Dibumbui Tema Nostalgia, Motorola ‘Kembali ke Indonesia’ Melalui Moto E3 Power

Motorola ialah salah satu brand telekomunikasi dengan sejarah terpanjang, terbagi jadi dua perusahaan di 2011, yang kemudian salah satunya diakuisisi Google. Tiga tahun setelahnya, Google menjual Motorola Mobility ke Lenovo, memberikan sang raksasa Tiongkok lebih dari 2.000 paten. Efek dari cepatnya peralihan ini ialah, sudah lama handset Motorola tak muncul di Indonesia.

Moto E3 Power 1

Bumbu nostalgia tersebut digunakan Lenovo di acara peluncuran Moto E3 Power di tanah air, di mana mereka mengangkat tema ‘Moto is back!’. Sebetulnya E3 Power bukanlah gadget Motorola pertama yang dilepas di tahun ini. Mungkin Anda masih ingat, smartwatch  Moto 360 generasi kedua dirilis di pasar lokal pada bulan Maret silam. Tapi memang baru E3 Power yang betul-betul merupakan perangkat komunikasi sejati.

Moto E3 Power 3

Adrie R. Suhardi selaku country lead business group Lenovo Mobile Indonesia menyampaikan bahwa Motorola mempunyai banyak penggemar setia di dunia, termasuk Indonesia. Timnya merasa gembira dapat menghadirkan kembali brand Moto, dan merasa yakin Moto E3 Power bisa memulai lagi kesuksesan Motorola di nusantara.

Moto E3 Power 5

Bagi sang pemilik brand, Lenovo dan Motorola Mobility bisa saling melengkapi dari berbagai aspek. Dan karena dibawa oleh Lenovo, Motorola juga punya keunggulan dibanding produk-produk kompetitor, salah satunya ialah pemenuhan aturan TKDN. Dan khususnya buat E3 Power, device bukan cuma mengandalkan efek nostalgia semata. Seperti yang dibahas di artikel sebelumnya, ada beberapa senjata pamungkas Moto E3 Power: harga bersahabat, spesifikasi mumpuni di kelas entry-level, dan baterai perkasa.

Moto E3 Power 7

Moto E3 Power adalah smartphone berlayar terluas dan tercerah di keluarga Moto E, menyuguhkan panel HD (1280×720) 294ppi  seluas lima-inci. Handset mengusung desain sedikit membundar dengan ujung tanpa sudut. E3 Power memang terlihat tebal apalagi diukur dari rasio panjang dan lebar – berukuran 143,8×71,6×9,6mm. Namun dari sesi hands-on singkat, aspek ergonomisnya tetap diperhatikan dan smartphone terasa nyaman dalam genggaman.

Moto E3 Power 10

Moto E3 Power 18

Layar tersebut turut dilapis nano-coating anti-air serta proteksi terhadap lemak dan minyak. Uniknya lagi, smartphone dijanjikan sanggup menahan cipratan air – baik saat gerimis atau tidak sengaja ketumpahan air minum. Meski demikian, Lenovo tidak bilang bahwa Moto E3 Power memiliki sertifikasi IP.

Moto E3 Power 16

Moto E3 Power 13

Boleh jadi karena bermaksud memaksimalkan rasio layar ke tubuh (67%), produsen memasukkan tiga tombol navigasi utama ke display. Selanjutnya Anda bisa menemukan dua tombol fisik di sisi kanan. Desainer Motorola mencoba menumbuhkan kesan premium dengan memanfaatkan cat metalik pada bagian bingkai (kemungkinan berbahan plastik) dan mengusung material plastik rubberized bertekstur pada cover baterai.

Moto E3 Power 19

Moto E3 Power 15

Di punggung, Motorola kembali mengimplementasikan ciri khas desain mereka, yaitu logo huruf M di dalam area cekung melingkar, berada sejajar di bawah modul kamera. Sedikit ide buat tim produsen: alangkah uniknya jika bagian cekung ini juga difungsikan sebagai sensor sidik jari.

Moto E3 Power 20

Moto E3 Power 12

Smartphone ditenagai baterai 3.500mAh, diklaim menyajikan durasi pemakaian lebih lama untuk menonton video, bermain game dan melakukan panggilan telepon. Buat menyempurnakan kemampuan tersebut, Motorola juga membundel Moto E3 Power bersama unit quick charger 10-Watt – kabarnya dengan mengisi baterai selama 15 menit saja, device dapat aktif selama lima jam.

Moto E3 Power 14

Moto E3 Power 21

Untuk fungsi fotografi, Motorola membenamkan sensor 8-megapixel di kamera utama, juga melengkapinya bersama flash LED, fitur autofocus, dan bisa merekam video HD di 30fps. Tentu saja terdapat kamera swafoto/video chat di depan, bersensor 5-megapixel.

Moto E3 Power 9

Sebagai otaknya, device dibekali system-on-chip Mediatek MT6735P berisi CPU quad-core Cortex-A53 1.0 GHz dan GPU Mali-T720MP2, dipadu RAM 2GB, serta flash memory 16GB (dapat diekspansi sampai 32GB via kartu microSD). Lalu karena sudah memenuhi Tingkat Kandungan Dalam Negeri, Motorola Moto E3 Power telah beroperasi di jaringan 4G LTE, menyediakan dua slot kartu SIM. Selain itu, handset beroperasi di platform Android 6.0 Marshmallow ‘murni’ bebas bloatware.

Moto E3 Power 22

Moto E3 Power dijual secara eksklusif di Lazada via metode flash sale, terhitung mulai hari ini. Produk bisa Anda miliki seharga Rp 1,9 juta saja, dan selama program ini berlangsung, Lazada menawarkan potongan harga sebesar Rp 100 ribu, lalu membundel smartphone bersama paket data XL – berisi kuota internet 12GB dan gratis menelpon ke semua operator selama 120 menit.

Moto E3 Power 2

Moto E3 Power 8

Samsung Galaxy Note 7 Sajikan Beragam Fitur yang Akan Membuat Anda Terkagum-Kagum

Merupakan pionir di lini phablet, hingga kini kehadiran stylus dan fitur-fitur pendukung pen computing menjadi ciri khas serta keunggulan dari keluarga Galaxy Note. Sesuai agenda, Samsung mengungkap varian baru phablet tersebut di acara konferensi pers di kota New York, dan akhirnya Galaxy Note 7 mendarat di Indonesia kira-kira empat hari selepas perilisannya di Amerika.

Samsung Galaxy Note 7 16
Presiden Samsung Electronics Indonesia, Jaehoon Kwon.

Tapi tunggu dulu, sebagai penerus langsung Note 5, mengapa Samsung langsung lompat ke angka ‘7’? Product marketing head IT & mobile Samsung Denny Galant menjelaskan, mereka memutuskan buat melewati ‘6’ agar device sinkron dengan penamaan seri smartphone Galaxy S, supaya tidak membingungkan konsumen serta tak memberikan kesan ketinggalan.

Note 7 tidak tiba sendirian. Ia turut ditemani gadget-gadget canggih Samsung lainnya seperti versi baru headset Gear VR, smartband Gear Fit2, dan earphone  wireless Gear IconX.

Samsung Galaxy Note 7 15
New Samsung Gear VR.
Samsung Galaxy Note 7 7
Samsung Gear IconX.
Samsung Galaxy Note 7 14
Samsung Gear Fit 2.

Samsung membekali Galaxy Note 7 dengan sejumlah teknologi andalan, beberapa merupakan adopsi dan penyempurnaan kapabilitas di handset mereka sebelumnya, namun terdapat pula kemampuan baru yang sangat dibangga-banggakan oleh raksasa elektronik asal Korea Selatan itu. Samsung juga terlihat begitu gembira karena handset habis dipesan ketika masa pre-order dilangsungkan selama 16 hari – sayangnya mereka tidak menginformasikan berapa jumlahnya.

