Xbox One Baru Dengan Codename ‘Scorpio’ Akan Hadir Tahun Depan?

Rasanya masih terngiang ucapan head of Xbox Phil Spencer ketika bilang bahwa ia ‘bukanlah penggemar angka 1.5‘. Namun tak lama, beredar rumor yang menyatakan Microsoft berencana mengungkap versi anyar Xbox di E3. Apakah perangkat tersebut betul-betul penerus console mereka, atau hanya sekedar versi slim Xbox One? Info terbaru ini membuat semuanya jadi lebih jelas.

Berdasarkan laporan Kotaku dan diperkuat lagi oleh Polygon, Microsoft diketahui sedang mempersiapkan peluncuran setidaknya dua tipe Xbox One baru: satu merupakan varian langsing dari yang ada sekarang, dan satu lagi adalah model high-end ber-codename Scorpio. Xbox One ‘slim‘ kabarnya segera tersedia di akhir tahun, dan Scorpio baru akan menyusul di 2017.

Membahas Scorpio, informan menyatakan, console menyimpan performa empat kali lebih kuat dibanding Xbox One, dan boleh jadi lebih canggih dari PlayStation ‘Neo‘. Aspek tenaga menjadi perhatian utama Microsoft, dan bisa kita terka, sistem tersebut mampu menyuguhkan game di resolusi serta tingkat frame rate yang lebih tinggi. Device diprediksi sanggup angkat permainan di 4K dan secara teknis mendukung headset Oculus Rift, tapi belum diketahui soal update untuk aspek lainnya.

Gaming di 4K harus didukung kecepatan transfer I/O yang tinggi – kemampuan console memindahkan aset dari disc ke hard drive, menyebabkan waktu load jadi lebih lama karena permainan beresolusi UHD mempunyai aset berukuran lebih besar. Menariknya lagi, Scorpio mengusung prinsip ‘universal compatibility‘, maksudnya adalah didesain supaya mendukung semua software Xbox One – mirip pendekatan Neo.

Ada peluang, Scorpio akan disingkap bulan depan, meskipun awalnya Microsoft tidak berniat menyingkap sistem mutakhir itu sebelum 2016 berakhir. Langkah tersebut ialah strategi Microsoft ‘menyambut’ momen pengumuman resmi Neo yang akan segera tiba. Tetapi setelah GDC, muncul semakin banyak bukti yang memperlihatkan niat Sony mengungkap Neo lebih cepat.

Untuk versi compact-nya sendiri, seorang informan menyampaikan bahwa console akan disertai hard drive 2TB, dua kali lebih lapang dari model paling canggih sekarang. Namun kemungkinan besar, susunan hardware lainnya tetap sama.

Dua console anyar tersebut merupakan bagian dari strategi Microsoft yang lebih luas, mereka namai Project Helix. Proyek ini adalah upaya ambisius sang raksasa dari Redmond untuk menyatukan Xbox dan Windows. Sebelumnya, Microsoft telah memberi tahu agenda peluncuran Halo Wars 2 dan Sea of Thieves secara bersama-sama di Xbox One dan PC.

Meizu Siap Hadirkan Headset Virtual Reality ‘Futuristik’?

Virtual Reality (VR) telah menjadi ‘barang baru’ yang bisa dinikmati oleh para pengguna smartphone saat ini, dengan bantuan perangkat headset VR, para pengguna smartphone dapat menikmati konten dengan nuansa 3D dimana saja.

Tak heran jika perangkat headsaet VR ini kini telah menjadi pusat perhatian, begitu menariknya teknologi ini hingga mampu mendorong sejumlah pabrikan smartphone untuk menelurkan perangkat headset VR mereka masing-masing.

Tak terkecuali bagi Meizu, pabrikan elektronik asal Tiongkok ini pun dikabarkan tengah mempersiapkan perangkat headset VR racikannya sendiri. Kendati demikian, belum ada informasi detail mengenai bentuk dan spesifikasi mengenai headaset VR seperti apa yang tengah mereka rampungkan.

Seperti yang kami kutip melalui PhoneReview, disebutkan bahwa perangkat headset VR racikan Meizu ini mungkin tidak akan sama dengan headset VR milik Oculus Rift ataupun HTC Vive, namun lebih jauh disebutkan bahwa perangkat headset VR ini telah digadang-gadang akan mampu bersaing dengan Gear VR, perangkat headset VR besutan Samsung.

