[Video] Berkunjung ke Kantor Binar

DailySocial mendapat kesempatan mengunjungi kantor Binar (dahulu Binar Academy) di kawasan BSD City, Tangerang.

Kantor ini mengusung konsep industrial dengan ruang terbuka. Di sini pula tim Binar memproduksi konten-konten video yang bisa dinikmati oleh pengguna.

Simak liputan lengkap jalan-jalan DailySocial bersama Co-Founder & Chief Business Development Officer Binar Academy Dita Aisyah dalam video di bawah ini.

Untuk video menarik lainnya seputar program jalan-jalan ke kantor startup di Indonesia, kunjungi kanal YouTube DailySocialTV di sesi DStour.

[Video] Dukungan Binar Academy untuk Talenta Digital Indonesia

Melalui wawancara bersama DailySocial, Co-Founder Binar Academy Seno Lareno membahas perkembangan dan transformasi perusahaan dalam menjawab kebutuhan talenta digital di Indonesia.

Seto mengungkapkan, banyak talenta yang masuk ke dalam ekosistem Binar Academy termasuk di kategori career shifter.

Simak pembahasan tentang Binar Academy yang terangkum di video wawancara berikut.

Untuk video menarik lainnya seputar strategi bisnis dan kontribusi startup di Indonesia, kunjungi kanal YouTube DailySocialTV di sesi DScussion.

Binar Academy Dikabarkan Peroleh Pendanaan Pra-Seri A 51 Miliar Rupiah

Startup edutech yang fokus menyediakan layanan bootcamp dan kelas online bersertifikat “Binar Academy” dikabarkan telah membukukan pendanaan pra-seri A senilai $3,5 juta atau setara 51 miliar Rupiah. Sejumlah impact investor terlibat dalam putaran ini, termasuk iGlobe Partners, Teja Ventres, Cellar Capital Partners, Spaze Ventures, YCAB Ventures, dan sejumlah lainnya.

Investasi ini melanjutkan perolehan seed funding pada April 2020 yang dipimpin Teja Ventures dengan partisipasi sejumlah investor termasuk Indonesia Women Empowerment Fund (IWEF— dana yang bertujuan untuk menciptakan dampak sosial dan dikelola bersama oleh Moonshot Ventures dan YCAB Ventures), Eduspaze, The Savearth Fund, serta beberapa angel investor dari ANGIN.

Terkait kabar ini, kami sudah mencoba meminta komentar dari pihak terkait.

Layanan Binar Academy

Binar memiliki beberapa model bisnis, baik di segmen B2C maupun B2B. Untuk layanan pembelajaran ke konsumer, ada tiga produk yang disediakan. Pertama Binar Bootcamp, yakni program pembelajaran intensif terkait pemrograman dan analisis data yang ditujukan untuk lulusan SMA sederajat dan profesional.

Lulusan program ini juga disalurkan ke perusahaan teknologi yang telah tergabung di layanan Job Connect milik Binar. Dikutip dari situs resminya, saat ini mereka telah meluluskan lebih dari 3000 pelajar dan menyalurkan lebih dari 500 lulusan ke perusahaan mitra.

Kedua, Binar Insight yang merupakan program webinar berbayar dengan speaker ternama. Sesi yang dihadirkan cukup beragam, mulai dari UI/UX, pengembangan web, manajemen produk, hingga business intelligence. Dan ketiga ada BinarGo, layanan pembelajaran on-demand dengan materi digital interaktif.

Binar juga memiliki layanan B2B yang menyasar korporasi. Ada dua layanan yang disuguhkan, yakni untuk perekrutan talenta digital dan program peningkatan kapasitas talenta teknologi melalui pelatihan/workshop.

Kompetisi pasar

Layanan bootcamp telah menjadi opsi pendidikan nonformal yang cukup diminati di Indonesia, apalagi terkait dengan pemrograman dan teknologi yang memiliki demand tinggi dari perusahaan. Selain binar, ada beberapa penyelenggara bootcamp serupa yang telah beroperasi, di antaranya Hacktiv8, Impact Byte, dan Skilvul.

Salah satu opsi menarik yang mereka tawarkan adalah skema “Income Share Agreement“, memungkinkan pelajar untuk terlebih dulu menimba ilmu dan baru membayar biaya akomodasi setelah mendapatkan penghasilan dari keahliannya.

Secara global, menurut riset yang dilakukan Technavio, layanan bootcamp yang fokus di materi pemrograman berpotensi menghasilkan kapitalisasi pasar hingga $772,04 miliar di 2021-2025 dengan CAGR 17%. Pandemi turut mendorong adopsi model pembelajaran ini, apalagi sejumlah pengembang layanan turut menyajikan fasilitas pembelajaran yang bisa dilakukan sepenuhnya online.

