Lenovo Yoga 720 dan Yoga 520 Resmi Diperkenalkan

Mengulang tradisi di tahun-tahun sebelumnya, Lenovo memanfaatkan ajang MWC 2017 untuk memperkenalkan dua model teranyar dari lini laptop hybrid Lenovo Yoga. Meski bukan yang teratas, baik Yoga 720 maupun Yoga 520 masih mampu menyuguhkan desain yang tergolong premium.

Sebagai bagian dari keluarga Yoga, tentu saja kedua perangkat ini mengandalkan engsel layar yang bisa dilipat hingga 360 derajat. Singkat cerita, fleksibilitas lini Yoga masih dipertahankan di sini, namun di saat yang sama Lenovo juga telah membubuhkan fitur tambahan sekaligus lonjakan performa.

Lenovo Yoga 720

Seperti Yoga 710, Yoga 720 datang dalam dua varian ukuran; hanya saja ukurannya berbeda kali ini, yaitu 13 inci dan 15 inci. Dimensi perangkat sendiri tidak terlalu banyak berubah, malahan Lenovo berhasil menyematkan layar sentuh dengan bezel yang amat tipis. Alhasil, varian 13 incinya punya bodi seukuran laptop 12 inci.

Kedua varian sama-sama mengusung layar IPS beresolusi 4K untuk konfigurasi tertingginya. Varian 13 inci punya tebal bodi hanya 13,9 mm dan bobot 1,3 kg, sedangkan varian 15 inci setebal 19 mm dan seberat 2 kg karena mengemas spesifikasi yang lebih gahar.

Tersedia dalam varian 13 dan 15 inci, Lenovo Yoga 720 bisa dikonfigurasikan dengan layar 4K / Lenovo
Tersedia dalam varian 13 dan 15 inci, Lenovo Yoga 720 bisa dikonfigurasikan dengan layar 4K / Lenovo

Soal prosesor dan RAM, kedua varian bisa dikonfigurasikan hingga Intel Core i7 generasi ketujuh dan RAM DDR4 16 GB. Untuk storage, konsumen bisa memilih SSD berkapasitas maksimum 512 GB (13 inci) atau 1 TB (15 inci). Namun perbedaan yang paling mencolok ada di sektor GPU; varian 13 incinya mengandalkan Intel HD Graphics 620, sedangkan varian 15 incinya bisa dijejali dengan Nvidia GeForce GTX 1050.

Dengan bekal seperti itu, Lenovo tidak segan menyebut Yoga 720 sebagai laptop hybrid yang paling bertenaga di kelasnya. Akan tetapi yang tidak kalah penting adalah daya tahan baterai, dimana Yoga 720 dengan layar 4K-nya masih bisa menawarkan daya tahan hingga 7 jam (13 inci) dan 8 jam (15 inci).

Lenovo Yoga 720 mengusung sensor sidik jari sebagai fitur standar pada semua varian dan konfigurasinya / Lenovo
Lenovo Yoga 720 mengusung sensor sidik jari sebagai fitur standar pada semua varian dan konfigurasinya / Lenovo

Tidak kalah menarik adalah sensor sidik jari yang menjadi fitur standar pada semua varian Yoga 720. Perangkat ini rencananya akan dipasarkan mulai April mendatang dengan harga mulai €999 untuk varian 13 inci dan €1.099 untuk varian 15 inci.

Lenovo Yoga 520

Kalau Yoga 720 di atas terlalu mahal, masih ada Yoga 520 yang tidak kalah fleksibel sekaligus stylish. Performa laptop 14 inci ini juga tidak kalah andal berkat prosesor Intel Core i7 generasi ketujuh dan RAM DDR4 16 GB pada konfigurasi termahalnya.

Tidak seperti Yoga 720, sensor sidik jari pada Lenovo Yoga 520 bersifat opsional / Lenovo
Tidak seperti Yoga 720, sensor sidik jari pada Lenovo Yoga 520 bersifat opsional / Lenovo

Yang sedikit terbatas mungkin cuma layarnya, dimana konsumen hanya bisa memilih resolusi 1920 x 1080 sebagai opsi tertingginya – meski bezel-nya tidak kalah tipis dari Yoga 720. Untuk storage, konsumen dapat memilih SSD, HDD, atau kombinasi keduanya.

Menimbang spesifikasinya, dimensi Yoga 520 juga tergolong cukup ringkas, dengan tebal bodi 19,9 mm dan bobot 1,75 kg. Baterainya diperkirakan sanggup bertahan sampai 10 jam, dan Yoga 520 turut dilengkapi oleh sensor sidik jari, meski sifatnya opsional.

Baik Yoga 720 dan 520 sama-sama sudah mendukung fitur Windows Ink / Lenovo
Baik Yoga 720 dan 520 sama-sama sudah mendukung fitur Windows Ink / Lenovo

Lalu seberapa terjangkau Yoga 520 dibanding kakaknya? Lenovo mematok harganya mulai €599 saja, dengan pemasaran yang akan dimulai pada bulan Juli.

Sumber: Lenovo.

Lenovo Hujani MWC 2017 dengan 4 Tablet Android Baru

Ikut meramaikan ajang MWC 2017, Lenovo  meresmikan beberapa perangkat tablet yang meneruskan generasi tablet terdahulu. Bukan satu atau dua, Lenovo meresmikan empat tablet sekaligus yang dibedakan oleh ukuran layar dan sejumlah komponen. Mereka adalah Lenovo Tab 4 8, Lenovo Tab 4 8 Plus, Lenovo Tab 4 10 dan Lenovo Tab 4 10 Plus.

Untuk mempermudah pembahasan spesifikasi masing-masing tablet, saya akan bahas varian standar terlebih dahulu baru mengulas spek varian Plus setelahnya.

