Console Game Terlangka di Dunia, Nintendo PlayStation, Terjual Seharga Rp 5 Miliar Lebih

Saat ini produsen console terlihat sibuk menjalankan agenda dan melayani konsumennya masing-masing. Sony sedang mempersiapkan peluncuran PlayStation 5 dan Nintendo fokus memperpanjang umur Switch lewat pendekatan software. Namun lebih dari tiga dekade silam, kedua nama ini sebetulnya pernah berkolaborasi untuk membangun console game yang mampu mendukung cartridge sekaligus compact disc.

Pengembangan sistem bernama Super NES CD-ROM ini (juga dipanggil Nintendo PlayStation) dimulai di tahun 1988. Waktu itu, perangkat dirancang agar dapat menjalankan game Super Nintendo Entertainment System, sementara Sony diberikan kendali atas format Super Disc dan berhak merilis konten-konten musik serta film. Walaupun eksistensinya sempat diumumkan di CES 1991, Nintendo dan Sony gagal mencapai kesepakatan. Super NES CD-ROM tidak pernah dipasarkan meski perusahaan telah menciptakan ratusan unit purwarupa.

Kisah selanjutnya mungkin tak lagi asing bagi Anda. Kegagalan proyek ini mendorong Sony untuk menggarap console game-nya sendiri: PlayStation.

IMG_09032020_144117_(1000_x_650_pixel)

Minggu lalu, salah satu prototype Nintendo PlayStation berhasil terjual lewat pelelangan di harga US$ 360 ribu – atau lebih dari Rp 5 miliar. Pemenang lelang tersebut adalah Greg McLemore, founder dari Pets.com dan Toys.com. Sebelumnya, ia sempat mengamankan mesin arcade Atari Pong ke dalam koleksinya. McLemore berhasil mengalahkan penawaran beberapa kolektor lain, termasuk pendiri Oculus VR Palmer Luckey.

Valarie McLeckie selaku consignment director Herigate Auctions meyakini bahwa Super NES CD-ROM tersebut ialah purwarupa terakhir yang beredar di pasaran. Kabarnya Nintendo dan Sony memproduksi kurang lebih 200 prototype, namun hampir seluruhnya dihancurkan ketika kemitraan kedua perusahaan berakhir. Entah bagaimana, nasib baik tampaknya menyelamatkan unit ini sehingga potongan sejarah penting di gaming tak hilang begitu saja.

Berdasarkan penjelasan Polygon, prototype terakhir Nintendo PlayStation ditemukan oleh seseorang bernama Terry Diebold di dalam boks milik mantan CEO Sony Computer Entertainment, Olaf Olafsson. Keduanya sempat bekerja untuk Advanta Corporation, lalu ketika perusahaan gulung tikar, banyak barang-barang pribadi yang dilelang. Inilah caranya Diebold bisa mendapatkan Super NES CD-ROM.

Kepada CNN, McLemore menyampaikan, “[Purwarupa] ini merupakan hal paling mahal yang pernah saya beli selain rumah. Namun ia senilai dengan uang yang dikeluarkan, apalagi jika perangkat ini dipadukan dengan seluruh koleksi saya. Mereka semua menyimpan kisah menarik yang perlu disampaikan ke masyarakat.”

Kabar baiknya lagi, McLemore tidak akan membiarkan Nintendo PlayStation miliknya tersimpan begitu saja. Sang kolektor berencana untuk menampilkannya di sejumlah pameran. McLemore bahkan sudah mulai berkolaborasi bersama USC Pacific Asia Museum di Kalifornia dalam rangka mengadakan acara ‘gaming interactive‘ di musim semi dan panas 2021. Ke depannya, ia berkeinginan buat membuka museum secara permanen.

Via The Verge. Header: Kotaku.

Sony Sharing Persiapan Menuju E3 2018 dan Berikan Komentar Soal Dimulainya Fase Akhir Siklus Hidup PS4

Pameran gaming tahunan terbesar di dunia, Electronic Entertainment Expo, dimulai sebentar lagi. Di antara rentetan publisher raksasa dunia, produsen console seperti Sony dan Microsoft sudah bisa dipastikan akan mencuri perhatian melalui pengungkapan besar-besaran. Sony sendiri mengonfirmasi bahwa di sana mereka akan fokus pada judul-judul eksklusif.

Dan kemarin, Sony mengundang para gamer dan media dalam acara gathering untuk berbagi beberapa detail terkait persiapan mereka memeriahkan E3 2018 serta mempersilakan para tamu menikmati game FIFA 18 di PlayStation 4 Pro. Sony juga mengundang juara PlayStation League Asia 2018 FIFA 18, Ega Rahmaditya sebagai bintang tamu di sesi talk show singkat.

