Laporan DailySocial: Survei Layanan Pelanggan Digital 2017

Layanan Pelanggan (“Customer Service”) di Indonesa adalah sebuah hal yang menarik untuk ditelaah, salah-satunya karena adanya anggapan bahwa kualitas layanan pelanggan tidak terlalu dipedulikan oleh konsumen Indonesia. Ada juga pertanyaan menarik tentang penggunaan “chatbot” yang dikendalikan “Artificial Intelligence” (AI) untuk membantu menangani jaringan layanan pelanggan. Survei ini dilaksanakan DailySocial.id bekerja sama dengan JakPat Mobile Survey terhadap 1018 responden yang disampel dari pengguna smartphone dari seluruh Indonesia.

Beberapa temuan survei antara lain:

  • 79.15% responden menyatakan pernah mengajukan keberatan (komplain) kepada penyedia jasa.
  • 37.36% responden paling suka mengajukan komplain via email; email adalah saluran komunikasi favorit di survei ini.
  • 76.30% responden merasa keberatan bila mengetahui komplain mereka ditangani oleh sebuah chatbot

Untuk laporan selengkapnya, unduh laporan “Digital Customer Service Survey 2017” dari DailySocial.id.

Laporan DailySocial.id: Survei Ramadan 2017

Dalam nuansa bulan suci Ramadan, DailySocial bekerja sama dengan Jakpat Mobile Survey, mengadakan survei bertema bulan puasa untuk mendapat gambaran berbagai tren konsumen dan persepsi, khususnya ketika di masa Ramadan. Survei dilakukan terhadap 1020 responden yang disampel dari seluruh pengguna smartphone di Indonesia.

Beberapa temuan survei antara lain:

  • 62.75% responden merasa berbelanja lebih banyak selama bulan puasa
  • Barang yang paling banyak dibeli yaitu baju Ramadan, sejumlah 50.10%
  • 57.35% responden merasa menghabiskan lebih banyak waktu mengakses internet selama bulan Ramadan.

Untuk laporan yang lebih lengkap, unduh Ramadan Survey 2017 secara gratis.

Laporan DailySocial: “Budget Hotel Apps” di Indonesia 2017

Sudah beberapa tahun belakangan ini beberapa aplikasi & web aggregator hotel budget beroperasi di pasar Indonesia. Masyarakat pun semakin akrab menggunakan berbagai apps ini karena telah nyata terbukti menghemat pengeluaran dan waktu konsumen dalam menyiapkan penginapan dan perjalanan mereka.

DailySocial.id bekerja sama dengan JakPat mobile survey platform telah mengadakan survei mengenai aplikasi Budget Hotel, direspon oleh 1005 responden yang adalah sampel diambil dari seluruh pengguna smartphone dari seantero Indonesia.

Beberapa temuan survei antara lain:

  • Lebih banyak responden (65,87%) melaporkan mereka lebih sering bepergian ke luar kota untuk berlibur daripada untuk kepentingan pekerjaan
  • Sebagian besar responden (65,77%) lebih memilih melakukan reservasi hotel, khususnya budget hotel, menggunakan apps ataupun situs web aggregator budget hotel daripada metode lainnya
  • Ternyata aplikasi khusus budget hotel di Indonesia belum populer. Rata-rata hanya digunakan kurang dari 10% responden. Zen Rooms (11,64%) adalah yang paling populer, diikuti RedDoorz (9,65%).

Untuk laporan lebih lengkapnya, unduh laporan “Budget Hotels Survey 2017” secara gratis.

Laporan DailySocial: Pemahaman VR dan AR di Indonesia 2017

Beberapa perusahaan/Startups di bidang Virtual Reality (VR) dan Augmented Reality (AR) telah didirikan di Indonesia. Bidang kegiatan dari iklan promosi di lapangan hingga eksperimentasi. Sejumlah bisnis dan merek pun sudah mulai mengaplikasikan VR dan AR, namun sudah sampai manakah sebenarnya pemahaman kegiatan VR dan AR di Indonesia?

DailySocial.id bekerja sama dengan JakPat mobile survey platform mengadakan survei yang ditanyakan kepada 1013 responden dari seluruh Indonesia.

