ESWAT: City Under Siege Classic, Menjadi Polisi dan Selamatkan Kota dari Kekacauan

Bagi Anda penggemar game lawas dari Sega, berkat layanan Sega Forever, Anda tidak perlu lagi menggunakan emulator untuk dapat memainkan gamegame klasik dari semua era console 16-bit Sega di smartphone Android dan iOS.

Berdasarkan pantauan saya di Google Play Store, saat ini ada 14 judul game klasik dari perusahaan asal Jepang itu. Yang terbaru adalah ESWAT: City Under Siege Classic.

ESWAT-City-Under-Siege-Classic-1

Game ini pertama kali diluncurkan pada tahun 1990 untuk console Sega Genesis atau Mega Drive. Dalam game platformer side scrolling ini, Anda akan berperan sebagai seorang perwira polisi bernama Duke Oda di kota Liberty.

Keadaan kota Liberty ini benar-benar kacau, di mana kejahatan merajalela, apalagi ditambah hadirnya sebuah organisasi misterius dan berteknologi tinggi bernama “EYE”, yang mengancam untuk mengambil alih seluruh kota.

Duke Oda awalnya hanya manusia biasa, hingga akhirnya berubah menjadi Cyborg dan dilengkapi dengan senjata canggih untuk melawan ancaman dari EYE. Bos besar yang nantinya akan Anda lawan adalah pemimpin dari EYE itu sendiri. Ia mengendalikan sebuah robot raksasa dengan kecerdasan buatan.

ESWAT-City-Under-Siege-Classic-2

Game ini tersedia secara gratis, tapi Sega memberikan opsi untuk menikmati game tanpa iklan dengan membayar Rp 29 ribu. Jujur saja, iklan dengan bentuk video selama 30 detik di ESWAT: City Under Siege Classic cukup mengganggu. Tapi, menurut saya game ini cukup seru dan tingkat kesulitannya juga cukup tinggi.

ESWAT-City-Under-Siege-Classic-3

ESWAT-City-Under-Siege-Classic-4

Anda hanya punya empat nyawa dan kontrol permainannya agak sulit, sehingga mungkin lebih baik memainkannya dengan controller Bluetooth. Selain itu, Anda tentunya dapat menyimpan data game di komputasi awan (cloud), namun Anda harus login terlebih dulu.

Application Information Will Show Up Here

Sumber: TouchArcade.

Sega Rilis Game Sonic Terbaru, Bertarung Melawan Musuh Sungguhan

Sonic memang sudah menjadi karakter ikonik dari Sega. Petualangan si landak biru di dunia game pun berlanjut. Sega telah merilis game Sonic terbaru untuk Android dan iOS, Sonic Forces: Speed Battlegame runner dengan bumbu kompetisi.

Game Sonic terbaru ini berfokus pada gameplay multiplayer PvP. Jadi, Anda tidak berlari sendirian, tetapi lomba balapan lari dengan tiga pemain sungguhan dan bukan sistem komputer untuk menjadi yang tercepat.

sonic-forces-speed-battle-1

Selain harus menghindari berbagai rintangan di depan, Anda juga harus mengambil item power up atau senjata unik yang didapat secara acak dalam permainan. Mulai dari mode berlari lebih cepat, angin puyuh untuk menjebak musuh, hingga senjata api atau es untuk menyerang pemain lainnya.

Cara bermain game Sonic ini sendiri sangat mudah, Anda hanya perlu geser ke kiri, kanan, dan swipe atas atau bawah untuk menghindari setiap rintangan sekaligus mengambil cincin emas sebanyak mungkin.

sonic-forces-speed-battle-2

Ada 15 karakter dalam dunia Sonic yang nantinya bisa Anda buka. Seiring dengan meningkatnya level, Anda juga harus meng-upgrade karakter yang ada agar bisa bersaing dalam pertandingan.

Menurut saya, game ini cukup seru dan cocok untuk mengisi waktu menunggu. Cara bermain yang mudah, waktu pertandingan yang singkat, dan berkompetisi dengan pemain sungguhan lainnya, bermain Sonic Forces: Speed Battle bisa bikin Anda ketagihan.

Application Information Will Show Up Here

Sumber: Android Police.

Sega Luncurkan Game Arcade Balap Baru, Sega World Drivers Championship 2018

Invasi console dan kemudahan menikmati video game di rumah merupakan faktor utama yang membuat industri mesin arcade tumbang hampir di seluruh wilayah di dunia. Hampir, karena industri arcade ternyata masih cukup populer di Jepang, dan Sega ialah perusahaan penghasil mesin arcade terbesar saat ini. Mereka memiliki 500 permainan dan 70 franchise.

