Menyimak Strategi majoo Melakukan Penggalangan Dana di Tengah “Tech Winter”

Persoalan “Tech Winter” masih menjadi fokus para penggiat startup saat ini. Sulitnya untuk menggalang dana, mengharuskan founder untuk mengencangkan ikat kepala sambil mencari inovasi baru untuk menambah revenue stream.

Dalam sesi #Selasastartup kali ini, DailySocial.id bersama Co-Founder & CEO majoo Adi W. Rahadi membahas strategi yang ideal untuk startup saat melakukan kegiatan penggalangan dana, meskipun kondisi masih sulit dan tidak banyak investor yang ingin memberikan dana segar kepada startup.

Hemat pengeluaran dan menjaga runway

Salah satu cara untuk startup bisa tetap bertahan saat kondisi sulit adalah, harus bisa untuk melakukan penghematan pengeluaran secara esktrem agar runway tetap terjaga. Di sisi lain startup juga harus bisa melahirkan inovasi baru yang relevan untuk target pasar, tanpa mengorbankan pengeluaran.

Dalam hal ini apa yang terjadi pada majoo bisa menjadi pelajaran. Ketika sukses mendapatkan pendanaan dari angel investor tahun 2019 lalu, mereka mengalami pertumbuhan bisnis, lalu terhambat karena pandemi awal tahun 2020 .

Untuk bisa terus bertahan dan membuktikan kepada investor bahwa bisnis mereka masih relevan, perusahaan menunda kegiatan penggalangan dana tahun 2020 untuk fokus kepada pengembangan fitur yang kemudian dibutuhkan oleh pengguna.

Setelah bisnis kembali tumbuh, majoo kemudian mendapatkan pendapatan yang stabil dari pengguna mereka dengan kehadiran fitur baru yang bisa diintegrasikan kepada platform marketplace.

“Pandemi untungnya menjadi katalis dan mempercepat adopsi para pelaku ritel untuk kemudian mulai go digital. Bukan cuma healthtech dan edtech saja, namun bisnis ritel juga mengalami perubahan tersebut, dan dengan fitur yang kami tawarkan ternyata menjadi sangat dibutuhkan oleh mereka,” kata Adi.

Meskipun menyadari bahwa tahun 2021 dan 2022 akan menjadi tahun yang sangat sulit bagi startup untuk mendapatkan investasi, namun tim majoo percaya jika bisnis startup memiliki fokus yang jelas dan memiliki strategi yang kuat untuk bisa profitable, dipercaya investor akan bersedia untuk memberikan dana segar kepada startup.

Dalam hal ini kesulitan tersebut bukan hanya dialami oleh startup yang masih berada dalam tahap awal saja, namun menurut Adi startup yang sudah masuk ke tahapan lanjutan atau later stage juga kesulitan untuk mendapatkan dana segar.

Kantongi pendanaan lanjutan

Dengan strategi untuk berhemat dan fokus kepada pengembangan fitur, tahun 2021 akhirnya majoo mendapatkan pendanaan Pra-Seri A senilai senilai $4 juta atau setara 56,6 miliar Rupiah. Putaran ini dipimpin AC Ventures, dengan keterlibatan BRI Ventures dan Xendit. Pendanaan ini kemudian menjadi prestasi sendiri bagi perusahaan, dilihat dari jajaran investor yang terlibat dalam pendanaan ini.

Kemudian pada tahun 2022, majoo kembali merampungkan penggalangan dana Seri A senilai $10 juta atau sekitar 149 miliar Rupiah. Tanpa menyebut namanya, putaran ini dipimpin investor ekuitas asal London yang berfokus pada fintech. Investor lain yang terlibat dalam pendanaan di antaranya BRI Ventures, AC Ventures, Quona Capital, dan Xendit.

Menurut Adi agar startup bisa menarik perhatian investor untuk kemudian berinvestasi kepada mereka, ada beberapa cara strategis yang harus dilakukan. Di antaranya adalah tidak menggantungkan pertumbuhan at all cost. Investor saat ini lebih tertarik mendanai startup yang berkualitas dan memiliki strategi yang jelas untuk menuju profitabilitas. Founder yang peduli kepada metrik pertumbuhan bisnis dan metrik biaya untuk jangka panjang juga menjadi perhatian dari investor.