Samsung Galaxy Note 7 17

Melihat dari perspektif desain, Galaxy Note 7 lebih menyerupai S7 Edge ketimbang model Note terdahulu. Samsung menyematkan layar AMOLED QHD 2560×1440 518ppi seluas 5,7-inci dengan rancangan dual-curved agar seolah-olah tersambung ke lengkungan di punggung, menghasilkan penampilan minim bezel tanpa sudut yang mulus dan simetris. Ukurannya cukup lapang (153×73,9×7,9mm, bobot 179g) buat doodling dan mencatat, tapi juga tidak terlalu besar untuk dibawa-bawa.

Samsung Galaxy Note 7 2

Samsung Galaxy Note 7 21

Samsung Galaxy Note 7 3

Di bagian display itu Anda bisa menemukan sejumlah fitur unik. Pertama, lock  screen akan menyala begitu smartphone dimiringkan, dan Anda dapat segera mengakses settingsetting serta fungsi penting (misalnya kamera). Layar menghidangkan high dynamic range, diklaim pertama kali ada di smartphone. Note 7 juga dilengkapi always-on display, di mana Anda bisa menampilkan jam, kalender, gambar-gambar atau app third-party, serta menggunakannya buat menulis catatan (via Screen-off Memo).

Samsung Galaxy Note 7 5

Samsung Galaxy Note 7 20

Samsung Galaxy Note 7 19

Kemampuan lain yang ditonjolkan Samsung di Galaxy Note 7 adalah iris scanner. Fitur ini memungkinkan pengguna log-in cukup dengan ‘melihat’ sisi depan device. Sewaktu menjajal di experience  booth, prosedur setup-nya berlangsung sederhana dan sensor mampu membaca input dalam waktu singkat – kurang dari satu detik. Saat membuat profile, Note 7 akan meminta Anda melepas kacamata, tetapi tetap dapat mengidentifikasi Anda ketika log-in memakai kacamata, meski sedikit lebih lama.

Samsung Galaxy Note 7 23

Tentu saja kemampuan favorit saya – dan alasan konsumen memilih Galaxy Note 7 – ialah dukungan S Pen. Samsung membubuhkan beragam update di Air Command, kini bisa dipakai membuat GIF via Smart Select; kemudian Anda dapat memanfaatkan fungsi Magnify (kaca pembesar) sampai Translate – mampu mengenali 38 bahasa dan menerjemahkannya ke 71 bahasa.

Samsung Galaxy Note 7 13

Di sisi hardware, S Pen diracik agar bekerja lebih mulus dan presisi. Ujungnya kini lebih tipis dari sebelumnya, hanya 0,7mm, dengan sensitivitas tekanan dua kali lebih besar. Walaupun ukurannya lebih kecil dari pulpen (untuk gambar, pensil berukuran besar lebih nyaman buat saya), S Pen menyajikan sensasi menggambar/menulis yang sangat natural. Saya kagum pada keakuratan stylus dan bagaimana Note 7 merespons goresan dan tekanan. Dan hebatnya lagi, app  sketch memperbolehkan user memadukan warna ala cat minyak sungguhan.

Samsung Galaxy Note 7 8

Sangat istimewa memang, tapi Anda belum mengetahui bagian terbaiknya: Note 7 sudah memperoleh sertifikasi IP68, sama seperti Galaxy S7. Artinya ia betul-betul anti-debu dan tetap bekerja normal seandainya terkena air secara tidak sengaja. Batasan maksimalnya adalah air sedalam 1,5 meter selama 30 menit. Dan di dalam air, phablet tetap bisa digunakan buat menggambar atau menulis.

Samsung Galaxy Note 7 10

Galaxy Note 7 membawa teknologi fotografi seri S7, yaitu sensor Dual Pixel 12-megapixel di kamera utama, kini berlensa f/1.7 OIS (kamera depannya bersensor 5-Mp f/1.7). Tanpa perlu banyak membahas masalah teknis, Anda cukup perlu tahu bahwa ia mampu mengunci objek dengan sangat cepat serta menyuguhkan keleluasaan setting manual ala DSLR. Performanya di kondisi temaram juga luar biasa – berdasarkan uji langsung di booth low-light photography.

Samsung Galaxy Note 7 11

Samsung Galaxy Note 7 12

Varian Samsung Galaxy Note 7 yang masuk ke Indonesia ini ditenagai system-on-chip Exynos 8890, berisi prosesor octa-core M1 plus Cortex-A53 dan GPU Mali T880. Handset menyimpan RAM sebesar 4GB, dan memori internal 64GB yang bisa ditambah hingga 256GB, ditopang konektivitas NFC serta USB type-C, dan ditenagai baterai 3.500mAh. Tersedia tiga pilihan warna, yaitu hitam, perak dan emas.

Galaxy Note 7 sudah pasti bukanlah produk murah. Di tanah air, ia dijajakan seharga Rp 10,8 juta.

Samsung Galaxy Note 7 18

Hands-On Asus ZenFone 3 Deluxe

Bagi perusahaan-perusahaan Taiwan, Computex yang rampung minggu lalu merupakan ajang paling bergengsi, tempat sempurna untuk memperkenalkan beragam produk anyar. Khusus buat Asus sendiri, konsumen kini menanti kelanjutan upaya produsen dalam berkiprah di ranah smartphone. Kita tahu, di sana, Asus secara resmi memperkenalkan ZenFone 3.

ZenFone 3 Deluxe
Tampilan depan ZenFone 3 Deluxe.
ZenFone 3 Deluxe 2
Bagian punggung ZenFone 3 Deluxe.

Buat sekarang, ZenFone 3 terdiri atas tiga varian: tipe standar, Ultra dan Deluxe sebagai model paling high-end. Dan di Computex 2016, saya berkesempatan mengunjungi booth Asus dan menjajal ZenFone 3 Deluxe secara leluasa. Silakan simak impresi hands-on-nya.

ZenFone 3 Deluxe 5
Meski diklaim memiliki frame layar hanya 1,3mm, tetap ada zona hitam membingkai panel 5,7-incinya.
ZenFone 3 Deluxe 6
Punggung ZenFone 3 Deluxe tidak lagi terlalu melengkung seperti ZenFone 2.

Dari sisi penampilan, Asus memutuskan untuk meninggalkan rancangan ZenFone 2. Lengkungan di punggung ZenFone 3 jauh lebih landai, namun tetap mempertahankan desain ergonomis. Terdapat layar super AMOLED full-HD seluas 5,7-inci – cukup untuk mengakses aplikasi-aplikasi mobile tapi mungkin resolusinya terbilang kurang tinggi buat menangani headset VR portable. Panel tersebut kabarnya memiliki rasio kontras 3 juta banding satu dan menghidangkan color gamut lebih dari 100 persen NTSC.

ZenFone 3 Deluxe 10
ZenFone 3 Deluxe memanfaatkan port USB type-C.
ZenFone 3 Deluxe 1
ZenFone 3 Deluxe mempunyai ketebalan 4,2- sampai 7,5-mm.

Frame di sisi kiri dan kanan layar hanya berketebalan 1,3mm sehingga mencetak rasio screen-to-body sebesar 79 persen, meskipun ada area hitam tipis membingkai panel. Tiga tombol navigasi kapasitif (home, back dan menu) diletakkan di luar display. Tubuh unibody ZenFone 3 Deluxe tersusun atas material aluminium; di area atas serta bawah, Anda bisa melihat pola brushed melingkar. Kabar baiknya, tombol volume dan power Asus kembalikan lagi ke samping, membuat pengoperasiannya tidak secanggung ZenFone 2.

ZenFone 3 Deluxe 3
Desain ZenFone 3 Deluxe terlihat anggun.
ZenFone 3 Deluxe 7
Fingerprint scanner bisa membaca jari Anda dari arah 360 derajat.

