Gampang! Begini Cara Jual Produk Digital di Projects.co.id

Apakah Anda tertarik menjual produk-produk digital? Berjualan produk digital di zaman serba teknologi seperti sekarang memang terbilang lebih mudah dibandingkan menjual produk fisik. Agar semakin memudahkan Anda lagi, Anda bisa memasarkannya dengan cara jual produk digital tersebut di platform Projects.co.id.

Tapi mengapa harus Projects.co.id? Projects.co.id adalah salah satu situs terkenal di Indonesia yang memfasilitasi perekrutan freelancer, pemasaran proyek online, hingga tempat menjual dan membeli produk digital.

Jika Anda tertarik untuk mulai menghasilkan uang dari Projects.co.id, simak cara menjual produk digital Anda di situs tersebut pada artikel ini.

Cara Jual Produk di Projects.co.id

Sebelum mulai mengunggah produk digital Anda di Projects.co.id, pastikan Anda telah terdaftar dan memiliki akun Projects.co.id. Jika sudah, login dan ikuti langkah-langkah berikut ini:

  • Akses situs Projects.co.id.
  • Kemudian, masuk ke halaman Products > Sell Product.

  • Lalu, Anda akan masuk ke halaman unggah produk dan akan diminta mengisi beberapa informasi terkait produk yang Anda jual.
  • Pertama, unggah foto poster produk dan tambahkan judul atau nama produk yang Anda jual.

  • Kedua, isi deskripsi produk pada kolom deskripsi dengan lengkap. Tuliskan semua informasi yang perlu diketahui calon pembeli terkait produk yang Anda jual.

  • Ketiga, unggah file produk digital yang akan Anda jual untuk nantinya secara otomatis dikirimkan kepada pembeli. Anda juga dapat mengunggah produk trial atau produk dengan watermark jika Anda memilikinya.

  • Terakhir, masukkan harga produk dalam rupiah dan tambahkan tags terkait produk yang akan Anda jual sebanyak-banyaknya agar calon pembeli lebih mudah menemukan iklan Anda.

  • Apabila semua informasi telah terisi, klik tombol hijau Save and Publish.

Itu dia langkah-langkah cara jual produk di Projects.co.id. Selanjutnya, tim Projects.co.id akan melakukan pengujian pada produk Anda sebelum berhasil diterbitkan. Mudah, bukan? Setelah produk berhasil diunggah, Anda dapat membagikan link produk ke media promosi lain dan menunggu pembeli membeli produk Anda melalui situs Projects.co.id. Selamat mencoba!

Cara Menambahkan Produk dan Metode Pembayaran Pesanan Sebelum Berjualan di Lummoshop

Apakah Anda pengguna baru Lummoshop yang ingin mulai berjualan melalui toko online Anda sendiri di Lummoshop? Jika iya, jangan lupa mencari tahu cara menambahkan produk dan pembayaran di toko online Lummoshop Anda sebelum membagikan link toko Lummoshop Anda. Bagaimana caranya?

Step-step Menambahkan Produk di Lummoshop

Lummoshop merupakan platform yang dapat memudahkan para pemilik bisnis dalam membuat dan mengelola toko online mereka sendiri. Setelah berhasil membuat akun, Anda dapat mulai menambahkan produk Anda ke toko online Lummoshop Anda.

Menambahkan produk ke Lummoshop dapat dilakukan dengan tiga cara, yakni:

  • Menambahkan produk satu per satu secara manual,
  • Mengimpor produk dari marketplace (Shopee, Tokopedia, dan Lazada), dan
  • Menambahkan produk secara massal dari Microsoft Excel.

Pada artikel ini, Anda akan diberikan tutorial menambahkan produk dengan cara pertama dan kedua. Jadi, pastikan Anda menyimaknya dengan baik.

Menambahkan Produk Satu Per Satu

Berikut adalah langkah-langkah menambahkan produk satu per satu secara manual ke toko online Lummoshop Anda:

  • Login ke Dashboard Lummoshop.
  • Lalu, masuk ke menu Katalog > Produk.

  • Di halaman Katalog Produk, klik tombol Tambah Produk > Tambah Produk ke Lummoshop.

  • Setelah itu, Anda akan masuk ke halaman tambah produk untuk mengisi berbagai informasi produk.

  • Selanjutnya, tambahkan foto produk, informasi nama produk, kategori produk, harga produk, deskripsi, berat, variasi, dan stok.

  • Apabila semua informasi telah terisi, klik Simpan Produk.

  • Selesai. Ulangi cara di atas untuk menambahkan produk lainnya.

Impor Produk dari Marketplace ke Lummoshop

Jika Anda tidak ingin menambahkan produk satu per satu, Anda dapat mengimpornya sekaligus dengan menghubungkan akun marketplace yang Anda miliki (Shopee/Tokopedia/Lazada) ke Lummoshop. Bagaimana caranya? Berikut adalah tutorialnya:

  • Login ke Dashboard Lummoshop dan masuk ke menu Katalog > Produk.
  • Kemudian, klik tombol Tambah Dari Marketplace.

  • Selanjutnya, klik Hubungkan pada salah satu marketplace.