“Kepercayaan yang sudah diberikan kepada majoo dalam dua tahun terakhir tentunya menjadi pembuktian kepada ekosistem startup di Indonesia bahwa masih ada investor yang optimis dan bersedia untuk memberikan investasi, jika mereka bisa menjaga dan mengatur runway dengan cerdas dan teliti menggunakan pendanaan yang sudah diperoleh sebelumnya,” kata Adi.

majoo didirikan oleh tiga founder, meliputi Adi W. Rahadi (CEO), Audia R. Harahap (COO), dan Bayu Indriarko (VP Engineering). Sebelumnya ketiga para pendiri tersebut merupakan pelaku bisnis ritel yang juga melayani pelanggan UKM, sehingga mereka cukup memahami berbagai kesulitan yang ditemui di lapangan.

Layanan majoo dimulai dari sebuah point of sales (POS) alias aplikasi kasir. Saat ini terus diperluas mencakup pengelolaan karyawan, inventori, aplikasi CRM, hingga pemesanan online. Secara statistik, majoo mengklaim telah tumbuh 85% YoY dan telah mengakuisisi lebih dari 20 ribu pengguna aktif dengan tingkat retensi yang dinilai baik.

Application Information Will Show Up Here

Rumus VLOOKUP Excel: Cara dan Contoh Penggunaanya

Rumus VLOOKUP atau fungsi VLOOKUP adalah salah satu fungsi atau rumus dasar Excel dan termasuk dalam kategori pencarian dan pencarian yang sering dibutuhkan saat menggunakan Office Excel.

Rumus VLOOKUP Excel adalah rumus Excel yang digunakan untuk mengambil nilai dari spreadsheet lain berdasarkan kata kunci tertentu. Bagaimana cara menggunakan rumus vlookup di Excel? Berikut tutorial lengkapnya yang akan DailySocial.id jelaskan padamu!

Pengertian Rumus VLOOKUP

Fungsi atau rumus VLOOKUP Excel adalah salah satu dari ms. Excel digunakan untuk mencari data di kolom pertama tabel data dan mengambil nilai dari sel mana pun di baris yang sama dari tabel data tersebut.

Rumus VLOOKUP ini di Microsoft Excel memungkinkan kamu untuk mengisi tabel berdasarkan data di tabel pencarian lain dengan nilai kunci tertentu.

Contoh penggunaan fungsi VLOOKUP adalah mengonversi rentang angka menjadi huruf di Excel.

Awalan “V” sebelum kata VLOOKUP adalah singkatan dari kata Vertikal. Istilah vertikal mengacu pada format tabel referensi yang digunakan, dengan header atau judul tabel di bagian atas dan bidang data disusun secara vertikal di bawah.

Cara Menggunakan Fungsi VLOOKUP

=VLOOKUP(Lookup_value; Table_array; Col_index_numb; [RangeLookup])

Fungsi Vlookup excel memiliki empat argumen:

  1. Lookup_Value : Merupakan nilai yang akan kita cari pada kolom pertama sebuah tabel atau kolom paling kanan dari Table_Array. Argument ini dapat berupa angka, teks, tanggal maupun nilai tertentu baik ditulis langsung maupun sebuah referensi sel. Bisa juga berupa nilai yang dihasilkan oleh rumus excel lainnya.
  2. Table_Array : Sebuah tabel referensi data yang terdiri dari 2 kolom atau lebih, dimana Lookup_Value berada pada kolom pertama tabel data ini.
  3. Col_index_num : Merupakan Nomor kolom dari argumen Table_array yang mengandung nilai data dan akan kita ambil nilai yang sebaris dengan posisi Lookup_value pada kolom pertama.
  4. RangeLookup : Diisi dengan nilai  TRUE atau FALSE. Nilai logika True/false ini menujukkan tipe pencarian. Nilai logika pada rumus VLOOKUP digunakan sebagai acuan untuk menetapkan apakah kita ingin VLOOKUP menemukan hasil yang sama persis atau cukup menemukan nilai mendekati.
  • TRUE: VLOOKUP akan menemukan NilaiYangDiCari pada TabelReferensi pencarian yang sama persis atau mendekati. Jika Nilai yang sama persis tidak ditemukan maka nilai terbesar berikutnya yang kurang dari NilaiYangDiCari yang akan dihasilkan.
  • FALSE: Vlookup akan menemukan NilaiYangDiCari Pada TabelReferensi pencarian yang sama persis saja. Jika tidak ditemukan maka Vlookup akan menghasilkan pesan error #NA!