Tak mau ketinggalan dari kompetitornya, Asus juga mengusung sensor fingerprint, diletakkan di punggung ZenFone 3, di bawah modul kamera. Unit pemindai dapat mengenali lima jari, mampu membaca dari arah 360 derajat dan mendukung integrasi app. Produsen tidak lupa membekali Deluxe dengan teknologi fast charging Boost Master yang bisa mengisi 60 persen baterai non-removable 3.000mAh di sana hanya dalam 39 menit – via USB type-C.

ZenFone 3 Deluxe 12
Asus menyematkan teknologi PixelMaster 3.0 bersensor 23-Mp ke Deluxe.

Untuk fungsi fotografi, Asus membenamkan teknologi PixelMaster 3.0 bersensor 23-megapixel. Kamera menyuguhkan fitur Super Resolution 92-Mp, aperture f/2.0 dengan autofocus TriTech – diklaim mampu mengunci objek dalam waktu 0,03 detik, dibantu pula oleh OIS dan EIS. Dari sesi uji coba, kemera ZenFone 3 Deluxe memang gesit merespons shutter, tapi saya merasa ia sedikit kesulitan menjepret benda berjarak dekat yang sedang bergerak.

ZenFone 3 Deluxe 8
Kamera dibantu LED dual-tone dan laser.

Asus ZenFone 3 Deluxe dengan codename ZS570KL (produsen tetap menggunakan kode-kode yang sulit dihafal) berjalan di platform Android 6.0 Marshmallow dan menyimpan jeroan mumpuni, di antaranya SoC Qualcomm Snapdragon 820 dan RAM 6GB, serta tersedia memori internal dari mulai 64 sampai 256GB – spesifikasi lengkap dapat Anda lihat di situs resmi.

ZenFone 3 Deluxe 9
Spesifikasi ZenFone 3 Deluxe.

Boleh dikatakan, Asus ZenFone 3 terlihat sebagai usaha Asus mengejar produk-produk flagship rival, namun tentu saja langkah ini memberi dampak pada harganya. Zenfone 3 versi standar kini bukan lagi produk entry-level seperti ZenFone 4 dan 5 (first-gen), dan tipe Deluxe menuntut harga yang lebih tinggi lagi: US$ 500. Untuk sekarang, Asus belum memberi tahu tanggal pasti perilisan ZenFone 3.

ZenFone 3 Deluxe 11
Beberapa model flip cover ZenFone 3 yang sudah Asus siapkan.

Duo Handset Vivo V3 Janjikan Pengalaman Pemakaian ‘Lebih Cepat dari Cepat’

Momen penting datang dan pergi, dan seringkali terjadi saat tidak kita sangka. Sebagai perangkat serbaguna buat beraktivitas sehari-hari andalan banyak orang, performa serta kemampuan smartphone memegang peranan besar demi memastikan Anda tidak melewatkannya. Itulah tema yang Vivo angkat dalam peluncuran dua produk mereka di Indonesia.

Setelah membanjiri pasar nusantara dengan smartphone-smartphone ekonomis, tren belakangan menunjukkan bahwa para produsen Tiongkok semakin berani bermain di level yang lebih bergengsi. Di tanggal 26 Mei 2016, konsumen lokal kedatangan sepasang device baru dari Vivo, V3 dan V3 Max – hampir dua bulan sesudah hadir India. Vivo mengklaim duet V3 mampu menyajikan pengalaman penggunaan ‘faster than faster‘, tapi tentu saja kita harus mengulik lebih jauh apakah janji tersebut benar adanya.

Vivo V3 & V3 Max 13
CEO Vivo Duran Dong memberikan sambutan di depan media.

Penampilan V3 serta V3 Max hampir serupa, hanya berbeda di ukuran layar: 5-inci dan 5,5-inci. Mereka mengusung struktur unibody bermaterial aluminium, didesain agar tampil ramping – masing-masing 7,5- dan 7,58-milimeter.

Vivo V3 & V3 Max 8
Model memegang V3 (kiri) dan V3 Max (kanan)

Meskipun hanya berbeda 0,5-inci, setting layar IPS V3 Max dan V3 biasa cukup berbeda. Sebagai produk yang lebih high-end, V3 Max menyimpan resolusi 1920×1080-pixel berkepadatan 401ppi; sedangkan V3 hanya memiliki panel 720p dengan 294-pixel.

Melihat device ini lebih dekat, punggung metalik kedua V3 memiliki tekstur doff halus (berdasarkan info di website, Vivo memakai coating zircon sand), untuk memperkecil peluang terselip dari tangan. Menariknya lagi, perangkat turut dibekali sensor sidik jari, di mana penempatannya mirip Coolpad Max dan Max Lite.

Vivo V3 & V3 Max 12
Tampilan muka V3 Max.
Vivo V3 & V3 Max 11
Bagian belakang V3 Max.

Namun bukannya melingkar, fingerprint scanner tersebut berwujud kotak, dan bisa diakses dari arah mana saja – seluas 360 derajat. Ia mampu mengenali sidik jari Anda cuma dalam waktu 0,2 detik. ‘Cepat dan responsif’, begitu menurut Vivo. Sekali lagi, penempatan seperti ini dimaksudkan demi memudahkan proses unlocking, cukup sedikit menggerakkan jari telunjuk ketimbang harus menggapainya dengan jempol seandainya diposisikan di tombol home.

Vivo V3 & V3 Max 7
Vivo V3 dari depan.
Vivo V3 & V3 Max 6
V3 tak kalah ramping dari saudari besarnya V3 Max.

Selanjutnya, elemen ‘cepat’ lain yang dibanggakan Vivo di V3 dan V3 Max ialah kameranya. Berdasarkan spec sheet, mereka berdua dilengkapi setup kamera smartphone standar, yakni sensor 13-mp di belakang dan 8-mp di depan. Meski demikian, sang produsen yakin pengguna cuma membutuhkan 0,7 detik buat mengaktifkan fungsi fotografi V3. Autofocus-nya sendiri mampu mengunci objek dalam waktu 0,2 detik berkat PDAF dan di sana dibubuhkan pula mode-mode seperti Face Beauty, Voice Control, sampai ultra-HD.

Vivo V3 & V3 Max 5
Baik di V3 maupun V3 Max, modul kamera berada di sisi pojok kiri atas.

Salah satu fitur paling menarik di V3 Max adalah Smart Split. Fokus pada kemampuan multi-tasking, ia dapat membagi display jadi dua, sehingga pengguna bisa mengakses dua app sekaligus; contohnya menonton video sambil membalas chat. Kemampuan tersebut merupakan persembahan dari UI Funtouch OS 2.5, berbasis platform Android 5.1 Lollipop.

Vivo V3 & V3 Max 9
Fingerprint scanner V3 dan V3 Max bisa mengenal jari dalam sudut 360 derajat.

Vivo juga telah menyiapkan kejutan bagi Anda yang gemar mendengar musik di perjalanan. Perusahaan asal Guangdong itu menyematkan chip AK4375 dengan SNR 105dB dan tingkat distorsi -97dB. Kapabilitas ini, dipadu speaker pintar yang menyimpan teknologi Smart Amp ditambah chip amplifier ‘home-cinema‘, menjanjikan mutu output audio high fidelity.

Vivo V3 & V3 Max 4
Desain kedua device tidak begitu berbeda.
Vivo V3 & V3 Max 3
Begitu pula pada penampilan bagian belakangnya.

Sebagai otak handset, Vivo membenamkan system-on-chip Qualcomm Snapdragon 652 (prosesor octa-core 1,8GHz, GPU Adreno 510) plus RAM 4GB ke V3 Max; dan Snapdragon 616 (prosesor quad-core Cortex-A53 1,5GHz & quad-core 1GHz, GPU Adreno 405) ditambah RAM 3GB ke dalam V3. V3 dan V3 Max mempunyai baterai 2.550mAh dan 3.000mAh. Baterai tersebut ditopang sirkuit fast charging: cukup lima menit, Anda dapat mendengarkan musik selama dua jam.

