Panduan Lengkap Penarikan Saldo Bagi Kreator di Sociabuzz

Sociabuzz adalah platform yang menyediakan berbagai peluang untuk para kreator menghasilkan pendapatan dari karya dan layanan mereka. Salah satu tahap penting dalam memanfaatkan pendapatan Anda di Sociabuzz adalah proses penarikan saldo dengan lancar.

Dalam artikel ini, kami akan memberikan panduan langkah demi langkah tentang cara melakukan penarikan saldo di Sociabuzz, serta hal-hal penting yang perlu diperhatikan selama proses ini.

Panduan Menarik Saldo di Sociabuzz

  • Pertama, kunjungi halaman Sociabuzz. Klik tombol Sign up/Login dan pilih Login Creator.

  • Masukkan alamat email dan kata sandi yang terkait dengan akun Sociabuzz Anda. Klik tombol Login untuk mengakses dashboard Anda.

  • Setelah Anda masuk ke dashboard Anda, cari dan klik ikon menu yang terletak di pojok kanan atas layar. Dalam menu tersebut, klik opsi Saldo.

  • Di halaman Saldo, Anda akan melihat jumlah saldo yang Anda miliki. Pastikan saldo Anda mencukupi untuk melakukan penarikan. Sociabuzz memiliki persyaratan minimal penarikan, yaitu minimal Rp25 ribu.
  • Pilih metode penarikan yang paling sesuai dengan preferensi Anda. Sociabuzz menawarkan berbagai pilihan metode penarikan, termasuk transfer bank dan e-wallet seperti Gopay, DANA, OVO, dan banyak lainnya. klik tombol Lanjut untuk melanjutkan proses penarikan.

  • Terakhir, klik tombol Cairkan.

Hal Penting yang Perlu Diperhatikan untuk Menarik Saldo

  • Pastikan saldo Anda mencukupi untuk melakukan penarikan sesuai dengan persyaratan minimal yang ditentukan oleh Sociabuzz.
  • Pastikan metode pembayaran yang Anda pilih sudah tervalidasi dengan benar sebelum mencoba menarik saldo.
  • Selalu periksa dengan cermat semua detail yang Anda masukkan selama proses penarikan, termasuk jumlah yang akan Anda tarik.
  • Perhatikan biaya atau potongan yang dikenakan saat melakukan penarikan. Berbagai metode pembayaran memiliki biaya yang berbeda.
  • Jangan lupa untuk memantau penarikan dengan cara cek mutasi rekening bank/e-wallet.
  • Jika Anda memiliki kendala dalam penarikan saldo, Anda dapat segera mengubungi tim Sociabuzz di [email protected].

Dengan mengikuti panduan ini dan memperhatikan hal-hal penting yang perlu diperhatikan, Anda dapat melakukan penarikan saldo di Sociabuzz dengan lancar dan mengoptimalkan pendapatan yang Anda hasilkan dari kreativitas dan layanan Anda.

Panduan Menjual Karya dan Tips Memaksimalkan Penjualan di Sociabuzz

Sociabuzz merupakan platform yang fantastis untuk para kreator yang ingin menghasilkan uang dari konten dan karya mereka. Dengan berbagai fitur yang ditawarkan, seperti Sociabuzz Shop, Anda memiliki kesempatan untuk mengoptimalkan pendapatan Anda.

Dalam artikel ini, kita akan membahas langkah-langkah untuk menjual karya Anda di Sociabuzz Shop dan memberikan tips untuk memaksimalkan penjualan konten/karya Anda di platform ini.

Panduan Menjual Karya di Sociabuzz Shop

  • Kunjungi situs web Sociabuzz dan masuk ke akun Anda.
  • Klik Sign up/Login, lalu pilih Login Creator.

  • Di dashboard, pilih menu Sociabuzz Shop. Klik pada opsi Gunakan Fitur Ini.

  • Setelah masuk ke Sociabuzz Shop, Anda akan memiliki opsi untuk mengedit atau mengunggah karya yang ingin Anda jual. Klik Edit/Upload yang ingin dijual.

  • Klik (+) Tambah yang mau dijual.

  • Anda akan diminta untuk memilih metode penambahan karya, apakah dalam bentuk file/link satuan atau file/link paket. Pilih yang sesuai dengan jenis karya Anda.

  • Lengkapi detail produk. Ini mencakup nama produk, harga produk, deskripsi produk, link produk, unggah file produk, cover image, kategori produk, serta preview produk dalam bentuk video, foto, maupun audio.