Lenovo Tab 4 8 dan Tab 4 10 sesuai penamaannya menggunakan layar 8 inci dan 10 inci dengan resolusi 1200 x 800 piksel. Keduanya sama-sama ditenagai Snapdragon 425 atau Qualcomm MSM8917, RAM 2GB dan penyimpanan internal yang tersedia dalam dua pilihan, 16GB dan 32GB. Sepasang kamera juga disematkan di kedua tablet dengan resolusi 5MP dan 2MP untuk bagian belakang dan depan.

Sedangkan untuk varian Plus baik yang 8 inci atau 10 inci, mengemas chipset Snapdragon 625 dengan resolusi layar yang sedikit lebih baik, yaitu 1920 x 1200 piksel. Konfigurasi RAM dan memori yang disematkan juga satu tingkat di atas varian standar, mencakup RAM 3GB dengan penyimpanan 16GB dan RAM 4GB dengan memori 64GB. Peningkatan juga ditemukan di sektor kamera, masing-masing 8MP dan 5MP. Ada juga fitur usb Tipe C dan sensor sidik jari untuk menjadi pintu akses perangkat.

Keempat varian Lenovo Tab 4 menawarkan kualitas suara yang lebih baik berkat hadirnya dukungan Dolby Atmos, di samping tatap muka Android Nougat. Seperti sebelumnya, Lenovo juga menyediakan model yang hanya dengan koneksi WiFi dan model dengan dukungan seluler 4G LTE agar tetap terhubung saat jauh dari jangkauan hotspot.

Harga Lenovo Tab 4 8, Lenovo Tab 4 8 Plus, Lenovo Tab 4 10 dan Lenovo Tab 4 10 Plus sudah barang tentu berbeda satu sama lain. Varian standar 8 inci dan 10 inci dijajakan masing-masing $109 dan $149, sedangkan varian Plus seharga $199 dan $249. Harga tablet tentunya akan lebih mahal sesampainya di negara yang dituju, di mana Lenovo baru akan mulai meluncurkan perangkat di bulan Mei 2017.

Sumber berita Lenovo.

Lenovo Resmi Luncurkan Miix 320, Tablet Sekaligus Laptop Windows 10 Berharga Terjangkau

Sempat beredar bocorannya, Lenovo akhirnya memperkenalkan secara resmi tablet sekaligus laptop Windows 10-nya yang berharga terjangkau. Lenovo Miix 320 merupakan suksesor dari Miix 310. Desainnya masih tergolong mirip, akan tetapi Lenovo telah mendongkrak spesifikasinya secara cukup signifikan.

Seperti pendahulunya, yang unik dari Miix 320 adalah desainnya. Di saat laptop hybrid lain mengandalkan layar yang bisa dilipat 360 derajat untuk digunakan sebagai tablet, Miix 320 mempunyai layar yang bisa dicopot dari keyboard-nya, mirip seperti cara kerja Surface Book.

Tanpa keyboard, bobot Lenovo Miix 320 cuma berkisar 550 gram / Lenovo
Tanpa keyboard, bobot Lenovo Miix 320 cuma berkisar 550 gram / Lenovo

Peningkatan spesifikasi yang paling menonjol bisa dilihat pada layar sentuh 10,1 incinya, dimana resolusinya kini 1920 x 1200, naik dari 1200 x 800 pada Miix 310. Dapur pacunya dihuni oleh prosesor Intel Atom X5, RAM maksimum 4 GB dan storage internal sampai 128 GB. Bukan untuk gaming memang, tapi cukup untuk kebutuhan sehari-hari, termasuk dalam bekerja.

Daya tahan baterai Miix 320 diklaim sanggup mencapai angka 10 jam. Hal ini cukup mengesankan mengingat bodi perangkat cukup tipis, hanya 17,5 mm bersama keyboard, dengan bobot total 1,02 kg. Saat dilepas dari keyboard, bobotnya malah tidak lebih dari 550 gram.

Tampilan Windows akan otomatis menyesuaikan mode yang digunakan, apakah mode laptop atau tablet / Lenovo
Tampilan Windows akan otomatis menyesuaikan mode yang digunakan, apakah mode laptop atau tablet / Lenovo

Fitur pendukung Miix 320 mencakup kamera belakang 5 megapixel dan depan 2 megapixel, port USB-C dan USB 2.0 standar, micro HDMI, slot microSD serta kartu SIM. SIM? Ya, Lenovo rupanya juga menawarkan Miix 320 dalam varian yang telah mendukung konektivitas 4G LTE.

Pemasaran Lenovo Miix 320 akan dimulai April nanti, dengan banderol €269 untuk varian Wi-Fi only, dan €399 untuk varian 4G LTE. Keduanya sudah dibundel bersama docking keyboard, dan konsumen dapat memilih dua opsi warna yang disediakan.

Sumber: Lenovo.

Menguji Lenovo Ideapad 110 14AST-80TQ, Laptop Andal Terjangkau Bersenjata APU AMD Generasi ke-7

Era telah berubah, namun AMD terus berpegang pada komitmen untuk menyediakan chip bertenaga di harga yang lebih bersahabat dibanding rival-rivalnya. Tahun lalu, AMD memperkenalkan APU generasi ke-7, dan berkat seimbangnya faktor harga serta performa, semakin banyak produsen laptop mengadopsi teknologinya. Salah satunya ialah Lenovo.

Minggu kemarin, tim PR AMD mengundang saya buat mencoba langsung salah satu laptop anggota keluarga Ideapad 100 Series bersenjata APU AMD A9-9400 Radeon R5, nama lengkapnya adalah Ideapad 110 14AST-80TQ. Ia merupakan notebook pertama bersenjata AMD A9-9400 ‘Stoney Ridge’. Dari penjelasan Lenovo, Ideapad 110 14AST diramu untuk jadi laptop entry-level yang andal, ditopang kapabilitas olah data mumpuni, memori besar, serta ruang penyimpanan yang lapang.

Ideapad 110 14AST juga ditunjang beragam konektivitas krusial, baik port fisik atau wireless, serta turut menyediakan optical disk drive. Dengan kelengkapan seperti ini, laptop siap mendukung kebutuhan produktif ataupun hiburan multimedia. Dan menarik lagi, Ideapad 110 14AST bisa Anda miliki cukup dengan mengeluarkan modal kurang dari Rp 5 juta.

