OnePlus 6T Bawa Peningkatan Layar dan Sidik Jari Baru, Minus Headphone Jack

Sekitar enam bulan yang lalu, OnePlus meluncurkan OnePlus 6flagship terbaru untuk tahun 2018. Dan sekarang, melanjutkan tradisinya yang dimulai pada tahun 2016, OnePlus kembali meluncurkan seri “T” yakni OnePlus 6T, varian baru yang menyegarkan model OnePlus 6 sebelum memasuki seri terbaru tahu depan. Penyingkapan ini bertempat di New York City.

Meluncurkan dua perangkat flagship dalam satu tahun juga dicoba oleh sejumlah pabrikan, tapi tidak selalu berhasil. Sering kali teknologi baru yang dihadirkan tak cukup signifikan. Selain itu, menghadirkan dua flagship dalam satu tahun dapat mengakibatkan penggemar lebih cepat jenuh. Tetapi OnePlus punya komitmen hanya akan meluncurkan seri terbaru saat ada peningkatan yang cukup baik, dan itu coba dibuktikan lagi di seri T tahun ini.

oneplus 6t performanceOnePlus 6T mempunyai penampang layar terbesar dari seri OnePlus yang pernah ada dengan rentang selebar 6,41 inci dan rasio aspek tertinggi di 19,5: 9. Ada notch bergaya tetesan air di bagian atas layar yang menjadi rumah bagi kamera selfie 16MP.

Dan karena OnePlus 6T adalah seri flagship, maka tak heran jika ditemukan chipset Qualcomm terbaru Snapdragon 845 di dapur pacunya. Ia hadir dalam tiga konfigurasi berbeda, RAM 6 GB + penyimpanan internal 128 GB, RAM 8 GB + 128 GB, dan RAM 8 GB + 256 GB.

Kembali lompat ke luar, tepatnya di sisi kamera 16MP dan lensa 20MP dengan sejumlah kombinasi piranti lunak yang menawarkan kualitas jepretan kelas wahid. Kedua lensa menampilkan aperture f / 1.7, dan mode pemotretan di 6T cukup mudah diprediksi, seperti mode potret, manual, otomatis, dan panorama. Menyangkut video, mode slow motion dan timelapse melengkapi mode otomatis yang cukup sederhana. Kamera ini juga dilengkapi dengan Electronic Image Stabilization (EIS) dan Optical Image Stabilization (OIS). Di bagian depan, pengguna bakal mendapatkan kamera 16 MP yang memiliki aperture f / 2.0.

oneplus 6t camera

Jika OnePlus 6 hadir dengan pemindai sidik jari di bagian belakang, tidak demikian halnya dengan OnePlus 6T. Perubahan besar terjadi, karena pemindai sidik jari dipindahkan ke layar yang disebut dengan ‘Screen Unlock’ oleh OnePlus. OnePlus mengklaim pemindai sidik jari di layar besutannya ini dapat membuka perangkat dalam waktu 0,34 detik.

Terakhir, OnePlus 6T ditenagai baterai 3700 mAh yang mengandalkan port USB Type-C untuk memperoleh kembali daya yang hilang. Smartphone juga dilengkapi dengan Dash Charge yang sekarang dijuluki ‘OnePlus Fast Charge’.

OnePlus 6T akan tersedia di 33 negara mulai 1 November. Di Amerika Serikat, model dasar ditawarkan seharga $549. Kemudian untuk opsi RAM 8GB di kisaran $579. Sedangkan varian 256GB bisa dibawa pulang dengan mahar sebesar $629.

Event Peluncuran OnePlus 6T

Video promosi

Sumber berita OnePlus.

Netflix HD Bakal Hadir di Xiaomi Pocophone F1?

Semua orang bakal setuju saat dikatakan bahwa Pocophone F1 merupakan smartphone termurah yang menggunakan Snapdragon 845 yang ada di Indonesia, dan mungkin di dunia. Dengan chipset terkencang dari Qualcomm tersebut, membuat semua aplikasi dan game bakal dapat berjalan dengan lancar. Semua? Ternyata tidak!