PS4 9

 

Perjalanan PlayStation 4 di Indonesia sejauh ini

Sebelum memulai semua itu, Ian Purnomo selaku public relation lead Southeast Asia Sony Interactive Entertainment Hong Kong menyingkap beberapa pencapaian console current-gen mereka sejauh ini. Mungkin Anda sudah tahu, di tahun 2017, perusahaan berhasil menjual lebih dari 73,6 juta unit PlayStation 4, dan selama kiprahnya itu, mereka telah meng-update software ke versi 5.50.

PS4 6

Melalui pembaruan tersebut, Sony menghadirkan fitur-fitur untuk pengelolaan anggota keluarga, mode supersampling buat PlayStation 4 Pro (sistem me-render game di resolusi lebih tinggi kemudian men-downscale buat disajikan di TV/layar non-4K, sehingga output-nya lebih tajam), virtual surround sound di PlayStation VR, serta dukungan bahasa Indonesia, Thailand dan Vietnam.

PS4 1

Sony juga merekap sejumlah aktivitas yang sempat mereka langsungkan di penghujung tahun 2017, yakni roadshow Play Everyhing di Mall Kelapa Gading dan Neo Soho. Di kesempatan terpisah, Ian menjelaskan pada saya bahwa acara ini cukup sukses berkat pemilihan lokasi yang tepat.

Kedua pusat perbelanjaan tersebut merupakan tempat yang sering dikunjungi oleh keluarga, dan Sony bermaksud untuk memunculkan rasa nostalgia bagi mereka yang dahulu mungkin pernah menikmati console PlayStation. Orang tua juga tidak perlu cemas buat melepas buah hatinya bermain di sana karena Sony sengaja memilihkan permainan-permainan multi-genre yang aman bagi semua umur.

PS4 3

Sony memang punya rencana untuk mengadakan roadshow Play Everything berikutnya, tapi mereka belum menentukan tempat dan tanggalnya. Sang public relation lead menjelaskan bagaimana acara ini berhasil memicu transaksi pembelian produk Sony di lokasi. Namun meski begitu, dampaknya bagi total penjualan di Indonesia memang tidak begitu besar.

PS4 10

Selanjutnya, Sony Interactive Entertainment mengumumkan tiga game yang menjadi judul paling laris di PlayStation 4 di paruh pertama 2018. Mereka adalah Monster Hunter World, God of War, dan FIFA 18 – game terakhir ini akan mendapatkan update World Cup Russia 2018 secara gratis. Dan tepat di hari Kamis kemarin, Sony resmi juga merilis Detroit: Become Human, game petualangan baru kreasi tim di belakang Beyond: Two Souls dan Heavy Rain.

 

Persiapan menuju E3 2018

Ada empat game yang akan menjadi primadona di acara Sony di E3 2018 dan mereka semua ialah judul eksklusif PlayStation 4: Death Stranding, Ghost of Tsushima, Spider-Man dan The Last of Us Part II. Selain Spider-Man, belum diketahui kapan permainan-permainan first-party PlayStation tersebut akan dirilis.

PS4 5

Berdasarkan rumor yang beredar (dan belum dikonfirmasi kebenarannya), ada banyak permainan third-party yang kemungkinan turut meramaikan panggung Sony di E3 2018, di antaranya Cyberpunk 2077, Days Gone, Final Fantasy VII Remake, Kingdom Hearts 3, Lego DC Villains, Metro Exodus, NBA 2K19, Shenmue 3, Shadow of the Tomb Raider dan Splinter Cell baru.

Konferensi pers Sony di E3 2018 akan dilangsungkan pada hari Senin tanggal 11 Juni jam 18:00 waktu Pasifik, atau hari Selasa tanggal 12 Juni jam 8:00 pagi waktu Indonesia bagian barat. Acara bisa disimak secara live di Live.PlayStation.com.

PS4 4

 

Sony: jangan ragu membeli PlayStation 4

Buat menikmati seluruh persembahan Sony tersebut, Ian Purnomo mengimbau kosumen untuk tidak ragu meminang PlayStation 4. Perusahaan telah menunjuk beberapa gerai tempat Anda dapat memperoleh produk resmi PlayStation, misalnya di Terminal Game, Play Inc., dan GS Shop. Hanya di toko-toko ini Sony menjamin keaslian produk serta dukungan garansi dan servis.

Terkait dimulainya fase akhir siklus hidup PS4, Ian menyampaikan bahwa kita tidak perlu terlalu mencemaskannya. Melihat dari pengalaman di era PlayStation 3, periode ‘pasca-panen’ ini malah dimeriahkan oleh permainan-permainan console terbaik, contohnya seperti God of War III, Heavy Rain, Uncharted 3: Drake’s Deception, The Last of Us, LittleBigPlanet 2. Anda akan melewati game-game seru jika menunggu hingga PlayStation ‘5’ tiba.