  • Periksa kembali dan pastikan semua detail produk yang Anda masukkan telah diisi dengan benar. Setelah semua informasi produk sudah benar, klik Simpan. Jika Anda ingin menyimpan produk sebagai draft terlebih dahulu, gunakan opsi Simpan sebagai Draft.

Tips Memaksimalkan Penjualan Konten/Karya di Sociabuzz Shop

Menyediakan Karya Berkualitas Tinggi

Kualitas adalah kunci. Pastikan karya atau konten yang Anda jual di Sociabuzz Shop memiliki nilai yang tinggi dan relevan bagi audiens Anda. Jangan mengorbankan kualitas demi kuantitas. Karya yang baik akan lebih mudah menarik perhatian pembeli potensial.

Optimalisasi Deskripsi Produk

Deskripsi produk adalah peluang untuk menjelaskan keunikan dan nilai dari karya Anda. Gunakan kata-kata yang menarik dan informatif. Jelaskan bagaimana karya Anda dapat bermanfaat atau menghibur pelanggan. Juga, sertakan informasi tentang apa yang membuat karya Anda berbeda dari yang lain.

Harga yang Kompetitif

Tentukan harga yang kompetitif dan seimbang. Melakukan riset pasar untuk memahami apa yang kreator sejenis Anda kenakan untuk karya serupa. Harga yang terlalu tinggi bisa membuat pelanggan potensial berpikir dua kali, sementara harga yang terlalu rendah bisa meremehkan nilai karya Anda.

Aktif Promosi di Media Sosial

Jangan hanya mengandalkan Sociabuzz untuk mempromosikan produk Anda. Gunakan platform media sosial Anda sendiri untuk membagikan konten, mengumumkan penawaran khusus, dan berinteraksi dengan penggemar Anda. Posting reguler tentang karya Anda dapat membantu Anda membangun audiens yang lebih besar.

Menjaga Kualitas Visual

Gambaran visual sangat penting. Pastikan cover image dan preview produk Anda menarik. Foto atau gambar yang berkualitas tinggi dapat memberikan kesan positif kepada pembeli dan membantu produk Anda menonjol.

Menawarkan Berbagai Metode Pembayaran

Sociabuzz Shop mendukung berbagai metode pembayaran. Pastikan untuk memfasilitasi berbagai pilihan pembayaran agar dapat menjangkau lebih banyak pelanggan. Semakin mudah pembayaran, semakin besar peluang penjualan.

Dengan mengikuti panduan dan menerapkan tips ini, Anda dapat memaksimalkan peluang penjualan konten/karya Anda di Sociabuzz Shop. Semangat berkarya!

Memaksimalkan Kreativitas dan Penghasilan Anda dengan SociaBuzz

Di era digital yang terus berkembang, platform kreatif seperti Sociabuzz memberikan kesempatan bagi individu untuk memonetisasi bakat dan kreativitas mereka. Sociabuzz adalah perusahaan teknologi yang menyediakan berbagai layanan melalui marketplace dan platformnya.

Dalam artikel ini, kami akan mengulas fitur dan jenis layanan unggulan dari Sociabuzz yang memungkinkan Anda untuk menjual jasa, membangun komunitas, dan menghasilkan uang dengan mudah.

Marketplace untuk Jual Beli Jasa

Sociabuzz memiliki sejumlah fitur yang memungkinkan Anda untuk mengekspresikan diri dan menawarkan berbagai jenis jasa kepada klien potensial:

SociaBuzz GIGS

Ini adalah marketplace tempat Anda dapat menjual talenta dan jasa apa pun yang Anda miliki. Apakah Anda seorang fotografer, videografer, desainer grafis, penulis, ahli pemasaran, musisi, pengembang web, penerjemah, atau konsultan, Sociabuzz GIGS adalah tempat yang ideal untuk memamerkan keahlian Anda kepada audiens yang mencari layanan tersebut.

SociaBuzz SHOUTOUT

Bagi mereka yang memiliki pengikut setia di media sosial, Sociabuzz SHOUTOUT memungkinkan Anda untuk menerima pesanan video ucapan dari penggemar atau siapa pun yang tertarik dengan konten Anda. Fitur ini aktif jika Anda telah mengkoneksikan akun media sosial Anda ke profil Sociabuzz dan memenuhi salah satu dari tiga kriteria berikut: minimal 50.000 pengikut di Instagram, minimal 10.000 pelanggan di YouTube, atau minimal 10.000 pengikut di Twitter.