Xiaomi Pocophone F1 - Auf

Pocophone yang sebelumnya telah kami review ternyata memiliki sebuah kekurangan. Sertifikasi DRM Widevine L1 tidak ditemukan pada perangkat yang satu ini. Hal tersebut membuat para pengguna Pocophone F1 tidak dapat menjalankan streaming Full HD.

Ternyata, Xiaomi mencoba membenahi masalah tersebut, yang sampai saat ini dipercaya tidak bisa karena sertifikasi Widevine L1 terpaku pada hardware. Xiaomi saat ini tengah bekerja sama dengan Google dan Qualcomm untuk dapat membuat Pocophone bisa menjalankan streaming dengan resolusi 1080p.

Xiaomi Pocophone F1 - DRM

Dari informasi yang beredar dikabarkan bahwa Xiaomi akan mengeluarkan sebuah ROM Beta untuk membenahi hal tersebut, Akan tetapi, belum dipastikan bagaimana pengguna bisa menikmati ROM ini, apakah lewat OTA atau dengan cara lain. Nantinya, perangkat Pocophone F1 dengan ROM tersebut dapat menonton streaming dengan resolusi 1080p pada Netflix, Hulu, Amazon, dll.

Xiaomi tidak memberitahukan kapan pembaruan tersebut akan muncul. Jadi, mau tidak mau, kita harus menunggu sampai kabar baik ini dikeluarkan oleh Xiaomi.

Sumber: GizChina.

Meizu Note 8 Jadi Alternatif Terjangkau untuk X8

Pada bulan September lalu, Meizu meluncurkan smartphone kelas menengah baru bernama X8. Dimotori Snapdragon 710, X8 terasa terlalu premium untuk berada di kelas tersebut. Walaupun dari segi harga, X8 dijual hanya $230. Tetapi jika harga ini masih sulit dijangkau, Meizu menghadirkan lagi smartphone kelas menengah yang lebih murah, yaitu Note 8 yang dijual hanya $185.

Meizu Note 8 memiliki layar 6 inci dengan resolusi Full HD + dan aspek rasio 18: 9. Jeroannya tak segarang X8, namun Snapdragon 632 plus RAM 4GB sudah lebih dari cukup kalau hanya untuk menjalan game seperti PUBG Mobile, Real Racing 3 atau Mobile Legends.

Meizu Note 8_2

Menjalankan Android 8.1 Oreo yang dipoles oleh OS flyme, Meizu Note 8 memiliki kamera belakang 12 megapiksel dengan Dual PD auto focus, Sensor Sony IMX362, bukaan f / 1.9 bersama dengan kamera tambahan beresolusi 5 megapiksel. Kemudian di depan ada kamera selfie 8 megapiksel yang berperan ganda sebagai pembuka akses perangkat lewat fitur face unlock yang kian lumrah ditemukan di perangkat keluaran baru.

Meizu Note 8_1

Daya utama ditopang oleh baterai 3.600mAh, membawa serta sensor sidik jari di belakang dan yap, perangkat ditopang oleh rangka dan frame yang terbuat dari logam. Jadi, untuk urusan kesolidan rasanya tak perlu diragukan. Lalu di sisi konektivitas, selain dukungan dual SIM dan microUSB, perangkat juga membawa koneksi 4G VoLTE, Wi-Fi 802.11 a/b/g/n (2.4GHz + 5GHz), Bluetooth 4.2 LE dan GPS + GLONASS.

Meizu Note 8 dijadwalkan untuk memulai kiprah pada tanggal 1 November 2018 dengan ketersediaan warna Black, Blue, Purple dan Red.

Meizu Note 8_3

Sumber berita Meizu.

Ikut Tren, Xiaomi Mi MIX 3 Juga Punya Kamera Slider dan RAM Tertinggi 10GB

Xiaomi akhirnya secara resmi memperkenalkan inisiasi terbarunya di jagat perangkat berupa Mi MIX 3. Dan seperti yang diekspektasikan oleh banyak orang, Mi MIX selalu berhasil membuat kejutan tak terkecuali seri ini. Kejutan pertama adalah desain terluar yang terlihat mengesankan dengan bezel yang nyaris tak ada, kemudian kejutan lainnya berupa mekanisme slider magnetik yang menyembunyikan dua kamera depannya, sehingga layar terlihat lebih lega.

