PBESI Incar 5 Emas di SEA Games 2022, Evil Geniuses Punya Kepala Pelatih Baru

PBESI mengungkap bahwa mereka berharap, atlet esports Indonesia akan bisa membawa pulang 5 medali emas di SEA Games 2022. Sementara itu, Evil Geniuses mengumumkan, Damien “maLeK” Marcel akan menjadi kepala pelatih baru. Pada minggu lalu, ESL Gaming membuat turnamen CS:GO baru, yang ditujukan untuk pemain perempuan. Selain itu, mereka juga memperpanjang kontrak mereka dengan Maincast.

PBESI Harap Esports Bisa Menangkan 5 Medali Emas di SEA Games

Pengurus Besar Esports Indonesia (PBESI) mengungkap target mereka untuk para atlet esports yang bertanding di SEA Games 2022. Target mereka adalah untuk mendapatkan lima medali emas. Sekretaris Jenderal PBESI, Frengky Ong mengatakan, untuk mencapai target mereka, mereka telah bekerja sama dengan Komite Olimpiade Indonesia (KOI) dan Indonesia eSports Association (IESPA).

“Kami sudah bekerja sama dengan KOI dan IESPA,” kata Frengky, dikutip dari Antara. “Kita akan membentuk satu badan tim nasional. Dan untuk kuota, kita punya beberapa target. Salah satu target kita, kita ingin setinggi-tingginya. Kita targetkan lima emas untuk SEA Games.” Setelah badan tim nasional dibentuk, PBESI akan menyelenggarakan program penyaringan. Kegiatan itu lalu diikuti dengan pelatihan nasional (Pelatnas) pada Januari 2022.

ESL Umumkan Seri Turnamen CS:GO Baru untuk Pemain Perempuan

Minggu lalu, ESL Gaming mengumumkan bahwa mereka akan mengadakan sirkuti turnamen CS:GO baru, yang ditujukan khusus untuk pemain perempuan. Total hadiah dari turnamen itu mencapai US$500 ribu. Melalui turnamen ini, ESL ingin memberikan kesempatan bagi pemain perempuan, serta meningkatkan kesadaran masyarakat akan isu inklusivitas di esports. Turnamen itu akan menampilkan delapan tim dari Amerika Utara dan Eropa.

ESL Gaming punya program untuk membuat komunitas game dan esports menjadi lebih inklusif. | Sumber: Esports Insider

Selain turnamen CS:GO baru, ESL Gaming juga mengumumkan keberadaan dewan untuk pemain perempuan serta program pengembangan talenta perempuan. Semua ini merupakan bagian dari program inklusivitas ESL yang baru, yaitu disebut #GGFORALL. Melalui program itu, ESL ingin membuat industri game dan esports menjadi lebih inklusif, lapor Esports Insider.

Evil Geniuses Tunjuk Damien “maLeK” Marcel Sebagai Kepala Pelatih Baru

Evil Geniuses mengonfirmasi bahwa Damien “maLeK” Marcel akan menggantikan Damian “daps” Steele sebagai kepala pelatih. Dengan begitu, Marcel akan bertanggung jawab untuk menentukan roster baru dari tim CS:GO EG setelah mereka berpisah dengan Owen “oBo” Schlatter, Peter “stanislaw” Jarguz, dan Michal “MICHU” Muller, menurut laporan dari HLTV.

Sejauh ini, EG belum mengungkap tim CS:GO merkea. Namun, menurut laporan 1pv.fr, kemungkinan, EG akan mengajak Jake “Stewie2K” Yip, mantan pemain Liquid dan Timothy “autimatic” Ta, yang berencana untuk kembali ke CS:GO setelah menjadi pemain VALORANT di T1.

EVO Tunjuk Rick “TheHadou” Thiner Sebagai General Manager

Penyelenggara turnamen fighting game, EVO (Evolution Championship Series) menunjuk Rick “TheHadou” Thiner sebagai General Manager. Dengan ini, Thier akan bertanggung jawab atas operasi sehari-hari perusahaan. Selain itu, dia juga akan menentukan visi dan arah perusahaan di masa depan. Meski telah ditunjuk sebagai general manager, Thiher akan tetap menduduki posisinya sebagai Event Director untuk Combo Breaker.