Melalui pelepasan trailer minggu lalu, sang publisher Jepang itu mengumumkan game arcade baru kreasi mereka, sebuah permainan simulasi balap berjudul Sega World Drivers Championship 2018. Penyajiannya memadukan elemen-elemen klasik yang begitu digemari para gamer di era 90-an dengan teknologi modern. Permainan telah mengusung sertifikasi Super GT, dan saat ini developer sedang siap-siap melangsungkan uji coba di negara itu.

Sega World Drivers Championship 2018 3

Sega World Drivers Championship 2018 merupakan game arcade pertama yang Sega rilis sejak tahun 2008-2009 (tanpa menyertakan permainan racing adaptasi dari manga/anime Initial D). Sega tampaknya ingin memastikan game ini lebih istimewa dengan visual yang tak kalah dari permainan-permainan simulasi populer di console seperti Gran Turismo Sport, Forza Motorsport 6 dan Project Cars. Karena alasan itu, Sega menggarapnya dengan engine Unreal 4.

Kabarnya, Sega World Drivers Championship 2018 siap merangkul berbagai jenis pecinta balap dan tingkat keahlian – dari mulai pemula sampai para veteran – sembari mencoba mensimu-lasikan pengalaman Super GT yang realistis. Trailer-nya sendiri belum menampilkan gameplay dari Sega WDC 2018, namun Sega Jepang sempat menyebutkan eksistensi dari kelas balap GT300 dan GT500.

Berdasarkan terjemahan kasar dari info yang ada di website, Sega World Drivers Championship 2018 akan menyajikan beragam jenis mobil, dari mulai buatan Jepang hingga Eropa dan Amerika. Di periode uji coba, para tester bisa menjajal Toyota 86, Toyota Prius dan Subaru BRZ. Selain dua nama ini, brand-brand mobil yang dikonfirmasi hadir di game meliputi Lexus, Nissan serta Honda. Opsi mobil berbeda disuguhkan via game card, dan tiap-tiap kendaraan mendapatkan sponsor dari masing-masing perusahaan otomotif.

Sega World Drivers Championship 2018 1

Super GT sendiri adalah seri turnamen tahunan yang dimulai di tahun 1993, memperoleh izin dari Japan Automobile Federation dan disponsori oleh GT Association. Mobil-mobil di sana dibagi menjadi dua grup: GT500 menandai kendaraan-kendaraan bertenaga tak lebih dari 500-horse power, sedangkan GT300 dibatasi di 300-horse power.

Tahap uji coba SWDC 2018 rencananya akan dilangsungkan di fasilitas-fasilitas hiburan milik Sega, di Akihabara dan Ikebukuro, mulai tanggal 28 sampai 30 Juli 2017.

Via Arcade Heroes & Eurogamer.

Lewat Sega Forever, Sega Hadirkan Game-Game Klasik Mereka di Perangkat Mobile

Walaupun mayoritas gamer sudah beralih ke platform baru, tidak berarti game-game lawas kehilangan peminatnya. Komunitas retrogaming kini semakin subur berkat semakin banyaknya cara buat menikmati hobi tersebut. Solusi berupa emulasi atau koleksi console game klasik memang masih jadi andalan, tapi beberapa produsen juga telah merilis ulang console tua mereka.

Lewat NES Classic Edition dan Atari Box, Nintendo serta Atari mengambil arahan tradisional buat memikat retro gamer. Tapi sebagai rival besar Nintendo di era console 16-bit, Sega memutuskan untuk menggunakan strategi berbeda. Tahun lalu, sang publisher memperkenalkan Sega Mega Drive Classic Hub, yaitu sebuah ‘bundel’ di Steam yang memungkinkan Anda bisa menikmati puluhan permainan klasik. Kali ini, Sega mencoba melebarkan sayapnya ke segmen mobile lewat Sega Forever.

Sega Forever adalah layanan penyajian permainan lawas, disiapkan untuk Android dan iOS. Servis ini baru saja dirilis, tepatnya pada tanggal 22 Juni 2017, dengan lima game sebagai hidangan pembuka: Sonic the Hedgehog, Altered Beast, Phantasy Star II, Kid Chameleon dan Comix Zone. Sega tentu saja punya agenda buat memperluas koleksinya tiap bulan, dan Anda bisa memberi masukan cukup lewat komentar di Facebook.