PS4 8

Ian juga menyampaikan keyakinannya terhadap dukungan para developer. Menurutnya, game-game yang diluncurkan di PlayStation 4 akan semakin matang dan optimal. Ambil contohnya God of War atau Detroit: Become Human. Walaupun hardware PS4 sudah berusia lima tahun, game-game tersebut tetap mampu menghidangkan grafis yang memukau.

Dan buat mempermanis penawarannya, Sony mengumumkan rencana untuk membagikan kaos PlayStation eksklusif bagi mereka yang membeli console lewat gerai resmi.

PS4 7

Acara gathering PlayStation kemarin diakhiri oleh buka puasa bersama dan bagi-bagi door prize. Mereka yang beruntung membawa pulang satu kopi Detroit: Become Human Collector’s Edition, televisi OLED Sony Bravia, PlayStation VR, bahkan hingga PlayStation 4 Pro God of War Special Edition…

Luar biasa.

PS4 12

Sony ‘Ketahuan’ Mengutak-Atik Teknologi AMD, Apakah Dalam Rangka Pengembangan PlayStation 5?

Di Corporate Strategy Meeting kemarin, Sony mengabarkan bahwa PlayStation 4 telah memasuki tahap akhir siklus hidupnya. Hal ini memang belum tentu menandai bahwa sang console maker Jepang akan mengumumkan penerusnya dalam waktu dekat, tapi kehadiran console next-gen tidak terelakkan, dan suatu saat nanti kita harus rela berpamitan dengan PS4.

Rumor soal kehadiran PlayStation ‘5’ sudah terdengar cukup lama, bahkan kita sempat mendengar pemakaian CPU Zen 8-core dan GPU berbasis arsitektur Navi. Kali ini, petunjuk lain terkuak oleh Phoronix. Situs ini mendapati seorang programer Sony mengutak-atik teknologi AMD Ryzen dengan mencoba memodifikasi dukungan microarchitecture Zen di compiler stack LLVM – yaitu komponen penting dari tool yang digunakan dalam pengembangan PlayStation 4.

Mengingat bahwa console current-gen Sony itu tidak menggunakan prosesor Ryzen, kemungkinan besar langkah ini merupakan bentuk dari pengembangan sistem PlayStation selanjutnya. Individu yang dimaksud adalah Simon Pilgrim, seorang principal programmer di Sony Computer Entertainment Europe. Dalam beberapa minggu terakhir, ia mengakses github LLVM yang berkaitan dengan arsitektur ‘znver1‘, yakni codename dari prosesor Ryzen generasi pertama.

Informasi di LinkedIn milik Simon Pilgrim menunjukkan bahwa sang programmer ialah orang yang terlibat dalam penggarapan sejumlah hardware PlayStation. Selain itu, berdasarkan bagian credit di permainan Tearaway serta DriveClub, Pilgrim adalah staf Sony Advanced Technology Group.

image (2)

Ayo coba kita satukan pentunjuk-pentunjuk tadi: penyedia platform diketahui mencoba menyempurnakan/memodifikasi bagian penting dari toolchain developer untuk prosesor jenis baru yang tidak digunakan di produk mereka. Hal ini boleh jadi membuktikan bahwa benar Ryzen akan menjadi komponen utama di penerus console PlayStation 4.

Anda mungkin penasaran, mengapa Sony memilih Ryzen generasi pertama jika PlayStation 5 diestimasi meluncur di tahun 2020 atau 2021, ketika generasi keduanya sudah tersedia? Menurut pengamatan Richard Leadbetter dari Digital Foundry, dalam pengembangan console, produsen harus fokus memanfaatkan teknologi yang sudah tersedia karena ada banyak proses kustomisasi yang perlu dilakukan.

Dan ketika revisi Ryzen tiba (misalnya bersamaan dengan waktu console anyar Sony dilepas), AMD mungkin malah memfokuskan perhatian mereka pada versi desktop dan server, bukan desain terintegrasi yang akhirnya menjadi APU.

Saya tidak bisa menerka strategi Sony terlalu jauh dalam penggarapan PlayStation ‘next‘. Namun peluang untuk menggabungkan CPU Ryzen x86 dengan teknologi grafis Radeon dalam chip tunggal, apalagi dipasok oleh satu perusahaan akan memberikan mereka banyak keuntungan; baik dari aspek ongkos, kemudahan pengambangan, serta dukungan fitur cross-platform.