Rick “TheHadou” Thiher kini jadi General Manager dari EVO. | Sumber: Esports Insider

Thiher telah membangun karir di dunia esports selama lebih dari 10 tahun. Sebelum ini, dia pernah menjabat sebagai Product Manager untuk Twitch. Ketika itu, tugasnya adalah untuk bekerja sama dengan pelaku esports lain, seperti yang disebutkan oleh Esports Insider. Dia juga menangani Twitch Rivals selama empat tahun. Tak hanya itu, dia juga memimpin The Hadou, perusahaan konsultasi kreatif.

ESL Gaming Perpanjang Kontrak dengan Maincast

Penyelenggara turnamen esports, ESL Gaming, mengumumkan bahwa mereka telah memperpanjang kontrak kerja sama dengan perusahaan broadcast, Maincast. Keduanya pertama kali bekerja sama pada 2020. Ketika itu, kontrak mereka hanya akan berlaku hingga 2023. Sekarang, kontrak tersebut akan diperpanjang hingga 2027.

Melalui kontrak ini, Maincast akan mendapatkan hak eksklusif untuk menayangkan turnamen-turnamen ESL dalam bahasa Rusia atau Commonwealth of Independent States (CIS). Kompetisi esports yang akan ditayangkan oleh Maincast mencakup seluruh turnamen yang ESL adakan, mulai dari ESL Pro Tour untuk CS:GO dan Starcraft, ESL Mobile, sampai ESL Dota 2, menurut laporan Esports Insider.

Sumber header: AFK Gaming

Xepher dan Whitemon Bertahan di T1, Pokimane Jadi Co-owner EVO

Ada sejumlah berita menarik di dunia esports pada minggu lalu. Salah satunya, T1 mengumumkan bahwa mereka akan mempertahankan keseluruhan roster Dota 2 mereka. Selain itu, Pokimane juga mengungkap bahwa dia merupakan co-founder dari RTS, menjadikannya sebagi salah satu pemilik dari turnamen fighting game EVO. Masih di minggu lalu, DWG KIA bertemu dengan T1 di babak semi-final LWC 2021. Pertandingan itu ditonton oleh lebih dari 3,5 juta orang. Tak hanya itu, Riot Games juga mengumumkan kerja sama mereka dengan Amazon Prime Gaming.

Pokimane Jadi Salah Satu Pemilik Turnamen Fighting Game EVO

Pada minggu lalu, streamer Twitch Imane “Pokimane” Anys mengatakan, dia adalah salah satu pendiri dari RTS, perusahaan konsultasi brand dan manajemen talent. Di perusahaan itu, dia juga menjabat sebagai Chief Creative Officer. Hal itu berarti, Pokimane juga merupakan co-owner dari EVO, turnamen fighting game terbesar di dunia.

Seperti yang disebutkan oleh PC Gamer, RTS membeli EVO di Maret 2021. Sekarang, RTS menggelar EVO bersama dengan Sony. Sebagai co-founder dari RTS, Pokimane juga menjadi co-owner dari EVO, menurut laporan NME. EVO pertama kali diadakan pada 1996. Ketika itu, turnamen tersebut dinamai Battle By The Bay. Nama kompetisi diganti menjadi EVO pada 2002. Nama EVO terus digunakan sampai saat ini.

T1 Perbarui Kontrak dengan Tim Dota 2

T1 mengumumkan bahwa mereka akan mempertahankan tim Dota 2 mereka. Buktinya, mereka kembali menandatangani kontrak dengan Kuku, 23savage, Xepher, Whitemon, dan Karl. T1 merupakan organisasi esports asal Korea Selatan yang dikenal dengan tim League of Legends mereka. Mereka baru mencoba untuk bertanding di skena esports Dota 2 pada Agustus 2019. Namun, tim Dota 2 T1 baru menuai sukses pada Dota Pro Circuit (DPC) 2021. Tak hanya turnamen Major, tim Dota 2 T1 juga berhasil masuk ke The International. Namun, pada akhirnya, mereka harus puas untuk duduk di peringkat tujuh, menurut laporan Dot Esports.

Amazon Prime Gaming Kolaborasi dengan Riot Games

Amazon Prime Gaming mengumumkan kerja sama mereka dengan Riot Games. Melalui kerja sama ini, orang-orang yang berlangganan Amazon Prime akan mendapatkan item in-game eksklusif dan item kosmetik di game-game Riot, termasuk League of Legends, Wild Rift, VALORANT, dan Legends of Runeterra. Untuk mendapatkan item tersebut, Anda bisa menghubungkan akun Riot dengan Amazon Prime, lapor Esports Insider.

