Setelah Notebook, Kali Ini Giliran Hardware Gaming Baru MSI Serbu Indonesia

Walaupun saling melengkapi, beberapa divisi di sejumlah perusahaan PC asal Taiwan biasanya beroperasi secara terpisah dan tampaknya punya strategi bisnis berbeda. Hal ini mungkin merupakan alasan mengapa MSI mengadakan dua acara peluncuran berbeda di minggu lalu; satu fokus pada notebook, dan satu lagi dititikberatkan pada komponen serta periferal.

Tepat sehari setelah merilis deretan laptop gaming baru, Mico-Star International melepas jajaran motherboard, monitor, serta sebuah PC small form factor anyar di Indonesia. Melalui langkah ini, MSI secara tidak langsung menunjukkan kesiapan mereka memenuhi kebutuhan tipe gamer berbeda: dari mulai tipe pemain nomaden, mereka yang menginginkan solusi simpel, hingga kalangan DIY.

Micro 11

Seperti biasa, MSI kembali mencoba mengedepankan aspek-aspek andalan di produk-produk tersebut, di antaranya performa dan daya tahan tinggi, desain stylish dengan bumbu RGB, serta kemudahan kustomisasi dan upgrade. Di konferensi pers hari Jumat silam, sang produsen membagi presentasinya ke dalam beberapa sesi. Simak detailnya di bawah:

 

Motherboard MSI 300 Series

Di segmen ini, MSI menjelaskan bahwa kehadiran lebih banyak core di PC memungkinkan pengguna melakukan lebih banyak hal. Untuk mendukungnya, produsen meluncurkan motherboard H370, B360, dan H310. Mereka semua dirancang buat memaksimalkan performa prosesor Intel Core generasi kedelapan, dan lagi-lagi memanfaatkan komponen ‘kelas militer’ demi memastikan pengalaman gaming tetap stabil serta memberikan gamer frame rate setinggi-tingginya.

Micro 18

Karena core lebih banyak, sejumlah hal perlu MSI perhatikan. Bagi sang produsen, desain thermal dan power sangat penting demi menjaga temperatur motherboard tetap rendah. Caranya ialah melalui upgrade power phase (ke 4+2+1) serta memperlebar heatsink. Pembuangan panas jadi 26 persen lebih lebar, sehingga suhu dapat turun 6 derajat Celcius. Alhasil, CPU Core i7 Coffee Lake-S dapat berlari di kecepatan penuh.

Micro 13

Motherboard gaming baru MSI terdiri dari delapan model:

  • H370 Gaming Pro
  • H30 Gaming Plus
  • B360 Gaming Pro Carbon
  • B360 Gaming Arctic
  • B360 Gaming Plus
  • B360M Gaming Plus
  • H310M Gaming Arctic
  • H310M Gaming Plus

 

Micro 12

MSI juga menyediakan motherboard kelas profesional, sempurna jika Anda berniat membangun PC-PC penunjang bisnis. Untuk menopang kebutuhan di segmen itu, MSI memanfaatkan komponen-komponen berkualitas tinggi serta membekalinya bersama sejumlah perlindungan, di antaranya ialah proteksi ESD (electrostatic discharge) ganda untuk mencegah motherboard rusak akibat listrik statis. Selanjutnya motherboard mengusung connector dengan ‘armor baja’ yang lebih kuat empat kali lipat dari varian standar.

Micro 14

Di bawah ini adalah motherboard pro anyar MSI:

  • B360-A Pro
  • B360-F Pro
  • B360M Pro-VDH
  • B360M Pro-VH
  • B360M Pro-VD
  • H310-A Pro
  • H310-F Pro
  • H310M Pro-M2
  • M310M Pro-VDH

Micro 6

Tentu saja MSI tidak melupakan dukungan sistem pencahayaan Mystic Light di sana. Selain eksistensi dari sistem RGB ‘standar’ di motherboard, Anda bisa menambahkan lagi pencahayaannya – misalnya dengan RGB Corsair. Selanjutnya, kustomisasi dapat dilakukan melalui aplikasi companion Mystic Light.

 

Trident 3

Kurang lebih satu setengah tahun setelah diperkenalkan, MSI akhirnya resmi membawa Trident ke Indonesia. Trident adalah gaming PC super-mungil yang dapat dijadikan pusat hiburan di ruang keluarga atau dibawa-bawa saat ber-LAN party. Ia memiliki tubuh boks asimetris bertema futuristis dengan volume 4,72-liter dan bobot cuma 3,17-kilogram, sehingga Anda bisa mudah memasukkannya dalam tas. Sesuai keadaan di sekitarnya, Trident dapat ditaruh berbaring atau berdiri via stand.