  • Lalu, Anda akan dialihkan untuk login ke akun marketplace tersebut.
  • Selesai. Semua produk akan secara otomatis ditambahkan ke toko online Lummoshop Anda.

Cara Mengatur Metode Pembayaran

Untuk pembayaran, Anda dapat mengaktifkan sistem pembayaran dengan virtual accounts dan e-wallet, serta sistem COD (Cash on Delivery). Simak panduannya berikut ini:

  • Login ke Dashboard Lummoshop dan masuk ke menu Pengaturan > Pengaturan Pembayaran.

  • Lalu, untuk mengaktifkan fitur COD, Anda harus mengaktifkan satu atau lebih ekspedisi yang menyediakan fitur COD. Klik toggle di samping nama ekspedisi hingga berubah menjadi hijau.

  • Kemudian, klik toggle pada Link Pembayaran hingga berwarna hijau untuk mengaktifkan metode pembayaran dengan virtual accounts dan e-wallet.

  • Selesai.

Itu dia cara menambahkan produk dan mengatur metode pembayaran di Lummoshop. Anda dapat menambahkan produk atau mengatur pembayaran baik dari browser maupun aplikasi Lummoshop. Selamat mencoba!

Langkah-Langkah Menambahkan Produk di Marketplace PaDi UMKM untuk Seller Pemula

Bagaimana cara menambahkan produk di PaDi UMKM? Pertanyaan tersebut pasti terbersit di benak Anda yang merupakan seller pemula di marketplace PaDi UMKM. Menambahkan produk merupakan langkah utama dalam mulai berjualan di PaDi UMKM setelah melakukan registrasi. Untuk itu, pastikan Anda memahami caranya melalui artikel ini.

PaDi UMKM sendiri merupakan marketplace yang menyediakan berbagai kategori produk bisnis jasa dan barang hasil inisiasi Kementerian BUMN dan Kementerian UMKM. PaDi UMKM juga menjadi salah satu wadah UMKM Indonesia menjajakan produk atau jasanya secara online.

Cara Menambahkan Produk di PaDi UMKM

Berikut adalah langkah-langkah menambahkan produk di PaDi UMKM:

  • Login ke Dashboard PaDi UMKM Seller di sini dengan akun yang telah terdaftar sebelumnya.

  • Selanjutnya, pada laman utama dashboard penjual, pilih Produk>Tambah Produk di daftar menu yang terletak di sebelah kiri halaman.
  • Berikutnya, lengkapi informasi produk yang diminta. Mulai dari jenis produk, nama, dan juga deskripsi produk.

  • Setelah itu, pilih kategori produk yang akan Anda tambahkan.

  • Kemudian, unggah foto produk. Anda dapat mengunggah hingga 10 foto produk dengan size foto minimal 1 MB dan maksimal 5 MB. Apabila ukuran foto terlalu besar, lihat cara resize foto di sini.

  • Jika sudah, berikutnya tambahkan brand produk jika ada. Jika tidak ada brand produk, Anda dapat melewati informasi ini.

  • Selanjutnya, masukkan harga satuan produk. Anda juga dapat mencentang kotak Barang/jasa dikenakan PPN apabila produk tersebut akan dikenakan PPN.

  • Setelah harga, jangan lupa juga untuk atur stok produk. Anda dapat memasukkan jumlah unit produk atau mencentang opsi Jadikan Selalu Ada Stok jika Anda dapat memastikan produk selalu ready stock. Sehingga, Anda tidak perlu memperbarui stok setiap saat.

  • Lalu, tambahkan informasi pembelian minimum dan kelipatan pembelian.
  • Kemudian, apabila produk yang Anda jual dibuat oleh Pelaku Usaha di Indonesia, aktifkan opsi PDN (Produk Dalam Negeri).

  • Berikutnya, lengkapi informasi TKDN. Apabila Anda bingung perihal TKDN, Anda dapat lihat di sini untuk informasi lengkapnya.

  • Setelah TKDN, pilih opsi Pajak Penghasilan atau PPh (hanya untuk usaha dengan status PKP).
  • Terakhir, lengkapi informasi berat, dimensi, asuransi pengiriman, dan opsi gratis ongkos kirim.

  • Setelah semua informasi produk dilengkapi, klik Simpan.

Demikian panduan cara menambahkan produk di dashboard seller PaDi UMKM untuk Anda seller pemula. Tambahkan produk usaha Anda satu per satu sebagai langkah awal Anda mulai berjualan online di marketplace PaDi UMKM. Selamat mencoba!

Mengenal Beonco, Platform Toko Online dengan Produk Siap Jual

Saat ini banyak sekali orang yang tertarik untuk berjualan online dan memiliki toko online. Namun, banyak dari mereka masih belum memiliki produk untuk dijual. Tapi, sudahkah Anda mengenal apa itu Beonco? Kini, dengan platform seperti Beonco, semua dapat mulai membuat toko online mereka sendiri tanpa harus bingung mencari produk. 

Pada artikel ini akan dibahas secara lengkap mengenai Beonco dan fitur-fiturnya untuk memberikan Anda gambaran mengenai platform digital B2B satu ini. Jadi, stay tuned!

Apa Itu Beonco?

