Google HackFair Dukung Pemanfaatan Data untuk Kepentingan Bisnis

Dalam perhelatan Google HackFair Indonesia yang pertama kali diadakan pada tanggal 5 hingga 6 Desember kemarin, para partisipan selaku penggiat teknologi diharapkan mampu berkontribusi pada pemanfaatan data untuk mempercepat terealisasinya Jakarta yang lebih pintar melalui konsep smartcity.

Staf Gubernur DKI Jakarta Fahmi Islami mengatakan bahwa pada dasarnya optimasi pekerjaan pemerintah dapat terdorong dengan keberadaan teknologi.

“Smartcity harus menjadi kolaborasi berbagai pihak yang sebenarnya tak hanya dari pemerintah. Karena cakupan solusinya akan mendorong sektor anggaran, transportasi, dan pendidikan. Kesempatannya sangat terbuka luas untuk para startup dan pengembang untuk berperan serta, berkolaborasi yang positif membuka banyak data untuk publik,” kata Fahmi.

Dari sudut pandang startup, VP Product Go-Jek Alamanda Shantika menyatakan hal senada. Menurutnya data terbuka bisa dimanfaatkan untuk kepentingan bersama termasuk bisnis. Alamanda memberikan beberapa contoh layanannya. Salah satunya Go-Busway yang terintegrasi dengan sistem transportasi di Jakarta berkat utilisasi API Jakarta Smartcity.

Google HackFair Indonesia itu sendiri merupakan ajang untuk menampilkan dan berbagi berbagai proyek berbasiskan teknologi. Acara ingin mengumpulkan pengembang, engineer, dan penggiat teknologi untuk menunjukkan apa yang telah mereka kreasikan.

Di kesempatan ini, Pemprov DKI disinyalir akan membentuk sebuah fasilitas (dalam bentuk inkubator atau co-working space) untuk para penggiat teknologi.

“Pemprov Jakarta sudah menjadi pemerintah terbuka dan bisa dengan mudah untuk diajak komunikasi guna mendapatkan informasi [open data]. Dalam hal ini pemerintah juga punya peran penting untuk membantu developer dalam mengembangkan inisiatif mereka. Tahun depan akan ada co-working space/inkubator yang disediakan untuk PNS yang bertemu dan berkolaborasi dengan para developer guna saling bertukar ide,” jelasnya Fahmi.

Fasilitas tersebut harapannya mampu membantu masalah Jakarta yang sejauh ini kerap menjadi perhatian yakni perihal BPJS, perizinan, dan lainya yang hampir ada di setiap sektor. Skema ini seharusnya bisa diredam dengan bantuan teknologi.

“[Saat ini] birokrasi memang masih menjadi kendala [merealisasikannya] untuk ketersediaan dana karena ada aturannya. Tetapi penyelesaiannya yaitu mengajak pihak ketiga, misalnya sponsor dan lain-lain sebagainya,” tutupnya.

XL Axiata Implementasikan Program Xmart City di Kota Balikpapan

Salah satu target XL Axiata (XL) dalam memajukan Indonesia ialah untuk melakukan digitalisasi layanan publik tradisional menuju berbasis komputer. Baru-baru ini XL menjalin kerja sama dengan pemerintah Balikpapan, Kalimantan Timur mengimplementasikan aplikasi digital untuk program Xmart City.

Beberapa aplikasi yang diimplementasikan di antaranya sistem reservasi rumah sakit, sistem pembayaran uji kir kendaraan bermotor dengan XL Tunai, situs untuk kegiatan sosial seperti panti asuhan, hingga dukungan promosi untuk pelaku UKM.

Program tersebut berpijak pada rancangan pemerintah mengenai Rencana Pitalebar Indonesia 2014-2019 yang tertuang dalam Kepres No. 96/2014 melalui BAPPENAS. Tujuan dari program ini adalah untuk meningkatkan serta mendukung pertumbuhan pembangunan nasional dan daya saing Indonesia di tingkat global, serta peningkatan kualitas hidup masyarakat Indonesia.

Dalam target pencapaiannya, XL membidik 3 kota untuk implementasi program Xmart City, yaitu Balikpapan, Jembrana, dan Pekalongan. Di samping kota-kota tersebut, saat ini XL sangat aktif membantu Pemerintah Kota Yogyakarta dan Pemerintah Daerah Nusa Tenggara Barat untuk pengembangan kota pintar di daerah masing-masing.

Direktur Digital Service XL Ongki Kurniawan dalam sambutannya mengatakan:

“Dukungan XL untuk masyarakat Kota Balikpapan ini berdasarkan konsep Sustainable Development Goals dari PBB, yaitu dengan menerapkan 5 dari 17 sasaran. Kelimanya adalah dukungan pada sarana kesehatan, pekerjaan yang layak dan pertumbuhan ekonomi, inovasi, infrastruktur, serta program pemberdayaan komunitas masyarakat secara berkelanjutan.”

