Tips Mengambil Foto Portrait Ala Rio Motret Pakai Smartphone

Portrait merupakan jenis fotografi dengan manusia sebagai objek utama, meski relatif mudah tetapi juga punya tantangan tersendiri agar bisa menonjolkan karakter orang di dalam foto. Lalu, apa yang dibutuhkan untuk mendapatkan foto portrait yang bagus?

Idealnya kita perlu mengandalkan kamera digital, terutama mirrorless atau DSLR dan ditambah lensa fix dengan bukaan besar seperti f1.8 atau f1.4. Namun kini foto portrait yang dihasilkan oleh kamera smartphone juga tak kalah kece.

Fotografer profesional Rio Motret membagikan sejumlah tips mengambil foto portrait bermodalkan smartphone. Pertama dan yang paling dasar adalah pencahayaan yang bagus, pastikan subjek foto mendapat cahaya yang cukup.

Tips kedua memberi jarak antara orang dan latar belakang beberapa meter untuk menambah kesan kedalaman dan mendapatkan bokeh atau blur yang cantik. Ketiga mendekat ke orangnya, perhatikan proporsi orangnya misalnya setengah badan, sedada, atau agak closeup.

Rio Motret memberi contoh, saat memotret di luar ruangan di pagi hari, jatuhnya cahaya dan latar belakang perlu diperhatikan. Cari area yang teduh agar wajah subjek tertangkap dengan baik dan pilih latar belakang dedaunan yang dapat memantulkan cahaya matahari sehingga dapat menghasilkan bokeh bulat yang indah.

Kemudian saat foto portrait malam hari, juga cari area yang memiliki pencahayaan yang bagus dan pilih latar belakang dengan banyak lampu atau objek cahaya seperti lampu jalan atau lampu dari bangunan lain. Sementara di dalam ruangan, kita bisa menggunakan jendela sebagai latar belakang dan mengandalkan cahaya tambahan menerangi wajah subjek.

Pada kesempatan kali ini, Rio menggunakan smartphone Reno series terbaru, Reno6 yang segera hadir di Indonesia. Rio juga sempat menantang kamera Reno6 untuk mengambil foto portrait pada kondisi backlight. Hasilnya meski tanpa reflektor pun muka yang biasanya gelap bisa tampil cerah.

Menurut Rio dibanding Reno5, Reno6 membawa peningkatan yang sangat signifikan. Dengan Reno6, kita bisa mendapatkan segala macam bentuk fotografi termasuk portrait yang menjadi salah satu fitur unggulannya.

“Fitur dan mode portrait di smartphone sudah sangat canggih dan yang pasti sudah tidak kalah bila dibandingkan dengan kamera mirrorless atau DSLR profesional. Pada Reno6, bokeh yang diciptakan telah disempurnakan dan bulat. Orang dan latar belakang benar-benar terpisah dengan rapi tidak bocor. Banyak orang tidak menyangka, foto-foto di atas merupakan hasil foto dari kamera smartphone,” jelas Rio Motret.

Sebelumnya OPPO mengkonfirmasi bahwa Reno6 akan segera diperkenalkan di Indonesia, serta telah mengantongi sertifikasi dari Postel dan Kemenperin. Reno6 dapat dilihat memalui situs sertifikasi Postel dengan kode produk OPPO CPH2235 dan nomor sertifikat 74568/SDPPI/2021, juga tercatat pada situs TKDN Kemenperin dengan nilai TKDN sebesar 31.15%.

vivo Indonesia Umumkan vivo V21, Fokus Pada Teknologi Kamera dan Desain

vivo Indonesia telah resmi meluncurkan smartphone terbaru dari vivo V-series, yaitu vivo V21. Perangkat dengan tagline “Be Bright, Be Inspired” ini berfokus pada teknologi kamera dan desain stylish, disebut Ultra-Sleek Front Camera Technology dengan kamera depan 44MP Autofocus Super Night Selfie.

Kamera depan vivo V21 didukung kemampuan autofocus dan memiliki aperture f/2.0 yang memungkinkan menangkap cahaya lebih banyak di kondisi minim cahaya. Melalui integrasi hardware dan software, kamera depannya memiliki mode malam Super Night Selfie dengan multi-frame optimization dan multi-level exposure, serta mode Night Portrait dengan Artificial Intelligence (AI) yang akan menghasilkan bidikan gambar yang indah di malam hari.

Sementara kamera belakangnya, vivo V21 memiliki 64MP Night Camera dengan konfigurasi triple camera. Terdiri dari kamera utama 64MP, kamera 8MP dengan lensa super wide-angle yang menyuguhkan tangkapan 120 derajat, dan 2MP dengan lensa macro yang dapat menangkat jarak sedekat 4cm.

Baik kamera depan dan belakang vivo V21 dapat merekam video 4K. Serta, membawa beragam fitur AI kreatif seperti video face beauty, dual-view video, motion auto-focus, dan stylish night filter dengan empat pilihan: cyberpunk, black Gold, blue Ice, dan green lime.

Dari segi tampilan, vivo V21 mengusung desain Dual Tone Step dan Ultra Slim Design dengan ketebalan di angka 7,38 mm dan berat hanya 171 gram. Pada bagian belakang, vivo V21 memiliki finishing touch AG Matte Glass dengan sentuhan lembut dan halus di permukaannya.

vivo V21 hadir dengan dua pilihan, yaitu roman black yang terinspirasi dari desain pilar Romawi yang megah, menghadirkan kesan klasik namun tetap stylish. Serta, diamond flare dengan diamond cutting design yang terinspirasi dari kilauan megah berlian. Sementara di bagian depan, vivo V21 menampilkan layar AMOLED 6,44 inci FHD+.

Pada aspek performa, smartphone yang berjalan pada Funtouch OS 11.1 berbasis Android 11 ini ditenagai oleh chipset Qualcomm Snapdragon 720G. Didukung RAM 8GB dan ditambah Extended RAM 3GB diambil dari kapasitas memori internal sehingga total RAM menjadi 11GB. Fitur Extended RAM ini didukung dengan swap memory software, tidak akan mengganggu kinerja performa penyimpanan internal yang tersedia dalam dua varian kapasitas memori, yaitu 128GB dan 256GB.

