Menjajal Kamera Xiaomi Redmi Note 7 dan Bermain dengan Redmi 7 di Kota Tua

Xiaomi kembali mengadakan sesi experience dengan menggunakan dua perangkat terbarunya, Xiaomi Redmi Note 7 dan Redmi 7. Kali ini, Xiaomi mengambil tema sejarah dengan mengunjungi Museum Sejarah Jakarta di Kota Tua. Tempat wisata yang sudah sangat dikenal di Jakarta ini pas untuk menjadi sasaran kamera dari Xiaomi Redmi Note 7.

Acara pun dibuka oleh Andi Rengreng selaku PR Manager Xiaomi Indonesia. Acara yang dilakukan pada hari Jumat tanggal 21 Juni 2019 tersebut terbagi ke dalam dua sesi. Sesi Xiaomi Redmi Note 7 akan membuktikan bagaimana kamera yang dimiliki bisa mengambil gambar, baik dalam kondisi cukup cahaya mau pun kurang. Sesi Redmi 7 akan menguji bagaimana Snapdragon 632 untuk digunakan dalam bermain game.

Xiaomi Launch

Xiaomi Redmi Note 7 menggunakan sensor buatan Samsung dengan ISOCELL GM1 yang memiliki resolusi 48 MP. GM1 sendiri merupakan sebuah sensor 12 MP yang mampu menggunakan teknologi tertentu sehingga bisa menghasilkan gambar 48 MP. Resolusi tersebut pun juga bisa diperbaiki lagi dengan menggunakan AI yang ada pada aplikasi kameranya.

Kami berhasil mengambil beberapa gambar pada saat melakukan tur di Museum Sejarah Jakarta. Dan pada saat berada didalam ruangan, kami juga berkesempatan untuk menggunakan mode malam (Night Mode). Mode ini diciptakan untuk mengambil gambar pada saat cahaya berkurang yang kerap membuat hasil foto menjadi tidak tajam dan terang.

Beberapa contoh pengambilan gambar tersebut dapat dilihat pada galeri berikut ini

Setelah sesi Xiaomi Redmi Note 7 selesai, kami pun diajak ke sebuah restoran bernama Histeria. Di sana, sesi Redmi 7 pun dimulai. Xiaomi sendiri ingin agar Snapdragon 632 yang digunakan tidak dianggap remeh. Snapdragon 632 sendiri pernah kami bahas pada sebuah artikel sebelumnya dan bisa dilihat pada tautan ini.

Saat dimulai, kami pun diminta untuk menonton sebuah video dari Youtube dan melakukan chatting dengan menggunakan split screen. Tidak ada lag yang terasa pada saat pengoperasiannya. Redmi 7 pun dapat digunakan dengan semestinya. Sayangnya, dengan layar sebesar itupun, tampilannya akan terganggu saat mengetik dan menggunakan split screen.

Terakhir adalah sesi bermain dengan menggunakan game PUBG. Ternyata, masih banyak orang yang skeptis akan lancarnya PUBG yang dijalankan pada platform Snapdragon 632. Padahal, penggunaan teknologi CPU cepat dari ARM (Cortex A73) sudah diimplementasikan di sini.

Dengan GPU Adreno 506, PUBG pun langsung menetapkan bahwa grafis ada pada profile paling bawah. Tak apa, kami pun bisa melakukan seting agar grafis dapat berjalan lebih lancar lagi. Dan hasilnya, kami tidak menemukan masalah saat bermain PUBG. (Sayangnya, saya mati saat bertanding karena zona yang mengecil… huh!).

Setelah bermain, kami tidak menemukan adanya hawa panas yang muncul dari perangkat Redmi 7. Dengan harga satu jutaan saja, smartphone ini bisa menjadi pilihan bagi mereka yang memiliki dana pas-pasan untuk membeli sebuah perangkat Android.

[Hands-on] Nyobain Kamera 48MP Redmi Note 7 by Xiaomi

Kabar gembira bagi Anda penggemar seri Redmi Note dari Xiaomi, sebentar smartphone Redmi Note 7 akan dirilis secara resmi di Indonesia pada tanggal 21 Maret 2019 mendatang. Dibanding pendahulunya, Redmi Note 7 membawa sejumlah perubahan yang terbilang signifikan.

