Laporan Lamudi Ungkap Orang Indonesia Mulai Mencari Properti Secara Online

shutterstock_218806279

Layanan marketplace properti Lamudi baru-baru ini mengumumkan laporan tahunan pertamanya. Dalam laporan tersebut, 96 persen agen real estate lokal di Indonesia mengatakan Internet sering digunakan untuk mencari properti. Tiga perempat agen yang disurvei mengaku mengiklankan properti yang ditawarkannya secara online. Hanya 14% yang masih me-listing properti di surat kabar cetak.

Continue reading Laporan Lamudi Ungkap Orang Indonesia Mulai Mencari Properti Secara Online

Lamudi: Jakarta Is One of Most Promising Cities to Start a Startup

Lamudi property marketplace announced five cities, all located in developing countries, which are claimed to have the best potential to be the next Silicon Valley. Surprisingly, Jakarta becomes one of those five, along with Medellin (Colombia), Amman (Jordan), Lahore (Pakistan), and Lagos (Nigeria). Continue reading Lamudi: Jakarta Is One of Most Promising Cities to Start a Startup

Lamudi: Jakarta Termasuk Kota di Dunia yang Paling Menjanjikan untuk Memulai Startup

ilustrasi jakarta

Layanan marketplace properti Lamudi mengungkapkan lima kota di dunia, yang terletak di negara berkembang, yang dianggap menjanjikan sebagai Silicon Valley berikutnya dalam hal memulai startup. Jakarta secara mengejutkan terpilih menjadi satu di antara lima kota tersebut. Kota-kota lain di daftar tersebut adalah Medellin (Kolombia), Amman (Yordania), Lahore (Pakistan), dan Lagos (Nigeria).

Continue reading Lamudi: Jakarta Termasuk Kota di Dunia yang Paling Menjanjikan untuk Memulai Startup

Lamudi Indonesia Klaim Seratus Ribu Listing Properti secara Online

Lamudi sebagai marketplace properti terdepan di Indonesia diberitakan berhasil menembus jumlah listings online lebih dari 100.000. Pencapaian tersebut dinilai luar biasa mengingat kehadiran mereka yang baru lima bulan di Indonesia. Lamudi merupakan marketplace properti di 28 negara berkembang dan didukung oleh Rocket Internet.

Continue reading Lamudi Indonesia Klaim Seratus Ribu Listing Properti secara Online

Layanan Marketplace Properti Lamudi Buka Kantor Cabang di Pulau Bali

Layanan marketplace properti Lamudi melanjutkan ekspansinya di Indonesia dengan membuka kantor cabang di Pulau Bali. Ini merupakan kantor ketiga Lamudi Indonesia setelah saat peluncurannya telah memiliki kantor di Jakarta dan Surabaya. Di kawasan Bali sendiri Lamudi telah menandatangani kesepakatan kerja sama dengan lebih dari 206 agen dari 41 agensi properti, yang mencakup 60% agen dan broker di pulau Dewata.

Continue reading Layanan Marketplace Properti Lamudi Buka Kantor Cabang di Pulau Bali

Setelah Hadir di Android, Situs Properti Lamudi Kini Merambah ke Platform iOS

Tidak lama setelah meluncurkan aplikasi mobile versi Android, situs marketplace properti Lamudi hari ini (24/7) resmi merilis aplikasinya untuk platform iOS. Aplikasi Lamudi versi iOS ini juga telah tersedia secara langsung di 16 negara, termasuk Indonesia. Sebagai startup bentukan Rocket Internet, langkah Lamudi cukup gencar untuk  menguatkan posisinya sebagai pemain yang punya daya saing kuat dalam persaingan situs marketplace properti di Asia. Strategi ini pun dilakukan di pasar Indonesia yang baru mulai dijamahnya pada bulan April lalu. Continue reading Setelah Hadir di Android, Situs Properti Lamudi Kini Merambah ke Platform iOS

Lamudi Claims to Have 500 Thousand Registered Properties Worldwide

Property marketplace Lamudi announced that it has already had 500 thousands properties listed since the company was firstly established in last October. Lamudi is now available in 28 countries across Asia, Middle East, South America, and Africa, including its last April– established branch in Indonesia. Continue reading Lamudi Claims to Have 500 Thousand Registered Properties Worldwide

