Canonical Sukses Gaet Mitra Untuk Memproduksi Smartphone Berbasis Ubuntu Touch

Tahun 2014 mendatang sepertinya ranah smartphone akan menyajikan pergulatan seru antar sistem operasi perangkat mobile, di mana setelah Tizen dan Firefox OS dipastikan siap bertempur ada satu lagi sistem operasi perangkat mobile yang juga mendeklarasikan diri untuk terjun ke medan laga, tak lain dan tak bukan adalah Ubuntu Touch dari Canonical.

Continue reading Canonical Sukses Gaet Mitra Untuk Memproduksi Smartphone Berbasis Ubuntu Touch

Canonical Satukan Codebase Ubuntu Untuk Desktop, Smartphone, Tablet, Televisi Tahun Depan

Mark Shuttleworth selaku pendiri Canonical, perusahaan nirlaba di belakang Ubuntu yang berbasis Linux, memprediksi konvergensi sistem operasi antara berbagai media bakal menjadi tren di masa mendatang. Kehadiran prosesor 64 bit di iPhone 5S misalnya, menurutnya adalah sinyal jelas bahwa akan ada konvergensi iPhone dan MacBook Air (dan sistem operasi yang menyang dimiliki oleh Apple. Shuttleworth sendiri, seperti dikutip dari PC Pro, memastikan bahwa konvergensi tersebut akan terjadi untuk Ubuntu paling cepat awal tahun depan, entah 14.10 atau 15.04.

Continue reading Canonical Satukan Codebase Ubuntu Untuk Desktop, Smartphone, Tablet, Televisi Tahun Depan

Ubuntu Edge Catat Rekor Jumlah Pengumpulan Dana melalui Crowdfunding

Masih ingat dengan penggalangan dana yang dilakukan oleh Canonical untuk mengembangkan perangkat Ubuntu Edge? Untuk membuat perangkat yang digadang-gadang akan menjadi “superphone” ini, Canonical sejak akhir bulan Juli lalu membuka penggalangan dana melalui situs crowdfunding Indiegogo.

Dengan target dana sebesar 32 juta dolar AS, penggalangan dana Ubuntu Edge salah satu proyek crowdfunding yang paling ambisius. Kini, empat hari menjelang berakhirnya masa penggalangan dana tersebut, Ubuntu Edge sudah berhasil mengumpulkan dana sebesar $11.115.214 saat tulisan ini dibuat. Angka ini merupakan rekor jumlah dana terbesar yang berhasil dikumpulkan melalui mekanisme crowdfunding. Sebelumnya rekor jumlah dana terbesar yang terkumpul melalui crowdfunding dipegang oleh Pebble yang berhasil mengumpulkan dana sebesar $10.266.485 melalui situs Kickstarter.

Meski berhasil mencatatkan rekor, bukan berarti penggalangan dana Ubuntu Edge sudah mencapai titik terang. Seperti yang sudah dibahas sebelumnya, target pendanaan Ubuntu Edge sendiri adalah sebesar 32 juta dolar AS. Dengan demikian, saat ini masih terdapat kekurangan dana sebesar hampir 21 juta dolar AS yang harus didapatkan dalam jangka waktu kurang dari 4 hari lagi.

Karena Canonical mengambil model fixed funding dalam proses ini, proyek Ubuntu Edge tidak jadi didanai jika jumlah dana minimal yang sudah ditetapkan oleh Canonical tersebut tidak terpenuhi. Jika pada tanggal 21 Agustus nanti belum terkumpul dana sebesar 32 juta dolar AS, maka semua dana yang sudah terkumpul hingga batas waktu tersebut akan dikembalikan lagi oleh Indiegogo kepada masing-masing penyumbang dana untuk proyek Ubuntu Edge ini.

Mengingat tenggat waktu yang tinggal sedikit, saya pikir akan sulit tercapai target pendanaan proyek Ubuntu Edge ini di situs Indiegogo. Meskipun demikian, saya sendiri berharap Canonical tertap mencoba mengembangkan dan akhirnya merilis perangkat Ubuntu Edge ini ke pasar. Karena terlepas dari berhasil atau tidaknya penggalangan dana Ubuntu Edge ini nanti, terkumpulnya dana hingga lebih dari 11 juta dolar AS untuk pengembangan perangkat ini sudah menunjukkan antusiasme yang cukup besar dari banyak pihak terhadap konsep Ubuntu Edge.

