Chuwi HiBook, Tablet 2-in-1 ala Microsoft Surface dengan Dukungan OS Ganda

Anda mungkin tidak mengenal nama Chuwi, namun belakangan perusahaan asal Tiongkok ini sempat mencuri perhatian dengan merilis tablet Windows 10 murah meriah. Belum lama ini, Chuwi kembali melakukannya lewat Chuwi HiBook, sebuah tablet 2-in-1 ala Microsoft Surface yang datang bersama sebuah keyboard yang dapat dilepas-pasang.

Di balik bodi aluminiumnya yang hanya setebal 8,7 mm dan seberat 550 gram, tertanam prosesor quad-core Intel Atom X5-Z8300 1,84 GHz, RAM 4 GB dan storage internal sebesar 64 GB. Chuwi tak lupa menyematkan sepasang kamera pada HiBook: 5 megapixel di belakang dan 2 megapixel di depan.

Yang cukup menarik, Chuwi dapat menjalankan sistem operasi Windows 10 atau Android 5.1, dimana pengguna bisa memilihnya saat awal menyalakan perangkat. Praktisnya, saat Anda menggunakannya dalam mode tablet, Anda bisa memilih OS Android. Lalu saat Anda ingin lebih produktif, tinggal pilih OS Windows 10 dan tancapkan keyboard-nya.

Chuwi HiBook

Semua ini ditampilkan pada layar 10,1 inci beresolusi 1920 x 1200 pixel. HiBook mengusung baterai berkapasitas cukup besar, tepatnya 6.600 mAh. Konektivitasnya sendiri tergolong cukup lengkap, mencakup port USB-C, micro HDMI, micro USB dan slot microSD untuk ekspansi memori.

Namun bagian yang paling mengundang perhatian adalah harganya. Rencananya perangkat ini akan diluncurkan pada bulan April seharga $239 saja. Sayangnya belum ada yang bisa memastikan di negara mana saja ia akan dipasarkan selain di kampung halamannya sendiri.

Sumber: The Gadgets Freak dan IBTimes.

Huawei Luncurkan MateBook, Tablet Hybrid Windows 10 Perdananya

Sukses di pasar smartphone, Huawei kini mencoba peruntungannya di pasar tablet Windows 10. Di hadapan pengunjung event MWC 2016 di Barcelona, perusahaan berusia 29 tahun tersebut memperkenalkan Huawei MateBook.

Ini merupakan pertama kalinya Huawei merancang sebuah perangkat hybrid tablet dan laptop. Ya, pada dasarnya perangkat ini punya konsep yang tidak jauh berbeda dari Microsoft Surface 4. MateBook datang bersama aksesori keyboard opsional yang juga berfungsi sebagai casing pelindungnya.

Dari segi desain, tampak jelas bahwa Huawei tidak mau setengah-setengah. Perangkat ini terbuat dari material logam unibody, dengan ketebalan hanya 6,9 mm dan bobot 640 gram. Ia tergolong cukup ringan mengingat layarnya berukuran 12 inci.

Huawei MateBook

Layarnya sendiri merupakan panel IPS 12 inci dengan resolusi 2160 x 1440 pixel. MateBook ditenagai oleh prosesor Intel Core m generasi terbaru. Konsumen bisa memilih antara varian dengan prosesor Core m3 dan RAM 4 GB, atau yang paling tinggi dengan prosesor Core m7 dan RAM 8 GB. Penyimpanannya mengandalkan SSD, dengan pilihan kapasitas antara 128, 256 atau 512 GB.

Fitur unik yang dimiliki MateBook adalah sensor pemindai sidik jari yang tertanam pada tombol volumenya. Huawei mengklaim teknologi yang dipakai sama seperti di smartphone andalannya, namun kini telah dioptimalkan untuk sistem operasi Windows 10.

Huawei MateBook

Selain keyboard, Huawei juga menawarkan aksesori opsional lain untuk MateBook berupa sebuah stylus ala Surface Pen atau Apple Pencil. Stylus bernama MatePen ini punya 2.048 tingkat sensitivitas, serta dibekali sepasang tombol yang dapat mengubah fungsinya menjadi penghapus maupun clicker untuk slide PowerPoint.

MatePen mengandalkan konektivitas Bluetooth, dan baterainya diyakini bisa bertahan hingga satu bulan. Melengkapi semua itu, stylus ini juga bisa difungsikan sebagai laser pointer.

Huawei MateBook

Keyboard sudah, stylus sudah, namun ternyata masih ada lagi aksesori opsional lainnya, yaitu sebuah dock yang menancap pada port USB-C milik MateBook. Aksesori bernama MateDock ini mengemas sederet colokan, mulai dari sepasang port USB standar, port Ethernet sampai input VGA dan HDMI.

Huawei benar-benar merancang MateBook untuk aspek produktivitas. Hal ini bisa dilihat dari absennya komponen kamera di belakang; MateBook cuma mempunyai kamera depan 5 megapixel untuk keperluan video call. Daya tahan baterainya sendiri diklaim sanggup mencapai angka 10 jam dalam pemakaian normal, dan ia sudah mendukung fitur fast charging dimana baterai bisa terisi 60 persen dalam waktu sekitar 2 jam.

Huawei MateBook

Belum ada tanggal pasti terkait pemasaran Huawei MateBook. Harganya sendiri dimulai di angka $699 untuk varian terendah sampai $1.599 untuk varian dengan spesifikasi tertinggi. Untuk aksesorinya, keyboard dihargai $129, MatePen seharga $59 dan MateDock seharga $89.

Sumber: TechCrunch.

Office Mobile untuk Windows 10 Sudah Tersedia

Windows 10 baru berumur dua hari, jadi jangan heran apabila ada banyak berita seputarnya dalam beberapa waktu ke depan. Kabar terbaru kali ini datang dari Microsoft sendiri, dimana lewat sebuah blog post, mereka mengumumkan ketersediaan Office Mobile buat pengguna Windows 10, yang sudah tersebar di 190 negara. Continue reading Office Mobile untuk Windows 10 Sudah Tersedia