Jika menilik dari gambar teaser yang terungkap melalui Weibo, perangkat headset VR besutan Meizu ini mungkin akan memiliki bentuk yang sedikit nyeleneh, alih-alih memiliki dimensi yang besar seperti produk headset VR yang ada di pasaran saat ini, perangkat VR racikan Meizu ini malah terlihat lebih mirip sebuah kacamata sport masa depan dengan ukuran yang sangat kompak.

Namun demikian, tidak ada informasi detail yang menegaskan apakah gambar tersebut merupakan sebuah gambar dari perangkat headset VR asli yang tengah digarap Meizu atau hanya sekedar gambar ilustrasi saja.

Info produk: Anda sedang mencari produk VR? Cek tautan ini untuk membeli cardboard. Atau tautan ini untuk VR dari Samsung dan tautan ini untuk VR lainnya. 

Info lainnya juga menyebutkan bahwa ada beberapa versi VR yang dikembangkan Meizu. Selain yang berbentuk futuristik, beberapa bentuk lain mirip dengan yang telah ada dipasaran sekarang. Meizu sendiri sebelumnya telah merilis versi cardboard mereka di Tiongkok dengan nama Depth VR.

Perangkat VR memang telah menjadi semakin populer sejak Google membagi-bagikan perangkat Google Cardboard pada perhelatan Google I/O 2014 lalu, sejak saat itu banyak developer merilis konten aplikasi yang lebih ditujukan untuk perangkat VR khusus smartphone atau yang kini lebih dikenal sebagai ‘Mobile VR’.

Sebelumnya, firma analis dan riset pasar Amerika, IDC juga telah memprediksi bahwa angka pengapalan hardware VR akan melonjak naik dan diperkirakan akan menghasilkan pemasukan lebih dari $900 juta pada tahun 2016 ini.

Tak heran jika sejumlah pabrikan, termasuk Meizu, ingin ikut merasakan nikmatnya kue bisnis di ranah Mobile VR ini. Yang menarik tentu saja, apakah kabar berita ini hanya rumor semata atau Meizu memang sedang menyiapkan headset VR futuristik? Mari kita ikuti terus perkembangannya.

Meizu VR

Sumber: PhoneReview, AndroidHeadlines, Whatsontech| Gambar Header: Gambar Teaser Headset VR dari Meizu (via Weibo)

Seperti Inikah Wujud dari Smartphone Motorola X4?

Motorola dikabarkan tengah menyiapkan smartphone jagoan teranyarnya, smartphone ini disebutkan akan menjadi perangkat smartphone generasi ke-empat dari seri Moto X dan kabarnya akan diberi nama Motorola Moto X4.

Dikutip dari situs PhoneArena, bocoran bentuk dari smartphone tersebut bahkan telah terungkap. Editor NWE bernama Steve Hemmerstoffer telah mem-posting sebuah gambar render yang dikabarkan sebagai perangkat smartphone Motorola Moto X4 mendatang.

Foto yang diungkap oleh Hemmerstoffer sepertinya mirip dengan foto yang pernah diungkap oleh Evan Blass sang pemilik akun Twitter @evleaks pada bulan Desember lalu.

Dari bocoran foto yang diunggah Hemmerstoffer tersebut, terlihat sebuah gambar smartphone dengan lingkaran lensa kamera yang lebih besar di bagian belakangnya serta hadirnya kemampuan pembaca sidik jari yang akan disematkan pada tombol home yang berada di bagian bawah layarnya.

Sekilas bentuk dari smartphone ini memiliki kemiripan dengan perangkat smartphone Motorola Moto G4 Plus yang pernah dirumorkan sebelumnya, namun yang membuatnya berbeda, pada bagian bawah body belakang smartphone Moto X4 ini terdapat konektor yang sepertinya memiliki fungsi untuk mengisi ulang baterai melalui docking khusus. Diperkirakan akan menjadi aksesoris baru menyertai kehadiran smartphone ini.

Menurut sumber yang sama juga disebutkan bahwa smartphone ini kemungkinan besar akan mulai melenggang ke pasaran pada tanggal 24 Agustus 2016 mendatang, hal ini terungkap dari tampilan layar pada foto render yang tengah menampilkan tanggal tersebut.

