Fitur Baru Adobe Permudah Kolaborasi Project di Photoshop dan Illustrator

Adobe telah mengumumkan fitur baru yang mempermudah para desainer grafis berkolaborasi dan memungkinkan mengerjakan file yang sama di aplikasi Photoshop, Illustrator, atau Fresco. Ketiga aplikasi tersebut telah mendapatkan fitur yang disebut ‘invite to edit‘, untuk mengundang kolaborator dengan mengetik alamat email dan memberi akses ke file project yang sedang Anda kerjakan.

Perlu dicatat, tim kolaborator tidak dapat mengedit file pada saat yang sama. Namun mereka akan dapat membuka pekerjaan Anda, membuat perubahan sendiri, menyimpannya, dan baru kemudian perubahan tersebut disinkronkan kembali ke komputer Anda.

Bila seseorang telah mengedit file, pengguna akan diberi pilihan untuk membuat salinan atau menunggu sampai proses editing selesai. Meski sinkronisasi pengeditannya tidak terjadi secara real-time, tetapi harusnya fitur ini cukup membantu alur kerja daripada harus mengirim file bolak-balik lewat email.

Fitur ini bekerja dengan file .PSD dan .AI yang disimpan ke Adobe Creative Cloud. Untuk memastikan kolaborasi berjalan dengan semestinya, Adobe menyediakan fitur riyawat versi file untuk jaga-jaga bila ada tim yang tidak sengaja mengacaukan sesuatu.

Adobe mengatakan akan terus mengembangkan lebih banyak fitur kolaborasi ke dalam Creative Cloud – layanan yang menyatukan rangkaian aplikasinya. Selain itu, mereka juga telah menambahkan fitur Preset Sync di Photoshop versi desktop, yang memungkinkan untuk menyinkronkan brushes, swatches, gradients, patterns, styles, dan shapes dari akun Adobe Creative Cloud.

Sumber: TheVerge

[Bahas Aplikasi] ON1 Photo RAW for Mobile, Alternatif Lightroom Mobile

Konsisten memotret, itu yang saya coba lakukan dalam beberapa tahun terakhir. Bahkan dalam kondisi pendemi covid-19, pembatasan ruang gerak tidak mengurangi antusiasme saya dalam fotografi. Maksud saya meski di rumah saja pun ada jenis fotografi yang bisa kita coba seperti still life, food photography, macro, dan lainnya.

Untuk personal project saya lebih banyak mengedit foto lewat smartphone daripada di laptop, karena kesempatannya lebih banyak. Terima kasih untuk Adobe, Lightroom Mobile menurut saya hampir sama powerful-nya dengan versi desktop dan Adobe juga rajin merilis pembaruan disertai fitur-fitur baru.

Baru-baru ini saya menemukan ON1 Photo RAW for Mobile. Seperti namanya aplikasi tersebut memungkinkan kita mengedit foto Raw di smartphone dan kabar baiknya ini gratis sehingga mungkin bisa menjadi alternatif Lightroom Mobile.

Hands-on Aplikasi ON1 Photo RAW for Mobile

ON1 Photo RAW sendiri merupakan salah satu software editing foto profesional, maka wajar bila saya berekspektasi cukup tinggi terhadap versi mobile-nya. Aplikasi ini masih cukup baru, dirilis pada tanggal 25 Juni dan pembaruan terakhir saat tulisan ini dibuat pada tanggal 17 September.

Setelah memasang ON1 Photo RAW for Mobile, kita harus sign in menggunakan akun ON1 atau daftar bila belum memiliki akun ON1. Saat pertama kali mencobanya, saya menyiapkan file Raw hasil tangkapan Sony A6400 dan Fujifilm X100F dan ON1 Photo RAW for Mobile mendukungnya tanpa perlu berlangganan.

Antarmuka aplikasi ini tampil sederhana, kita harus import terlebih dahulu file foto yang ingin diedit. Setelah itu pilih satu foto dan tekan tombol edit, hampir semua pengaturan dasar pengeditan foto tersedia. Ada delapan menu utama yang tersedia, mulai dari crop, tone, color, AI, details, FX, brush, dan reset.

Di dalam menu tone ini kita bisa menyesuaikan exposure, contrast, highlight, midtone, shadow, white, black, structure, dan haze. Sedangkan di menu color ada temperature, tint, saturation, vibrance, hightlight, dan shadow. Lalu, pada menu detail ada sharpening dan noise reduction.

Kemudian ada fitur AI Auto yang mana hanya membutuhkan satu sentuhan dan sistem dibantu AI akan memberikan pengaturan yang paling sesuai. Bagi yang suka dengan preset atau filter, bisa menggunakan fitur FX. Selain itu, ON1 Photo RAW for Mobile juga menyediakan fitur aplikasi kamera dengan mode manual. Di mana kita bisa menyesuaikan mulai dari exposure value, shutter speed, ISO, manual fokus, dan white balance.

Fitur Premium ON1 Photo RAW for Mobile

Seperti Lightroom Mobile, ON1 Photo RAW for Mobile juga mengunci beberapa fitur premiumnya. Untuk membuka aksesnya kita perlu berlangganan dengan biaya per bulan US$7.99 atau sekitar Rp110 ribuan. Sayangnya, proses pembayarannya belum terintegrasi dengan sistem Play Store.

