Halaman Steam PlayStation Studios Indikasikan Lebih Banyak Game PS akan Masuk ke PC

Mulai masuknya game-game eksklusif PlayStation 4 ke dalam platform PC memang membawa indikasi bahwa Sony akan membawa lebih banyak game eksklusifnya ke platform PC di masa depan. Terlebih saat Steam akhirnya meluncurkan halaman resmi untuk PlayStation Studios.

Dalam deskripsi halamannya, Sony menuliskan bahwa PlayStation Studios adalah wadah dari game-game luar biasa dan imersif yang dikembangkan oleh Sony Interactive Entertainment, termasuk beberapa judul paling populer dan diakui secara kritis dalam sejarah hiburan.

Halaman Steam dari Playstation Studios

Namun hal yang paling mencuri perhatian dari halaman ini adalah pada tabel statistik “My Games” yang memperlihatkan bahwa ada 41 item milik PlayStation Studios tersebut. Padahal, hingga sekarang hanya ada 24 item yang dimunculkan kepada publik.

Hal ini tentunya mengindikasikan bahwa ada masih banyak game atau secara statistik ada 17 item lain yang akan diluncurkan oleh PlayStation di Steam ke depannya. Kemungkinan tidak semua item yang belum ditayangkan tersebut adalah game, karena item di sini juga bisa merujuk pada DLC.

Banyak teori yang bermunculan bahwa Sony semakin yakin untuk membawa judul-judul eksklusif lama mereka untuk meraup keuntungan lebih banyak lewat platfom PC. Hal ini jadi membuka kemungkinan game-game ekslusif PlayStation 4 seperti The Last of Us pertama, Bloodborne, atau bahkan God of War akan muncul di PC di masa depan.

Playstation Studios (image credit: Playstation)

Kemungkinan terburuk adalah jumlah angka yang tertulis pada halaman Steam tersebut adalah salah dan kekeliruan dari pihak Steam. Namun sampai berita ini diangkat, jumlah yang tertulis masih tetap 41 game. Dan belum ada konfirmasi dari pihak PlayStation maupun Steam yang menunjukkan bahwa ada kekeliruan di sana.

Untuk sekarang halaman PlayStation Studios ini hanya berisi 3 game yaitu Days Gone, Horizon Zero Dawn, dan Helldiver yang terpampang di halaman depannya. Days Gone sendiri baru akan dirilis 18 Mei 2021. Sedangkan 21 item item lainnya kesemuanya adalah DLC yang mayoritas untuk game Predator dan Helldiver.

Sony Bagi-Bagi Game Gratis, Salah Satunya Horizon Zero Dawn

April tahun lalu, Sony Interactive Entertainment (SIE) mengumumkan program bagi-bagi game PlayStation gratis yang mereka namai Play At Home. Tidak tanggung-tanggung, yang digratiskan kala itu adalah Uncharted: The Nathan Drake Collection, dan periode gratisannya pun cukup lama untuk semua pemilik PS4 mengklaimnya ke akun masing-masing.

Di awal Maret 2021 ini, Sony memutuskan untuk menghadirkan kembali program yang sama. Kalau sebelumnya Sony hanya membagikan total dua game saja, kali ini Sony ingin membagikan lebih banyak lagi dalam jangka waktu empat bulan. Untuk membuka programnya, Sony pun sudah menggratiskan Ratchet & Clank sejak 1 Maret lalu, dan Anda masih punya waktu untuk mengklaimnya secara cuma-cuma sampai 31 Maret nanti.

Sesudahnya, Sony rupanya telah menyiapkan 10 game gratis lain yang tidak kalah menarik. Salah satu di antaranya malah Horizon Zero Dawn. Baik pemilik PS4 maupun PS5 bisa mengunduhnya secara cuma-cuma mulai 19 April mendatang. Asalkan Anda mengunduhnya sebelum 14 Mei, action RPG karya Guerrilla Games tersebut akan tersimpan selamanya di akun Anda.

Buat yang belum sempat memainkan Horizon Zero Dawn, tentu ini merupakan saat yang tepat, terlebih mengingat sekuelnya, Horizon Forbidden West, dijadwalkan hadir di tahun 2021 ini juga. Yang digratiskan juga bukan hanya base game-nya saja, melainkan juga termasuk expansion The Frozen Wilds.

Astro Bot Rescue Mission
Astro Bot Rescue Mission / Japan Studio

Sembilan game lainnya bisa didapatkan lebih awal mulai tanggal 25 Maret. Empat di antaranya adalah game virtual reality. Berikut daftarnya:

  • Abzu
  • Enter the Gungeon (sayangnya ini tidak tersedia di Indonesia)
  • Rez Infinite
  • Subnautica
  • The Witness
  • Astro Bot Rescue Mission (PS VR)
  • Moss (PS VR)
  • Thumper (PS VR)
  • Paper Beast (PS VR)

Di luar Horizon Zero Dawn tadi, Anda punya waktu sampai 22 April untuk mengklaim gamegame tersebut ke akun Anda secara cuma-cuma. Kalaupun Anda tidak berminat memainkannya dalam waktu dekat, tidak ada salahnya mengklaim dulu mengingat semuanya akan tersimpan secara permanen di akun Anda.