Namun begitu semuanya bisa saja berubah karena informasi ini masih berupa rumor, sehingga kita harus menunggu hingga pihak Motorola mengumumkan kehadiran perangkat ini secara resmi, so kita tunggu saja apa yang akan diumumkan Motorola atau Lenovo pada tanggal 24 Agustus nanti.

Melengkapi informasi tersebut, ada informasi lain yang menyebutkan bahwa pada tanggal 17 Mei besok pihak Motorola juga akan mengumumkan perangkat smartphone Moto G4 dan Moto G4 Plus di kawasan New Delhi dan Meksiko, bisa saja bocoran informasi dari kehadiran smartphone Motorola Moto X teranyar ini juga ikut diumumkan.

Sumber: PhoneArena | Gambar Header: Ilustrasi Gambar Smartphone Motorola Moto X4

Inikah Apple Pencil Generasi Berikutnya?

iPad Pro yang digadang-gadang sebagai lini tablet profesional dari Apple hadir tidak sendirian. Guna melengkapi iPad Pro, Apple mengeluarkan sebuah alat bantu input yang dinamakan Apple Pencil.

Apple Pencil dilengkapi dengan beragam teknologi yang menjadikannya beda dari stylus kebanyakan sehingga dapat digunakan layaknya spidol, pensil atau pulpen pada iPad Pro.

Apple membenamkan teknologi yang mampu mengenali tekanan serta orientasi pengguna dalam menggunakan Apple Pencil. Dengan berbagai kelebihan dan integrasi dengan iPad Pro, pantas saja Apple Pencil dihargai lumayan mahal dibandingkan dengan stylus lain seperti iPad Pencil dari 53.

Meski sudah cukup canggih namun Apple ternyata tak puas dengan produk bikinannya tersebut. Apple dikabarkan sedang mengerjakan generasi kedua Apple Pencil.

Lewat informasi paten yang dikutip dari Apple Insider, Apple mungkin saja akan merilis generasi kedua Apple Pencil dengan sebuah penghapus, ujung pensil yang dapat diganti serta Touch ID untuk fitur keamanan.

Ujung pensil seperti pulpen, spidol, atau stabilo mungkin saja ditambahkan pada generasi kedua Apple Pencil. Pengguna bisa menggantinya sesuai kebutuhan. Misalnya ketika pengguna ingin menandatangani file PDF maka ujung Apple Pencil diganti ke tipe pulpen agar lebih rapi.

Fitur keamanan yang akan disematkan di Apple Pencil digunakan sebagai autentikasi pengguna. Jika sidik jari tidak cocok dengan yang tersimpan di maka Apple Pencil pun tak akan berfungsi.

Yang menarik perhatian saya adalah letak yang akan Apple tempatkan untuk Touch ID jika akhirnya Apple benar-benar membawa fitur keamanan yang sudah ada di iPhone dan iPad ini ke Apple Pencil. Selain itu, penambahan fitur keamanan dengan sidik jari rasanya tidak akan membuat Apple Pencil menjadi lebih aman kecuali memang penggunanya teledor dan lupa menyimpannya di mana. Data yang penting pun tak mungkin ditaruh di Apple Pencil.

Apple bisa saja mematenkan segala teknologi yang ditemukannya. Namun bukan berarti teknologi yang dipatenkan itu akan keluar sebagai bagian pada sebuah produk. Hal ini tak lain berkat petuah dari alm. Steve Jobs yang kemudian juga muncul pada salah satu iklan Apple: “There are a thousand no’s for every yes”.

Paten ini memang Penasaran dengan Apple Pencil generasi berikutnya? Kita tunggu saja.

Sumber: Apple Insider / Gambar header: Apple

Microsoft Akan Umumkan Hardware dan Controller Xbox One Baru di E3 2016?

Siapa sangka kompetisi dua console maker raksasa kembali menajam? Jika kabar tentang PlayStation ‘Neo‘ terbukti benar, artinya Sony mencoba mempersiapkan hardware yang lebih mumpuni buat melengkapi PSVR. Microsoft juga dilaporkan sedang menggodok console baru, namun selain itu, mereka mempunyai amunisi lain: strategi mengombinasi PC dan Xbox.