Melalui sesi informal bertajuk ‘Coffe Talk with Xiaomi yang diadakan pada Senin (18/3/19), saya berkesempatan untuk hands-on dan menjajal kamera 48MP Redmi Note 7 sebelum smartphone ini resmi diluncurkan. Inilah kesan awal saya:

Rupa yang Baru

Xiaomi-Redmi-Note-7

Bila Redmi Note 5 dan Redmi Note 6 masih berbagi desain yang sama, Redmi Note 7 mengusung desain baru yang lebih kekinian seperti Xiaomi Mi 8 Lite. Tampilan ini disebut ‘gradient glass back cover‘, di mana bagian depan dan belakangnya berbalut material kaca berlapis Corning Gorilla Glass 5.

Bedanya dengan Mi 8 Lite, kerangka pada Redmi Note 7 masih menggunakan plastik, dengan setup kamera ganda belakang yang berjejer vertikal, dan bentukan notch-nya mini yang disebut Dot Drop display. Bentang layar sendiri 6,3 inci, resolusi Full HD+ dalam rasio layar 19.5:9, tingkat kecerahan 450 nit, color gamut 84 persen NTSC, dan contrast ratio 1500:1.

Xiaomi-Redmi-Note-7

Smartphone ini sudah menjalankan MIUI 10 berbasis Android versi paling baru 9 Pie. Dapur pacunya juga kencang, bertenaga chipset Snapdragon 660 AIE dengan besaran RAM 3GB atau 4GB dan baterai 4.000 mAh.

Nantinya Redmi Note 7 akan tersedia dalam tiga pilihan warna menarik, yaitu space black (hitam), nebula red (merah), dan neptune blue (biru).

Kamera Utama 48MP

Xiaomi-Redmi-Note-7

Selain perubahan desain dan dapur pacu yang lebih kuat, kemampuan kamera juga meningkat signifikan. Redmi Note 7 memiliki AI dual rear camera 48MP+5MP.

Kamera utamanya menggunakan sensor gambar Samsung ISOCELL Slim GM1 beresolusi 48MP. Namun hasil foto pada mode auto dan mode AI resolusinya hanya 12MP.

Penjelasan singkatnya begini, sensor kamera tersebut benar-benar beresolusi 48MP dengan ukuran pixel 0.8µm. Namun berkat teknologi 4-in-1 Super Pixel, setiap empat pixel digabung dan bekerja sebagai satu pixel untuk meningkatkan sensitivitas cahaya.

Hasilnya Redmi Note 7 mampu menghasilkan foto pada resolusi 12MP dengan ukuran pixel setara 1.6µm. Artinya, sensor ini harusnya mampu menangkap cahaya lebih banyak dan kinerja kamera di kondisi minim cahaya lebih baik.

Xiaomi-Redmi-Note-7

Kita juga tetap bisa memanfaatkan secara penuh potensi resolusi tinggi tersebut. Pilihan tersebut ada pada mode pengambilan gambar pro, kita bisa mengaktifkan resolusi 48MP yang bisa digunakan sesuai kebutuhan. Misalnya, untuk foto landscape atau pemandangan.

Berikut adalah hasil foto dari kamera Redmi Note 7 by Xiaomi:

Verdict


Soal harga Redmi Note 7 dan varian yang masuk, akan diumumkan pada hari peluncurannya yakni 21 Maret. Masih banyak yang ingin saya bahas, tapi kita tunggu dulu sampai smartphone benar-benar resmi dirilis.

Seperti yang sudah saya katakan, Redmi Note 7 membawa perubahan yang signifikan dibanding pendahulunya; Redmi Note 6. Tapi, apakah semua fitur tersebut cukup untuk bersaing dengan para kompetiornya? Utamanya yang sudah membuang notch dan mengadopsi pop-up selfie camera.

Gerak Xiaomi sudah tidak sebebas dulu, sekarang ini ada banyak smartphone berspesifikasi tinggi dengan harga terjangkau. Xiaomi tidak bisa cuma mengandalkan harga yang agresif, mereka harus menggempur sekuat tenaga dan menurut saya saatnya smartphone flagship Xiaomi masuk Indonesia.

Galaxy Note 7 Refurbished Kabarnya Akan Dipasarkan Mulai Juni Nanti

Seperti yang sudah diberitakan sebelumnya, Samsung berniat untuk menjual kembali Note 7 sebagai ponsel rekondisi. Laporan terbaru dari situs berita asal Korea, ET News mengatakan bahwa pemasarannya akan dimulai di Korea Selatan pada akhir bulan Juni nanti.