Ke depannya, Sony tentu masih punya kejutan lain, sebab seperti yang saya bilang tadi, program Play At Home ini akan berlangsung selama empat bulan. Kemungkinan koleksi game yang digratiskan berikutnya bakal mengusung tema yang berbeda — tema yang diusung kali ini adalah game indie.

Sumber: PlayStation Blog.

Horizon Zero Dawn Versi PC Meluncur 7 Agustus 2020

Kabar bahwa Horizon Zero Dawn bakal dirilis di PC sempat mencuri perhatian Maret lalu. Bagaimana tidak, game open-world karya Guerrilla Games itu sebelumnya merupakan judul eksklusif buat PlayStation 4, dan selama tiga tahun sejak perilisannya, ia sudah tercatat sebagai salah satu game PS4 terlaris.

Sekarang, jadwal rilis pastinya sudah ada: 7 Agustus 2020, bisa melalui Steam atau Epic Games Store. Yang menarik, harganya tergolong cukup terjangkau untuk sebuah judul AAA, terlepas dari umurnya yang sudah sekitar tiga tahun. Di Steam, gamer PC sudah bisa melakukan pre-order dengan membayar Rp 210 ribu saja. Bandingkan dengan game AAA lain yang harga awalnya kerap dipatok antara Rp 500 ribu sampai Rp 700 ribu.

Banderolnya bahkan lebih murah sekitar Rp 100 ribu ketimbang di PlayStation Store. Padahal versi yang didapatkan sama persis, yakni Horizon Zero Dawn Complete Edition yang mencakup sejumlah konten ekstra, termasuk halnya expansion pack The Frozen Wilds.

Selain mengungkap tanggal peluncurannya, Guerrilla turut memamerkan trailer baru untuk Horizon Zero Dawn versi PC, dan dari video tersebut kita bisa melihat sejumlah penyempurnaan teknis yang developer berikan untuk versi PC-nya. Yang paling utama tentu saja adalah dukungan terhadap monitor ultra-wide serta frame rate tanpa batas, memungkinkan pemain untuk menikmatinya di 144 fps atau lebih pada PC berspesifikasi sultan.

Pengaturan grafisnya mungkin tidak seekstensif game lain yang bukan hasil porting, tapi setidaknya pemain masih bisa mengatur kualitas dari parameter-parameter seperti tekstur, bayangan, bahkan tampilan awannya. Guerrilla bahkan juga melengkapinya dengan benchmark tool bawaan sehingga pemain bisa lebih mudah mendapatkan pengalaman yang seimbang antara performa dan kualitas grafik.

Cuplikan benchmark tool-nya di trailer menunjukkan bahwa game ini tidak menuntut spesifikasi PC yang terlalu tinggi. Berbekal prosesor quad-core AMD Ryzen 5 1500x dan GPU Radeon RX 580 8 GB saja, average FPS yang tercatat sudah mencapai 60 fps di resolusi 1080p. Spesifikasi itu sama persis seperti yang direkomendasikan di laman Steam-nya.

Sekali lagi ini tidak mengejutkan mengingat game-nya merupakan hasil porting dari PS4. Tebakan saya bahwa spesifikasi yang dianjurkan bakal mirip seperti Death Stranding juga benar, sebab keduanya digarap menggunakan engine yang sama (Decima), yang di titik ini bisa kita simpulkan cukup efisien.

Via: Rock Paper Shotgun.

Tadinya Eksklusif di PS4, Horizon Zero Dawn Akan Hadir di PC Pertengahan Tahun Ini

Microsoft bisa dikatakan sebagai produsen console pertama yang (pada akhirnya) mempromososikan keterbukaan platform. Tapi hal ini tidak begitu mengherankan mengingat pada dasarnya mereka juga merupakan pemilik Windows – ‘rumah’ bagi lebih dari satu miliar gamer PC. Menariknya, belakangan Sony pelan-pelan membuntuti langkah Microsoft dan mulai melepas game-game eksklusifnya di PC.

Tak lama setelah membiarkan Quantic Dream merilis deretan permainannya di Windows, dikonfirmasi pula eksistensi versi PC dari remake Final Fantasy VII dan Death Stranding. Menyusul rumor dan spekulasi, pihak Sony sendiri yang mengabarkan agenda peluncuran satu game eksklusif PlayStation 4 kreasi studio first-party Guerrilla Games di Windows: Horizon Zero Dawn. Pengumuman ini dibarengi oleh munculnya laman Horizon Zero Dawn di Steam.