Mekanisme kamera geser bukan hal yang baru di industri mobile, namun Xiaomi menggunakan pendekatan yang berbeda untuk Mi Mix 3. Tak seperti slider kamera di Oppo Find X dan Vivo Nex, mekanisme slider di Mi Mix 3 tidak menggunakan motor melainkan memakai mekanisme manual sliding. Generasi Mi MIX adalah model smartphone Xiaomi yang konsisten enggan mengadopsi notch, tak terkecuali di Mi MIX 3.

Xiaomi Mi MIX 3 slider
Xiaomi Mi MIX 3 slider

 

Kejutan lainnya, Mi MIX 3 juga menjadi flagship pertama dari seri ini yang menggunakan layar AMOLED. Ukuran layarnya selebar 6,4 inci dengan resolusi 2.304 x 1.080 piksel. Tidak ada notch di atas, dan ini memudahkan Xiaomi mencapai rasio layar-ke-body di angka 93,4 persen. Sayangnya, smartphone ini tidak memiliki sensor sidik jari di layar yang masih akan setia menemani kamera belakang.

Mi MIX 3 dipersenjatai chipset Qualcomm Snapdragon 845 dengan RAM yang terdiri dari tiga pilihan, mulai dari 6GB, 8GB hingga 10GB. Kapasitas memorinya masing-masing disesuaikan, 128GB dan 256GB untuk kedua RAM tertinggi.  Tetapi, harap diingat bahwa perangkat ini tidak menawarkan slot penyimpanan eksternal, dan juga tidak memiliki jack audio 3.5mm. Jadi, jangan heran dan jangan dicari.

Xiaomi Mi MIX 3_1

 

Ada dua kamera bertenaga AI di kedua sisi perangkat, depan dan belakang. Kamera depan mengemas lensa Sony IMX363 12 megapiksel bersudut lebar dan lensa telefoto model Samsung S5K3M3+ beresolusi sama, 12 megapiksel. Sementara di bagian depan ada sensor Sony IMX576 24 megapiksel yang menggunakan mekanisme slider manual.

Xiaomi Mi MIX 3 rear

Harga Xiaomi Mi MIX 3

Harga jual Xiaomi Mi MIX 3 mulai $475 untuk model 6/128GB, $510 untuk 8/128GB, $575 untuk 8/256GB, yang tertinggi seharga $720 untuk varian 10/256GB Palace Museum Edition.

Sumber berita Xiaomi dan Mi.

Samsung Resmikan Galaxy A9S dan Smartphone ODM Pertamanya, Galaxy A6S

Dalam peluncuran perangkat kali ini, Samsung menempuh cara yang agak aneh. Alih-alih memproduksi perangkatnya sendiri, di mana sudah jadi kebiasaannya selama ini, mereka justru membiarkan perusahaan lain merakit perangkat namun dengan label miliknya. Adalah Galaxy A6S yang menjadi smartphone perdana di bawah label ODM, yang berarti bahwa perangkat tidak diproduksi di pabrik Samsung tapi di perusahaan lain dengan kesepakatan tertentu.

Itu sebabnya, Galaxy A6S relatif lebih murah hanya $260 yang diyakini menjadi salah satu fokus Samsung untuk terus bertahan di industri mobile khususnya di Tiongkok yang dikenal ketat.

a6s

 

Padahal selama ini, Samsung bisa dibilang alergi dengan permainan harga. Terlebih di Galaxy A6S, ada beberapa komponen yang cukup menjanjikan yang menjadikan harga jualnya terasa murah.