Ingin Punya PlayStation 4 Pro Warna Putih? Silakan Miliki Unit Edisi Terbatas Destiny 2

Walaupun warna hitam adalah identitas dari brand PlayStation, Sony tak jarang merilis pilihan warna lain (seperti silver, gold, dan putih) serta sejumlah edisi terbatas dengan skin unik – PlayStation 4 Limited Edition Star Wars: Battlefront contohnya. Namun sejauh ini, varian PlayStation 4 Pro hanya terdiri dari warna hitam, kecuali jika Anda bersedia membeli versi limited edition-nya.

Melalui blog resmi, Sony Computer Entertainment memperkenalkan bundel PlayStation 4 Pro Limited Edition Destiny 2. Tipe ini menawarkan console berwarna ‘glacier white‘, ditemani controller wireless DualShock 4 putih, dan tentu saja satu kopi Blu-ray disc Destiny 2. Berdasarkan gambar yang telah dipublikasi, Sony tampaknya bermain aman dengan menjaga desainnya tetap simpel, dan saya tidak melihat adanya branding Destiny 2 di permukaan tubuhnya.

PlayStation 4 Pro Limited Edition Destiny 2 1

Itu artinya, PlayStation 4 Pro Limited Edition Destiny 2 tetap bisa membaur dengan furnitur di ruang keluarga yang Anda jaga agar tetap minimalis. Dampak positif lain dari arahan ini adalah, rancangan console tetap timeless layaknya PlayStation 4 Pro standar hingga bertahun-tahun ke depan, saat mungkin gamer telah melupakan Destiny 2. Cukup cerdik, meski beberapa orang boleh jadi menganggapnya sebagai langkah yang ‘malas’.

PlayStation 4 Pro Limited Edition Destiny 2 3

Lalu apa yang membuat bundel PlayStation 4 Pro Limited Edition Destiny 2 lebih istimewa dari model biasa? Perbedaan terletak pada konten. Anda akan mendapatkan versi Deluxe Edition dari Destiny 2 via voucher, berisi bonus ‘premium’ berupa pedang dan emote Legendary, emblem digital Cabal Empire, dan juga expansion pass sehingga Anda tak perlu lagi membeli expansion pack ketika add-on dirilis nanti.

PlayStation 4 Pro Limited Edition Destiny 2 2

Rencananya, developer Bungie akan melepas dua expansion pack paska perilisan Destiny 2, menawarkan lebih banyak misi-misi bernarasi, aktivitas multiplayer co-op dan kompetitif, beserta koleksi senjata, perlengkapan perang dan pesawat baru.

PlayStation 4 Pro Limited Edition Destiny 2 menyuguhkan unit dengan penyimpanan berkapasitas 1TB. Layaknya PS4 Pro, console baru Sony ini dirancang buat menghidangkan game dan konten hiburan lain secara lebih baik (khususnya judul-judul dengan icon ‘PS4 Pro Enhanced). Beberapa akan mengidangkan resolusi hingga 4K, frame rate lebih tinggi, atau didukung fitur HDR 10.

Edisi terbatas dari PlayStation 4 Pro ini sudah bisa Anda pre-order sekarang, dijajakan di MSRP US$ 500. Produk dijadwalkan untuk meluncur berbarengan dengan perilisan game Destiny 2, yaitu di tanggal 6 September 2017.

Sekedar mengingatkan: jika kebetulan sudah melakukan pre-order Destiny 2, Anda dipersilakan berpartisipasi dalam program beta minggu depan, dimulai pada tanggal 18 Juli 2017.

Game-Game PlayStation 4 Mulai Bisa Dinikmati di Layanan PlayStation Now

Melalui layanan streaming seperti PlayStation Now dan Xbox Game Pass, para console maker mencoba meyakinkan konsumen bahwa produk yang mereka jajakan bukanlah sekedar hardware, melainkan layanan gaming all-in-one yang bisa dinikmati kapan dan di mana saja. Langkah tersebut juga menunjukkan pada kita bahwa game eksklusif tak lagi jadi satu-satunya senjata andalan.

Di bulan Maret kemarin, sebuah kabar menyatakan bahwa dalam waktu dekat, PlayStation Now tak hanya menghidangkan permainan-permainan lawas. Sony punya rencana buat menghadirkan judul-judul PlayStation 4 di platform cloud gaming tersebut, memungkinkannya diakses dari perangkat non-PlayStation – contohnya PC. Dan di minggu ini, hari yang dinanti-nanti itu akhirnya tiba.

Via blog resmi, Brian Dunn selaku senior marketing manager PlayStation mengumumkan timnya telah membubuhkan deretan game PlayStation 4 ke layanan PlayStation Now. Prosesnya tidak sekaligus, namun dilakukan secara berangsur-angsur, dan Sony berjanji untuk meng-update-nya terus secara reguler tiap bulan. Lewat langkah ini, koleksi game di PS Now kini membengkak jadi 500 judul lebih.

