Jam Makan Siang? Lihat “Makan Di Mana” Dulu

Salah satu aplikasi yang akan membantu Anda saat memilih tempat makan siang adalah Makan Di Mana yang dikembangkan oleh PT Agranet Multicitra Siberkom, alias pemilik portal berita kondang Detik.com. Saat ini baru tersedia untuk platform iOS (iPhone), aplikasi yang tersedia secara gratis ini menawarkan daftar restoran/tempat makan hampir seantero Indonesia. Memang kebanyakan informasinya masih di seputaran Jakarta dan kota-kota besar di Pulau Jawa, tapi jika Anda cek daftar di kota-kota lainnya pun juga sudah ada yang terdaftar, misalnya di Banda Aceh ataupun di Ambon.

Ada lima buah fitur utama di aplikasi ini, yaitu Promo, Terdekat, Area & Kategori, Tanya @ Bondan dan Rekomendasi. Dari kelima menu tersebut, fitur Terdekat adalah yang paling berguna untuk saya saat ini. Mengambil informasi lokasi Anda saat ini, saat percobaan aplikasi ini akan memberikan rekomendasi berbagai restoran dalam radius 2 km. Jika diklik lebih jauh, akan diberikan detik informasi soal venue bersangkutan, misalnya alamat lengkap dan nomor telepon. Sayangnya, tab menu yang tersedia masih belum selalu memuat makanan apa saja yang disediakan di venue terkait.

Continue reading Jam Makan Siang? Lihat “Makan Di Mana” Dulu

BursaIde: Saatnya Kembangkan Ide Menjadi Kenyataan

Semua orang pasti punya impian. Apakah itu sesuatu yang sekedar khayalan ataupun dapat diwujudkan, impian adalah salah satu hal yang membuat orang tetap menjadi kreatif. Dalam konteks startup misalnya, banyak orang yang punya ide-ide, sebagian mungkin bisa jadi brilian, tapi tak mampu mengimplementasikannya karena masalah dana. Sungguh sayang kalau ide-ide cerdas tidak bisa direalisasikan karena masalah non-teknis. Kali ini, Anda bisa menggali segala macam ide karena BursaIde mengakomodasi pendataan segala bentuk ide yang disimpan di dalamnya.

Continue reading BursaIde: Saatnya Kembangkan Ide Menjadi Kenyataan

Desavirtual Ubah Tampilan (Lagi) dan Kini Berubah Menjadi Dvers.com

DailySocial pernah menuliskan tentang desaVirtual atau Desavirtual, sebuah jejaring sosial yang mau menggabungkan unsur pertemanan dengan e-commerce dalam satu tempat dan terintegrasi. Setelah sekian lama tidak berkunjung, kini desaVirtual atau Desavirtual kembali mengubah tampilan mereka untuk ketiga kalinya, dan perubahan kali ini juga cukup besar karena mengubah logo serta nama layanan mereka menjadi Dvers.com.

Mengubah fasilitas yang terdapat pada layanan tertentu memang menjadi salah satu strategi untuk perkembangan aplikasi website, meski saya sendiri tidak bisa mengatakan secara tepat kapan produk harus berubah dan kapan tetap dikembangkan seperti yang sudah ada, semua tergantung banyak faktor termasuk layanan itu sendiri dan tentu saja tingkat persaingan.

Continue reading Desavirtual Ubah Tampilan (Lagi) dan Kini Berubah Menjadi Dvers.com

Bistip: Layanan Online Untuk Aktivitas Titip-Menitip (Updated)

Pada acara FOWAB #5 hari Sabtu kemarin, saya berkesempatan berbicara panjang lebar dengan salah satu peserta yang juga mengembangkan aplikasi online Bistip.com. Willy (founder) dan Panggi adalah dua orang dari Bistip yang bertemu dengan saya, kami berbicara cukup lama tentang layanan serta fasilitas yang ada di Bistip.com.