Micro 1

Berbeda dari PC small form biasa, bagian terbaik dari Trident 3 bukan hanya pada dimensi, tapi juga kemudahan menggonta-ganti hardware. Dengan memiliki Trident 3, Anda tetap bisa meng-upgrade memori RAM (DDR4), prosesor (berbasis chipset Intel), serta kartu grafis (Nvidia). Model tertinggi yang dapat ditopang oleh Trident 3 adalah GeForce GTX 1070.

Micro 3

MSI juga sangat memerhatikan solusi pendinginnya. Buat menjinakkan panas, sang produsen menggunakan teknologi Silent Storm Cooling 2. Sistem ini beserta struktur internal PC didesain untuk memisahkan panas yang dihasilkan GPU dan CPU. Silent Storm Cooling 2 mengusung bilah kipas jenis baru sehingga aliran udara 20 persen lebih kencang, asupannya 14 persen lebih banyak, dan tekanan udara 10 persen lebih tinggi dibanding versi sebelumnya

Micro 2

Kombinasi semua itu memperkenankan MSI Trident (bersenjata GTX 1070 dan Intel Core generasi kedelepan) menghidangkan game-game blockbuster di resolusi FHD dengan setting ultra semulus sutra: Ghost Recon Wildlands di 55FPS, For Honor di 98FPS, dan Battlefield 1 di 129FPS. Trident juga siap menyuguhkan konten 4K.

Micro 15

 

Monitor curved Optix

Tak lama setelah mulai bermain di ranah monitor gaming curved, MSI segera membawa sejumlah model monitor ke Indonesia. Produk tersebut meliputi Optix MPG27C, MAG27C, dan MAG24C. Mereka menyajikan layar seluas 27- dan 24-inci dengan level kelengkungan 1800R. Menurut produsen, kelengkungan di 1800R paling ideal buat mendongkrak level immersive konten, terutama permainan video.

Micro 7

Micro 9

Dari segi performa, baik ketiga versi mempunyai spesifikasi hampir serupa. Mereka mengusung resolusi 1920x1080p, refresh rate 144Hz, waktu respons hanya 1ms, viewing angle 178 derajat, lapisan anti-glare, rasio kontras 3.000 banding 1, dan tingkat kecerahan di 250-candela per meter persegi.

Micro 5

Micro 16

Terlepas dari sejumlah kesamaan tersebut, Optix MPG27C merupakan model yang paling ‘istimewa’ karena ditunjang oleh sistem pencahayaan RGB LED SteelSeries GameSense. Fitur ini bukan sekadar pemanis penampilan, namun berfungsi sebagai notifikasi atau indikator status dalam permainan. Ia bisa dimanfaatkan buat menampilkan kondisi health, perisai ataupun jumlah amunisi. LED GameSense bisa dikonfigurasi lebih lanjut via app.

Micro 17

 

Ketersediaan dan harga

Dari yang saya dengar, beberapa produk di atas telah tersedia di Indonesia dan sisanya akan segera menyusul. MSI juga sudah mengungkap harga dari Trident dan monitor gaming mereka (kecuali MPG27C). Ini dia:

  • Trident 3: Rp 24,2 juta, baru ada opsi berwarna hitam, dengan bonus gamepad MSI Force GC30
  • Optix MAG27C: Rp 8,1 juta, bonus keyboard gaming Vigor GK40
  • Optix MAG24C: Rp 5,5 juta, merupakan versi 24-inci dari Optix MAC, dengan bonus mouse gaming Clutch GM10

Micro 8

[Computex 2017] MSI Terus Tunjukkan Komitmen Dalam Mendukung Penyajian VR

Upaya MSI menunjang penyajian hiburan next-gen sudah dimulai sebelum Computex 2016 dilangsungkan dengan mengamankan gelar sebagai perusahaan produsen laptop VR ready pertama di dunia, diterapkan pada lineup gaming maupun workstation. Saat itu, MSI baru menunjukkan strategi yang mereka ambil serta mengungkap berbagai persiapan untuk mendukungnya.

Dan di ajang Computex 2017, arahan Micro-Star International terlihat semakin matang. Selain deretan laptop anyar, kini tersaji banyak perangkat spesialis virtual reality dalam berbagai wujud: komputer wearable, beberapa model mini PC unik, hingga desktop gaming mid-tower perdana sang perusahaan hardware asal Taiwan itu.

