APJII Resmikan Kerjasama dengan Nawala

Sekitar 250 perusahaan Internet Service Provider (ISP) anggota APJII kini dapat menggunakan DNS Nawala untuk memfilter konten-konten negatif dari internet. Hal tersebut diresmikan dengan sebuah kerja sama antara APJII dan Nawala Selasa kemarin di Jakarta. Continue reading APJII Resmikan Kerjasama dengan Nawala

UseeTV Dari Telkom Meluncur Resmi Bulan Agustus

Telkom tengah menyiapkan layanan Over the Top (OOT) berbasis Internet Protocol TV (IPTV) bernama UseeTV yang akan diluncurkan secara resmi 10 Agustus 2012 nanti.

Dikutip dari situs IndoTelko, UseeTV ini merupakan Groovia Lite yang telah berubah nama. Portal UseeTV ini akan menyasar segmen pengguna PC atau pengguna Speedy dengan kecepatan yang lebih rendah, minimal 512 Kbps.

Continue reading UseeTV Dari Telkom Meluncur Resmi Bulan Agustus

Yahoo! Rilis Yahoo! Olahraga untuk Perkuat Bisnis Media

Pada final Piala Eropa 2012 yang digelar awal bulan ini, Yahoo! Indonesia menyelenggarakan acara nonton bareng bertajuk Night of the Fanatics. Acara ini sekaligus menjadi peluncuran Yahoo! Olahraga, sebuah portal di mana masyarakat Indonesia dapat membaca berita-berita berbagai cabang olahraga dari seluruh dunia. Yahoo! Olahraga ini sejalan dengan visi Yahoo! untuk memperkuat bisnis utama mereka sebagai media online. Yahoo! berusaha untuk kembali merajai bidang ini.

Yahoo! Olahraga sebenarnya telah dapat diakses dalam status soft lauching sejak awal tahun ini. Pada pergelaran pesta sepak bola Piala Eropa, Yahoo! Olahraga tidak hanya memberitakannya dalam bentuk artikel tetapi juga menyajikan video, foto, biografi, quiz, live commentary, real-time feeds, lembaran skor dan hasil pertandingan. Setelah ini, Yahoo! Olahraga akan bersiap untuk menyambut pesta olahraga lainnya yakni Olimpiade 2012.

Continue reading Yahoo! Rilis Yahoo! Olahraga untuk Perkuat Bisnis Media

“Konten Nggak Ada Matinya” – Bincang Santai Dengan Budi Putra Tentang Startup dan Blogging

Budiputra-com

“Passion saya adalah konten. Saya sebelumnya di Yahoo, lalu Viki, dan sekarang The Jakarta Post. Semuanya adalah bisnis konten. Saya yakin seberapa canggihnya platform, channel distribusi, tanpa konten akan susah [untuk membangun bisnisnya].”

Ini kutipan dari apa yang Budi Putra katakan ketika diminta komentarnya tentang pengangkatan beliau menjadi ‘Head Honcho’ di spin-off divisi online media The Jakarta Post yang diberi nama JakPost Digital.

Membaca ulang komentar Budi di atas, saya jadi teringat akan wawancara dia dengan DailySocial dua tahun silam ketika Ia berkunjung ke London untuk mengikuti acara Nokia World.

Pada bincang-bincang santai tersebut, saya bertanya apa pendapatnya tentang perkembangan startup di Indonesia, yang pada waktu itu mulai ramai bermunculan.

Continue reading “Konten Nggak Ada Matinya” – Bincang Santai Dengan Budi Putra Tentang Startup dan Blogging

APJII Kembangkan Platform untuk Menjual Konten Musik Legal

Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) sedang mengembangkan sebuah platform untuk menjual konten musik legal. Skema bisnis ini menjadi respon Internet Service Provider (ISP) anggota APJII dalam menghadapi perkembangan bisnis teknologi. Menurut APJII, seperti dikutip oleh Detikinet, bisnis telematika sekarang sedang berkembang ke arah pengembangan konten, platform dan aplikasi.

Di sisi lain, dengan adanya platform ini, ISP akan memblokir unduhan konten musik ilegal. Ketika salah satu pelanggannya mengunduh konten ilegal, ISP akan mendapatkan notifikasi dan memblokir konten tersebut. Skema ini diharapkan mampu memberantas peredaran musik ilegal.

Continue reading APJII Kembangkan Platform untuk Menjual Konten Musik Legal

Semua Negara di Asia Tenggara Dapatkan Akses ke Konten Musik dan Film iTunes Store, Kecuali Indonesia

Hari ini Apple merilis daftar terbaru negara-negara yang mendapatkan akses terhadap konten musik dan film iTunes Store. Rilis kali ini fokus ke negara-negara Asia, dengan 12 negara baru, kebanyakan terletak di kawasan Asia Tenggara. Kedua belas negara tersebut adalah Hong Kong, Taiwan, Makau, Sri Lanka, Singapura, Malaysia, Thailand, Filipina, Brunei, Vietnam, Laos, dan Kamboja. Merasa ada negara Asia Tenggara yang tidak disebut di situ? Ya, Indonesia menjadi satu-satunya negara di Asia Tenggara (di luar Myanmar yang kena embargo sana-sini) yang tidak masuk dalam daftar ini. Menyedihkan. Selain Indonesia, Korea Selatan juga belum mendapat akses ke iTunes Store.