Selain itu, vivo V21 hadir dengan kapasitas baterai sebesar 4.000 mAh yang dipadukan dengan 33W FlashCharge yang memungkinkan baterai smartphone terisi 65% hanya dalam 30 menit. Tak ketinggalan, vivo menghadirkan teknologi NFC Multifunctions yang bisa digunakan untuk menduplikasi kartu akses, mengisi ulang kartu untuk transportasi umum, dan memudahkan konsumen dalam bertukar file.

Di Indonesia, vivo V21 varian 128GB dipasarkan dengan harga Rp4.399.000 dan untuk vivo V21 varian 256GB yaitu Rp4.999.000. Program pre-order dibuka pada 22 Juni hingga 25 Juni 2021 yang secara eksklusif pada e-commerce partner Shopee, serta offline pada vivo Official Store dan retail partner vivo.

Setiap pembelian pada masa pre-order di Shopee, konsumen bisa mendapatkan benefit vivo Wireless Sport Lite dan promo Bank senilai hingga Rp250.000. Sedangkan pada vivo Official Store dan retail partner vivo, konsumen bisa mendapatkan Special Gift senilai hingga Rp500.000, penawaran promo Bank senilai hingga Rp400.000, dan Kredivo promo cashback 5% hingga Rp300.000.

Leitz Phone 1 Adalah Smartphone Leica Pertama dengan Kamera Bersensor 1 Inci

Mendengar kata Leica, maka yang terpikir adalah kamera rangefinder yang unik dan super premium. Meskipun saat ini Leica juga memiliki sistem kamera full frame modern yang disebut L-mount.

Selain bisa ditemukan di kamera digital, label Leica sendiri melekat pada kamera belakang smartphone flagship seri P dan Mate dari Huawei. Kali ini berbeda, SoftBank telah mengumumkan smartphone bermerek Leica yang mana untuk pertama kalinya dan dilengkapi logo Leica merah ikonik di bagian belakang bertajuk Leitz Phone 1 khusus untuk pasar Jepang.

Tentu saja, sistem kamera menjadi fitur yang paling ditonjolkan. Untuk kamera utamanya, Leitz Phone 1 mengandalkan sensor gambar berukuran 1 inci beresolusi 20MP yang merupakan terbesar di kelas smartphone, berpadu dengan lensa ultrawide 19mm f/1.9.

Sensor 1 inci ini biasanya ditemukan pada kamera compact premium seperti Leica C-Lux, Sony ZV-1, dan Sony RX100 series. Hal yang juga menarik adalah dalam paket penjualannya dilengkapi dengan case berlogo Leica dan penutup kamera seperti yang ditemukan pada kamera mirrorless dan DSLR.

Adapun dari segi spesifikasi, Leitz Phone 1 terbilang ‘true flagship‘ dan sudah ditenagai oleh chipset Qualcomm Snapdragon 888 dengan dukungan RAM 12GB, serta penyimpanan internal 256GB yang dapat diperluas melalui kartu memori microSD. Spesifikasi Leitz Phone 1 sangat identik dengan Aquos R6 yang belum lama ini dirilis oleh Sharp.

Fitur istimewa lain di bagian muka terpampang panel IGZO OLED 6,6 inci beresolusi 2730×1260 piksel dengan refresh rate adaptive 240Hz. Selain itu, perangkat ini menjalankan Android 11 dengan custom interface Leica, bodinya bersertifikasi IP68 dan baterai berkapasitas 5.000 mAh. Adapun untuk harga, sesuai dengan fitur dan spesifikasi yang ditawarkan, Leitz Phone 1 dijual dengan harga premium yakni JPY 187.920 atau sekitar Rp24,7 jutaan.

Sumber: GSMArena

Realme 8 5G Diluncurkan: Smartphone 5G Terjangkau untuk Semua Orang

Realme kembali membuat sebuah acara peluncuran perangkat terbarunya. Kali ini, realme memperkenalkan sebuah perangkat yang dapat terhubung dengan jaringan 5G namun memiliki harga yang terjangkau. Selain itu, realme juga mengeluarkan 4 perangkat AIoT baru yang juga memiliki harga terjangkau. Yang diluncurkan pada tanggal 16 Juni 2021 adalah realme 8 5G, realme Watch 2, realme Watch 2 Pro, realme Buds Q2, dan realme Buds Wireless 2 Neo.

Palson Yi, Marketing Director realme Indonesia mengungkapkan, “Dengan realme 8 5G, kami siap menjadi ‘5G Popularizer’ yang menghadirkan smartphone 5G paling terjangkau yang dapat diakses oleh semua orang untuk mengakselerasi teknologi 5G di Indonesia. Kami melengkapi realme 8 5G dengan chipset high-end Dimensity 700 5G dengan skor AnTuTu tinggi serta desain tipis, namun dalam harga yang terjangkau yaitu Rp 2,999,000. Kami ingin kaum muda pengguna realme 8 5G untuk berpartisipasi pada perkembangan 5G dan menjadi early adopter 5G di tanah air.”

Realme 8 5G datang dengan membawa cip Mediatek Dimensity 700. Untuk smartphone realme 8 5G, Anda bisa langsung membaca review lengkapnya pada artikel link ini. Khusus bagi pasar Indonesia, realme 8 5G sudah dilengkapi dengan fitur NFC (Near Field Communication), yang membuatnya lebih spesial dibandingkan dengan negara lain.

Perangkat selanjutnya yang diperkenalkan adalah jam tangan pintar realme Watch 2 Pro dan realme Watch 2. Realme Watch 2 Pro memiliki layar sentuh berdimensi 1,75 inci (4,4cm) dan merupakan versi smartwatch yang lengkap. Perangkat ini menggunakan Real Sports Engine yang memiliki 90 mode olahraga, monitor kadar oksigen darah, dan monitor detak jantung secara real-time. Baterainya memiliki daya tahan baterai hingga 14 hari.

Realme Watch 2 merupakan versi lebih rendah dari yang pro. Keduanya memiliki fitur yang sama, namun berbeda pada spesifikasinya. Realme Watch 2 yang juga memiliki layar sentuh luas hingga 1,4 inci (3,5cm), serta daya pemakaian baterai hingga 12 hari.

Untuk perangkat AIoT lainnya, realme juga mengeluarkan dua perangkat audio tanpa kabelnya. Yang pertama adalah True Wireless Stereo (TWS) realme Buds Q2. realme Buds Q2 memiliki driver besar 10mm yang menggunakan diafragma komposit polimer. TWS ini juga menggunakan PEEK&TPU, di mana PEEK mereproduksi suara dengan frekuensi menengah ke tinggi, sedangkan PU menghasilkan bass yang dalam dan kuat. Perangkat yang memiliki latensi 88 ms ini memiliki daya tahan baterai hingga 20 jam.