Vivo V3 & V3 Max 2
Vivo V3 (atas) dan V3 Max (bawah).

Rencananya, Vivo V3 akan tersedia di Indonesia di awal bulan Juni 2016, dijajakan dengan harga Rp 3,5 juta. Kemudian V3 Max segera menyusul tidak terlalu lama, dibanderol Rp 5 juta. Smartphone sudah bisa dipesan sekarang di Blibli.com atau lewat tautan berikut ini: Vivo V3 Max dan Vivo V3.

Vivo V3 & V3 Max 14
Agnez Monica dan tim Vivo sedang ber-selfie bersama.

Bersamaan dengan konferensi pers V3 dan V3 Max, Vivo turut memperkenalkan brand ambassador mereka, Agnez Monica. Menurut sang chief executive officer Duran Dong, produsen memilih Agnez karena ‘penampilannya yang energik dan menginspirasi merepresentasikan nilai-nilai serta semangat Vivo’.

Vivo V3 & V3 Max 1
Model memamerkan V3 Max.

Anda yang ingin melakukan pre-order dua perangkat ini bisa menuju tautan ini dan ini. Anda akan mendapatkan bonus Agnez Mo Signature + Free Exclusive Box Vivo + Agnez Mo Phone Case. Tautan untuk pre-order Vivo V3 Max dan Vivo V3.

CoolPad Max Coba Pisahkan Kehidupan Pribadi dan Profesional Anda Lewat Cara yang Unik

Coolpad memang tidak setenar brand Tiongkok lain, namun produsen Shenzhen ini sudah berkiprah di ranah telekomunikasi lebih dari dua dekade silam, sejak masa kejayaan PDA. Di bulan Januari, Coolpad mengumumkan varian baru phablet mereka untuk berkompetisi di kelas yang cukup bergengsi, dibekali fitur-fitur premium dan tubuh logam. Mereka menamainya Max.

Coolpad Max 2
Tim Coolpad dan brand ambassador Chicco Jerikho berfoto di panggung presentasi.

Di hari Senin lalu, Coolpad melangsungkan perayaan peluncuran Coolpad Max di Indonesia, yang juga merupakan bagian dari event perilisan Max secara global di kawasan Eropa dan Asia. Melihat kapabilitas dan presentasi produk, Coolpad tampaknya bermaksud meramu Max sebagai device flagship mereka. Dan di antara sejumlah teknologi pendukung user experience, Dual Space menjadi fitur andalan sang produsen.

Coolpad Max 5
Tampilan depan Coolpad Max.
Coolpad Max 6
Sisi belakang Coolpad Max.

Dual Space adalah sebuah metode yang memungkinkan kita memisahkan kehidupan pribadi dan profesional tanpa perlu menggunakan dua perangkat berbeda. Dengannya, user diperkenankan buat mengakses app sosial media serta chat (Facebook, WhatsApp, Line, BBM) melalui dua akun via BiLogin. Coolpad turut membubuhkan teknologi enkripsi untuk memproteksi dua sisi kehidupan pengguna, memastikan data-data berupa foto, contact, video serta aplikasi di smartphone tidak bocor.

Coolpad Max 18
BiLogin memisahkan ‘ruang’ pribadi dan pekerjaan di dalam device.

Masih mengenai sisi keamanan, Coolpad membubuhkan sistem pemindai sidik jari, tapi uniknya tidak mereka tempatkan di sisi depan (umumnya bersama tombol home). Scanner fingerprint diposisikan di belakang, di bawah modul kamera. Setelah mencobanya sejenak, penempatan seperti ini sebetulnya lebih terasa ringkas karena Anda hanya perlu menggerakkan telunjuk sedikit, ketimbang harus menggapainya dengan jempol.

Coolpad Max 17
Fingerprint scanner berada di belakang.

Fingerprint tak cuma bisa membuka smartphone, namun juga dapat digunakan sebagai shortcut ke app, mengaktifkan Quick Capture, One Key Dial, Switch Space dan lain-lain.

Coolpad Max 8
CoolUI 8.1 dibuat agar serasi dengan penampilan luar smartphone.

Fokus terhadap keamanan file Anda tidak membuat Coolpad lengah terhadap desain smartphone. Dalam perancangannya, tim desainer berpedoman pada prinsip simetris (turut mengomparasi produk dengan iPhone). 97 persen tubuh unibody Max bermaterial logam ‘cobalt-titanium-aluminium‘, telah melewati 54 kali proses CNC milling. Anda memperoleh sebuah device berlayar 5,5-inci dengan ketebalan hanya 7,6mm dan berat 170-gram.

Coolpad Max 10
Dua garis hitam itu berperan sebagai dual antena.

Membahas display-nya lebih rinci, Coolpad Max mengusung layar full-HD 2.5D 5,5-inci 441ppi, diperkuat oleh lapisan Corning Gorilla Glass 4 serta dilengkapi coating anti-fingerprint. Berdasarkan info di press release, layar ini menyajikan rasio kontras 1500:1 dan color gamut 95 persen.

Coolpad Max 9
Layar Max diproteksi Gorilla Glass 4.

Coolpad juga bangga dengan teknologi Tri-dimensional Coupling Antenna di Max. Berkat fitur ini, pengiriman serta penerimaan sinyal bertambah kuat, masing-masing 60 dan 30 persen. Di bagian punggung, Anda bisa melihat dua garis hitam horisontal setebal 1,4-mm. Itulah komponen dual antenanya. Kabarnya, Coolpad memegang tidak kurang dari 13 paten terkait teknologi tersebut.

Coolpad Max 15
Tebal smartphone ini hanya 7,6mm.

Buat keperluan fotografi, Coolpad menyematkan sensor ISOCELL CMOS 13-megapixel di kamera utama, dibantuPDAF, lensa 6p, flash LED dual-tone, dengan aperture f/2.0 dan ISO 3800. Spesifikasi standar kamera ponsel saat ini. Di depan ada kamera 5Mp untuk selfie maupun video chat.

Produsen memilih system-on-chip besutan Qualcomm, yaitu Snapdragon 617, sebagai otakphablet mereka. Device menyimpan prosesor octa-core Cortex-A53 berkecepatan sampai 1,5GHz, dengan GPU Adreno 405, RAM 4GB, penyimpanan internal 32GB dan bisa ditambah 32GB lagi via kartu microSD, serta mengambil tenaga dari baterai 2800mAh. Angka ini memang cukup standar, tapi kabar baiknya turut ditopang teknologi Quick Charge 3.0 – cukup isi ulang selama lima menit, Anda mendapatkan talk-time hingga dua jam.

Coolpad Max 12
Perbandingan sisi depan Max dan Max Lite.

Coolpad Max Lite

Coolpad Max tidak sendirian saat resmi menapakkan kakinya di Indonesia. Ia turut ditemani oleh saudari kecilnya yang lebih ekonomis, Max Lite. Lite membopong desain simetris, fitur Dual Space, serta teknologi fingerprint serupa, tapi menyimpan spesifikasi kelas menengah.

Coolpad Max 11
Tampilan depan Max Lite.
Coolpad Max 13
Tak seperti Max,bagian punggung Max Lite menggunakan material plastik glossy.

Walaupun Max Lite mempunyai ukuran layar serupa Max, perbedaannya bisa langsung kita lihat dari penampilan smartphone. Tiga tombol navigasi diletakkan di luar layar, punggungnya lebih membundar dan berbahan plastik glossy, dibingkai frame logam – saya tidak melihat keberadaan Tridimensional Coupling Antenna. Display 5,5-inci 2.5D di sana menyuguhkan resolusi 720p, tak lupa dilindungi Gorilla Glass 4 dan coating anti-fingerprint.

Coolpad Max 16
Max Lite memang tidak setipis Max.
Coolpad Max 14
Komparasi sisi belakang Max dengan Max Lite.

