Tingkatkan Loyalitas Pengguna, Traveloka Luncurkan Traveloka Poin

Traveloka hari ini secara resmi mengumumkan fitur Traveloka Poin. Fitur ini merupakan program reward bagi anggota Traveloka yang melakukan transaksi. Poin-poin tersebut nantinya dikumpulkan untuk akumulasi dan dapat ditukarkan dengan potongan harga untuk pemesanan tiket atau hotel selanjutnya. Fitur reward ini merupakan salah satu strategi Traveloka yang nampak ingin terus meningkatkan loyalitas pengguna mereka.

Traveloka poin akan diberikan kepada setiap pengguna Traveloka yang bertransaksi. Pengguna akan memperoleh 1 poin untuk setiap nilai transaksi sebesar Rp10.000 dan kelipatannya untuk tiket pesawat atau Rp2.500 dan kelipatannya untuk pemesanan hotel. Selanjutnya poin-poin bisa ditukarkan dengan potongan harga dengan minimal jumlah poin 2500 untuk tiket pesawat dan 1000 untuk hotel.

Head of Marketing Traveloka Dannis Muhammad menjelaskan program Traveloka Poin merupakan bagian dari komitmen Traveloka untuk terus memberikan pengalaman terbaik dari produk atau layanan mereka. Melalui program Traveloka Poin pihaknya ingin mengapresiasi dan memberikan nilai lebih bagi pengguna loyal yang rajin menggunakan Traveloka untuk pemesanan tiket pesawat dan hotel.

“Mulai hari ini Traveloka Poin sudah bisa dinikmati oleh seluruh member Traveloka di Indonesia, baik pengguna Traveloka App maupun situs web versi desktop. Dalam waktu dekat kami akan membuka program ini untuk pengguna di negara Asia Tenggara lainnya,” tambah Dannis.

Menjaga loyalitas pengguna

Tak bisa dipungkiri Traveloka dan Tiket.com merupakan dua startup terpandang di segmen pemesanan tiket. Kini, dengan Traveloka Poin, keduanya sama-sama memiliki program loyalitas pengguna.

Jika startup umumnya bersaing dengan fitur atau layanan yang terus ditambahkan, diskon yang digenjot habis-habisan, dan usaha pemasaran yang tiada habisnya, keduanya kini masuk dalam tahap yang lebih krusial. Mempertahankan loyalitas pengguna.

Jika di Traveloka ada Traveloka Poin, Tiket.com memiliki Tix Poin. Sama-sama memberikan poin dari setiap transaksi yang dilakukan pengguna. Yang sedikit membedakan adalah untuk apa poin bisa digunakan. Tiket.com dalam laman resminya menjelaskan selain potongan harga dan tiket gratis (jika poin memadai) pengguna juga bisa menukarkannya dengan barang-barang yang sudah ditentukan.

Di segmen lain, sistem poin ini juga diterapkan Grab dan Go-Jek. Pada intinya sama, yakni memberikan sebuah penghargaan lebih bagi mereka yang rajin dan loyal menggunakan layanan masing-masing. Sekarang startup tidak lagi bersaing mengakuisisi pengguna baru tetapi juga mempertahankan mereka yang sudah ada.

Application Information Will Show Up Here

OVO Mantapkan Diri Jadi Platform Akomodasi Loyalitas Pengguna

Meluncur di bawah naungan LippoX (bisnis digital payment milik grup Lippo), OVO kiat memantapkan diri sebagai aplikasi finansial pengumpul poin. Sebagai platform cross-coalition loyalty program, OVO berkomitmen untuk memberikan pengalaman berbelanja yang lebih menguntungkan kepada para pelanggannya. Terhitung baru mulai mematangkan debutnya awal tahun ini, OVO mengklaim telah memiliki ratusan rekanan merchant, di antaranya Hypermart, Agoda, First Media, Maxx Coffe, MatahariMall.com dan hampir semua gerai bisnis Lippo.

“Saat ini aplikasi OVO tidak hanya dapat digunakan pada wilayah Jabodetabek saja. Namun, OVO juga telah diperkenalkan di beberapa kota di Indonesia seperti Bandung, Yogyakarta, Palembang dan Medan. Ke depannya, kami berharap dapat memperluas jaringan dari pengguna OVO ke seluruh wilayah Indonesia,” ungkap Sales and Marketing Director OVO Johnny Widodo kepada DailySocial.