Beberapa minggu menjelang Electronic Entertainment Expo 2016, informasi kembali terdengar dari kubu Xbox. Via blog Thurrott, blogger bernama Brad Sams mengungkapkan bahwa Microsoft berencana mengumumkan hardware Xbox One teranyar saat pameran video game terbesar di dunia itu berlangsung, berdasarkan bocoran dari tim internal. Produk tersebut meliputi controller, dan ada kemungkinan, console baru.

Unit controller ini katanya mempunyai desain mirip gamepad yang tersedia sekarang, dengan warna berbeda – boleh jadi putih. Xbox One Controller putih sendiri bukanlah berita baru, konsumen bisa memilikinya via bundel Xbox One Special Edition Quantum Break. Namun siapa tahu, gamepad putih disajikan dalam paket standar Xbox One. Sams bilang, langkah itu bisa membantu Microsoft meningkatkan penjualan.

Tapi topik paling menarik dari info ini adalah mengenai ‘hardware lain’. Sams menyampaikan, Microsoft tengah mengambil ancang-ancang untuk memberi kejutan, meskipun narasumber belum mau berbagi detailnya. Pastinya, ia lebih signifikan dari sekedar penyingkapan periferal. Pertanyaannya kini: apakah produk tersebut adalah Xbox One Elite Bundle (bisa dipesan seharga US$ 450) atau device yang benar-benar baru?

Sebagai tambahan, Microsoft diketahui sedang mengeksplorasi metode interaksi mutakhir antara PC dan Xbox One untuk memperluas kapabilitas yang telah ada (game streaming). Mereka ingin menjadikan Windows 10 di PC desktop dan Xbox One ‘sebagai kombinasi mematikan’.

Sams menuturkan, “Microsoft berupaya memperkaya ekosistem, demi menciptakan pengalaman unik dalam permainan yang juga tersedia di platform lain.”

Menarik bukan? Tunggu dulu, kabar soal Xbox One belum berakhir, kali ini kembali datang dari NeoGAF. Pengguna bernama ekim menggunggah sebuah foto catatan produksi, bertuliskan karakter China. Setelah diterjemahkan, muncul kalimat ‘Xbox One Second Generation’. Catatan itu juga menyebutkan bahwa proyeknya sudah dimulai tahun 2014, dengan angka produksi sebanyak 1,2 juta unit per bulan.

Xbox One 1
Foto dari catatan produksi yang bocor.

Tentu saja ada peluang besar laporan tersebut merupakan rekayasa, tapi tampaknya serasi dengan informasi pengajuan di FCC serta Anatel…

 

Rockstar Sedang Menggarap Red Dead Redemption 2?

Selain penjualan lebih dari 14 juta kopi, ratusan penghargaan dari media di seluruh dunia mengukuhkan Red Dead Redemption sebagai salah satu video game terbaik sepanjang masa. Dan tiga tahun setelah pelepasan GTAV untuk platform last-gen, fans bertanya-tanya apa yang kini Rockstar kerjakan? Apakah mereka sedang menggodok permainan ketiga di franchise Red Dead?

Berawal di minggu lalu, sebuah gambar bocor diunggah oleh pengguna NeoGAF, memperlihatkan peta ‘game Red Dead terbaru’. Tak lama, user bernama Mideon itu diminta untuk menghapusnya, namun untung saja anggota forum lain telah mengunduh dan kembali mengunggahnya. Tentu saja ada kemungkinan bahwa informasi tersebut palsu, tapi Tech Radar yakin kabar itu benar adanya, berdasarkan laporan dari ‘informan independen’.

Narasumber Tech Radar yang mengklaim mengetahui proses pengembangan game menyampaikan bahwa peta permainan itu asli, namun pemain tidak disajikan kelanjutan kisah keluarga Marston. Game anyar ini tidak digarap sebagai penyambung kisah Redemption, melainkan mengambil latar belakang cerita sebelum RDR berlangsung.

Red Dead Redemption
Bocoran peta Red Dead Redemption ‘2’.

Peta tersebut memperlihatkan wilayah sebelah timur dari dunia open world Red Dead Redemption. Berdasarkan pemantauan Tech Radar, Great Plains yang berada di kiri bawah peta adalah lokasi pemukiman Blackwater. Di RDR, Blackwater berada di kanan atas map – sehingga keduanya saling berhubungan. Dugaan prekuel juga diperkuat oleh ketiadaan rel kereta (ditunjukkan oleh garis kuning di peta) di sana.

