RIM Released Playbook 2.0, Is It the Rise of the Playbook?

One of RIM’s policies that we have been waiting for finally arrived. On Tuesday, February 21st 2012, RIM released the latest operating system for Blackberry Playbook tablet. These tablet users may be able to download the latest operating system for free. In a news release, RIM BlackBerry Playbook claimed that the new OS 2.0 will provide an increased experience using the tablet, thus it could make users having every best moment by using their BlackBerry Playbook in daily life both at work or play.

Not many surprises that RIM has presented in this update. This operating system allows Playbook running Android application which had been converted (as already discussed previously in DailySocial). As addition, finally, Playbook 2.0 has the default application allowing users to receive email from their Playbook.

Rather than to attract new users, this Playbook update is more to impress or satisfy existing Playbook user. An email application is allowing users to receive email from multiple accounts but this isn’t their advantage. Almost all Android tablet and iPad are able to do this since their first launched.

Continue reading RIM Released Playbook 2.0, Is It the Rise of the Playbook?

RIM Rilis PlayBook 2.0, Kebangkitan PlayBook?

Satu dari kebijakan RIM yang ditunggu-tunggu akhirnya tiba. Selasa, 21 Februari kemarin, RIM merilis sistem operasi terbaru untuk tablet Blackberry PlayBook. Pengguna tablet ini mulai bisa mengunduh sistem operasi terbaru ini secara gratis. Dalam rilis beritanya, RIM mengklaim bahwa BlackBerry PlayBook OS 2.0 yang baru akan menyajikan peningkatan pengalaman dalam menggunakan tablet, agar penggunanya dapat membuat setiap momen menjadi yang terbaik dengan menggunakan BlackBerry PlayBook mereka dengan cara-cara baru di kesehariannya baik saat kerja maupun bermain.

Tidak banyak kejutan yang dihadirkan RIM dalam update ini. Sistem operasi ini memungkinkan PlayBook menjalankan aplikasi Android yang sudah di-convert, seperti yang sudah dibahas di DailySocial sebelumnya. Selain itu, akhirnya, PlayBook 2.0 mempunyai aplikasi bawaan yang memungkinkan pengguna menerima email dari PlayBook-nya.

Alih-alih untuk menarik pengguna baru, update PlayBook ini lebih terkesan sebagai pemuas untuk mereka yang sudah mempunyai PlayBook. Aplikasi email ini memang memungkinkan pengguna untuk menerima email dari beberapa akun, tetapi ini bukan suatu kelebihan. Hampir semua tablet Android dan iPad sudah bisa melakukan ini sejak pertama kali diluncurkan.

Continue reading RIM Rilis PlayBook 2.0, Kebangkitan PlayBook?

RIM Continues to Embrace Developers to Boost PlayBook App Numbers

Some people may think that RIM is getting desperate in trying to improve the sales of its BlackBerry PlayBook tablet because in recent months, it had been dropping its prices to a level below US $200. More recently, RIM announced through its BlackBerry Developer Blog that it will give away PlayBooks to developers who want to port their Android apps to run on the  PlayBook.

These moves by RIM could be seen as desperate measures On the other hand, you could say that RIM is investing to rise again. As discussed previously in DailySocial, RIM continues to embrace a variety of developer communities, including Android developers, to boost the number of applications that can be run on different devices made by RIM.

Back at CES 2012, RIM announced that PlayBook 2.0 operating system will be equipped with a runtime which enables it to run Android applications. Furthermore, in late January, RIM released three tools to make it easier for Android developers to port their apps to be compatible with the PlayBook.

Continue reading RIM Continues to Embrace Developers to Boost PlayBook App Numbers

Kabar dari Blackberry DevCon Europe

Research In Motion (RIM) baru saja selesai menggelar Blackberry DevCon Europe di Amsterdam 7-8 Februari kemarin. Developer Conference yang pertama kali digelar di Eropa ini memecahkan rekor jumlah peserta, yang mencapai 2000 orang. Jumlah peserta ini, bisa dijadikan gambaran dari antusiasme developer dari kawasan tersebut terhadap masa depan Blackberry.

Acara ini dibuka langsung oleh CEO RIM yang baru, Thorsten Heins. Dalam sambutannya, yang videonya bisa dilihat di laman Crackberry, Heins menegaskan kembali komitmen RIM kepada para developer. RIM menjamin ekosistem dan dukungan yang dibutuhkan pengembang untuk bisa sukses dalam kerja samanya dengan RIM. Heins bahkan menggunakan kata-kata seperti “without you, the BlackBerry solution wouldn’t be complete”.

Continue reading Kabar dari Blackberry DevCon Europe

RIM Terus Rangkul Developer untuk Dongkrak Aplikasi

Beberapa kalangan mungkin berpikir bahwa RIM mulai putus asa dalam menaikkan penjualan tablet Blackberry Playbook miliknya. Pasalnya, dalam beberapa bulan terakhir, harga Blackberry Playbook terus dipangkas hingga mencapai angka di bawah 200 US Dollar. Yang paling aktual, melalui Blackberry Developer’s Blog, RIM mengumumkan akan memberikan Blackberry Playbook terbaru secara gratis. Playbook gratis ini akan diberikan kepada developer yang mau meng-convert aplikasi Android miliknya, hingga bisa dijalankan ke tablet Blackberry.

Berbagai kebijakan RIM ini, mungkin terlihat sebagai langkah-langkah putus asa. Namun sebenarnya, bisa dibilang RIM sedang berinvestasi untuk bisa bangkit lagi. Seperti yang pernah dibahas di Daily Social, RIM terus berusaha untuk merangkul berbagai komunitas developer, termasuk developer Android, untuk mendongkrak jumlah aplikasi yang bisa berjalan di berbagai perangkat besutan RIM.