Selain itu, Prime Gaming juga akan menjadi sponsor global untuk kompetisi esports dari game-game Riot, termasuk kompetisi League of Legends di Amerika Utara dan Eropa, Timur Tengah, dan Afrika (EMEA). Kerja sama antara Amazon Prime dan Riot akan berjalan sepanjang 2022. Sebelum kerja sama ini, pelanggan Prime Gaming sebenarnya telah bisa mendapatkan item in-game di League of Legends sejak 2018. Namun, melalui kolaborasi baru ini, Prime Gaming juga akan menyediakan item untuk game-game Riot lainnya.

Pertandingan DWG KIA vs T1 Ditonton 3,5 Juta Orang

Pada akhir pekan kemarin, DWG KIA bertemu dengan T1 di babak semi-final League of Legends World Championship (LWC) 2021. Pada puncaknya, pertandingan itu ditonton oleh lebih dari 3,5 juta orang, menurut menurut data dari Esports Charts. Pertandingan antara DWG KIA dan T1 tidak hanya menarik karena ia merupakan babak semi-final dari LWC 2021, tapi juga karena dalam pertandingan itu, Faker — salah satu pemain terbaik di League of Legends — berhadapan dengan Showmaker, yang dianggap sebagai penerus Faker, menurut laporan Dot Esports. Pada akhirnya, DWG KIA berhasil mengalahkan T1 dengan skor 3-2.

DWG KIA bertemu dengan T1 di babak semi-final LWC 2021. | Sumber: Inven Global

Community Gaming Kerja Sama dengan Riot Games untuk Gelar VALORANT Elite Showdown

Platform turnamen esports, Community Gaming, menggandeng Riot Games untuk mengadakan VALORANT Elite Showdown. Kompetisi tier-2 itu bakal dimulai pada 5 November 2021 dan dapat diikuti oleh pemain-pemain dari Amerika Utara. Total hadiah yang ditawarkan oleh kompetisi itu adalah US$25 ribu. VALORANT Elite Showdown terbuka untuk umum. Dari babak kualifikasi terbuka, akan terpilih 32 tim untuk bertanding di babak utama, yang digelar pada 11 November 2021. Di babak utama, 32 tim yang lolos babak kualifikasi akan melawan 32 tim undangan, seperti Andbox, T1, NRG, Immortals, Complexity, Renegades, dan C9 White, menurut laporan Esports Insider.

ESL Gaming Kerja Sama dengan Platform NFT Immutable X

Penyelenggara turnamen esports ESL Gaming telah menandatangani kontrak kerja sama dengan platform bisnis NFT asal Australia, Immutable X. Melalui kerja sama ini, ESL Gaming akan meluncurkan platform NFT yang memungkinkan para fans untuk membeli, menjual, dan menukar aset ESL Pro Tour NFT, lapor Esports Insider. Berdasarkan rilis, fans dari ESL Pro Tour akan bisa membuat dan menukar NFT melalui Immutable X dengan cara yang aman dan ramah lingkungan.

Sumber header: The Verge

Riot Games dan Tencent Siapkan Skena Esports Wild Rift di Tiongkok, Gucci dan Lexus Kerja Sama dengan 100 Thieves

Minggu lalu, Gen.G mengumumkan bahwa mereka akan memperluas kerja sama dengan PUMA. Sekarang, kolaborasi mereka akan melibatkan tim VALORANT di Amerika Utara. Selain itu, 100 Thieves juga mengumumkan kolaborasi mereka dengan Lexus serta Gucci. Sementara EA dan Respawn mengungkap, jika keadaan memungkinkan, mereka akan menggelar turnamen esports Apex Legends secara offline pada tahun depan.

Tencent dan Riot Games Bakal Kembangkan Skena Esports Wild Rift di Tiongkok

League of Legends: Wild Rift belum dirilis secara resmi di Tiongkok. Meskipun begitu, Riot Games dan Tencent sudah menyiapkan skena esports dari mobile MOBA tersebut. Dot Esports menyebutkan, peluncuran Wild Rift telah disetujui oleh National Press and Publication Administration (NPPA) pada Februari lalu. Namun, belum diketahui kapan mobile game itu akan dirilis. Satu hal yang pasti, game tersebut akan dirilis oleh Tencent.