Secara sederhana aplikasi OVO digunakan untuk mengumpulkan poin sehabis berbelanja di merchant rekanan OVO. Ketika ingin mengklaim poin, pengguna di OVO Zone dapat menunjukkan OVO ID ke kasir, atau menunjukkan kartu keanggotaan (saat ini ada OVO-Hicard dan Matahari Rewards-OVO). Secara otomatis poin akan ditambahkan sesuai ketentuan.

Sedangkan untuk melakukan redeem, pengguna dapat membelanjakannya di OVO Zone dengan memasukkan nomor ponsel yang terdaftar di perangkat EDC OVO, atau menggunakan scan QR-Code/Barcode di kasir dengan aplikasi. Poin OVO secara otomatis akan dikonversi dengan nominal tertentu untuk kebutuhan belanja dan digunakan untuk melakukan pembayaran.

Ingin menjadi penyedia platform cross-coalition loyalty program terbesar

Untuk menjadi member OVO, pengguna cukup mendaftarkan nomor ponsel untuk registrasi awal. Beberapa informasi seperti One Time Password (OTP) akan dikirimkan untuk melakukan validasi pada saat melakukan operasi atau transaksi. Ketika sudah terdaftar, pengguna akan memiliki sebuah OVO ID, merupakan nomor identifikasi khusus yang dibuat berdasarkan permintaan saat pendaftaran.

“OVO juga telah bekerja sama untuk mengintegrasikan loyalty program dengan Hypermart dan Matahari Department Store dengan menghadirkan OVO-Hicard dan Matahari Rewards-OVO untuk menyempurnakan loyalty program yang sudah ada sebelumnya, yakni Hicard dan Matahari Club Card (MCC). Kerja sama ini akan menjadikan OVO sebagai loyalty program terbesar di Indonesia dengan potensi puluhan juta pengguna,” lanjut Johnny.

Hadir sepenuhnya sebagai platform cross-coalition loyalty program, OVO ingin memberikan mengakomodasi loyalitas pengguna dengan cara baru. Pengguna tidak dibatasi hanya dapat mengumpulkan dan menukarkan di satu merchant rekanan saja. Pengguna dapat mengumpulkan dan menukarkan di semua merchant rekanan OVO.

Integrasi layanan OVO di MatahariMall.com
Integrasi layanan OVO di MatahariMall.com

“Hal inilah yang menjadi keunggulan utama OVO jika dibandingkan aplikasi lainnya. Kehadiran OVO bukan sebagai lawan bagi aplikasi yang lain. Namun, OVO hadir untuk memberikan penawaran dan pengalaman yang berbeda bagi masyarakat Indonesia yang menggemari penggunaan loyalty program yang terintegrasi dan juga praktis,” jelas Johnny.

Untuk saat ini, OVO masih terus fokus mengembangkan dan menyempurnakan beberapa fitur. Beberapa inovasi baru akan diluncurkan guna meningkatkan performa dan kebutuhan pengguna. Saat ini OVO juga sudah dirilis dan mulai digunakan, untuk mendapatkan feedback dari pengguna aplikasi. Salah satunya untuk layanan pelanggan di MatahariMall.com. Sesegera mungkin OVO akan diperkenalkan (di-launching) secara lebih luas, namun belum dipastikan waktunya.

Application Information Will Show Up Here

Go-Jek Resmikan Kemitraan Strategis dengan Flexiroam untuk Program Go-Points

Program loyalitas Go-Points dari Go-Jek meresmikan kemitraannya dengan Flexiroam, penyedia layanan roaming internasional berbasis di Australia. Melalui Flexiroam X, pengguna Go-Jek yang melakukan pembayaran dengan Go-Pay bisa menukarkan Go-Points yang didapatkan untuk 500MB kuota data roaming dari Flexiroam. Sebelumnya Grab melalui GrabRewards juga telah melancarkan kerja sama tersebut dengan Flexiroam tahun lalu.