Beonco adalah sebuah platform digital yang memungkinkan Anda memulai toko online dengan mudah dengan produk dari inventori Beonco sendiri. Sehingga, Anda dapat mulai berjualan online tanpa modal besar.

Sistem berjualan di Beonco kurang lebih mirip seperti sistem reseller. Bedanya adalah Anda tidak perlu bingung mencari ide produk dan supplier karena Anda dapat langsung memasarkan produk yang disediakan oleh Beonco.

Beonco juga telah bekerja sama dengan banyak brand sehingga Anda memiliki banyak pilihan produk untuk dijual.

Fitur-Fitur Beonco

Untuk bisa membantu Anda mulai berjualan dengan mudah, Beonco menghadirkan berbagai fitur, mulai dari produk eksklusif hingga sesi pelatihan dengan profesional.

Produk Eksklusif

Seperti yang sebelumnya telah disebutkan, Beonco telah bekerja sama dengan banyak brand sehingga menghadirkan banyak produk eksklusif yang bisa Anda jual dengan mudah. Selain itu, Beonco juga menyediakan garansi untuk produk tersebut.

Metode Pembayaran Sederhana

Soal pembayaran, Anda tidak perlu bingung. Selain produk, Beonco juga menyediakan banyak pilihan metode pembayaran yang dapat digunakan oleh pelanggan pada toko online Anda.

Pengiriman Mudah dan Cepat

Karena memiliki sistem seperti dropship, membuka toko online di Beonco tidak mengharuskan Anda mengirimkan pesanan sendiri ke pelanggan. Beonco akan mengurusnya dengan layanan pengiriman yang mudah dan cepat langsung ke pelanggan Anda.

Program Afiliasi

Ingin meluaskan jaringan usaha Anda? Affiliate marketing bisa jadi solusinya. Beonco juga memiliki program afiliasi dimana para affiliate akan memasarkan bisnis Anda sehingga memungkinkan Anda meraih keuntungan berkali-kali lipat.

Beonco Academy

Program Beonco Academy adalah program pelatihan dengan para ahli yang disediakan Beonco untuk membantu para seller Beonco meningkatkan kapasitas dirinya. Sehingga, Anda dapat melakukan inovasi dan mengembangkan bisnis lebih mudah.

Itu dia informasi singkat mengenai apa itu Beonco beserta fitur-fiturnya. Beonco merupakan  solusi untuk Anda yang ingin mulai berjualan dan memiliki toko online, namun tidak ingin direpotkan dengan pencarian produk, supplier, maupun pengiriman karena Beonco menganut sistem yang mirip seperti reseller. Semoga membantu!

Memahami Cara Kerja Berjualan di Beonco, Wajib Tahu Sebelum Mendaftar!

Beonco adalah salah satu platform membuat toko online yang sekaligus menyediakan produk untuk dijual oleh para seller Beonco. Jika Anda tertarik untuk menjadi seller Beonco, Anda wajib memahami cara kerja Beonco terlebih dahulu mengingat konsep platform satu ini berbeda dari platform digital kebanyakan.

Memulai bisnis online kini menjadi mimpi dari banyak orang. Namun, beberapa di antaranya terkendala dalam hal produk yang akan dijajakan. Untuk itulah Beonco hadir dengan cara kerjanya yang dapat Anda lihat dan pahami melalui artikel ini.

Cara Kerja Beonco

Sekilas, Beonco memang terlihat seperti e-commerce pada umumnya. Namun, ternyata cara kerjanya berbeda. Berikut ini alur kerja untuk mulai berjualan di Beonco untuk Anda yang tertarik memulai bisnis online dengan mudah.

Daftar Sebagai CEO

CEO di sini adalah sebutan untuk para seller di Beonco. Disebut sebagai CEO karena Anda pada dasarnya adalah pemilik dan orang yang bertanggung jawab terhadap toko online Anda.

Untuk mendaftar sebagai seller, Anda dapat langsung mengakses link pendaftaran di sini dan mengisi form yang tersedia dengan informasi yang diminta.

Pilih Nama Domain

Setelah mendaftar sebagai CEO di Beonco, langkah selanjutnya adalah memilih nama domain seperti pada platform pembuatan toko online lainnya. Anda dapat memilih domain yang akan digunakan untuk toko online Anda atau menggunakan subdomain yang sudah ada.

Pilih Tema Tampilan

Selanjutnya, pilih tema yang akan dipasang pada tampilan toko Anda. Saat ini Beonco menyediakan dua pilihan tema. Nantinya akan ada lebih banyak pilihan tema yang bisa Anda gunakan untuk toko online Anda.

Pilih Produk untuk Dijual

Sistem penjualan di Beonco menganut sistem dropship dimana Anda dapat menjual produk apa saja dari inventori Beonco. Dengan begitu Anda tidak perlu kesulitan mencari ide produk atau menjalin relasi dengan supplier karena Anda dapat menjual banyak pilihan produk yang disediakan Beonco.

Promosi Toko dan Klaim Keuntungan

Setelah memilih produk untuk dijual, selanjutnya Anda dapat mulai berjualan dengan mempromosikan toko Anda melalui media-media promosi seperti media sosial Instagram maupun TikTok.