IMG_11032020_113536_(1000_x_650_pixel)

Horizon Zero Dawn rencananya akan mendarat di PC di tahun ini. Developer belum menyingkap secara spesifik jadwal rilisnya, namun sepertinya kita tak perlu menunggu terlalu lama. Menurut keterangan Hermen Hulst selaku head of worldwide studios baru Sony Interactive Entertainment, game dijadwalkan buat dilepas di ‘musim panas’. Sebelum menduduki jabatan penting tersebut, Hulst bertanggung jawab sebagai managing director di Guerrilla Games.

Gamer PC akan mendapatkan Horizon Zero Dawn Complete Edition. Melengkapi permainan utama, Complete Edition dibundel bersama expansion pack The Frozen Wilds serta bermacam-macam bonus in-game yang sempat disediakan di PS4 (misalnya Carja, Banuk serta Nora Pack). Sejauh ini, developer masih belum mengungkap detail teknis game – misalnya fitur baru yang mereka bubuhkan di sana serta perbedaan antara edisi PC dan PlayStation 4. Bahkan screenshot di Steam masih menggunakan versi PS4 Pro.

IMG_11032020_113610_(1000_x_650_pixel)

Pengumuman Horizon Zero Dawn versi PC secara langsung oleh Sony mungkin ‘mengusik’ fans fanatik PlayStation. Bagaimana pun juga, game eksklusif ialah hal yang sangat dibangga-banggakan gamer-nya dan alasan mengapa Sony bisa mengungguli Microsoft dalam penjualan console. Lewat edisi Windows tersebut, perusahaan bermaksud untuk mengenalkan salah satu franchise andalannya ke konsumen yang tak sempat menikmatinya.

Namun Hulst juga menekankan bahwa gamer PlayStation tidak perlu cemas. Tak semua permainan first-party PlayStation 4 akan di-port ke PC. Perusahaan berjanji untuk terus memegang komitmen mereka mendukung hardware dan ekosistem gaming-nya.

IMG_11032020_113634_(1000_x_650_pixel)

Saya pribadi melihat penyediaan Horizon Zero Dawn di Windows sebagai sebuah langkah strategis. Horizon Zero Dawn adalah game berusia tiga tahun. Alasan mengapa ada pemilik PlayStation 4 yang belum menikmatinya bisa jadi karena masalah anggaran (sudah dialokasikan buat judul lain) atau memang mereka tidak berminat dengan permainan ini. Itu berarti, menghadirkan Horizon Zero Dawn di PC berpotensi untuk menambah jumlah gamer dan fans  franchise tersebut.

Kolaborasi PUBG dengan Horizon Zero Dawn, Dapatkan Skin Gratis Hanya di PS4

PlayerUnknown’s Battlegrounds alias PUBG tampaknya beberapa waktu belakangan sedang gencar menjalin kolaborasi dengan penerbit-penerbit lain. Belum lama kita mendapat kabar tentang kemunculan pernak-pernik bertema Resident Evil 2 di PUBG Mobile, kini sudah muncul kolaborasi baru lainnya. Bedanya, kolaborasi ini khusus hanya ada di PUBG versi PS4.

PUBG Corporation selaku perusahaan penerbit PUBG telah menjalin kerja sama dengan Guerilla Games, developer ternama yang ada di balik game Horizon Zero Dawn. Mulai tanggal 5 Maret sampai 5 April 2019, semua pemain PUBG di PS4 bisa mendapatkan konten-konten Horizon: Zero Dawn secara gratis, hanya dengan melakukan log in saja. Ini masih ditambah konten-konten lain yang bisa didapat dari menyelesaikan beberapa tantangan, serta konten kosmetik yang bisa dibeli secara langsung bila Anda berminat.

PUBG - Horizon Zero Dawn Content

Berikut ini konten-konten Horizon Zero Dawn yang bisa Anda dapatkan, beserta cara mendapatkannya:

  • Horizon Zero Dawn Eclipe Mask – Mainkan 10 game PUBG selama periode event.
  • Horizon Zero Dawn Eclipse Top – Log in selama periode event.
  • Horizon Zero Dawn Eclipse Kar98k – Beli seharga 8.000 BP
  • Horizon Zero Dawn Pan – Bunuh 10 musuh dengan senjata crossbow selama periode event.

Mungkin pemain PUBG di platform lain akan kecewa karena tidak mendapat konten serupa, tapi sebenarnya ini wajar saja karena Horizon Zero Dawn adalah game eksklusif PS4. PUBG Corporation juga bukan pertama kalinya menjalin kolaborasi semacam ini. Sebelumnya, PUBG juga sudah mendapatkan konten atau skin bertema Uncharted dan The Last of Us, keduanya sama-sama franchise eksklusif console milik Sony.

Taehwan Noh dari PUB Corporation berkata dalam siaran pers, “Kolaborasi kami dengan Horizon Zero Dawn mengikuti jejak konten Uncharted dan The Last of Us kami sebelumnya. Untuk menyeragamkan kedua IP, PUBG Corporation dan Guerilla Games bekerja sama secara dekat dalam konsep, desain, dan elemen-elemen produksinya. Sebagai penggemar Horizon Zero Dawn, hasilnya melampaui ekspektasi kami, dan kami tak sabar melihat para pemain mengenakan berbagai item itu dalam game.”