Seperti yang Anda lihat, desain Galaxy A6s sedikit berbeda dari perangkat Galaxy yang biasa kita lihat. Perangkat ini berjalan dengan prosesor Qualcomm Snapdragon 660, RAM 6GB, dan opsi penyimpanan internal 64GB dan 128GB yang dapat diperluas. Ada kamera selfie 12-megapiksel di bagian depan dan kamera ganda 12 megapiksel + 2 megapiksel di bagian belakang.

a6s_2

 

Di belakang, Samsung Galaxy A6 memiliki baterai 3.300 mAh, yang kemudian diisi melalui port USB Type-C. Tambahan ini membuat Galaxy A6S akan jadi salah satu smartphone terjangkau yang paling menjanjikan di antara seri keluaran Samsung.

Galaxy A9s hanya berganti nama, karena rupa dan spesifikasinya sama dengan Galaxy A9 (2018) yang meluncur beberapa waktu yang lalu. Ponsel pintar ini memiliki empat kamera belakang, sensor utama 24MP, lensa ultra-lebar 8MP, lensa telefoto 10MP untuk zoom 2x, dan sensor 5MP untuk pemotretan Live Focus. Kemudian di depan ada kamera 24 megapiksel untuk selfie.

meitu_1

 

Spesifikasi kunci lainnya, antara lain layar Super AMOLED Infinity berukuran 6,3 inci, Snapdragon 660, RAM 6GB, penyimpanan 128GB  yang dapat diperluas hingga 512GBd, dan baterai 3,800 mAh dengan dukungan pengisian cepat.

Sumber berita Samsung.

Qualcomm Perkenalkan Snapdragon 675, Ditujukan Untuk Gamer Mainstream!

Tahun ini, Qualcomm kembali membuat para pengguna perangkat Android terkejut. Pasalnya, dua system on chip (SoC) dari mereka, yaitu Snapdragon 636 dan 660 sukses terjual dengan harga terjangkau di pasaran. Perangkat Snapdragon 636 sendiri dapat dibeli dengan kisaran harga harga Rp. 2.2 juta.

Snapdragon 675 2018-108

Mulai dari Snapdragon 636, pengguna dapat bermain game berat seperti PUBG Mobile dengan kinerja yang mumpuni. Begitu pula dengan SoC yang di atasnya, Snapdragon 660 yang mampu diajak bermain lebih lincah lagi.

Tidak sampai satu tahun, ternyata Qualcomm mengeluarkan sudah mengeluarkan Snapdragon 670. Dan belum sampai setengah tahun Qualcomm mengeluarkan Snapdragon 670, saat ini mereka mengumumkan bahwa SoC terbarunya adalah Snapdragon 675.

Snapdragon 675 2018-1037

Pengumuman ini dilontarkan pada saat acara 4G/5G Summit di Hong Kong. Sasaran pengguna dari Snapdragon 675 adalah untuk para gamerChipset ini juga didesain untuk perangkat dengan harga $300-$500.

Snapdragon 675 menggunakan proses pabrikasi 11 nm, berbeda dengan Snapdragon 670 yang menggunakan pabrikasi 10 nm. Qualcomm sendiri memilih pabrik Samsung dalam mengerjakan Snapdragon 675. Walaupun proses pabrikasinya lebih besar, Samsung menggunakan teknologi campuran pabrikasi 14nm dan 11nm.

Snapdragon 675 memiliki spesifikasi sebagai berikut:

Snapdragon 670 Snapdragon 675
Prosesor 2xKryo 360 HP (Cortex A75) 2.0 GHz

6xKryo 360 LP (Cortex A55) 1.7 GHz

2xKryo 460 HP (Cortex A76) 2.0 GHz

6xKryo 460 LP (Cortex A55) 1.8 GHz

Graphics Adreno 615 Adreno 612
DSP Hexagon 685 Hexagon 685
ISP Spectra 250 Spectra 250
Modem Snapdragon X12 LTE Snapdragon X12 LTE
RAM LPDDR4X 1866 MHz LPDDR4X 1866 MHz
Proses Pabrikasi 10 nm 11 nm

Snapdragon 675 2018-106

Secara spesifikasi, Snapdragon 675 memiliki kelebihan pada prosesor high performance yang mengadopsi prosesor ARM Cortex A76 yang memang lebih kencang dibandingkan Cortex A75. Pada sisi cluster low power, Kryo 460 LP yang diadopsi dari Cortex A55 memiliki clock 100 MHz lebih tinggi dari Kryo 360 LP.