Platform untuk Menghasilkan Uang

Selain memberikan wadah untuk berkreasi, Sociabuzz juga menawarkan beragam cara untuk menghasilkan uang dari kreativitas Anda:

SociaBuzz TRIBE

Fitur ini memungkinkan Anda menerima dukungan, donasi, apresiasi, dan pemberian dari audiens, penggemar, atau komunitas Anda. Ini adalah cara yang luar biasa untuk membangun koneksi yang lebih erat dengan penggemar Anda dan memungkinkan mereka berkontribusi secara finansial untuk mendukung Anda.

SociaBuzz SHOP

Sociabuzz SHOP adalah fitur yang memungkinkan Anda menjual berbagai jenis file atau tautan langsung kepada audiens, penggemar, atau komunitas Anda. Dengan berbagai metode pembayaran seperti Gopay, Dana, LinkAja, dan transfer bank, pembayaran menjadi sangat mudah. Semua proses penjualan diotomatisasi, sehingga setiap pembelian akan memberi Anda notifikasi melalui email, dan audiens Anda dapat mengunduh file atau mengakses tautan dengan cepat.

Linkbio

Sociabuzz juga menyediakan layanan Linkbio, yang memungkinkan Anda untuk membuat halaman khusus dalam hitungan menit untuk menampilkan semua tautan Anda. Anda dapat menyesuaikan tampilan, warna, dan font sesuai preferensi Anda secara gratis, memudahkan audiens Anda dalam menavigasi semua konten Anda.

Riwayat Transaksi dan Penarikan Saldo

Sociabuzz tidak hanya memfasilitasi bisnis Anda tetapi juga memberikan transparansi dengan riwayat transaksi yang rinci. Anda dapat dengan mudah menarik saldo Anda dengan berbagai metode yang disediakan oleh platform ini.

Dengan berbagai fitur ini, Sociabuzz membantu Anda untuk memaksimalkan potensi kreatif Anda dan menghasilkan pendapatan dengan lebih mudah. Apakah Anda seorang fotografer yang ingin menjual karya seni Anda, seorang YouTuber dengan penggemar setia, atau seseorang yang ingin memonetisasi bakat unik Anda, Sociabuzz adalah platform yang akan membantu Anda mencapai tujuan tersebut.

Peluang Menjadi Kreator di Marketplace dan Platform Inovatif Sociabuzz

Dalam era digital saat ini, berbagai peluang baru untuk menghasilkan uang dari kreativitas dan bakat pribadi semakin berkembang. Salah satu platform yang menawarkan kesempatan ini adalah Sociabuzz.

Sociabuzz adalah perusahaan teknologi yang menyediakan marketplace dan platform yang memungkinkan individu untuk menjual talenta dan jasa mereka, serta menghasilkan uang dari penggemar dan komunitas mereka.

Apa itu Sociabuzz?

Sociabuzz adalah sebuah platform inovatif yang mencakup marketplace untuk jual beli jasa dan platform untuk menghasilkan uang bagi para kreator. Dalam jenis Sociabuzz GIGS, kreator dapat menjual berbagai layanan, seperti fotografi, desain grafis, penulisan, dan banyak lagi. Sociabuzz SHOUTOUT memungkinkan kreator untuk menerima pesanan video ucapan dari penggemar mereka yang telah memenuhi persyaratan follower minimal di platform media sosial mereka.

Selain itu, Sociabuzz menawarkan fitur SociaBuzz TRIBE yang memungkinkan kreator menerima dukungan dari audiens mereka serta SociaBuzz SHOP yang memungkinkan kreator menjual file atau tautan langsung kepada audiens mereka, dengan berbagai metode pembayaran yang tersedia. Sociabuzz memberikan peluang bagi para kreator untuk mengoptimalkan bakat dan kreativitas mereka sambil menghasilkan pendapatan.

Cara Mendaftar Menjadi Kreator di Sociabuzz

Jika Anda tertarik untuk menjadi kreator di Sociabuzz dan memanfaatkan berbagai peluang yang ditawarkan, berikut adalah langkah-langkah untuk mendaftar sebagai kreator di Sociabuzz:

  • Pertama-tama, buka situs web Sociabuzz, lalu klik Sign Up/Login.

  • Pilih opsi Sign Up Creator untuk mendaftar sebagai kreator di Sociabuzz.

  • Isi formulir pendaftaran dengan memasukkan alamat email yang akan Anda gunakan untuk mendaftar, lalu klik Sign Up.

  • Sociabuzz akan mengirimkan email verifikasi ke alamat email yang Anda daftarkan. Cek kotak masuk Anda dan klik tautan verifikasi yang dikirimkan oleh tim Sociabuzz.