Anda dapat melihat beberapa titik dengan warna-warni berbeda. Hijau menunjukkan kota, kuning menandai pemukiman, coklat muda artinya kemah caravan, merah berarti tempat persembunyian penjahat, dan ada pula titik berwarna merah dan coklat. Khususnya lokasi terakhir ini (kemah sekaligus persembunyian musuh), saya berasumsi pemain diminta untuk membebaskannya dari para kriminal.

Ada hal menarik lagi di map tersebut. Di kanan bawah, Anda bisa melihat area bernama New Bordeaux. Terinspirasi dari New Orleans, lokasi ini ialah tempat fiksi berlangsungnya game Mafia 3 – sama-sama dipublikasi oleh Take-Two Interactive, publisher dari Red Dead Redemption, dirilis 9 September nanti. Meski tim pengembangnya berbeda, kira-kira apakah akan ada crossover antara kedua permainan?

Sebagaimana rumor, terdapat probabilitas laporan ini keliru, apalagi belum ada konfirmasi apapun dari pihak Rockstar Games maupun Take-Two. Tapi perlu Anda ketahui, CEO Take-Two Strauss Zelnick pernah bilang bahwa Red Dead merupakan franchise ‘permanen’ mereka.

Sumber: Tech Radar & NeoGAF.

[Rumor] Nintendo NX Kabarnya Lebih Canggih dari PlayStation 4, Plus Info Penting Lain

Nama NX mencuat berbarengan dengan pengumuman kolaborasi Nintendo dan DeNa lebih dari setahun silam. Sejak saat itu, bermunculanlah banyak spekulasi. Satu rumor menyatakan bahwa console baru ini akan dipersenjatai hardware papan atas, dan ada pula yang bilang, Nintendo telah mulai mendistribusikan SDK ke developer-developer third-party.

Tentu tak semua berita tersebut benar. Mungkin Anda sempat mendengar soal bocoran unit controller NX, beredar di bulan Maret, yang ternyata adalah hasil rekayasa Photoshop. Namun rasa penasaran konsumen memang bisa dipahami, karena berdasarkan informasi, seharusnya Nintendo memperkenalkan NX secara resmi di awal 2016. Dan rumor tentang hardware lagi-lagi muncul, kali ini via NeoGAF.

Seorang pengguna ber-username 10K mengungkap detail lengkap mengenai NX dalam sebuah thread. Ia menyebutkan, hardware Nintendo NX lebih canggih dibanding PlayStation 4. Info-info tersebut ditulis dari percakapannya dengan sejumlah narasumber. Ia memisahkan laporan menjadi beberapa tier – T1 sampai T4 – mengacu pada banyaknya informan yang menyampaikan berita. Artinya, tier 4 jauh lebih kredibel ketimbang tier 1.

Rumor hardware NX masuk ke T4. 10K menjelaskan, performa NX melampaui PlayStation 4 secara signifikan; mulai dari CPU, GPU hingga RAM. Sayangnya narasumber tidak memberi tahu angka maupun jumlah memori secara spesifik. Satu hal yang pasti: jika kinerja prosesor NX memang betul lebih tinggi dari console current-gen Sony itu, misalnya 15 sampai 30 persen, maka Nintendo harus mengimbanginya dengan kartu grafis mumpuni agar tidak bottleneck.

Di thread lain, sisi penampilan NX kembali dipertegas. Platform game anyar ini mempunyai screen controller, bisa digunakan di mana aja buat menikmati permainan (sumber belum tahu apakah ia disajikan dalam bundel atau opsional). Unit controller sendiri tidak mempunyai kemampuan olah data, hanya menyuguhkan fungsi-fungsi dasar sistem operasi untuk mengakses NX.

Nintendo kemungkinan menggunakan versi baru teknologi streaming gamepad Wii U, sehingga controller bisa dibawa ke mana-mana, dapat tersambung ke NX – boleh jadi via Wi-Fi. 10K menyimpulkan, pada dasarnya ‘NX ialah remote play yang ditanamkan ke boks dan tidak menuntut add-on seharga US$ 200′. Memang ada versi berbeda dari berita ini, tapi semua mempunyai satu kesamaan: gimmick utama NX adalah controller berlayar kecil di mana Anda bisa memainkan game NX dalam perjalanan, perpaduan antara konsep home console dan handheld.