Qualcomm juga mengatakan bahwa SoC terbarunya ini dapat mendukung monitor 120 Hz. Hal tersebut nantinya tergantung dari produsen layarnya apakah bisa membawa teknologi mahal ini ke tingkat mainstream atau tidak. Qualcomm juga melaporkan bahwa mereka sedang bekerja sama dengan developer dari Unity dan Unreal agar dapat dijalankan pada chipset seri 600.

Snapdragon 675 2018-107

Fungsi AI sendiri juga sudah ditingkatkan sebesar 50% dari Snapdragon 670. Hal ini disebabkan 675 bisa menggunakan beberapa inti prosesor yang ada, seperti Hexagon DSP, Adreno GPU, dan Kryo CPU.

Semua hal menarik tersebut nantinya bakal bisa dirasakan pada kuartal pertama tahun 2019 yang tinggal beberapa bulan ini. Semoga saja, para produsen smartphone tidak akan melekatkan label kata gaming pada perangkat mereka karena hanya ingin meningkatkan harga jual, tetapi benar-benar menyematkan spesifikasi yang mumpuni dengan label sewajarnya.

Sumber: Qualcomm Press Release dan Anandtech.

 

Honor Perkenalkan Smartphone Android Honor 8x: Kedepankan Low Light

Dalam waktu dekat, Honor bakal kembali meluncurkan smartphone terakhir mereka di Indonesia pada tahun 2018. Sesuai dengan janji sang pemimpin di Indonesia, James Yang, mereka bakal mengeluarkan perangkat baru yang bisa digunakan untuk bermain game.

Honor 8x - Launch

Yang diluncurkan bukanlah Honor Play, akan tetapi Honor 8x. Smartphone yang satu ini sudah menggunakan SoC mainstream terbaru dari HiSilicon, yaitu Kirin 710. Meski bisa digunakan untuk bermain game, yang paling dikedepankan oleh Honor pada perangkat terbarunya ini adalah kameranya.

Pada sebuah acara gathering yang diadakan di Jakarta, Honor memamerkan bahwa kamera yang digunakan pada Honor 8x mampu menangkap gambar dengan bagus pada kondisi rendah cahaya. Hal tersebut dikarenakan Honor 8x memiliki Intelligent Anti-Shaking dan AI Scene Recognition.

Honor 8x - Auf

Kami pun langsung mencoba feature ini pada acara gathering tersebut. Untuk mengambil gambar pada saat kondisi cahaya yang rendah, pengguna harus memilih terlebih dahulu fungsi Night Mode. Dengan begitu, AI yang ada akan berjalan dengan baik.

Fungsi tersebut akan membuka shutter kamera selama lima detik. Pengguna harus menahan kamera selama lima detik dan Honor 8x akan mengambil gambar dengan baik walaupun tangan bergoyang.

Honor 8x - Depan

Hasil dari kamera memang tidak akan blur saat obyek yang diambil tidak bergerak. Hal ini juga berarti bahwa jika ingin mengambil gambar dari rekan kita, mau tidak mau mereka harus berpose tanpa gerak selama lima detik pula. Jika tidak, tentu saja akan membuahkan gambar blur.

Berikut adalah hasil dari kamera tersebut:

Lalu bagaimana dengan smartphone-nya sendiri? Honor 8x yang memiliki rasio layar dan badannya 91 persen tersebut cukup kokoh saat digenggam. Layarnya pun juga cukup responsif pada saat kami gunakan.

Bezel-nya pun juga terlihat sedikit lebih tipis dibandingkan smartphone Honor lainnya. Hal tersebut diklaim karena menggunakan teknologi Chip-On-Film (COF).

Honor 8x - Bleakang

Honor 8x sendiri bakal diluncurkan di Indonesia pada tanggal 7 November 2018.  Jonathan Wong selaku Project Manager Honor Indonesia sendiri menjanjikan bahwa harga dari Honor 8x yang bakal diumumkan pada hari peluncurannya tersebut akan terjangkau dan menarik. Jadi, kita tunggu saja kehadirannya di Indonesia secara resmi.