  • Setelah verifikasi, Anda akan diminta untuk membuat kata sandi untuk akun Sociabuzz Anda. Masukkan kata sandi yang kuat, lalu klik Done.

  • Selanjutnya, lengkapi detail informasi akun Anda. Ini termasuk nama lengkap Anda, nomor ponsel, negara, zona waktu, dan pilihan bahasa. Setelah selesai, klik Done untuk melanjutkan proses pembuatan akun.

  • Terakhir, lengkapi informasi profil Anda dengan memasukkan nama profil dan nama pengguna yang akan digunakan di Sociabuzz. Klik Done untuk menyelesaikan proses pembuatan akun Anda.

  • Proses pembuatan akun selesai. Jangan lupa untuk melengkapi pengaturan akun Anda untuk mengoptimalkan penggunaan platform ini dan memaksimalkan peluang Anda sebagai kreator di Sociabuzz.

Dengan demikian, Anda siap untuk menjual jasa atau konten Anda kepada audiens yang lebih luas dan menghasilkan pendapatan dari kreativitas Anda. Selamat berkreasi!

SociaBuzz Kantongi Pendanaan Baru dari UMG Idealab

Platform marketplace jasa kreatif SociaBuzz mengumumkan perolehan pendanaan tahapan awal dari UMG Idealab. Tidak disebutkan lebih lanjut berapa nilai investasi yang diterima. Kepada DailySocial, Co-Founder & CEO Rade Tampubolon mengungkapkan, selain untuk mengembangkan produk, dana segar akan digunakan juga untuk kegiatan pemasaran agar semakin banyak kreator dan talenta yang bisa mendapatkan manfaat dari berbagai fitur yang SociaBuzz sediakan.

“Secara keseluruhan kami telah menerima tiga pendanaan. Sebelumnya SociaBuzz telah mendapatkan pendanaan dari angel investor dengan nominal yang tidak disebutkan tahun 2015 lalu. SociaBuzz juga telah menerima dana dari program Ideabox Accelerator tahun 2016 lalu,” kata Rade.

Ada beberapa alasan mengapa penggalangan dana kembali dilancarkan SociaBuzz tahun ini dan memilih UMG Idealab sebagai investor. Di antaranya adalah kesamaan visi. Selain itu juga ekosistem portfolio yang ada, menghadirkan peluang kolaborasi bermanfaat ke depannya.

“Bagi kami di UMG Idealab, pendanaan ini merupakan langkah strategis yang selaras dengan tujuan kami untuk meningkatkan kolaborasi antar startup di ekosistem UMG Idealab agar mereka dapat saling mengenalkan produk mereka dan berbagi teknologi,” kata Managing Partner UMG Idealab Kiwi Aliwarga.

Pertumbuhan stabil selama pandemi

Beroperasi sejak 2015, SociaBuzz menjembatani bisnis atau pelanggan dengan influencer media sosial atau kreator. Platform bertujuan untuk menciptakan koneksi individu atau bisnis untuk menemukan pembuat konten atau talenta yang tepat untuk kebutuhan bisnis. Hingga saat ini SociaBuzz telah memiliki sekitar 72 ribu influencer/kreator dalam platform. Mereka juga telah memiliki 1.350 pengguna aktif — baik dari kalangan bisnis maupun konsumer.

Selama pandemi tidak ada perubahan yang signifikan dari bisnis SociaBuzz. Rade menegaskan, untuk fitur tertentu mengalami pertumbuhan yang signifikan. Dampak negatif pandemi lebih terasa ke layanan managed service influencer marketing yang SociaBuzz sediakan untuk brand.

Pada saat pandemi, beberapa brand memilih untuk menghentikan sementara proyek-proyek yang sudah direncanakan. Namun saat ini mulai terlihat brand sudah mulai pulih kembali dan lebih percaya diri lagi untuk mengeluarkan anggaran.

“Harapannya walaupun pandemi memberikan banyak tantangan, setiap orang yang memiliki passion dan kreativitas bisa menghasilkan lebih melalui fitur-fitur SociaBuzz,” kara Rade.

Optimizing Passion and Digital Platform as Money Machine

Business through social media has made everything possible, including “self commercialize”. This kind of business is highly related to one’s passion. Those who are diligent and passionate about certain activities are very likely to make the money rain through it.

In #SelasaStartup’s first week of 2020, Rade Tampubolon as the CEO of SociaBuzz taught us to take a peek at opportunities and tips on turning what we love into a source of livelihood.