Di Tiongkok, Tencent dan Riot Games membuat perusahaan joint venture yang bernama TJ Sports. Perusahaan itu bertanggung jawab untuk mengadakan League of Legends Pro League (LPL). Bulan lalu, TJ Sports mengungkap bahwa mereka sudah menyiapkan rencana untuk mengembangkan ekosistem esports Wild Rift — yang dikenal dengan nama League of Legends Mobile — di Tiongkok. Ekosistem esports Wild Rift di Tiongkok akan terdiri dari tiga bagian: yaitu jalur influencer, jalur LPL, dan kompetisi nasional. Untuk jalur LPL, 16 tim yang ikut serta dalam LPL akan bisa saling bertanding dengan satu sama lain untuk mendapatkan 5 slot yang tersedia di kompetisi nasional.

100 Thieves Kerja Sama dengan Lexus

Organisasi esports asal Amerika Utara, 100 Thieves, baru saja menandatangani kerja sama dengan perusahaan otomotif, Lexus. Dengan ini, nama Content House milik 100 Thieves akan diubah menjadi Lexus Content House. Selain itu, Lexus dan 100 Thieves juga akan bekerja sama dalam membuat konten digital. Proses pembuatan konten digital itu akan ditangani oleh Rachell “Valkyrae Hofstetter dan Leslie “Fuslie” Fu. Keduanya juga akan menjadi brand ambassador dari Lexus.

Lexus resmi jadi rekan 100 Thieves.

“Lexus melihat ada hubungan yang otentik antara perusahaan otomotif dengan gaya hidup premium. Kami senang karena bisa menemukan rekan dengan visi yang sama seperti 100 Thieves,” kata Vinay Shahani, Vice President of Marketing, Lexus, seperti dikutip dari Esports Insider. “Melalui kolaborasi ini, kami bertujuan untuk mengejutkan dan memuaskan komunitas 100 Thieves dengan konten inovatif.”

100 Thieves Kolaborasi dengan Gucci

Selain dengan Lexus, 100 Thieves juga mengumumkan kolaborasi mereka dengan merek fashion mewah, Gucci, pada minggu lalu. Sebagai bagian dari kerja sama ini, Gucci dan 100 Thieves akan merilis beberapa produk fashion, termasuk kaos Rugby, jersey, dan hoodie. Produk utama dari kolaborasi antara Gucci dan 100 Thieves adalah tas berwarna merah yang terbuat dari bahan yang ramah lingkungan dan bisa didaur ulang.

Produk utama dari kerja sama 100 Thieves dengan Gucci.

Bersamaan dengan peluncuran sejumlah produk kolaborasi ini, Gucci meluncurkan program marketing yang melibatkan tujuh kreator konten terbaik dari 100 Thieves, seperti Valkyrae, Neekolul, BrookeAB, Nadeshot, CouRageJD, Yassuo, dan Kris London. Program itu juga melibatkan dua pemain profesional dari 100 Thieves, yaitu Kenny dan Ssumday, lapor Man of Many.

Kolaborasi Gen.G dengan PUMA Kini Cakup Tim Amerika Utara

Gen.G mengumumkan bahwa mereka akan melanjutkan kerja sama mereka dengan sportswear PUMA. Sebagai bagian dari kerja sama ini, PUMA akan membuat jersey untuk semua tim dan kreator konten Gen.G, termasuk pemain VALORANT dan kreator konten di Amerika Serikat. Pada awalnya, kolaborasi antara Gen.G dan PUMA hanya melibatkan tim-tim di Korea Selatan.

Kolaborasi PUMA dan Gen.G kini juga akan melibatkan tim Amerika Utara.

Kerja sama antara Gen.G dan PUMA dimulai pada Juni 2020. Saat itu, PUMA membuat jersey untuk tim PUBG dan League of Legends dari Gen.G. Dua tim itu sama-sama bermarkas di Korea Selatan. Pada Oktober 2020, PUMA dan Gen.G membuat jersey edisi terbatas untuk League of Legends World Championship 2020, menurut laporan Esports Insider.