Baik Coolpad Max maupun Max Lite berjalan di sistem operasi Android 5.1 Lollipop dengan interface CoolUI 8.0.

Coolpad Max 4
Kedua device menyuguhkan interface CoolUI 8.0.

Harga

Kedua perangkat dijajakan secara eksklusif di Blibli. Untuk Coolpad Max, ia baru dapat di-pre-order mulai 10 Juni 2016, sedangkan Max Lite sendiri sudah bisa dipesan. Max dipatok di harga Rp 5 juta, dengan pilihan warna gold dan rose gold; lalu Max Lite dibanderol Rp 3 juta saja.

Coolpad Max 7
Tim Coolpad dan Chicco Jerikho berfoto selepas sesi tanya jawab.

Tiba di Indonesia, Oppo F1 Plus Disajikan Buat Maksimalkan Pengalaman Ber-Selfie

Melalui peluncuran F1 bulan Februari silam, Oppo mencoba mengubah konsep dalam memasarkan produk. Fokus mereka kini adalah menyajikan cameraphone, yaitu handset-handset dengan kapabilitas fotografi yang handal. Dibekali sejumlah fitur unik seperti shutter via gesture sampai screen flash, di kelasnya, F1 memang merupakan salah satu pilihan optimal bagi pecinta selfie.

Untuk menggapai kalangan konsumen yang lebih tinggi, Oppo resmi meluncurkan F1 Plus di Indonesia. Selain upgrade kemampuan mengabadikan momen, sang produsen Tiongkok itu tak lupa menyematkan hardware baru. Oppo sangat bangga dengan bagaimana mereka merancang F1 Plus, namun bagian terunik di smartphone ada pada kamera. Umumnya, kamera utama sebuah handset terletak di sisi belakang. Di smartphone anyar ini, posisinya dibalik.

Oppo F1 Plus 16
Dari kiri ke kanan: Aryo Meidianto, Alina dan Suwanto.

Oppo F1 Plus mengusung kamera depan bersensor ISOCELL1/3,1-inci 16-megapixel. Katanya, sensor ini didesain khusus untuk F1 Plus, dapat menangkap cahaya empat kali lebih efektif dengan dynamic range dua kali lebih tinggi dibandingkan kamera smartphone lain. Hal tersebut dimungkinkan berkat dukungan lensa wide ber-aperture f/2.0. Oppo turut menjanjikan hasil jepretan yang bersih dari noise dan cerah apapun kondisi cahayanya.

Oppo F1 Plus 11
Tampilan depan.

Sejumlah fitur di cameraphone sebelumnya muncul kembali di F1 Plus. Oppo tampaknya melihat bagaimana konsumen sangat menyukai Beautify, dan menghadirkan versi 4.0-nya di sini. Ia dioptimalkan untuk membuat kulit wajah Anda mulus tanpa menghilangkan kontur. Lalu terdapat pula teknologi TrueBright image signal processor yang dibawa oleh chip MediaTek Helio P10.

Oppo F1 Plus 15
Lensa di kamera depan terlihat kecil.

Beberapa fitur sempat saya jajal di sesi hands-on singkat. Pemakaian group selfie 120 derajat ternyata lebih mudah dari yang saya duga, Anda tidak perlu mengoperasikannya seperti mengambil foto panorama. Buat screen flash sendiri, Anda dapat memilih mode (always on atau auto). Di situasi indoor dalam mall yang cerah, saya belum bisa melihat seberapa efektif teknik ini, tapi Oppo mengklaim flash melalui layar tidak menyebabkan wajah terlihat flat.

Oppo F1 Plus 09
Kamera belakang dibekali sensor 13-Mp.

Untuk kamera belakang, setup-nya masuk ke kategori menengah. Oppo menyematkan sensor 13-megapixel, dibantu oleh phase detection autofocus, lensa f/2.2, dan flash LED. Jangan terlalu berharap kualitasnya mampu mengejar smartphone-smartphone high-end kompetitor. Saya melihat efek seperti cat air begitu foto di-zoom, namun selama pencahayaannya mencukupi, Anda tetap memperoleh hasil memuaskan buat koleksi di sosial media.

Oppo F1 Plus 10
Tampilan depan dengan sedikit menyerong.
Oppo F1 Plus 06
6,6mm, tubuhnya sangat tipis.
Oppo F1 Plus 07
Tombol power ada di sebelah kanan.

Ringan, tipis dan nyaman menjadi prinsip utama Oppo di aspek desain. Tubuh unibody F1 Plus memiliki rasio metal sebesar 98 persen, dan telah melewati 68 kali proses pemolesan. Di sisi kiri dan kanan layar AMOLED 1080p seluas 5,5-incinya, bezel hanya berukuran 1,66mm. Dipadu tubuh setebal 6mm, F1 Plus tampak begitu ramping. Oppo bilang, tekstur pada permukaannya diramu supaya handset tidak mudah terselip dari genggaman.

Oppo F1 Plus 12
Punggungnya bertekstur halus.
Oppo F1 Plus 08
Tombol volumenya terpisah, berada di sisi kiri smartphone.

Oppo turut membubuhkan kemampuan pemindai sidik jari, sebagai metode mudah mengakses perangkat. Fitur Touch Access itu ditempatkan di sebuah tombol fisik (bentuknya mirip punya Samsung), berdurasi input super-singkat, cuma 0,2-detik. Ia tetap dapat membaca jari meskipun tidak sejajar dengan tombol – terbalik ataupun dari samping. Di presentasi, Suwanto selaku Public Communication Oppo Indonesia menjelaskan bahwa Touch Access akan bertambah pintar dan akurat jika semakin sering digunakan.

Oppo F1 Plus 04
Ukuran bingkai di pinggir layar sangat tipis.
Oppo F1 Plus 13
Bundel pembelian F1 Plus sudah termasuk casing silikon transparan.

F1 Plus dilengkapi teknologi VOOC Fast Charge agar waktu pengisian baterai 2.850mAh-nya tak memakan waktu terlalu lama. Charge selama lima menit mampu memberikan Anda talk-time dua jam. Handset memanfaatkan platform ColorOS 3.0 (berbasis Android 5.1), menyuguhkan kecepatan loading home screen 35 persen dan instalasi app 41 persen lebih gesit dari versi 2.1. Sistem operasi tak hanya lebih simpel dan mudah dipakai, tetapi juga membantu menghemat baterai.

Spesifikasi hardware:

  • System-on-chip Mediatek MT6755 Helio P10 (prosesor octa-core Cortex-A53 2,0GHz dan GPU Mali-T860MP2)
  • RAM 4GB
  • Memori internal 64GB, bisa diekspansi sampai 128GB
  • Baterai non-removable Li-Po 2.850mAh

Gerbang pre-order telah dibuka sejak tanggal 7 April lalu. Di Indonesia, Oppo F1 Plus dijajakan seharga Rp 5,5 juta, tersedia dalam dua pilihan warna: gold dan rose gold.

Oppo mengundang Anda semua untuk menjajalnya langsung di Exhibition & Experience Event, berlokasi di mall Grand Indonesia sampai tanggal 24 April 2016 nanti.

Oppo F1 Plus 02
Tim Oppo dalam sesi tanya jawab.

Laptop Gaming atau Profesional? Dell Inspiron 15 Bisa Jadi Keduanya

Membahas Dell dan gaming, konsumen level antusias pasti akan langsung teringat pada brand premium yang mereka akuisisi di tahun 2006: Alienware. Dell dahulu sempat memasarkan produk gaming sendiri dan hingga kini masih belum rela berpisah dari gagasan itu. Tapi gerak-gerik Dell Indonesia jadi bertambah menarik saat mereka memperkenalkan satu produk anyar di kelas Inspiron.

