Microsoft Satukan Word, Excel dan PowerPoint ke dalam Satu Aplikasi Office Baru untuk Perangkat Mobile

Saya masih ingat zaman iPad 2 masih baru. Kala itu saya rela membayar cukup mahal untuk sebuah aplikasi produktivitas demi bisa membuka dan mengedit dokumen Word. Sekarang, trio aplikasi andalan Microsoft Office (Word, Excel, PowerPoint) bahkan sudah bisa diakses di hampir semua smartphone.

Microsoft bahkan punya solusi yang lebih sempurna lagi. Mereka baru saja meluncurkan versi preview dari Office Mobile, satu aplikasi baru untuk menggantikan tiga aplikasi terpopuler Office sekaligus.

Ya, ke depannya tidak akan ada lagi Word, Excel maupun PowerPoint secara terpisah di ponsel atau tablet, sebab Office Mobile sudah menggabungkan semuanya. Selain tentu bisa menghemat storage milik perangkat, pengguna juga jauh lebih dimudahkan karena tidak perlu terus berganti aplikasi.

Halaman utama Office akan langsung menghadapkan pengguna dengan deretan dokumen yang tersimpan di cloud, termasuk halnya catatan-catatan kecil (Sticky Notes) jika ada. Untuk membuat dokumen baru, cukup klik tanda “+”, lalu pilih jenis dokumen yang diinginkan – apakah dokumen biasa (Word), spreadsheet (Excel), atau slide presentasi (PowerPoint).

Microsoft Office Mobile

Office Mobile juga dirancang untuk mempermudah proses pembuatan dokumen di smartphone, utamanya dengan mengandalkan komponen yang sulit diakses di perangkat desktop, yaitu kamera. Contoh yang paling gampang, pengguna bisa memotret sepotong teks, lalu seketika itu juga mengubahnya menjadi dokumen Word yang siap disunting lebih lanjut.

Contoh lainnya, sepotong tabel di atas kertas bisa dipindai dan disulap langsung menjadi dokumen Excel, siap untuk dikerjakan lebih lanjut. Tidak kalah menarik adalah deretan fungsi populer yang disatukan ke dalam menu “Actions”, yang bisa diakses lewat shortcut di kanan bawah.

Salah satu fungsi yang dimaksud misalnya adalah untuk menandatangani file PDF, dan pengguna dapat melakukannya tanpa harus berpindah aplikasi. Contoh fungsi lainnya adalah untuk mentransfer file ke ponsel lain yang berada di dekat pengguna. Semuanya demi memaksimalkan produktivitas pengguna dalam konteks mobile.

Versi preview Office Mobile ini sekarang sudah bisa diunduh dan dicoba oleh siapapun secara cuma-cuma. Untuk pengguna Android, syaratnya mereka harus bergabung dengan grup berikut terlebih dulu sebelum bisa mengunduh aplikasinya. Pengguna iOS sayangnya harus bersabar sebab kuota pengujinya sudah penuh akibat batasan yang diterapkan oleh Apple.

Sumber: Microsoft.

WPS Hadir Resmi di Indonesia, Kerja Sama dengan Erajaya

Sebuah kantor tentu tidak luput dari penggunaan aplikasi Office. Aplikasi yang satu ini sangat dibutuhkan untuk mempermudah pekerjaan, baik di kantor mau pun di rumah. Namun, sering kali kendala ada pada harga software Office itu sendiri. Sebuah paket lengkap Office dari perusahaan ternama bisa mencapai Rp. 4.000.000-an!

WPS Launch

Kingsoft datang menawarkan sebuah solusi murah sampai gratis. Saat ini, software Office buatan Kingsoft dikenal dengan nama WPS. WPS sendiri menawarkan fungsi-fungsi dasar dengan gratis. Namun, bagi mereka yang memerlukan fungsi lengkap, WPS juga menawarkan versi berbayar.