The internet, especially the massive use of social media, has become a crucial bridge of connection. People used to do a hobby for their own satisfaction, nowadays, other people can appreciate it through digital platforms. Thus, it is not surprising whether they’d be willing to reach into their pocket to support their favorite creators.

Tampubolon called the people who enjoy the content as true fans. They are the ones who will be loyal to the creator’s works and willing to contribute financially in order to keep the work continue. This is what he refers to as a passion economy.

With Dailysocial, Rode has shared some tips to do for those who interested in living the passion economy.

“Passion and technology are getting connected. There’s a money velocity within the association. There’s a market for any kind of passion,” he said.

Find your passion

Most people have at least one favorite activity or hobby. This is the very beginning of everything. Finding something we love, something we’ll keep doing whether it provides us no income yet wasting our time.

As previously mentioned, almost every activity has its market. For example, content creator, writer, photographer, illustrator, make up artist, podcaster, musician, and many more.

Rode has advice for those who already find their passion to not afraid to explore. Exploration is needed for their works to have its own uniqueness. The more unique, the easier his work to be discovered by the public.

Building a tribe

After finding passion, the next step is to introduce their work. The digital platform has allowed people to share their hobbies with the public. Tampubolon also said to not hesitate to show off their respective works on various platforms, such as Twitter, Instagram, whatsoever.

When the creation is unique and has such quality, then the audience will gather. The second step is to begin. He called this phase as gathering community or building a tribe.

“This one is essential because it’s the economy. I’ve heard a quote saying ‘with only 1000 true fans, one can live in prosper’. From those 1000, if only each would give 100 dollars every year, you can count the result,” he added.

By true fans, he referred to the people who do not hesitate to provide financial support as a form of appreciation for the creator.

However, to maintain a loyal audience, Tampubolon thought social media alone is not enough. He said it’s important for passion economy players to use a platform that can ensure the audience for easy access to the content.

“For example, I have 1 million followers on Vine. Then, Vine goes down, my followers is gone and I gotta start anew. Another example is a campaign on social media, once the algorithm changed, it can reduce the engagement. The algorithm doesn’t view junk content, with no benefits, we are finally trapped in the insensitive algorithm,” he said.

Therefore, he advised maintaining good relations with the true fan community in the additional platform like Sociabuzz or Patreon. On the platform, the creator can directly connect with the true fans and let the works be appreciated.

Another essential detail

Besides the two main tips, there are some things that seem trivial but cannot be ignored by creators if they want to succeed in this passion economy. First, the way to value the works.

Tampubolon advised creators not to label their work too cheap or too expensive. The way to work it out is by fixing an expensive price at first. When the price is too high for the other party, simply adjust it for a cheaper price.

“Therefore, when they get cheaper prices they will be more satisfied.”

Another tip is basic business ethics. He said there are cases when influencers who are merely interactive with service users. The stuff like writing emails properly and correctly, reading briefs carefully, responsive in communicating about business, and other stuff.


Original article is in Indonesian, translated by Kristin Siagian

Mengoptimalkan Passion dan Platform Digital sebagai Pencetak Uang

Bisnis melalui media sosial memungkinkan segalanya terjadi, termasuk “mengkomersialkan diri”. Bisnis semacam ini berkaitan erat dengan passion yang dimiliki seseorang. Mereka yang tekun dan mencintai suatu kegiatan secara disiplin sangat mungkin menjadikannya sebagai sumber penghasilan.

CEO SociaBuzz Rade Tampubolon dalam #SelasaStartup minggu pertama Februari 2020 mengajak kita mengintip peluang dan kiat mengubah apa yang kita cintai menjadi sumber penghidupan.

Internet, terutama media sosial, yang masif digunakan saat ini merupakan jembatan penghubung krusial. Jika dulu seseorang melakukan hobinya untuk kepuasan dirinya saja, maka melalui platform digital orang lain dapat ikut menikmati. Dan bukan hal yang aneh saat ini orang lain yang ikut menikmati rela merogoh uangnya untuk mendukung kreator favoritnya.

Rade menyebut penikmat karya tersebut sebagai true fans. Mereka adalah orang-orang yang akan setia dengan karya seorang kreator dan tak sungkan memberi dukungan finansial agar kreator itu terus berkarya. Inilah yang Rode sebut sebagai passion economy.

Bersama DailySocial, Rade memberi kiat yang perlu dilakukan mereka yang berminat menjalani passion economy.

Passion dan teknologi saat ini sudah mulai bertaut. Ada perputaran uang di sana. Passion apa pun ada market-nya,” ucap Rade.