Kompetisi Apex Legends Bakal Diadakan Offline dengan Hadiah Sebesar US$5 Juta

EA dan Respawn Entertainment bakal menggelar liga untuk Apex Legends secara offline pada tahun depan. Turnamen resmi untuk Apex Legends itu akan menawarkan total hadiah sebesar US$5 juta, dua kali lipat dari total hadiah kompetisi Apex Legends tahun ini. Selain pertandingan antara para pemain profesional, kompetisi Apex Legends itu juga akan menyertakan lomba cosplay serta pertandingan antara pemain profesional dan amatir.

Tahun ini, Apex Legends Global Series (ALGS) telah dimulai pada Juni 2021. Kompetisi yang menawarkan total hadiah US$2,5 juta itu diikuti oleh 170 tim Apex Legends terbaik dari seluruh dunia. ALGS dianggap cukup sukses. Buktinya, pertandingan final untuk kawasan Amerika Utara dari ALGS Championship mendapatkan Average Minute Audience (AMA) sebanyak 180 ribu, yang merupakan rekor dalam sejarah viewership ALGS.

ESL Hadirkan Permainan Monopoli Esports!

Organisasi esports terbesar di dunia saat ini, ESL Gaming, baru saja mengumumkan kehadiran Esport Monopoly, permainan papan klasik yang mengizinkan pemain untuk membeli turnamen besar alih-alih properti seperti yang kita biasa mainkan di permainan monopoli.

Esports Monopoly mengganti item permainan monopoli konvensional, seperti sepatu dan bidal, dengan item berbau gaming seperti game controllerkeyboard, headphones, logo ESL, piala, dan patung ‘Winner, Winner, Chicken Dinner.’

Image: Esports Insider

Intinya, pemain dapat membeli hak gelaran-gelaran besar seperti DreamHack maupun IEM Katowice, dan juga berinvestasi di liga, menjual tiket ataupun merchandise lainnya. Menariknya, Esport Monopoly akan mempertahankan penjara dan free parking, yang artinya pemain masih bisa tertangkap di penjara.

Permainan papan ini dicetak dalam dua bahasa: Bahasa Inggris dan Jerman.

Cara permainan Esport Monopoly ini pun tidak berubah. Sama seperti permainan monopoli berlisensi lainnya, pemain harus berusaha untuk mendapatkan lebih banyak uang daripada lawan mereka dengan membeli aset.

Faktanya di dunia gaming, ESL bukan yang pertama dalam bekerjasama dengan Monopoly. Fortnite dan Super Mario juga sudah terlebih dahulu mengeluarkan versi ‘Gaming Monopoly‘-nya.

Screengrab via: ESL Gaming

Esports Monopoly tersedia di website ESL Gaming dan dijuals eharga US$60,99 atau sekitar Rp884 ribu dan tersedia untuk dikirim ke seluruh belahan dunia. Menurut ESL, permainan ini dianjurkan untuk kelompok berjumlah antara dua hingga enam pemain, dan berusia delapan tahun ke atas. Permainan ini bisa dimainkan antara satu hingga dua jam, atau sampai seseorang menyerah.

Cover photo courtesy of TV Azteca

Dota 2 Champions League Siap Digelar, RSG dari Singapura Ekspansi ke Filipina

Minggu lalu, Epic Esports Event mengumumkan bahwa mereka akan bekerja sama dengan Federasi Esports Rusia untuk mengadakan Dota 2 Champions League. Selain itu, RSG dari Singapura juga berencana melakukan ekspansi ke Filipina, walau belum diketahui game apa yang akan mereka mainkan. BLAST Premier juga mengumumkan bahwa mereka akan memperpanjang kontrak dengan platform streaming game Tiongkok, DouYu.

Epic Esports Events dan Federasi Esports Rusia Bakal Gelar Dota 2 Champions League

Penyelenggara turnamen esports asal Rusia, Epic Esports Events dan Federasi Esports Rusia, mengumumkan bahwa mereka akan mengadakan seri turnamen esports berjudul Dota 2 Champions League. Seri turnamen tersebut akan terdiri dari lima turnamen dengan total hadiah sebesar US$250 ribu. Event pertama dari Dota 2 Champions League akan diadakan pada 19 Juli sampai 8 Agustus 2021. Dota 2 Champions League akan disiarkan dalam bahasa Rusia dan Inggris. Siaran berbahasa Rusia akan ditangani oleh RuHub Studio, perusahaan pembuat konten milik ESforce Holding. Sementara siaran berbahasa Inggris akan menjadi tanggung jawab dari The EsportsBible. Untuk mengadakan Dota 2 Champions League, Epic Esports Events juga bekerja sama dengan platform data GRID, menurut laporan Esports Insider.