Akan tetapi, tidak sedikit orang yang ogah membayar dengan dolar atau menggunakan kartu kredit secara online. Nah, baru-baru ini, Kingsoft bekerja sama dengan PT. Azec Indonesia Management Services (AZEC), anak perusahaan Erajaya, dalam memasarkan produk Office-nya tersebut. Mereka pun mengadakan pengumuman dengan mengundang para jurnalis di Aprez Cafe pada tanggal 14 Maret 2019 lalu. Dengan kerja sama ini, setiap orang bisa membeli paket Office di setiap toko Erafone.

WPS Tanda Tangan

Kingsoft sendiri memiliki CEO yang sama dengan smartphone Xiaomi, yaitu Lei Jun. Oleh karena itu, baik software mau pun hardware dari perusahaan asal Tiongkok ini melakukan kerja sama dengan Erajaya.

Di Erajaya, versi Bahasa Inggris untuk WPS Office tipe Enterprise akan diperkenalkan dengan dua model pembelian; harga lisensi seumur hidup dengan harga Rp 1,499,000,- dan lisensi tahunan dengan harga Rp 499,000,- sebelum Ppn. Harganya tentu lebih murah dari paket Office yang ada saat ini yang dapat mencapai empat juta rupiah.

WPS Demo Product

WPS sendiri tersedia pada platform Windows, Mac, Linux, iOS, dan Android.

Lobi Pemerintah Indonesia

WPS merupakan software Office yang sukses di Thailand. Hal ini dikarenakan mereka berhasil melobi pemerintah Thailand untuk mengganti paket Office mereka ke WPS. Dan hal ini pun sudah diterapkan di negara tersebut hingga hari ini.

WPS Talk

Indonesia merupakan negara kedua yang disasar oleh Kingsoft karena memiliki potensi yang sangat besar. Oleh karena itu, menurut Mr. David Zhong sebagai Vice President WPS, mereka juga melakukan hal yang sama. Oleh karena itu, baru-baru ini beliau juga telah bertemu dengan Menkominfo Rudiantara.

Belum diketahui hasil akhir dari pertemuan tersebut. Kingsoft pun berharap bahwa software mereka bisa digunakan oleh pemerintah Indonesia, dengan premis bahwa hal tersebut bisa memberikan penghematan untuk biaya apikasi perkantoran alias office software. Meskpun selain fitur ada beberapa hal yang bisa jadi perhatian untuk adopsi perangkat lunak yaitu kultur dan ketersediaan sarana untuk berkeluh kesah jika ada kesulitan pengoperasian.

Microsoft Luncurkan Aplikasi Office Sebagai Pusat Kendali Produktivitas Pengguna Windows 10

Bagi sebagian besar orang, deretan aplikasi Microsoft Office mungkin adalah software yang paling sering digunakannya selagi berada di depan PC atau laptop. Maka dari itu, tidak heran apabila Microsoft terus berusaha agar software produktivitas bikinannya semakin mudah digunakan, tidak peduli versi online maupun offline-nya.

Upaya mereka sudah dimulai sejak tahun lalu, tepatnya ketika mereka merombak tampilan situs Office.com menjadi semacam pusat kendali bagi para pelanggan layanan Office 365. Kerja keras mereka tidak sia-sia; terbukti sekarang lebih dari 40% pelanggan Office 365 memulai harinya dengan mengunjungi Office.com.

Kesuksesan itu mendorong Microsoft untuk membangun suatu aplikasi native yang fungsinya bisa menggantikan situs tersebut sepenuhnya. Dari situ lahirlah aplikasi untuk Windows 10 yang dinamai sesederhana Office, yang saat ini sudah tersedia di versi preview terbaru Windows 10, dan akan segera meluncur buat semua pengguna Windows 10.

Saat dibuka, Office akan langsung menampilkan deretan aplikasi produktivitas yang paling sering digunakan oleh masing-masing konsumen. Di bawahnya, ada list dokumen yang terakhir mereka kerjakan, dokumen yang mereka pin, dan yang di-share oleh pengguna lain.

