Beam Segera Luncurkan Layanan Sewa Sepeda dan Skuter Listrik di Indonesia

Startup pengembang layanan mobilitas mikro “Beam” mengumumkan rencananya untuk masuk ke pasar Indonesia. Langkah ini diambil setelah perusahaan memperoleh pendanaan seri B senilai $93 juta yang dipimpin Affirma Capital. Sejumlah pemodal ventura lainnya turut andil di pendanaan ini, termasuk Sequoia Capital India dan AC Ventures.

Selain Indonesia, ekspansi juga akan mencakup beberapa negara lain yakni Filipina, Vietnam, Jepang, dan Turki. Diketahui saat ini Beam sudah tersedia di Australia, Malaysia, Selandia Baru, Korea Selatan, Thailand, dan Taiwan.

Layanan Beam sendiri memungkinkan pengguna untuk menyewa layanan mobilitas urban, terdiri dari dua opsi. Pertama ada Beam Saturn, yakni skuter listrik yang didesain untuk mudah dan aman dikendarai. Kemudian yang kedua Beam Apollo, yakni berbentuk sepeda elektrik modern. Dan akan segera hadir Beam Jupiter untuk perangkat e-moped.

Startup ini didirikan oleh Alan Jiang (CEO) dan Deb Gangopadhyay (CTO). Alan sebelumnya sempat menjabat sebagai Country Manager Uber Indonesia, kemudian menjadi Head of SEA untuk layanan serupa Beam asal Beijing, yakni Ofo.

Layanan mobilitas mikro di Indonesia

Sebelumnya, GrabWheels sempat mengaspal di Indonesia menyajikan layanan skuter listrik di beberapa titik. Dalam kehadiran awalnya, Grab menggandeng mitra pengembang properti seperti Sinar Mas Land untuk uji coba di BSD City, juga universitas di Jakarta. Namun demikian, tak berselang lama layanan tersebut dihentikan seiring adanya beberapa kasus, termasuk kecelakaan.

Menurut seorang pengamat tata kota yang enggan disebutkan identitasnya, untuk menghadirkan layanan mobilitas mikro di Indonesia banyak tantangannya, terlebih jika targetnya di area-area publik terbuka. Menurutnya, konsep bisnis seperti itu lebih cocok untuk ditempatkan di lokasi khusus, seperti kompleks perumahan atau tempat wisata — biasanya mengharuskan bekerja sama dengan mitra lokal seperti pengembang properti atau pemerintah.

Grab pun sebenarnya sudah melakukan strategi tersebut, namun mendapatkan penerimaan yang baik dari pasar.

Secara regulasi, di Indonesia sudah ada Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 45 Tahun 2020 tentang Kendaraan Tertentu Dengan Menggunakan Penggerak Motor Listrik. Regulasi itu terbit pada pertengahan Juni 2020, berselang tidak lama setelah skuter listrik Grab dikenalkan.

Di negara dengan tata kota yang baik seperti di Amerika Serikat, model layanan mobilitas mikro ini mendapatkan penerimaan cukup baik dari masyarakat. Menurut riset McKinsey tahun 2019, diperkirakan industri mobilitas mikro bisa bernilai sekitar $300-500 miliar hingga tahun 2030. Namun sejak pandemi menyerang, penggunaan mobilitas mikro termasuk skuter listrik ini anjlok 50%-60%.

Di Singapura, layanan on-demand skuter dan sepeda listrik juga sempat populer, hingga akhirnya sejumlah kasus terjadi dan mendorong regulator setempat untuk memberikan batasan-batasan. Misalnya adanya hukuman untuk pengguna yang memarkir skuter atau sepeda di tempat umum secara tidak teratur atau tidak pada tempatnya; hingga sejumlah aturan diperketat terkait dengan perangkat mobilitas untuk menekan terjadinya potensi kecelakaan.

Optimisme Beam

Beam mengaku terus berinovasi pada teknologi keselamatan pengguna. Salah satunya dengan menerapkan MARS (Micromobility Augmented Riding Safety) yang terdiri dari inovasi keselamatan untuk melindungi pejalan kaki, mengatur ruang zonasi dan parkir, hingga mendorong penggunaan kendaraan yang lebih aman oleh pengguna. Inovasi di sisi perangkat mobilitas juga terus dikencangkan.