Setelah kurang lebih sebulan silam membawa banyak sekali device baru, perusahaan Amerika pimpinan Michael Dell itu menghadirkan notebook Inspiron ‘gaming‘ 15-inci ke Indonesia. Langkah tersebut tidak biasa karena keluarga Inspiron umumnya ditargetkan pada khalayak entry-level. Di acara ini, fitur Inspiron 15 perlahan-lahan tersingkap. Ternyata ia tak cuma sanggup menangani game, notebook juga cocok untuk para pekerja kreatif.

Dell Inspiron 15 05

Choose your side: pro or fun‘, itulah tajuk yang Dell angkat dalam konferensi pers Inspiron 15. Dari penuturan mereka, produk diramu sebagai solusi hiburan dan bekerja di waktu bersamaan. Buat mentenagai notebook ini, Dell menggaet Intel dan mengusung prosesor Core i7-6700HQ. Di sisi grafis, Inspiron 15 ditopang Nvidia GeForce GTX 960M. Terdapat pula memori RAM DDR3L 16GB, penyimpanan hard drive hybrid 1TB, dan baterai 6-cell 74Whr.

Dell Inspiron 15 12

Selain komponen perangkat keras tersebut, Dell menyematkan layar sentuh Truelife dengan resolusi ultra-HD 3840×2160. GTX 960M mungkin belum sanggup menyuguhkan pengalaman 4K gaming sejati, namun panel sangat berguna bagi kalangan profesional – khususnya desainer serta video editor. Kapabilitas Inspiron 15 Dell perlihatkan melalui demo sederhana, di mana sistem mampu me-render video dan menjalankan game bersamaan – cuma dipisahkan oleh tombol alt-tab.

Dell Inspiron 15 08

Dell Inspiron 15 06

Satu pertanyaan saya masih belum terjawab, mengenai persentase sRGB dan Adobe RGB di layar. Gamer mungkin bisa memaklumi ketidakakuratan warna, tetapi aspek ini sangat krusial bagi profesional, terutama fotografer serta desainer grafis. Untuk perbandingan, MSI Prestige mempunyai tingkat reproduksi warna mendekati sRGB 100 persen. Dell memilih display glossy; dapat menyampaikan warna lebih baik, namun rentan terhadap pantulan.

Dell Inspiron 15 14

Untuk mendukung kelengkapan hiburan, Dell membekali Inspiron 15 dengan pengeras suara Waves MaxxAudio Pro plus subwoofer build-in. Speaker diletakkan di area atas papan ketik, tepat di bawah display. Penempatan itu ditambah performanya memungkinkan speaker menghasilkan output yang lantang, mampu mengalahkan suara background musik di lokasi acara.

Dell Inspiron 15 09

Dell Inspiron 15 10

Di sisi penampilan, sejumlah pendekatan diambil oleh Dell. Bukan rahasia lagi, identitas produk gaming umumnya ditunjukkan dengan pemakaian warna hitam serta merah, dan sang produsen Amerika itu tidak mau ketinggalan. Inspiron 15 bertubuh hitam, lalu Dell mengimplementasikan warna merah pada logo di punggung layar, speaker, dan area touchpad.

Dell memamerkan kapabilitas gaming Inspiron 15 dengan Project CARS dan Rise of the Tomb Raider. Game memang memiliki genre berbeda dan waktu rilis yang cukup jauh, namun mereka mempunyai satu kesamaan: sama-sama bergrafis cantik dan menuntut hardware canggih buat menjalankannya. Meski awalnya ragu laptop sanggup menangani kedua permainan, rasa skeptis saya hilang setelah menjajalnya secara langsung.

Dell Inspiron 15 07

Di preset medium resolusi 1920×1080 (full-HD) dan beberapa fitur filtering non-aktif, Inspiron 15 dapat menyajikan Project CARS dengan sangat mulus – setara gaming notebook bersenjata GeForce GTX 960M. Representasi Dell bilang, device sebenarnya juga bisa mengangkat game di ‘2K’, tapi kenapa tidak sekalian 4K?

Setting visual saya ubah ke high di 3840×2160. Windows notifikasi Steam dan video intro jadi menciut, namun Project CARS tetap lancar (tidak ada penghitung FPS, saya menebak di 30-an lebih). Inspiron 15 baru bertekuk lutut jika filtering dinyalakan.

Dell Inspiron 15 01

Untuk Rise of the Tomb Raider sendiri, Anda harus puas dengan preset medium di full-HD. Di level ini, frame rate kisaran 40 bisa tercapai, walaupun di sejumlah adegan saya melihat sedikit penurunan. Anda tetap bisa menggunakan preset high buat mengambil screenshot, sayangnya game menjadi tidak terlalu nyaman dimainkan. Rise of the Tomb Raider di 3840×2160 masih diluar kapabilitas Inspiron 15.

Dell Inspiron 15 sudah tersedia di toko-toko retail resmi Dell, kabarnya semenjak awal tahun ini. Dengan fitur-fitur menarik di atas, notebook dibanderol di harga yang ‘masuk akal’, Rp 19,4 juta.

Dell Inspiron 15 04

Usung Keunikan Desain Dua Layar, Smartphone Rusia YotaPhone 2 ‘Invasi’ Indonesia

Setahun lebih setelah perilisannya, awal minggu ini kita mendengar kabar bahwa YotaPhone 2 siap berkiprah di pasar mobile device nusantara. Sebagai handset flagship perusahaan mobile broadband asal Rusia itu, YotaPhone 2 menyajikan keunikan yang tidak dimiliki smartphone lain: kehadiran layar kedua berbekal teknologi electronic paper display.

Dalam acara peluncuran resmi di Indonesia, business development director Mikhail Belousov mengatakan handset tersebut adalah salah satu produk favorit Steve Wozniak. Langkah ini menarik, karena Indonesia merupakan negara Asia Tenggara pertama tempat mendaratnya YotaPhone 2. Produsen dan distributor berharap, smartphone Yota generasi kedua ‘mampu memperkenalkan konsep ponsel pintar masa depan.’

YotaPhone 2 Launch 10

Mungkin pertanyaan terbesar yang membuat khalayak penasaran adalah, setelah sekian lama, mengapa Yota baru memutuskan untuk membawa YotaPhone 2 ke Indonesia? Distributor Maxindo Telemedia Nusantara menyebutkan beberapa alasan. Waktu memang diperlukan karena mereka tidak bisa mengambil jalan pintas, dan handset memegang peranan penting dalam upaya pengenalan brand kepada konsumen lokal.

YotaPhone 2 Launch 12

Dari perspektif Yota Devices, mereka ingin membuktikan bahwa Rusia dapat meramu smartphone berkualitas, ‘tidak hanya peralatan militer’. Tentu saja wajar jika produsen ingin menawarkan produk unik, dan jarang sekali ada handset seperti YotaPhone, namun konsumen seperti apa yang menjadi sasaran utama mereka? Menariknya, Yota tidak mematok segmen tertentu.

YotaPhone 2 Launch 14

“YotaPhone 2 diracik untuk para pecinta inovasi, mereka yang lebih mengutamakan komunikasi sesungguhnya, bukan sekedar penjelajah dunia virtual – contohnya memakai device buat membuka Facebook atau Instagram,” kata Belousov. “Kemudian para profesional dalam segala bidang, bukan cuma pebisnis. Para petualang dan penggemar seni pasti juga akan menyukaianya karena handset kami menawarkan kebebasan berekspresi.”

Namun kita tahu, mayoritas pemilik smartphone Indonesia menggunakan perangkat bergerak untuk berinteraksi di jejaring sosial. Anda tidak perlu cemas, aspek tersebut tidak dilupakan tim desainer. Belousov bilang, melalui layar kedua, akses ke media sosial jadi semakin mudah. Pengguna tinggal membubuhkan widget Facebook di layar e-ink. Dengan begitu, masuk ke app sangat simpel, tanpa repot-repot membuka display utama.