Galaxy Note 7 R, demikian nama yang kabarnya dipilih oleh Samsung, dimana R adalah singkatan dari “Refurbished” – atau “Reborn” kalau Anda mau istilah yang lebih keren – akan mengusung spesifikasi yang sama persis dengan versi orisinilnya yang menuai kontroversi. Perbedaan satu-satunya adalah baterainya bakal lebih kecil, 3.200 mAh ketimbang 3.500 mAh.

Selisih 300 mAh sejatinya bukanlah masalah besar, apalagi jika perubahan ini diterapkan demi alasan keamanan. Buat apa memaksakan baterai yang sedikit lebih besar kalau resikonya adalah perangkat berpotensi menjadi bom waktu?

Soal ketersediaan, Samsung kabarnya bakal menyiapkan sekitar 300.000 unit Note 7 R, atau kurang lebih 10% dari jumlah unit yang ditarik. Banderol harganya diperkirakan berkisar 700.000 won, atau kurang lebih $620 (Rp 8,25 juta), membuatnya lebih murah sekitar $266 dari saat pertama Note 7 dirilis tahun lalu.

Sejauh ini belum diketahui apakah dari 300.000 unit tersebut nantinya juga akan dibagi ke negara-negara lain, atau Samsung bakal menyediakan stok tambahan untuk dipasarkan di kawasan lain.

Sumber: SamMobile dan The Verge.

Samsung Berencana Jual Galaxy Note 7 Versi Rekondisi

Tidak lama lagi, Samsung akan memperkenalkan Galaxy S8 secara resmi ke hadapan dunia. Pastinya banyak sekali yang sudah menanti kedatangan ponsel flagship ini, dan tidak sedikit juga yang berpendapat kalau Galaxy S8 merupakan ‘senjata’ terbaik Samsung guna menggaet kembali kepercayaan konsumen setelah insiden Note 7.

Namun entah mengapa, Samsung memilih untuk mengungkit kembali smartphone yang mengalami kendala pada baterainya tersebut. Lewat sebuah pernyataan resmi, Samsung mengungkapkan bahwa mereka punya pertimbangan untuk menjual kembali Galaxy Note 7 sebagai ponsel refurbished alias rekondisi.

Kapan dan di negara mana saja Samsung akan memasarkan Note 7 versi rekondisi ini belum bisa dipastikan. Pasalnya, Samsung masih harus mendiskusikannya terlebih dulu dengan operator sekaligus pihak berwenang setempat. Lebih lanjut, tentu saja Samsung juga akan memperhatikan faktor demand.

Pastinya tidak semua unit Note 7 yang dikembalikan bakal dijual lagi sebagai ponsel rekondisi. Sebagian besar justru malah akan ‘dibedah’, sebelum akhirnya didaur ulang dengan metode yang ramah lingkungan.

Samsung tidak sendirian dalam menjalani prosedur-prosedur yang kompleks ini. Mereka memilih untuk bekerja sama dengan perusahaan-perusahaan ahli yang akan diberi tanggung jawab untuk mengekstrak logam-logam seperti tembaga, nikel, emas dan perak, sekaligus menyelamatkan sejumlah komponen yang masih berfungsi, seperti misalnya modul kamera.

Terlepas dari itu, banyak yang mempertanyakan keputusan Samsung ini. Di satu sisi, mereka akan menjalani peluncuran produk terbesarnya tahun ini. Di sisi lain, mereka malah mengingatkan konsumen kembali bahwa salah satu peluncuran terbesarnya tahun lalu diikuti oleh deretan insiden yang pada akhirnya menimbulkan kerugian hingga sebesar 5 miliar dolar.

Sumber: Samsung dan New York Times.

Pelajari Kesalahan Note 7, Samsung Tunda Peluncuran Galaxy S8

Event tahunan Mobile World Congress sudah dekat, dan seperti di tahun-tahun sebelumnya, Samsung diprediksi akan memperkenalkan Galaxy S8 pada ajang tersebut. Namun tahun ini sedikit berbeda, Samsung tidak akan mengumumkan ponsel flagship-nya tersebut di ajang MWC, seperti yang diungkapkan langsung oleh Koh Dong-jin selaku orang nomor satu di Samsung Mobile.

Kapan tepatnya tidak ada yang tahu, akan tetapi sejumlah analis memprediksi bulan April. Alasan Samsung menunda peluncuran Galaxy S8 berkaitan dengan insiden berseri Note 7 yang menjadi buah bibir tahun lalu, dimana perangkat yang semestinya bisa merebut gelar smartphone terbaik tersebut terus meledak baterainya, bahkan setelah ditukar dengan model baru yang diklaim aman.