“Jumlah tersebut sangat banyak buat dieksplorasi dan dimainkan. Cukup dengan menjadi pelanggan dan lewat satu sentuhan pada tombol, Anda bisa menikmati game PlayStation 4 kesayangan di Windows PC,” tutur Dunn. “Melalui judul-judul eksklusif PlayStation seperti Killzone Shadow Fall dan The Last of Us, permainan blockbuster semisal Red Dead Redemption dan Batman Arkham City, beserta game-game independen contohnya Journey dan Broken Age, library PlayStaion 4 siap memuaskan semua orang.”

Untuk sekarang, akses ke layanan PlayStation Now masih terbatas, hanya gamer-gamer di kawasan Amerika Serikat, Inggris Raya, Belanda dan Belgia saja yang bisa berlangganan.

Jika Anda kebetulan berdomisili di wilayah itu, Sony juga menyajikan program promo menarik: kita bisa mencoba selama sebulan cukup dengan membayar US$ 10, atau US$ 100 buat satu tahun. Itu artinya, Anda mengeluarkan uang kurang dari US$ 9 per bulan untuk dapat memainkan game-game PlayStation 3 dan PlayStation 4 favorit. Penawaran ini hanya berlaku sampai tanggal 22 September 2017.

Daftar lengkap permainan PlayStation 4 gelombang pertama yang tiba di PlayStation Now dapat Anda lihat di sini:

  • Killzone Shadow Fall
  • God of War 3 Remastered
  • Saints Row IV: Re-Elected
  • WWE 2K16
  • Tropico 5
  • Ultra Street Fighter IV
  • F1 2015
  • Darksiders II Deathinitive Edition
  • Evolve
  • MX vs ATV Supercross Encore
  • Resogun
  • Helldivers
  • Broken Age
  • Dead Nation: Apocalypse Edition
  • Grim Fandango Remastered
  • Akiba’s Beat
  • Castlestorm Definitive Edition
  • Exist Archive: The Other Side of the Sky
  • Nidhogg
  • Super Mega Baseball

Dan di bawah ini adalah list 20 game PlayStation 3 paling populer di PS Now:

  1. Red Dead Redemption
  2. Mortal Kombat
  3. WWE 2K15
  4. Injustice: Gods Among Us
  5. The Last of Us
  6. Tekken Tag Tournament 2
  7. Mafia II
  8. NBA 2K14
  9. Sid Meier’s Civilization Revolution
  10. Sonic Generations
  11. Star Wars: The Force Unleashed
  12. Batman Arkham Origins
  13. Saint’s Row IV
  14. BEYOND: Two Souls
  15. Saint’s Row 2
  16. Star Wars: The Force Unleashed II
  17. LEGO Batman 2: DC Super Heroes
  18. Red Dead Redemption: Undead Nightmare
  19. God of War III
  20. Sonic Adventure 2

Pemilik PlayStation 4 Habiskan Hampir 50.000 Tahun Bermain Game Dalam Seminggu?

Memasuki tahun keempat sejak perilisan perdananya, PlayStation 4 tetap menunjukkan keperkasaannya. Beberapa permainan terbaik di tahun 2017 merupakan judul eksklusif di platform current-gen Sony itu, dan pelan-pelan, PS4 terus mengikuti jejak PlayStation 2 sebagai console game terlaris. Dan kemarin, Sony baru saja mengungkap sebuah informasi mengejutkan.

Via Polygon, Sony mengumumkan bahwa para pemilik PlayStation 4 menghabiskan waktu hampir 50.000 tahun untuk bermain game selama minggu. Buat memberikan Anda gambaran: 50.000 tahun silam, gurun Sahara ialah tempat yang subur. Tunggu dulu, betulkah angka ini, atau ada typo atau kesalahan menghitung? Tidak, menurut kalkulasi Sony Computer Entertainment.

Berdasarkan perhitungan Sony, seluruh user PlayStation Network menikmati game di console tersebut selama 26 miliar menit tiap minggu. Itu artinya mencapai 593.606,66 bulan atau 49.467,3 tahun selama tujuh hari. Meski terdengar luar biasa, kita perlu menakar dari total gamer PlayStation 4. Saat ini terhitung ada 60 juta pemilik sistem, dan jika dibagi, rata-rata mereka hanya bermain selama tujuh jam seminggu.

Meski tujuh jam seminggu memang tidak terlalu mengesankan, hal tersebut memperlihatkan kesuksesan Sony dalam memikat berbagai kategori gamer buat mengadopsi PlayStation 4 – dari mulai casual, core hingga hardcore. Boleh jadi, satu faktor pendorongnya adalah karena sang console maker terus menyajikan pilihan hardware dan aksesori baru semisal PlayStation 4 serta HMD PlayStation VR, dan juga melakukan refresh pada model standar. Lalu kehadiran layanan hiburan third-party seperti Netflix juga memicu kenaikan angka penjualan.