YotaPhone 2 Launch 03

YotaPhone 2 Launch 08

Layar e-ink ialah fitur primadona di YotaPhone 2. Panel seluas 4,7-inci itu diletakkan di punggung, dan ia sama sekali tidak memengaruhi rancangan ergonomis handset. Level resolusinya memang tidak begitu tinggi, yaitu 960×540-pixel. Dan jika teliti, Anda bisa melihat efek pixelation di sana. Tapi saya tidak menganggapnya sebagai masalah sebab display bukan dibuat untuk menonton video atau bermain game.

YotaPhone 2 Launch 04

EPD akan selalu menyala dan hanya mengonsumsi sedikit sekali daya di baterai. Ia baru benar-benar menggunakan tenaga ketika refresh. Di lock screen (dinamai YotaCover) layar kedua memperlihatkan informasi-informasi umum, contohnya panggilan atau pesan masuk, email, dan segala macam notifikasi. Anda dipersilakan memilih foto, atau bahkan isi album Facebook (berganti tiap 5/10/30 menit), untuk ditampilkan di cover.

YotaPhone 2 Launch 05

Melalui sesi hands-on singkat, ada detail unik yang Yota cantumkan pada layar e-ink curved smartphone. Kedua panel dilapisi Corning Gorilla Glass 3, sehingga Anda tidak perlu takut untuk menyelipkannya di kantong celana. Namun ketika layar utama terasa seperti kaca, permukaan bertekstur electronic paper display memberikan kesan mirip plastik. Pendekatan desain ini membantu kita mengetahui sisi layar tanpa melihat. Dan di YotaPhone 2, panel e-ink sudah mendukung input sentuh.

YotaPhone 2 Launch 15

YotaPhone 2 Launch 06

Suka tidak suka, pemanfaatan layar ganda mempunyai konsekuensi. YotaPhone 2 mengusung konstruksi unibody. Anda tidak bisa mengakses baterai, dan memori tak dapat diekspansi. Spesifikasi hardware juga mulai terusul oleh produk-produk mid-range, terutama dari RAM. Walau demikian, Belousov menyampaikan bahwa memori internal sebesar 32GB seharusnya cukup lapang untuk ruang penyimpanan aplikasi.

Meski bermanuver di ranah yang sama, YotaPhone berbeda dari brand seperti Samsung dan Lenovo. Variasi produk mereka tidak banyak, dan perhatian berikutnya tertuju pada smartphone generasi ketiga.

YotaPhone 2 Launch 11

Berdasarkan informasi terakhir, YotaPhone dijadwalkan untuk dilepas tahun ini. Komentar sang business development director mengindikasikan perilisan akan dilaksanakan paling lambat di pertengahan tahun 2016. Saat saya tanya apakah YotaPhone 3 cuma difokuskan ke wilayah China, Belousov meyakinkan, produk tersebut akan dirilis ‘secara luas’.

Sama seperti visi mereka sebelumnya, Yota Devices berjanji untuk menyuguhkan produk dengan rasio performa dan harga terbaik. Tapi apakah YotaPhone 3 (kembali) dipersenjatai chip high-end? “Kita tunggu saja nanti. Yang pasti ia akan lebih terjangkau,” kata Mikhail Belousov.

Untuk YotaPhone 2, spesifikasi hardware lengkapnya bisa Anda baca di artikel ini. Gerbang pre-order sudah dibuka secara eksklusif di Blibli.com, dijajakan mulai seharga Rp 7 juta (harga retail Rp 9 juta).

YotaPhone 2 Launch 13

Infinix Note 2 Tiba di Indonesia, Ditopang Teknologi Baterai Canggih dan XUI

Kita telah melihat sendiri bagaimana para pemain baru di industri mobile device kini menjadi pesaing yang patut dipertimbangkan oleh produsen ternama. Penawaran mereka ialah bermacam-macam handset terjangkau dan berkualitas, namun dijajakan di harga lebih ekonomis. Tapi di mata konsumen, brand-brand lawas tetap merepresentasikan pengalaman dan reputasi.

Namun dengan berpegang pada sejumlah prinsip seperti menawarkan fungsi inovatif, tidak kompromi soal mutu, dan mengusung desain avant-garde, Infinix yakin mereka sanggup ‘menarik perhatian jutaan khalayak buat memilih produknya’. Dan di penghujung 2015 ini, sang produsen dari Hong Kong itu secara resmi meluncurkan phablet bernama Note 2, sembari mengajak para jurnalis menjajalnya lewat sesi hands-on.

Infinix Note 2 13

Di website, Note 2 dideskripsikan sebagai device ber-engine ganda dan mempunyai kapabilitas flash charge. Ia juga merupakan smartphone Infinix pertama yang menyuguhkan interface XUI, tersinkronisasi dengan update Android OS. Layout-nya dirancang agar minimalis, dan lewat pengoptimalan software, kinerja keseluruhan perangkat bisa naik hingga 20 persen. Pembaruan dijanjikan datang tiap seminggu sekali.

Infinix Note 2 05

Infinix menyampaikan, kehadiran Note 2 di nusantara ternyata dimotivasi oleh respons positif konsumen lokal. Berdasarkan riset yang dilakukan Lazada, Infinix merupakan salah satu brand favorit pengguna berusia muda. Melalui Note 2, mereka ingin meningkatkan unique selling proposition ke tingkat selanjutnya. Dan dalam proses pengerjaan produk, tim R&D mendengarkan serta merangkum berbagai masukan dari komunitas X Fans.

Infinix Note 2 02

Acara pers sekaligus undangan hands-on ini dipandu oleh Country Manager Marcia Sun dan Marketing Manager Anis Thoha Manshur. Keunggulan utama dari Note 2 adalah kapasitas baterai raksasa dan teknologi seputar charging. Baterai 4.040mAh di sana diklaim sanggup menjaga device aktif selama dua hari dalam keadaan siaga. Cukup dengan charging 15 menit, Anda bisa melakukan panggilan berdurasi delapan jam.

Infinix Note 2 07

Fitur dual engine mengacu pada sistem IC-charge ganda yang menopangnya. Secara teori, charging selama 15 menit buat delapan jam talk-time dapat dilakukan di ruangan bertemperatur 25° Celcius. Kemudian saat menyentuh waktu satu jam, indikator baterai berada di 97 persen. Namun supaya penuh, Anda memerlukan setengah jam lagi. Melalui demo langsung, 45 persen baterai bisa diisi dalam 22 menit.

Infinix Note 2 04

Infinix Note 2 03

Anda bisa memanfaatkan Note 2 sebagai sumber tenaga device lain (alias power bank dadakan) berkat line USB OTG. Phablet juga dapat berperan menjadi hard drive data reader, sehingga skenario penggunaan Note 2 terbuka sangat luas: selain menyajikan fungsi layaknya perangkat pintar, ia ideal untuk mendukung aktivitas bisnis, belajar, serta membaca. Sewaktu baterai benar-benar mau habis (10%), Note 2 akan masuk ke mode ultra power saving – cuma mengaktifkan enam app dasar, dan mematikan yang lain.

Infinix Note 2 08

Unit demo yang saya dapat memiliki back cover berwarna kelabu metalik dengan tekstur garis-garis menyilang. Tubuh luarnya didominasi material plastik, berdimensi 159,5×82,5×9,3mm. Layar selebar 5,98-inci dipadukan ke bingkai samping yang tipis. Komposisi display ke body-nya tertulis sebesar 85,78 persen, dibingkai frame hitam dan tidak lupa diproteksi lapisan Dragontrail Glass. Menariknya, tombol navigasi (back, home, menu) berada di dalam layar, sehingga rasio screen-to-body sebetulnya lebih kecil.

Infinix Note 2 06

Lebar kurang lebih delapan sentimeter itu memang kurang ideal untuk pengoperasian satu tangan, tapi Infinix tak lupa membubuhkan mode one-hand. Kedua tombol fisik (volume dan power) berada di sisi kanan, dan Anda bisa menemukan port USB di tengah bawah.