Ketika Anda telah berhasil menjual produk, Anda dapat langsung mengklaim keuntungan dari berjualan di Beonco.

Nah, itu dia cara kerja berjualan di Beonco. Anda tidak perlu repot mencari ide produk bisnis, mencari supplier, mengirim barang, atau membuat toko online sekalipun karena Anda mendapatkan semua fasilitas tersebut dari satu platform, yakni Beonco. Tertarik untuk mulai berjualan di Beonco?

Pengguna Baru Credistore? Begini Cara Mengelola Produk dan Pesanan di Aplikasi Credistore

Credistore merupakan salah satu aplikasi keluaran Credibook yang khusus membantu UMKM dalam membuat toko online. Setelah berhasil membuat toko online dengan Credistore, selanjutnya Anda perlu memahami cara mengelola produk dan pesanan di aplikasi Credistore.

Pada artikel ini, Anda akan diberikan informasi mengenai cara menggunakan fitur Produk dan Pesanan pada aplikasi Credistore. Apabila Anda adalah pengguna baru Credistore, maka Anda wajib membaca artikel ini sampai selesai.

Cara Mengelola Produk di Credistore

Melalui aplikasi Credistore, Anda bisa mengelola produk, antara lain menambah produk, mengubah produk, dan menghapus produk.

Simak informasi di bawah ini untuk memahami cara lengkapnya.

Cara Menambah Produk di Aplikasi Credistore

Jika Anda ingin menambahkan produk baru pada toko online Anda, Anda bisa mengikuti langkah-langkah di bawah ini:

  • Buka aplikasi Credistore.
  • Masuk ke menu Produk.
  • Klik Tambah Menu.
  • Isi informasi produk pada halaman form tambah produk. Informasi yang perlu Anda isi antara lain nama produk, foto produk, harga produk, kategori, variasi, dan deskripsi.

  • Jika sudah semua informasi terisi, klik Simpan.
  • Selesai. Anda berhasil menambahkan produk baru.

Cara Mengubah Produk pada Aplikasi Credistore

Mengubah informasi produk dapat Anda lakukan apabila Anda ingin menambah variasi produk, mengubah atau menambah foto, menambahkan promo harga produk, dan lain-lain.

Untuk mengubah produk, ikuti langkah berikut ini:

  • Buka aplikasi Credistore.
  • Masuk ke menu Produk.
  • Klik pada produk yang ingin Anda ubah informasinya. Anda akan langsung masuk ke halaman informasi produk tersebut.

  • Ubah sesuai keinginan Anda.
  • Lalu, klik Simpan.

Cara Menghapus Produk di Credistore

Produk sudah tidak ada dan ingin Anda hapus? Di bawah ini adalah cara untuk menghapus produk di aplikasi Credistore:

  • Buka aplikasi Credistore.
  • Masuk ke menu Produk.
  • Klik pada produk yang ingin Anda hapus. Anda akan masuk ke halaman informasi produk.
  • Gulir layar hingga Anda sampai pada bagian paling bawah.

  • Klik opsi Hapus.
  • Selesai.

Cara Memproses Pesanan di Credistore

Melalui link produk atau link toko online Credistore, Anda bisa menerima pesanan dari pelanggan. Apabila pesanan dari pelanggan telah berhasil masuk, selanjutnya Anda perlu menerima pesanan, memprosesnya, dan menyelesaikannya.

Jika Anda bingung, begini cara selengkapnya yang bisa Anda ikuti:

  • Masuk ke aplikasi Credistore.
  • Buka menu Pesanan.
  • Pada tab Pesanan Baru, Anda akan melihat daftar pesanan yang baru masuk dan belum diproses.

  • Klik pada pesanan tersebut untuk melihat detail informasi pesanan.

  • Jika ingin memproses pesanan, klik Terima. Lalu, pesanan akan masuk ke tab Dalam Proses.

  • Untuk menghubungi pelanggan, klik pada opsi Hubungi. Anda akan langsung terhubung ke WhatsApp pelanggan. Anda bisa menginfokan perihal proses pembayaran pesanan.
  • Jika pelanggan telah membayar lunas pesanan, klik opsi Tandai Lunas dan klik Bagikan Invoice untuk mengirimkan bukti pembayaran kepada pelanggan.

  • Selanjutnya, siapkan pesanan dan kirimkan kepada pelanggan.
  • Apabila pesanan sudah diterima oleh pelanggan, klik tombol Selesai.

  • Konfirmasi kembali bahwa pesanan sudah selesai dengan klik Ya, Pesanan Selesai.

Itu dia cara lengkap mengelola produk dan pesanan di aplikasi Credistore. Semoga informasi di atas dapat membantu Anda yang baru memiliki toko online Credistore dan ingin mulai menambahkan produk serta menerima pesanan. Selamat mencoba!

Modal Cekak Tapi Pengen Punya Bisnis? 12 Ide Bisnis Reseller ini Patut Dicoba

Memulai usaha kini bisa dilakukan dengan berbagai cara. Anda tidak perlu menunggu hingga Anda bisa memproduksi barang sendiri untuk mendapatkan penghasilan dari berbisnis. Melainkan, Anda bisa memulainya dengan beberapa ide bisnis untuk reseller yang akan dipaparkan pada artikel ini.