“Ketika kami pertama kali berbicara dengan tim pengembangan PlayerUnknown’s Battlegrounds tentang memasukkan item bertema Horizon Zero Dawn, kami langsung terpikir tentang Eclipse. Sekte militeristik rahasia ini sangat cocok masuk dalam dunia PUBG; para anggotanya mengenakan seragam ritual yang menyeramkan, bertujuan memunculkan rasa takut dalam hati siapa pun yang menentang mereka. Natur mereka yang buas ditunjukkan dalam penggunaan selongsong peluru dari mesin-mesin perang kuno, yang mereka pakai sebagai rosario dan motif-motif ornamental lainnya, serta topeng mereka, yang mereka gunakan untuk menyembunyikan identitas,” jelas Roy Postma, Art Director Guerilla Games.

Kolaborasi ini juga sekaligus menjadi perayaan ulang tahun Horizon Zero Dawn yang kedua. Game open world adventure tersebut kini telah terjual lebih dari 10 juta kopi, dan meraih beragam penghargaan, termasuk penghargaan Best Gaming Performance dalam Golden Joystick Awards 2017, Outstanding Achievement in Videogame Writing dalam Writers Guild of America Awards 2017, Outstanding Technical Achievement dalam D.I.C.E. Awards 2017, dan banyak lagi.

Apakah Game Favorit Anda Berhasil Memenangkan DICE Awards 2018? Ayo Simak Daftar Lengkapnya

Academy of Interactive Arts & Sciences kembali menggelar seremoni DICE Awards minggu lalu, dan seperti sebelumnya, ajang ke-21 itu dilangsungkan untuk merayakan prestasi dan pencapaian penting di ranah gaming selama setahun. Dan jika mengikuti perkembangan industri ini di tahun 2017, Anda mungkin tidak kesulitan menebak permainan apa yang membawa pulang penghargaan paling bergengsi.

Sesuai rencana AIAS di bulan Januari 2018 silam, penyelenggara akhirnya mengumumkan permainan-permainan pemenang yang sebelumnya muncul di 24 kategori nominasi. Di sana, AIAS memasukkan tidak kurang dari 68 judul paling menjanjikan yang dirilis di sepanjang tahun lalu.

DICE 2018 2

Apakah game favorit Anda sukses memboyong kemenangan, atau bahkan merebut gelar Game of the Year? Simak daftar lengkapnya di bawah.

 

Outstanding Achievement in Animation: Cuphead

Nominasi: For Honor, Hellblade: Senua’s Sacrifice, Horizon Zero Dawn, Uncharted: The Lost Legacy

 

Outstanding Achievement in Art Direction: Cuphead

Nominasi: Hellblade: Senua’s Sacrifice, Horizon Zero Dawn, Little Nightmares, The Legend of Zelda: Breath of the Wild

 

Outstanding Achievement in Character:

Hellblade: Senua’s Sacrifice – Senua

Nominasi: Assassin’s Creed Origins – Bayek, Horizon Zero Dawn – Aloy, Star Wars Battlefront II – Iden Versio, Uncharted: The Lost Legacy – Chloe Fraiser

 

Outstanding Achievement in Original Music Composition: Cuphead

Nominasi: Call of Duty: WWII, Horizon Zero Dawn, RiME, Wolfenstein II: The New Colossus

 

Outstanding Achievement in Sound Design: Super Mario Odyssey

Nominasi: Destiny 2, Injustice 2, Star Wars Battlefront II, Uncharted: The Lost Legacy

 

Outstanding Achievement in Story: Horizon Zero Dawn

Nominasi: Hellblade: Senua’s Sacrifice, Night in the Woods, What Remains of Edith Finch, Wolfenstein II: The New Colossus

 

Outstanding Technical Achievement: Horizon Zero Dawn

Nominasi: Assassin’s Creed Origins, Hellblade: Senua’s Sacrifice, Lone Echo/Echo Arena, The Legend of Zelda: Breath of the Wild

 

Action Game of the Year: PlayerUnknown’s Battlegrounds

Nominasi: Call of Duty: WWII, Cuphead, Destiny 2, Wolfenstein II: The New Colossus

 

Adventure Game of the Year:

The Legend of Zelda: Breath of the Wild

Nominasi: Assassin’s Creed Origins, Horizon Zero Dawn, Super Mario Odyssey, Uncharted: The Lost Legacy

 

Family Game of the Year: Snipperclips

Nominasi: DropMix, GNOG, Just Dance 2018, SingStar Celebration

 

Fighting Game of the Year: Injustice 2

Nominasi: ARMS, Marvel vs. Capcom: Infinite, Nidhogg 2, Tekken 7

 