Infinix Note 2 10

Infinix Note 2 09

Infinix Note 2 12

Infinix mencantumkan system-on-chip MediaTek MT6735 dengan prosesor octa-core 64-bit, GPU Mali T720, RAM 2GB, dan flash memory 16GB yang dapat diperluas sampai 32GB via microSD. Di ranah fotografi mobile, Note 2 dibekali kamera utama bersensor ISOCELL CMOS Samsung 13-Mp, lensa 5P dan sistem phase detection autofocus. Di depan terdapat kamera video chat 2-Mp. Phablet sudah kompatibel ke jaringan 4G LTE, plus fitur favorit konsumen lokal, yaitu dual SIM.

Infinix Note 2 11

Di sisi ROM, XUI diramu berbasis Android 5.1 Lollipop. Tampilannya flat, tampaknya didesain supaya serasi dengan beragam pilihan wallpaper yang telah Infinix sediakan, serta demi memastikan interface tetap responsif. Tentu Anda dipersilakan mengustomisasi tema dan font teks sesuai keinginan. Dan satu lagi, XUI Note 2 dilengkapi fitur hand gesture command buat mengakses musik, kamera, app dan lain-lain.

Penjualan Infinix Note 2 dimulai pada tanggal 11 Desember 2015, dan untuk sekarang cuma tersedia eksklusif di Lazada. Phablet dijajakan di harga Rp 1,9 juta saja.

Microsoft Presentasikan Fitur Unggulan Lumia 950 Dalam Acara Peluncuran di Indonesia

Keluarga Lumia umumnya merepresentasikan produk budget sampai mid-range, dan itulah alasan mengapa Lumia 950 terasa spesial. Handset ini didesain sebagai produk flagship, diramu untuk menjadi penerus Lumia 930. Ia merupakan smartphone pertama yang berjalan di Windows 10 Mobile, dipamerkan perdana di awal Oktober, diperingati lewat event TechDays 2015 di Indonesia.

Kira-kira dua minggu setelah perilisan global di tanggal 20 November 2015, Microsoft resmi membawa handset high-end tersebut ke pasar lokal. Anda mungkin sudah tidak asing dengan fitur-fitur yang produsen benamkan di dalamnya. Dua di antaranya sangat Microsoft banggakan: Anda dapat mengubahnya jadi PC ditambah segala fungsionalitas OS anyar, kemudian Lumia 950 turut mewarisi kapabilitas fotografi sang pendahulu, Lumia 930.

Microsoft Lumia 950 02

Dari segi penampilannya, Lumia 950 dibuat supaya lebih mewakilkan Lumia di era Microsoft ketimbang saat masih berada di bawah panji Nokia. Ujung smartphone lebih membundar, tubuhnya didominasi bahan polikarbonat, dan Anda dapat membuka cover belakang serta melepas baterai. Ia memiliki dimensi 145×73,2×8,2-milimeter, lebih ramping 1,6mm dari 930, dengan bobot 150-gram. Di ujung bawah, Anda akan menemukan port USB Type-C.

Microsoft Lumia 950 03

Microsoft Lumia 950 09

Lumia 950 menyuguhkan layar AMOLED TrueColor 5,2-inci quad HD 1440×2560 berkepadatan 564ppi. Microsoft bilang, display beresolusi tinggi itu bisa membantu Anda ‘membuka potensi kehidupan digital’ – dibekali sensori arah, sunlight readability enhancements, tingkat kecerahan tinggi, serta profile Lumia Color. Layar mempunyai viewing angle yang luas, gampang dibersihkan, dan diproteksi lapisan Corning Gorilla Glass 3.

Microsoft Lumia 950 12

Lumia 950 mengusung slogan ‘The phone that works like your PC‘, dan Microsoft tidak mau mengecewakan Anda. Melalui Windows 10, Anda dipersilakan mengakses Microsft Office, Windows Store, serta becengkrama dengan Cortana. Untuk masuk ke mode PC, kita hanya perlu menambatkan Microsoft Display Dock. Alat ini berperan sebagai pusat konektivitas, tempat kita menyambungkan periferal dan display tambahan.

Microsoft Lumia 950 14

Transisi dari mode smartphone ke PC terasa seamless berkat Continuum. Fitur ini memungkinkan Windows 10 menyesuaikan tampilan dengan aktivitas, perangkat dan layar; di mana menu serta taskbar akan beradaptasi agar navigasi tetap mudah. Pengguna diperkenankan mengonfigurasi app Windows ketika Lumia 950 tersambung ke display yang lebih lebar, sewaktu Anda mengoprek dokumen Office, atau saat menjelajahi internet.

Microsoft Lumia 950 13

Kemampuan multi-fungsi ini memang sangat berguna, tapi dengan begitu, smartphone harus siap menghadapi skenario multitasking. Irwan Hermawan selaku perwakilan Microsoft menjelaskan, seandainya Lumia 950 sedang digunakan buah hati untuk menonton, Anda tidak perlu mem-pause video jika ada panggilan telepon masuk. Anda bisa menjawabnya dan video tersebut sama sekali tidak terhenti.

Microsoft Lumia 950 11

Dari press release, GM Microsoft Mobile Devices Sales APAC John French menuturkan bahwa Lumia 950 sengaja ditujukan bagi pengguna yang menginginkan smartphone paling produktif baik untuk di kantor, di rumah atau di perjalanan. Lumia 950 juga diklaim sebagai pasangan sempurna Windows 10. Fitur-fitur dan software produktifnya meliputi Calendar, Reminders, Wallet, Company Hub, Microsoft Outlook, Skype for Business, serta integrasi OneDrive bisnis.

Microsoft Lumia 950 10

Di ranah foto dan video, Microsoft Mobile mengimplementasikan teknologi PureView, dipadu sensor 20-megapixel berukuran 1/24.-inci untuk kamera utama. Janji mereka adalah, Lumia 950 sanggup mengabadikan gambar menakjubkan tanpa perlu repot-repot melakukan setting, meskipun objek foto Anda ialah benda yang lagi bergerak di kecepatan tinggi. Microsoft melengkapi smartphone dengan triple LED ‘natural flash‘, sehingga kamera Lumia 650 bisa menjaga keakuratan warna di kondisi temaram.

Penggemar fotografi mobile juga dijamin akan menyukai Rich Capture. Ia merupakan setting pintar, memperbolehkan kita menentukan tingkat saturasi warna di area gelap atau terang, serta menambahkan atau menghilangkah flash saat foto telah diambil. Dan demi memastikan proses penjepretan berjalan lancar, Microsoft turut membubuhkan optical image stabilization.

Di kamera belakang itu, Microsoft memasangkan lensa Carl Zeiss f/1.9 dengan jarak focal 26-milimeter. Untuk rekam-merekam, Lumia sanggup mendokumentasikan video 4K 3840×2160 di 30fps. Kamera depannya sendiri cukup standard, bersensor 5-Mp dan dapat merekam video 1080p.

Microsoft Lumia 950 04

Microsoft Lumia 950 ditenagai SoC Qualcomm Snapdragon 808 (prosesor dual-core Cortex-A57 1,82GHz dan quad-core Cortex-A53 1,44GHz, serta GPU Adreno 418). Ia dukung RAM sebesar 3GB, memori internal 32GB, dan terdapat baterai 3.000mAh di dalam.

Microsoft Lumia 950 05

Smartphone rencananya akan tersedia di nusantara pada tanggal 18 Desember 2015 nanti, ditawarkan di harga Rp 9 juta. Display Dock dijual terpisah, seharga Rp 1,2 juta. Untuk hematnya, Microsoft telah menyiapkan paket bundel berisi Lumia 950, docking, keyboard foldable, mouse dan Office 360, dijajakan seharga Rp 12,4 juta.