Xiaomi Mi A1 Bakal dapat Android Pie?

Mi A1 merupakan smartphone pertama Xiaomi yang secara langsung bekerja sama dengan Google dalam proyek Android One. Saat peluncuran perdana dari smartphone ini, sistem operasi yang digunakan adalah Android 7.1.2 Nougat. Dan pada awal tahun ini, Mi A1 pun juga sudah mendapatkan sistem operasi Android Oreo yang hingga saat ini sudah mencapai versi 8.1.

Mi A1 16

Sebuah smartphone yang tergabung dalam inisiasi Android One pun juga bakal mendapatkan upgrade sistem operasi sebanyak dua kali dalam kurun waktu 18 bulan. Begitu pula dengan Mi A1 yang selama ini sudah mendapatkan satu peningkatan sistem operasi. Seharusnya Mi A1 akan mendapatkan peningkatan terakhir, yaitu Android Pie 9.0.

Ternyata penantian tersebut mungkin akan menjadi kenyataan dalam waktu dekat ini. Pada situs benchmarking untuk prosesor, GeekBench, sebuah hasil pengujian pun terpampang di sana. Smartphone Mi A1 yang diuji ternyata menggunakan sistem operasi Android 9 atau yang sekarang dikenal dengan Pie.

Mi A1 Pie

Nilai benchmark yang didapat dari Mi A1 yang menggunakan Android Pie tersebut ternyata lebih tinggi dari Mi A1 yang menggunakan Oreo. Pengujian single core pada MiA1 tersebut mendapatkan 932 poin dan 4470 pada pengujian multicore. Sepertinya Android Pie bakal membuat kinerja prosesor lebih tinggi dari Oreo.

Tentunya, peningkatan kinerja secara gratis ini sangat ditunggu-tunggu oleh para pengguna Mi A1. Semoga saja kehadiran OS ini benar akan menjadi kenyataan dan tidak memakan waktu terlalu lama serta berjalan mulus, tidak seperti pembaruan OS terakhir di Mi A1 (Oreo 8.1) yang sempat berjalan kurang mulus.

Sumber: Geekbench.

OPPO R15X Dampingi K1 di Kelas Menengah dengan Sidik Jari di Layar dan Snapdragon 660

Setelah meluncurkan K1, OPPO kembali menjejali pasar kelas menengah dengan jagoan baru yang hampir sepadan bahkan memiliki rupa yang sangat mirip bernama OPPO R15X. Sejumlah fitur di R15X juga identik dengan K1, yang selengkapnya akan kita bahas kemudian.

Oppo R15x memiliki notch tetesan air mata di bagian atas layar, imbuhan yang sama seperti di F9 Pro dan kemungkina juga akan diadopsi oleh OnePlus 6T. Sementara dari sisi persaingan, R15X tampak diposisikan untuk menjegal smartphone Xiaomi Mi A2 dan Nokia 7 Plus.

Oppo R15X Official

Keunggulan R15X dibandingkan pesaingnya, ia sudah menawarkan sensor sidik jari di atas layar. Kamera belakang ganda yang dibawa juga cukup mumpuni dengan imbuhan label harga yang cukup menarik, yakni di 2.499 yuan.

OPPO R15X tampil dengan bekal layar Full HD + AMOLED selebar 6,4 inci dengan resolusi 2340 x 1080 piksel dan rasio aspek 19,5: 9. Sedangkan jeroannya menjadi rumah bagi prosesor Octa-Core Snapdragon 660 dengan GPU Adreno 512, RAM 6GB dan penyimpanan internal 128GB.

Oppo R15X Gaming

Untuk urusan jepret menjepret, perangkat ini mengandalkan kamera ganda di bagian belakang yang terdiri dari sensor 16MP dan sensor 2MP dengan LED Flash. Ada kemampuan selfie yang tak kalah dengan smartphone selfie lainnya berkat adanya sensor 25MP yang diperkaya dengan fitur AI.

