Qualcomm Buka Pemesanan Jam Tangan Pintar Qualcomm Toq

Seperti yang telah dijanjikan Qualcomm sebelumnya, jam tangan pintar Qualcomm Toq akhirnya sudah mulai dipasarkan ke konsumen. Sejak tanggal 2 Desember lalu, Qualcomm sudah membuka halaman resmi untuk melakukan pemesanan Qualcomm Toq di tautan ini.

Dengan harga $349, Qualcomm Toq lebih mahal dari kebanyakan jam tangan pintar yang sudah ada di pasaran. Sebagai perbandingan, Galaxy Gear dari Samsung dibanderol dengan harga $300 dan Smartwatch 2 dari Sony dilego pada harga yang lebih murah lagi yakni $200. Qualcomm Toq hanya lebih murah dari jam tangan pintar besutan Adidas, miCoach Smart Run.

Meski diposisikan dengan harga yang lebih mahal, Qualcomm Toq justru tidak memiliki beberapa fitur yang ditawarkan Galaxy Gear seperti kamera dan kemampuan untuk melakukan panggilan suara. Pengguna tetap bisa melihat informasi panggilan telepon masuk melalui Qualcomm Toq, tetapi pengguna tetap harus menggunakan perangkat ponsel pintar atau headset yang terhubung melalui bluetooth untuk benar-benar bisa menerima panggilan telepon tersebut.

Qualcomm Toq bisa dioperasikan dengan ponsel pintar Android merk apa saja selama ponsel tersebut menggunakan minimal versi Android 4.0.3 Ice Cream Sandwich. Ini kompatibilitas yang lebih baik dari Galaxy Gear yang hanya bisa dioperasikan bersama perangkat-perangkat ponsel pintar Samsung tertentu saja. Tetapi baik Sony Smartwatch 2 dan Adidas miCoach Smart Run pun bisa digunakan bersama beragam merk ponsel pintar Android.

Saat ini Qualcomm Toq hadir dalam varian warna hitam. Varian warna putih sudah muncul di katalog situs Qualcomm tetapi masih belum bisa dipesan untuk saat ini.

 

Sumber: Android Authority.

Tak Mau Kalah dengan Samsung dan Sony, Qualcomm Juga Rilis Smartwatch Qualcomm Toq

Entah suatu kebetulan atau memang tak mau kalah dengan Samsung tapi yang jelas berbarengan dengan tanggal perkenalan Samsung Galaxy Gear dua hari yang lalu, Qualcomm juga mengumumkan keberadaan jam tangan pintar mereka yang bernama Qualcomm Toq atau jika diejakan berkonotasi “Qualcomm Talk”.

Continue reading Tak Mau Kalah dengan Samsung dan Sony, Qualcomm Juga Rilis Smartwatch Qualcomm Toq

“Keranjang Aplikasi” from Qualcomm Wants to Promote Local Android Apps

Android platform users must be confused by the many apps on Google Play. Of those million apps, there are many apps which do not run as it should, be it local or outside apps. This affects local developers. They build an Android app, which arguably very qualified but having difficulty to promote the app because of it.

Continue reading “Keranjang Aplikasi” from Qualcomm Wants to Promote Local Android Apps

Gandeng Lima Operator GSM, Qualcomm Indonesia Luncurkan Paket Data Khusus

Ini mungkin suatu langkah yang tidak lazim, tapi Qualcomm Indonesia berhasil menjalin kerjasama dengan lima operator GSM (Telkomsel, Indosat, XL Axiata, AXIS dan Tri) dan sejumlah partner vendor smartphone yang menggunakan prosesor Qualcomm Snapdragon untuk mengeluarkan paket data khusus. Diberi nama 3GQ (baca: “tri ji kyu”), paket data ini bakal berlaku efektif per pertengahan September depan dengan kecepatan yang diklaim hingga 7.2 Mbps.

Continue reading Gandeng Lima Operator GSM, Qualcomm Indonesia Luncurkan Paket Data Khusus

“Keranjang Aplikasi” Dari Qualcomm Ingin Promosikan Aplikasi Android Buatan Lokal

Para pengguna platform Android, pastinya dibingungkan banyaknya aplikasi di Google Play. Dari jutaan aplikasi tersebut, banyak aplikasi yang ternyata kurang berjalan sebagaimana mestinya, baik itu aplikasi buatan lokal maupun buatan luar.