“Melalui kerja sama dengan Flexiroam Go-Pay ingin memberikan penawaran lebih kepada pengguna yang akan melakukan perjalanan bisnis ke luar negeri. Kerja sama ini kami lakukan sesuai dengan tujuan Go-Points untuk pengguna Go-Jek yang melakukan pembayaran melalui GoPay,” kata Product Owner Go-Points Michael Perera dalam rilisnya.

Melalui aplikasi mobile Android dan iOS pengguna bisa menggunakan Flexiroam untuk mendapatkan kuota data yang bisa digunakan di luar negeri. Kerja sama strategis ini juga akan memberikan kesempatan bagi Flexiroam untuk mempromosikan produk lebih luas lagi terutama untuk pasar Indonesia.

“Kerja sama kami dengan Go-Jek tentunya merupakan kesempatan terbaik bagi Flexiroam terutama untuk memasuki pasar di Indonesia. Sebagai startup unicorn pertama di Indonesia, Go-Jek sebagai mitra sesuai dengan visi dan misi Flexiroam sebagai penyedia layanan roaming terbesar di Asia,” kata Flexiroam Managing Director Jef Ong.

Saat ini fitur Flexiraom X sudah bisa di-redeem oleh pengguna Go-Pay sesuai dengan jumlah poin yang ditentukan. Kegiatan pemasaran lain yang juga bakal dilakukan oleh Go-Jek untuk mempromosikan Flexiroam adalah melalui media sosial seperti Facebook, Twitter, Line, GO-JEK newsletters dan Instagram. Kegiatan serupa juga yang akan dilakukan oleh Flexiroam.

Program Loyalitas Go-Points dari Go-Jek Resmi Diluncurkan

Setelah diluncurkan awal Januari 2017 lalu, hari ini Go-Points program loyalitas dari Go-Jek diresmikan. Fitur terbaru yang dihadirkan khusus untuk pengguna setia Go-Pay atau layanan pembayaran online yang disediakan oleh Go-Jek. Mengklaim sebagai ide original, Go-Points dilengkapi dengan gamification atau permainan yang bisa digunakan setelah pengguna mendapatkan token dari layanan yang telah digunakan.

“Ide swipe itu sendiri merupakan asli dari tim Go-Points yang telah mengembangkan produk terbaru ini selama satu tahun terakhir. Guna memastikan Go-Points berfungsi dengan baik, kami telah melakukan uji coba sampai akhirnya awal Januari kami luncurkan untuk pengguna,” kata Product Owner Go-Points Michael Perera.

Sebagai enabler layanan Go-Pay, program loyalitas Go-Points diharapkan bisa mendongkrak jumlah pengguna yang menggunakan Go-Pay setiap harinya untuk semua layanan yang ada. Hal tersebut juga ditegaskan oleh CMO Go-Jek Piotr Jakubowski.

“Kami tidak bisa mengungkapkan berapa persen kenaikan jumlah pengguna Go-Pay sejak loyalty program Go-Points kami luncurkan, namun yang pasti kami menerima cukup banyak feedback dan laporan adanya kenaikan dari sisi pengguna Go-Pay di semua layanan yang ada di aplikasi Go-Jek,” kata Piotr.

Keuntungan lebih untuk mitra dari Go-Points

Secara keseluruhan rewards yang ditawarkan oleh GoPoints terdiri dari 9 kategori, yaitu hiburan, e-commerce, lifestyle, kuliner, kesehatan dan kecantikan, hobi dan pendidikan, travel, kebutuhan sehari-hari dan ritel hingga Go-Jek Rewards. Jumlah merchant dari Go-Points saat ini sudah ada 40 merchant, di antaranya adalah Bhinneka, iflix, Elevenia, Zalora, Lyke, Scoop, Aksara dan masih banyak lagi.

Hingga Febuari 2017 telah tersedia 64 reward menarik yang bisa di redeem oleh pengguna, untuk kedepannya Go-Points akan menambah jumlah merchant yang bergabung dalam fitur Go-Points yang juga bisa dimanfaatkan sebagai sarana pemasaran dari brand untuk menjangkau lebih luas pasar dengan memanfaatkan Go-Points.

“Kami masih terus membuka kemitraan dengan berbagai merchant di Indonesia yang tertarik untuk bergabung. Dengan tidak mengenakan biaya kepada mitra dari Go-Points tentunya menjadi hal yang menarik dan tentunya bermanfaat untuk semua mitra Go-Points,” kata Michael.