Peluang usaha sebagai reseller juga tidak kalah menjanjikan, terutama jika diiringi dengan jenis produk yang juga menjanjikan. Jika Anda tertarik menjadi  reseller dan sedang mencari ide bisnis yang berpeluang memberikan Anda banyak keuntungan, simak rekomendasinya di bawah ini.

Ide Bisnis Reseller Menjanjikan

Menjadi reseller adalah sebuah alternatif untuk memulai usaha dengan menjual kembali produk dari toko lain (supplier). Cara ini bisa menjadi solusi bagi Anda yang belum memiliki banyak modal untuk memproduksi barang sendiri atau pemula yang baru ingin terjun ke dunia usaha.

Reseller dapat menjual berbagai macam produk. Namun, terdapat beberapa produk yang terbilang menjanjikan untuk reseller. Berikut informasinya.

Pakaian Anak

Ide bisnis pertama yang menjanjikan untuk reseller adalah ide bisnis pakaian anak. Mengapa menjual pakaian anak terbilang menjanjikan? Secara umum, orang tua atau orang dewasa akan cenderung lebih sering membeli pakaian anak karena anak masih dalam masa pertumbuhan. 

Ide bisnis satu ini juga cocok untuk Anda yang telah memiliki anak atau sebelumnya merupakan konsumen baju anak karena Anda tentunya memahami trend pakaian anak.

Perlengkapan Rumah Tangga

Mengingat kegiatan belanja umumnya identik dengan perempuan dan ibu rumah tangga, maka menjual perlengkapan rumah tangga juga bisa menjadi peluang bisnis yang menjanjikan untuk para reseller. Perlengkapan rumah tangga yang dijual bisa berupa perlengkapan dapur, kebersihan, dan lain-lain.

Fashion Muslim

Rekomendasi ide bisnis selanjutnya adalah menjual produk fashion muslim. Ide bisnis ini terbilang menjanjikan, terutama pada momen menjelang hari raya. Anda bisa menjual beberapa produk fashion muslim seperti baju koko, gamis, mukena, satu set baju muslim keluarga, atau kerudung. 

Tas

Tas merupakan fashion item yang penggunaannya kini sudah menjadi kebutuhan, baik untuk sekolah, bekerja, atau hanya sekedar hang-out bersama teman. Anda bisa menyesuaikan produk tas yang akan Anda jual dengan target market Anda.

Jika Anda adalah seorang mahasiswa atau pekerja dengan target market teman-teman Anda, maka Anda bisa menjual berbagai macam model tas jinjing, seperti tote bag, hand bag, dan lain-lain.

Sepatu

Masih dari produk fashion, Anda juga bisa menjual sepatu dengan sistem reseller. Jenis-jenis sepatu juga sangat bervariasi dan bisa Anda sesuaikan dengan target market Anda. Di antaranya Anda bisa menjual sepatu olahraga, sepatu sneakers, sepatu wanita dan lainnya.

Setelah menentukan jenis sepatu apa yang Anda jual, selanjutnya Anda bisa mulai mencari supplier yang menyediakan produk sepatu berkualitas.

Baju Thrift

Sejak dua tahun terakhir, usaha pakaian thrift menjadi ide usaha yang tren, terutama di kalangan anak muda. Ide usaha ini menjadi tren tentu karena banyaknya minat dari masyarakat.

Jika tertarik untuk menjual pakaian thrift tanpa harus pergi keluar untuk berburu pakaian bekas pakai yang layak, Anda bisa menjadi reseller di berbagai toko thrift online yang mayoritas juga menjual paket reseller.

Makeup

Tidak hanya produk fashion, produk makeup juga memiliki banyak peminat pada kalangan perempuan dan berpeluang untuk memberikan Anda banyak keuntungan dengan menjualnya. Jenis dan brand makeup itu sendiri juga sangat banyak, sehingga Anda bisa mengundang para pecinta berbagai brand makeup ke toko Anda.

Skincare

Tidak hanya makeup, kebutuhan penggunaan skincare kini juga meningkat. Sama seperti makeup, jenis dan brand skincare juga sangat beragam. Pastikan Anda melakukan riset terkait berbagai jenis skincare dan kegunaannya, sehingga bisa dengan lebih mudah dalam menjual produk skincare tersebut.

Aksesoris Fashion

Masih dengan produk yang didominasi pembeli perempuan, aksesoris juga merupakan ide usaha yang dapat dicoba untuk para reseller. Aksesoris yang bisa Anda jual antara lain ikat rambut, jepitan, scrunchie, bros, sarung tangan, topi, kalung, gelang, anting, cincin, hingga strap masker.

Perlengkapan Bayi

Selain pakaian anak, perlengkapan bayi, seperti pakaian bayi, selimut, peralatan mandi, peralatan makan, atau sarung tangan, juga bisa menjadi ide bisnis yang berpeluang untuk meraih keuntungan untuk reseller.

Pasalnya, perlengkapan bayi ini tidak hanya dicari oleh para orang tua, melainkan banyak yang mencari produk ini untuk dijadikan kado.