Continue reading “Keranjang Aplikasi” Dari Qualcomm Ingin Promosikan Aplikasi Android Buatan Lokal

Ruma, Grameen and Qualcomm Partners, Introduces Mobile Survey Tools

Last week, Ruma, Grameen Foundation and Qualcomm launched mobile survey tools and apps which released to help SMEs in Indonesia. The mobile survey app which takes form in Marketing Intelligence tools and app can help SMEs in Indonesia to gain additional income and helps businessman to understand the need of lower class group.

This cooperation is a part of Application Laboratory (AppLab) project which announced in 2010. Formerly, Ruma had worked with Grameen Foundation and Qualcomm to launch a couple of apps such as Jual Pulsa and Kerja Lokal. Ruma (Your SME Partner – Rekan Usaha Mikro Anda) is a social company from Indonesia which helps people with low income using mobile technology. One of them is by helping them to ‘sell’ phone credit, electricity credit and other value adding service. Ruma gains funding from Omidyar Network and Unitus Impact.

In a press release related to cooperation with Ruma, Grameen Foundation and Qualcomm, it is mentioned that this mobile survey tool can be used by many parties. Respondent SMEs can get additional income and data source acquired from the survey can be used as consideration factor to test a product or marketing startegy. While for business people, company and businessman, this mobile survey tool/app can be a mean for them to understand the need and interest of low-income customer.

Continue reading Ruma, Grameen and Qualcomm Partners, Introduces Mobile Survey Tools

Ruma, Grameen Foundation dan Qualcomm Perkenalkan Mobile Survey Tools

Minggu lalu, Ruma, Grameen Foundation dan Qualcomm meluncurkan tools (perkakas) dan aplikasi survei mobile yang dirilis untuk membantu pengusaha mikro di Indonesia. Aplikasi survei mobile berupa perkakas dan aplikasi Marketing Intelligence ini bisa membantu pada pengusaha mikro di Indonesia dengan mendapatkan pemasukan tambahan dan membantu pelaku bisnis mengerti kebutuhan golongan berpendapatan rendah.

Kerja sama terbaru ini merupakan bagian dari proyek Application Laboratory (AppLab) yang telah diumumkan tahun 2010. Sebelumnya Ruma juga telah bekerja sama dengan Grameen Foundation dan Qualcomm dalam meluncurkan beberapa aplikasi seperti Jual Pulsa dan Kerja Lokal. Ruma (Rekan Usaha Mikro Anda) sendiri merupakan perusahaan sosial asal Indonesia yang membantu penduduk berpendapatan rendah dengan teknologi mobile. Salah satunya adalah dengan membantu mereka ‘berdagang’ menjual pulsa telepon, listrik serta layanan penambah nilai lainnya. Ruma mendapatkan pendanaan dari Omidyar Network dan Unitus Impact.

Continue reading Ruma, Grameen Foundation dan Qualcomm Perkenalkan Mobile Survey Tools

Sudah Sepatutnya Industri ICT Menjadi Pionir Gerakan “Go Green”

Pekan lalu saya mengikuti ICT for Green Asia yang diprakarsai oleh Bakrie Telecom dan Malk Sustainability Partners. Konferensi ini sendiri semacam wake up call bagi insan industri ICT di Indonesia bahwa kita-kita ini bisa dan harus menjadi pionir gerakan menjadi pionir gerakan “Go Green”. Dan tentu saja Go Green ini tidak melulu hanya sekedar seremonial menanam tanaman ataupun kegiatan CSR mengurangi pajak semata. Dari awal hadirnya teknologi ICT yang termasuk paling bungsu ketimbang industri yang lain, semangat efisiensi yang merupakan bagian dari Go Green sudah kentara. Tak heran jika orang-orang di industri ICT adalah yang paling sadar pentingnya semangat “Go Green” untuk kelangsungan bumi dan anak cucu kita.

Mari kita tengok sejumlah perusahaan-perusahaan ICT asing. Google adalah contoh nyata bahwa orang-orang ICT secara umum memang cenderung senang dengan hal-hal yang ramah lingkungan. Penggunaan mobil hemat bahan bakar seperti mobil hybrid didorong dan bahkan mendapat insentif. Google berinvestasi dalam berbagai “kampanye hijau” yang dapat dilihat implementasinya di sini. Google yang nampaknya sudah “segitunya” bahkan belum masuk ke 25 besar perusahaan paling hijau versi majalah kenamaan Newsweek.

Continue reading Sudah Sepatutnya Industri ICT Menjadi Pionir Gerakan “Go Green”