#SelasaStartup Episode 1, Menyelami Lingkup Pendanaan Seri A

Berbicara soal membangun bisnis startup jelas tidak bisa lepas dari urusan pendanaan. Lingkup perusahaan teknologi sangat akrab dengan beberapa fase bisnis perihal urusan pendanaan; fase seed, Seri A, Seri B, Seri C, dan seri-seri berikutnya hingga saham perusahaan siap dijual di pasar saham, atau tahap IPO (Initial Public Offering).

Sebelum terlalu jauh mengenal ronde-ronde dalam pendanaan tersebut, mereka yang berencana mendirikan startup, maupun yang telah mengenyam aliran dana di fase seed, umumnya punya satu pertanyaan sama: bagaimana kita mendapatkan pendanaan untuk tahap Seri A?

“Saat product dan market sudah fit, barulah waktunya pendanaan seri A,” terang Co-Founder dan CEO Amartha Andi Taufan Garuda Putra dalam event #SelasaStartup.

#SelasaStartup adalah acara bulanan yang membahas seputar industri teknologi dari perspektif, yang mencakup di antaranya seperti startup, investasi, pendanaan, inovasi teknologi, dan sejenisnya, dan diselenggarakan oleh DailySocial.

Pada Selasa (21/03) malam kemarin, #SelasaStartup memulai edisi perdananya menyoal satu topik yang menjadi buah bibir bagi tengah mencari sumber dana untuk bisnis teknologi rintisannya. Andi mengisi sharing session ditemani Wiku Baskoro, Co-Founder dan Editor-in-Chief DailySocial.

Andi, yang baru saja menerima dana segar tahap Seri A dari sebuah venture capital milik Bank BUMN bersama Amartha, menceritakan pengalamannya mengembangkan produk sampai teknis menyusun proposal ke investor.

“Ungkapan ‘we are here to change the world’ itu bukan hal yang ambisius,” ujar Andi, menyentil sedikit tentang dorongan dalam berinovasi.

Inovasi inilah yang kemudian berkaitan erat dengan bagaimana perspektif pemodal kala memutuskan untuk berinvestasi di sebuah startup. Berdasarkan apa yang dirasakannya, Andi menjelaskan bagaimana harapan investor yang ingin startup yang didanainya menjadi the next big things di Indonesia.

“Enggak perlu jadi the next Facebook di dunia deh, paling enggak jadi the next Facebook di regional.”

Memulai dengan bootstrapping maupun pendanaan dari angel investor menjadi keuntungan tersendiri bagi Andi. “Waktu seed itu masih leluasa untuk trial-error ke produk,” ujarnya.

Semakin besar skala perusahaan, semakin tinggi pula tanggung jawab yang mesti diemban. Menginjak tahapan Seri A, ruang untuk “coba-coba”sedikit menyempit dan valuasi bisnis pun kemudian menjadi satu pekerjaan rumah sendiri.

Pertanyaan yang muncul mengenai valuasi adalah tentang memulainya. “Bagaimana menghitung valuasi? Ceritakan saja dengan jujur apa yang menjadi strength dan weakness,” terang Andi.

“Di Indonesia itu lebih generik penentuan valuasinya. Bukan jumlah user berapa banyak, tapi produknya fit ke market enggak?”

Dibutuhkan nilai tambah produk untuk memenangkan hati investor dan mendapat valuasi yang tepat. Andi merasa Amartha telah melakukan hal itu dan ia sepenuhnya sadar bahwa investor berupaya mengeruk untung sebesar-besarnya di tengah peer-to-peer lending platform-nya yang dekat dengan kegiatan sosial.

“Bisnis dan sosial bukan hal yang harus dipisahkan dan harusnya bisa paralel. Amartha melihat bahwa para UKM ini bukan memposisikan tangan di bawah, tapi mereka mencari mitra kerja. Makin ke sini orang mulai berpikir bukan how much product you can make, tapi how much value you can bring to community,” jelas Andi.

Menarik di Mata Investor untuk Pendanaan Seri A

Jika startup Anda telah memberikan pembuktian performa baik pasca seed funding –salah satunya ditunjukkan dengan traksi konsumen yang terus meningkat—sehingga membuat investor dan dewan direksi merasa lega, maka babak selanjutnya kini bisa dimulai persiapkan. Yakni mencari pendanaan seri A, dengan tujuan untuk mengakselerasi laju bisnis lebih kencang.

Dalam menemukan investor untuk pendanaan seri A, rekam jejak serta apa yang telah ditorehkan sebelumnya akan berpengaruh besar pada penilaian konsumen.

Nah sekarang apakah Anda benar-benar siap meraup pendanaan $2 juta-$15 juta (estimasi secara umum total pendanaan seri A)? Investor akan melirik jika Anda sebagai founder telah memahami apa yang mereka dambakan, dan berikut ini penjelasannya.

Daya tarik produk

Para pemodal ventura jelas tidak ingin uangnya terbakar sia-sia. Salah satu yang mereka nilai adalah bagaimana akselerasi dari pertumbuhan pengguna produk. Investor juga menginginkan data yang jelas mengenai besaran user engagement terhadap produk Anda. Meski skala perusahaan Anda kecil, namun mereka menginginkan pertumbuhan produk yang besar.

Kualitas dan solidaritas tim

When your team is all-stars, no one behaves like a rockstar,” kata seseorang di dunia maya.

Investor juga ingin mengetahui dapur startup Anda. Mereka akan berpikir dua kali jika Anda tidak memiliki tim yang siap membuat produk berkualitas, meski mungkin tim Anda berisi individu-individu dengan pencapaian mentereng di CV. Kuncinya, mereka dengan senang hati mendanai Anda jika SDM di startup Anda siap beradaptasi, dinamis dan memiliki skill-set yang sesuai dengan kebutuhan bisnis.

Jejaring kuat (di bidangnya)

Jika sudah menjajaki satu kolam bisnis, jangan ragu untuk menyelam di dalamnya. Jejaring yang kuat di dalam sebuah kolam komunitas nyatanya adalah modal besar untuk menarik pendanaan.

Amartha, startup pengembang platform peer-to-peer landing, baru saja mendapat pendanaan seri A dari Mandiri Capital Indonesia (MCI) sebesar US$ 2 juta. Diakui pihak MCI, penilaian mereka salah satunya dikarenakan Amartha memiliki jaringan kuat untuk menyentuh masyarakat unbanked—berkaitan erat dengan model bisnis yang dijalankan.

Selain itu, apakah Amartha punya cara lain untuk mengundang kerja sama dengan venture capitalist di seri A?

Lebih lanjut, Co-founder & CEO Amartha Andi Taufan Garuda Putra akan menjelaskan soal ini di acara #SelasaStartup bertajuk “How to Get Series A Funding?” yang diselenggarakan oleh DailySocial pada hari Selasa, 21 Maret 2017 bertempat di kantor DailySocial.

Talkshow santai ini akan mengajak Anda untuk berbincang dan berdiskusi dengan para pegiat industri startup, dengan sesi networking dan coffee time yang hangat di dalamnya. Dan perlu diingat, acara ini gratis, hanya untuk Anda para tech and startup enthusiast!

Anda dapat langsung mendaftarkan diri Anda untuk #SelasaStartup di sini.