Contoh Penggunaan Rumus VLOOKUP

  • Ketikkan =VLOOKUP( pada kolom Gaji Tabel B.

  • Klik kolom Golongan karyawan yang akan diisi gajinya dan tambahkan tanda ;. Jadi di kolom H2, akan terlihat rumus VLOOKUP menjadi =VLOOKUP(G2;

  • Blok data yang ada pada tabel A.

  • Sisipkan tanda $ pada angka dan nomor kolom agar bisa di-drag ke bawah, dan beri tanda ;. Rumus akan terlihat menjadi =VLOOKUP(G2;$A$2:$C$4;.

  • Tambahkan angka 2 dan juga ; pada rumus, sehingga menjadi =VLOOKUP(G2;$A$2:$C$4;2. Ini dikarenakan yang akan dicari adalah gaji, dan gaji ada di kolom ke 2 pada tabel A.

  • Tambahkan FALSE, tutup rumus dengan tanda ) lalu tekan enter. Tampilan akhir rumus menjadi =VLOOKUP(G2;$A$2:$C$4;2;FALSE).

Contoh Pengaplikasian VLOOKUP

C

Referensi : support.microsoft.com

Dapatkan Berita dan Artikel lain di Google News

Bukalapak Terus Lengkapi Ekosistem Layanan, Mulai Masuk ke Proptech sampai Car Marketplace

Seperti startup unicorn pada umumnya, Bukalapak (IDX: BUKA) menunjukkan ambisi untuk menjadi sebuah superapp guna mengakomodasi berbagai kebutuhan pengguna di dalam satu aplikasi. Belum lama ini, platform BukaTabungan diluncurkan sebagai layanan bank digital yang terintegrasi dengan aplikasi Bukapalak, bekerja sama dengan Standard Chartered.

Sebelumnya mereka juga mengumumkan kehadiran BukaBangunan sebagai B2B marketplace untuk pemenuhan bahan konstruksi di bawah naungan bisnis Mitra.

Ketika ditelisik lebih dalam, saat ini ada sejumlah layanan baru yang mulai diluncurkan ke aplikasi, menambah jumlah kategori fitur yang ada di dalamnya. Beberapa di antaranya adalah BukaRumah, BukaJualMotor, BukaJualMobil, Ajukan Kartu Kredit, dan lain sebagainya.

BukaRumah sendiri adalah sebuah layanan proptech, yang memungkinkan pengguna untuk menemukan hunian idaman. Tidak sebatas listing properti saja, di dalamnya ada fitur pengajuan KPR — dalam hal ini Bukalapak menggandeng Bank Mandiri sebagai mitra strategis untuk pembiayaan. Bank Mandiri melalui unit venturanya adalah pemegang saham Bukalapak, masuk dalam putaran pendanaan seri G.

Sementara BukaJualMotor adalah layanan marketplace otomotif yang memudahkan pengguna menjual motor bekas yang dimiliki. Ini melengkapi fitur BukaMotor yang sebelumnya sudah ada, sebagai kanal penjualan kendaraan bermotor baru di Bukalapak. Dalam merilis fitur anyar ini, secara khusus perusahaan menggandeng Otomoto.

Sejumlah fitur baru di aplikasi Bukalapak
Sejumlah fitur baru di aplikasi Bukalapak

Di lini lain seperti fintech, perluasan layanan juga digencarkan. Setelah meluncurkan Bukalapak Paylater bersama Kredivo, mereka kini juga hadirkan layanan marketplace produk finansial, salah satunya terkait kartu kredit dan asuransi — mirip apa yang disuguhkan Cermati.

Dalam sebuah kesempatan, pihak Bukalapak mengatakan bahwa saat ini mereka memang tengah memperbanyak cakupan vertikal bisnis. Sejumlah produk yang sudah dirilis akan diamati traksinya, untuk memastikan kesesuaian dengan kebutuhan pengguna, sebelum akhirnya dipromosikan secara masif ke ekosistem Bukalapak — termasuk konsumen, UMKM, sampai jaringan mitra.