Realme Buds Wireless 2 Neo diperkenalkan sebagai perangkat headphone neckband untuk berolah raga dengan ketahanan IPX4. Realme sendiri membuatnya memiliki karakteristik bass karena memiliki driver berdimensi 11.2 mm. Baterainya sendiri memiliki total daya tahan hingga 17 jam. Perangkat yang satu ini juga memiliki latensi rendah, yaitu 88 ms.

Selain produk AIoT, realme juga mengeluarkan dua perangkat yang bakal digunakan oleh para gamers. Yang pertama adalah realme Cooling Back Clip, sebuah alat pendingin dengan teknologi Peltier yang bakal menurunkan suhu dari smartphone saat digunakan bermain. Selanjutnya adalah realme Mobile Game Finger Sleeves, yang merupakan sarung ibu jari berbahan Electric Silver Fiber setipis 0,25mm dan elastis.

Untuk harga dan ketersediaannya, semua perangkat yang diluncurkan bisa dilihat pada tabel di bawah ini

Model Harga Periode Flash Sale dan Platform
realme 8 5G

8GB+128GB

Rp 3.199.000 Tersedia di seluruh Indonesia 26 Juni 2021
Ready stock di realme Official Stores 16 Juni 2021
realme Watch 2 Pro Rp 899.000 30 Juni 09:00 WIB di Shopee, akulaku, realme.com/id
realme Watch 2 Rp 649.000 30 Juni 09:00 WIB di Shopee, akulaku, realme.com/id
realme Buds Q2 Rp 299.000 16 Juni 18:00 WIB di Shopee, akulaku, realme.com/id
realme Buds Wireless 2 Neo Rp 279.000 16 Juni 18:00 WIB di Shopee, akulaku, realme.com/id
realme Cooling Back Clip Rp 349.000 16 Juni 18:00 WIB di Shopee, akulaku, realme.com/id
realme Mobile Game Sleeves Rp 79.000

Mengurangi spesifikasi untuk hadirkan smartphone 5G murah?

Jika kita lihat, realme menghadirkan keluarga seri 8 terbarunya dengan beberapa spesifikasi yang lebih rendah. Misalkan saja kamera 48 MP, pengisian daya yang hanya 18 watt, serta menghilangkan kamera ultrawide. Apakah hal tersebut memang sengaja dilakukan untuk menghadirkan smartphone 5G yang memiliki harga lebih murah?

Krisva Angnieszca selaku Public Relations Manager di realme Indonesia mengatakan hal tersebut bukanlah penurunan spesifikasi atau kualitasnya. Kita harus melihat bahwa untuk menghadirkan smartphone 5G, yang harus dilihat adalah performa. Oleh karena itu, semua yang dihadirkan harus bisa mendukung performa 5G itu sendiri, yaitu prosesor Mediatek Dimensity 700 5G.

Karena dengan menggunakan prosesor Mediatek Dimensity 700 itu sendiri, realme bisa menghadirkan smartphone 5G yang affordable. Misalnya SoC ini bisa menghadirkan daya tahan baterai yang lebih awet dan ada juga fitur Smart 5G. Untuk masalah kamera, realme tidak mengurangi kualitasnya dan bahkan akan dibenahi dengan software update jika ada kekurangan. Kameranya sendiri juga sudah cukup untuk kebutuhan sehari-hari.

Samsung dan Vivo Adalah Vendor Smartphone 5G dengan Pertumbuhan Paling Pesat di Q1 2021

Berdasarkan riset terbaru yang dipublikasikan oleh Strategy Analytics (SA), total pengapalan smartphone secara global mencapai angka 136 juta unit pada kuartal pertama tahun 2021 kemarin (Q1 2021). Jumlah ini naik sekitar 6% jika dibandingkan dengan angka pengapalan di kuartal sebelumnya (Q4 2020).

Dari lima pabrikan, Samsung dan Vivo keluar sebagai dua vendor smartphone 5G dengan pertumbuhan tercepat di seluruh dunia. Samsung, dengan lineup keluarga Galaxy S21 5G yang diperkenalkan pada Q1 2021, berhasil mengapalkan 17 juta unit smartphone 5G, naik sekitar 79% dibanding kuartal sebelumnya.

Menyusul di belakang Samsung adalah Vivo dengan angka pertumbuhan per kuartal sebesar 62%. Menurut SA, Vivo berhasil mengapalkan 19,4 juta smartphone 5G di Q1 2021, sebagian besar adalah iQOO U3 5G dan U7 5G. Kalau dua ponsel tersebut kedengaran asing, itu karena Vivo memang tidak menjualnya di Indonesia, dan sejauh ini pasar 5G terkuat mereka terpusat di dataran Tiongkok serta Eropa.

Selanjutnya, ada OPPO dan Xiaomi yang masing-masing mencatatkan pertumbuhan sebesar 55% dan 41% dibanding kuartal sebelumnya. Satu-satunya yang mengalami penurunan adalah Apple, turun sekitar 23% dari 52,2 juta unit di Q4 2020 menjadi 40,4 juta unit di Q1 2021. Namun ini tidak terlalu mengagetkan mengingat iPhone 12 dirilis di Q4 2020, dan ponsel 5G pertama Apple itu memang merupakan salah satu opsi paling populer yang dijadikan hadiah selama musim liburan di berbagai negara.

Satu catatan menarik yang SA tambahkan adalah bagaimana pertumbuhan pesat Samsung tidak diimbangi dengan popularitasnya di Tiongkok. Menurut SA, tingkat kehadiran Samsung sangatlah kecil di Tiongkok, yang notabene merupakan pasar 5G terbesar, dan ini yang pada akhirnya menghambat laju pertumbuhannya lebih jauh lagi. Sebaliknya, vendor asal Tiongkok seperti Vivo, OPPO, maupun Xiaomi nyaris tidak punya andil di pasar Amerika Serikat, dan ini menurut SA berdampak terhadap besaran laba yang bisa dihasilkan.

SA melihat bahwa permintaan atas smartphone 5G terus bertambah kuat, terutama di Tiongkok, Amerika Serikat, dan negara-negara di Eropa Barat. Diprediksi bahwa total pengapalan smartphone 5G secara global selama tahun 2021 bakal mencapai angka 624 juta unit, naik drastis dari 269 juta unit di sepanjang tahun 2020.