Algoritma rewards di aplikasi dan target Go-Points

Untuk semua token yang didapatkan oleh pengguna usai menggunakan layanan di Go-Jek dengan pembayaran menggunakan Go-Pay, akan langsung bisa mendapatkan point mulai dari yang terendah yaitu 5 point hingga yang paling tinggi 400 point, dengan melakukan swipe melalui aplikasi Go-Jek.

Points yang telah dikumpulkan untuk kemudian bisa langsung di-redeem atau ditukarkan. Untuk memastikan semua rewards sesuai dengan kebutuhan pengguna, posisi merchant pun diatur secara acak, sesuai dengan jumlah point terendah yang bisa di-redeem atau ditukar hingga jumlah point yang sudah cukup besar jumlahnya.

Michael mengatakan, “Kami berupaya memfasilitasi semua kebutuhan tercepat yang dibutuhkan oleh pengguna, terutama untuk impulsive shopper yang ingin dengan cepat menukarkan point dengan jumlah minimal yang dimiliki. Selanjutnya secara otomatis merchant dengan jumlah point yang besar akan bisa dicari sesuai dengan keinginan pengguna.”

“Fokus utama kami adalah memberikan rewards kepada pengguna. Untuk saat ini tidak kami kenakan biaya kepada merchant dan terus menambah jumlah merchant dengan produk yang menarik sesuai dengan kriteria dari Go-Points,” tutupnya.

Application Information Will Show Up Here

Mengenal Program Loyalitas Go-Jek, Go-Points

Di awal tahun 2017 ini Go-Jek kembali menghadirkan inovasi baru dalam layanan Go-Pay yang diluncurkan April 2016 lalu. Go-Pay kini dilengkapi dengan program loyalitas Go-Points yang memberikan reward untuk setiap penggunaan Go-Pay saat bertransaksi. Go-Pay sendiri, sebagai mobile wallet, diklaim telah meningkatkan jumlah penggunaan Go-Ride dan layanan Go-Jek lainnya.

”Kami melihat pelanggan yang menggunkan Go-Pay lebih sering menggunakan jasa Go-Jek dibandingkan pelanggan yang belum menggunakan Go-Pay,” kata Head of Go-Pay Filman Ferdian kepada DailySocial.

Besarnya minat dari pelanggan setia kemudian memunculkan ide untuk memberikan rewards atau program loyalitas khusus untuk mereka yang terbiasa menggunakan Go-Pay. Hal ini diwujudkan dalam bentuk Go-Points. Fitur terbaru yang sudah tersedia di aplikasi Go-Jek, baik di platform Android maupun iOS, ini akan menambahkan secara otomatis point atau reward pelanggan usai menggunakan Go-Pay untuk pembayaran jasa di aplikasi Go-Jek.

Sebelumnya pesaingnya Grab juga menguji coba kehadiran GrabRewards berkonsep serupa.

“Melalui program ini, para pelanggan dapat memperoleh poin loyalty dari setiap transaksi layanan Go-Jek yang dibayar menggunakan Go-Pay. Para pelanggan dapat menukarkan poin tersebut dengan berbagai reward menarik,” kata Filman.

Reward tersebut di antaranya adalah gadget dan voucher menginap di hotel jika jumlah poin yang berhasil dikumpulkan telah sesuai dengan nominal yang ditentukan. Pengguna yang telah menggunakan Go-Pay secara otomatis juga akan mendapatkan token permainan yang bisa digunakan untuk menambah jumlah poin.

Memancing lebih banyak pengguna menggunakan Go-Pay melalui Go-Points

Saat ini pilihan reward yang ditawarkan Go-Jek melalui Go-Points terbilang masih sedikit jumlahnya. Hal tersebut cukup membatasi minat dan selera pengguna terkait jumlah poin yang didapatkan.

Hal lain yang harus dicermati adalah sistem perhitungan terhadap poin yang didapatkan dan token yang bisa digunakan di Go-Points.

“Kami menyadari bahwa masih banyak tantangan yang harus dihadapi terkait sistem mobile wallet di Indonesia. Di antaranya mengubah kebiasaan masyarakat Indonesia yang telah terbiasa menggunakan uang tunai dalam bertransaksi dan mendapatkan kepercayaan masyarakat untuk mulai menggunakan mobile wallet. Untuk mengatasi tantangan-tantangan ini, Go-Jek berkomitmen untuk menjadi platform mobile wallet yang mudah dan aman,” pungkas Filman.