Masih dalam satu aplikasi yang sama, pengguna dapat memanfaatkan fungsi pencarian yang komplet, termasuk untuk melakukan pencarian di internet. Microsoft sejatinya ingin semua yang berbau produktivitas bisa Anda mulai dari aplikasi ini.

Office bakal menggantikan aplikasi My Office sepenuhnya buat para pelanggan Office 365. Aplikasi ini juga bakal tersedia di Microsoft Store dan dapat diunduh secara cuma-cuma, dan mulai musim panas 2019, semua perangkat baru yang menjalankan Windows 10 bakal kebagian jatah aplikasi ini secara default.

Singkat cerita, apapun versi Office yang Anda gunakan; Office 365, Office Online, Office 2016 maupun Office 2019, semuanya dapat diakses langsung dari aplikasi ini, asalkan perangkat Anda menjalankan Windows 10.

Sumber: Microsoft.

Microsoft Resmi Luncurkan Office 2019 untuk Windows dan Mac

Office 365 merupakan penawaran terlengkap Microsoft untuk keperluan produktivitas. Namun tidak semua orang bersedia membayar biaya berlangganan, atau beberapa malah belum siap bergantung sepenuhnya pada layanan berbasis cloud dikarenakan kondisi jaringan internet setempat yang kurang ideal.

Buat mereka ini, Microsoft masih menawarkan alternatif Office standar yang cukup dibayar satu kali untuk digunakan seterusnya. Microsoft bahkan baru saja meluncurkan Office 2019 untuk Windows maupun Mac, versi paling gres yang mengemas seabrek fitur baru yang sempat ditambahkan ke layanan Office 365 dalam tiga tahun terakhir ini.

Tentu saja artikel ini tidak mampu menjelaskan seluruh fitur barunya secara lengkap, akan tetapi ada beberapa yang cukup menarik perhatian. PowerPoint 2019 misalnya, memungkinkan pengguna untuk menciptakan slide presentasi yang sinematik berkat fitur seperti Morph, yang sebelumnya hanya tersedia buat para pelanggan Office 365.

Pada Word 2019, pengguna sekarang bisa memanfaatkan Focus Mode untuk lebih berkonsentrasi menyelesaikan dokumennya, tanpa diganggu banyak pengalih perhatian. Di Excel 2019, tersedia pilihan tipe bagan baru beserta sejumlah formula anyar yang dapat dimanfaatkan guna menciptakan analisis yang lebih mendalam.

Microsoft Word 2019

Kendati demikian, Office 2019 sama sekali tidak bisa dianggap sebagai Office 365 versi offline atau versi non-cloud. Pasalnya, selain tidak akan menerima update ke depannya, Office 2019 juga lebih miskin fitur. Beberapa fitur yang tersedia buat pelanggan Office 365 absen di sini, terutama fitur-fitur berbasis AI, seperti misalnya fitur Researcher dan Editor di Word.

Sebagian besar fitur Office 365 yang tidak tersedia di Office 2019 memang tidak tergolong esensial, tapi tetap bakal sangat memudahkan pekerjaan. Terlepas dari itu, Office 2019 setidaknya bisa menjadi pilihan bagi tipe konsumen yang saya jelaskan di awal tadi.

Di Amerika Serikat, Office 2019 akan segera dijual seharga $250. Versi Windows dan Mac rupanya agak berbeda; Project 2019, Visio 2019, Access 2019 dan Publisher 2019 hanya tersedia pada versi Windows-nya saja. Namun OneNote dapat diakses oleh semua pengguna Office 2019.

Sumber: Microsoft.

Microsoft Rilis Sejumlah Fitur Keamanan untuk Office 365, Cegah Serangan Ransomware dan Peretas

Cerita tentang kebocoran data pribadi dan peretasan sudah menghiasi berbagai headline ketika internet mulai menjadi bagian dalam kehidupan manusia. Ketika orang selalu terhubung namun tanpa diimbangi dengan kewaspadaan. Sadar betul faktor keamanan tidak hanya ditentukan oleh penggunanya saja, Microsoft meluncurkan pembaruan keamanan untuk Office 365 mencakup beberapa produk penting di dalamnya seperti OneDrive dan Outlook untuk pengguna Home dan Personal.