Sumber: Strategy Analytics.

Google Jabarkan Enam Fitur Baru Android, Peringatan Gempa Salah Satunya

Google telah mengumumkan enam fitur baru yang dipastikan akan hadir pada perangkat berbasis OS Android. Fitur yang menjadi sorotan utama adalah sistem peringatan gempa, di mana pengguna Android di daerah yang terkena dampak akan mendapatkan peringatan beberapa detik sebelum gempa terjadi sehingga bisa mengambil tindakan perlindungan.

Sejauh ini fitur tersebut telah tersedia di New Zealand dan Yunani, kemudian berlanjut menuju Turki, Filipina, Kazakhstan, Kyrgyz Republic, Tajikistan, Turkmenistan, dan Uzbekistan. Google akan memprioritaskan ketersediaan sistem peringatan gempa di negara-negara dengan risiko gempa yang lebih tinggi.

Lima fitur lain berkaitan dengan aplikasi Google dan Android Auto. Mulai dari aplikasi Messages, yaitu Anda dapat memberi bintang pada SMS penting sehingga dikemudian hari bisa mencarinya dengan lebih mudah. Cara penggunannya cukup ketuk dan tahan pesan, lalu pilih bintang.

Kemudian ada fitur bernama Contextual Emoji Kitchen suggestion di aplikasi papan ketik Gboard di dalam bahasa Inggris, Spanyol, dan Portugis. Fitur ini membantu pengguna menemukan kombinasi emoji yang tepat sesuai dengan pesan yang diketik.

Fungsi Google Assistant juga terus menerus mendapat peningkatan, kini Anda dapat memberi perintah tugas-tugas yang lebih spesifik. Ucapkan ‘hey Google, shortcuts‘ untuk mengetahui daftar perintah yang didukung. Untuk mengakses Voice Access cukup dengan melihat layar, karena kini dapat mendeteksi tatapan pengguna.

Terakhir terkait Android Auto, mulai dari user experience yang lebih dapat disesuaikan. Bisa mempersonalisasi launcher dari smartphone dan mengatur mode gelap secara manual. Penelusuran konten menjadi lebih mudah, dengan tab baru di aplikasi media, opsi ‘back to top’, dan tombol bilah gulir dari A hingga Z. Proses menghubungkan Android Auto saat pertama kali menjadi lebih cepat dan fitur seperti EV charging, parkir, dan navigasi juga telah tersedia di Android Auto.

Sumber: GSMArena

 

Xiaomi Luncurkan Mi 11 Lite dan Mi 11 Ultra: Smartphone seri Mi 11 Termurah dan Termahal

Xiaomi kembali meluncurkan perangkat terbarunya di akhir kuartal kedua tahun 2021 ini. Awalnya, Xiaomi hanya mengumumkan kehadiran smartphone Mi 11 Lite dan juga Mi Band 6. Namun diakhir acara, Xiaomi ternyata juga mengumumkan Mi 11 Ultra yang saat ini menduduki peringkat pertama situs benchmark kamera, DXO. Acara ini diadakan pada tanggal 15 Juni 2021 secara langsung melalui kanal Youtube resminya.

“Melanjutkan kesuksesan peluncuran Mi 11 di awal tahun, Xiaomi Indonesia bangga dapat meluncurkan Mi 11 Lite, Mi 11 Ultra, dan Mi Smart Band 6 dengan konsep yang berbeda untuk para Mi Fans sekaligus mengukuhkan komitmen kami untuk menghadirkan teknologi terbaru dengan harga yang sebenarnya. Mi 11 Lite merupakan hasil inovasi tiada henti dan kerja keras untuk memenuhi kebutuhan smartphone kelas flagship dengan spesifikasi termutakhir dan desain yang elegan yang tidak hanya menunjang produktivitas saja namun juga melengkapi gaya hidup sebagai fashion statement.” jelas Stephanie Sicilia, Head of PR Xiaomi Indonesia.

Mi 11 Lite yang masuk ke Indonesia merupakan seri yang mendukung jaringan 4G. Dengan begitu, perangkat ini kembali menggunakan Snapdragon 732G yang juga diusung pada Poco X3 NFC serta Redmi Note 10 Pro. Xiaomi sendiri menawarkan perangkat yang paling tipis pada seri Mi 11. Hal tersebut membuatnya ditujukan untuk konsumen yang lebih mengedepankan fashion.

Berbeda dengan Mi 11 Ultra, perangkat ini memiliki kamera dengan sensor yang besar, yaitu 1/1.12″ buatan Samsung dengan ISOCELL GN2. Selain itu, Xiaomi juga melengkapi lensa telephoto serta ultrawide dengan sensor 48 MP dari Sony IMX 586. Foto yang dihasilkan oleh Mi 11 Ultra juga diklaim memiliki kualitas yang lebih baik dibandingkan dengan sebuah kamera prosumer.

Perangkat ini memiliki hampir semua teknologi baru yang ada di dunia. SoC yang digunakan tentu saja buatan Qualcomm yang terbaru, yaitu Snapdragon 888. Akan tetapi karena kelangkaan chip yang sedang melanda, smartphone yang satu ini dijual dengan jumlah yang sangat terbatas serta harga yang cukup mengagetkan. Harganya bahkan lebih tinggi dibandingkan dengan India, Tiongkok, dan Malaysia. Alvin Tse sendiri membandingkan harga Indonesia dengan penjualan di Eropa.

Kedua perangkat tersebut memiliki spesifikasi sebagai berikut

Mi 11 Lite Mi 11 Ultra
SoC Snapdragon 732G Snapdragon 888
CPU 2 x 2.3 GHz Kryo 470 Gold + 6 x 1.8 GHz Kryo 470 Silver 1 x 2.84 GHz Kryo 680 + 3 x 2.42 GHz Kryo 680 + 4 x 1.80 GHz Kryo 680
GPU Adreno 618 Adreno 660
RAM 6 GB dan 8 GB 12 GB
Internal 64 GB dan 128 GB 256 GB
Layar 6.55″ AMOLED 2400×1080 GG5 6.81″ AMOLED 3200×1440 GG Victus
Dimensi 160.5 x 75.7 x 6.8 mm 164.3 x 74.6 x 8.4 mm
bobot 157 gram 234 gram
baterai 4250 mAh 5000 mAh Si O2
kamera 64 MP / 16 MP (main), 8 MP (ultrawide), 5 MP (Macro), 16 MP (selfie) 50 MP (main), 48 MP (ultrawide), 48 MP (telephoto), 20 MP (selfie)
OS Android 11 MIUI 12 Android 11 MIUI 12.5

Selanjutnya yang diperkenalkan adalah Mi Smart Band 6. Cukup banyak peningkatan yang dibawa oleh Mi Band 6 dari sang pendahulunya, Mi Band 5. Pada seri ke 6 ini, layar AMOLED yang dimiliki Mi Band 6 berdimensi 1,56 inci dengan resolusi 152×486. Bobotnya juga ringan, hanya 12,8 gram saja.