Bistip.com, yang bisa diartikan sebagai Bisnis Titipan atau Bisa Titip merupakan aplikasi online layanan berbasis web yang menyediakan fasilitas bagi mereka yang ingin menitipkan barang atau dititipi barang. Situs mereka menjadi semacam hub bagi para penggunanya untuk mencari pengguna lain untuk dititipkan barang atau menawarkan diri untuk dititipi barang dari pengguna lain.

Continue reading Bistip: Layanan Online Untuk Aktivitas Titip-Menitip (Updated)

Simsimi Membantu Anda Mengisi Waktu Luang

Permainan Simsimi sebenarnya bukanlah sesuatu yang benar-benar original. Simsimi awalnya berasal dari Korea, memiliki arti kata “waktu senggang”. Secara eksplisit Simsimi merupakan permainan yang cocok dimainkan saat waktu senggang dan praktis sedang bingung mau melakukan apa. Bentuknya bulat lucu dan berwarna kuning. Mereka sendiri menyebut Simsimi sebagai “larva alien kuning tukang cloning otak agan” di Thread Kaskus-nya.

Simsimi di Korea dikembangkan oleh Ismaker. Di sana selain via web juga sudah tersedia versi iOS-nya (iPhone). Di sini, lisensi dan pengembangan Simsimi dipegang oleh Simsimi Indonesia (Digital Wave). Saat ini Anda bisa mengaksesnya via web dan ke depannya pihak pengembang sedang membuat aplikasi Simsimi untuk BlackBerry dan Android, serta mungkin untuk platform iOS ke depannya. Jika ponsel Anda bukan ponsel pintar jangan khawatir. Pengembang juga akan mengakomodasi kebutuhan mengobrol dengan Simsimi melalui SMS.

Continue reading Simsimi Membantu Anda Mengisi Waktu Luang

Pengalaman Pertama, Mendapat Diskon dengan Aplikasi Foursquare di Lokasi Lokal (Updated)

Meski terdengar agak aneh, terus terang saya memang jarang bahkan tidak pernah menggunakan fasilitas diskon yang didapat dari hasil check-in di lokasi tertentu dengan aplikasi Foursquare, meski saya sendiri cukup rutin menggunakan aplikasi berbasis lokasi, mulai dari Koprol, Foursquare dan Gowalla.

Mendapatkan potongan harga dengan menunjukkan hasil check-in di lokasi tertentu, bagi saya masih sulit untuk sering dilakukan, ada beberapa alasan, pertama adalah malas, dalam arti perilaku untuk menunjukkan hasil check-in itu sendiri belum cukup masuk dalam pola perilaku mengunjungi lokasi tertentu (dalam hal ini kafe atau tempat makan) saya sendiri, artinya saya harus menambah satu pola baru dalam kegiatan makan, misalnya dengan menunjukkan layar ponsel untuk hasil check-in.

Continue reading Pengalaman Pertama, Mendapat Diskon dengan Aplikasi Foursquare di Lokasi Lokal (Updated)

Bagaimana Facebook & Twitter Mampu Mengubah Bisnis Telco di Indonesia

Facebook dan Twitter memang fenomena yang luar biasa, jumlah usernya bertumbuh begitu pesat tidak hanya di belahan dunia barat melainkan sampai ke seluruh penjuru terpencil dunia. Indonesia, dipicu oleh popularitas Friendster begitu mudah mengadopsi Facebook sampai ke jumlah yang jauh mengalahkan Friendster. Adopsi layanan jejaring sosial yang berkembang luar biasa pesat ini tentu menjadi ladang emas tersendiri tidak hanya bagi Facebook dan Twitter sendiri, namun juga bagi perusahaan telekomunikasi.

Telco di Indonesia memang cerdas untuk memanfaatkan fenomena Facebook dan Twitter untuk berjualan paket data internet kepada pengguna. Kini iklan-iklan telco tidak hanya sekedar berjualan SMS dan airtime (telepon) namun juga paket internet yang termasuk Facebook, Twitter, fitur email dan juga chat. Dan bisa dibilang, kampanye ini berhasil menggaet banyak pengguna baru untuk telco yang menawarkan paket data yang murah untuk sekedar Facebook-an. Bahkan beberapa telco pendatang baru-pun langsung berebut posisi sebagai provider-internet mobile dengan paket internet berlangganan bulanan yang murah dan ketersediaan jaringan internet yang cepat.