Seperti diketahui, pada pergelaran CES 2012 yang lalu, RIM mengumumkan bahwa sistem operasi Playbook 2.0 akan dilengkapi dengan runtime yang memungkinkannya bisa menjalankan aplikasi Android. Selanjutnya, pada akhir Januari, RIM memanjakan developer Android dengan merilis 3 pilihan tools untuk developer Android yang ingin meng-convert aplikasi Androidnya agar bisa dijalankan di Blackberry Playbook. Dalam rilis tersebut, RIM menjamin kemudahan proses converting dengan tools telah disediakan.

Continue reading RIM Terus Rangkul Developer untuk Dongkrak Aplikasi

Why Are Indonesian Developers Still Interested in the PlayBook?

Research In Motion finally launched the 7-inch PlayBook tablet back in April last year after much delay since 2010. Though the tablet was aimed at the enterprise market, it shipped with none of the tools used in the field. It had no email support, no calendar, and no BlackBerry Messenger, unless tethered to a BlackBerry phone.

Globally, it was disappointing, having shipped only 850,000 units in three quarters and selling clearly much, much less. RIM shipped 500,000 PlayBooks in its first quarter of sales, dropping to 200,000 in the second, and then 150,000 in the last quarter of the year. Those are units shipped to retailers, not sold to consumers.

The company then put the PlayBooks through two fire sales, first at the end of last year when it halved the prices of each model, and then this month when it changed the prices to just $299 across all three models. It also failed to deliver 3G and WiMax versions of the device.

Despite those glaring failures, there are software developers who are still interested in creating applications for the PlayBook. At the BlackBerry developer conference in Singapore in early December, over a thousand attendees showed up and each one received a complimentary PlayBook.

Continue reading Why Are Indonesian Developers Still Interested in the PlayBook?

Does Application Become RIM’s Investment Target in Indonesia?

One of the articles on Bisnis.com (in Indonesian) about RIM investment in Indonesia is caught my interest. We might know the “war” between Indonesian government and RIM becomes like soap opera with long episodes.

Many things keep our attention on it. One of them is the RIM investment. The article on Bisnis.com stated that RIM will propose the investment concept in November. This statement comes from Hatta Rajasa – Coordinating Minister for Economy. The investment (according to Bisnis.com) is about the software, not the hardware, and it might be about the development of research centre and application institute for global market. It will be done with the cooperation with technology institute in Indonesia (Bandung and Bali).

Continue reading Does Application Become RIM’s Investment Target in Indonesia?

Aplikasi, Target Investasi RIM di Indonesia?

Salah satu artikel yang dimuat di Bisnis.com berkaitan dengan investasi RIM di Indonesia menarik perhatian saya. Seperti yang kita tahu, ‘pertikaian’ pemerintah dan RIM menjadi semacam sinetron yang episodenya cukup panjang.

Berbagai hal terus menjadi perhatian dan salah satunya adalah tentang investasi RIM. Artikel di Bisnis.com menyebutkan bahwa RIM akan mengajukan konsep investasi pada bulan November. Pernyataan ini dikeluarkan oleh Hatta Rajasa – Menteri Koordinator bidang Perekonomian. Investasi yang ada (saya kutip dari Bisnis.com) adalah soal software bukan hardware dan kemungkinan mengarah ke pengembangan riset center dan institut aplikasi untuk pasar dunia. Hal ini akan dijalankan melalui kerjasama dengan institut teknologi di Indonesia (Bandung dan Bali).

Berita ini mengingatkan saya pada acara Developer Day serta pertemuan singkat dengan perwakilan RIM di ITB beberapa waktu yang lalu. Dari wawancara bersama dengan rekan media yang lain, RIM yang diwakili oleh Johan Kremer dan Sarim Aziz mengungkapkan rencana RIM untuk merangkul developer serta kampus untuk membangun ekosistem, dan tentunya ini berujung pada pengembangan aplikasi bagi perangkat milik RIM.

Continue reading Aplikasi, Target Investasi RIM di Indonesia?

Indonesia Terkini, Aplikasi PlayBook Pertama dari Apps Foundry

BlackBerry PlayBook baru saja diluncurkan di Indonesia. Konten media berbahasa Indonesia di platform ini sementara didominasi oleh buatan Kompas Gramedia. Kini Apps Foundry berusaha menawarkan sesuatu yang berbeda.

Menggandeng sejumlah publisher seperti Tempo Interaktif, The Jakarta Globe, DailySocial, TeknoUp, Urbanesia, InfoBank, Marketeers dan Autocar Indonesia, Apps Foundry mengkreasikan Indonesia Terkini. Apps Foundry mengkurasinya supaya pengguna PlayBook bisa memperoleh konten berita Indonesia secara interaktif seperti layaknya majalah digital.

Menarik bahwa aplikasi semacam ini diluncurkan untuk PlayBook, bukan iPad sebagaimana yang selama ini menjadi andalan Apps Foundry. Nampaknya Apps Foundry melihat masih banyak peluang di platform BlackBerry Tablet OS ini terutama karena pesaingnya masih belum banyak dan dengan hype BlackBerry di Indonesia, mereka memperkirakan readership melalui PlayBook bakal cukup besar. Apps Foundry sebelumnya sudah meluncurkan sejumlah aplikasi untuk iPad, di mana yang paling populer adalah SCOOP.

Continue reading Indonesia Terkini, Aplikasi PlayBook Pertama dari Apps Foundry