Ambil pendekatan in-house dan partnership

Untuk menghadirkan berbagai variasi layanan, Bukalapak menggunakan dua pendekatan. Pertama, mereka mengembangkan layanan secara mandiri (in-house) memanfaatkan sumber daya yang dimiliki. Dicontohkan seperti fitur BukaBangunan yang memanfaatkan jaringan mitra yang sudah dibangun melalui Mitra Bukalapak.

Model kedua, mereka bekerja sama strategis dengan sejumlah mitra, baik yang terhubung melalui aksi investasi maupun kerja sama B2B. Ini sudah dilakukan sejak lama, seperti saat mereka menelurkan fitur Tiket Pesawat menggandeng platform Reservasi.com (PT Reservasi Global Digital).

Terkait kemitraan, strategi M&A juga menjadi opsi yang dikerjakan Bukalapak. Sejumlah pembelian saham secara masif dilakukan perseroan terhadap sejumlah bisnis, termasuk Ashmore untuk BukaInvestasi dan Lakupon (PT Online Pertama) untuk fitur Kupon. Selain itu, Bukalapak juga telah berpartisipasi dalam pendanaan startup edtech Bolu dan e-commerce fesyen Hijup — seperti tertuang dalam prospektus dan keterbukaan informasi yang disampaikan di BEI.

Diversifikasi produk untuk target profitabilitas

Presiden Bukalapak Teddy Oetomo dalam sebuah kesempatan public expose Juni 2022 lalu mengatakan, bahwa perseroan membidik pertumbuhan pendapatan sebesar 44%-61% menjadi sebesar Rp2,7 triliun-Rp3 triliun pada tahun ini. Ini juga akan berdampak pada peningkatan Total Processing Value (TPV) sekitar 39%-47% — sebagai metrik utama Bukalapak.

Sampai paruh pertama (H1), mereka sudah membukukan separuh dari target yakni 1,6 triliun Rupiah.

Sumber pendapatan Bukalapak di H1 2022
Sumber pendapatan Bukalapak di H1 2022

Tujuan dari diversifikasi produk ini tidak lain untuk meningkatkan retensi pengguna, membuat basis konsumennya merasa nyaman dan terlayani melalui ekosistem fitur yang ada di aplikasi Bukalapak. Pada akhirnya akan mendongkrak nilai transaksi di dalamnya.

Namun tidak dimungkiri, bahwa kompetisi bisnis di semua lini yang digarap tersebut memang sangat ketat — di samping bisnis online marketplace yang mengharuskan Bukalapak bersaing dengan raksasa teknologi lain seperti Tokopedia, Blibli, Shopee, dan sebagainya.

Ambil contoh untuk layanan proptech, meskipun bisnis ini masih menyimpan peluang yang sangat besar, namun sejumlah pemain sudah hadir di lanskap ini. Pemain legasi seperti 99 Group telah memiliki basis bisnis yang cukup besar di Indonesia, dengan jutaan listing properti di berbagai kota. Model bisnis mereka juga turut berkembang, salah satunya dengan meningkatkan aksesibilitas di aspek pembiayaan.

Demikian pula untuk platform marketplace kendaraan bermotor. Carro, Carsome, Broom, sampai dengan Moladin tengah melakukan menggencarkan perluasan bisnis dengan menjalankan model C2B, B2B, dan B2B2C.

Bukalapak sebagai platform dengan basis pengguna besar tetap memiliki peluang untuk menghadirkan proposisi nilai. Misalnya, berbekal data transaksi yang dimiliki memungkinkan mereka untuk menghadirkan penilaian kredit yang lebih komprehensif guna mendukung bisnis pembiayaan yang terintegrasi di platform. Termasuk ekosistem Mitra yang dimiliki; Diketahui saat ini ada sekitar 14 juta warung dan pelaku UMKM yang bergabung sebagai Mitra Bukalapak. Mereka tersebar di lebih dari 200 kota di Indonesia.

Application Information Will Show Up Here

Rumus IF di Excel: Pengertian, Cara dan Contoh Penggunaan

Microsoft Excel adalah program perangkat lunak multifungsi. Program ini memungkinkan pengguna untuk menyimpan, mengatur, menghitung, dan menganalisis data menggunakan rumus menggunakan sistem spreadsheet yang dibagi menjadi baris dan kolom.