Desain & pengalaman penggunaan

Meskipun bukan produk kelas premium, Lenovo tidak asal-asalan dalam meramu Ideapad 110. Tubuhnya terbuat dari bahan plastik kokoh berdimensi 377x265x22,9-milimeter. Walau belum masuk ke kategori ultra-thin, rasio ukuran dan bobot (yakni 2,3-kilogram) memastikannya tetap mudah dibawa dan disimpan dalam tas. Salah satu hal kecil favorit saya adalah display yang bisa dibuka seluas 180 derajat hingga sejajar dengan bagian tubuh bawahnya.

Lenovo IdeaPad 110 80TQ 6

Lenovo IdeaPad 110 80TQ 7

Ideapad 110 14AST menyuguhkan layar seluas 14-inci beresolusi 1366×768. Tubuh laptop mempunyai tekstur matte sehingga dapat meminimalisir bekas sidik jari serta tahan terhadap baretan, dengan area bawah yang lebih ‘kasar’ dari bagian lid. Warna hitam mendominasi seluruh permukaan tubuhnya, dan ketika layar dibuka, Anda bisa menemukan palm rest berpermukaan menyerupai kulit – sebetulnya terbuat dari plastik.

Lenovo IdeaPad 110 80TQ 8

Lenovo IdeaPad 110 80TQ 9

Lenovo IdeaPad 110 80TQ 18

Absennya numpad di keyboard terbayarkan oleh tuts yang lebar dan empuk. Tombol-tombol di papan ketiknya mengusung tipe chiclet, ukurannya luas (kira-kira 1,5×1,5cm), dan disusun di jarak yang nyaman dalam enam baris. Ada banyak orang masih memanfaatkan tombol kursor arah sebagai salah satu metode navigasi – di desktop ataupun game – dan kabar gembiranya, tuts arah bahkan lebih lapang dibanding tombol teks dan angka.

Lenovo IdeaPad 110 80TQ 19

Lenovo IdeaPad 110 80TQ 14

Touchpad-nya sendiri diposisikan tepat di bawah tombol spasi, sama-sama mempunyai lebar serupa. Ketiadaan numpad membuat lokasinya tidak terlalu menjorok ke kiri, memastikan area wrist rest tangan kiri tetap luas.

Lenovo IdeaPad 110 80TQ 13

Lenovo IdeaPad 110 80TQ 15

Lenovo IdeaPad 110 80TQ 10

Hardware & performa

API AMD A9-9400 merupakan penerus dari A8-7410 di keluarga Carrizo-L. Walaupun hanya menyimpan prosesor dual-core, kinerjanya tidak kalah dari chip quad-core generasi sebelumnya berkat pemakaian core berbasis arsitektur Excavator yang berukuran lebih besar. Core tersebut telah dioptimalkan, mampu berjalan di kecepatan hingga 3,2GHz, menyajikan peningkatan performa sampai 52 persen dalam pengujian 3DMark dan Cinebench.

Lenovo IdeaPad 110 80TQ 11

Lenovo IdeaPad 110 80TQ 12

Selanjutnya, prosesor grafis Graphics Core Next generasi ketiga Radeon R5 juga membuat penanganan olah visual 36 persen lebih baik. Ideapad 110 14AST memang hanya dibekali display HD, tapi laptop ini siap menghidangkan video 4K dengan lancar ketika tersambung ke layar UHD berkat teknologi HEVC dan VP9 yang tersemat di APU A9.

Lenovo IdeaPad 110 80TQ 3

Selain itu, RAM DDR4 4G memastikan proses oleh data lebih gesit. RAM sebesar 4GB di sana bisa Anda tambah jadi 8GB. Dan untuk menyimpan data, Lenovo mengandalkan storage berbasis hard drive 1TB buatan Toshiba berkecepatan 5.400RPM.

Lenovo IdeaPad 110 80TQ 17

Di sisi konektivitas, Ideapad 110 14AST dilengkapi port HDMI, LAN, sebuah USB 2.0, satuport USB 3.0, serta colokan audio 3,5mm. Optical disk drive di sana adalah tipe DVD-RW. Lalu untuk sambungan nirkabel, laptop ditunjang Bluetooth 4.0 serta Wi-Fi 802.11 a/c, dengan kecepatan tiga lebih tinggi dari versi 802.11 b/g/n. Kemudian buat menyempurnakan aspek penyajian konten hiburan, Lenovo menempatkan sebuah speaker stereo di bagian depan keyboard, tepat di dekat engsel.

Anda bisa melihat hasil benchmark PCMark 8 Home Conventional di bawah:

Lenovo IdeaPad 110 80TQ 1

Lenovo IdeaPad 110 80TQ 2

Lenovo IdeaPad 110 80TQ 4

Mempertimbangkan faktor performa dan harga, Ideapad 110 14AST-80TQ bisa menjadi pilihan ideal bagi Anda yang saat ini sedang mencari perangkat olah data serta hiburan serba guna di harga terjangkau. Produk ini kabarnya sudah siap untuk Anda miliki, ditawarkan di harga Rp 4 juta saja (belum termasuk sistem operasi).

Hadiri MWC 2017, Ini Spesifikasi Moto G5 dan G5 Plus

Lenovo ikut hadir di panggung MWC 2017 yang digelar di Barcelona untuk menghadirkan generasi baru ponsel murahnya, G5 dan G5 Plus. Haluan yang ditempuh duo G5 masih sama dengan G4, yakni mengusung spesifikasi yang cukup baik namun dibanderol terjangkau. Tetapi untuk generasi ini, kedua varian mempunyai perbedaan spesifikasi yang cukup mencolok.