Terlepas dari kabar yang cukup terperinci di atas, kita harus menunggu sampai Nintendo betul-betul mengumumkannya. Semoga saja mereka mengungkap NX di ajang E3 2016.

Via Forbes.

Bocoran Gambar Smartphone Meizu Pro 6 Terungkap, Hadir dengan Balutan Body Metalik Berwarna Hitam

Salah satu produsen smartphone asal Tiongkok, Meizu tengah menyiapkan sebuah event yang akan mereka gelar pada tanggal 6 April mendatang. Salah satu perangkat yang dikabarkan akan dirilis dalam gelaran acara ini adalah smartphone Meizu Pro 6.

Smartphone ini menjadi perangkat yang ditunggu salah satunya karena dikabarkan akan memiliki chipset deca-core Helio X25 dan menjadi satu-satunya perangkat dengan chipset ini, setidaknya untuk jangka waktu tertentu. Menjelang perhelatan yang akan diadakan oleh Meizu pada 6 April nanti, tersiar foto yang dipercaya sebagai perangkat smartphone Meizu Pro 6 tersebut.

Dari foto itu tampak sebuah perangkat smartphone berwarna hitam legam dengan desain tanpa bezel disisi layarnya. Dari gambar itu juga terlihat bahwa perangkat smartphone itu memiliki desain layar yang sedikit mirip dengan iPhone.

Seperti yang pernah kami kabarkan sebelumnya, layar smartphone Meizu Pro 6 memang diinformasikan memiliki fitur 3D Touch, kemampuan yang sama dimiliki oleh layar iPhone 6.

Bocoran foto kali ini juga menampilkan balutan body berbahan metal dengan warna hitam legam, sedangkan pada bagian belakangnya terdapat sebuah kamera utama dengan pinggiran lensa yang sedikit lebih menonjol. Selain itu, telah dikabarkan pula bahwa smartphone ini akan dijejali dengan fitur pembaca sidik jari yang ditempatkan pada tombol Home yang berada di bagian bawah layarnya.

Smartphone Meizu Pro 6
Sementara itu, komponen dapur pacu yang diusung smartphone Meizu Pro 6 akan menjadi bagian yang diunggulkan oleh perusahaan asal Tiongkok ini, karena smartphone ini akan dijejali dengan chipset Helio X25 yang merupakan prosesor teranyar dan tercanggih racikan MediaTek yang mengusung kemampuan dapur pacu 10 inti (deca-core) yang mampu digeber hingga menyentuh kecepatan 2,5 GHz.

Dari rumor sebelumnya juga disebutkan bahwa smartphone Meizu Pro 6 akan hadir dalam dua varian kapasitas penyimpanan.Varian dengan RAM 6 GB dan memory internal 128 GB serta varian dengan RAM 4 GB dengan memory internal sebesar 64 GB.

Selain mengumumkan kehadiran smartphone flagship diatas, pada tanggal 6 April nanti pihak Meizu juga kemungkinan akan mengumumkan kehadiran smartphone Meizu M3 Note yang merupakan versi lanjutan dari varian Meizu Note sebelumnya.

Sumber: PhoneArena | Gambar Header: Mobile163

Miliki Komponen Mirip, Apakah Smartphone Ini Versi Lite LG G5?

Setelah memperkenalkan smartphone jagoan baru mereka LG G5 yang akan mulai masuk kepasaran pada awal April mendatang, kini perusahaan asal Korea Selatan itu telah kembali menyiapkan perangkat smartphone terbaru mereka.

Kendati belum diketahui nama resmi dari smartphone LG tersebut, namun kode dari perangkat smartphone itu telah diketahui sebagai LGH848.

Menariknya, smartphone ini akan mewarisi sejumlah komponen yang sama dari sang kakak (LG G5), diantaranya adalah bentang layar berukuran 5,3 inci dan tetap mempertahankan resolusi quad-HD, ia juga hadir dengan komponen kamera yang sama yakni sensor berkemampuan 16 megapiksel di bagian belakang dan 8 megapiksel di bagian depan.

Sementara, perbedaan yang paling signifikan hanya ada pada sektor dapur pacu yang hanya akan dihuni oleh prosesor Snapdragon 625, sementara sang kakak yang memang terlahir sebagai perangkat smartphone unggulan telah hadir dengan dukungan prosesor Snapdragon 820 yang lebih bertenaga.

