Touchten Raih Pendanaan Seri C dari GREE

GREE, Inc. dan Touchten Mengumumkan Pendanan Seri C / Touchten

Hari ini (7/7), studio mobile game kenamaan asal Jakarta Touchten secara resmi mengumumkan penggalangan dana seri C yang dipimpin oleh GREE, Inc. GREE sebagai investor utama akan bergabung bersama 500 Startups sebagai co-investor ke dalam jajaran dewan eksekutif Touchten. Tidak ada nilai total investasi yang dipublikasikan dalam pendanaan kali ini.

Continue reading Touchten Raih Pendanaan Seri C dari GREE

Jumping Granny, One of Many Games Made by Local College Students

Amikom Game Dev (AGD), a STMIK AMIKOM Yogyakarta’s student activity units, launches its first Android game. The developed game is called Jumping Granny, and already available for download from Google Play so you can play it on your Android device.

Jumping Granny game is quite simple, Game Jumping Granny ini cukup simple, tells a story of a grandmother who wants to save her grandchild who was abducted by alien. Although the download count is not a lot but there is an interesting phenomenon in the launch of the game by AGD which is a part of Amikom.

Continue reading Jumping Granny, One of Many Games Made by Local College Students

Jumping Granny, Satu Dari Sekian Banyak Game Buatan Mahasiswa Lokal

Amikom Game Dev (AGD), salah satu unit kegiatan mahasiswa di STMIK AMIKOM Yogyakarta meluncurkan game perdana buatan mereka untuk platform Android. Game yang dikembangkan ini bernama Jumping Granny, dan sudah dapat diunduh di Google Play dan dinikmati pada handset Android Anda.

Game Jumping Granny ini cukup simple, bercerita tentang seorang nenek yang ingin menyelamatkan cucunya yang diculik oleh alien. Walaupun dari angka download tidak banyak, namun ada fenomena menarik pada peluncuran game oleh AGD yang merupakan bagian dari Amikom.

Mahasiswa dan Pengembangan Game

Pengembangan game oleh mahasiswa merupakan fenomena yang menarik, dimana akhir-akhir ini banyak startup game dev yang dikelola oleh kalangan mahasiswa, terutama di Yogyakarta. Beberapa startup game dev tersebut pernah kami bahas di DailySocial, beberapa juga pernah memenangkan kompetisi besar yang diadakan beberapa vendor, dan beberapa lainnya sudah memproduksi game buatan mereka di berbagai platform seperti Android dan untuk perangkat Nokia.

Continue reading Jumping Granny, Satu Dari Sekian Banyak Game Buatan Mahasiswa Lokal

Amagine Interactive Luncurkan Game Kedua: Plate Breaker

Dunia game development di Indonesia saat ini sedang berkembang sangat pesat. Dan itu ditandai dengan banyaknya para game developer lokal yang mulai banyak memproduksi game di berbagai macam platform (desktop, web, atau mobile). Kali ini, ada sebuah game studio yang berbasis di Yogyakarta yaitu Amagine Interactive yang meluncurkan game kedua mereka. Game studio yang didirikan sejak 11 Maret 2011 ini telah meluncurkan game keduanya yaitu Plate Breaker yang berjalan pada platform Android dan sudah dapat diunduh di Google Play.

Perlu diketahui, game pertama dari Amagine Interactive yaitu Rocket Boy, yang menjadi finalis (10 besar) pada kategori mobile game diajang INAICTA 2011.

Plate Breaker resmi diluncurkan pada tanggal 12 Maret 2012 yang lalu. Game yang ber-genre casual game ini dapat diunduh di Google Play secara gratis. Gameplay dari Plate Breaker sangat sederhana sekali, dimana para gamer diharuskan memecahkan piring dengan cepat. Cukup menarik untuk mengisi waktu luang.

Continue reading Amagine Interactive Luncurkan Game Kedua: Plate Breaker

Mobile Game Developer War 2 has Ended. Prepare for Nokia Mobile Game Developer War 3

Mobile Game Developer War 2, the series of game development contest organized by Agate Studio and Nokia has ended with the announcement of the winners made last week. Kompas published the list of winners from first place to third place; Creacle with the Virtual Pet game, Elventales Games with Sky Express, and Own Games with Beyond the Well.

The winners are determined based on the number of downloads by unique users. According to Narenda Wicaksono (Developer Outreach Manager of Nokia South East Asia) in a brief interview via email, this concept was chosen because Nokia wanted to make sure about public engagement in a series of events this time. If during the first Mobile Games Developer War people could only watch “live coding” as an entertainment, now at the second Mobile Games Developer War, about 1.5 billion Nokia users all over the world can participate directly in selecting the winners.

Continue reading Mobile Game Developer War 2 has Ended. Prepare for Nokia Mobile Game Developer War 3

Mobile Games Developer War 2 Selesai, Nokia Persiapkan Mobile Games Developer War 3

Mobile Games Developer War 2, rangkaian acara lomba pengembangan game yang diselenggarakan bersama oleh Agate Studio dan Nokia, telah selesai diselenggarakan. Minggu lalu, acara tersebut telah mengumumkan juaranya. Berturut-turut sebagai juara pertama sampai ketiga, seperti yang dikutip dari Kompas adalah Creacle dengan game Virtual Pet, Elventales Games dengan game Sky Express, dan Own Games yang membuat game Beyond the Well.

Untuk menentukan juara event kali ini, yang digunakan adalah jumlah unduhan yang dilakukan oleh pengguna. Menurut Narenda Wicaksono, Developer Outreach Manager, Nokia South East Asia, dalam sebuah wawancara singkat melalui email, konsep ini dipilih karena Nokia ingin memastikan keterikatan masyarakat dalam rangkaian kegiatan kali ini.  Jika pada gelaran Mobile Games Developer War pertama masyarakat hanya bisa menonton acara live coding sebagai ‘hiburan’, pada Mobile Games Developer War kedua ini, sekitar 1,5 miliar pengguna Nokia di seluruh dunia bisa ikut berpartisipasi langsung dalam memilih pemenangnya.

Continue reading Mobile Games Developer War 2 Selesai, Nokia Persiapkan Mobile Games Developer War 3

Agate dan Nokia Indonesia Kembali Gelar Acara Mobile Game Developer War

Masih ingat dengan rangkaian acara Mobile Game Developer War pertama yang acara finalnya diselenggarakan di fX Lifestyle X’nter Jakarta bulan Juni lalu? Kali ini hadir kembali Mobile Game Developer War kedua yang akan diselenggarakan dengan konsep dan beberapa detail berbeda dari acara sebelumnya.

Untuk Mobile Game Developer War 2 kali ini penentuan pemenang akan dilakukan berdasarkan jumlah unduhan game yang dikembangkan dan telah di submit ke Nokia Store, jadi penggunalah yang menentukan mana game yang akan jadi pemenang, tentunya dari jumlah unduhan.

Seperti yang dijelaskan di situs resminya, para developer kali ini ditantang untuk membuat game sebagai sebuah produk, dan produk yang menjadi juara adalah yang laku dipasaran. Jangka waktu perhitungan jumlah unduhan adalah satu minggu.

Game yang boleh diikutsertakan belum di submit ke toko aplikasi mana pun termasuk Nokia Store, game bisa dibuat dalam versi gratis atau berbayar, submit game ke Nokia Store paling lambat tanggal 20 Desember 2011 dan paling lambat dirilis 14 Januari 2012. Keterangan lengkap dan tautan untuk mendaftarkan diri bisa dilihat di sini.

Continue reading Agate dan Nokia Indonesia Kembali Gelar Acara Mobile Game Developer War