Inovasi keamanan MARS yang dihadirkan Beam / Beam

Co-Founder & CEO Beam Alan Jiang mengatakan, “Micromobility telah mengambil sistem keamanan mutakhir seperti teknologi MARS Beam dan menerapkannya ke kendaraan listrik kecil seperti e-skuter, e-bikes, dan e-moped untuk membantu arus kota lebih baik untuk semua orang. Kami sangat senang dapat bermitra dengan dana visioner seperti Affirma untuk menghadirkan mobilitas yang berbiaya lebih rendah, lebih hijau, dan lebih aman bagi kota-kota di seluruh APAC.”

Terkait pandemi, Beam meyakini permintaan untuk layanan mobilitas mikro terus tumbuh di Asia Pasifik. Hal dini dicerminkan dari pendapatan Beam yang tumbuh 15x lipat sejak dimulainya pandemi. Beam bekerja sama dengan pemerintah daerah di kota-kota di Asia Pasifik untuk menyediakan layanan mobilitas mikro bersama yang aman dan berkelanjutan saat masyarakat mereka tertarik pada cara bepergian yang lebih bersih dan berkelanjutan.

Uber Is Ready to Get Incorporated in Indonesia

The service that bridges passengers with private car drivers, Uber, stated that it’s ready to abide the law. It is shown by its readiness to establish an incorporated company in Indonesia and support the ride-sharing legislation that the government applies on such services. Continue reading Uber Is Ready to Get Incorporated in Indonesia

Uber Siap Berbadan Hukum di Indonesia

uber

Layanan yang menjadi jembatan penghubung antara penumpang dengan pengemudi mobil pribadi, Uber, menyatakan kesiapannya untuk mematuhi peraturan pemerintah. Kesiapan tersebut ditunjukkan dengan rencana Uber untuk membangun perusahaan di Indonesia dan juga dukungan terhadap wacana penerapan peraturan ride-sharing yang ingin diterapkan oleh pemerintah pada perusahaan sejenis.

Continue reading Uber Siap Berbadan Hukum di Indonesia

Uber Invites Citizens to Build A Partnership (UPDATED)

Intending to add more units to its fleet of vehicles in jakarta, Uber now opens the opportunity to those who want to lend their private cars to Uber. This complemets the company’s other business model, which is to partner with numerous car rentals. Continue reading Uber Invites Citizens to Build A Partnership (UPDATED)

Layanan UberX Resmi Beroperasi di Jakarta dengan Tarif Lebih Murah Ketimbang Taksi Reguler

Mike Brown / Dok. DailySocial

Meski sempat terjegal oleh permasalahan regulasi dengan pemerintah, layanan pemesanan kendaraan privat Uber tidak putus asa mengembangkan bisnisnya di Jakarta. Per hari ini, Uber secara resmi meluncurkan layanan UberX (UberRakyat) sebagai alternatif layanan transportasi dengan harga yang lebih terjangkau, bahkan lebih murah ketimbang biaya penggunaan taksi. Sebelumnya hanya kendaraan-kendaraan UberBlack yang melayani konsumen di Jakarta.

Continue reading Layanan UberX Resmi Beroperasi di Jakarta dengan Tarif Lebih Murah Ketimbang Taksi Reguler

Uber Expands to Bali

After months of struggling in Jakarta, Uber has eventually prepared for an expansion to another part of Indonesia. As spotted by Aulia Masna on Twitter, Bali, particularly South Bali, has been chosen as the next destination of the company’s services. Interestingly, Uber’s rate there is higher than its rate in Jakarta. Continue reading Uber Expands to Bali

Uber Guarantees Local Partners in Indonesia Pay Taxes

Recently, we met Alan Jiang and Karun Arya from Uber. Jiang is the member of the International Launcher team and is acting as Uber Indonesia’s Head until the General Manager for Jakarta is recruited. Uber has just sealed a $1,2 billion funding, in which most of them will go to the expansion in APAC. Continue reading Uber Guarantees Local Partners in Indonesia Pay Taxes

Uber Pastikan Partner Lokalnya di Indonesia Membayar Pajak secara Penuh

Ilustrasi Mobil Uber / Flickr - Adam Fagen

Kami baru-baru ini bertemu dengan Alan Jiang dan Karun Arya dari Uber dan berbincang tentang perkembangan layanan penyewaan mobil pribadi berbasis smartphone ini di Indonesia. Alan adalah anggota tim International Launcher dan saat ini memimpin tim Uber Indonesia, hingga General Manager untuk kantor Jakarta berhasil direkrut. Uber sendiri baru saja memperoleh pendanaan terbaru senilai $1,2 miliar, dengan porsi terbesar akan dialokasikan untuk ekspansi di kawasan Asia Pasifik.

Continue reading Uber Pastikan Partner Lokalnya di Indonesia Membayar Pajak secara Penuh