Ongki juga mengatakan bahwa melalui program kerja sama Xmart City seperti ini XL berharap bisa secara langsung mengenalkan manfaat besar dari keberadaan teknologi internet dan digital. Teknologi dianggap mampu menjadi solusi atas persoalan publik yang dihadapi warga dan pemerintah menyangkut kepentingan publik, serta bisa untuk meningkatkan produktivitas siapa pun penggunanya, termasuk kalangan UKM.

Walikota Balikpapan Rizal Effendi menyambut baik inisiatif tersebut:

“Kota Balikpapan terus mengalami kemajuan di segala bidang secara signifikan, dan kini menjadi salah satu kota industri utama di Kalimantan. Kami pun menyadari kemajuan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) menawarkan manfaat untuk bisa kita pakai guna meningkatkan kinerja pemerintah daerah dalam melayani masyarakat.”

Dalam implementasi sistem tersebut XL juga menggandeng beberapa institusi lokal, seperti salah satunya Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) Balikpapan untuk solusi sistem reservasi rumah sakit. Dengan sistem tersebut, publik bisa mengakses informasi ruang kamar di rumah sakit setempat, terutama untuk urusan ketersediaan. Pemerintah juga diberikan akses untuk melakukan pemantauan.

Ke depannya sistem ini juga akan didesain untuk memudahkan peserta BPJS mendapatkan informasi rumah sakit untuk rujukan pasien.

Percepat Konsep Smart Nation, Indosat Fasilitasi Layanan TI ke Sejumlah Daerah di Indonesia

Smart city, smart region, smart nation, atau istilah lainnya untuk sebuah daerah yang maju dengan optimalisasi teknologi memang sedang hangat diperbincangkan di Indonesia. Indosat sebagai salah satu operator telekomunikasi terbesar di Indonesia pun turut menunjukan perhatian mereka ke arah tersebut. Baru-baru ini dalam rangka mendukung kesiapan infrastruktur ICT daerah menuju smart region, Indosat dikabarkan telah memberikan sejumlah layanan IT Service berupa Cloud, Big Data Analysis dan M2M Solutions kepada 45 daerah baik provinsi, kabupaten, dan kota peraih nominasi Indonesia Smart Nation Award (ISNA) 2015. Continue reading Percepat Konsep Smart Nation, Indosat Fasilitasi Layanan TI ke Sejumlah Daerah di Indonesia

Pemerintah Diminta untuk Keluarkan Regulasi dan Kebijakan Terkait Smart City

Pemerintah diharapkan segera keluarkan kebijakan terkait smart city / ShutterstockPembahasan isu mengenai smart city semakin hari semakin terlihat kemajuan. Beberapa perusahaan nasional maupun multinasional sudah mulai menjalin kerja sama  dengan pemerintah kota untuk mendukung konsep ini dengan solusi masing-masing. Sama seperti halnya akselerasi teknologi di bidang bisnis, pun smart city juga perlu regulasi. Untuk itulah pemerintah diminta untuk mengeluarkan kebijakan dan regulasi terkait hal ini. Continue reading Pemerintah Diminta untuk Keluarkan Regulasi dan Kebijakan Terkait Smart City

Microsoft Dukung Pembangunan Kota Sekunder di Indonesia untuk Menjadi Smart City

Microsoft bekerja sama dengan Universitas Gadjah Mada, Lee Kuan Yew School of Public Policy dan National University of Singapore tengah melakukan riset bertajuk Microsoft Secondary City yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman publik terkait masalah perkotaan di kota-kota sekunder Asia Tenggara, serta mensosialisasikan penggunaan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) untuk mengoptimalkan berbagai aktivitas di dalamnya. Di Indonesia riset ini mengkaji optimalisasi TIK di 12 kota sekunder yakni Ambon, Surabaya, Bandung, Denpasar, Jayapura,Makassar, Medan, Palembang, Samarinda, Semarang, Surakarta dan Yogyakarta. Continue reading Microsoft Dukung Pembangunan Kota Sekunder di Indonesia untuk Menjadi Smart City

Aplikasi Jakarta Smart City Apps Sajikan Timeline Berita Jakarta

Jakarta Smart City Apps, aplikasi sederhana yang memberikan berita terupdate mengenai Jakarta / Shutterstock