Office-365-security-blog-image-Files-Restore

Fitur baru File Restore dihadirkan untuk OneDrive. Ini adalah fitur yang memungkinkan pengguna mengembalikan data paling lama 30 hari ke belakang. Meski merupakan tambahan baru bagi pengguna Personal dan Home, File Restore sejatinya sudah ada di akun Bisnis. Kedatangan fitur ini akan membantu pengguna yang terkena serangan peretas untuk mengembalikan berkas yang terdampak.

Selain alat bantu tersebut, pengguna OneDrive juga mendapatkan alat tambahan baru yang dapat mencium keberadaan ransomware. Ketika fitur ini mendeteksi kehadiran ransomware, ia akan memberikan notifikasi kepada pengguna dan memberikan beberapa saran untuk mengatasinya.

Office-365-security-blog-image-Ransomware-Detected

Outlook.com juga mendapatkan jatah update yang disebut akan digulirkan dalam beberapa pekan ke depan. Fitur yang dimaksud adalah fitur enkripsi end-to-end yang akan melindungi surat elektronik secara lebih baik. Prosedur baru ini bahkan tidak membeda-bedakan email client yang dipergunakan oleh penerima. Solusinya, sistem akan mengirimkan semacam kode yang dapat digunakan untuk membaca email yang terenkipsi di luar dari client default. Makin aman, karena Microsoft juga menyematkan fitur yang mencegah penerima meneruskan email terenkripsi ke orang lain.

Pembaruan ini sudah barang tentu hanya tersedia di Office 365 berbayar, sebagai salah satu bentuk komitmen Microsoft terhadap pengguna premiumnya. Peluncuran ini juga menjadi ajang pemanasan sebelum mereka meluncurkan Office 2019 yang akan diikuti oleh sejumlah produk unggulannya.

Sumber berita Office.

DStour #35: Menikmati Ruangan Kerja Desain Minimalis di Kantor Agate

Jika sebelumnya sudah dirilis obrolan DScussion dengan CEO Agate, edisi DStour terbaru kali ini DailySocial turut menyuguhkan pesona di kantor Agate yang terletak di Bandung Jawa Barat. Gedung kantor yang memiliki desain modern dan minimalis ini, memiliki ruangan kerja yang cukup luas menampung jumlah pegawai yang semakin banyak.

Satu keunikan yang dimiliki oleh kantor Agate adalah untuk setiap tamu yang datang wajib untuk melepaskan sepatu dan menggantinya dengan sandal Agate yang sudah disiapkan. Simak liputan selengkapnya di kantor Agate.

10 Video Terpopuler #DStour Sepanjang Tahun 2017

Sepanjang tahun 2017 DailySocial dengan program #DStour telah mengunjungi beberapa kantor startup di Indonesia. Selain mendapatkan perhatian khusus dari pembaca, segmen #DStour juga ternyata dinantikan oleh pembaca setia DailySocial dan audience dari channel YouTube DailySocial. Dalam kesempatan berikut kami rangkum 10 liputan #DStour terfavorit berdasarkan jumlah kunjungan audience di YouTube DStv.

1. Go-Jek

Setelah sebelum menempati beberapa kantor di kawasan Kemang Jakarta Selatan, sekitar pertengahan tahun 2017 lalu Go-Jek memindahkan ribuan karyawannya ke gedung kantor baru di Pasaraya Blok M Jakarta Selatan. Kantor dua lantai tersebut di desain dengan gaya modern, nyaman dan sarat dengan ruangan meeting hingga open space untuk bekerja.