Racing Game of the Year: Mario Kart 8 Deluxe

Nominasi: DiRT 4, Forza Motorsport 7, Gran Turismo Sport, Project CARS 2

 

Role-Playing Game of the Year: NieR: Automata

Nominasi: Divinity: Original Sin 2, Middle-earth: Shadow of War, Persona 5, Torment: Tides of Numenera

 

Sports Game of the Year: FIFA 18

Nominasi: Everybody’s Golf, Golf Clash, Madden NFL 18, MLB The Show 17

 

Strategy/Simulation Game of the Year:

Mario + Rabbids Kingdom Battle

Nominasi: Endless Space 2, Halo Wars 2, Total War: Warhammer II, XCOM 2: War of the Chosen

 

Immersive Reality Technical Achievement: Lone Echo/Echo Arena

Nominasi: Robo Recall, Star Trek Bridge Crew, The Invisible Hours, Wilson’s Heart

 

Immersive Reality Game of the Year: Lone Echo/Echo Arena

Nominasi: Psychonauts in the Rhombus of Ruin, Robo Recall, Space Pirate Trainer, Wilson’s Heart

 

D.I.C.E. Sprite Award: Snipperclips

Nominasi: Everything, Gorogoa, Night in the Woods, Pyre

 

Handheld Game of the Year: Metroid: Samus Returns

Nominasi: Dragon Quest VIII: Journey of the Cursed King, Etrian Odyssey V: Beyond the Myth, Fire Emblem Echoes: Shadows of Valentia, Monster Hunter Stories

 

Mobile Game of the Year: Fire Emblem Heroes

Nominasi: Cat Quest, Gorogoa, Monument Valley 2, Splitter Critters

 

Outstanding Achievement in Online Gameplay:

PlayerUnknown’s Battlegrounds

Nominasi: Call of Duty: WWII, Destiny 2, Fortnite, Tom Clancy’s Ghost Recon: Wildlands

 

Outstanding Achievement in Game Design:

The Legend of Zelda: Breath of the Wild

Nominasi: Gorogoa, Horizon Zero Dawn, PlayerUnknown’s Battlegrounds, Super Mario Odyssey

 

Outstanding Achievement in Game Direction:

The Legend of Zelda: Breath of the Wild

Nominasi: Gorogoa, Horizon Zero Dawn, Uncharted: The Lost Legacy, What Remains of Edith Finch

 

Game of the Year: The Legend of Zelda: Breath of the Wild

Nominasi: Cuphead, Horizon Zero Dawn, PlayerUnknown’s Battlegrounds, Super Mario Odyssey

DICE 2018 1

Melihat dari pemaparan di atas, itu berarti The Legend of Zelda: Breath of the Wild menerima empat penghargaan – sekali lagi menunjukkan superioritas Nintendo – disusul oleh game indie Cuphead dengan tiga nominasi. Selanjunya, Horizon Zero Dawn, Lone Echo/Echo Arena, PlayerUnknown’s Battlegrounds dan Snipperclips berhasil membawa pulang dua kemenangan.

Sumber: Interactive.org.

10 Game Terbaik di 2017 Berdasarkan Reviewer dan Kritikus Profesional

Sejak bulan November hingga minggu terakhir 2017, DailySocial telah memilih sepuluh game indie dan single-player terbaik, mengurutkan delapan game PC dan delapan permainan multiplayer terfavorit, serta menjabarkan judul-judul paling mengecewakan yang dilepas di tahun ini. Namun apakah selera kami senada dengan para reviewer kawakan dunia?

Agar Anda mudah membandingkannya, di artikel ini saya kembali menyiapkan daftar game terbaik di 2017, namun kali ini saya akan membiarkan data statistik yang berbicara. Di sini, Anda bisa menyimak permainan-permainan dengan nilai rata-rata tertinggi yang diberikan oleh media game terkemuka. Dalam mengerjakannya, saya memanfaatkan dua situs agregat review terpercaya, yaitu Metacritic dan OpenCritic.

Untuk mempersempit daftarnya, saya hanya memilih game yang setidaknya sudah diulas oleh lebih dari 20 media dan terangkum oleh Metacritic ataupun OpenCritic, sehingga beberapa judul seperti Paradigm, Lone Echo, dan Hollow Knight tidak masuk di sini terlepas dari skor mereka yang begitu tinggi. Ini dia:

 

10. SteamWorld Dig 2

OpenCritic – 88
MetacriticPC: 85, PS4: 85, Switch: 88

“SteamWorld Dig 2 merupakan evolusi cemerlang dari permainan pertama yang tidak hanya memperluas formula gameplay hybrid-nya, tapi juga mempresentasikan kontennya dengan cara terbaik.” – GameSpot

 

9. Nioh

OpenCriticPC: 83, PS4: 88
MetacriticPC: 83, PS4: 88

“Dengan menekankan pertempuran yang menantang dan elemen narasi ringan, Nioh terasa seperti penerus sejati dari seri Ninja Gaiden sekaligus pengisi kekosongan yang ditinggalkan oleh Dark Souls.” – Destructoid