Makanan

Jika dibayangkan, menjual makanan yang tidak langsung diproduksi sendiri memang terdengar merepotkan. Tapi, kini sudah banyak toko yang menyediakan makanan dalam kemasan frozen untuk memudahkan proses penjualan online di segi pengiriman dan memudahkan Anda yang ingin menjualnya kembali.

Selain menjual frozen food, Anda juga bisa menjadi reseller dan menjual makanan-makanan ringan.

Aksesoris Smartphone

Melihat penggunaan smartphone yang kini sudah menjadi kebutuhan, menjual aksesoris smartphone bisa menjadi pilihan ide usaha yang menguntungkan. Anda bisa mencari toko yang menyediakan produk case HP, pop socket, atau ring sebagai contoh.

Jika ingin menarik pelanggan dengan aksesoris yang tidak ada pada toko lain, Anda bisa menjadi reseller custom case.

Itu dia 12 ide bisnis untuk Anda yang ingin memulai usaha sebagai reseller. Menjadi reseller kini sudah menjadi alternatif banyak orang untuk memulai usaha dengan mudah.

Terlebih lagi, di era digital seperti sekarang sudah banyak platform yang mempermudah reseller dengan menyediakan beragam produk untuk dijual kembali.

Header by Pexels.

Kiat Menentukan Harga Jual Sebuah Produk

Pada dasarnya harga jual produk merupakan jumlah atau nominal akhir yang dibebankan oleh suatu bisnis kepada konsumennya. Oleh karena itu, pelaku bisnis perlu menetapkan nominal harga tersebut, sebelum produk diterima oleh konsumen.

Dalam menentukan harga jual produk, pelaku bisnis perlu memiliki patokan yang jelas, sehingga dapat menetapkan harga yang tepat dan menguntungkan. Penentuan harga produk dapat ditentukan dari perhitungan biaya yang menjadi modal bisnis.

Faktor Penetapan Harga Produk

Beberapa faktor yang dapat mempengaruhi penetapan suatu harga jual produk, antara lain:

  • Biaya Tetap (Fixed Cost)

Biaya tetap adalah biaya usaha yang jumlah besarannya tidak ditentukan oleh volume kegiatan perusahaan. Biaya yang masuk dalam biaya tetap, antara lain biaya gaji karyawan, sewa gedung, perawatan mesin, tagihan listrik, dan sebagainya.

  • Biaya Variabel (Variable Cost)

Biaya variabel adalah biaya usaha yang besarnya sesuai dengan volume kegiatan usaha. Biaya yang masuk dalam biaya variabel, misalnya seperti biaya bahan baku, upah lembur karyawan dan sebagainya.

Metode Hitung Harga Jual Produk

Selain dari faktor-faktor di atas, penetapan harga jual produk juga dapat ditentukan melalui berbagai metode perhitungan, sebagai berikut:

  • Cost-Plus Pricing

Penetapan harga jual dengan metode cost-plus pricing ditentukan dengan menjumlahkan total biaya produksi per jumlah produk, setelah itu menambahkan margin profit sesuai yang ingin diperoleh. Rumus hitungnya adalah:

Harga Jual = Taksiran Biaya Penuh + Laba Yang Diinginkan

  • Mark Up Pricing

Metode berikutnya adalah mark up pricing, di mana perhitungannya dengan menambahkan modal atau harga beli produk dengan keuntungan yang ingin diperoleh. Rumus hitungnya yakni:

Harga Jual = Harga Beli Produk + Mark Up

  • Break Even Pricing

Metode perhitungan dengan break even pricing yakni dengan mementingkan biaya produksi dan juga permintaan pasar untuk menentukan harga jual produk. Rumus hitungnya adalah:

Harga Jual = (Biaya Tetap + Biaya Variabel) / Quantity

  • Keystone Pricing

Penentuan harga jual produk dengan metode ini tidak menggunakan rumus khusus. Cara perhitungannya hanya dengan menaikkan harga produk menggunakan initial markup 50% hingga 100% dari biaya produksi.

  • Manufacturer Suggested Retail Price (MSRP)

Metode ini tidak memerlukan perhitungan sebab harga pokok telah ditetapkan oleh asosiasi pebisnis dalam satu industri yang sama atau setara. Biasanya, dilakukan oleh industri manufaktur yang membuat kendaraan bermotor, produk elektronik, dan produk lainnya.

  • Market Based Pricing

Metode penentuan harga berdasarkan harga pasar ini hampir mirip dengan metode MSRP. Bedanya, market based pricing ditentukan secara alami di pasar, bukan berdasarkan kesepakatan asosiasi tertentu. Pelaku bisnis cukup cukup mengikuti harga umum di pasar.

  • Value Based Pricing

Penentuan harga produk dengan metode ini relatif lebih sulit dibanding metode lainnya. Hal ini karena harga produk ditentukan berdasarkan nilai produk, seperti nilai khas yang tidak dimiliki produk lain. Umumnya, cara ini digunakan untuk menentukan produk koleksi antik seperti karya seni.

6 Strategi Promosi Produk Usaha Melalui YouTube

YouTube adalah salah satu media sosial dan platform mesin pencari kedua yang banyak digunakan oleh pengguna internet setelah Google. Memanfaatkannya dengan cara promosi produk di YouTube adalah pilihan tepat yang bisa Anda lakukan apabila Anda adalah pemilik usaha.