Canonical Buka Penggalangan Dana untuk “Superphone” Ubuntu Edge

Langkah menarik dilakukan oleh Canonical baru-baru ini. Dalam upayanya untuk mengembangkan sebuah produk perangkat flagship bagi sistem operasi Ubuntu untuk perangkat mobile, Canonical membuka penggalangan dana melalui situs crowdfunding Indiegogo. Penggalangan dana ini ditujukan untuk mengembangkan produk yang mereka sebut sebagai “superphone” dengan nama Ubuntu Edge.

Tentunya untuk mengklaim julukan “superphone” tadi, Canonical perlu mempersiapkan perangkat yang memiliki keunggulan dibandingkan perangkat-perangkat ponsel pintar yang sudah ada saat ini. Paling tidak, dari segi spesifikasi di atas kertas, Canonical menjanjikan bahwa Ubuntu Edge akan memiliki kemampuan yang setara dengan komputer personal. Spesifikasi tersebut diantaranya adalah memori RAM sebesar 4 GB, kapasitas penyimpanan internal sebesar 128 GB, serta prosesor “multi-core tercepat yang tersedia”.

Tidak berhenti di sana, perangkat berukuran 4,5 inci ini nantinya akan memiliki layar berbahan dasar kristal safir yang dikatakan hanya bisa tergores oleh berlian. Sayangnya, untuk kamera Ubuntu Edge hanya menggunakan spesifikasi standar untuk ponsel pintar flagship yakni kamera belakang beresolusi 8 megapiksel dan kamera depan beresolusi 2 megapiksel.

Dengan spesifikasi teknis seperti yang disebutkan tadi, Ubuntu Edge dirancang sebagai perangkat yang bisa beroperasi sebagai komputer personal. Dengan ketersediaan port HDMI, Ubuntu Edge bisa terhubung layar monitor. Tinggal ditambahkan keyboard, maka Ubuntu Edge akan berperan sebagai CPU.

Belum cukup, Ubuntu Edge pun bisa menjalankan lebih dari satu sistem operasi dengan model dual boot. Selain sistem operasi Ubuntu sendiri, Ubuntu Edge bisa menjalankan sistem operasi Android. Strategi yang menurut saya sangat menarik mengingat Android saat ini memiliki jumlah pengguna terbesar di pasar sistem operasi mobile.

Tentunya butuh dana yang tidak sedikit untuk mengembangkan perangkat semacam ini. Untuk itu, Canonical menargetkan penggalangan dana yang cukup fantastis untuk pengembangan Ubuntu Edge. Tak kurang dari 32 juta dolar AS ditargetkan oleh Canonical. Saat tulisan ini ditulis, dengan sisa waktu penggalangan dana masih 29 hari lagi, Canonical sudah berhasil mengumpulkan 3,6 juta dolar AS.

Tertarik dengan Ubuntu Edge? Kunjungi halaman penggalangan dana perangkat ini di situs Indiegogo pada tautan ini atau simak video dari CEO Canonical, Mark Shuttleworth, berikut ini.

[youtube id=”eQLe3iIMN7k” width=”620″ height=”360″]

Smartfren Gabung Carrier Advisory Group Smartphone Ubuntu

Smartfren bergabung menjadi satu-satunya operator seluler di Indonesia yang menjadi bagian dari Carrier Advisory Group (CAG) untuk pengembangan dan arahan smartphone Ubuntu. Informasi ini kami peroleh dari akun Twitter Ubuntu Indonesia.

Continue reading Smartfren Gabung Carrier Advisory Group Smartphone Ubuntu

Smartfren Gabung Carrier Advisory Group Smartphone Ubuntu

Smartfren bergabung menjadi satu-satunya operator seluler di Indonesia yang menjadi bagian dari Carrier Advisory Group (CAG) untuk pengembangan dan arahan smartphone Ubuntu. Informasi ini kami peroleh dari akun Twitter Ubuntu Indonesia. Smartfren merupakan partner operator yang ke-9 yang bekerja sama dengan Canonical — sebagai pengembang Ubuntu — dan sebagai operator keempat di Asia, setelah KT Telecom dan SK Telecom (Korea Selatan) dan China Unicom (Cina). Pendaftaran anggota CAG sendiri ditutup per bulan Juli 2013 ini.