Computex 2017 MSI 20

Di sana, MSI memamerkan sejumlah wahana hiburan berbasis VR, masing-masing ditopang oleh perangkat-perangkat kebanggaan sang produsen seperti VR One, Trident 3 Arctic, Vortex G25VR, Aegis Ti3 sampai Infinite A.

VR One

Sejak awal pengumuman resminya, MSI semakin sering memamerkan VR One dalam event-event mereka. PC berkonsep tas punggung itu menjadi salah satu primadona dalam konferensi CES 2017, dan kembali mencuri perhatian di Computex 2017. Di booth, sang produsen melengkapinya dengan unit controller unik berpenampilan senapan tabur dan senapan serbu buat menunjang permainan ber-genre shooter.

Computex 2017 MSI 15

Ada sejumlah hal menarik pada penyuguhannya. Game tersebut ialah satu dari sedikit konten yang menghidangkan pengalaman VR multiplayer co-op. Dengan jenis senjata berbeda, dua orang pemain ditantang untuk bertahan hidup dari serbuan zombi. Controller HTC Vive menjadi basis dari unit pengendali, dan layaknya senjata sungguhan, mereka memiliki karakteristik berbeda: shotgun harus dikokang sebelum ditembak, sedangkan senapan serbu memberikan efek getaran ala senjata otomatis.

Computex 2017 MSI 5

Computex 2017 MSI 4

Saya lupa menanyakan apa judul permainan yang MSI pamerkan di sana, tapi pastinya, game tersebut digarap oleh developer Taiwan. Walaupun masih banyak aspek yang bisa disempurnakan lagi, kualitas konten di versi demo tersebut sudah sangat baik.

Computex 2017 MSI 16

 

Vortex G25VR

Vortex G25 merupakan upgrade besar-besaran terhadap model terdahulu. Di varian generasi pertama, tubuh silinder Vortex dimaksudkan untuk menopang sistem pendingin yang menggerakkan angin ala pusaran (dari sini-lah namanya diambil). Namun sistem itu sudah lagi tak digunakan di Vortex G25 karena PC desktop berukuran mungil tersebut kini mengadopsi solusi pendingin VR One.

Computex 2017 MSI 10

Computex 2017 MSI 9

Kemampuannya menjalankan game VR tidak perlu dipertanyakan, dan di pameran IT tahunan terbesar se-Asia itu, MSI memanfaatkannya untuk menyuguhkan pengalaman simulasi multiplayer, kali ini megedepankan tema kompetitif. Bagi saya, permainan tersebut masih terasa seperti game arcade, tapi developer dan MSI tampaknya punya rencana buat menyempurnakan lagi kualitasnya.

Computex 2017 MSI 12

 

Trident 3

Trident 3 Arctic merupakan varian edisi spesial dari ‘PC rasa console‘ yang MSI sediakan buat menjadi pusat hiburan di ruang keluarga Anda. Terdapat pula model ‘standar’ dengan case berwarna hitam (dengan bumbu merah) dan MSI turut memamerkan model prototype ala armor Iron Man. Jika mendapatkan respons positif dari pengunjung, sang produsen kabarnya akan menghadirkan Trident ‘Iron-Man’ itu sebagai produk retail.

Computex 2017 MSI 3

Computex 2017 MSI 13

Tak jauh dari lokasi Trident 3 dipajang dalam kotak kaca, MSI memperkenankan pengunjung mencoba perangkat simulasi berbeda. Wujudnya mirip simulator mobil, namun ia dikhususkan buat menyuguhkan pengalaman roller coaster virtual.

Computex 2017 MSI 19

 

Aegis Ti3

Merupakan varian desktop Aegis paling high-end, Aegis Ti3 menampakkan diri di Computex 2017 setelah sempat dipamerkan di CES 2017. Tugasnya memang tidak buat menjalankan VR, melainkan untuk menangani permainan For Honor di tiga buah monitor. Game berjalan sangat mulus di atas PC berkonsep ala pedang katana itu berkat kehadiran prosesor Intel Core i7 i7 -7700K, kartu grafis Nvidia GeForce GTX 1080, memori DDR4 maksimal 64GB dan penyimpanan berbasis tiga buah SSD M.2.

Computex 2017 MSI 2

Computex 2017 MSI 1

Layaknya device racikan MSI lainnya, Anda bisa mengustomisasi pencahayaan RGB Mystic Light-nya. Lalu Aegis Ti3 juga dilengkapi VR Link sehingga PC gampang disambungkan ke headset virtual reality. Ketika sudah terkoneksi, Aegis Ti3 akan menyesuaikan setting secara otomatis agar konten VR berjalan optimal.

