Telkom Batal Beli Saham 2Degrees Selandia Baru

Telkom 600x300 2

PT. Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) membatalkan rencana pembelian saham operator telekomumikasi yang berbasis di Selandia Baru, Two Degrees Mobile Ltd. Pembatalan rencana yang dilakukan pada akhir 2014 lalu itu karena harga yang ditawarkan tidak menemui kata sepakat dengan penawaran pihak 2Degrees. Sebelumnya Telkom juga dirumorkan berniat membeli saham operator Selandia Baru yang lain, Spark.

Continue reading Telkom Batal Beli Saham 2Degrees Selandia Baru

LINE Akuisisi MixRadio Dari Microsoft

Microsoft secara resmi telah mengumumkan bahwa LINE akan menjadi pemilik baru layanan streaming musik, MixRadio setelah keduanya mencapai kata sepakat. Bagi LINE ini merupakan akuisisi kedua setelah tahun lalu di bulan yang sama mereka juga melakukan pembelian atas startup Gogolook.

Continue reading LINE Akuisisi MixRadio Dari Microsoft

Acompli Resmi Berlabuh ke Microsoft Dengan Harga $200 Juta

Membeli bisnis yang telah berjalan kerap jadi jalan pintas yang dilakukan oleh perusahaan-perusahaan besar. Yang terbaru Microsoft resmi membeli sebuah startup email bernama Acompli. Untuk mendapatkan Acompli, kabarnya raksasa software tersebut harus merogoh kocek yang lumayan tinggi, $200 juta.

Continue reading Acompli Resmi Berlabuh ke Microsoft Dengan Harga $200 Juta

Gabungan OLX dan Berniaga akan Menggunakan Entitas OLX

shutterstock_167331812

Seperti diprediksikan, gabungan dua layanan raksasa iklan baris di Indonesia, OLX dan Berniaga, akan menggunakan entitas OLX Indonesia. Nama Berniaga nantinya sekarang secara penuh digantikan OLX, termasuk untuk urusan situs, aplikasi, dan platform yang selama ini digunakan. Data-data Berniaga nantinya dipindahkan ke basisdata OLX.

Continue reading Gabungan OLX dan Berniaga akan Menggunakan Entitas OLX

Fatfish Internet Umumkan Pendanaan $200 Ribu untuk Situs Deals HargaHot

Fatfish Internet Group , melalui anak perusahaannya PT Dragon Commerce Indonesia (Dragon Commerce), mengumumkan investasi senilai $200 ribu (mendekati Rp 2,5 miliar) untuk PT Mitra Cipta Teknologi yang mengoperasikan situs deals HargaHot. Pendanaan tersebut dikonversikan menjadi 56% kepemilikan Mitra Citra, yang berarti kepemilikan mayoritas, dan akan digunakan untuk meningkatkan aktivitas pemasaran dan menambah pegawai.

Continue reading Fatfish Internet Umumkan Pendanaan $200 Ribu untuk Situs Deals HargaHot

Situs Lowongan Kerja Karir.com Dirumorkan Telah Diakuisisi Grup EMTEK

Hari ini kami menerima kabar bahwa Karir.com, situs lowongan kerja online yang dulu sempat menjadi raja bisnis online di Indonesia telah sepakat untuk diakuisisi oleh salah satu grup media EMTEK (PT Elang Mahkota Teknologi). Sampai saat ini kami belum menerima konfirmasi/komentar dari pihak EMTEK seputar akuisisi ini, namun sumber yang kami miliki menyatakan perjanjian akuisisi ini baru saja selesai dilaksanakan minggu ini. Continue reading Situs Lowongan Kerja Karir.com Dirumorkan Telah Diakuisisi Grup EMTEK

Pantech Akan Diakuisisi ZTE?

Sepertinya bisnis akuisisi kini tengah marak dilakukan oleh beberapa vendor smartphone, setelah sebelumnya Motorola berhasil diakuisisi oleh Lenovo, minggu lalu kita juga mendengar rumor bahwa HTC akan diakuisisi oleh THL, namun belakangan kabar itu ditepis HTC bahwa pihaknya tidak akan diakuisisi oleh vendor smartphone asal Tiongkok tersebut. Continue reading Pantech Akan Diakuisisi ZTE?

Tiphone Berencana Akuisisi Penuh Saham Simpatindo Senilai Rp 500 Miliar

Tak butuh waktu begitu lama setelah berhasil mengantongi dana segar, PT Tiphone Mobile Indonesia (Tiphone) langsung menggenjot pertumbuhan bisnisnya. Dikabarkan, Tiphone saat ini tengah melirik kepemilikan penuh PT Simpatindo Multimedia (Simpatindo) yang berujung pada akuisisi 100% saham Simpatindo senilai Rp 500 miliar. Kabarnya rencana ini bakal diwujudkan di akhir tahun ini.

Menanggapi kabar ini, Presiden Komisaris Tiphone, Hengky Setiawan mengatakan, pengakuisisian penuh saham Simpatindo merupakan langkah terpadunya dalam memacu kemampuan perusahaan perihal distribusi bisnis pulsa.

“Kami berupaya untuk memperkuat jaringan distribusi kami, dari sekitar 200.000 reseller di tahun ini menjadi 300.000 reseller di tahun depan,” ujarnya seperti yang dikutip dari pemberitaan The Jakarta Globe (3/10).

Dengan nilai akuisisi yang cukup fantastis, bisa dipastikan sumber dana yang diambil berasal dari hasil pelepasan saham Tiphone kepada PT Pins Indonesia (anak usaha PT Telkom Indonesia, Tbk) sebesar 25% atau senilai mencapai lebih dari Rp 1,1 triliun. Terakhir bahkan dikabarkan pembelian saham minoritas Tiphone ini bakal berkembang hingga sebesar 30%.

Seberapa menarik sebenarnya Simpatindo bagi Tiphone? Simpatindo sendiri adalah perusahaan yang berdiri sebagai perusahaan distribusi telekomunikasi dan produk multimedia. Sebagian besar, produk yang dijualnya antara lain voucher pulsa elektronik dari beberapa operator seluler di Indonesia. Menariknya, Simpatindo ternyata juga merupakan salah satu dealer pulsa resmi dari produk seluler Telkom (Telkomsel dan Telkom Flexi).

Melihat posisi Simpatindo yang sedemikian rupa, tak ayal bisa dianalogikan jika pengakuisisian yang dilakukan Tiphone ini merupakan “jalur pembuka” bagi grup Telkom untuk semakin menggenjot kinerja bisnisnya perihal jalur distribusi pulsa, selain itu dari sini juga bisa dikombinasikan dengan peran Tiphone dalam pengadaan produk smartphone ke beberapa vendor ternama. Pembelian saham minoritas Tiphone terhadap PINS Indonesia pun sempat akan diawasi oleh KPPU terkait kemungkinan persaingan distribusi yang tidak sehat.

[ilustrasi foto: Shutterstock]

Artikel sidikasi ini pertama kali dimuat di DailySocial dan ditulis oleh Avi Tejo Bhaskoro.