Sejak itu, banyak yang berargumen bahwa Samsung sudah kehilangan kepercayaan konsumen. Mungkin ada beberapa yang kapok, tapi saya kira perusahaan sekelas Samsung tidak akan diam begitu saja dan membiarkan trauma terus berkelanjutan. Mereka pun memastikan kalau ponsel flagship berikutnya tidak akan mengalami tragedi yang sama.

Dalam beberapa bulan terakhir, Samsung telah mengumpulkan 96 persen dari 3 juta lebih handset Note 7 yang terjual, serta membentuk tim berisikan 700 peneliti untuk melakukan investigasi dan menguak faktor penyebab meledaknya Note 7. Mereka menguji sekitar 200 ribu perangkat dan lebih dari 30.000 baterai, hingga akhirnya mereka menyimpulkan bahwa kesalahan terletak pada baterainya.

Samsung menjelaskan bahwa pada insiden yang pertama, elektroda negatif yang tersimpan di ujung kanan atas baterai tertekuk dan menyentuh elektroda positif, yang kemudian mengakibatkan korsleting. Lalu pada insiden yang kedua, penyebabnya adalah robeknya lapisan insulator dan pemisah, dan sekali lagi elektroda positif pun bertemu dengan elektroda negatif, menyebabkan korsleting.

Baterai yang cacat produksi adalah penyebab utama meledaknya Note 7 / Samsung
Baterai yang cacat produksi adalah penyebab utama meledaknya Note 7 / Samsung

Tentunya Samsung tidak boleh serta-merta menyalahkan pihak yang memproduksi baterai. Insiden Note 7 justru mereka jadikan pelajaran, dimana mereka telah mengembangkan protokol baru untuk menjamin kualitas dan keamanan perangkat-perangkat yang diproduksi, yang mencakup pemeriksaan baterai 8 titik, pengamanan multi-layer dan pembentukan badan penasihat khusus terkait baterai yang berisikan para akademisi dan peneliti.

Prosedur pemeriksaan baterai 8 titik yang dilakukan Samsung pasca insiden Note 7 / Samsung
Prosedur pemeriksaan baterai 8 titik yang dilakukan Samsung pasca insiden Note 7 / Samsung
Protokol pengamanan multi-layer kini menjadi suatu keharusan bagi Samsung / Samsung
Protokol pengamanan multi-layer kini menjadi suatu keharusan bagi Samsung / Samsung

Prosedur panjang dan kompleks ini tentunya sangat memakan waktu, dan Samsung pun menilai mereka perlu waktu lebih banyak untuk mempersiapkan Galaxy S8 dan memastikan perangkat tersebut tidak bernasib sama seperti Note 7. Lebih baik menunda demi membangun kembali reputasi ketimbang terburu-buru tapi mengulang kesalahan yang sama, yang berujung pada kerugian senilai miliaran dolar, kira-kira seperti itu yang dipikirkan Samsung.

Sumber: 1, 2, 3.

Samsung Galaxy Note 7 Sajikan Beragam Fitur yang Akan Membuat Anda Terkagum-Kagum

Merupakan pionir di lini phablet, hingga kini kehadiran stylus dan fitur-fitur pendukung pen computing menjadi ciri khas serta keunggulan dari keluarga Galaxy Note. Sesuai agenda, Samsung mengungkap varian baru phablet tersebut di acara konferensi pers di kota New York, dan akhirnya Galaxy Note 7 mendarat di Indonesia kira-kira empat hari selepas perilisannya di Amerika.

Samsung Galaxy Note 7 16
Presiden Samsung Electronics Indonesia, Jaehoon Kwon.

Tapi tunggu dulu, sebagai penerus langsung Note 5, mengapa Samsung langsung lompat ke angka ‘7’? Product marketing head IT & mobile Samsung Denny Galant menjelaskan, mereka memutuskan buat melewati ‘6’ agar device sinkron dengan penamaan seri smartphone Galaxy S, supaya tidak membingungkan konsumen serta tak memberikan kesan ketinggalan.

Note 7 tidak tiba sendirian. Ia turut ditemani gadget-gadget canggih Samsung lainnya seperti versi baru headset Gear VR, smartband Gear Fit2, dan earphone  wireless Gear IconX.