Kepada Polygon, Jim Ryan selaku presiden Sony Interactive Entertainment Europe menjelaskan, “Kami sudah menjual habis PlayStation VR sejak pertama kali diluncurkan, dan dalam beberapa bulan ke belakang ini kami mencoba mengembalikan persediaan produk secepat-cepatnya. Dan sama seperti PSVR, penjualan PlayStation 4 Pro juga dibatasi oleh kemampuan kami untuk memenuhi permintaan pasar.”

Sony sejauh ini belum berkenan memberi tahu berapa tepatnya PlayStation 4 Pro yang berhasil dijual, namun mereka sempat bilang bahwa semenjak dilepas di bulan November kemarin, satu dari lima pembelian PlayStation 4 merupakan varian Pro. PSVR sendiri kabarnya telah terjual sebanyak satu juta unit semenjak tersedia di bulan Oktober 2016 silam. Dan dari 60 juta pemilik PS4, separuhnya bersedia mengeluarkan uang US$ 10 buat berlangganan PlayStation Plus.

Di kawasan Eropa, PlayStation 4 bahkan terlihat jauh lebih populer dari produk kompetitor utamanya. Penjualan console Sony itu tiga kali lebih tinggi dibanding Xbox One.

Tambahan: Eurogamer.

Sony Tawarkan PlayStation 4 Slim Dengan Penyimpanan yang Lebih Lapang

Ketika tahun 2016 berakhir, home console generasi kedelapan racikan Sony sudah memperoleh dua kali revisi. Sang produsen menggantikan sistem standar dengan New PlayStation 4 yang lebih ramping di bulan September lalu, kemudian melepas PlayStation 4 Pro untuk mendukung penyajian konten beresolusi 4K. Menariknya, Sony punya satu kejutan lagi buat para gamer di 2017.

Lewat Twitter, minggu kemarin Sony Computer Entertainment mengumumkan update untuk PlayStation 4 Slim. Pembaruan tersebut ditujukan khusus pada aspek kapasitas penyimpanan, cocok jika hard disk 500GB masih belum memuaskan Anda. Meskipun tak ada alasan kuat bagi pemilik PS4 beralih ke versi Slim, bundel ini sangat cocok buat Anda yang baru ingin mengadopsi PlayStation 4. Silakan Anda simak komparasinya di bawah.

PlayStation 4 Slim 1

PlayStation 4 Slim masih mengusung arahan desain tubuh jajaran genjang, namun volumenya lebih kecil dan sudut-sudutnya lebih membulat. Seperti biasa, celah di tengah tubuhnya menyimpan slot disc Blue-ray dan port USB. Slim memiliki dimensi 25,4×27,94×3,81-sentimeter (versus 30,48×27,5×5,3-sentimeter di model standar), dengan bobot lebih ringan, yakni 2-kilogram. Sementara PS4 biasa mempunyai berat 2,76-kilogram.

Komposisi hardware PS4 Slim sendiri identik dengan tipe standar:

  • CPU 8-core X86 AMD Jaguar
  • GPU AMD Radeon Graphics Core Next Engine, berkekuatan 1.84-teraflop
  • Memori RAM GDDR5 8GB
  • Penyimpanan hard drive 1-terabyte
  • Output AV HDMI
  • Output I/O dua buah port USB 3.0
  • Konektivitas Ethernet, Bluetooth 2.1, Wi-Fi

+: Sudah mendukung HDR, kompatible ke PlayStation Camera, PlayStation VR, penyimpanan 1TB, dibundel bersama versi baru controller DualShock 4.

-: Tidak punya digital output optical dan AUX, tidak menunjang output 4K.

PlayStation 4 Slim dengan hard drive 1-terabyte sudah mulai dijual di Indonesia. Kehadirannya itu mendorong sejumlah toko mulai mengurangi harga versi 500GB hingga Rp 3,75 jutaan. Model barunya sendiri dijajakan mulai Rp 4,6 juta (garansi resmi Sony Indonesia). Paket pembelian sudah termasuk controller DualShock 4 wireless, kabel HDMI, kabel power, serta kabel charging USB.

Menariknya lagi, beberapa pedagang lokal bahkan menjual PlayStation 4 Slim dengan bundel game  Call of Duty: Infinite Warefare serta Modern Warfare Remastered di harga yang tergolong murah. Kecuali Anda berniat untuk menikmati game di resolusi UHD, PlayStation 4 Slim boleh dibilang merupakan home console dengan penawaran terbaik di tanah air saat ini.

Via Engadget.