Mi Band 6 juga sudah mendukung pendeteksian SpO2. Selain itu, terdapat 30 jenis olahraga yang dapat dideteksi perangkat ini, termasuk beberapa olahraga yang dapat dilakukan dari rumah seperti Zumba, Pilates, dan HIIT. Daya tahan baterainya bisa mencapai 14 hari dengan waktu pengisian baterainya 2 jam. Dan tentunya, gelang pintar ini memiliki ketahanan 5 ATM.

Xiaomi menjual Mi 11 Lite dengan harga Rp3.699.000 (6GB+64GB), Rp3.799.000 (6GB+128GB), dan Rp3.999.000 (8GB+128GB). Untuk Mi 11 Ultra, Xiaomi menjualnya dengan harga Rp. 16.999.000. Mi Smart Band 6 dijual dengan harga Rp. 499.000.

Yakin dengan harga tinggi?

Harga yang dipatok oleh Xiaomi Indonesia untuk Mi 11 Ultra memang terbilang sangat tinggi. Tentu saja, harga yang hampir 17 juta tersebut juga merupakan keputusan yang disebabkan oleh langkanya chip pada saat ini. Namun apakah Xiaomi bakal yakin bahwa perangkatnya akan terjual?

Alvin Tse selaku Country Director Xiaomi Indonesia pun menjawab bahwa penjualan perangkat ini mungkin bukan sebuah masalah, karena unitnya sendiri sangat terbatas. Masalahnya adalah bagaimana Xiaomi menjual perangkat yang satu ini. Xiaomi sendiri memiliki cara tersendiri, yaitu dengan menggunakan F-Code sehingga tidak semua orang bisa mendapatkan kesempatan untuk membelinya.

Alvin yakin bahwa produknya akan terjual karena perangkat ini membawa setidaknya 4 teknologi terbaru di dunia. Pertama adalah penggunaan keramik unibody dengan IP68, lalu menggunakan baterai Silicon Dioxide yang biasa digunakan pada mobil listrik. Ketiga adalah pendinginan dengan 3 fase dengan vapor chamber dan graphite. Terakhir adalah penggunaan sensor ISOCELL GN2 dan menggunakan dua buah Sony IMX 586.

Mi 11 Ultra juga datang dengan VIP Service di mana akan mendapatkan garansi 24 bulan. Xiaomi akan menyediakan agen terdedikasi untuk Mi 11 Ultra dan juga pengambilan unit tanpa biaya. Xiaomi juga akan langsung mengganti unit yang rusak karena perangkat ini sangat sulit untuk diperbaiki atau jika unitnya habis akan mendapatkan refund. Terakhir, Xiaomi akan memberikan cleaning gratis serta screen protector tak terbatas.

Terakhir, Alvin mengatakan bahwa Mi 11 Ultra mencoba menjadi sebuah standar premium dari smartphone Android. Nantinya mereka berharap bahwa Mi 11 Ultra adalah awal Xiaomi untuk bersaing dengan kamera profesional dan juga komputer. Jadi, Xiaomi berharap dengan word of mouth dari para tech enthusiast akan membuat konsumen untuk tertarik dengan Mi 11 Ultra.

ASUS ROG Phone 5 Resmi Meluncur di Indonesia: Snapdragon 888 dengan Audio Terbaik

Gamer Mobile di Indonesia saat ini sudah kedatangan sebuah smartphone gaming terbaru dari ASUS. Apalagi kalau bukan ROG Phone 5 yang merupakan sang penerus dari perangkat sebelumnya, ROG Phone 3. ASUS mengadakan acara peluncuran ini langsung secara streaming dengan menggunakan kanal Youtube resmi mereka pada tanggal 14 Juni 2021.

“Komitmen ASUS untuk menjadi produsen perangkat gaming terdepan terus kami buktikan dengan hadirnya ROG Phone 5 Series yang merupakan penyempurnaan dari kesuksesan ROG Phone 2 dan 3. ROG Phone 5 Series hadir dengan peningkatan di berbagai aspek untuk memberikan para gamers pengalaman bermain game terbaik dan tak terlupakan.” ujar Jimmy Lin, ASUS Regional Director Southeast Asia. “Hanya ASUS yang paling memahami kebutuhan para gamers untuk menjadi pemain terbaik dan pemenang di setiap game.” lanjut Jimmy menambahkan.

ASUS ROG Phone 5 saat ini memiliki sebuah desain baru yang bakal membuatnya lebih dingin. Desain tersebut adalah menempatkan posisi prosesor diantara dua baterai berkapasitas 3000 mAh. Hal ini tentu saja akan membuat prosesor bisa langsung tersentuh dengan pendingin eksternal dari ASUS ROG, yaitu AeroActive Cooler 5.

Untuk dapur pacunya, ROG Phone 5 menggunakan SoC terbaru dari Qualcomm, yaitu Snapdragon 888 dengna clock hingga 2.84 GHz. RAM yang tersedia ada dengan pilihan 8 dan 12 GB dengan penyimpanan 128 GB dan 256 GB. Untuk ROG Phone 5 Ultimate akan menggunakan RAM dengan kapasitas paling besar untuk sebuah smartphone Android, yaitu 18 GB dengan penyimpanan 512 GB. Teknologi yang digunakan untuk penyimpanan internalnya adalah UFS 3.1.

Layar dari ROG Phone 5 menggunakan Super AMOLED dengan dimensi 6,78 inci. ROG Phone 5 juga menggunakan touch sampling rate 300 Hz pada layar AMOLED 144 Hz / 1 ms ini. Layarnya sendiri sudah terlindungi oleh Gorilla Glass Victus yang diklaim kuat dalam melindungi perangkat dari benturan.