Pilihan konektivitas terdiri dari dual 4G VoLTE, WiFi (2.4GHz / 5GHz), Bluetooth 5, GPS, dan GLONASS. Ditopang oleh baterai 3.600 mAh, ponsel pintar ini hadir dengan Android 8.1 Oreo yang dipoles antarmuka custom ColorOS 5.1. Debut di Tiongkok, Oppo R15x akan tersedia dalam pilihan warna Nebula dan Glacier Silver.

Sumber berita Opposhop.

SanDisk Luncurkan Standar Baru, A2 untuk Perangkat Android

Dalam memasarkan sebuah wadah penyimpanan data, tentu saja kecepatan dan kapasitas akan menjadi daya tarik tersendiri. Namun saat berbicara kecepatan, sebuah perangkat Android kerap menjadi pelan saat menjalankan aplikasi yang terinstal melalui microSD.

Gangguan terhadap lancarnya perekaman video dengan resolusi 4K juga membuat para videografer membutuhkan media yang lebih cepat. Rusaknya hasil pengambilan video membuat banyak videografer harus mengambil ulang sebuah konten.

SanDisk A2 Pro - Idris

Idris Effendi selaku Country Manager, Client Solutions, Indonesia Western Digital pun memperkenalkan sebuah kartu microSD baru yang memiliki kecepatan yang paling kencang saat ini. Kartu tersebut adalah SanDisk Extreme Pro.

Kartu SanDisk yang baru ini memiliki standar baru dari SD Association, yaitu A2. A2 mengharuskan sebuah kartu SD memiliki kecepatan IOPS (Input Output Per Second) tulis 2000 IOPS dan baca 4000 IOPS. Hal ini dapat membuat loading aplikasi pada sebuah perangkat Android meningkat jauh dari microSD tanpa A2.

MicroSD berjenis eXtended Capacity ini juga mendukung standar V30 yang membuat sebuah stream video bisa ditulis dalam kecepatan minimal 30 MB/s. Kecepatan tersebut dibutuhkan dalam merekam video dengan resolusi 4K atau Ultra HD.

SanDisk A2 Pro

Secara spesifikasi, microSD SanDisk Extreme Pro ini memiliki kecepatan transfer data yang sangat tinggi. Kecepatan bacanya mencapai 170 MB/s dan kecepatan tulisnya berlari pada 90 MB/s.

Untuk kapasitas 64 GB, SanDisk menjual microSD ini pada harga Rp. 449.000. Sedangkan untuk kapasitas 128 GB, SanDisk menjualnya dengan harga Rp. 799.000. Selain itu, SanDisk juga menjual SanDisk Extreme A2 4 GB dengan kecepatan lebih rendah dengan harga Rp. 349.000.

Perangkat Pendukung?

Dengan keluarnya standar A2, tentu saja pertanyaan akan tertuju kepada perangkat mana yang mendukungnya. Sampai saat ini, belum ada vendor smartphone Android yang secara terang-terangan mengatakan bahwa mereka mendukung standar A1 dan A2.

Idris mengatakan bahwa saat ini feature A1 dan A2 sudah didukung pada sistem operasi Android Marshmallow. Akan tetapi, opsi untuk menggunakan feature tersebut harus diaktifkan terlebih dahulu oleh para vendor.

SanDisk A2 Pro - Idris with Pro

Saat ditanyakan apakah SanDisk memiliki daftar smartphone yang mendukung standar A1 dan A2, Idris pun mengatakan bahwa mereka belum memilikinya. Akan tetapi, mereka selalu melakukan pengujian A1 pada smartphone OPPO.

Kami pun menanyakan apakah standar ini memiliki pengaruh saat digunakan pada sistem operasi lainnya atau tidak. Idris mengatakan bahwa standar tersebut memang khusus ditujukan untuk perangkat Android. Untuk tablet Windows dan OS lainnya, sepertinya belum bisa digunakan secara optimal.

Untuk microSD yang satu ini, DailySocial sudah mendapatkan sampel pengujiannya. Oleh karena itu, tunggu saja review-nya di Dailysocial.id.