Organisasi Esports Singapura, RSG, Bakal Ekspansi ke Filipina

RSG, organisasi esports asal Singapura, mengungkap bahwa mereka akan melakukan ekspansi ke Filipina. Sejauh ini, RSG punya delapan tim yang berlaga di delapan game yang berbeda, yaitu Mobile Legends: Bang Bang, PUBG Mobile, League of Legends: Wild Rift, Call of Duty Mobile, WarCraft III Reforged, Street Fighter V, Dragon Ball FighterZ, dan eRacing.

Saat ini, belum diketahui game apa yang akan dimainkan oleh tim RSG di Filipina. Namun, menurut laporan Yahoo News, ada dugaan bahwa RSG akan mencari tim Mobile Legends untuk bertanding di Mobile Legends Professional League Philippines (MPL PH). Jika rumor itu benar, maka RSG menjadi organisasi esports non-Filipina kedua yang mengikuti MPL PH. Sebelum ini, EVOS Esports mengungkap bahwa mereka akan bekerja sama dengan Nexplay Esports untuk kembali berlaga di MPL PH.

RSG dari Singapura bakal melakukan ekspansi ke Filipina.

BLAST Premier Perpanjang Kontrak dengan DouYu

BLAST Premier, yang dikenal dengan seri turnamen Counter-Strike: Global Offensive mereka, mengumumkan bahwa mereka telah memperbarui kontrak dengan platform streaming game Tiongkok, DouYu. Dengan itu, DouYu akan  tetap memegang hak eksklusif untuk menyiarkan siaran BLAST Premier 2021. Selain itu, DouYu juga mendapatkan kesempatan untuk mengadakan BLAST Premier Fall Qualifier, event BLAST pertama di Tiongkok.

“Dengan bangga, kami mengumumkan bahwa kami telah memperpanjang kontrak kami dengan DouYu. Hal ini sejalan dengan strategi kami untuk bekerja sama dengan sejumlah broadcaster terbesar di dunia,” kata Alexander Lewin, VP of Distribution and Programming, BLAST, seperti dikutip dari Esports Insider. “Keahlian dan jangkauan DouYu yang luas akan memberikan fans CS:GO di Tiongkok konten turnamen esports terbaik.”

ESL Gaming Gandeng Coinbase sebagai Rekan Bursa Crypto

Penyelenggara turnamen esports, ESL Gaming, mengumumkan bahwa mereka telah menjalin kerja sama dengan platform cryptocurrency, Coinbase. Sayangnya, tidak diketahui berapa nilai kerja sama tersebut, menurut laporan The Esports Observer. Dengan ini, Coinbase menjadi rekan bursa crypto resmi untuk beberapa event ESL pada 2021 dan 2022, termasuk ESL Pro Tour untuk Counter-Strike: Global Offensive, StarCraft II, dan Warcraft III.

ESL Gaming jadikan Coinbase sebagai rekan.

Event pertama yang didukung oleh Coinbase adalah Intel Extreme Masters 2021, yang diadakan pada 6-18 Juli 2021. Sebagai bagian dari kontrak kerja sama ini, ESL dan Coinbase juga berkolaborasi untuk membuat siaran, konten media sosial, media digital, dan lain sebagainya. ESL Gaming bukan pelaku esports pertama yang menjalin kerja sama dengan bursa crypto. Sebelum ini, organisasi esports Team SoloMid juga menjalin kerja sama dengan bursa crypto, Future Exchange.

APC Sponsori Tim Esport Brasil

Setelah mensponsori World Electronic Sports Games (WESG) di Amerika Latin, APC — perusahaan peralatan listrik milik Schneider Electric — mengumumkan bahwa mereka akan mensponsori tiga tim di bawah W7M Gaming, organisasi esports asal Brasil. Ketiga tim yang dipilih oleh APC adalah tim Counter-Strike: Global Offensive perempuan, tim Free Fire, dan tim Rainbow Six Siege. Dengan ini, tim-tim W7M Gaming akan mempromosikan produk dari APC. Selain itu, APC juga akan menyediakan UPS untuk W7M Gaming.