Computex 2017 MSI 6

 

Infinite A

Infinite A adalah anggota paling baru keluarga perangkat gaming MSI dengan pendekatan yang lebih tradisional dibanding Trident dan Vortex, yaitu sebuah PC desktop mid-tower. Penampilannya mewakilkan segala hal yang ditawarkan oleh saudara-saudaranya: desain asimetris khas gaming dengan case hitam, dipadu pencahayaan RGB luar-dalam; kemudian dikombinasikan bersama kemudahan upgrade dan bongkar-pasang hardware.

Computex 2017 MSI 7

Computex 2017 MSI 11

MSI Infinite A juga telah memperoleh sertifikasi VR ready berkat dukungan prosesor Intel Core generasi ke-7 dan kartu grafis GeForce GTX seri 10, serta turut dibekali interface VR Link.

Computex 2017 MSI 17

MSI belum menginformasikan kapan tepatnya PC-PC gaming anyar tersebut akan diluncurkan. Tapi melihat reputasi mereka, kemungkinan besar kita tak perlu menunggu terlalu lama…

Simpan Hardware High-End, Mini PC MSI Trident 3 Arctic Tangani VR Gaming Dengan Lebih Efektif

November silam, MSI kembali menjadi pusat perhatian lewat penyingkapan PC mungil bervolume 4,7-liter yang sanggup menangani permainan-permainan virtual reality: Trident. Perangkat ini memperoleh apresiasi dari media, berhasil memenangkan penghargaan IF Design, dan turut memperoleh upgrade prosesor Intel Kaby Lake saat tersedia di Januari kemarin.

Dan di penghujung Maret ini, sang produsen hardware dan Taiwan mengumumkan ‘edisi terbatas’ dari Trident generasi ketiga, Trident 3 Arctic. Mini PC tersebut diramu sebagai alternatif dari versi biasa, kali ini memiliki casing putih yang tampil lebih serasi dengan furnitur di ruang keluarga. Meski penampilan Trident 3 Arctic tidak ‘seagresif’ saudaranya, ia siap melahap berbagai game blockbuster terbaru.

MSI Trident 3 Arctic 3

MSI Trident 3 Arctic mempunyai lekukan-lekukan serupa model standar dengan arahan desain tajam asimetris. Tubuh berdimensi 353,73×251,35×97,56-milimeternya memastikan Trident 3 Arctic bisa Anda taruh di dekat HDTV kesayangan, disembunyikan dalam rak, atau sekedar membuat meja kerja (atau zona gaming) Anda jadi lebih rapi. Device bisa diposisikan secara horisontal atau berdiri dengan bantuan stand.

MSI Trident 3 Arctic 1

Selanjutnya, Anda bisa mengustomisasi sistem pencahayaan LED Trident 3 Arctic sesuai mood karena MSI telah melengkapinya dengan fitur Mystic Light. Konfigurasi bisa dilakukan lewat software Gaming Center atau app mobile.

MSI mengerti pentingnya kemudahan akses ke port-port, dan itu alasannya Anda bisa menemukan mereka di sisi depan. Di sana ada dua port audio (in dan out), satu USB 3.1 type-C, dua USB 3.1 gen-1 (salah satunya didukung fitur super charger), serta slot HDMI. Lalu di bagian belakang terdapat satu lagi port audio, LAN, satu USB 3.1, empat USB 2.0, HDMI dan interface MSI VR Link.

MSI Trident 3 Arctic 2

Bersemayam dalam wujudnya yang ‘jinak’, kartu grafis ITX MSI GeForce GTX 1070 Gaming dan prosesor Intel Core i7-7700 siap mengolah game-game bervisual berat serta menunjang penggunaan HMD VR seperti Oculus Rift dan HTC Vive; dipadu RAM DDR4 hingga 32GB serta penyimpanan berbasis SSD M.2 SATA PCIe. MSI tak lupa membekali Trident 3 Arctic dengan solusi VR one click: melalui satu sentuhan, PC langsung dioptimalkan buat virtual reality.

Selain itu, MSI turut membubuhkan sistem pendingin Silent Storm Cooling 2 demi menjaga komponen-komponen internal tetap sejuk dengan cara memisahkan zona hardware penghasil panas, dan memfokuskan proses pendinginan di sana.

MSI belum menginformasikan berapa harga dari Trident 3 Arctic. Mereka hanya mengungkapkan rencana buat meluncurkannya di Amerika pada awal April, lalu menyusul di Eropa di akhir April 2017.

Sumber: MSI.