Jakarta terus berbenah untuk menuju konsep smart city dengan mengoptimalkan pemanfaatan teknologi. Pemerintah provinsi Jakarta secara berkala menyediakan fasilitas-fasilitas berupa web atau pun aplikasi mobile untuk memudahkan warga Jakarta mendapat informasi terkini seputar wilayahnya. Salah satunya adalah aplikasi Jakarta Smart City Apps yang baru saja meluncur di Google Play pertengahan bulan ini. Continue reading Aplikasi Jakarta Smart City Apps Sajikan Timeline Berita Jakarta

Identifying the Potential of M2M Market in Indonesia

As the fourth most populated country on earth, Indonesia possesses the fastest mobile user ecosystem growth in the world. Based on that fact, the potential of M2M (Machine-to-Machine) market in Indonesia is very vast, with around 40 to 50 percent of growth a year, Indosat’s Head of M2M Hendra Sumiarsa stated. Continue reading Identifying the Potential of M2M Market in Indonesia

Bandung Luncurkan Dua Aplikasi dalam Upaya Mengejar Mimpi Smart City

Bandung kembali luncurkan aplikasi penunjang smart city / Shutterstock

Bandung kembali membuat gebrakan untuk mendekatkan diri ke predikat smart city. Setelah beberapa waktu lalu meluncurkan portal pengajuan perizinan online, baru-baru ini pemerintah kota Bandung kembali meluncurkan aplikasi Panic Button dan Harga Pasar Online dalam upayanya meningkatkan pelayanan masyarakat berbasis teknologi. Continue reading Bandung Luncurkan Dua Aplikasi dalam Upaya Mengejar Mimpi Smart City

Depok Targets “Smart City” Status by 2025

As one of the Capital’s supporting cities, Depok which holds the titel of “Cyber City”, needs to add more public facilities to accommodate its citizens who’ve become more tech-savvy. The blueprint of turning Depok as one of smart cities is designed to enable citizens utilizing the resources efficiently as best as they can by 2025. Continue reading Depok Targets “Smart City” Status by 2025

Depok Canangkan Smart City 2025

Menjadi salah satu kota penopang ibukota, Depok yang mengusung titel “Cyber City” perlu memperkaya fasilitas layanan publik untuk mengikuti gerak masyarakatnya yang juga semakin melek teknologi. Realisasi rancangan untuk menjadikan Depok sebagai smart city nantinya bertujuan untuk memanfaatkan informasi sumber daya di dalam kota secara efisien dan maksimal secara merata di tahun 2025 nanti.

Sebagai salah satu langkah menuju ke sana, pihak Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Depok menyediakan akses Internet nirkabel gratis untuk masyarakat yang tersebar di 254 titik di kota tersebut, salah satu fokusnya saat ini berada di sepanjang Jalan Margonda yang dikabarkan telah memiliki 23 akses poin.

“Penyediaan call center, penyediaan website, dan Wi-Fi di 16 sekolah. Karena itu, dengan adanya Depok ICT Award semoga dapat menarik minat anak muda untuk mengikuti lomba animasi dan lomba live report yang dapat menggerakan gerakan Depok smart city,” papar Wakil Walikota Depok Idris Abdul Shomad, mengutip pemberitaan dari Tribun News (13/6).

Solusi lain dari adopsi smart city ialah pemberdayaan IT di institusi pemerintahan untuk mempermudah pelayanan publik. Memanfaatkan infrastruktur IT yang baik, masyarakat dapat mengakses pelayanan dasar dan perizinan di lingkup pemerintahan Kota Depok.

“Upaya Depok Cyber City dengan pengguna terbanyak internet di Indonesia. Membuat masyarakat luas. Melek informasi, melek teknologi terhadap serapan informasi. Depok Cyber City sehat berteknologi dengan internet sehat,” kata Idris.

Menambahkan pernyataan Idris, Kepala Diskominfo Kota Depok Fitriawan mencanangkan akan memasang Wi-Fi di kelurahan, kecamatan, pusat keramaian, kawasan pendidikan, terminal, perumahan, dan lain sebagainya.

“Semua titik wifi bisa diakses, termasuk di kawasan Balai Kota Depok. Di sepanjang Jalan Margonda saja kita pasang 23 titik, termasuk di sejumlah taman yang ada,” paparnya padaBisnis.com, Senin (8/6/2015).

Sebagai langkah sosialisasi, MetroTV menyebutkan jika Walikota Depok Nur Mahmudi Ismail menyediakan Mobile Community Access Point yaitu sebuah mobil yang dilengkapi teknologi IT sebagai sarana pembelajaran di lokasi-lokasi yang dikunjungi untuk memenuhi program nasional melek Internet dan Internet sehat.

Artikel sindikasi ini pertama kali dimuat di DailySocial dan ditulis oleh Michael Erlangga. Gambar header: smart city via Shutterstock.