Samsung Galaxy Note 7 15
New Samsung Gear VR.
Samsung Galaxy Note 7 7
Samsung Gear IconX.
Samsung Galaxy Note 7 14
Samsung Gear Fit 2.

Samsung membekali Galaxy Note 7 dengan sejumlah teknologi andalan, beberapa merupakan adopsi dan penyempurnaan kapabilitas di handset mereka sebelumnya, namun terdapat pula kemampuan baru yang sangat dibangga-banggakan oleh raksasa elektronik asal Korea Selatan itu. Samsung juga terlihat begitu gembira karena handset habis dipesan ketika masa pre-order dilangsungkan selama 16 hari – sayangnya mereka tidak menginformasikan berapa jumlahnya.

Samsung Galaxy Note 7 17

Melihat dari perspektif desain, Galaxy Note 7 lebih menyerupai S7 Edge ketimbang model Note terdahulu. Samsung menyematkan layar AMOLED QHD 2560×1440 518ppi seluas 5,7-inci dengan rancangan dual-curved agar seolah-olah tersambung ke lengkungan di punggung, menghasilkan penampilan minim bezel tanpa sudut yang mulus dan simetris. Ukurannya cukup lapang (153×73,9×7,9mm, bobot 179g) buat doodling dan mencatat, tapi juga tidak terlalu besar untuk dibawa-bawa.

Samsung Galaxy Note 7 2

Samsung Galaxy Note 7 21

Samsung Galaxy Note 7 3

Di bagian display itu Anda bisa menemukan sejumlah fitur unik. Pertama, lock  screen akan menyala begitu smartphone dimiringkan, dan Anda dapat segera mengakses settingsetting serta fungsi penting (misalnya kamera). Layar menghidangkan high dynamic range, diklaim pertama kali ada di smartphone. Note 7 juga dilengkapi always-on display, di mana Anda bisa menampilkan jam, kalender, gambar-gambar atau app third-party, serta menggunakannya buat menulis catatan (via Screen-off Memo).

Samsung Galaxy Note 7 5

Samsung Galaxy Note 7 20

Samsung Galaxy Note 7 19

Kemampuan lain yang ditonjolkan Samsung di Galaxy Note 7 adalah iris scanner. Fitur ini memungkinkan pengguna log-in cukup dengan ‘melihat’ sisi depan device. Sewaktu menjajal di experience  booth, prosedur setup-nya berlangsung sederhana dan sensor mampu membaca input dalam waktu singkat – kurang dari satu detik. Saat membuat profile, Note 7 akan meminta Anda melepas kacamata, tetapi tetap dapat mengidentifikasi Anda ketika log-in memakai kacamata, meski sedikit lebih lama.

Samsung Galaxy Note 7 23

Tentu saja kemampuan favorit saya – dan alasan konsumen memilih Galaxy Note 7 – ialah dukungan S Pen. Samsung membubuhkan beragam update di Air Command, kini bisa dipakai membuat GIF via Smart Select; kemudian Anda dapat memanfaatkan fungsi Magnify (kaca pembesar) sampai Translate – mampu mengenali 38 bahasa dan menerjemahkannya ke 71 bahasa.

Samsung Galaxy Note 7 13

Di sisi hardware, S Pen diracik agar bekerja lebih mulus dan presisi. Ujungnya kini lebih tipis dari sebelumnya, hanya 0,7mm, dengan sensitivitas tekanan dua kali lebih besar. Walaupun ukurannya lebih kecil dari pulpen (untuk gambar, pensil berukuran besar lebih nyaman buat saya), S Pen menyajikan sensasi menggambar/menulis yang sangat natural. Saya kagum pada keakuratan stylus dan bagaimana Note 7 merespons goresan dan tekanan. Dan hebatnya lagi, app  sketch memperbolehkan user memadukan warna ala cat minyak sungguhan.

Samsung Galaxy Note 7 8

Sangat istimewa memang, tapi Anda belum mengetahui bagian terbaiknya: Note 7 sudah memperoleh sertifikasi IP68, sama seperti Galaxy S7. Artinya ia betul-betul anti-debu dan tetap bekerja normal seandainya terkena air secara tidak sengaja. Batasan maksimalnya adalah air sedalam 1,5 meter selama 30 menit. Dan di dalam air, phablet tetap bisa digunakan buat menggambar atau menulis.