Layanan ini bisa dinikmati gratis, dan akan didukung game-game dari era console berbeda. Selain Mega Drive (Genesis), nantinya Anda dapat memainkan judul-judul Master System hingga Dreamcast. Sega Forever juga ditunjang oleh sejumlah fitur modern, contohnya kemampuan save, leaderboard, fitur bermain offline, serta kompatibilitas ke unit controller wireless.

Sejumlah judul seperti Altered Beast, Phantasy Star 2, serta Sonic The Hedgehog memang sudah tersedia di mobile. Dan jika Anda telah memilikinya, versi Sega Forever dapat dinikmati tanpa iklan.

Sayangnya ada sejumlah masalah menodai momen peluncuran Sega Forever. Beberapa orang mengeluh, fitur-fitur di sana tidak bekerja sempurna, misalnya pada opsi ‘recover purchase‘. Kemudian saat game dijalankan, performanya lebih buruk dari versi sebelumnya. Berdasarkan analisis Eurogamer, kendala ini disebabkan karena prosedur porting ke engine Unity.

Game-game tersebut didesain untuk berjalan di 60 frame rate per detik. Emulator mencoba menyuguhkan konten di tingkatan itu namun gagal, dan hanya dapat mencapai kisaran 45fps.

Akibatnya, pengalaman bermain jadi buruk. Gerakan jadi sering tersentak, tidak lancar, dan sering kali frame rate-nya anjlok. Lucunya, permainan-permainan Sega Forever malah tersaji lebih mulus di handset tua (seperti iPhone 3GS) karena emulasinya lebih optimal.

Sumber: Sega.

Yakuza 0 Jadi Game Terbaik di Awal Tahun 2017

Judul-judul game dari publisher asal Jepang tampak mendominasi jadwal rilis di bulan Januari 2017, dan Yakuza 0 merupakan salah satu yang paling dinanti. Yakuza 0 adalah permainan action-adventure open-world, sempat dirilis secara terbatas di Jepang di tahun 2015, dan ditunggu oleh para penggemarnya di seluruh dunia hingga akhirnya ia siap dilepas global di PlayStation 4.

Beberapa saat sebelum peluncurannya, pihak Sega telah mempersilakan sejumlah media untuk menikmatinya lebih dulu dan menceritakan pengalaman mereka lewat ulasan. Dan di artikel ini, saya merangkum beberapa review yang bisa Anda jadikan takaran sebelum memutuskan buat membelinya. Ayo disimak.

Cuma memberikan nilai 5 dari 10, Nick Plessas dari EGM Now tampak tidak puas dengan Yakuza 0. Karena repetitifnya sistem pertempuran serta percakapan yang canggung, EGM tidak menyarankan fans seri Yakuza memainkan kisah prekuel ini. Opini Nick sangat menarik (dan boleh dibilang kontroversial) karena di bagian konklusi, sang reviewer juga mengakui bahwa dirinya adalah ‘seorang pendatang baru’.

Kontras dengan EGM, GameSpot memuji Yakuza 0 dari sisi cerita dan humor yang absurd, beragamnya koleksi minigame, serta dunia open-world yang menghibur. Kecuali betul-betul ingin menghindari tema kekerasan dan seks (karena mengusung elemen serupa GTA), GameSpot sangat menyarankan Anda untuk menjajal Yakuza 0. Narasinya akan mengejutkan Anda, dan game ini mampu menghidangkan petualangan seru bagaimana pun cara Anda mememainkannya. Yakuza 0 mendapatkan nilai 8 dari GameSpot.

IGN menyodorkan skor 8.5 buat Yakuza 0, mengapresiasi formula open-world dan banyaknya hal yang bisa dilakukan pemain, serta epiknya cerita bertema kriminal di sana. Karena dibuat sebagai prekuel, Yakuza 0 tidak dibebani oleh kompleksnya cerita latar belakang tiap-tiap karakter, sehingga game lebih mudah dinikmati para pemain baru dibanding judul-judul Yakuza sebelumnya. IGN sendiri melihat sedikit kekurangan pada sistem pertarungan jarak dekat – Yakuza 0 belum secanggih standar modern.

Menjadi salah satu media yang memberikan penilaian tertinggi (9.0), Destructoid menyebut Yakuza 0 sebagai mahakarya. Game memang mempunyai kekurangan di sana-sini, namun ia berjalan mulus dan terlihat menakjubkan di PlayStation 4 serta menghidangkan narasi dan cerita mengagumkan – lebih baik dari para pendahulunya. Bagi pemula, Yakuza 0 adalah game terbaik untuk mulai mendalami seri ini; dan buat veteran, sudah pasti Anda tidak boleh melewatkannya.