2. Indosat Ooredoo

Memasuki posisi kedua kantor Indosat Ooredoo ternyata mendapatkan perhatian lebih dari pembaca DailySocial. Gedung yang direnovasi dengan nuansa dinamis sarat dengan fasilitas bekerja lengkap dan bermain, menjadikan kantor Indosat Ooredoo menarik perhatian dari audience.

3. Female Daily

Di urutan ketiga kantor startup Female Daily ternyata paling banyak dicari oleh pembaca DailySocial. Gedung kantor yang terletak di Kemang Jakarta Selatan ini, diwarnai dengan ruang kerja open space dan halaman belakang yang asri dengan kolam renang dan studio milik Female Daily.

4. Bhinneka

Salah satu layanan e-commerce pertama di Indonesia Bhinneka menempati posisi ke empat dalam peringkat liputan DailySocial terfavorit. Kantor yang memiliki toko ini, juga dilengkapi dengan kafe dan layanan untuk pelanggan Bhinneka. Memadukan gaya kasual dan nuansa kental Indonesia, menjadikan kantor Bhinneka unik dan menarik.

5. Amartha

Masih dari kawasan Kemang Jakarta Selatan, kantor startup yang satu ini dulunya adalah gudang furnitur yang kemudian diubah menjadi kantor startup dengan dua tingkat. Sarat dengan nuansa kayu dan konsep open space, menjadikan kantor Amartha tampil elegan untuk sebuah kantor startup.

6. Rework Coworking Space

Sepanjang tahun 2017 juga diramaikan dengan kehadiran coworking space dengan konsep unik, menarik sarat dengan fasilitas pendukung lengkap. Salah satu coworking space yang menjadi perhatian dari DailySocial adalah Rework, yang terletak di kawasan Kuningan Jakarta Selatan. Menempati posisi ke enam, coworking space Rework mendapatkan minat audience dari channel Youtube DailySocial.

7. Koinworks

Sebagai startup fintech P2P lending, KoinWorks memiliki gedung kantor yang menarik dengan konsep open space. Sarat dengan murral dan lukisan unik, kantor startup yang terletak di Jakarta Pusat ini menarik untuk dinikmati dan menjadi pilihan ketujuh oleh audience.

8. Freeware

Satu lagi liputan coworking space yang menarik perhatian banyak audience. Memiliki konsep premium dan terletak di kawasan bisnis Jakarta Selatan SCBD, coworking space Freeware sarat nuansa modern dan elegan sekaligus fasilitas pendukung lengkap untuk bekerja.

9. Blanja

Sebagai salah satu layanan e-commerce yang semakin eksis di Indonesia, Blanja juga memiliki gedung kantor yang menarik untuk dinikmati. Terletak di kawasan Pancoran Jakarta Selatan, kantor Blanja dilengkapi dengan ruang fitness dan olah raga, pantry hingga lounge dan konsep open space untuk bekerja pegawai.

10. Gowork

Di urutan terakhir coworking space yang satu ini ternyata menjadi perhatian dari audience. Terletak di Jakarta Pusat, coworking space yang satu ini memiliki konsep yang casual layaknya sedang berada di rumah atau apartemen. Dengan desain yang minimalis namun cukup luas untuk bekerja.

Office 365 Makin Efektif Berkat Integrasi AI yang Terus Diperdalam

Kabar gembira bagi para pelanggan Office 365, Microsoft telah menyiapkan kado akhir tahun yang cukup istimewa bagi Anda sekalian. Kado ini bisa terwujud berkat investasi dan visi besar Microsoft akan perkembangan teknologi artificial intelligence (AI).

Yang pertama adalah fitur bernama Insights untuk Excel, yang untuk sekarang masih berstatus preview. Kita semua tahu bahwa Excel merupakan tempat berpusatnya semua data untuk suatu proyek, dan fitur Insights ini dimaksudkan untuk memberikan rangkuman secara instan dari data-data yang tercantum.

Dengan memanfaatkan teknologi machine learning, Insights akan mengidentifikasi tren dan beragam perspektif lainnya terhadap data yang tercantum, lalu menyuguhkannya dalam bentuk tabel, grafik, bagan, skema, diagram dan lain sebagainya. Dengan satu klik, objek visualisasi itu bisa langsung Anda tambatkan ke dokumen.