Model standar, Moto G5 menawarkan penampang layar seluas 5 inci, sedangkan varian Plus seluas 5,2 inci. Namun resolusi keduanya sama-sama 1080p.

motog5plus-specs-expanded-d-us

Perbedaan keduanya berlanjut ke komponen dapur pacu, di mana Moto G5 dihuni Snapdragon 430 sedangkan varian G5 Plus menggunakan Snapdragon 625. Kedua chipset mengemas delapan inti prosesor Cortex-A53 namun Snapdragon 625 mempunyai kecepatan 2GHz yang lebih banyak digunakan oleh ponsel kelas menengah, sedangkan Snapdragon 420 hanya 1.4GHz yang lebih cocok untuk ponsel entry level. Grafis yang menghuni keduanya juga berbeda.

Moto G5 hadir dengan konfigurasi RAM 2GB dan memori mulai 16GB hingga 32GB. Sedangkan Moto G5 Plus punya model lebih superior antara lain RAM 2GB-4GB dengan pilihan memori mulai 32GB hingga 64GB. Keduanya sama-sama mendukung memori tambahan melalui slot microSD.

motog5plus-featex-design-d-us

Geser ke kamera, Moto G5 sekilas punya kamera lebih baik masing-masing 13MP dan 5MP untuk bagian belakang dan depan. Sedangkan Moto G5 Plus justru menggunakan kamera 12MP plus 5MP di depan. Bedanya, kamera Moto G5 menggunakan aperture f/2.0 dan 1.1 micron pixels, sedangkan kamera Moto G5 Plus menggunakan konfigurasi aperture f/1.7 dan 1.4 micron pixels. Jadi, Moto G5 Plus di atas kertas punya hasil jepretan yang lebih bening.

motog5plus-featex-battery-d-us

Superioritas Moto G5 Plus berlanjut ke sektor daya, yakni 3.000mAh berbanding 2.800mAh di Moto G5 standar. Sayangnya hanya varian Plusyang sudah mendukung teknologi Turbo Charging dari Motorola, sedangkan untuk G5 menggunakan pengisian cepat 10W konvensional.

Meski punya banyak perbedaan, kedua model tetap punya kesamaan terutama di sektor piranti lunak di mana kedua smartphone sama-sama mengadopsi Android 7.0 Nougat plus sensor sidik jari di posisi yang juga sama.

motog5plus-featexUI-experiences-1-fps-d-us

Duo Moto G akan mulai diluncurkan secara global mulai bulan Maret 2017, tapi perihal harga sejauh ini baru model G5 Plus yang sudah dibeberkan. Varian ini mulai dipasarkan di Amerika Serikat dengan banderol mulai $229 untuk model 2GB/32GB.

Sumber berita Theverge dan Motorola.

[Review] Lenovo Ideapad Miix 310, Laptop 2-in-1 Serbaguna Dengan Rasa Netbook

Dua hal menjadi perhatian utama Lenovo dalam meramu perangkat bernama Ideapad Miix 310: fleksibilitas tinggi, dan dijajakan di harga yang tidak menyebabkan isi kantong Anda menguap. Dan tak seperti laptop convertible dengan engsel putar, berkat struktur detachable, Anda tidak perlu membopong bagian keyboard/docking Miix 310 saat menggunakannya sebagai tablet.

Penyajiannya sangat terbantu oleh fitur Continuum di Windows 10. Transisi dari mode tablet ke laptop berlangsung mulus cukup dengan mencabut bagian layar dari keyboard. Menakar dari spesifikasi sistemnya, Ideapad MIIX 310 lebih ditujukan pada fungsi berselancar di web, menikmati video, serta kebutuhan olah dokumen ringan. Gaming 3D sedikit di luar kapabilitasnya. Di sisi lain, Miix 310 mampu beroperasi dengan hening berkat penggunaan sistem pendingin pasif.

Dari pengalaman memakainya selama beberapa minggu, saya melihat banyak aspek positif yang ditawarkan oleh Miix 310. Desainnya simpel namun menarik, OS Windows memastikannya mempunyai banyak fitur, lalu device juga mudah dibawa-bawa. Tapi tentu Anda harus berkompromi pada kurang gesitnya kinerja hardware. Ingin tahu lebih lanjut? Ayo simak ulasan lengkapnya.

Design & build quality

Saat terpasang di unit dock, wujud Ideapad MIIX 310 sulit dibedakan dari netbook. Notebook mungil convertible ini memiliki dimensi 246x173x9,2mm dan berbobot total 1,1kg, menyuguhkan layar sentuh 10,1-inci yang dibingkai oleh area hitam selebar 1,7-sentimeter. Tubuhnya tersusun atas kombinasi material plastik dan logam berwarna hitam (di sisi dalam) serta abu-abut metalik (bagian punggung dan sisi bawah).

Lenovo Ideapad MIIX 310 8

Lenovo Ideapad MIIX 310 16

Unit layar/tablet tersambung ke bagian keyboard via connector magnet, diperkuat oleh dua buah tangkai. Daya rekatnya sangat kuat sehingga Anda tidak perlu cemas display mudah terlepas dan jatuh. Melepasnya tidak sulit: cukup dengan menarik tablet dari sudut yang tepat (sedikit menyerong), ia bisa mudah diangkat. Seluruh tombol mekanik dan konektor fisik diposisikan di sisi layar, termasuk port microHDMI, microUSB, audio jack combo, dan tray kartu SIM serta TF.

Lenovo Ideapad MIIX 310 31

Lenovo Ideapad MIIX 310 32

Dampak negatif tubuh mungil Ideapad MIIX 310 terhadap aspek konektivitasnya adalah ketiadaan port LAN. Lalu port USB-nya juga terbilang minimal, hanya ada dua buah USB type-A, diletakkan di sebelah kiri dan kanan keyboard.

Lenovo Ideapad MIIX 310 19

Lenovo Ideapad MIIX 310 20

Garis perak yang mengelilingi area papan ketik merupakan sentuhan menarik. Selain serasi dengan touch pad, potongan diamond tersebut membuat pinggir palm rest jadi tidak tajam di kulit. Dan karena prosesor, memori dan storage berada di layar, keyboard dan wrist rest tetap terasa sejuk walaupun device dipakai dalam durasi yang lama (dibahas lebih lengkap di bawah).