ASUS ROG Phone 5 juga masih mengusung desain USB-C pada sisi kirinya. Lalu pada bagian kanannya juga terdapat Airtrigger yang dipakai untuk tombol L1 dan R1. Pada ROG Phone 5 Ultimate malah terdapat tombol L2 dan R2 pada sisi belakangnya. ROG Phone 5 juga memiliki beberapa aksesoris, yaitu:

  • ROG Kunai 3 Gamepad
  • AeroActive Cooler 5
  • ROG Lighting Armor Case
  • Gaming earphone ROG Cetra II

ROG Phone 5 series dijual dalam tiga varian yaitu ROG Phone 5 dengan RAM 8GB dan ROM 128GB seharga Rp 9.999.000, ROG Phone 5 dengan RAM 12GB dan ROM 256GB seharga Rp 14.999.000; serta ROG Phone 5 Ultimate dengan RAM 18GB  termasuk ROG Ultimate Fan Gift Collection dan AeroActive Cooler 5 seharga Rp 18.999.000. ROG Phone 5 varian 8GB dan 12GB tersedia di pasaran mulai tanggal 15 Juni 2021, dan ROG Phone 5 Ultimate 18G akan tersedia di pasaran mulai Agustus 2021 nanti.

Saat ini, saya sudah mendapatkan unit review dari ASUS, yaitu ROG Phone 5 (bukan Ultimate). Saya juga bakal melakukan review mendalam untuk perangkat yang satu ini. Oleh karena itu, stay tuned ya…

Profoto Umumkan Aplikasi Kamera Smartphone untuk Foto Profesional dengan Flash

Smartphone adalah alat yang super powerful untuk menunjang pekerjaan, termasuk bagi para fotografer profesional. Profoto sangat memahami hal itu, sebelumnya produsen aksesori lighting kamera tersebut memiliki aplikasi mobile bernama Profoto Control yang memungkinkan menyesuaikan pengaturan pencahayaan lewat smartphone.

Kini Profoto kembali merilis aplikasi mobile baru terpisah dari Profoto Control yang ditunjukkan untuk pengguna produk Profoto, disebut Profoto Camera. Seperti namanya, ini adalah sebuah aplikasi kamera di smartphone dan pengambilan gambarnya terintegrasi dengan lampu Profoto, serta didukung format foto mentah Profoto Raw.

Foto: PetaPixel
Foto: PetaPixel

Saat menginstal Profoto Camera di smartphone, kita diwajibkan untuk menghubungkan dengan produk Profoto. Contohnya seperti studio light untuk smartphone Profoto C1 Plus yang di pasaran bisa didapat dengan harga Rp5,2 jutaan.

Aplikasi kamera ini menawarkan dua mode pengambilan gambar dengan lighting Profoto. Pertama mode classic yang memungkinkan kontrol pengaturan exposure dan flash secara manual, atau menggunakan AirX Smart-TTL dengan algoritma exposure otomatis baru.

Foto: PetaPixel

Kemudian yang kedua adalah mode smart, mode otomatis yang menawarkan serangkaian efek contrast dan warm cerdas dengan menggunakan flash Profoto. Aplikasi Profoto Camera ini tersedia di Play Store dan App Store dan saat ini kompatibel dengan lighting Profoto yang dilengkapi dengan teknologi AirX mencakup Profoto C1, C1 Plus, A10, B10-series, dan Pro-11 pack.

Sumber: PetaPixel

Realme 8 5G: Smartphone 5G Terjangkau yang Bisa Jadi Pilihan

Era kecepatan internet mobile akhirnya dimulai di Indonesia, yaitu jaringan 5G yang mampu menembus hingga satuan kecepatan Gigabit per detik. Oleh karena itu pula, Indonesia kedatangan sebuah smartphone yang memiliki harga yang terjangkau dan sudah memiliki kemampuan untuk terkoneksi dengan jaringan 5G. Perangkat tersebut pun datang dari keluarga seri angka realme, yaitu realme 8. Dengan realme 8 5G, semua orang bakal bisa menikmati jaringan internet kencang terbaru tersebut.

Mengusung slogan “5G. Fast Speed to Infinity“, kali ini realme kembali bekerja sama dengan produsen cip Mediatek. Realme 8 5G menjadi smartphone 5G pertama di Indonesia yang menggunakan chipset MediaTek Dimensity 700. Ini adalah salah satu resep dari realme agar perangkat 5G terbarunya tersebut bisa dijangkau oleh semua orang.

Prosesor Dimensity 700 5G juga mendukung 5G Dual SIM Dual Standby, memungkinkan smartphone mendukung kartu SIM 5G online melalui jaringan 5G yang baru saja diluncurkan di Indonesia. Selain itu, prosesornya mendukung tipe SA / NSA (Stand Alone / Non Stand Alone) dan mencakup pita frekuensi 5G mainstream. Realme sendiri saat ini bekerja sama dengan Smartfren dalam menggelar uji coba jaringan 5G.

Spesifikasi lengkap dari realme 8 5G bisa dilihat pada tabel sebagai berikut

Realme 8 5G
SoC Mediatek Dimensity 700
CPU 2× 2.2 GHz Cortex-A76+ 6× 2 GHz Cortex A-55
GPU Arm Mali-G57 MC2 950MHz
RAM 8 GB LPDDR4x
Internal 128 GB UFS 2.1
Layar 6,5 inci IPS 2400 x 1080 90Hz
Dimensi 162.5 x 74.8 x 8.5 mm
Bobot 185 gram
Baterai 5000 mAh
Kamera 48 MP / 12 MP utama, 2 MP Macro, 2 MP B/W, 16 MP Selfie
OS Android 11 Realme UI 2

Untuk hasil dari CPU-Z, AIDA 64, dan Sensorbox adalah sebagai berikut

Pada perangkat yang satu ini, terdapat baterai dengan kapasitas 5000 mAh. Meski kecepatan pengisian ulang yang hanya 18 watt saja namun realme menawarkan kelebihan lain, seperti harga terjangkau untuk smartphone support 5G, layar 90Hz dan berbagai kelebihan yang akan dibahas lebih lanjut. 

Unboxing

Perlengkapan inilah yang ada pada paket penjualan dari realme 8 5G

Desain

Tampaknya realme tidak mau untuk menggunakan satu model dalam satu seri smartphone-nya. Hal tersebut terlihat dari model bagian belakang dari realme 8, 8 Pro, dan 8 5G. Pada perangkat yang satu ini, Anda tidak akan melihat slogan Dare To Leap pada back case yang terbuat dari polikarbonat ini. Warna dari perangkat yang saya dapatkan adalah Supersonic Black.