Microsoft Word Acronyms

Beralih ke Word, fitur berbasis AI yang Microsoft rancang adalah Acronyms. Dijadwalkan hadir mulai tahun depan, fitur ini pada dasarnya akan memeriksa email dan dokumen yang bersirkulasi di perusahaan pengguna guna mengidentifikasi akronim-akronim yang umum digunakan di perusahaan tersebut.

Deretan akronim akan disajikan di sebelah kanan dokumen, sehingga pengguna bisa dengan mudah ‘berkonsultasi’ dengannya ketika menghadapi akronim yang dirasa asing dalam suatu dokumen. Karena yang menjadi rujukan bukanlah internet, tentu saja penjelasannya lebih relevan dengan konteks masing-masing perusahaan.

Office 365 text in image search

Akhir Desember nanti, pelanggan Office 365 bisa melakukan pencarian teks yang terdapat dalam suatu gambar. OneDrive dan SharePoint sebelumnya sudah bisa mengenali konten di dalam gambar, screenshot, faktur dan sebagainya, dan kini teksnya bisa langsung dicari tanpa harus mengingat letak gambar disimpan.

Terakhir, untuk pengguna Outlook versi iOS, Microsoft bakal memperdalam integrasi asisten virtual-nya, Cortana, pada aplikasi email tersebut. Salah satu manfaat yang bisa didapat adalah, Outlook bakal mengirim notifikasi saat sudah tiba waktunya untuk bertemu seseorang sesuai data kalender, lengkap dengan petunjuk arahnya di peta.

Sumber: Microsoft.

4 Cara Mengatasi Dokumen Microsoft Word 2016 yang Rusak

Seperti jenis berkas komputer pada umumnya, berkas dokumen Microsoft Word juga bisa rusak dikarenakan oleh berbagai sebab. Bisa karena virus, sistem yang bermasalah, prosedur mematikan komputer yang keliru atau sebab-sebab lainnya. Untuk mengatasi dokumen Word yang rusak, khususnya di Word 2016, ada 3 alternatif jalan keluar yang bisa ditempuh.

Cara Pertama

  • Cara yang pertama, menggunakan opsi Open and Repair yang secara default ada di hampir semua versi Office. Pertama-tama, jalankan aplikasi Microsoft Word dan buka dokumen kosong, atau langsung tekan tombol CTRL + O. Lalu carilah folder tempat berkas tersebut tersimpan. Ingat, harus folder di mana berkas tersimpan ya, bukan langsung klik dokumennya.

cara memperbaiki dokumen word yang rusak_4

  • Tandai berkas yang rusak, kemudian klik tanda jarum tepat di sebelah tombol open agar muncul opsi lainnya, baru klik Open and Repair. Selanjutnya dokumen akan terbuka sebagai dokumen baru, silahkan disimpan kembali di tempat yang aman.

cara memperbaiki dokumen word yang rusak_1

Cara Kedua

  • Cara kedua lebih sederhana, tapi membutuhkan langkah lebih banyak. Jadi, praktisnya begini, buka dokumen yang rusak kemudian Save As ke dokumen yang berbeda, misalnya RTF, Web Page atau Plaint Text.
  • Setelah itu, buka kembali dalam format baru tersebut dan disimpan kembali (Save as) ke dalam format Word (docx).

cara memperbaiki dokumen word yang rusak_4

Cara Ketiga: Dokumen Korup dan Tidak Bisa Dibuka

  • Cara ketiga ini ditempuh apabila dokumen Word 2016 Anda benar-benar tidak bisa dibuka.
  • Buka dokumen kosong kemudian klik View – Draft.
  • Kemudian klik File – Options – Advanced. Scroll mouse ke opsi Show document content, centang opsi Show picture placeholders dan Use draft front in Draf and Outline views.

cara memperbaiki dokumen word yang rusak_4

  • Terakhir klik OK dan coba buka kembali dokumen yang tidak bisa dibuka (korup).