Banyaknya pengguna YouTube ditambah dengan strategi yang tepat akan membantu produk Anda dikenal oleh masyarakat luas dengan cepat. Maka dari itu, di sini Anda akan mendapatkan informasi mengenai strategi promosi produk di YouTube untuk Anda terapkan. So, stay tuned!

Cara Promosi Produk di YouTube

Untuk memulai perjalanan mempromosikan produk di YouTube, langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah memiliki YouTube channel. Kanal YouTube adalah sarana yang akan membantu Anda terhubung dengan pengguna YouTube.

Setelah memiliki YouTube channel Anda sendiri, Anda bsia menerapkan enam strategi ini untuk mempromosikan produk Anda.

Buat Konten yang Menarik

Konten adalah informasi pada media komunikasi, salah satunya YouTube, yang didalamnya bisa Anda selipkan informasi-informasi promosi produk Anda. Untuk bisa menarik audience menonton video promosi Anda, Anda tentu juga perlu membuat konten video tersebut menarik.

Pastikan Anda tidak hanya menampilkan produk dengan kata-kata promosi pada keseluruhan video. Cara tersebut hanya akan membuat audience bosan dan tidak tertarik dengan produk.

Kemas promosi di dalam konten yang menarik, beri sedikit cerita atau informasi lainnya yang sekiranya akan menambah pengetahuan audience. Dengan begitu, produk yang terlihat biasa sekalipun akan bisa terlihat menarik di mata audience.

Buat Headline yang Menimbulkan Rasa Penasaran

Headline dalam YouTube adalah judul video konten. Judul merupakan salah satu poin yang pertama kali dilihat oleh pengguna sebelum akhirnya memutuskan untuk menontonnya. Untuk bisa berhasil mengajak pengguna membuka video konten Anda, Anda harus membuat judul yang eye-catchy.

Anda juga bisa membuat judul yang sedikit clickbait asalkan tetap memiliki relevansi dengan konten Anda.

Pasang Thumbnail yang Menarik

Selain judul, thumbnail image adalah hal lainnya yang dilihat oleh pengguna untuk pertama kalinya sebelum memutuskan untuk membuka konten video Anda. Untuk itu, sama seperti judul, thumbnail sebaiknya dibuat semenarik dan sekreatif mungkin, serta relevan dengan isi video.

Anda juga bisa menampilkan foto produk Anda pada thumbnail untuk memberikan clue kepada pengguna mengenai produk apa yang akan dibahas pada video.

Masukkan Identitas Produk Pada Konten

Sebagai main point dari konten Anda, informasi produk harus diberikan secara lengkap. Salah satu informasi produk yang menjadi identitas dan wajib dimasukkan adalah logo produk. Mengingat konten pada YouTube merupakan konten visual, maka menampilkan logo produk adalah langkah yang tepat untuk membuat produk lebih mudah diingat oleh audience.

Selain logo, nama dan tipe/jenis produk juga menjadi informasi produk yang penting untuk disampaikan.

Berkolaborasi dengan YouTube Channel Lain

Kolaborasi adalah strategi yang cocok diterapkan untuk Anda yang baru memiliki YouTube Channel dengan viewers yang masih sedikit. Anda bisa berkolaborasi dengan para content creator yang telah memiliki ‘nama’ di masyarakat dan memiliki banyak subscriber.

Pastikan Anda membuat penawaran yang meguntungkan kedua belah pihak agar para content creator tersebut tertarik untuk membantu mempromosikan produk Anda.

Manfaatkan Iklan Berbayar dari Google Ads

Tips terakhir untuk mempromosikan produk di YouTube adalah dengan memasang Google Ads. Mempromosikan produk dengan iklan berbayar dapat memudahkan Anda untuk bisa menjangkau audience yang sesuai dengan target market Anda.

Hal yang perlu Anda lakukan adalah menentukan video promosi yang akan diiklankan, menentukan budget, dan menetapkan target audience.

Itu dia enam strategi atau cara dalam mempromosikan produk usaha di YouTube. Anda bisa menerapkan keenam strategi di atas agar bisa mendapatkan hasil promosi yang maksimal. Selamat mencoba!

Header by Pixabay.

Cara Tambah Produk dan Stock Opname dengan Aplikasi Stok Barang Jurnal.id

Aplikasi stok barang untuk memudahkan manajemen stok barang kini sudah banyak jenisnya. Namun, pada artikel ini akan dibahas aplikasi stok barang yang juga berfungsi sebagai manajemen akuntansi dan pembukuan, yakni Jurnal.id by Mekari.

Sebelum masuk ke tutorial cara tambah produk dan cara stock opname produk, mari simak terlebih dahulu mengenai apa itu Jurnal.id lebih dekat.

Apa itu Jurnal.id?

Jurnal.id adalah software akuntansi online yang diproduksi oleh PT Mid Solusi Nusantara (Mekari). Software ini mendukung kegiatan pencatatan keuangan, pembukuan, dan operasional, termasuk manajemen stok bisnis Anda agar lebih mudah.