Realme 8 5G juga memiliki bobot yang ringan, hanya 185 gram saja. Untuk resolusinya, realme 8 Pro menggunakan 2400×1080 pada layar berjenis IPS yang memiliki refresh rate 90 Hz. Tentunya hal ini akan membuat mata menjadi lebih nyaman karena animasinya akan menjadi lebih smoothTouch sampling pada realme 8 5G juga memiliki keepatan 180 Hz.

Menggunakan layar IPS membuat realme harus memasangkan pemindai sidik jari bersamaan dengan tombol power. Sensornya sendiri cukup responsif saat saya uji coba. Selain itu perangkat ini juga sudah menyediakan NFC, sehingga tidak perlu khawatir pada saat kekurangan saldo kartu uang elektronik ditengah jalan raya. Tinggal membuka aplikasi perbankan atau e-commerce, kartu uang elektronik pun bisa langsung terisi via NFC.

Pada sisi sebelah kanan akan ditemukan tombol power yang tergabung dengan pemindai sidik jari. Pada sisi kirinya terdapat tombol volume naik dan turun serta sebuah slot nano SIM dengan microSD. Untuk bagian bawahnya, ditemukan port audio 3,5 mm, microphoneslot USB-C, dan speaker. Dan di bagian belakang akan ditemukan tiga kamera dan sebuah LED flash yang tergabung pada satu kotak di bagian kiri atas.

Realme 8 5G sudah menggunakan antar muka realme UI 2.0 yang berbasiskan sistem operasi Android 11. Antar muka ini sendiri masih memiliki app drawer yang berisikan semua aplikasi yang terpasang. Realme juga sudah meningkatkan pengalaman bernavigasi serta privasi yang ada, sehingga saya juga merasa lebih nyaman saat menguji perangkat yang satu ini.

Jaringan LTE dan WiFi

Dengan menggunakan Mediatek Dimensity, juga berarti bahwa perangkat ini mendukung jaringan 4G LTE. Pada realme 8 5G, band yang didukung adalah  band 1, 2, 3, 4, 5, 7, 8, 12, 17, 18, 19, 20, 26, 28, 38, 39, 40, 41, dan 66 yang diantaranya digunakan oleh semua operator seluler di Indonesia. Untuk jaringan 5G, perangkat ini mendukung band 1, 3, 5, 7, 8, 20, 28, 38, 40, 41, 77, dan 78 SA/NSA

Satu hal yang menarik adalah ternyata realme 8 5G mampu mendeteksi jaringan 5G yang baru digelar oleh Telkomsel. Saat menggunakan situs penghitung kecepatan internet, koneksi yang terdeteksi ternyata sudah 5G. Namun, kecepatan yang didapat memang belum maksimal. Bisa jadi karena BTS yang ada sudah diakses banyak orang.

Realme juga memiliki teknologi bawaan Mediatek dengan nama Smart 5G Power Saving. Teknologi ini secara cerdas akan mengidentifikasi kekuatan sinyal di sekitarnya dan beralih antara 4G dan 5G tanpa jeda waktu peralihan. Hal tersebut akan menghasilkan konsumsi daya yang 30% lebih rendah dibandingkan dengan smartphone tanpa fitur Smart 5G.

Untuk urusan WiFi, realme 8 5G sudah mendukung 802.11ac. Teknologi tersebut saat ini sudah dikenal dengan nama WiFi 5. Dengan standar ini, mengartikan pula bahwa realme 8 5G sudah bisa menggunakan WiFi pada band 5 GHz yang lebih kencang.

Kamera: Cukup dengan 48 Megapiksel

Untuk kamera, sepertinya realme 8 5G tidak selengkap saudara-saudaranya. Pada perangkat ini, realme memasangkan ISOCELL GM1 sebagai kamera utama untuk memastikan bahwa hasil kameranya masih prima, walaupun hanya memiliki resolusi 12 MP yang bisa diperbesar menjadi 48 MP. Realme juga tidak menghadirkan kamera Ultrawide pada smartphone yang satu ini.

Kamera utama yang terpasang ternyata memiliki hasil yang bagus. Warna yang dihasilkan juga cukup akurat dengan tingkat noise yang juga rendah. Walaupun begitu, ketajaman yang dihasilkan tidak sebaik kedua saudaranya. Hal tersebut juga akan menurun pada saat menggunakan mode malam dengan kondisi cahaya yang rendah.

Kamera makro yang terpasang memiliki resolusi 2 MP. Kamera ini masih bisa diandalkan untuk mengambil pada jarak yang lebih dekat. Selain itu, mereka yang butuh membaca tulisan-tulisan kecil bisa mengandalkan kamera makronya. Jika menginginkan hasil yang lebih tajam, saya sangat menyarankan Anda untuk menggunakan kamera utamanya dan melakukan crop.

Kamera depan pada realme 8 Pro menggunakan sensor Samsung  ISOCELL S5K3P9 dengan resolusi 16 MP. Kameranya juga bisa menangkap gambar yang cukup tajam. Warna yang ditampilkan juga cukup akurat serta tajam. Walaupun begitu, sepertinya kamera depan ini sedikit lambat dalam mengambil gambar sehingga saya sangat menyarankan untuk mengambil beberapa gambar agar mendapatkan hasil tajam.

Pengujian

Realme 8 5G menggunakan Meditek Dimensity 700. Dimensity 700 sendiri menggunakan dua core kencang Cortex A76 dengan kecepatan 2.2 GHz. Enam inti prosesor lainnya adalah Cortex A55 dengan kecepatan 2 GHz dan tentunya menggunakan daya yang lebih rendah dari dua inti pertama. Grafisnya menggunakan Mali-G57 MC2 buatan ARM dengan kecepatan 950 MHz.

Perangkat ini juga sudah memiliki feature bernama DRE (Dynamic RAM Expansion) Technology. Teknologi yang satu ini akan menambahkan RAM sebesar 3 GB dengan menggunakan ruang yang tidak terpakai pada penyimpanan internal yang memiliki total 128 GB ini. Teknologi ini sudah sering dijumpai pada PC dengan nama virtual memory. Realme juga sudah membekali AI untuk mengurus cache yang masuk ke virtual memory tersebut sehingga akan menjaga daya tahan penyimpanan internalnya.

