Temani AirPods, Beats Luncurkan Tiga Headphone Nirkabel Baru

Diungkapnya Apple AirPods dalam acara peluncuran iPhone 7 membuat kita bertanya-tanya mengenai nasib Beats. Seperti yang kita tahu, pabrikan headphone yang didirikan oleh rapper Dr. Dre tersebut diakuisisi oleh Apple pada tahun 2014 kemarin. Pertanyaannya gampang: bagaimana cara Apple memanfaatkan absennya jack headphone pada iPhone 7 dengan produk berlabel Beats?

Well, Apple rupanya sudah menyiapkan tiga headphone nirkabel baru di bawah brand Beats. Mereka adalah Beats Solo 3 Wireless, Powerbeats 3 Wireless dan Beats X. Solo dan PowerBeats merupakan suksesor dari pendahulunya, sedangkan Beats X adalah produk yang benar-benar fresh.

Beats X mengusung model in-ear dengan kabel menjuntai yang dimaksudkan untuk menggantung di leher, mirip seperti mayoritas earphone nirkabel yang ada di pasaran. Yang cukup menarik, masing-masing eartip-nya dibekali magnet sehingga bisa ditempelkan satu sama lain ketika sedang tidak digunakan dan perangkat pun membentuk seperti kalung.

Baterainya bisa bertahan selama 8 jam pemakaian, tapi yang unik adalah fitur bernama Fast Fuel, dimana Beats X bisa di-charge menggunakan kabel Lightning dalam waktu yang amat cepat. Secepat apa? Menurut klaim Apple, 5 menit charging sama dengan 2 jam pemakaian, dan charging hingga penuh hanya membutuhkan waktu 45 menit saja.

Untuk Solo 3 dan Powerbeats 3, pembaruan yang dibawa tidak menyeluruh tetapi lebih ke sisi teknis. Khusus untuk Powerbeats, desainnya telah direvisi supaya bisa lebih nyaman dikenakan di telinga. Hal ini krusial mengingat skenario penggunaan PowerBeats yang paling ideal adalah ketika sedang berolahraga.

Keduanya turut dilengkapi dengan fitur Fast Fuel seperti Beats X, namun mereka memanfaatkan kabel micro USB ketimbang Lightning. Untuk Powerbeats 3, 5 menit charging bisa memberikan satu jam pemakaian, dan baterainya sendiri bisa bertahan selama 12 jam dalam kondisi penuh. Solo 3 di sisi lain bisa memberikan tiga jam pemakaian setelah di-charge hanya selama 5 menit.

Ketiga headphone anyar Beats ini juga ditenagai oleh chip Apple W1 yang ada pada AirPods. Kehadiran chip ini dimaksudkan untuk mempermudah proses pairing. Ketiganya akan dipasarkan mulai musim semi tahun ini; Solo 3 Wireless dihargai $300, Powerbeats 3 Wireless $200 dan Beats X $150.

Sumber: Pocket-lint dan Beats.

Sennheiser PXC 550 Wireless Andalkan Noise Cancelling Adaptif dan Baterai Super-Awet

Dahulu hanya ada tiga atribut yang wajib dipertimbangkan dari sebuah headphone: desain, kenyamanan dan kualitas suara. Namun di era headphone Bluetooth, kriterianya bertambah satu, yakni daya tahan baterai. Itulah yang ingin disajikan Sennheiser lewat headphone nirkabel terbarunya, PXC 550 Wireless.

Pertama-tama, mari menilik aspek desain dan kenyamanannya. Dalam merancang PXC 550, Sennheiser mengaku telah melakukan survey terhadap ratusan telinga konsumen guna menghasilkan bentuk earcup dan headband yang stylish sekaligus nyaman dikenakan dalam durasi cukup lama.

Tepat di sisi salah satu earcup-nya, tertanam panel sentuh yang bisa dimanfaatkan untuk mengontrol volume maupun jalannya musik; pengguna hanya perlu mengusap menggunakan jarinya ke atas, bawah, kiri atau kanan guna menavigasikan headphone bertipe over-ear ini.