 

8. Cuphead

OpenCritic – 88
MetacriticPC: 88, Xbox One: 86

“Kombinasi sempurna dari visual autentik tahun 1930-an, musik jazz, desain musuh jenius, serta gameplay yang dibangun dari elemen-elemen terbaik permainan shooter 2D. Cuphead sangat mengagumkan.” – GamesRadar+

 

7. What Remains of Edith Finch

OpenCritic – 88
MetacriticPC: 89, PS4: 88, Xbox One: 92

“Dalam What Remains of Edith Finch, kematian adalah kepastian, dan hidup merupakan kejutan. Ceritanya sangat memesona, meskipun kisah ini berakhir tidak bahagia. Bagian perpisahannya membuat saya menangis, tetapi What Remains of Edith Finch sudah pasti diramu dengan penuh cinta.” – Polygon

 

6. Horizon Zero Dawn

OpenCritic – 89
MetacriticPS4: 89

“Guerrilla Games berhasil membebaskan dirinya dari belenggu keterbatasan formula shooter linier dan mengembangkan sayapnya lewat permainan role-playing open world cantik yang siap menjadi calon Game of the Year ini.” – DualShockers

 

5. Nier: Automata

OpenCritic – 89
MetacriticPC: 84, PS4: 88

“Nier: Automata merupakan permainan yang gila, indah, dan sangat menghibur, dipenuhi oleh ide-ide sinting serta menyuguhkan gameplay memukau. Cerita serta karakter-karakternya mungkin kurang masuk akal, tapi grafis cantik serta pertempuran spektakulernya membuat Nier: Automata tak boleh dilewatkan.” – IGN

 

4. Persona 5

OpenCritic – 94
MetacriticPS4: 93

“Perpaduan antara cerita yang diramu begitu baik, pertempuran seru, dan gameplay detailnya ialah alasan mengapa Persona 5 jadi game terfavorit saya di seri ini. Ia juga merupakan game role-playing Jepang terbaik yang dirilis dalam beberapa tahun terakhir.” – Game Informer

 

3. Divinity: Original Sin II

OpenCritic – 94
MetacriticPC: 93

“Skala yang begitu ambisius dan mengintimidasi, serta dedikasi pada kebebasan bermain ialah aspek yang membuat Divinity: Original Sin II begitu mengagumkan. Tidak ada RPG lain yang mempersilakan Anda melakukan begitu banyak hal.” – PC Gamer

 

2. The Legend of Zelda: Breath of the Wild

OpenCritic – 96
MetacriticSwitch: 97

“Debut Nintendo Switch dan gugurnya Wii U secara prematur mendorong Nintendo mengimplementasikan perubahan radikal di seri The Legend of Zelda. Pada akhirnya, Breath of the Wild menjadi salah satu game terbaik sepanjang masa.” – Eurogamer

 

1. Super Mario Odyssey

OpenCritic – 97
MetacriticSwitch: 97

“Super Mario Odyssey menyajikan segala aspek terbaik dari petualangan-petualangan Mario sebelumnya, mengusung desain terbuka ala Super Mario 64 serta dibekali kemampuan untuk membuat gamer kagum seperti Super Mario Galaxy. Odyssey masuk dalam daftar permainan Mario terbaik yang akan selalu dikenang gamer.” – GamesBeat

10 Game Dengan Mode Single-Player Terbaik di Tahun 2017

Saat ini komponen online hampir tidak bisa dipisahkan dari penyajian game. Bahkan dalam permainan-permainan single-player sekalipun, pemain disarankan (atau bahkan diwajibkan) untuk mengakses fitur online. Tapi meski hal ini kadang jadi kendala buat gamer, beberapa permainan yang dirilis di 2017 membuktikan bahwa single-player tetap jadi mode favorit jutaan pemain.

Ada banyak game baru dengan mode campaign memukau yang dapat Anda nikmati sekarang – di antaranya Cuphead, Divinity Original Sin II hingga Injustice 2. Namun untuk mempersempit daftarnya, saya hanya menyertakan sepuluh judul yang didesain khusus buat menyuguhkan pengalaman single-player, dan multiplayer hanya disiapkan sebagai pelengkap.

 

Assassin’s Creed Origins

Daftar ini kita mulai dengan satu judul yang sedikit kontroversial terkait skandal user review palsu. Walaupun begitu, banyak gamer memuji Origins karena dibekali kebebasan bermain serta latar belakang era yang unik, bahkan disebut-sebut sebagai game Assassin’s Creed terbaik setelah Assassin’s Creed II dan Black Flag.

 

Hellblade: Senua’s Sacrifice

Hellbalde menjadi salah satu game indie yang sangat saya kagumi mengingat permainan berkualitas blockbuster ini hanya dikerjakan oleh tim berisi kurang lebih 20 orang. Grafisnya cantik dan setting Skandinavia-nya sangat menarik, tapi hal paling memesona dari Hellblade adalah desain suaranya.