Saat ini, ada tiga fitur premium yaitu local adjustment, selectively apply effect, dan sync across device. Local adjustment memungkinkan kita mengedit sebagian area foto tanpa berdampak secara keseluruhan, dengan menggunakan bantuan adjustment brush atau masking bug shapes. Semua foto yang diedit juga akan diunggah ke cloud storage dengan kapasitas 100GB dan bisa meneruskan pengeditan yang dimulai dari smartphone di ON1 Photo RAW versi dekstop.

Verdict

Dengan fitur-fitur gratisnya, menurut saya ON1 Photo RAW for Mobile sudah mencukupi untuk pengeditan secara umum. Lagi pula, untuk pengeditan yang lebih serius saya akan beralih menggunakan laptop.

Karena aplikasi ini masih relatif baru, fitur dan kestabilannya juga masih perlu ditingkatkan. Saya akan terus mengamati perkembangannya lewat pembaruan di masa mendatang. Untuk fitur berlangganan saya belum dapat merekomendasikannya kecuali memang Anda pengguna ON1 Photo RAW versi desktop, harganya masih relatif mahal, dan juga belum terintegrasi dengan sistem Google Play Store.

Cara Membuat Typogram dan Microblog untuk Instagram dengan Phonto

Bagi yang kerap mantengin Instagram, tentu kalian tidak asing lagi dengan jenis feed seperti typogram dan microblog. Sentuhan typography dan caption yang menarik menghasilkan konten kreatif dan enak dipandang.

Lalu, bisakah kita membuatnya di smartphone meski tak punya background desain grafis? Jawabannya bisa, misalnya lewat aplikasi seperti Phonto yang tersedia di platform Android dan iOS. Berikut langkah-langkahnya.

Edit Background

cara-membuat-typogram-dan-microblog-untuk-instagram-4

Pertama tentu kita siapkan dulu background-nya, bisa berupa foto atau gambar. Misalnya foto sebaiknya kita edit dulu di aplikasi edit foto seperti Lightroom atau VSCO dan beri efek filter atau preset bila diperlukan. Khusus bagi yang menggunakan iPhone, fitur preset tersedia di aplikasi Phonto versi iOS.

Nah yang perlu diperhatikan saat menerapkan preset adalah tone warna harus senada agar feed tidak terlihat berantakan. Bila pun ingin mengubahnya perlu memperhatikan tata letaknya, misalnya setelah membuat tiga postingan.

Menyusun Teks di Phonto

cara-membuat-typogram-dan-microblog-untuk-instagram-3

Bila background sudah siap, selanjutnya kita akan bermain dengan aplikasi Phonto. Menurut saya tahap ini bagian yang paling menantang, membuat caption dan menyusun teks menjadi satu kesatuan. Meski kelihatannya sepele, tapi proses ini mungkin bakal menyita banyak waktu.

Saya menggunakan smartphone Android dan fitur-fitur versi Phonto di Android ini tidak selengkap di versi iOS yang punya fasilitas jauh lebih banyak. Meski begitu, fitur Phonto Android sudah mencukupi untuk berkreasi.

Setelah mengetik teks, selanjutnya pemilihan font. Ada banyak sekali jenis font dan sebetulnya suka-suka kita memilih yang mana. Atau kalian bisa mencari rekomendasi jenis font yang bagus untuk typogram, yang minimalis dan rapi agar audiens kita nyaman membacanya.

cara-membuat-typogram-dan-microblog-untuk-instagram-2

Bila perlu, font yang dipilih bisa disesuaikan lagi seperti warna, bayangan, jarak antar kata, dan background font. Terus sesuaikan ukurannya dan menyusun tata letak teksnya, ada tool khusus untuk mengatur layout secara presisi.

Lalu, kita bisa menambahkan gambar lain bila ingin dan terakhir jangan lupa untuk simpan project yang telah dibuat. Jadi, bisa diedit lagi dan menambahkan yang kurang nantinya.

cara-membuat-typogram-dan-microblog-untuk-instagram-1

Itu adalah dasar untuk membuat konten typogram dan microblog di Instagram menggunakan aplikasi Phonto di smartphone. Tentu saja, kalian bisa meningkatkan skill desain dengan mempelajari software seperti Adobe Illustrator dan Photoshop untuk membuat elemen-elemen pendukung lebih baik lagi.

Cara Bikin Facebook Cover Cantik dengan Smartphone

Apakah Anda punya brand atau usaha yang menyasar pengguna media sosia Facebook sebagai salah satu konsumen potensialnya? Jika benar, maka penting bagi Anda untuk memiliki cover fan page ataupun profil yang menarik, menampilkan secara jelas produk Anda dan menyiratkan kesan profesional.

Continue reading Cara Bikin Facebook Cover Cantik dengan Smartphone

Editor Foto Instagram Dipermak Lebih Sederhana?

Membagikan foto ke media sosial Instagram kini sudah jadi gaya hidup. Asal punya akun dan ponsel pintar, mengunggah foto ke Istagram tidak butuh waktu lama. Tapi, Instagram sepertinya ingin proses tersebut jauh lebih cepat dengan menyederhanakan fitur editor foto.

Continue reading Editor Foto Instagram Dipermak Lebih Sederhana?

Pengguna Facebook di Web dan Android Sekarang Bisa Edit Status, iOS Menyusul

Dalam beberapa bulan terakhir Facebook gencar melakukan perubahaan dalam layanan mereka, sebut saja fitur hashtag, fitur embed dan grup photo album.

Continue reading Pengguna Facebook di Web dan Android Sekarang Bisa Edit Status, iOS Menyusul