Selain melalui perangkat komputer, Anda juga bisa mengakses Jurnal.id di smartphone Anda dengan mengunduh aplikasi Jurnal di PlayStore maupun AppStore.

Jangan khawatir. Fitur-fitur pada perangkat komputer dan mobile sama-sama lengkap dan bisa Anda gunakan sesuai dengan paket yang Anda pilih.

Manajemen Stok Produk di Aplikasi Stok Barang Jurnal.id

Sebelum Anda melakukan stock opname, tentu Anda perlu menambahkan produk terlebih dahulu ke sistem Jurnal.id. Begini langkah-langkah menambahkan produk baru melalui dashboard Jurnal.id.

  • Masuk ke dashboard Jurnal.id.
  • Buka menu Produk.
  • Klik tombol Buat Baru di bagian kanan atas halaman dan pilih Produk Baru.

 

aplikasi stok barang

 

aplikasi stok barang

 

  • Lalu, masukkan informasi produk.

 

aplikasi stok barang

 

  • Pertama, unggah foto produk dan masukkan nama produk. Pastikan nama produk Anda tidak sama dengan produk lainnya.
  • Kedua, masukkan kode/SKU produk.
  • Ketiga, pilih kategori produk.
  • Keempat, pilih jenis satuan produk.
  • Kelima, isi deskripsi produk. Anda bisa mengisinya dengan tipe produk, warna, atau yang lainnya.
  • Keenam, pilih jenis barang. Apakah berupa produk satuan (single) atau paket (bundle).
  • Selanjutnya, masuk ke bagian Harga & Pengaturan di bagian bawah.

 

aplikasi stok barang

 

  • Isi bagian Saya Beli Produk Ini dengan harga beli produk tersebut. Pilih pajak jika produk yang Anda beli dikenakan pajak.
  • Kemudian, isi bagian Saya Jual Produk Ini dengan harga jual produk. Jangan lupa pilih pajak jika produk tersebut dikenakan pajak.
  • Setelah itu, centang kotak Monitor Persediaan Barang untuk mengatur stok produk.

 

aplikasi stok barang

 

  • Isi batas stok minimum produk untuk membantu Anda mengetahui kapan produk perlu di re-stock.

 

aplikasi stok barang

 

  • Apabila semua sudah terisi, klik Buat Produk. Produk yang baru Anda buat dapat Anda lihat kembali di menu Produk.

 

aplikasi stok barang

 

Video Cara Menambahkan Produk di Jurnal.id

Jika Anda telah berhasil menambahkan semua produk ke Jurnal.id dengan cara di atas, selanjutnya Anda bisa melakukan stock opname dengan mudah melalui dashboard Jurnal.id. Di bawah ini adalah langkah-langkahnya.

 

aplikasi stok barang

 

  • Kemudian, Anda akan masuk ke halaman penyesuaian stok. 
  • Pilih tipe penyesuaian. Pilih Perhitungan Stok untuk penghitungan kuantitas akhir stok atau pilih Stok Masuk/Keluar untuk menginput selisih kuantitas stok.

 

aplikasi stok barang

 

  • Selanjutnya, pilih kategori penyesuaian stok. Pilih Umum untuk penyesuaian stok yang bertambah dan berkurang. Pilih Barang Rusak untuk penyesuaian stok karena barang rusak. Pilih Produksi untuk penyesuaian stok karena adanya proses produksi. Pilih Kuantitas Awal untuk penyesuaian stok awal produk.

 

aplikasi stok barang

 

  • Berikutnya, kolom Akun akan otomatis terisi tergantung dari pilihan kategori penyesuaian stok. Namun, Anda tetap dapat mengubahnya sesuai yang Anda inginkan.

 

aplikasi stok barang

 

  • Setelah Akun, pilih gudang yang ingin Anda lakukan stock opname.

 

aplikasi stok barang

 

  • Lalu, klik Next untuk mulai penyesuaian stok produk.

 

aplikasi stok barang

 

  • Anda akan masuk ke halaman baru untuk menginput stok produk terbaru.
  • Pada halaman tersebut, Anda bisa menambahkan catatan pada kolom Memo dan menambahkan tag jika diperlukan.

 

aplikasi stok barang

 

  • Selanjutnya, Anda bisa mulai melakukan penyesuaian stok dengan memasukkan kuantitas produk sebenarnya. Apabila terdapat perbedaan kuantitas, sistem akan melakukan perhitungan secara otomatis mengenai selisih produk.

 

aplikasi stok barang

 

  • Jika Anda telah selesai mengisi stok produk, klik Buat Stok Opname untuk menyimpan penyesuaian stok.

 

aplikasi stok barang

 

  • Stok produk pada menu Produk akan otomatis ter-update setelah Anda menyimpan stock opname.

 

aplikasi stok barang

 

Demikian langkah-langkah menambahkan produk dan menyesuaikan stok produk pada aplikasi stok barang Jurnal.id by Mekari. Agar lebih memahami setiap langkah-langkah dalam cara melakukan stock opname di Jurnal.id, Anda juga bisa melihat video tutorial berikut ini yang dibuat oleh Jurnal.id. Selamat mencoba!

Video Cara Stock Opname dengan Aplikasi Stok Barang Jurnal.id