 

Nioh

Seperti Hellbalde, Nioh mengombinasikan elemen sejarah dengan mitos (Jepang). Kesuksesannya di PlayStation 4 membuktkan bahwa ada banyak gamer yang menginginkan pengalaman ARPG menantang ala Dark Souls, dan juga mendorong publisher Koei Tecmo untuk mem-porting-nya ke Windows.

 

Night in the Woods

Di belakang visual 2D lucu ala Samurai Jack yang dipadu tema fabel, Night in the Woods membahas hal-hal serius seperti masalah depresi, kecemasan saat kita mulai beranjak dewasa, bahkan mampu menggambarkan pada pemain betapa sulitnya hidup di dearah pedesaan di Amerika.

 

Horizon Zero Dawn

Tak sedikit orang mengklaim Horizon Zero Dawn sebagai permainan action open-world terbaik di tahun ini. Ia memenangkan kategori Gold Prize di PlayStation Awards, menyabet dua penghargaan di Golden Joystick, dan terjual kurang lebih 3,4 juta kopi. Jangan kaget jika Sony punya agenda untuk menyiapkan sekuelnya.

 

Resident Evil 7: Biohazard

Di permainan ke-24 ini, Capcom mencoba mengembalikan Resident Evil sebagai rajanya survival horror melalui beberapa langkah unik: mengusung perspektif orang pertama (boleh jadi karena respons positif gamer terhadap playable trailer Silent Hills), menyajikan tingkat kesulitan cukup tinggi, dan memperkenalkan tokoh-tokoh yang betul-betul baru.

 

Nier: Automata

Nier: Automata memberikan pengalaman bermain yang berbeda dibanding action-RPG lain. Setelah menyelesaikan sesi intro berformula arcade-nya, dunia open-world terhidang buat Anda. Permainan ini menguji kemampuan Anda dalam medan tempur ala bullet hell, dan yang paling mengejutkan, jalan ceritanya sanggup menyentuh hati.

 

Wolfenstein II: The New Colossus

Ketika mayoritas FPS ‘diharuskan’ untuk menyuguhkan mode mulitplayer, The New Colossus tak ragu menghidangkan mode single-player tulen. Konten gameplay-nya seru dan seimbang, level bisa diselesaikan dengan cara apapun yang Anda inginkan, lalu narasinya juga diwarnai oleh humor serta kisah tragis.

 

The Legend of Zelda: Breath of the Wild

Satu dari banyak alasan mengapa orang membeli Nintendo Switch. Ada sejumlah mekanisme permainan baru yang Nintendo perkenalkan di sana: struktur open-world, pemanfaatan sistem fisik sebagai bagian dari puzzle, visual high-definition, kemudian developer tak lupa melengkapinya dengan voice acting (kecuali Link karena Nintendo ingin ia jadi perwakilan Anda di dalam game).

 

Super Mario Odyssey

Berbeda dari Super Mario 3D World yang lebih casual, Odyssey didesain dari awal untuk memuaskan fans utama franchise ini. Gameplay modern penuh kejutan yang dipadu pesona klasik Mario membuat Odyssey begitu dicintai gamer dan media, mengangkatnya menjadi salah satu permainan dengan skor rata-rata tertinggi sepanjang masa.

Honorable mention: What Remains of Edith Finch, XCOM 2: War of the Chosen, Hollow Knight, Nex Machina, Uncharted: The Lost Legacy, dan South Park: The Fractured But Whole.

Cuma Rp 4,9 Juta, PlayStation 4 HITS Bundle Beri Bonus 3 Game dan Akses ke PS Plus

Kabar gembira buat Anda yang selama ini masih menunda-nunda niatan untuk membeli PlayStation 4. Sony baru saja merilis paket yang sangat menarik bernama PlayStation 4 HITS Bundle, dimana selain PS4 dengan kapasitas 500 GB, konsumen juga akan menerima bonus tiga game sekaligus.

Ketiga game itu juga bukan sembarangan. Ada Horizon Zero Dawn yang terbukti sukses dan telah terjual sebanyak 2,6 juta kopi secara global hanya dua minggu setelah diluncurkan. Kemudian ada pula game racing DRIVECLUB, serta Ratchet & Clank yang merupakan versi reboot dari judul legendaris di era PS2 dulu.

Semua ini bisa didapat dengan harga cuma Rp 4.890.000 saja. Namun ternyata bonusnya belum habis, pembeli juga akan mendapatkan voucher berlangganan layanan PlayStation Plus selama 3 bulan secara cuma-cuma.

PS Plus ini akan memberikan akses ke sejumlah fitur dan fasilitas eksklusif seperti multiplayer online, game gratis setiap bulannya, diskon eksklusif, penyimpanan game secara online, akses prioritas ke acara spesial, dan fitur download atau update secara otomatis.