Earcup milik Sennheiser PXC 550 Wireless bisa ditekuk menjadi lebih ringkas agar mudah dibawa-bawa / Sennheiser
Earcup milik Sennheiser PXC 550 Wireless bisa ditekuk menjadi lebih ringkas agar mudah dibawa-bawa / Sennheiser

Sennheiser juga menyadari bahwa noise cancelling merupakan fitur yang perlahan menjadi standar dalam beberapa tahun terakhir. Untuk itu, mereka menerapkan teknologi noise cancelling adaptif, dimana peredaman suara akan semakin intensif ketika suara di sekitar pengguna semakin berisik.

Hebatnya, meski fitur noise cancelling ini sedang diaktifkan, PXC 550 diyakini sanggup menyala hingga 30 jam nonstop. Dibandingkan dengan Bose QuietComfort 35 yang baru dirilis bulan lalu, headphone tersebut ‘hanya’ bisa beroperasi selama 20 jam saja.

Soal kualitas suara, PXC 550 mengandalkan sepasang driver dengan respon frekuensi 17 – 23.000 Hz, didukung oleh konektivitas Bluetooth 4.2 yang irit daya serta NFC untuk memudahkan proses pairing. Tidak kalah menarik adalah fitur automatic pause, dimana musik akan otomatis dihentikan ketika pengguna melepas headphone dari telinganya.

Dilihat sebagai satu paket, Sennheiser PXC 550 Wireless ditujukan untuk pengguna yang kerap berpergian, terutama berkat fitur noise cancelling adaptif dan baterainya yang awet. Kalau Anda termasuk salah satunya, siapkan dana sebesar $400 untuk meminangnya mulai pertengahan bulan Juli ini.

Sumber: Digital Trends dan Sennheiser.

Bose Ungkap Headphone dan Earphone Nirkabel Berteknologi Noise Cancelling

Sudah beberapa tahun Bose memupuk reputasinya sebagai salah satu pabrikan headphone berteknologi noise cancelling terbaik lewat lini QuiteComfort-nya. Namun di pertengahan tahun 2016 ini, Bose rupanya sudah siap membawa prestasi tersebut ke tingkat lebih tinggi lagi dengan memadukan teknologi noise cancelling dan konektivitas nirkabel.

Bose QuietComfort 35 dan QuietControl 30

Sebanyak dua perangkat baru sekaligus mereka perkenalkan, yaitu Bose QuietComfort 35 dan QuietControl 30. QuietComfort 35 merupakan headphone berjenis over-ear dengan kecanggihan teknologi pemblokir suara luar yang sama seperti model-model sebelumnya. Hanya saja, kali ini semua itu disuguhkan tanpa mengandalkan kabel sama sekali.

QuietComfort 35 mengandalkan mikrofon di luar dan di dalam masing-masing earcup-nya untuk menangkap suara ‘pengganggu’ dari luar, lalu dikirimkan ke chip pengolah sinyal khusus yang beroperasi dalam hitungan milidetik. Baterainya bisa bertahan hingga 20 jam nonstop, dan ia telah dipasarkan seharga $350.

Bose QuietControl 30 / Bose
Bose QuietControl 30 / Bose

QuietControl 30 di sisi lain merupakan sebuah earphone nirkabel yang juga dibekali teknologi noise cancelling. Yang sedikit berbeda, seperti bisa kita lihat dari namanya, QuietControl 30 memungkinkan penggunanya untuk menyesuaikan seberapa intens kinerja fitur noise cancelling-nya dalam memblokir suara luar. Kalau biasanya kita hanya bisa menyala-matikan fitur ini, tidak demikian dengan QuietControl 30.

Meski berukuran mungil, QuietControl 30 diyakini bisa berfungsi hingga 10 jam pemakaian dalam satu kali charge. Ia rencananya akan dipasarkan mulai bulan September mendatang seharga $300.

Bose SoundSport dan SoundSport Pulse

Bose SoundSport / Bose
Bose SoundSport / Bose

Selain kedua perangkat di atas, Bose turut memperkenalkan dua earphone nirkabel yang didesain secara khusus untuk menemani aktivitas olahraga penggunanya. Bose SoundSport punya rancangan yang tahan air serta keringat, sekaligus nyaman dikenakan di saat sedang berlari sekalipun.

Bose SoundSport Pulse / Bose
Bose SoundSport Pulse / Bose

Di sisi lain, SoundSport Pulse jauh lebih unik karena perangkat ini juga merangkap tugas sebagai fitness tracker. Bose telah menyelipkan sensor laju jantung ke dalamnya. Bose mengklaim tingkat akurasinya tidak kalah dibanding perangkat heart-rate monitor berjenis chest strap.