Apa artinya kehadiran iTunes Store di negara-negara Asia ini? Dengan berbekal kartu kredit lokal negara tersebut, konsumen bisa membeli dan mengunduh lebih dari 20 juta lagu yang tersedia di iTunes Store, termasuk artis-artis idola Asia, seperti Jay Chou, Girls Generation dan Andy Lau. Lagu yang tersedia di iTunes Store berformat DRM-free AAC-encoding 256 kbps. Konsumen juga bisa membeli atau menyewa berbagai film dengan kualitas HD, hasil kerjasama dengan berbagai studio film besar.

Continue reading Semua Negara di Asia Tenggara Dapatkan Akses ke Konten Musik dan Film iTunes Store, Kecuali Indonesia

Nyepur, Hadirkan Informasi Jadwal Kereta Api Lokal

Selama ini, untuk mengetahui jadwal KRL Commuter Jabodetabek, kita bisa mengecek file PDF yang dibagikan oleh situs KRLmania atau menggunakan aplikasi yang ada dalam situs resmi PT. KAI Commuter Jabodetabek.  Tetapi, kedua cara tersebut sedikit tidak praktis dan cenderung seperti mencari secara manual.

Kini, cara yang lebih mudah dihadirkan oleh Nyepur.com. Dalam websitenya, Nyepur.com menghadirkan layanan pencarian informasi jadwal kereta api lokal jarak dekat. Tidak hanya KRL Commuter Jabodetabek, Nyepur.com juga menghadirkan informasi jadwal untuk KRD Bandung Raya dan Prambanan Ekspress (Jogja-Solo).

Continue reading Nyepur, Hadirkan Informasi Jadwal Kereta Api Lokal

[Simply Business] Kurasi Konten akan Mengambil Alih Web

Aria Rajasa adalah CEO dari GantiBaju.com, startup di bidang busana yang tidak berbeda dengan Threadless tetapi dengan sentuhan lokal Indonesia, GantiBaju juga memiliki komunitas desain yang sangat kuat. Semangat Aria di dunia wirausaha membuatnya mendirikan beberapa perusahaan setelah lulus kuliah.

Konten sering kali menjadi elemen yang paling diabaikan dari sebuah startup. Hal ini biasanya terjadi karena para founder dari startup adalah orang teknis dan orang teknis akan lebih berkonsentrasi pada keahlian mereka, yaitu: Teknologi. Mereka bisa ‘bermain-main’ selama beberapa hari bahkan bulan untuk menyempurnakan kode pemrograman mereka, ‘bermain’ dengan melakukan test dan melakukan scaling server secara gila-gilaan. Ya, ‘bermain’ dengan teknologi itu hebat, tetapi konten adalah Raja.

Content is where I expect much of the real money will be made on the Internet, just as it was in broadcasting. ~ Bill Gates

Tetapi konten itu sendiri tidak akan menjadi berharga jika ia tidak menambah nilai. Tanpa nilai, konten hanya berupa kebisingan, dan internet sudah penuh oleh kebisingan. Orang tidak perlu lagi menambahkan kebisingan dalam kehidupan mereka yang juga sudah rumit. Untuk membuat konten yang hebat, dibutuhkan kurasi. Kurasi diperlukan untuk membedakan antara kebisingan dengan konten yang bagus. Kurasi akan menambahkan nilai dan memilih hanya konten yang paling relevan untuk pengguna spesifik.

Continue reading [Simply Business] Kurasi Konten akan Mengambil Alih Web

Konten Online, Bisnis Paling Tidak Menarik di Indonesia?

Mari kita lihat satu fakta dari industri internet di Indonesia : kebanyakan perusahaan online mendapatkan uang dari iklan (advertising) karena belum banyak metode yang memudahkan pengguna untuk membayar item secara digital di Indonesia. Dari fakta ini, terlihat bahwa bisnis yang paling memiliki potensi bisnis paling besar adalah bisnis konten / portal berita.

Namun fakta lain justru menyatakan bahwa bisnis konten/portal ini merupakan salah satu yang tertinggal di Indonesia. Tidak banyak pemain kecil-menengah yang masuk dan pasarnya justru didominasi oleh pemain besar seperti Detik, Kompas, PlasaMSN, Okezone dan lain-lain yang mengambil semua vertikal dalam portal berita mereka. Tentu saja konten bukan berarti berita teks semata, namun juga termasuk video, audio atau media seperti smartphone, tablet dan smart TV (selain laptop/komputer) yang bisa dikonsumsi secara langsung oleh pengunjung.

Continue reading Konten Online, Bisnis Paling Tidak Menarik di Indonesia?

Mantan Karyawan Yahoo Indonesia Luncurkan Peneroka

Kemarin, proyek baru dari mantan Country Editor Yahoo! Indonesia, Budi Putra akhirnya diumumkan juga, Budi Putra bersama Jimmy Kembaren (juga mantan karyawan Yahoo) mengumumkan proyek baru mereka ini yang adalah sebuah blog seperti yang pernah diberitakan DailySocial.

Pada proyek baru ini, Jimmy akan menangani product & engineering, sedangkan Budi akan menangani konten, dan percayalah ketika saya mengatakan bahwa mereka benar-benar ahli dalam bidang masing-masing. Proyek baru mereka disebut Peneroka, sebuah kata dari bahasa Indonesia yang memiliki arti “pelopor”, dan mereka memiliki alasan yang baik untuk menyebutnya “pelopor”.

Peneroka pada dasarnya adalah sebuah majalah online  yang menyediakan berbagai konten dan hal lain layaknya majalah online, Peneroka juga sebenarnya adalah cara baru dalam melihat konten dan merupakan proyek percobaan dari Budi dan Jimmy berdasarkan perilaku pengguna dalam mengkonsumsi konten di web.

Continue reading Mantan Karyawan Yahoo Indonesia Luncurkan Peneroka