Menemukan passion

Hampir setiap orang memiliki aktivitas favorit atau hobi. Ini adalah titik awalnya. Menemukan apa yang kita cintai, sesuatu yang tetap dilakukan kendati itu tak menghasilkan uang dan tanpa mengenal waktu.

Seperti yang disebut sebelumnya, hampir segala jenis kegiatan memiliki pasarnya. Sebut saja konten kreator, penulis, fotografer, ilustrator, make-up artist, podcaster, musisi, dll.

Rade menyarankan mereka yang sudah menemukan passion-nya untuk tak takut mengeksplorasi. Eksplorasi itu diperlukan agar karya yang mereka hasilkan memiliki kekhasan tersendiri. Semakin unik, semakin mudah karyanya untuk dikenal publik.

Membangun “suku”

Setelah menemukan passion tersebut, langkah berikutnya adalah memperkenalkan karya mereka. Platform digital memungkinkan setiap orang berbagi hobi mereka dengan orang banyak. Rade bahkan mengatakan agar tak sungkan memamerkan karya masing-masing di berbagai jenis platform seperti Twitter, Instagram, apa pun.

Jika karya tersebut cukup unik dan berkualitas, maka audiens pun akan bermunculan dengan sendirinya. Di sini langkah kedua dimulai. Rade menyebut fase ini sebagai membangun komunitas atau menciptakan “suku”.

“Ini penting karena ekonominya di sini. Saya pernah dengar ada kutipan yang mengatakan cukup dengan 1000 true fans, seseorang bisa hidup cukup makmur. Misalkan dari 1000 true fans itu masing-masing mau memberikan 100 dolar setiap tahun sudah dapat berapa coba,” lanjutnya.

True fans yang dimaksud oleh Rade adalah orang-orang yang tidak ragu memberikan dukungan finansial sebagai bentuk apresiasi terhadap seorang kreator.

Namun untuk memelihara audiens loyal seperti itu menurut Rade tak cukup aktif di media sosial. Menurutnya penting bagi pelaku passion economy menggunakan platform yang dapat memastikan audiens mereka tetap bisa mengakses karyanya dengan mudah.

“Misal saya punya satu juta follower di Vine. Lalu Vine tutup, follower saya hilang dong jadi mulai dari nol lagi. Atau cuma campaign di media sosial, begitu algoritmanya berubah, yang bisa melihat konten kita pun bisa berkurang. Algoritma itu tidak melihat konten receh yang tidak jelas atau bermanfaat, akhirnya kita terjebak di dalam algoritma yang tidak berperasaan,” sambung Rade.

Maka menurutnya penting untuk memelihara relasi dengan komunitas penikmat karya di platform tambahan seperti SociaBuzz atau Patreon. Karena dengan platform itu kreator dapat terhubung langsung dengan penikmatnya serta mempermudah proses apresiasi karyanya.

Detail lain yang tak kalah penting

Selain dua kiat utama di atas, ada beberapa hal yang terlihat sepele tapi tak bisa diabaikan oleh para kreator jika ingin menekuni passion economy ini. Pertama adalah cara memberi harga karya.

Rade menyarankan para kreator agar tidak melabeli karyanya terlalu murah ataupun terlalu mahal. Caranya dengan mematok harga yang lebih mahal terlebih dulu. Ketika pihak lain merasa harga itu terlalu tinggi maka tinggal menyesuaikannya agar tak terlalu mahal.

“Jadi ketika mereka dapat harga yang lebih murah mereka akan lebih puas.”

Kiat lainnya adalah etika dasar dalam berbisnis. Rade menyebut tak jarang ada kasus influencer yang masih gagap dalam berinteraksi dengan pengguna jasanya. Hal itu seperti menulis email secara baik dan benar, membaca brief dengan cermat, kecepatan merespons dalam berkomunikasi perihal bisnis, dan semacamnya.

SociaBuzz Tribe Bantu Hargai Kreator Konten dalam Berkarya

Setelah menjalankan bisnis selama empat tahun, platform marketplace jasa kreatif SociaBuzz meluncurkan fitur baru bernama SociaBuzz Tribe. Kepada DailySocial, CEO SociaBuzz Rade Tampubolon mengungkapkan, rencana fitur ini sudah ada di roadmap sejak tahun 2017 lalu.

“Cara kerjanya tidak berbeda jauh dengan Patreon, platform yang memungkinkan pelanggan untuk menyumbangkan sejumlah uang setiap kali seorang konten kreator atau talenta kreatif menciptakan sebuah karya seni. Perbedaan yang dimiliki oleh Tribe adalah pilihan pembayaran yang semuanya mengedepankan dompet digital lokal, bukan kartu kredit, sehingga memudahkan proses pembayaran.”