Lenovo Ideapad MIIX 310 21

Lenovo Ideapad MIIX 310 22

Lenovo juga tidak melupakan build quality-nya. Unit dock/papan ketik dan layar mempunyai konstruksi yang tangguh, dan sejauh ini saya belum menemukan area-area empuk. Bahkan LCD di display tidak terganggu saat frame-nya ditekan.

Lenovo Ideapad MIIX 310 26

Lenovo Ideapad MIIX 310 30

Satu kendala yang saya rasakan – umumnya saat menggunakan laptop 2-in-1 jenis detachable – adalah pada faktor keseimbangan. Dengan menaruh komponen-komponen penting di layar, bobot dari Ideapad MIIX 310 lebih condong ke sana, menyebabkan distribusi beratnya tidak seimbang – sangat terasa ketika Anda menggangkatnya dalam kondisi terbuka. Satu hal lagi: layar device hanya dapat terbentang antara 130 sampai 135 derajat, dan Anda tidak bisa memposisikannya secara terbalik ala mode display stand.

Display

Ideapad MIIX 310 menyuguhkan layar sentuh IPS 10,1-inci multi-touch 10 titik beresolusi 1280×800 dengan kepadatan 150ppi dan rasio 16:10. Panel tersebut sanggup menghidangkan gambar yang tajam dan memastikan teks terbaca jelas. Setup ini memang boleh dibilang setara produk tablet dan laptop 2-in-1 budget, namun tergolong rendah jika dibandingkan produk mainstream saat ini – rata-rata dari mereka memiliki layar berkepadatan 200 sampai 300ppi.

Lenovo Ideapad MIIX 310 15

Di sisi positifnya, layar tersebut akurat dan responsif dalam membaca sentuhan jari, terlepas dari mungilnya ukuran teks atau tombol. Sayangnya Lenovo tidak membubuhkan coating oleophobic, menyebabkan layar jadi cepat kotor akibat minyak dari jari. Tingkat kecerahannya juga kurang memuaskan. Dampaknya, device sangat tidak optimal untuk dipakai di bawah terik sinar matahari. Kekurangan ini diperparah oleh permukaan glossy di panelnya.

Lenovo Ideapad MIIX 310 10

Keyboard, touchpad & palm rest

Docking Ideapad MIIX 310 menyajikan jenis papan ketik tanpa numpad. Layout-nya sedikit sempit, dan beberapa tombol dipindahkan lokasinya (contohnya PrintScreen) dan diperkecil (jadi 12mm). Keyboard menyajikan tuts tipe chiclet bertekstur tanpa backlight, dengan tombol huruf berukuran 15mm. Meski jarak key travel-nya terbilang pendek, mengejutkannya, keyboard tersebut terasa nyaman buat mengetik.

Lenovo Ideapad MIIX 310 11

Karena touchpad didudukkan di tengah-tengah palm rest, insiden kesalahan input karena touchpad tersentuh pangkal jempol tak pernah saya alami. Selain karena komponen olah data berada di bagian layar, alasan mengapa suhu wrist rest Miix 310 bisa tetap rendah adalah berkat penggunaan material logam. Luas touchpad-nya sendiri sangat kecil, hanya 5×8,4cm, proporsinya kurang lebih sama besar dengan area kiri dan kanan palm rest.

Lenovo Ideapad MIIX 310 12

Pendekatan minimalis ini mungkin akan menimbulkan masalah jika Anda memiliki tangan berukuran besar. Tapi hal ini bukanlah kendala besar sebab kita tetap bisa memakai touchscreen-nya.

Lenovo Ideapad MIIX 310 13

Hardware & performance

Intel Atom X5 Z8350 berperan sebagai otak dari Ideapad Miix 310. Pertama kali diluncurkan di awal 2016, chip ini ialah bagian dari keluarga Intel Cherry Trail generasi ke-5 dan Miix 310 boleh jadi merupakan salah satu lineup bertenaga Atom terakhir. Selain itu, di dalamnya hanya ada GPU integrated HD Graphics, RAM 2GB, dan storage eMMC 32GB.

Spesifikasi perangkat ini memang tidak mewah, tetapi tetap memastikan Miix 10 mengerjakan tugasnya dengan baik: Windows 10 Home 64-bit di sana beroperasi optimal, ia juga tidak kesulitan dalam mengolah dokumen Office serta menyuguhkan film HD. Rincian teknisnya bisa Anda lihat lewat beberapa screenshot software Speccy di bawah:

Lenovo Ideapad MIIX 310 1

Lenovo Ideapad MIIX 310 2

Lenovo Ideapad MIIX 310 4

Lenovo Ideapad MIIX 310 3

Aspek tercanggih dari Ideapad Miix 310 terdapat pada daya tahan baterainya. Berkat chip yang irit listrik dan layar beresolusi rendah, laptop 2-in-1 ini bisa tetap aktif seharian, jauh melewati kompetitor seperti Acer Aspire Switch 10 E, Asus Transformer Book T100HA serta HP Pavilion x2. Itu artinya, Miix 310 adalah pilihan terbaik jika pekerjaan mengharuskan Anda selalu mobile.

Sayang sekali, kecilnya kapasitas penyimpanan menyebabkan saya kesulitan menginstal software PCMark 8. Storage 32GB di sana cepat sekali habis, akibatnya tool benchmark itu jadi tidak bisa dibuka. Tapi setidaknya, saya berhasil menguji performa grafis lewat Valley 1.0 dan Heaven 4.0. Hasilnya mungkin tidak sulit Anda tebak, gaming 3D berat bukanlah ranah Miix 310.