Rumus Excel, juga disebut rumus, digunakan untuk melakukan penghitungan, memproses informasi, menganalisis konten, pengujian kondisi, dan banyak lagi. Ini membuat segalanya lebih mudah bagi pengguna, terutama dalam hal data dan statistik.

Pengertian IF dalam Excel

Fungsi IF atau rumus IF adalah salah satu fungsi Excel dalam kategori atau grup logis yang biasa digunakan untuk melakukan pengujian logika tertentu dalam rumus Microsoft Excel.

Rumus Excel IF akan menghasilkan sebuah nilai tertentu jika kondisi yang kita tentukan untuk di evaluasi terpenuhi (TRUE) dan akan menghasilkan nilai lainnya apabila uji logika atau kondisi itu tidak terpenuhi (FALSE).

Dengan kata lain, fungsi IF Excel mengevaluasi tes logika tertentu dan menghasilkan nilai TRUE atau FALSE. Nilai TRUE adalah nilai kondisi yang terpenuhi, dan nilai FALSE adalah nilai kondisi yang tidak terpenuhi.

Cara Menggunakan Rumus IF

  • Rumusnya sendiri adalah =IF(logical_test,value_if_true,value_if_false)
  • Logical_test adalah pernyataan logika yang akan diuji.
  • Value_if_true adalah hasil jika pernyataan logika benar atau True.
  • Value_if_false adalah hasil jika pernyataan logika salah atau False.

Fungsi IF merupakan salah satu fungsi paling populer di Excel, yang memungkinkan Anda membuat perbandingan logis antara nilai dan perkiraan.

Oleh karena itu, pernyataan IF dapat memiliki dua hasil. Hasil pertama jika perbandingan Anda Benar dan hasil kedua jika perbandingan Salah.

Sebagai contoh, =IF(C2=”Ya”,1,2) artinya JIKA(C2 = Ya, maka berikan 1, jika tidak berikan 2).

Contoh

  • =IF(C2=”Ya”,1,2)

Dalam contoh di atas, sel D2 mengatakan: IF(C2 = Ya, jadi kembalikan 1, jika tidak kembalikan 2)

  • =IF(C2=1,”Ya”,”Tidak”)

Dalam contoh ini, rumus di sel D2 mengatakan: JIKA(C2 = 1 maka berikan Ya, jika tidak berikan Tidak) Seperti yang kamu lihat, fungsi IF dapat digunakan untuk mengevaluasi teks dan nilai. Fungsi IF juga dapat digunakan untuk evaluasi kesalahan.

Selain memeriksa apakah satu hal sama dan mengembalikan satu hasil, kamu juga dapat menggunakan operator aritmatika untuk melakukan perhitungan lain tergantung pada kriteria yang kamu inginkan. Kamu juga dapat menumpuk beberapa fungsi IF untuk melakukan beberapa perbandingan.

  • =IF(C2>B2,”Melebihi Budget”,”Dalam Budget”)

Dalam contoh di atas, fungsi IF di D2 mengatakan IF(C2 Lebih Besar Dari B2, kembalikan “Melebihi Budget”, jika tidak kembalikan “Dalam Budget”)

  • =IF(C2>B2,C2-B2,0)

Dalam ilustrasi di atas, kita akan mengembalikan perhitungan matematis, dan bukan kembali ke perhitungan matematis. Agar rumus dalam E2 mengatakan IF(Aktual lebih besar daripada Anggaran, maka Kurangi jumlah Anggaran dari jumlah Aktual, jika tidak kembali ke nol).

  • =IF(E7=”Ya”,F5*0,0825.0)

Dalam contoh ini, rumus dalam F7 mengatakan IF(E7 = “Ya”, lalu hitung Jumlah Total di F5 * 8,25%, selain itu tidak ada Pajak Penjualan yang jatuh tempo, maka kembalikan 0)

Catatan: Jika akan menggunakan teks dalam rumus, kamu perlu mengapit teks dengan tanda kutip (misalnya, “Teks”). Satu-satunya pengecualian adalah penggunaan TRUE atau FALSE, yang secara otomatis dipahami Excel.

Dapatkan Berita dan Artikel lain di Google News

Cara Melakukan Penjumlahan dalam Microsoft Excel

Microsoft Excel adalah program atau perangkat lunak untuk memproses dan menganalisis data numerik. Produk Microsoft ini juga dikatakan lebih rumit pengoperasiannya dibandingkan Microsoft Word.