Beberapa temuan survei antara lain:

  • 46.59% responden mengetahui bahwa VR dan AR adalah dua hal yang berbeda
  • 55.38% responden belum pernah mencoba satupun perangkat VR glasses apapun (termasuk Oculus Rift, Samsung Gear VR, dan lainnya)
  • 70.48% responden setuju bahwa VR/AR baik untuk digunakan untuk kepentingan promosi & iklan

Untuk laporan selengkapnya, silahkan unduh “Virtual Reality & Augmented Reality in Indonesia report 2017” secara gratis.

Laporan DailySocial: Kebiasaan Membaca Berita Secara Online di Indonesia

Bagaimanakah pembaca berita Indonesia mendapatkan berita di Internet? Belakangan asumsinya adalah masyarakat pengguna Internet di Indonesia mendapatkan link berita dari Facebook dan Twitter, tapi apakah asumsi ini tepat?

DailySocial.id bekerja sama dengan JakPat mengadakan survei “Indonesian News Reading Habits 2017”. Tujuan survei untuk mendapatkan gambaran umum bagaimana masyarakat Internet Indonesia mengkonsumsi berita dari Internet. Survei diadakan terhadap 1022 responden yang diambil dari populasi pengguna smartphone se-Indonesia.

Beberapa temuan antara lain:

  • Facebook (70,85%) dan LINE Today (50,64%) kini adalah sarana utama untuk mencari berita baru
  • Lebih banyak responden yang percaya berita yang mereka buka langsung di situs web berita (55.04%), daripada yang mendapatkannya dari sumber lainnya seperti dari LINE Today (39.03%), Facebook (22.73%), maupun dari Twitter (10.38%)
  • Responden lebih banyak membagikan link artikel online via Facebook (44.86%) dan WhatsApp Group (28.85%), daripada melalui Twitter (11.76%)

Untuk membaca temuan-temuan selengkapnya, silahkan unduh laporan “Indonesian News Reading Habits 2017” secara gratis.

Laporan DailySocial: Konsumsi Internet Indonesia 2017

Penggunaan Internet telah menjadi kebutuhan vital dalam pekerjaan sehari-hari di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Salah satu keluhan yang sering terdengar adalah bahwa biaya akses Internet terasa mahal bagi konsumen Indonesia, paling tidak demikian persepsi banyak konsumen.

DailySocial.id bekerja sama dengan JakPat Mobile Survey melaksanakan “Indonesian Internet Consumption Habits Survey 2017”. Survei ini bertujuan memetakan persepsi & preferensi konsumen Indonesia perihal konsumsi akses Internet. Survei diadakan terhadap sampel 1066 responden yang berasal dari populasi pengguna smartphone di seluruh wilayah Indonesia.

Beberapa temuan survei antara lain:

  • Konsumsi volume data di Indonesia dapat dikatakan cukup besar. Konsumen melaporkan konsumsi data per bulan antara 1 hingga 20 Gigabyte per bulan, gabungan antara konsumsi Internet Desktop dan Internet Mobile.
  • Pengguna Internet Indonesia dapat dikatakan berjenis “Mobile First”. Dilaporkan 78.91% responden lebih banyak mengakses Internet menggunakan perangkat mobile daripada perangkat desktop/laptop PC.
  • Lebih dari setengah responden (53.44%) mengeluarkan kurang dari Rp100.000 per bulan untuk biaya Internet mobile.

Untuk laporan selengkapnya, unduh “Indonesia Internet Consumption Habits Survey 2017”.

Laporan DailySocial: Penggunaan Aplikasi Buatan Startup Indonesia

Sudah cukup lama startup-startup dari Indonesia membuat aplikasi smartphone untuk melayani berbagai kebutuhan layanan yang khas pasar Indonesia. Beberapa aplikasi ini bahkan dapat bertahan di hadapan gempuran aplikasi serupa yang buatan startup luar negeri. Meskipun demikian, tidak semua aplikasi “Karya Anak Bangsa” bisa bertahan di pasar bebas aplikasi Indonesia. Bagaimanakah tanggapan masyarakat teknologi Indonesia terhadap aplikasi karya anak bangsa?

