sepertinya hanya Nokia Music yang memiliki saluran penjualan resmi di Indonesia. Tetapi, Valleyarm bukanlah satu-satunya perusahaan aggregator musik yang Anda bisa ajak kerja sama – ada banyak pilihan lain.

Continue reading [Music Monday] Menjual Musik Anda ke Pasar International