Perbedaan juga akan hadir di sektor modul grafis dan besaran RAM yang diusungnya, dimana smartphone yang memiliki kode LGH848 ini hanya akan disokong oleh modul grafis Adreno 510 dengan RAM sebesar 3 GB, sedangkan sang kakak hadir dengan modul grafis Adreno 530 dengan dukungan RAM sebesar 4 GB.

Sementara itu, smartphone anyar ini juga akan memiliki memory internal sebesar 32 GB dan berjalan dengan sistem operasi Android 6.0 Marshmallow, namun tidak ada keterangan yang menjelaskan apakah smartphone ini juga akan memiliki antarmuka baru LG UX 5.0 seperti yang diusung oleh sang kakak atau tidak.

Jika menilik dari spesifikasi yang yang dimilikinya, smartphone ini memiliki spesifikasi yang sama dengan perangkat smartphone LG G5 ‘Lite’ yang pernah kami ungkap sebelumnya, dimana varian ‘Lite’ ini digadang-gadang akan menjadi perangkat alternatif yang akan memiliki harga lebih murah dari perangkat smartphone LG G5.

Namun begitu, pihak LG belum buka suara mengenai nama apa yang akan disematkan pada smartphone ini, jadi mari kita tunggu saja. Apakah smartphone ini adalah LG G Lite atau LG telah menyiapkan perangkat lain.

Sumber: AndroidAuthority | Gambar Header:TEENA

Lenovo Siapkan Smartphone Murah Berkemampuan ‘Wah’?

Kehadiran smartphone berharga murah dengan spesifikasi mumpuni telah banyak meraimaikan ranah smartphone, tak heran jika sejumlah pabrikan mulai menggarap segmen tersebut. Tak terkecuali bagi Lenovo, perusahaan smartphone asal Tiongkok ini juga kabarnya sedang menyiapkan smartphone teranyarnya untuk menyasar segmen ini.

Smartphone anyar besutan Lenovo yang memiliki kode K52e78 itu telah mucul di situs lembaga sertifikasi perangkat seluler di Tiongkok, TEENA. Smartphone racikan Lenovo itu diketahui memiliki layar HD berukuran 5.5 inci yang mampu menampilkan resolusi HD 1080 piksel. Namun sayangnya tidak ada informasi detail mengenai jenis bahan apa yang akan melindungi layar smartphone yang kabarnya akan menyasar segmen mid-range tersebut.

Seperti yang kami kutip dari situs Softpedia, kendati smartphone tersebut akan ditujukan untuk menyasar perangkat di segmen mid-range, namun smartphone itu akan memiliki sejumlah fitur dan spesifikasi yang cukup ‘wah‘.

Lebih lanjut disebutkan bahwa smartphone itu akan diotaki dengan prosesor octa-core yang memiliki dapur pacu yang bisa digeber hingga kecepatan 1.8 Ghz, namun tidak disebutkan prosesor apa yang akan diusung oleh smartphone ini, sehingga bisa saja ia akan menggunakan salah satu prosesor besutan Mediatek atau prosesor octa-core dengan modul SoC racikan Qualcomm.

Smartphone berkode K52e78 yang memiliki dimensi 152 x 75.7 x 8.49mm serta bobot 165g ini juga akan memiliki kemampuan kamera utama yang mumpuni dengan hadirnya lensa 8 megapiksel di bagian depan dan 13 megapiksel berfitur auto-focus di bagian belakang, tak lupa hadir pula lampu kilat LED dan kemampuannya untuk merekam video berkualitas HD.

Tak hanya itu, fitur menarik lain yang juga akan hadir melengkapi smartphone ini adalah sensor pembaca sidik jari yang akan hadir di bagian bawah kamera bagian belakang, kehadiran sensor ini tentu menjadi menarik lantaran fitur ini biasa ditemukan pada perangkat smartphone yang menyasar segmen high-end.

Kemampuan 4G LTE juga dikabarkan akan singgah pada perangkat besutan Lenovo yang akan datang ini, tapi sayang untuk baterai belum ada informasi tentang besaran mAh yang akan disematkan. Ketersediaan perangkat di pasaran juga masih belum tersingkap. Informasi produk yang muncul di TEENA memang

Sumber: Liliputing | Gambar Header: TEENA