Cara Keempat

Cara terakhir ini juga untuk kasus dokumen yang tidak bisa dibuka.

  • Buat dokumen kosong, kemudian klik Insert – Insert Object – Text from File.

cara memperbaiki dokumen word yang rusak_5

  • Saat muncul jendela explorer, tandai dokumen yang tidak bisa dibuka dan klik Insert.

cara memperbaiki dokumen word yang rusak_6

Selesai, dokumen akan dimasukkan ke dalam dokumen baru tadi. Semoga tips ini bermanfaat, silahkan dicoba satu per satu.

Tips Mencegah Kerusakan Dokumen

Sebelum berpisah, saya ingin memberikan beberapa tips terakhir agar dokumen tetap awet dan tidak rusak.

  • Jangan mematikan komputer ketika dokumen sedang dalam kondisi terbuka. Simpan dan tutup jendela dokumen secara berurutan sebelum mematikan komputer. Kecuali jika mati lampu secara tiba-tiba dan komputer ikut mati.
  • Jangan lupa untuk secara berkala memindai kesehatan komputer dari berbagai virus dan malware.
  • Hati-hati saat menghubungkan perangkat flash disk ke komputer, pastikan perangkat tersebut dalam kondisi bersih.
  • Buatlah cadangan data di perangkat eksternal lainnya atau memanfaatkan penyimpanan berbasis cloud.
  • Selalu gunakan versi Office yang sama atau yang lebih baru saat melakukan pembaruan isi.

Sumber gambar header Pixabay.

Microsoft Office Versi Android Kini Sudah Tersedia untuk Chromebook

Kalau ditanya aplikasi komputer apa yang paling wajib dimiliki, mayoritas mungkin bakal menjawab Microsoft Office. Office – utamanya Word, Excel dan PowerPoint – sudah sejak lama mengakomodasi kebutuhan produktivitas pengguna dari semua kalangan, baik kalangan pelajar maupun pekerja.

Begitu pentingnya aplikasi ini, beberapa mungkin ada yang berpendapat percuma membeli laptop kalau tidak ada Office di dalamnya. Bagi mereka, laptop seperti Chromebook sering kali tidak masuk dalam hitungan karena tidak bisa menjalankan Microsoft Office.

Namun kompatibilitas Chromebook dengan aplikasi Android yang Google luncurkan tahun lalu setidaknya bisa menjadi solusi atas masalah tersebut. Laptop terbaru Google, Pixelbook, adalah bukti nyatanya; nyaris semua aplikasi yang terdapat di Play Store dapat diunduh dan dijalankan di perangkat tersebut, termasuk Microsoft Office.

Asus Chromebook Flip 10.1 / Google
Asus Chromebook Flip 10.1 / Google

Kabar baiknya, sekarang Chromebook lain pun juga sudah bisa menikmati Office versi Android. Memang tidak semua model, melainkan model-model yang tergolong baru seperti Asus Chromebook Flip, Samsung Chromebook Pro, Acer Chromebook 15 dan Acer C771.

Yang menarik, khusus Asus Chromebook Flip, semua fitur Office versi Android dapat dinikmati secara cuma-cuma. Ini dikarenakan aturan dari Microsoft bahwa perangkat yang memiliki layar di atas 10,1 inci – tidak peduli apapun platform-nya – memerlukan subscription Office 365 untuk bisa membuat, mengedit atau mencetak dokumen dengan Office.

Pengguna Asus Chromebook Flip cukup beruntung karena perangkat tersebut memang mengemas layar berukuran 10,1 inci, sehingga subscription sama sekali tidak dibutuhkan untuk mengakses semua fitur Office versi Android. Terlepas dari itu, setidaknya salah satu alasan utama untuk tidak membeli Chromebook sudah terhapuskan sekarang.

Sumber: Chrome Unboxed dan The Verge.