Dengan menggunakan SoC tersebut, tentu saja Dimensity 700 memiliki kinerja yang sangat baik. Namun hal tersebut tentu harus dibuktikan dengan sejumlah pengujian. Saya menggunakan dua metode dalam menguji SoC dari realme 8 5G ini, yaitu dengan bermain game serta benchmark sintetis.

Bermain game

Dengan prosesor pada cluster kinerja yang digunakan, perangkat ini akan memiliki kinerja yang lebih baik dari SoC Mediatek Helio seri G. Walaupun begitu, dengan clock yang hanya 2.2 GHz dan inti sebanyak dua buah sepertinya akan membatasi kinerja perangkat ini dalam bermain game berat yang ada pada Google Play.

Dalam menguji perangkat ini untuk bermain, saya menggunakan dua buah game yang saat ini sedang ramai diperbincangkan. Kedua game tersebut adalah Genshin Impact dan PUBG Mobile. Oleh karena beratnya grafis dari kedua game ini untuk dijalankan oleh Dimensity 700, saya menggunakan setting lowest dengan frame rate yang paling tinggi (60 fps) yang bisa disajikan oleh game tersebut. Hasilnya, rata-rata framerate yang didapatkan adalah 45 fps.

Di lain pihak, PUBG Mobile belum mendeteksi refresh rate tinggi dari realme 8 5G. Hal tersebut membuat frame rate yang dapat dimainkan bisa mencapai 40 fps. Sayangnya, perangkat ini belum bisa digunakan untuk bermain PUBG Mobile dengan framerate tinggi, seperti 90 Hz.

Berikut adalah grafik perolehan frame rate dari kedua game tersebut. Data frame rate saya ambil dengan menggunakan aplikasi GameBench.

Untuk bekerja

Dengan menggunakan SoC yang memiliki kinerja baik seperti Dimensity 700, sepertinya tidak perlu lagi diragukan saat menggunakannya untuk bekerja. Pasalnya, aplikasi-aplikasi untuk bekerja yang ada di perangkat Android tidak memerlukan resource yang sangat tinggi. Jadi, aplikasi seperti Trello, Slack, GMail, Whatsapp, Facebook, serta Chrome yang menggunakan banyak tab tidak akan terasa lambat. Apalagi, perangkat ini sudah menggunakan UFS 2.1 yang mempu menambah kinerja dalam pembacaan dan penulisan data ke penyimpanan internal.

Prosesor yang digunakan juga bisa diandalkan saat digunakan untuk melakukan editing video. Saya bisa dengan mudah menggunakan aplikasi SoLoop yang ada pada perangkat yang satu ini. Rendering videonya juga terasa lebih kencang, sehingga tugas sekolah anak-anak saya saat school from home bisa selesai dengan cepat.

Benchmarking

Pada pengujian kali ini, saya akan menghadirkan kembali beberapa SoC yang hadir pada rentang harga tiga jutaan. Chipset yang saya hadirkan adalah Snapdragon 720G, Snapdragon 732G, serta Mediatek Helio G95. Hal ini tentu saja hanya sekedar untuk membandingkan kinerja dari tiap-tiap chipset. Walaupun konfigurasi tiap perangkat berbeda, namun pada akhirnya pengguna akan mendapatkan gambaran bagaimana kinerja dari sebuah smartphone secara utuh.

Berikut adalah hasil benchmarking dari perangkat realme 8 5G.

Uji baterai 5000 mAh

Sudah tidak dipungkiri lagi bahwa pengujian baterai memakan waktu yang cukup panjang. Apalagi dengan realme 8 5G yang memiliki kapasitas sebesar 5000 mAh. Perangkat ini sendiri sudah menggunakan layar FHD+ yang sudah pasti bakal memakan daya baterai. Ditambah lagi, refresh rate 90 Hz yang juga tidak ramah terhadap baterai

Dengan menggunakan video MP4 dengan resolusi 1080p yang diputar secara terus menerus, realme 8 5G bisa bertahan hingga 12 jam 16 menit. Saat sudah mencapai 0%, saya langsung mengisi baterainya dengan menggunakan charger bawaan. Hasilnya, baterai akan terisi secara penuh dalam waktu 2 jam 22 menit.

Verdict

Dengan hadirnya teknologi 5G di seluruh dunia membuat perangkat smartphone pun dibutuhkan. Namun, banyak sekali perangkat yang sudah mendukung 5G memiliki harga yang mahal. Selain itu, masih banyak pula yang belum mendukung kanal 5G yang digelar di Indonesia. Realme ternyata memiliki solusi perangkat 5G dengan harga terjangkau dengan smartphone realme 8 5G.

Kinerja yang ditawarkan pada perangkat yang satu ini sudah tidak perlu lagi diragukan. Dimensity 700 mampu menjalankan semua game yang ada pada toko aplikasi Google Play tanpa lag. Selain itu, semua aplikasi pekerjaan juga mampu berjalan tanpa cela. Baterainya pun masih bisa bertahan untuk dipakai seharian.

Kamera yang digunakan pada realme 8 5G ternyata juga dapat diandalkan. Kamera utama serta kamera depan yang paling banyak digunakan saat ini mampu menangkap momen dengan cukup baik. Perangkat ini juga memiliki NFC yang mampu mengisi kartu uang elektronik secara instan tanpa perlu ke ATM.

Realme 8 5G dijual pada rentang harga tiga jutaan yang saat ini menjadi sweet spot penjualan smartphone di Indonesia, yaitu pada Rp. 3.199.000. Tentunya, dengan harga tersebut menjadi lebih murah dibandingkan dengan perangkat 5G lainnya yang saat ini beredar di pasar Indonesia. Oleh karena itu, ternyata merasakan kencangnya teknologi baru internet mobile di Indonesia saat ini sudah tidak akan menguras isi dompet.

Untuk membeli realme 8 5G, Anda bisa langsung mengklik link ini http://bit.ly/realme-5G-Lazada. Pada saat flash sale, konsumen bahkan bisa mendapatkannya pada harga Rp. 2.999.000 saja.

Rangkuman keunggulan smartphone realme 8 5G

  • Kinerja kencang dengan Mediatek Dimensity 700
  • NFC sudah tersedia
  • Layar dengan refresh rate  90Hz
  • Harga terjangkau untuk perangkat 5G sehingga menjangkau semua orang
  • Hasil kamera utama yang bagus sehingga bisa diandalkan
  • Mendukung jaringan 4G dan 5G
  • Baterai 5000 mAh yang menjamin bisa digunakan selama seharian

Disclosure: Artikel ini didukung oleh realme.