Sejauh ini, Digitally Downloaded ialah satu dari dua reviewer yang memberikan skor sempurna. Humor, ketegangan di narasi, serta melimpahnya konten yang dihadirkan oleh developer menjadi kekuatan utama Yakuza 0. Berkat detail-detail kecil di permainan, perjalanan sederhana ke toko untuk mencari obat bisa mensimulasikan berjalan-jalan di kota Tokyo tahun 80-an. Menurut editor-in-chief Matt S., Yakuza 0 layak disebut sebagai permainan klasik, dan merupakan game terbaik di genre itu.

Saat artikel ini ditulis, Yakuza 0 berhasil mendapatkan skor rata-rata sementara sebesar 85 di Metacritic dan 86 di OpenCritic.

Sega Mega Drive Mini dan Handheld Siap Tandingi Miniatur Nintendo NES

Saat diumumkan, NES Classic Edition membuat para gamer veteran tersenyum bahagia. Console ini membawa segala macam hal yang diidamkan pecinta permainan retro, dari mulai game-game legendaris hingga penampilan klasik. Tapi tanpa dukungan internet dan ekspansi penyimpanan, miniatur NES itu memang terasa terbatas. Kabar baiknya, sang rival punya alternatif yang tak kalah menarik.

Masih di momen perayaan ulang tahun Sonic the Hedgehog ke-25, perusahaan Jepang yang dulu pernah berduel sengit dengan Nintendo di era perang console 16-bit menyingkap rencana untuk merilis versi baru dari Sega Genesis – atau Mega Drive di luar kawasan Amerika Serikat. Perangkat hadir dalam tua pilihan model, yaitu sistem console berukuran mungil ‘Classic Game Console’ dan wujud handheld ‘Ultimate Portable Game Player’.

Sejumlah aspek membuat Sega Mega Drive anyar itu lebih unggul dibanding NES Classic. Pertama, ketika hardware ‘modern-klasik’ Nintendo hanya menyimpan 30 permainan, console Sega ini dibekali 80 game build-in. Dan jika kebetulan Anda masih menyimpan koleksi cartridge, varian Classic Game Console Mega Drive juga dibekali port orisinil sehingga kita bisa menikmati kembali permainan-permainan lawas tersebut.

Sega mini Mega Drive 1

Kemudian tak seperti NES mini, produsen turut menyediakan opsi untuk memperluas penyimpanan internalnya. Memang belum diinformasikan lebih rinci seberapa besar kapasitas storage dari console, tapi ekspansi tampaknya bisa dilakukan dengan menambahkan kartu SD. Lalu ketika 80 game tersebut belum mampu memuaskan dahaga retro Anda, Anda dapat men-download permainan-permainan lain dari internet. Sebagai tambahan, kita juga disajikan fitur USB charging.

Bundel Sega Mega Drive Classic Game Console disertai dua unit controller wirelessplug and play‘ dengan desain yang khas – bertubuh seperti kacang, memiliki D-pad, enam action button dan sepasang tombol menu/start.

Sega mini Mega Drive
Sega Mega Drive Ultimate Portable Game Player.

Tipe Ultimate Portable Game Player menyuguhkan konten serupa versi console mini Mega Drive, tetapi tentu saja tanpa gamepad tambahan dan tidak dapat disambungkan ke televisi. Device menyuguhkan layar LCD seluas 3,2-inci, baterai build-in yang di-charge dengan kabel USB, port kartu SD, serta mendukung file berformat .BIN dan .SMD.

Berbeda dari NES Classic Edition yang betul-betul diproduksi Nintendo, kedua hardware Mega Drive ini tidak diciptakan langsung oleh Sega. Perusahaan gaming Jepang itu memberikan lisensi pada tim Tiongkok, At Games.

Sega Mega Drive Classic Game Console dan Ultimate Portable Game Player dijajakan seharga US$ 65. Pre-order telah dibuka di situs FunStockRetro, dan segera dirilis di bulan Oktober 2016 nanti.

Via GamesRadar.