Dalam sebuah wawancara, Founder & CEO Binar Academy Alamanda Shantika mengatakan, kombinasi dari pengalaman belajar kontemporer, teknologi, dan komunitas akan menghasilkan pengalaman pembelajaran yang menarik sekaligus berdampak bagi para pelajar. Apalagi jika ditinjau secara demografi, kebanyakan member Binar adalah lulusan SMA, mahasiswa, dan orang-orang yang ingin berganti karier (career shifter).

Untuk meningkatkan cakupan bisnis, Binar juga secara konsisten meningkatkan dengan institusi pendidikan termasuk dengan pemerintah, universitas, dan sekolah vokasi. Selain itu, Binar Academy juga akan berkolaborasi dengan perusahaan yang terdampak oleh digitalisasi untuk upskilling employee agar kemampuannya kembali relevan.

Application Information Will Show Up Here

Binar Academy Gelar Digital Talent Accelerator & Job Connect, Hubungkan Perusahaan dan Talenta Digital

Ekonomi digital di Indonesia tumbuh paling pesat dibandingkan sektor lainnya. Menurut data yang dipaparkan dalam rilis pers, ekonomi digital di tanah air mencapai US$124 miliar pada tahun 2025, atau naik dari US$44 miliar dari tahun 2020.

Pertumbuhan ini terbilang menggembirakan karena diraih ketika dunia masih dalam kondisi sulit menghadapi pandemi Covid-10. Pertumbuhan ekonomi digital diproyeksikan sebesar 10% di tahun 2020. Karenanya, terjadi peningkatan persaingan bisnis antar perusahaan pun meningkat dan untuk terus bisa bersaing, perusahaan dituntut untuk bertransformasi digital. Beberapa laporan mengemukakan bahwa Sumber Daya Manusia (SDM) adalah hambatan nomor dua tertinggi untuk transformasi digital karena beberapa perusahaan masih memiliki SDM yang belum berorientasi digital.

Sebagai salah satu solusi konkrit, Binar Academy menggelar Digital Talent Accelerator dan Job Connect. Event Digital Talent Accelerator diharapkan dapat memperbaiki kemampuan para karyawan internal khususnya di bidang digital. Sedangkan Job Connect dirancang untuk mempermudah perusahaan mendapatkan talenta-talenta digital baru yang akan berguna untuk memenuhi kebutuhan bisnis mereka.

“Saat ini, beberapa perusahaan dihadapkan oleh beberapa masalah menyangkut SDM mereka. Untuk itulah kami hadir, membantu perusahaan-perusahaan bertransformasi secara digital dari sisi SDM karena kami percaya SDM adalah kunci utama untuk mendorong transformasi digital. Dengan semangat untuk menciptakan dampak positif melalui Digital Talent Accelerator, Binar Academy berkomitmen untuk melahirkan talenta-talenta digital untuk terjun ke industri digital yang sedang booming saat ini,” kata Alamanda Shantika – CEO Binar Academy.

Digital Talent Accelerator menawarkan sejumlah program pelatihan yang berhubungan erat dengan penciptaan produk, mencakup pembuatan aplikasi, desain aplikasi, pengelolaan aplikasi dan lain-lain. Peningkatan kemampuan ini akan membantu perusahaan untuk membangun sendiri ekosistem digital, atau meningkatkan kemampuan terkait di bidang digital.

Program pelatihan di sini tidak hanya berhubungan dengan hard-skill  tapi juga sejumlah program workshop untuk meningkatkan kemampuan soft-skill sebagai penyeimbang. Keduanya diperlukan agar perusahaan dapat mengimplementasikan teknologi ke dalam internal sekaligus menyerap teknologi-teknologi terbaru.

“Selain membina, kami melihat banyak perusahaan yang datang ke Binar memiliki masalah dalam mencari talenta-talenta baru yang sudah memiliki keterampilan digital. Solusi Job Connect kami akan memberikan platform untuk mencari talenta yang telah dibekali oleh digital skill serta soft skill yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan dimana pun, kapan pun,” tambah Alamanda.

Job Connect tersedia dalam dua skema rekrutmen yang dapat dipilih sesuai kebutuhan. Skema pertama, perusahaan dapat menggunakan lulusan asli Binar Academy yang sudah mengeyam pendidikan dan pelatihan. Atau, perusahaan dapat mencari telenta di luar tetapi sudah melewati proses kurasi oleh tim Binar Academy. Talenta-talenta dari Job Connect langsung siap untuk melakukan transformasi digital perusahaan tanpa perlu menjalani pelatihan internal.

Hingga saat ini, Binar Academy telah meluluskan lebih dari 4.000 talenta dari Binar Academy Bootcamp. Binar Academy juga telah dipercaya oleh lebih dari 70 perusahaan untuk memberikan solusi serta membantu meningkatkan keterampilan karyawan internal mereka. Salah satunya adalah program Telkomsel Software Developer Academy yang merupakan program kolaborasi antara Telkomsel dengan Binar Academy yang berbentuk program peningkatan kompetensi dan kapabilitas digital.