“Kami memerhatikan antusiasme dari warga Brasil akan esports,” kata Kenia Paim, Sales Director, Schneider Electric pada The Esports Observer. “Ada beberapa tim Brasil yang bertanding di berbagai game berbeda di tingkat global. Dan mereka mendapatkan dukungan dari banyak fans mereka. Kami ingin menjadi bagian dari itu dan membantu para tim esports untuk menghindari kekalahan dari daya listrik yang tak memadai.”

TSM Jalin Kontrak dengan FTX Senilai Rp3 Triliun, Hadiah Apex Legends Global Series Tembus Rp36,8 Miliar

Minggu lalu, Team SoloMid mendapatkan kontrak bernilai US$210 juta (sekitar Rp3 miliar) dengan bursa cryptocurrency, FTX. Selain itu, SteelSeries juga mengungkap bahwa mereka telah menjalin kerja sama dengan tim esports dari Mercedes-AMG Petronas. EA juga mengumumkan bahwa total hadiah dari Apex Legends Global Series Championship mencapai US$2,58 juta atau sekitar Rp36,8 miliar.

Kerja Sama dengan Bursa Cryptocurrency, TSM Ubah Nama Jadi TSM FTX

Minggu lalu, Team SoloMid baru (TSM) saja menandatangani kontrak dengan Futures Exchange (FTX), bursa cryptocurrency asal Hong Kong. Melalui kontrak ini, FTX mendapatkan hak untuk menyematkan nama mereka ke nama TSM. Dengan begitu, TSM akan dikenal sebagai TSM FTX. Kontrak tersebut bernilai US$210 juta atau sekitar Rp3 triliun dan berdurasi 10 tahun. Keputusan FTX untuk bekerja sama dengan TSM merupakan bagian dari strategi mereka untuk memperkenalkan diri pada masyarakat Amerika Serikat, lapor InvenGlobal.

TSM akan melakukan rebranding menjadi TSM FTX. | Sumber: Dot Esports

Menurut Forbes, kontrak antara TSM dengan FTX merupakan kontrak rebranding dengan nilai terbesar untuk organisasi esports di Amerika Serikat. Keputusan TSM untuk menerima tawaran FTX menunjukkan perbedaan antara organisasi esports dengan tim olahraga konvensional. Tim-tim sepak bola seperti Liverpool atau Barcelona tidak akan pernah tertarik untuk mengubah nama mereka demi mendapatkan sponsor. Sementara di dunia competitive gaming, organisasi esports akan rela untuk mengubah namanya selama harga yang dibayarkan sesuai.

Total Hadiah Apex Legends Global Series Championship Capai Rp36,8 Miliar

Electronic Arts mengumumkan bahwa total hadiah untuk Apex Legends Global Series Championship (ALGS) mencapai US$2,58 juta (sekitar Rp26,8 miliar). EA berkontribusi US$1 juta (sekitar Rp14,3 miliar) pada total hadiah dari ALGS. Sementara US$1,58 juta (sekitar Rp22,5 miliar) sisanya didapatkan dari penjualan skin Apex Legends edisi terbatas. Sayangnya, EA tidak mengungkap berapa banyak skin yang berhasil mereka jual, seperti yang disebutkan oleh The Esports Observer.

Pada Mei 2020, EA mengumumkan, sebagian dari penjualan skin dan bundle khusus dalam Apex Legends akan digunakan untuk menambahkan total hadiah dari ALGS Championship. Empat skin yang dimaksud adalah Mechameleon, Boared to Death, Wild Speed, dan Silverback. Keempat skin itu merupakan bagian dari bundle Animal Kingdom. EA menambahkan US$5 (sekitar Rp70 ribu) ke total hadiah ALGS untuk setiap pembelian skin edisi terbatas dan US$20 (sekitar Rp285 ribu) untuk setiap pembelian bundle Animal Kingdom.

SteelSeries Jadi Penyuplai Aksesori Eksklusif dari Mercedes-AMG Petronas Esports Team

SteelSeries baru saja menandatangani kontrak kerja sama dengan Mercedes-AMG Petronas Esports Team, divisi gaming dari tim F1 milik Mercedes-AMG Petronas. Sayangnya, tidak diketahui berapa nilai kerja sama tersebut. Satu hal yang pasti, melalui kerja sama ini, SteelSeries menjadi penyuplai aksesori gaming eksklusif untuk tim Mercedes-AMG Petronas.