Sega Umumkan Dua Game Baru Sonic The Hedgehog

Merupakan salah satu tokoh fiksi legendaris, ide Sonic the Hedgehog diajukan oleh Sonic Team setelah Sega berupaya mencipatakan karakter maskot perusahaan. Sejak saat itu, sang landak biru muncul di puluhan game, mengangkat Sega jadi perusahaan gaming tersukses di era 16-bit sampai pertengahan 90-an. Dan tidak terasa, Sonic sudah menginjak usia seperempat abad.

Masih di momen perayaan ulang tahun Sonic ke-25, Sega telah menyiapkan kabar gembira buat fans. Di acara San Diego Comic-Con 2016, publisher mengumumkan dua permainan Sonic baru: pertama ialah Sonic Mania, petualangan 2D side-scrolling, dimaksudkan membawa pemain kembali ke masa-masa keemasan Sega Genesis. Yang kedua adalah Project Sonic, permainan platformer 3D untuk console game anyar.

Keberadaan Sonic Mania sendiri sudah diketahui sejak Juni lalu. Game memberikan pemain tiga pilihan karakter, yaitu Sonic, Miles ‘Tails’ Prower dan Knuckles. Tiap tokoh dibekali kemampuan spesial, dan Anda dapat menjelajahi beragam lokasi baru. Di event live-stream, tim Sega menjanjikan gameplay khas Sonic dipadu ‘twist baru’.

Sonic Mania adalah proyek kolaborasi beberapa developer game independen, di antaranya Christian Whitehead, Headcannon and PagodaWest Games. Whitehead sendiri bertanggung jawab dalam proses port beberapa permainan Sonic sejak tahun 2011.

Jika Sonic Mania disiapkan buat memenuhi dahaga para penggemar berat Sonic the Hedgehog, Project Sonic terlihat sebagai upaya lebih ambisius Sega buat membawa franchise tersebut ke platform current– serta nextgen. Publisher memperkenalkannya lewat trailer sinematik, dan sejauh ini belum memberikan informasi lebih detail mengenainya. Trailer-nya bisa Anda simak di bawah.

Sega hanya memberikan sedikit penjelasan: “Saat keadaan terlihat kelam, bahkan pahlawan pun butuh bantuan.”

Permainan dikembangkan divisi Sonic Team, yaitu tim di belakang Sonic Colors dan Sonic Generations. Hal paling menarik di trailer ini adalah ‘bantuan’ yang dimaksud oleh Sega ternyata bukan kawan-kawan Sonic seperti Tails dan Knucles, melainkan karakter Sonic the Hedgehog lain (meski warna biru kulitnya tampak lebih muda). Sega berjanji akan mengungkap info lebih rinci di waktu ke depan.

Sonic Mania rencananya akan dirilis di musim semi tahun depan di PC, PlayStation 4 dan Xbox One. Project Sonic sendiri sepertinya hanyalah judul sementara kreasi baru Sonic Team. Permainan ini digarap untuk PC, PlayStation 4, Xbox One, dan juga Nintendo NX, akan meluncur di musim liburan 2017.

Via Gamespot & Gematsu.

Lewat Mega Drive Classic Hub, Sega Hadirkan Kembali Pengalaman Gaming ala Tahun 90-an

Didorong rasa nostalgia dan kesuksesan bundel kompilasi game di era console ke-6 sampai ke-7 (Dreamcast hingga PlayStation 3), retrogaming menjadi aspek yang diakui di industri. Sayangnya, legalitas proses emulasi masih dipertanyakan, dan Nintendo sendiri dengan tegas bilang bahwa hal ini merupakan sebuah ancaman besar terhadap kekayaan intelektual.

Namun siapa yang bisa menahan manisnya kenangan menikmati game klasik? Banyak perusahaan telah menciptakan console spesialis retrogaming dan menjanjikan konten melimpah. Namun sebentar lagi, hobi ini akan jadi jauh lebih simpel. Sega mengumumkan dukungan mereka terhadap upaya modifikasi permainan-permainan lawas di Genesis (dikenal sebagai Mega Drive di Negara Barat) melalui platform distribusi digital terfavorit, Steam. Dan kabar gembiranya, momen itu tiba tidak lama lagi.

Sang publisher Jepang menyingkap Sega Mega Drive Classic Hub, dan di sana, Sega berjanji Anda dapat memainkan sembari mengutak-atik game Genesis. Semuanya didukung fitur Steam Workshop, memungkinkan kita saling sharing game yang sudah dimodifikasi. Langkah ini sangat tidak biasa, karena umumnya developer dan publisher menentang upaya alterasi dan emulasi permainan-permainan tua – biasanya berkaitan dengan pembajakan.