Pilihan pembayaran yang tersedia saat ini adalah melalui Ovo. Alternatif melalui LinkAja, GoPay, Dana, dan transfer bank segera menyusul dalam waktu dekat. Platform serupa sebelumnya sudah hadir dalam bentuk Karyakarsa. Beberapa kreator di platform tersebut kini sudah memiliki lebih dari 100 pelanggan berbayar.

Konsep yang dihadirkan Patreon dan Tribe diklaim memberikan kemudahan bagi semua orang yang memiliki skill dan ingin melakukan monetisasi. Fitur SociaBuzz Tribe dapat dimanfaatkan tipe kreator konten apapun, termasuk YouTuber, podcaster, komikus, penulis, musisi, jurnalis, dan lain sebagainya.

“Kami sangat antusias dengan diluncurkannya layanan baru ini. Karena selain dapat membantu content creator hidup dari karyanya, kami juga berharap ini bisa menjadi salah satu roda penggerak ekonomi kreatif di Indonesia,” kata Rade.

Fokus ke “Passion Economy”

Salah satu fokus SociaBuzz tahun adalah menerapkan konsep “Passion Economy”, sebuah istilah yang diperkenalkan Managing Partner NFX Venture Capital James Currier. Di tulisannya disebutkan, dalam waktu 10 tahun ke depan semua akan mulai menyasar ke “Market Network”. Jaringan pasar ini diklaim akan menghasilkan kelas baru perusahaan unicorn dan berdampak pada bagaimana jutaan profesional dan layanan akan bekerja dan mencari penghasilan.

“Fakta tersebut yang kemudian menjadi perhatian kami dari SociaBuzz dan melihat apa yang sudah kami hadirkan dan akan kami luncurkan di masa mendatang sudah sejalan dengan konsep tersebut. Intinya adalah semua orang kini bisa berkarya dan menghasilkan uang yang menjanjikan secara digital,” kata Rade.

Saat ini perusahaan telah memiliki 39.000 talenta dan kreator konten yang telah bergabung di platform. Fokus SociaBuzz kini masih terus menambah jumlah kreator ke dalam platform. Rade percaya bahwa pelanggan yang masif akan mengunjungi dan menggunakan platform jika mereka memiliki kreator konten yang berkualitas dan berjumlah besar.

Meskipun saat ini SociaBuzz masih meng-cater brand besar yang ingin melakukan kegiatan pemasaran melalui agensi, namun untuk scale-up perusahaan masih berupaya menghadirkan fitur baru, termasuk penyediaan platfrom SaaS untuk talenta kreatif.

“Tentunya tidak mudah bagi kami untuk bisa menjadi plaform seperti saat ini. Dibutuhkan penyesuaian hingga penyederhanaan fitur yang sebelumnya banyak kami tawarkan. Tujuan kami tentunya adalah bisa menjadi platform yang bisa dimanfaatkan semua content creator untuk berkarya,” kata Rade.

Disinggung apakah SociaBuzz memiliki rencana meluncurkan aplikasi, Rade menyebutkan, penggunaan SEO untuk tujuan pemasaran digital masih relevan bagi platform berbasis web. Mengklaim perusahaan telah memperoleh keuntungan, Rade juga enggan menyebutkan rencana penggalangan dana.

“Saat ini kita sudah mendapatkan profit dan fokus kami selanjutnya adalah merilis fitur baru yang menarik belajar dari platform asing yang sedang tren untuk kebutuhan content creator dan pengguna SociaBuzz,” tutup Rade.

Jembatani Penggemar dan Idola, SociaBuzz Luncurkan “Video Ucapan Personal”

Besarnya minat kalangan muda yang ingin menjalin engagement langsung dengan idola mereka memanfaatkan media sosial menjadi sebuah peluang yang menarik dijajaki. Salah satu platform yang saat ini mulai banyak diperkenalkan adalah ucapan personal memanfaatkan video dari selebritas atau influencer.

SociaBuzzcreative talent marketplace untuk mencari dan memesan berbagai talenta dan jasa kreatif secara on demand, meluncurkan layanan terbarunya yaitu Video Ucapan Personal. Konsep serupa yang ditawarkan Cameo di Amerika Serikat dan Kaget baru-baru ini. Menurut CEO SociaBuzz Rade Tampubolon, terdapat perbedaan yang signifikan dari platform yang mereka luncurkan.