Continue reading Bagaimana Facebook & Twitter Mampu Mengubah Bisnis Telco di Indonesia

Tiket2.com: Membandingkan Tarif, Jadwal Penerbangan dan Fasilitas Pemesanan Tiket

Tahun lalu, DailySocial pernah melakukan review tentang TiketDomestik.com sebuah layanan yang menyediakan informasi harga tiket dan jadwal penerbangan, artikel ini menjadi salah satu artikel yang paling banyak dilihat oleh pembaca DailySocial, yang bagi saya ini mengindikasikan bahwa penyedia layanan informasi tiket adalah salah satu layanan yang dibutuhkan oleh masyarakat, khususnya pengguna aktif layanan penerbangan.

Satu lagi layanan yang menyediakan informasi tiket adalah Tiket2.com. Tiket2.com memberikan beberapa layanan berupa informasi daftar jadwal penerbangan domestik dari berbagai kota di Indonesia, fasilitas untuk membandingkan jadwal dan harga tiket pesawat, serta menyediakan juga fasilitas booking, yang semuanya bisa didapatkan di satu tempat.

Continue reading Tiket2.com: Membandingkan Tarif, Jadwal Penerbangan dan Fasilitas Pemesanan Tiket

Zynga dihargai $10 Milyar, dikabarkan persiapkan IPO

Zynga mungkin bisa menjadi perusahaan social gaming paling fenomenal dengan produk-produk yang luar biasa laris seperti CityVille, Farmville, MafiaWars, Zynga Poker dan game lainnya yang tidak kalah populer. Perusahaan gaming yang dipimpin oleh Mark Pincus ini-pun melejit sebagai salah satu perusahaan game terbesar dan profitable di dunia, bahkan sempat menjadi salah satu partner spesial di event Apple Developer Conference.

Kabar terbaru dari perusahaan ini adalah mereka sedang negosiasi untuk raise funding dari beberapa investor termasuk diantaranya Morgan Stanley, T. Rowe Price, Fidelity Investments dan investor sebelumnya Kleiner Perkins Caufield & Byers yang juga ikut terlibat. Proses funding ini-pun tidak tanggung-tanggung, Zynga dikabarkan akan mencairkan dana sebesar $500 juta yang secara total akan menempatkan Zynga di valuasi $10 milyar – hampir sama dengan valuasi Twitter. Sebelumnya Zynga sendiri sudah mencairkan dana investasi dari investor sebelumnya yaitu SoftBank, Google, Andreessen Horowitz dan DST Global.

Continue reading Zynga dihargai $10 Milyar, dikabarkan persiapkan IPO

[Guest Post] It’s all about Discovery

Saya membaca posting blog di E27 yang menggambarkan “perang” antara Facebook dan Google tak lama setelah Facebook diluncurkan dan sementara ada banyak poin yang menarik yang menggambarkan perbedaan sebagai “sosial vs utilitas” sepertinya kurang menangkap hal yang saya percaya sebagai inti dari kompetisi antara dua perusahaan tersebut.

Saya selalu berpikir bahwa Google vs Facebook (dan bahkan sebelumnya ada Yahoo vs Google) sebenarnya bicara tentang siapa yang memiliki elemen discovery di web dimana pengguna mampu “menemukan” sesuatu. Saya akan mendefinisikan penemuan itu sebagai hanya menemukan konten baru terlepas apakah Anda sedang mencari konten tersebut atau tidak. Bisa jadi artikel baru, situs-situs baru, produk baru untuk membeli, hiburan baru seperti musik atau video atau lelucon virus. Namun pada akhirnya itu semua sesuatu tentang menemukan yang baru dan bagaimana Anda menemukannya.

Continue reading [Guest Post] It’s all about Discovery