Microsoft Excel memiliki lembar kerja seperti spreadsheet, atau kumpulan sel yang disusun dalam baris dan kolom. Di sisi lain, tampilan data dalam spreadsheet dapat berupa tabel, bagan, atau grafik garis.

Cara Menjumlah dalam Microsoft Excel

Jika kamu perlu menjumlahkan kolom atau baris angka, biarkan Excel yang menghitungnya. Cukup pilih sel di sebelah angka yang ingin kamu jumlahkan, klik AutoSUM pada tab Beranda, tekan Enter, dan selesai.

Ketika kamu mengklik AutoSum, Excel akan otomatis memasukkan rumus (yang menggunakan fungsi SUM) untuk menjumlahkan angka.

Inilah contohnya. Untuk menambahkan angka di bulan Januari dalam anggaran Hiburan, pilih sel B7, sel berada tepat di bawah kolom angka. Selanjutnya klik AutoSum. Rumus muncul di sel B7, dan Excel menyorot sel yang kamu jumlahkan.

Tekan Enter untuk menampilkan hasil (95.94) di sel B7. Kamu juga bisa melihat rumus di bilah rumus pada bagian atas jendela Excel.

Manfaat Microsoft Excel

Keunggulan Microsoft Excel Keunggulan mendasar Microsoft Excel, dikutip Kompas.com, adalah memudahkan pengguna dalam bekerja dengan data numerik. Dengan Microsoft Excel, tidak perlu melakukan perhitungan dan membaca data secara manual dalam bentuk numerik.

Di antara kelebihan tersebut, Microsoft Excel memiliki beberapa fitur yang dapat kamu jelajahi.
Di bawah ini adalah berbagai fitur Microsoft Excel:

  • Hitung kumpulan data dengan operasi yang berbeda seperti perkalian, pembagian, pengurangan, penambahan
  • Mencantumkan saldo untuk menemukan nilai dari kumpulan data, misalnya terendah atau terendah, tertinggi, rata-rata, rata-rata, dll.
  • Buat daftar nilai
  • Buat daftar kehadiran atau kehadiran
  • Kalkulator nilai tukar menampilkan data dalam berbagai format termasuk tabel, grafik, diagram batang, dan diagram garis.

Dapatkan Berita dan Artikel lain di Google News

3 Cara Mudah Meminjam Pulsa Telkomsel

Kalau kamu adalah salah satu pelanggan Telkomsel yang sedang kehabisan dan membutuhkan pulsa, kamu bisa lho memanfatkan fitur pinjam pulsa. Telkomsel memberikan fitur pinjam pulsa bagi pelanggan yang merasa memerlukan pulsa atau paket internet saat dalam keadaan darurat.

Layanan pinjam pulsa Telkomsel ini bisa dibilang sebagai paylater. Jadi, kamu akan menerima saldo dalam bentuk pulsa untuk digunakan pada layanan Telkomsel seperti SMS, telepon, dan internet. Lalu, pembayaran akan dialihkan pada transaksi selanjutnya.

Persyaratan Pinjam Pulsa Telkomsel

Sebelum mengajukan pinjam pulsa, kamu perlu memenuhi persyaratan berikut ini.

  • Kartu Telkomsel sudah aktif lebih dari 60 hari atau 2 bulan.
  • Merupakan kartu prabayar.
  • Tidak memiliki tunggakan utang paket darurat.
  • Batasan penggunaan layanan pinjam pulsa maksimal 5 kali dalam sebulan.
  • Pinjam pulsa berbeda-beda nominalnya, mulai dari 3 ribu hingga 15 ribu rupiah.

Cara Meminjam Pulsa Telkomsel

Terdapat tiga cara untuk meminjam pulsa Telkomsel. Berikut cara yang bisa kamu lakukan.

Melalui Aplikasi MyTelkomsel

Telkomsel memiliki aplikasi resmi yaitu MyTelkomsel. Melalui aplikasi ini, kamu bisa melakukan cek pulsa, membeli paket internet, hingga meminjam pulsa Telkomsel.  Aplikasi MyTelkomsel tersedia di Google PlayStore dan bisa kamu unduh secara gratis. Berikut cara meminjam pulsa melalui MyTelkomsel.