Lamudi Sudah Miliki Lima Ratus Ribu Properti Terdaftar di Seluruh Dunia

Marketplace properti Lamudi mengumumkan pihak telah memiliki lebih dari setengah juta (500 ribu) listing properti yang terdaftar sejak pendiriannya bulan Oktober tahun lalu. Lamudi kini telah tersedia di 28 negara berkembang di kawasan Asia, Timur Tengah, Amerika Latin, dan Afrika, termasuk peresmiannya di Indonesia akhir April lalu.

Continue reading Lamudi Sudah Miliki Lima Ratus Ribu Properti Terdaftar di Seluruh Dunia

Lamudi Resmi Hadirkan Aplikasi Mobile untuk Platform Android

Layanan marketplace Lamudi yang bergerak di bidang properti kini memiliki aplikasi mobile untuk smartphone berbasis Android. Startup listing properti ini nampaknya benar-benar ingin memanfaatkan investasi diterima dari Tengelmann Ventures senilai US$ 7 juta. Persaingan di industri properti online pun tak mudah karena sudah ada Rumah123UrbanIndoRumah.com yang lebih dulu bermain di sektor ini.

Aplikasi mobile Lamudi ini memiliki fitur yang hampir serupa seperti yang ditawarkan di situsnya. Saat membukanya pertama kali ada beberapa pilihan negera sebagai pengaturan awal pencarian. Aplikasi mobile Lamudi memiliki dua tab utama kategori pencarian, apakah kita ingin mencari properti yang disewakan properti yang sedang dijual. Melakukan pencarian di aplikasi mobile Lamudi pun juga tak sulit. Pengguna cukup mengisi kota, area, jenis properti yang dicari, dan harga bagi yang sedang mencari properti dengan budget tertentu.

Jenis properti yang ditawarkan hasil pencarian Lamudi beragam, mulai dari rumah, tanah, hingga apartemen. Sayangnya, Lamudi hanya memiliki sedikit informasi hasil pencarian mengenai rumah kost, padahal Jakarta sendiri adalah kota tujuan utama bagi para perantau dari daerah lain di Indonesia. Aplikasi mobile Lamudi ini mendapat banyak review positif di Play Store meski sempatcrash dan terhenti ketika dibuka pertama kali. Tampilan aplikasinya sendiri cukup bersih dan tidak memiliki iklan yang mengganggu seperti  yang biasa hadir di aplikasi gratis lainnya.

Terkait hal monetisasi, saat ini Lamudi fokus untuk meningkatkan jumlah listing-nya dengan bekerja ama dengan agent properti dan pengembang perumahan. Dalam jangka waktu setahun mendatang, jika client merasa puas dengan hasil yang diperoleh melalui Lamudi, mereka akan memberlakukan konsep berlangganan. Selain itu Lamudi juga menerapkan skema iklan banner di situsnya.

Lamudi Indonesia yang baru diresmikan April lalu tak ingin main-main menggarap bisnisnya mengingat mereka menargetkan untuk jadi marketplace nomer satu di bisnis properti online dalam waktu singkat. Meski baru meluncurkan aplikasi mobilenya untuk platform Android, Lamudi memberikan kemudahan bagi pencari properti untuk menemukan kebutuhannya. Semoga saja aplikasi mobile Lamudi untuk iOS segera hadir.

Artikel sindikasi ini pertama kali dimuat di DailySocial dan ditulis oleh Aditya Daniel. 

Lamudi Resmi Hadirkan Aplikasi Mobile untuk Platform Android

Layanan marketplace Lamudi yang bergerak di bidang properti kini memiliki aplikasi mobile untuk smartphone berbasis Android. Startup listing properti ini nampaknya benar-benar ingin memanfaatkan investasi diterima dari Tengelmann Ventures senilai US$ 7 juta. Persaingan di industri properti online pun tak mudah karena sudah ada Rumah123, UrbanIndo, Rumah.com yang lebih dulu bermain di sektor ini.

Continue reading Lamudi Resmi Hadirkan Aplikasi Mobile untuk Platform Android