DailySocial.id bekerja sama dengan JakPat mengadakan sebuah survei yang menanyakan kepada sampel 1018 pengguna smartphone di seluruh Indonesia, bagaimana tanggapan mereka terhadap berbagai aplikasi lokal yang telah diluncurkan. Beberapa temuan survei antara lain:

  • Go-Jek masih merupakan aplikasi lokal yang paling banyak diinstalasi (54.33% dari responden)
  • Mayoritas responden menggunakan aplikasi buatan startup lokal terutama karena memang benar-benar bermanfaat dan digunakan sehari-hari (74.47%)
  • Keluhan terbesar responden tentang kualitas aplikasi buatan lokal adalah masih banyaknya error/bug yang terjadi (41.54%)

Untuk laporan lebih lengkap (dalam Bahasa Inggris), unduh laporan “Local Indonesian Startups Survey 2017” dari DailySocial, secara gratis dengan terlebih dahulu mendaftarkan diri Anda menggunakan akun Facebook atau Linkedin.

Laporan DailySocial: eSports di Indonesia

Sudah beberapa tahun permainan video game komputer mulai dikelola sebagai olahraga kompetisi profesional. Beberapa atlet dan klub eSports pun telah muncul di Indonesia, berkompetisi dan berprestasi di tingkat mancanegara. eSports pun adalah salah satu aplikasi yang sangat membutuhkan koneksi Internet yang handal.

DailySocial bekerja sama dengan JakPat mengadakan survei untuk memetakan tanggapan masyarakat Indonesia terhadap fenomena eSports. Survei mendapatkan partisipasi dari 1041 responden dari antara pengguna smartphone se-Indonesia.

Beberapa temuan survei antara lain:

  • Sebanyak 76.55% responden setuju bahwa eSports memang layak diperlakukan sebagai olahraga ketangkasan profesional.
  • Sebanyak 64.55% responden mengaku sering bermain videogame, baik di PC, di TV console, di handheld console, maupun di mobile gadget
  • Sebanyak 53.70% responden pernah menyaksikan pertandingan eSports, baik siaran langsung maupun siaran rekaman.
  • Sebagian besar responden (87.90%) setuju bahwa prestasi atlet-atlet & tim-tim Indonesia di kancah internasional dapat meningkatkan kebanggaan nasional dan mengharumkan nama Indonesia.

Untuk detil laporan yang lebih lengkap, dapatkan laporan eSports in Indonesia Survey 2017 dari DailySocial.id.

Laporan DailySocial: Kondisi Industri Startup Teknologi Indonesia Tahun 2016

Dimulai tahun lalu, kami kembali merilis laporan tahunan kondisi startup teknologi Indonesia tahun 2016. Laporan ini berisi lanskap bisnis teknologi, rangkuman data dan informasi menarik, dan prediksi sektor yang bakal menarik perhatian di tahun 2017.

CEO DailySocial Rama Mamuaya mengatakan, “Report ini bertujuan untuk memberikan gambar besar mengenai posisi Indonesia dari sudut pandang ekosistem startup, dan menganalisis beberapa potensi pertumbuhan yang diharapkan bisa membantu para pelaku startup, korporasi, investor dan juga regulator.”

Beberapa hal menarik yang disampaikan dalam laporan 75 halaman ini di antaranya:

  • Go-Jek mendominasi pemberitaan tahun ini dengan perolehan pendanaan terbaru $550 juta yang mendorongnya menjadi startup unicorn pertama di Indonesia. Go-Jek juga mengakuisisi 4 startup teknologi India dan disebutkan telah mengakuisisi 1 layanan pemilik lisensi e-money lokal
  • 40% investasi startup tahun ini untuk tahap awal (seed) dan 24% untuk tahap Seri A
  • E-commerce dan Fintech bersaing ketat sebagai segmen yang paling banyak mendapatkan investasi, dengan masing-masing 21% dan 20%
  • MDI Ventures, Alpha JWC Ventures, East Ventures, dan 500 Startups adalah investor teraktif tahun 2016
  • Fintech diprediksikan menjadi sektor terpopuler, baik dari sisi investasi maupun perkembangan startup, tahun 2017
  • Kurangnya talenta dan akses ke pendanaan masih bakal jadi momok terbesar startup tahun 2017

Laporan lengkapnya dapat diakses member DailySocial (pendaftaran gratis!) di http://dly.social/startupreport2016.