“Kalau bedanya dengan Cameo, kita fokus kepada pasar di Indonesia. Kalau bedanya dengan Kaget, berhubung SociaBuzz adalah talent marketplace, jadi semua yang bergabung di SociaBuzz bisa mendapatkan akses juga untuk melakukan monetisasi melalui fitur baru Video Ucapan ini. Tidak hanya artis, tapi semua talent yang punya ‘fans’ bisa monetize their fans,” kata Rade kepada DailySocial.

Saat ini Video Ucapan Personal baru bisa diakses di mobile browser dan desktop. SociaBuzz mengklaim, meskipun baru diluncurkan namun platform ini telah memiliki sekitar 60 talenta. Secara keseluruhan terdapat ribuan talenta yang terdaftar di SociaBuzz.

Strategi monetisasi

Saat ini SociaBuzz menerapkan sistem bagi hasil dengan para talenta yang bergabung, yaitu 80% untuk talenta, dan 20% untuk SociaBuzz. Untuk memudahkan proses pembayaran pengguna yang ingin mendapatkan video personal, SociaBuzz menyediakan pilihan pembayaran melalui Midtrans dan transfer bank. Ke depannya pembayaran melalui GoPay akan dihadirkan.

Para talenta ini bisa menentukan sendiri rate mereka. Meskipun demikian, beberapa talenta tidak mematok harga pasti, jadi mereka akan melihat berdasarkan permintaan yang masuk dari pengguna. Semua sudah disediakan di kolom formulir untuk penggemar mengisi dana yang bisa mereka berikan kepada talenta tersebut.

“Kita punya visi to be the best place where talents, businesses, and people can achieve more together. Melalui fitur baru ini semakin memperkuat visi SociaBuzz untuk menjadi wadah yang bisa menguntungkan berbagai pihak (talent, bisnis, masyarakat). Dengan fitur baru ini talenttalent ternama bisa membuat fans-nya happy, sekaligus mendapatkan manfaat finansial,” tutup Rade.

SociaBuzz Pro Jadi Wadah Pamer Karya bagi Pekerja Kreatif

Mengusung konsep online marketplace untuk memudahkan mencari dan memesan jasa kreatif, SociaBuzz meluncurkan fitur baru yang dinamai SociaBuzz Pro. Fitur ini memungkinkan para pekerja kreatif membuat laman profil untuk bisa terhubung satu sama lain.

Pihak SociaBuzz menyebut fitur baru ini sebagai “LinkedIn” bagi para pekerja kreatif. SociaBuzz bukanlah yang pertama membangun produk seperti ini. Sebelumnya HAHO juga menyasar irisan yang serupa.

Secara spesifik SociaBuzz Pro akan menargetkan mereka yang aktif berkecimpung di industri kreatif seperti para profesional di bidang konten kreator, Blogger, Youtuber, influencer, fotografer, make up artist, penyanyi, MC, penulis hingga stand up comedian.

“Untuk para profesional kantoran, sudah ada LinkedIn yang bisa menjadi wadah untuk menampilkan CV secara online. Namun berdasarkan pengamatan kami, LinkedIn kurang cocok untuk para profesional kreatif. Oleh karena itu kami hadirkan SociaBuzz Pro, di mana para kreator dan pekerja kreatif bisa menampilkan profil dan portofolio hasil karaya terbaik mereka dalam satu wadah,” terang CEO SociaBuzz Rade Tampubolon.

Selain halaman profil yang dikemas selayaknya CV bagi para pekerja kreatif, SociaBuzz Pro memiliki fungsi memudahkan penggunanya menawarkan jasa. Klien bisa menawarkan kerja sama atau pekerja kreatif menawarkan jasa mereka. Sehingga fitur ini bisa membantu para pekerja kreatif untuk lebih mudah terhubung dengan klien, begitu pula sebaliknya.

SociaBuzz sendiri percaya bahwa tren profesi kreatif akan terus tumbuh di kemudian hari. Dan saat ini SociaBuzz ingin menjadi wadah bagi semua profesional kreatif untuk “memajang” karya mereka dan memberikan kesempatan untuk terhubung dengan lebih banyak klien.

“Kami percaya tren ke depan akan semakin banyak masyarakat yang memilih profesi kreatif sebagai pekerjaan utama mereka. Tidak jarang juga kita dengar anak muda, bahkan anak kecil, yang bercita-cita menjadi konten kreator atau youtuber. SociaBuzz ingin menjadi wadah bagi semua profesional kreatif untuk bisa menampilkan karya terbaik mereka dan sekaligus mendapatkan tambahan job dan klien baru, agar profesi yang mereka jalankan bisa terus tumbuh dan berkembang,” tutup Rade.