Keduanya punya daya tahan baterai yang cukup oke; SoundSport 6 jam, sedangkan SoundSport Pulse 5 jam. SoundSport saat ini telah dipasarkan seharga $150, lalu SoundSport Pulse akan menyusul di bulan September seharga $200.

Info produk: Bose Headphone Soundtrue Around-Ear – warna putih. Diskon 21% jadi 1,999.000 rupiah

Sumber: Bose.

Bose SoundLink Around-Ear Wireless Headphones II Punya Fitur Sepanjang Namanya

Pabrikan perangkat audio ternama, Bose, kembali hadir bersama sebuah headphone nirkabel baru. Dinamai Bose SoundLink Around-Ear Wireless Headphones II, untungnya ia memiliki sederet fitur yang sepanjang namanya. Continue reading Bose SoundLink Around-Ear Wireless Headphones II Punya Fitur Sepanjang Namanya

Parrot Zik 3 Hadir Membawa Wireless Charging dan Adaptive Noise Cancelling

Parrot mungkin lebih dikenal sebagai produsen drone. Akan tetapi brand asal Perancis ini juga mempunyai headphone yang banyak menuai pujian di kalangan penggemar perangkat audio, yaitu Parrot Zik. Headphone wireless ini tak cuma keren dan nyaman dipakai, tetapi juga menawarkan kontrol sentuh kapasitif yang begitu unik pada masa itu. Continue reading Parrot Zik 3 Hadir Membawa Wireless Charging dan Adaptive Noise Cancelling

Bowers & Wilkins Hadirkan Versi Wireless Headphone Andalannya

Siapa yang tidak kenal Bowers & Wilkins? Perusahaan asal Inggris yang juga sering dipanggil B&W ini sudah sangat berpengalaman di industri audio. Sistem audio buatannya tidak hanya bisa kita jumpai di studio-studio rekaman legendaris, tetapi juga di dalam kabin mobil-mobil super-mewah. Continue reading Bowers & Wilkins Hadirkan Versi Wireless Headphone Andalannya

Headphone Pintar Ini Dapat Memutar Musik dari Cloud

Dibandingkan perangkat elektronik lain, headphone tidak mengalami perubahan drastis dari masa ke masa. Hal ini dikarenakan kinerjanya sudah sangat baik dalam menjalankan tugas utamanya, yakni mereproduksi suara. Continue reading Headphone Pintar Ini Dapat Memutar Musik dari Cloud

Denon AH-GC20, Headphone Premium yang Mengandalkan Konektivitas Nirkabel dan Noise Cancellation

Konektivitas wireless dan teknologi noise cancellation adalah dua aspek yang cukup diprioritaskan oleh konsumen headphone masa kini. Satu demi satu pemain lama di dunia peralatan audio turut bermigrasi ke ranah ini, tidak terkecuali Denon. Continue reading Denon AH-GC20, Headphone Premium yang Mengandalkan Konektivitas Nirkabel dan Noise Cancellation

Lini Headphone Bluetooth Sony Kini Makin Lengkap dengan Empat Model Bluetooth Kelas Menengah Baru

Meski induk perusahaannya sedang ‘terombang-ambing’, hal itu tidak menghentikan divisi audio Sony untuk menelurkan produk-produk baru. Melengkapi lini headphone Bluetooth-nya, Sony merilis empat headphone nirkabel baru yang ditujukan untuk kalangan menengah ke bawah. Continue reading Lini Headphone Bluetooth Sony Kini Makin Lengkap dengan Empat Model Bluetooth Kelas Menengah Baru

Sennheiser Perkenalkan ‘Update’ dari Empat Lini Headphone Mereka

Ajang pameran teknologi CES memang merupakan salah satu wadah terbesar bagi para pabrikan untuk menampilkan inovasi-inovasi terbarunya. Tidak terkecuali Sennheiser, dimana spesialis audio asal Jerman ini meluncurkan sejumlah headphone baru dari empat lini yang mereka tawarkan: Momentum, Urbanite XL Wireless, RS dan Sports. Continue reading Sennheiser Perkenalkan ‘Update’ dari Empat Lini Headphone Mereka