Lenovo Ideapad MIIX 310 5

Lenovo Ideapad MIIX 310 6

Di kedua software Unigine tersebut, Ideapad Miix 310 memperoleh hasil yang rendah berdasarkan pengujian di setting default. Perangkat mendapatkan nilai terbaik di 112 dengan rata-rata frame per detik di 4,5 di Heaven 4.0, dan skor 139 dengan 3,3fps di Valley 1.0.

Meski demikian, saya yakin laptop convertible ini tetap bisa menangani permainan-permainan casual serta judul-judul independen seperti Stardew Valley, Owlboy dan Undertale.

Lenovo Ideapad MIIX 310 25

Kendala lain di sisi hiburan terletak pada speaker. Output-nya pelan, bass tidak terasa, serta suaranya terdengar keruh – padahal speaker sudah ditaruh di kedua sisi display dan tidak tertutup. Namun umumnya audio bukanlah faktor pertimbangan utama saat Anda sedang mencari laptop, dan kita sudah biasa menambahkan headphone ketika ingin menikmati musik dari notebook.

Lenovo Ideapad MIIX 310 18

Ideapad Miix 310 juga mempunyai kamera di sisi depan dan belakang, masing-masing bersensor 2-megapixel dan 5-megapixel. Keduanya memang disiapkan sebagai webcam, namun kamera belakangnya ternyata bisa menghasilkan jepretan cukup baik asalkan didukung pencahayaan yang memadai.

Lenovo Ideapad MIIX 310 33

Melengkapi konektivitas fisik yang telah disebutkan sebelumnya, Ideapad Miix 310 turut dilengkapi Wi-Fi 802.11 b/g/n, Bluetooth 4.0, serta akses ke jaringan mobile.

Lenovo Ideapad MIIX 310 7
Hasil jepretan kamera belakang Lenovo Ideapad Miix 310.

Verdict

Baterai jempolan, desain ringkas dengan tubuh mungil, konstruksi detachable, serta andalnya Windows 10 memastikan Ideapad Miix 310 siap membantu mereka yang dituntut untuk harus selalu produktif di manapun berada. Dan tak cuma itu, laptop convertible ini juga siap mendampingi Anda menghibur diri, khususnya lewat konten-konten multimedia. Menariknya lagi, beragam kapabilitas itu ditawarkan di rentang harga yang sangat atraktif.

Lenovo Ideapad MIIX 310 25

Tentu saja, dari pembahasan di atas Anda juga bisa melihat bahwa Ideapad Miix 310 masih belum menjadi perangkat Intel Atom yang betul-betul sempurna. Prosesor dan RAM 2GB membatasi kapabilitas olah datanya. Ia belum mempunyai port USB type-C, kemudian ketiadaan mode tent/display serta keyboard backlight boleh jadi akan mengurangi aspek fleksibilitas pemakaiannya.

Di Indonesia, Lenovo Ideapad Miix 310 bisa Anda miliki dengan mengeluarkan uang sebesar Rp 3,6 juta saja.

Lenovo Ideapad MIIX 310 9

Tiga Lenovo Yoga Baru Hadir di Indonesia Untuk Tunjukkan Bahwa ‘Berbeda itu Lebih Baik’

Kata yoga di Lenovo Yoga menggambarkan kemampuan perangkat-perangkat ini bertransformasi ke mode berbeda, layaknya melakukan berbagai gerakan dari disiplin ilmu asal India kuno itu. Keunggulan utama dari laptop dan tablet Lenovo Yoga adalah fleksibilitas device untuk digunakan dalam mode berbeda buat mendukung aspek portabilitas dan produktivitas.

Menyusul pengenalan varian barunya di kuartal ketiga dan keempat tahun 2016, perusahaan teknologi multinasional Tiongkok itu akhirnya membawa tiga perangkat 2-in-1 Lenovo Yoga ke Indonesia. Acara peluncuran dilakukan bersamaan dengan pengumuman pemenang kontes Differentology, yaitu kampanye digital yang merupakan manifestasi dari konsep ‘Different is Better’ – dilangsungkan pada bulan November silam.

Lenovo Yoga 23

Different is Better adalah arahan baru Lenovo dalam menggarap produk dan teknologi, serta menyusun strategi dan menentukan model bisnis perusahaan. Menurut sang produsen, tiga perangkat Yoga anyar ini menampilkan desain dan fungsionalitas yang tidak terduga, tapi fungsinya relevan serta dapat memberikan pengalaman penggunaaan lebih baik. Mereka adalah Yoga Book, Yoga 510, dan Yoga 910.

Lenovo Yoga 2

Lenovo Yoga Book

Yoga Book ialah hasil dari eksperimen yang Lenovo lakukan dalam memadukan tablet dan PC lebih jauh. Meskipun digarap sebagai tablet, Yoga Book mempunyai tubuh mirip laptop. Namun bukannya papan ketik dengan tombol mekanik biasa, Anda mendapatkan Halo Keyboard. Halo Keyboard pada dasarnya memiliki fungsi serupa pad Wacom di mana Anda bisa menggambar dan menulis secara natural di atasnya.

Lenovo Yoga 11

Lenovo Yoga 7

Halo Keyboard menyajikan metode input yang lebih presisi dibanding mengandalkan jari di layar sentuh IPS 1920×1200 10,1-inci di Yoga Book. Stylus Real Pen diracik sendiri oleh tim Wacom, mampu mendeteksi 2.048 level tekanan – hampir menyerupai alat tulis sungguhan. Fungsi ini turut dibantu oleh berbagai tool di layar serta kapabilitas perangkat dalam membaca gerakan pan dan pinch.

Lenovo Yoga 8

Lenovo Yoga 10

Lalu mengapa fitur tersebut tetap dipanggil ‘keyboard‘? Itu karena Halo Keyboard menyediakan mode papan ketik. Dengan mengaktifkannya, lampu LED akan menyala, memperlihatkan layout keyboard QWERTY yang familier. Dari sesi hands-on singkat yang saya lakukan, sensasi memakai Halo Keyboard sendiri masih lebih menyerupai men-tap touchscreen ketimbang mengetik di atas keyboard fisik, meskipun haptic feedback-nya dipasang di level maksimal.

