KoinWorks’ RoboLending Automates Profit Estimation and Investment Process

P2P lending provider KoinWorks announces new features in its platform. It’s a feature designed for giving comprehensive information related to potential benefit for lenders that already being estimated within a certain period.

The feature automates every investment process and funding allocation of specified investment. RoboLending is developed using machine learning, studying the existing transaction model for the whole year (in 2017).

For KoinWorks, having an autorun service becomes a necessity in the midst of increasing number of enthusiasts. Currently, there are more than 40 thousand lenders in KoinWorks. There are 600 investors participate for all loan applications in average. Using RoboLending, KoinWorks side mission is to facilitate newcomer investors, especially those expecting quick results.

“RoboLending is a machine learning-based feature we create from our investment activities during 2017. We hope this feature can help to increase financial inclusion, for young investors wanting to invest, can allocate funds using this feature. RoboLending is one of KoinWorks innovation in technology because we believe that innovation is the base of economic development,” KoinWorks’ CEO & Co-Founder Benedicto Haryono responded.

He explains with lumpsum return method, all lenders using RoboLending feature will get a refund according to the interest of the terms approved. This feature also considered being a breakthrough in Indonesia’s p2p lending network, complementing KoinWorks commitment to present innovations within the framework of p2p lending service it provides.

Previously, KoinWorks has launched Dana Proteksi to minimize lender’s loss everytime the borrower fails to pay back. Other services such as KoinBisnis, KoinPintar, KoinSehat, and KoinInvoice are presented to cover a variety of loan needs. In 2017, KoinWorks has launched Multi Auto Purchase that allows autorun funding distribution to all existing investment products based on investor’s preference.

So far, KoinWorks has managed to distribute funding to over 824 borrowers. This feature is expected to increase the amount of investment and recruit more lenders with the easy investment.


Original article is in Indonesian, translated by Kristin Siagian

Application Information Will Show Up Here

RoboLending dari KoinWorks Otomasi Proses Investasi dan Estimasi Keuntungan

Penyedia layanan p2p lending KoinWorks mengumumkan kehadiran fitur baru di platformnya. Bernama RoboLending, fitur tersebut didesain untuk mampu memberikan informasi komprehensif bagi pemberi dana seputar potensi keuntungan yang sudah diestimasi dalam jangka waktu tertentu.

Fitur ini membuat otomatis seluruh proses investasi dan alokasi dana investasi yang ditentukan.  RoboLending dikembangkan dengan memanfaatkan kapabilitas machine learning, mempelajari model transaksi yang telah berjalan sepanjang tahun 2017.

Bagi KoinWorks, memiliki layanan yang dapat berjalan secara otomatis menjadi kebutuhan tersendiri di tengah peminat layanan yang makin banyak. Diinformasikan saat ini sudah ada lebih dari 40 ribu pendana di KoinWorks. Rata-rata untuk setiap pengajuan pinjaman yang dilakukan pengguna, ada 600 pendana yang turut andil meminjamkan investasinya. Melalui fitur RoboLending, misi lain KoinWorks ialah untuk memudahkan pendana pemula, khususnya bagi mereka yang ingin cepat mengetahui hasil yang didapat.

“RoboLending ini sebagai fitur yang kami ciptakan berdasarkan machine learning yang belajar dari aktivitas pendana kami selama 2017. Kami berharap fitur ini dapat membantu meningkatkan inklusi finansial, jadi bagi para investor muda yang ingin mencoba berinvestasi, dapat mengalokasikan dananya menggunakan fitur ini. RoboLending merupakan salah satu inovasi KoinWorks dalam sisi teknologi, karena kami yakin bahwa inovasi merupakan landasan dari perkembangan ekonomi,” sambut Co-Founder & CEO KoinWorks Benedicto Haryono.

Benedicto turut menerangkan, dengan menggunakan metode pengembalian lumpsum, setiap pendana yang menggunakan fitur RoboLending akan mendapatkan pengembalian sesuai bunga yang tertera pada akhir jangka waktunya. Hadirnya fitur ini juga dinilai menjadi terobosan baru dalam dunia p2p lending tanah air juga melengkapi komitmen KoinWorks dalam menghadirkan inovasi demi inovasi dalam kerangka layanan p2p lending yang disediakannya.

[Baca juga: Penerapan Teknologi Kecerdasan Buatan untuk Startup Fintech]

Sebelumnya KoinWorks juga menghadirkan layanan Dana Proteksi untuk meminimalkan kerugian modal lender setiap kali peminjam gagal bayar. Layanan lain, seperti KoinBisnis, KoinPintar, KoinSehat, hingga KoinInvoice, dihadirkan demi mencakup beragam kebutuhan pinjaman. Terakhir di tahun 2017 KoinWorks meluncurkan Multi Auto Purchase, memungkinkan pendana untuk mengotomasi pendistribusian dana investasinya ke berbagai produk investasi yang tersedia sesuai preferensi.

Sejauh ini KoinWorks sudah berhasil menyalurkan dana ke lebih dari 824 peminjam. Hadirnya fitur ini diharapkan akan menambah jumlah penyaluran dana investasi dan merekrut lebih banyak pendana dengan kemudahan berinvestasi yang dimilikinya.

Application Information Will Show Up Here