Keistimewaan Sega Mega Drive Classic Hub tak cuma itu. Saat masuk, Anda akan dibawa ke ruang tidur virtual, memperlihatkan keadaan kamar gamer di era 90-an: televisi CRT, rak berisi koleksi game, poster-poster Golden Axe dan Steets of Rage tertempel di tembok, dan buku-buku komik berserakan. Di sana, Anda bisa berjalan-jalan dan waktu-pun ikut bergerak.

Sega memang belum menjelaskan lebih banyak modifikasi apa yang bisa dilakukan lewat Steamworks – info detail akan diungkap minggu depan. Saat ini diketahui, pemain dapat meng-edit dan mendistribusikan tileset grafis, serta mengganti sprite resmi dan background dengan buatan mereka. Ada kemungkinan, musik serta elemen lain juga bisa diganti.

Terdapat puluhan judul yang Sega cantumkan dalam daftar, namun beberapa seri game belum mereka masukkan, contohnya Toejam and Earl dan Sonic the Hedgehog serta sejumlah permainan dari program bundel lain. Asumsi saya, jumlahnya akan diperbanyak melalui update.

Sega Mega Drive Classic Hub rencananya akan meluncur pada tanggal 28 April 2016. Namun ada satu hal yang mengganjal: pengumuman ini dilakukan oleh channel PR di Inggris (itu mengapa ia mengusung nama Mega Drive, dan bukan Genesis). Apakah Classic Hub nanti cuma tersedia di wilayah tertentu saja? Saya harap tidak.

Via Engadget. Sumber: Sega.

Sega Bagi-bagikan Game Klasik Gratis di Steam

Wahai para penggemar game klasik, terutama yang pernah memiliki console buatan Sega, berbahagialah. Rival Nintendo yang sudah berhenti memproduksi hardware tersebut sedang membagi-bagikan game klasik besutannya secara cuma-cuma di Steam.

Acara bagi-bagi game gratis ini merupakan bagian dari event promosi bertajuk “Make War Not Love 3” yang diselenggarakan bersama Creative Assembly dan Relic Entertainment. Sejauh ini sudah ada tiga judul klasik yang bisa didapatkan secara cuma-cuma, yaitu Golden Axe, Jet Set Radio dan Hell Yeah! Wrath of the Dead Rabbit.

Jet Set Radio

Buat yang sudah lupa, Golden Axe merupakan game beat-em-up yang cukup populer di tahun 90-an lewat console Sega Genesis. Jet Set Radio di sisi lain merupakan game platformer yang dipopulerkan oleh Sega Dreamcast di tahun 2000-an. Game ini merupakan salah satu yang pertama yang memakai grafik bergaya cel-shaded – tiga dimensi, tapi gaya kartunnya masih sangat kental – dan versi PC-nya kini telah mendukung layar widescreen.

Hell Yeah! Wrath of the Dead Rabbit adalah judul yang paling modern. Dirilis di tahun 2012 untuk PS3, Xbox 360 dan PC, game platformer 2D ini mengemas visual yang amat menarik dan vibrant, meski setting-nya mengambil tempat di neraka. Selain game utamanya, Sega juga turut menyertakan sepasang DLC-nya secara cuma-cuma.

Hell Yeah! Wrath of the Dead Rabbit

Untuk mendapatkan ketiga game ini secara cuma-cuma, silakan langsung mengunjungi laman event Make War Not Love 3 di Steam, lalu klik “Install Game” pada bagian Make War Not Love 3 – Prize 1.

Mulai besok, Sega juga akan membagi-bagikan tiga judul klasik lain lewat Steam. Ketiganya adalah Streets of Rage 2, Condemned: Criminal Origins dan Binary Domain. Jangan sampai ketinggalan, Sega hanya menawarkannya selama event Make War Not Love 3 berlangsung – game-nya tetap bisa dimainkan nanti apabila bonusnya sudah diklaim lebih dulu.

Sumber: Digital Trends.

Game Alien: Isolation Diluncurkan, Publisher Sega Lepas Trailer Baru

Selain formula gameplay uniknya, satu dari banyak hal menarik tentang Alien: Isolation adalah ia dibuat oleh developer spesialis permainan strategi. Selama 13 tahun, The Creative Assembly fokus pada seri Total War. Kini, game survival horror pertama mereka, Alien: Isolation, sudah tersedia di Indonesia untuk PC dan home console. Continue reading Game Alien: Isolation Diluncurkan, Publisher Sega Lepas Trailer Baru