Bundel ini sudah bisa didapat secara resmi per tanggal 4 Mei kemarin, dan mengingat sejumlah game yang paling ditunggu di tahun 2017 bakal hadir bulan ini juga, sekarang adalah waktu yang sangat tepat untuk meminang PS4.

Daftar Game di Bulan Februari 2017 yang Tidak Boleh Anda Lewatkan

Masih sibuk dengan Gravity Rush 2, Resident Evil 7 dan Yakuza 0? Jangan harap Anda bisa bersantai di bulan Februari. Ada lebih banyak game menarik yang akan dilepas dalam waktu 28 hari ke depan. Kali ini, genre permainan-nya lebih bervariasi, mayoritas merupakan judul multi-platform namun ada pula sejumlah game blockbuster eksklusif untuk home console Sony.

Penasaran? Ayo simak daftar game esensial di bulan Februari 2017 yang tidak boleh lepas dari perhatian Anda.

Naruto Shippuden: Ultimate Ninja Storm 4

Xbox One, PS4 4 Februari; PC – 5 Februari

Sesudah mengembangkannya selama dua tahun untuk platform game current-gen, CyberConnect2 dan Bandai Namco siap melepas sekuel dari Ultimate Ninja Storm Revolution ini di awal Februari. Beberapa elemen di game sebelumnya akan kembali hadir, tapi tentu saja ada banyak fitur baru yang dibubuhkan developer di Ultimate Ninja Storm 4, satu contohnya ialah kemampuan swap karakter di tengah pertempuran – mirip Marvel vs. Capcom 3.

Nioh

PlayStation 4 – 7 Februari

Merupakan permainan action-RPG kreasi para pencipta Ninja Gaiden dan Dead or Alive yang terinspirasi dari franchise Dark Souls. Team Ninja memadukan sejumlah elemen sejarah (karakter protagonis diadopsi dari tokoh William Adams, mengambil latar belakang periode Sengoku) dan unsur dark fantasy. Nioh adalah kelanjutan dari proyek multimedia yang dimulai di 2004, saat itu tidak rampung karena sang produser tak puas dengan hasilnya.

For Honor

PC, PS4, Xbox One – 14 Februari

Lewat For Honor, Ubisoft mencoba memberikan jawaban atas pertanyaan: siapa yang akan menang jika kesatria Zaman Pertengahan, samurai, dan petarung bangsa Viking diadu? Game hack and slash ini fokus pada penyajian pertempuran jarak dekat, menggunakan longsword, katana dan kapak perang. Fitur paling unik dari For Honor adalah sistem Art of Battle, di mana pemain bisa memilih dan mengajak lawan berduel satu lawan satu.

Sniper Elite 4

PC, PS4, Xbox One – 14 Februari

Meneruskan game ketiganya, Sniper Elite 4 mengajak Anda ke medan tempur Perang Dunia II di semenanjung Itali. Anda kembali bermain sebagai agen dari Office of Strategic Services, Karl Fairburne, kali ini ditugaskan untuk membantu pasukan pemberontak Itali untuk memerangi blok Poros. Sniper Elite 4 menyajikan peta yang lebih luas dan bervariasi, gameplay open-ended, dengan AI musuh komputer yang lebih pintar.

Halo Wars 2

PC, Xbox One – 21 Februari

Talenta di belakang Halo 4 dan 5 berkolaborasi dengan tim pencipta Total War untuk mengembangkan Halo Wars 2, dan dari sana kita bisa melihat keseriusan sang pemilik franchise dalam meramu permainan real-time strategy baru ini. Meskipun dirancang sebagai spin-off, kisah Halo Wars 2 dimulai tak lama setelah Halo 5: Guardians berakhir, jadi ia sangat pas dinikmati oleh para fans yang masih haus akan kelanjutan dari narasi seri Halo.

Horizon: Zero Dawn

PlayStation 4 – 28 Februari

Franchise baru dengan ide orisinal seperti Horizon ialah pemandangan menyegarkan di era gaming yang dipenuhi sekuel dan spin-off. Game action berformula open-world ini membawa Anda jauh ke masa depan, di sebuah era di mana robot dan makhluk-makhluk mekanik menguasai Bumi. Sang tokoh protagonis, Aloy, harus memanfaatkan kemampuannya dalam bertarung, memanah dan mengendap-endap untuk mengalahkan lawan-lawannya.

Torment: Tides of Numenera

PC, PS4, Xbox One – 28 Februari

Digarap sebagai penerus spiritual dari game legendaris Planescape: Torment, Tides of Numenera mengusung latar belakang paling futuristis: Bumi, satu miliar tahun yang akan datang. Seperti Planescape, game ini menitikberatkan pada penyajian cerita serta memberikan sistem interaksi mendetail antara pemain dengan dunia game dan karakter-karakter di sana, sedangkan pertempuran dan konfigurasi item berperan jadi pelengkap.