Lenovo Yoga 5

Lenovo Yoga 9

Dari sisi desain sendiri, Yoga Book memiliki penampilan yang sangat menarik. Tubuhnya tersusun atas material aluminiun dan magnesium, lalu bagian layar dan pad tersambung oleh engsel 360 derajat. Di posisi tertutup, tebalnya hanya 9,6mm dan akan jadi lebih tipis lagi ketika Anda membukanya (4,05mm).

Lenovo Yoga 6

Yoga Book diotaki chip Intel Atom x5 Z8559, dibekali RAM LPDDR3 4GB dan ROM 64GB (mendukung ekspansi via microSD), kamera (8-Mp AF di belakang dan 2-Mp FF di depan), fitur Dolby Atmos, baterai berdaya tahan 15 jam, dengan konektivitas wireless berupa Wi-Fi. Tersedia pilihan OS Windows 10 Home dan Android 6.0.1 Marshmallow.

Lenovo Yoga 510

Yoga 510 tentu saja akan jadi pilihan utama mereka yang menginginkan perangkat PC tulen tanpa mengorbankan faktor fleksibilitas. Rancangan laptop ini lebih tipis dibanding generasi sebelumnya, dengan bobot hanya 1,75-kilogram. Fitur multi-mode tersaji berkat engsel yang bisa diputar 360 derajat, dan baterainya dapat diisi penuh cuma dalam 2,5 jam – 40 persen lebih cepat dari laptop biasa. Menurut Lenovo, fitur-fitur tersebut siap menunjang gaya hidup serba mobile.

Lenovo Yoga 22

Lenovo Yoga 19

Notebook ini menghidangkan layar IPS full-HD seluas 14-inci dengan teknologi multi-touch 10 titik. Lalu untuk mendukung fungsi hiburan multimedia dan gaming casual, Yoga 510 dilengkapi speaker stereo Audio by Harman.

Lenovo Yoga 20

Laptop ini sudah dipersenjatai prosesor Intel Kaby Lake, tepatnya Core i5-7200, dan menggunakan AMD Radeon R5 M430 sebagai GPU-nya. Device menyimpan RAM DDR4 sebesar 4GB dan memanfaatkan storage berbasis hard drive 1TB, serta telah dibundel bersama sistem operasi Windows 10.

Lenovo Yoga 21

Lenovo Yoga 910

Sebagai notebook kelas premium, Yoga 910 mempunyai desain yang anggun dengan jeroan mumpuni di dalam. Tubuhnya mengusung konstruksi all-metal, terlihat begitu ramping karena ketebalannya hanya 14,3mm, lalu frame layar dirancang sedemikian tipis hingga laptop tampak tak bertepi (area bingkainya hanya 5mm). Faktor keamanannya pun tidak luput dari perhatian Lenovo. Yoga 910 turut dibekali pemindai sidik jari.

Lenovo Yoga 12

Lenovo Yoga 13

Layar IPS full-HD multi-touch selebar 13,9-inci yang ada di sana berperan jadi jendela pengguna untuk mengakses konten. Panel tersebut menyandang jangkauan color gamut RGB yang luas sehingga reproduksi warna jadi lebih presisi. Di sisi suara, Lenovo memercayakan sepasang speaker JBL dipadu teknologi Dolby Audio Premium – setup-nya lebih high-end dari Yoga 510.

Lenovo Yoga 18

Lenovo Yoga 16

Yoga 910 telah ditenagai prosesor Intel Core generasi ke-7, yakni i7-7500, juga menyimpan GPU Intel HD Graphics 620, RAM DDR4 2133MHz 16GB, dan storage SSD 512GB. Unit baterai build-in di sana mampu menjaga Yoga 910 tetap aktif hingga 15,5 jam, dan Anda bisa memakainya jadi power bank dadakan bagi perangkat bergerak lain.

Lenovo Yoga 15

Lenovo Yoga 14

Harga dan ketersediaan

Baik Lenovo Yoga Book, Yoga 510 serta Yoga 910 kabarnya telah tersedia di Indonesia. Berikut ini adalah daftar harganya:

  • Yoga Book – dijual secara eksklusif di Bhinneka.com, Rp 7 juta (Android) & Rp 8 juta (Windows)
  • Yoga 510 – Rp 11 juta
  • Yoga 910 – Rp 24,41 juta

Lenovo Yoga A12 Tawarkan Keunggulan Yoga Book dengan Harga Lebih Miring

Sukses dengan Yoga Book membuat Lenovo menelurkan varian baru dari jajaran yang sama tapi dengan banderol lebih murah. Dijuluki Yoga A12, tablet masih mewarisi sejumlah fitur unggulan dan desain dari model Yoga Book tapi disesuaikan kembali agar cocok dengan banderol di kisaran $299.

Lenovo Yoga A12 masih menawarkan fleksibilitas yang sama dengan produk-produk Yoga lainnya, berupa keyboard yang dapat diputar hingga 360 derajat. Desain ini memungkinkan pengguna melakukan penyesuaian sudut dengan kebutuhannya atau bahkan dilipat total sehingga beralih fungsi menjadi tablet sepenuhnya. Bedanya dengan varian Yoga Book, tablet baru ini mempunyai layar yang lebih lega selebar 12,2 inci dengan resolusi HD. Namun Lenovo cukup berbaik hati dengan menjodohkan speaker yang ada dengan teknologi Dolby Atmos demi menghasilkan suara yang berkualitas.

Lenovo Yoga A12_3

Beralih ke jeroan, tablet mengadopsi prosesor Intel Atom x5- Z8550 Cherry Trail yang diduetkan dengan RAM 2GB dan penyimpanan seluas 32GB. Dengan baterai yang cukup baik, perangkat diklaim mampu bertahan selama 13 jam pemakaian. Sisi interface perangkat untuk varian ini hanya tersedia dalam pilihan Android.