Samsung Galaxy Note 7 10

Galaxy Note 7 membawa teknologi fotografi seri S7, yaitu sensor Dual Pixel 12-megapixel di kamera utama, kini berlensa f/1.7 OIS (kamera depannya bersensor 5-Mp f/1.7). Tanpa perlu banyak membahas masalah teknis, Anda cukup perlu tahu bahwa ia mampu mengunci objek dengan sangat cepat serta menyuguhkan keleluasaan setting manual ala DSLR. Performanya di kondisi temaram juga luar biasa – berdasarkan uji langsung di booth low-light photography.

Samsung Galaxy Note 7 11

Samsung Galaxy Note 7 12

Varian Samsung Galaxy Note 7 yang masuk ke Indonesia ini ditenagai system-on-chip Exynos 8890, berisi prosesor octa-core M1 plus Cortex-A53 dan GPU Mali T880. Handset menyimpan RAM sebesar 4GB, dan memori internal 64GB yang bisa ditambah hingga 256GB, ditopang konektivitas NFC serta USB type-C, dan ditenagai baterai 3.500mAh. Tersedia tiga pilihan warna, yaitu hitam, perak dan emas.

Galaxy Note 7 sudah pasti bukanlah produk murah. Di tanah air, ia dijajakan seharga Rp 10,8 juta.

Samsung Galaxy Note 7 18

Samsung Gear VR 2016 Hadir Mengusung USB-C dan Desain Baru yang Lebih Apik Sekaligus Fungsional

Samsung Galaxy Note 7 telah resmi diperkenalkan. Kalau melihat infografis perbandingan antara Note 5 dan Note 7, terpampang jelas bahwa phablet terbaru Samsung tersebut hadir mengusung port USB-C ketimbang micro USB. Hal ini pun menjadikannya sebagai perangkat pertama Samsung yang mengemas port USB-C, tapi kemudian apa artinya ini buat Gear VR?

Well, mengingat Gear VR mengandalkan konektor micro USB, maka diperlukan model baru untuk bisa mengakomodasi Note 7. Dan persis seperti itulah yang Samsung lakukan; Note 7 datang didampingi oleh headset Gear VR versi baru yang mengemas konektor USB-C.

Namun tentu saja Gear VR 2016 tidak sekadar mengemas konektor baru saja. Desainnya telah disempurnakan, dimana warna gelapnya kini dapat membantu mencegah pantulan cahaya sehingga pengalaman sinematik yang disuguhkan bisa lebih terasa ketimbang versi sebelumnya.

Touchpad milik Gear VR 2016 kini mulus tanpa garis-garis pembatas model D-pad / Samsung
Touchpad milik Gear VR 2016 kini mulus tanpa garis-garis pembatas model D-pad / Samsung

Di atas touchpad, kini terdapat tombol Home untuk memberikan akses cepat kembali ke Oculus Home. Sebelumnya, pengguna harus menahan tombol Back untuk kembali ke menu utama ini. Desain touchpad-nya sendiri pun juga diperbarui, dimana tidak ada lagi garis pembatas yang membuatnya menyerupai D-pad pada controller milik console.

Kembali ke konektor, Samsung telah melakukan inovasi menarik dimana konektornya bisa dilepas-pasang. Paket penjualan Gear VR 2016 mencakup konektor USB-C dan micro USB, membuatnya tidak cuma kompatibel dengan Note 7 saja, tetapi juga handset lawas macam Note 5, seri Galaxy S6 maupun S7.

Samsung tidak lupa menyematkan port USB eksternal yang memungkinkan perangkat untuk di-charge selagi digunakan. Di samping itu, port ini juga membuka potensi Gear VR untuk disambungkan dengan beragam sensor eksternal, motion controller, memory USB OTG serta “4D experience tool“.

Konektor Gear VR 2016 bisa dilepas-pasang, baik USB-C maupun micro USB / Samsung
Konektor Gear VR 2016 bisa dilepas-pasang, baik USB-C maupun micro USB / Samsung

Gear VR 2016 turut mengusung sepasang lensa baru yang berukuran lebih besar, tepatnya berdiameter 42 milimeter. Sudut pandangnya juga ikut meluas menjadi 101 derajat sehingga display bisa terasa lebih alami di pandangan pengguna.

Gear VR versi baru ini rencananya juga akan mulai dipasarkan bersamaan dengan Note 7, yakni pada tanggal 19 Agustus mendatang. Berdasarkan laporan CNET, banderol harganya tidak berubah dari pendahulunya, masih di angka $99.

Sumber: Samsung dan CNET.