PlayStation Now Akan Segera Sajikan Game-Game PlayStation 4

PlayStation Now ialah layanan cloud gaming yang disiapkan Sony sebagai solusi atas absennya kemampuan backward compatibility di console current-gen mereka. Sejak tersedia di bulan Januari 2014, PS Now menyuguhkan game-game PlayStation 3 untuk dimainkan di platform baru. Namun belakangan, tampaknya sang penyedia servis memutuskan untuk mengubah strategi.

Bulan lalu, Sony mengumumkan untuk menghentikan layanan PS Now di console PlayStation 3, PS Vita, PS TV dan televisi Sony Bravia; kini hanya bisa diakses dari console PlayStation 4 dan PC. Info ini terdengar buruk, namun ada satu titik cerah di arahan baru tersebut: nantinya PlayStation Now tak cuma menghidangkan judul-judul lawas saja, tapi juga akan menyajikan permainan-permainan PlayStation 4.

Lewat langkah ini, secara teknis tak akan ada lagi ‘game eksklusif’ PlayStation 4. Di-update secara berkala, semua judul di sana kabarnya dapat dinikmati tanpa perlu membelinya selama Anda jadi pelanggan PS Now. Fiturnya sendiri tak berbeda dari sebelumnya, di mana progres dan achievement Anda disimpan secara cloud, bisa diakses saat dimainkan di unit PlayStation 4 berbeda atau dilanjutkan di PC.

Untuk sekarang, Sony masih belum mengungkap seluruh detail mengenai implementasinya. Yang jelas, permainan-permainan PS4 itu akan menambah koleksi di library PS Now – kini terhitung ada 483 judul. Mereka punya agenda buat melangsungkan uji coba ‘privat’ game-game PS4 di PS Now dalam beberapa minggu lagi, dan jika Anda kebetulan merupakan pelanggan, jangan lupa cek inbox karena ada peluang Sony mengirimkan undangan.

Via blog PlayStation, Sony turut mengumumkan 10 permainan terpopuler di PlayStation Now bulan Februari 2017. Ini dia daftarnya:

  • Red Dead Redemption
  • Tekken Tag Tournament 2
  • Mortal Kombat
  • WWE 2K15
  • The Last of Us
  • Mafia II
  • Injustice: Gods Among Us
  • NBA 2K14
  • Sid Meier’s Civilization Revolution
  • Batman Arkham Origins

Jika Anda ingin mencoba layanan tersebut  namun masih ragu berkomitmen untuk mengeluarkan US$ 20 per bulan, Sony menyediakan program trial gratis selama satu minggu. Perlu diingat bahwa PlayStation Now baru tersedia resmi di negara-negara tertentu saja seperti Amerika, Inggris, Belgia dan Belanda. Lalu agar konten tersaji optimal, Anda disarankan mempunyai sambungan internet setidaknya 5-Mbps.

Selain paket langganan per bulan sebesar US$ 20, tersedia pula program rental (dalam waktu 4-jam, 7-hari, 30-hari dan 90-hari) serta langganan tiga bulan seharga US$ 45.

Daftar Game PlayStation VR Terlaris di Amerika dan Eropa

Besarnya playerbase PlayStation 4 memberikan kepercayaan diri bagi Sony untuk memasarkan PlayStation VR secara eksklusif di platform game current-gen tersebut. Di akhir September lalu, kabarnya sang console maker Jepang itu berhasil mengapalkan 47,4 juta unit PS4. Analis mengestimasi, adopsi PlayStation VR berpeluang mencapai dua juta device di 2016, melampaui Rift dan Vive.

Selain dukungan hardware, konten merupakan aspek penting penyajian perangkat virtual reality. PSVR memang baru berumur satu bulan, tapi para gamer mulai memperlihatkan antusiasime terhadap beberapa judul. Lewat PlayStation Store, Sony mengungkap daftar game PlayStation VR terlaris di kawasan Amerika dan Eropa. Data ini diperoleh dari hasil penjualan di bulan Oktober, meski sang produsen tidak menyebutkan angkanya secara spesifik.

Amerika

  1. Job Simulator
  2. Batman: Arkham VR
  3. Until Dawn: Rush of Blood
  4. PlayStation VR Worlds
  5. Here They Lie
  6. Keep Talking and Nobody Explodes
  7. EVE: Valkyrie
  8. Gunjack
  9. Harmonix Music VR
  10. Sports Bar VR

Eropa

  1. Batman: Arkham VR
  2. PlayStation VR Worlds
  3. Until Dawn: Rush of Blood
  4. Here They Lie
  5. Tumble VR
  6. Job Simulator
  7. Gunjack
  8. Driveclub VR
  9. EVE: Valkyrie
  10. Sports Bar VR
  11. Keep Talking and Nobody Explodes
  12. The Assembly
  13. Wayward Sky
  14. Headmaster
  15. Tethered
  16. RIGS Mechanized Combat League
  17. Pixel Gear
  18. Harmonix Music VR
  19. Battlezone
  20. Carnival Games VR

Gamer di kedua wilayah menunjukkan karakteristik hampir serupa, dapat kita lihat dari judul-judul top-ten. Namun urutan pertamanya ditempati oleh dua game berbeda, Job Simulator di Amerika dan Batman: Arkham VR di Eropa. Ada hal menarik dari data ini: baik Job Simulator dan Batman: Arkham VR membutuhkan dua controller PlayStation Move, mengindikasikan mayoritas user di sana telah memiliki sepasang periferal motion tersebut.