Selain dukungan USB 3, port tipe C, WiFi dan Bluetooth 4.1, tablet juga mempunyai tambahan keyboard Halo, sebuah keyboard sentuh yang mempunyai tingkat akurasi tinggi kala digunakan. Keyboard Halo mempunyai umpan balik haptic dan sejumlah fitur termasuk piranti lunak kecerdasan buatan dan fitur prediksi yang terintegrasi.

Lenovo Yoga A12

Secara keseluruhan, tablet Lenovo Yoga A12 tampak sangat menarik terutama dengan fakta tablet ini ditawarkan hanya $299 per unitnya. Sangat cocok untuk Anda yang menginginkan tablet yang dapat difungsikan sebagai tablet dan tak menyukai konsep input via pen.

Sumber berita Lenovo dan Amazon.

Spesifikasi Tablet Terbaru Lenovo Terendus di Geekbench

Setelah meluncurkan tablet Thinkpad X1 di awal tahun 2017 lalu, Lenovo diyakini sedang mempersiapkan model baru juga di ranah tablet. Dan menurut rumor yang berkembang sejak tahun lalu, perusahaan asal Tiongkok itu sedang menggodok tablet Tab3 8 Plus yang disebut-sebut bakal menyasar pasar kelas menengah ke bawah.

Rumor terkait tablet tersebut kembali mengemuka, setelah baru-baru ini muncul bocoran perangkat bernomor TB-8703F di Geekbench. Perangkat ini diyakini adalah nomor dari tablet Lenovo Tab3 8 Plus yang banyak diberitakan selama ini.

tablet Lenovo TB

Menurut bocoran benchmark tersebut, tablet bakal ditenagai otak utama berupa Snapdragon 625 yang ditemani oleh RAM 3GB dan memori seluas 64GB. Dibalut layar beresolusi full HD, tablet membawa sepasang kamera 8MP dan 5MP masing-masing di belakang dan depan serta tatap muka Android 6.0.1 Marshmallow.

Berkaca pada spesifikasi yang bocor tersebut, kesimpulan awal dapat dipastikan bahwa tablet bakal menyasar konsumen di kelas menengah. Skor benchmark di single dan multi core menegaskan kembali dugaan itu. Lenovo sendiri sudah mengonfirmasi bakal hadir di ajang MWC 2017, namun terkait hal itu rumor lebih banyak menyebut soal smartphone Motorola.

Sumber berita Primatelabs dan gambar header ilustrasi ThinkPad X1.

Pertegas Kesiapannya Berduel di Ranah Gaming, Lenovo Perkenalkan Legion di Indonesia

Lenovo adalah salah satu nama yang sudah lama berpartisipasi di tengah meriahnya segmen gaming tanah air. Selain memperkenalkan device-device pendukung hobi ini, sang perusahaan teknologi raksasa asal Tiongkok tersebut juga kerap mengadakan berbagai turnamen. Namun keseriusan mereka di segi branding memang faktanya baru terlihat belum lama ini.

Di ajang CES 2017, Lenovo memamerkan produk-produk Legion pertama mereka, sebuah sub-brand yang didedikasikan untuk segala hal terkait gaming. Primadonanya saat ini adalah laptop Legion Y520 serta Y720. Dan kurang lebih dua minggu selepas berakhirnya pameran teknologi terbesar di dunia itu, Lenovo resmi menghadirkan Legion di Indonesia, ditemani beberapa monitor dan satu PC all-in-one.

Legion Y520

Mengedepankan aspek desain yang ramping (ketebalannya 25,8cm dan memiliki bobot 2,5kg) dipadu komposisi hardware paling baru, Legion Y520 disiapkan untuk berduel di kelas notebook gaming terpopuler: kancah persaingan laptop 15,6-inci. Lenovo menyediakan fitur backlight di keyboard dengan key travel 1,7-milimeter; dan demi menunjang sisi penyajian audio, produsen menyematkan sepasang speaker Harman 2W plus teknologi Dolby Audio Premium.

Lenovo Legion 1

Legion Y520 merupakan laptop bersenjata prosesor Intel Core generasi ke-7; dengan pilihan kartu grafis Nvidia GeForce GTX 1050, 1050 Ti, atau AMD Radeon RX 560M; menyuguhkan penyimpanan berbasis SSD hingga 512GB dan hard drive 2TB (produsen memang belum memaparkan spesifikasinya secara detail). Untuk akses ke fungsi-fungsi seperti audio, active keys, sistem pendingin dan setting network, Lenovo membubuhkan fitur Nerve Sense.

IdeaCentre Y910

Sudah banyak produsen mencoba menggarap all-in-one spesialis gaming, dan kali ini adalah giliran Lenovo. Y910 menghidangkan layar QHD bezel-less seluas 27-inci 115Hz, dan dibekali dua buah speaker Harman Kardon 5W dengan konfigurasi Dolby Audio 7.1. Selain menggunakan keyboard dan mouse, Y910 turut dilengkapi kamera Intel RealSense 3D sebagai metode input alternatif, memungkinkan PC membaca gerakan tangan serta ekspresi wajah Anda.

Lenovo Legion 2

Tak seperti PC all-in-one lain yang umumnya ditopang hardware ‘seadanya’, IdeaCentre Y9101 didukung Intel Core i7 (walaupun buat sekarang masih generasi ke-6), kartu grafis hingga GeForce GTX 1080, RAM DDR4 maksimal 32GB, serta penyimpanan SSD 256GB ditambah hard disk 2TB.

Lenovo Legion 3

Selain dua device di atas, Lenovo turut membawa monitor free-standing Nvidia G-Sync Y27g serta Lenovo Y27f berteknologi AMD FreeSync. Keduanya memiliki layar 27-inci beresolusi full-HD dengan refresh rate 144Hz.

Harga masing-masing produk adalah sebagai berikut:

  • Legion Y520 – TBA
  • IdeaCentre Y910 – mulai US$ 1.800
  • Lenovo Y27f – US$ 400
  • Lenovo Y27g – US$ 600