Application Information Will Show Up Here

Pointo Jembatani Penukaran “Point Reward” Berbagai Macam Program Loyalitas

Bisa dibilang, hampir semua perusahaan memiliki loyalty program untuk memanjakan pelanggannya. Program ini adalah salah satu bentuk spending pemasaran suatu perusahaan dalam meningkatkan mutu pelayanan kepada pelanggan setianya dengan memberikan reward point. Pemilik loyalty program terbesar adalah perbankan, operator telekomunikasi, dan maskapai penerbangan.

Faktor penting dalam loyalty program adalah floating point. Floating point adalah bentuk bujet marketing yang sudah dikucurkan oleh perusahaan dan telah ter-convert dalam bentuk poin. Poin tersebut telah disebar ke berbagai merchant yang menjadi point receiver dan siap untuk di-redeem oleh pengguna.

Di perbankan, satu bank nilai floating point-nya bisa mencapai 15 miliar sampai 20 miliar Rupiah. Ranch Market, Farmers Market, dan Optic Seis juga memiliki floating point hingga 5 miliar Rupiah.

Dalam perbankan, floating point tidak bisa dihanguskan oleh perusahaan karena tercatat sebagai beban dalam laporan keuangan, sifatnya akan terus dipendam bila tidak digunakan oleh pengguna meski sudah bertahun-tahun. Beda halnya dengan loyalty program yang dimiliki oleh non-perbankan, sifatnya bisa hangus bila tidak digunakan.

Potensi nilai floating yang besar ini menjadi lahan bisnis baru yang kini digarap oleh Pointo. Lewat Pointo Exchange Program, perusahaan mencoba menjembatani penukaran point reward program antar merchant baik dalam negeri maupun luar negeri dengan menyesuaikan perhitungan poin dengan mata uang lokal negara masing-masing.

Ari Stefanus, Managing Director Pointo, mengatakan konsep bisnis Pointo adalah B2B. Artinya ada segmen konsumen yang bisa digarap, yakni point issuer sebagai pemilik program loyalitas dan point receiver sebagai pihak penerima point reward.

Sejauh ini, merchant point issuer yang sudah bermitra dengan Pointo adalah Ranch Market, Farmers Market melalui Trust Card-nya, Optic Seis dengan Digital Card-nya, dan Electronic Solution dengan ES Card-nya.

Sedangkan point receiver diantaranya Häagen-Dazs, Garuda Indonesia, Cinemaxx, TX Travel, Air Asia, Baywalk Margo City, Wellcomm dan lainnya. Bila ditotal, ada sekitar 10 brand.

Penukaran poin reward pun cukup sederhana, pelanggan hanya menunjukkan kartu membernya ke point receiver dan secara otomatis poin akan terpotong lewat sistem Pointo.

“Kami berharap Pointo bisa menjadi benefit bagi point issuer dan point receiver. Bagi point issuer, kartu member yang diterbitkan bisa memberi nilai lebih untuk pelanggan, konsumen database pun meningkat, dan memangkas bujet marketing. Bagi receiver, diharapkan point rewards bisa meningkatkan transaksi penjualannya dan bentuk promosi,” ujar Ari, Rabu (19/10).

Pelanggan dari point issuer kini juga dapat melakukan redeem point-nya di merchant luar negeri. Saat ini Pointo baru melakukan kerja sama dengan merchant di Malaysia dan Hong Kong.

Menurutnya, semua perusahaan yang memiliki program loyalitas dapat bermitra dengan Pointo. Nantinya, akan ada sistem integrasi antara kartu fisik atau aplikasi member loyalitas yang dimiliki oleh point issuer melalui web API. Selain itu pihaknya juga sedang mengembangkan layanan pembelian point rewards dan transfer point.

Ditargetkan dalam satu tahun mendatang, jumlah merchant yang bergabung dengan Pointo diharapkan bisa mencapai 150 brand. Adapun target point issuer yang bakal diincar adalah perbankan, operator telekomunikasi, dan maskapai penerbangan.