Sports Bar VR merupakan satu dari sedikit permainan ber-genre olahraga casual yang ada di list, menduduki peringkat ke-10 di kedua wilayah. Seperti Job Simulator, game ini membutuhkan dua unit Move, bisa dinikmati sendiri dengan AI atau dimainkan bersama-sama oleh enam orang kawan. Kontennya sangat menarik, ada versi virtual dari permainan biliar, air hockey sampai permainan dart.

Munculnya Until Dawn: Rush of Blood dan Here They Lie di urutan lima besar juga memperlihatkan kegemaran pemilik PlayStation VR dalam memainkan game-game bertema horor.

PlayStation VR sudah dapat Anda beli, dipasarkan di Indonesia di kisaran harga Rp 6,8 jutaan.

Via VentureBeat.

Hal-Hal yang Perlu Anda Ketahui Mengenai PlayStation VR

Terlepas dari rencana Sony dan Microsoft ke depan buat meracik hardware baru, buat sekarang para pemilik console hanya memiliki sedikit pilihan jika mereka ingin menikmati konten virtual reality. Di kelas ini, PlayStation VR merupakan satu-satunya pilihan terbaik melihat dari segi harga serta dukungan konten. Dan VR juga menjadi tema utama yang Sony angkat di E3 2016.

Kiprah sang console maker Jepang di arena kompetisi headset VR modern mulai terdengar sejak diungkapnya Project Morpheus di GDC 2014. Setelah periode pengembangan yang cukup lama, Sony mengumumkan bahwa PlayStation VR adalah nama resmi perangkat itu, dan di bulan Maret lalu mereka mengonfirmasi waktu rilisnya: jatuh pada tanggal 13 Oktober tahun ini. Namun sebelum momen itu tiba, ada baiknya Anda mengetahui fakta-fakta terkait PSVR terlebih dulu.

Desain dan spesifikasi

Jujur saja, desain PSVR memang tidak sekeren HTC Vive. Dari gambar-gambar yang sudah beredar, device itu terlihat besar dan mendominasi wajah Anda. Ia merupakan rumah bagi layar OLED 5,7-inci beresolusi 1920×1080-pixel (atau 960×1080 untuk tiap mata) dengan refresh rate maksimal 120Hz. Lampu LED di sana bukan sekedar pemanis penampilan. Komponen tersebut dibutuhkan agar headset dapat tersambung ke unit PlayStation Camera.

Dukungan periferal

PlayStation Camera merupakan perangkat wajib supaya headset bisa bekerja. Ia dijual terpisah atau Anda dapat membeli bundel lengkap PSVR. Sony menyediakan dua metode kendali utama: menggunakan controller DualShock 4 atau PS Move. Selain itu, headset turut menyimpan sistem motion sensor enam poros, terdiri atas gyroscope threeaxis serta accelerometer.

Apa itu ‘processing unit‘?

Berbeda dari asumsi sebelumnya, modul kotak yang menyertai PlayStation VR tidak dimaksudkan untuk menambah kemampuan komputasi PlayStation 4 Anda. Processing unit tidak menyajikan tenaga CPU atau GPU tambahan, bukan merupakan ekspansi ataupun upgrade, dan tidak dapat diakses bebas oleh para developer. Komponen ini disiapkan buat memproses audio 3D, menangani output VR ke TV, menampilkan interface di mode sinematik, serta menyuguhkan ‘Seperate Mode’ – di mana audio dan video di-stream secara terpisah ke display.

Game

Untuk sekarang, PSVR boleh dikatakan sebagai salah satu headset VR dengan dukungan permainan terbanyak, tidak kurang dari 53 judul; termasuk game-game yang sedang Sony kembangkan: The Deep, The London Heist, sampai The Playroom VR.

Harga

Sesuai janji Sony, PlayStation VR dibanderol setara harga console, yakni US$ 400. Tapi ingat, paket ini belum termasuk unit Camera dan Move. Alternatifnya, Sony telah menyiapkan ‘bundel VR’ seharga US$ 500, sudah termasuk Camera, controller dan koleksi mini-game.

Artikel diolah dari tulisan Digital Trends. Sumber tambahan: Eurogamer.