  • Log in akun terlebih dahulu dengan menggunakan nomor ponsel Telkomsel.
  • Pada menu Belanja, klik menu Spesial untuk Anda.
  • Pilih menu Promo Hanya Untukmu.
  • Kalau nomormu telah memenuhi persyaratan akan terlihat menu Paket Darurat.
  • Klik paket untuk mengajukan pinjam pulsa, lalu tunggu pesan konfirmasi dari nomor 5111 atau 5050.
  • Jika berhasil maka pinjam pulsa bisa kamu gunakan.

Melalui Kode USSD

Cara kedua, kamu bisa meminjam pulsa Telkomsel melalui kode USSD. Berikut langkah-langkahnya.

  • Buka fitur panggilan pada ponselmu, kemudian ketik *505# klik ikon telepon.
  • Kalau nomor Telkomselmu memenuhi persyaratan pinjam pulsa, maka akan terlihat paket darurat.
  • Pilih angka sesuai menu paket darurat yang tersedia.
  • Ikuti panduan sesuai perintah.
  • Tunggu pesan konfirmasi dari nomor 5111 atau 5050.
  • Jika berhasil, kamu Paket Darurat sudah bisa kamu gunakan.

Melalui SMS

Cara terakhir, kamu bisa meminjam pulsa Telkomsel melalui SMS. Biasanya, saat pulsa habis Telkomsel akan mengirimkan pesan berupa penawaran Paket Darurat. Berikut langkah-langkahnya.

  • Penawaran paket darurat dikirim ke nomor ponselmu dari nomor 5111 atau 5050.
  • Balas “Yes” untuk menyetujui penawaran paket darurat.
  • Tunggu pesan konfirmasi dari nomor 5111 atau 5050 untuk melakukan aktivasi paket darurat.
  • Jika nomormu memenuhi persyaratan, kamu akan menerima SMS konfirmasi dan paket darurat sudah bisa digunakan.

Berikut tiga cara yang bisa kamu lakukan untuk meminjam pulsa Telkomsel. Namun, untuk menggunakan fitur pinjam pulsa Telkomsel pastikan kartumu telah memenuhi persyaratan, ya!

Dapatkan Berita dan Artikel lain di Google News

Stok Gudang Selisih? Begini Cara Membuat Penyesuaian Stok Usaha dengan Aplikasi Kledo

Cara membuat penyesuaian stok atau stock opname adalah satu hal yang harus diketahui sebuah usaha dan rutin dilakukan agar tidak terjadi selisih jumlah stok real dan pada catatan. Saat ini, melakukan penyesuaian stok dapat Anda lakukan menggunakan software akuntansi online seperti Kledo.

Kledo merupakan software akuntansi online yang dapat Anda gunakan untuk merapikan catatan keuangan hingga manajemen stok usaha, termasuk membuat penyesuaian stok. 

Cara Membuat Penyesuaian Stok di Kledo

Sebelum mengikuti cara di bawah ini, pastikan anda telah memiliki akun Kledo dan masuk ke dashboard Kledo. Lalu, perhatikan dan ikuti dengan baik langkah-langkah di bawah ini:

  • Kemudian, pilih gudang yang ingin disesuaikan stoknya atau Anda bisa mengetikkan nama gudang pada kolom pencarian agar lebih mudah.
  • Setelah memilih gudang, klik tombol Penyesuaian Stok > Tambah Penyesuaian Stok.

  • Selanjutnya isi informasi yang diminta untuk keperluan penyesuaian stok.

  • Pertama, pilih tipe penyesuaian stok. Anda dapat memilih Perhitungan Stok jika Anda melakukan perhitungan secara menyeluruh stok real di lapangan atau pilih Stok Masuk/Keluar jika hanya ingin mencatat selisih.
  • Kedua, pilih gudang, tanggal stock opname, nomor transaksi (otomatis terisi), reference (tidak wajib), dan akun yang ingin digunakan.
  • Ketiga, masukkan produk yang ingin disesuaikan.
  • Kemudian, Qty Tercatat akan otomatis terisi dan Anda dapat menambahkan Qty Aktual sehingga terlihat selisihnya.
  • Berikutnya, klik Tambah baris jika ingin melakukan penyesuaian pada produk lainnya.
  • Setelah itu, tambah Attachments jika diperlukan.
  • Apabila semua telah terisi, klik Simpan untuk menyimpan penyesuaian stok tersebut dan stok pada gudang tersebut akan ter-update.