Survei DailySocial: Konversi Transaksi E-Commerce Melalui Perangkat Mobile Masih Rendah

Agustus 2016 silam DailySocial menerbitkan Laporan Perilaku Konsumen Digital 2016 yang menyoroti perubahan perilaku konsumen di berbagai segmen. Salah satu hal menarik yang ditemukan di antara responden adalah 65% aktivitas belanja online melalui perangkat mobile di Indonesia saat ini adalah browsing. Hanya 22% responden yang menyebutkan bahwa mereka melakukan aktivitas belanja hingga membayar melalui perangkat mobile-nya.

Indonesia adalah negara berkembang yang kerap mendapat julukan mobile first. Salah satu alasannya didasari pada active mobile subscription yang jumlahnya 13 persen lebih banyak dari populasi. Bila disandingkan dengan pengguna internet yang kini mencapai 100 juta, adalah hal yang masuk akal jika seseorang berasumsi bahwa pengguna mobile internet di Indonesia tidak sedikit.

Faktanya, data yang diungkap oleh Nielsen pada tahun 2011 menyebutkan bahwa Indonesia adalah negara dengan jumlah pengakses internet via handphone yang tinggi di Asia Tenggara. Angkanya mencapai 48%. Hal tersebut pun menjadi salah satu faktor dalam perubahan perilaku masyarakat terhadap dunia digital yang kini bergeser dari desktop ke mobile.

Perilaku belanja online via mobile masih banyak didominasi kegiatan browsing dan pembandingan harga / DailySocial
Perilaku belanja online via mobile masih banyak didominasi kegiatan browsing dan pembandingan harga / DailySocial

Dari Laporan Perilaku Konsumen Digital 2016 yang kami terbitkan, ditemukan hal yang menarik. Perilaku belanja online via mobile saat ini masih didominasi kegiatan browsing dan pembandingan harga. 65% responden menyebutkan bahwa mereka hanya melakukan kegiatan browsing saja ketika mengunjungi layanan e-commerce dan 51% memilih untuk membandingkan harga. Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa konversi hingga membeli melalui perangkat mobile di Indonesia saat ini masih rendah. Hanya 22% responden yang melakukan pembelian melalui perangkat mobile-nya.

Data menarik lain adalah tentang alasan online shopper berbelanja dan kampanye yang membuat mereka tertarik melakukan aktivitas belanja online. Kami menemukan bahwa bagi 42% responden harga yang terjangkau adalah alasan utama mereka berbelanja. Di sisi lain, kampanye potongan harga (40%) dan pengiriman gratis (32%) merupakan dua program yang paling menarik bagi responden jika ingin berbelanja online.

Faktor harga adalah alasan utama pebelanja online untuk belanja / DailySocial
Faktor harga adalah alasan utama pebelanja online untuk belanja / DailySocial

Di satu sisi, konversi konsumen hingga melakukan aktivitas pembayaran melalui perangkat mobile saat ini memang masih rendah. Namun di sisi lain, ruang tumbuh untuk aktivitas transaksi belanja melalui perangkat mobile masih besar.

Berdasarkan data Kementerian Komunikasi dan Telekomuniasi, pembelian barang secara daring yang dilakukan melalui perangkat mobile mengalami pertumbuhan hingga 164% dari 2014 hingga 2015. Sedangkan pembelian melalui website atau desktop hanya mengalami peningkatan sebesar 32%.

Di samping itu,  survei Criteo di tahun 2015 juga menyebutkan bahwa Indonesia adalah negara penyumbang tren m-commerce tertinggi di Asia Tenggara. Angkanya mencapai 34% yang diikuti oleh Taiwan di posisi kedua dengan 31% dan Singapura di posisi ketiga dengan 29%.

E-Commerce sendiri saat ini memang tengah menjadi salah satu sektor bisnis digital paling menarik di Indonesia, baik bagi para pelaku bisnis lokal maupun luar negeri. Meski memiliki tantangan yang tidak sedikit, namun dengan ruang untuk tumbuh yang masih besar, sudah sewajarnya industri e-commerce di Indonesia tak perlu dicemaskan.

Laporan Perilaku Konsumen Digital 2016 di Indonesia merupakan kolaborasi DailySocial dan JakPat untuk mengumpulkan informasi perilaku konsumen digital di Indonesia dan memberikan perspektif makro mengenai kebiasaan masyarakat dalam menggunakan layanan digital.

Anda bisa mengunduh laporan lengkapnya setelah menjadi member DailySocial melalui tautan ini.