Continue reading Smartfren Gabung Carrier Advisory Group Smartphone Ubuntu

GMIC Beijing 2013: Dapatkah Android Digulingkan dari Singgasananya?

Sistem operasi mobile Android dari Google saat ini merajai pasar smartphone dunia dengan pangsa pasar mencapai 70%, menurut data terkini yang dilansir oleh IDC. Didukung oleh pabrikan besar seperti Samsung, Sony, HTC dan LG, Android mendominasi pertarungan di area ini. Tentu saja tidak ada yang abadi, mengingat beberapa tahun lalu Symbian berada di posisi yang sama dan kini telah terjerembab. Pertanyaannya sekarang apakah Android bisa digulingkan dari singgasananya?

Continue reading GMIC Beijing 2013: Dapatkah Android Digulingkan dari Singgasananya?

Ubuntu Perkenalkan Versi Sistem Operasi untuk Tablet

Beberapa waktu lalu kami sempat mengulas bagaimana Ubuntu mengumumkan versi sistem operasinya yang ditujukan untuk ponsel pintar yang kabarnya akan dirilis pada Oktober tahun ini. Kali ini Ubuntu mengumumkan tersedianya versi sistem operasinya yang ditujukan untuk perangkat tablet.

Jika Anda mengunjungi situs resmi Ubuntu, Anda akan mendapati halaman khusus tentang sistem operasi Ubuntu untuk tablet. Pada halaman tersebut Ubuntu memamerkan beberapa fitur unggulan sistem operasi versi tablet yang akan dirilisnya. Salah satu fitur unggulan utama adalah fitur multitasking.

Diklaim sebagai “true multitasking“, pada Ubuntu untuk tablet pengguna nantinya akan bisa membuka lebih dari satu jendela aplikasi pada saat yang bersamaan. Pada contoh yang diberikan oleh Ubuntu, pengguna bisa membuka dan mengedit dokumen sambil melakukan panggilan dengan aplikasi Skype atau membuka aplikasi catatan sambil melakukan browsing internet.

Fitur unggulan lain yang dikedepankan oleh Ubuntu adalah fitur multi akun. Dengan fitur ini, satu tablet bisa memiliki lebih dari satu akun pengguna yang masing-masing bisa memiliki password serta satu akun tamu. Tentunya fitur yang bermanfaat bagi mereka yang berbagi penggunaan tabletnya dengan anggota keluarga, misalnya.

Hanya saja, seperti halnya dengan sistem operasi versi ponsel pintarnya, Ubuntu untuk tablet ini belum memiliki perangkat keras khusus. Meskipun demikian, menurut The Verge, Canonical akan menyediakan versi Ubuntu Touch Developer Preview yang bisa dijalankan di perangkat tablet Nexus 7 dan Nexus 10.

Rencananya Ubuntu untuk tablet ini juga akan ikut dipamerkan oleh Canonical pada acara Mobile World Congress pada 25-28 Februari nanti. Hingga saat tulisan ini dibuat, belum ada informasi mengenai kapan tablet berbasis sistem operasi Ubuntu yang pertama akan dirilis.

Inilah Video Demo Ubuntu for Tablet

Setelah versi desktop, TV dan smartphone, Ubuntu kembali mengeluarkan prototipe software-nya. Tersedia untuk tablet (di video menggunakan Nexus 10), demo Ubuntu ini menunjukkan hal-hal menarik yang bisa dilakukan oleh konsumen menggunakan perangkat bergeraknya. Cukup menarik jika dibandingkan dengan OS tablet yang sudah ada di pasaran sekarang. Sebelumnya versi smartphone-nya sudah bisa diujicobakan menggunakan perangkat Galaxy Nexus.

Continue reading Inilah Video Demo Ubuntu for Tablet

Smartphone Berbasis Ubuntu Siap Hadir Bulan Oktober?

Setelah diumumkan awal tahun lalu, kini informasi atas perangkat pintar dengan sistem operasi Ubuntu kembali hadir, diberitakan perangkat yang menggunakan sistem operasi ini akan mulai tersedia untuk konsumen pada bulan Oktober 2013.

Continue reading Smartphone Berbasis Ubuntu Siap Hadir Bulan Oktober?