SteelSeries bakal buat headset, keyboard, dan mouse khusus untuk tim esports Mercedes-AMG Petronas.

Selain itu, SteelSeries dan Mercedes-AMG Petronas Esports Team juga akan bekerja sama untuk melakukan pengujian produk, menyelenggarakan event digital, dan berbagai kegiatan marketing lainnya. Menurut laporan The Esports Observer, SteelSeries juga akan membuat mouse, keyboards, dan headsets edisi terbatas untuk Mercedes-AMG Petronas Esports Team.

ESL Gaming dan 433 Berkolaborasi untuk Tingkatkan Popularitas Virtual Bundesliga

ESL Gaming mengungkap bahwa mereka telah menjalin kerja sama strategis dengan perusahaan pembuat konten digital dan media sosial sepak bola, 433. Tujuan dari kolaborasi ini adalah untuk meningkatkan awareness akan bevestor Virtual Bundesliga (VBL), kompetisi esports FIFA, di tingkat global. Melalui kerja sama tersebut, channel esports dari 433 akan menampilkan video pendek dari VBL, termasuk babak grand final yang diadakan pada 6 Juni 2021 kemarin. Selain itu, 433 juga akan menampilkan konten highlight dari VBL pada musim depan.

“Dengan lebih dari 65 juta pengikut media sosial di dunia, 433 tidak hanya merepresentasikan komunitas sepak bola digital terbesasr di tingkat global, tapi juga merupakan rekan yang cocok bagi bevestor Virtual Bundesliga,” kata ESL Senior Vice President Global Business Development, Bernhard Mogk, seperti dikutip dari Esports Insider. “Bekerja sama dengan 433 mengukuhkan visi VBL untuk tampil di global dengan menyediakan konten media sosial yang menarik bagi komunitas kami.”

ESL Perpanjang Kontrak dengan DHL

ESL Gaming selaku penyelenggara esports terbesar di dunia baru saja mengumumkan perpanjangan kontraknya dengan DHL sebagai mitra logistik resminya (official logistics partner). DHL akan terus memenuhi kebutuhan ESL akan transportasi logistik dari peralatan, monitor, kursi gaming, dan logistik-logistik acara lainnya setidaknya hingga beberapa tahun ke depan.

Dengan perpanjangan kerja sama ini, DHL akan memperluas kolaborasi yang telah berjalan sejak tahun 2018 silam di ESL CS:GO Pro Tour dan seluruh acara ESL di titel Dota 2 dan mobile games seperti Brawl Stars, Clash Royale, Clash of Clans, dan Legends of Runterra.

Sejak pandemi COVID-19 menyerang, DHL hanya dapat mensponsori enam kompetisi ESL dan sekadar menyediakan kebutuhan digital seperti segmen interaktif, kuis, dan tanda tangan digital. Pembaharuan kerja sama ini akan mengikutsertakan merek mereka setidaknya di 20 turnamen ESL yang akan diadakan di sisa tahun ini.

“Kami sangat senang dapat memperpanjang kemitraan kami dengan DHL pada saat yang menyenangkan ini bagi perusahaan kami dan komunitas esports secara keseluruhan.” Sebut Ralf Reichert, CEO dari ESL Gaming,

“Dengan hadirnya ESL Mobile, kami dapat menawarkan lebih banyak hiburan kepada para penggemar esports di seluruh dunia. Kehadiran DHL untuk menjadi mitra logistik resmi ESL merupakan suatu kebanggaan bagi kami.”

Hingga saat ini, detail pasti tentang kerja sama DHL dalam acara ESL Mobile belum diungkapkan. ESL Gaming hanya menyatakan bahwa perusahaan logistik multi-nasional ini akan secara operasional ‘mendukung program ESL Mobile di Eropa’.

Nama DHL kerap kali muncul sebagai sponsor di berbagai gelaran bergengsi dunia, mulai dari industri olahraga, gaya hidup, dan budaya. Kemitraan ini meliputi Formula 1 dan Formula E, klub bola seperti Manchester United, dan beberapa acara fashion dan orkestra.

Kehadiran merek non-endemik di kancah turnamen esports belakangan memang sedang menjamur. Bukan hanya di skala internasional, gelanggang esports lokal juga telah diserbu merek-non endemik. Anda dapat melihat daftar brand non-endemik yang sempat masuk ke ranah esports di sini.