Itu dia langkah-langkah cara menyesuaikan stok usaha melalui aplikasi akuntansi online Kledo. Mudah, bukan?

Kegiatan stock opname atau menyesuaikan stok ini termasuk ke dalam aktivitas manajemen stok yang wajib dilakukan untuk usaha karena akan mempermudah proses Anda dalam mengelola dan mengembangkan usaha. Selamat mencoba!

Cara Mudah Daftar Shopkey, Jadikan Bisnis Anda Go Digital

Shopkey adalah aplikasi yang bisa membantu para UMKM untuk berjualan secara digital. Shopkey memiliki banyak fitur yang bisa memudahkan Anda dalam berjualan secara online, mulai dari pembuatan website hingga posting media sosial.

Untuk dapat menggunakan semua fitur yang ada dalam aplikasi Shopkey, Anda harus memiliki akun terlebih dahulu di aplikasi Shopkey. Ketika Anda mendaftar akun Shopkey, website usaha Anda otomatis dibuat oleh sistem Shopkey. Cara daftar Shopkey adalah sebagai berikut.

  • Install Aplikasi Shopkey di Playstore ataupun AppStore

  • Klik Daftar.

  • Masukkan Nomor Telepon (pastikan tersambung dengan Whatsapp untuk pengiriman kode OTP), nama toko, dan kategori bisnis yang Anda jalankan.

  • Akan muncul tab nama situs web Anda, jika tidak menyukainya atau ingin mengganti, Anda bisa klik ‘Saya Ingin memilih nama situs web yang berbeda’. Jika sudah cukup Anda bisa klik lanjut.

  • Masukkan kode OTP yang dikirim ke Whatsapp Anda

  • Setel kata sandi Anda

  • Tambahkan alamat bisnis Anda dan lengkapi alamat email

  • Selamat Anda telah membuka toko di Shopkey

SYNC Asia Tenggara: Kepuasan Konsumen Terhadap Pengalaman Belanja Online Menurun

Dalam laporan tahunan yang dirilis oleh SYNC Asia Tenggara, Meta, dan Bain & Company terungkap adanya penurunan tingkat kepuasan belanja online dari kalangan masyarakat di Asia Tenggara khususnya Indonesia dalam beberapa waktu terakhir.

Khususnya ketika pasca-pandemi, ketika keadaan sudah berangsur pulih dan kegiatan offline kembali dilakukan. Indonesia juga tercatat sebagai negara yang memiliki paling banyak konsumen yang melakukan pembelian secara digital di Asia Tenggara.

Pertumbuhan konsumen digital

Selama dua tahun terakhir terlihat pertumbuhan konsumen digital di Asia Tenggara dengan jumlah yang cukup signifikan. Pandemi telah mengakselerasi kegiatan belanja online. Bukan lagi hanya membeli produk seperti gadget dan fashion saja, namun juga groceries seperti sayur, daging, dan ikan.

Tercatat Indonesia menjadi negara di Asia Tenggara yang memiliki sekitar 168 juta orang yang telah melakukan kegiatan belanja secara online. Jumlah ini cukup meningkat dari tahun lalu sekitar 154 juta. Rentang usia yang banyak melakukan kegiatan belanja online adalah 15 tahun ke atas.

“Adopsi digital di kota tier 3 dan tier 4 terus tumbuh. Hal ini, seiring dengan peningkatan akses ke berbagai opsi pembayaran dan perkembangan logistik infrastruktur, telah membantu untuk lebih memudahkan kegiatan perdagangan,” kata Group Chief Economist Sea Limited Dr. Santitarn Sathirathai.

Dalam laporan juga disebutkan, kontribusi rata-rata layanan e-commerce terhadap industri ritel terus tumbuh sepanjang tahun lalu, naik dari 9% pada tahun 2021 menjadi 11% pada tahun 2022 (mewakili pertumbuhan 16%).

Pertumbuhan penetrasi ritel online untuk masing-masing kategori juga diproyeksikan meningkat dari tahun lalu, dengan groceries menunjukkan pertumbuhan terkuat di Asia Tenggara sebesar 29%. Selama lima tahun ke depan, pertumbuhan kontribusi ritel online untuk setiap kategori di Asia Tenggara diperkirakan akan terus meningkat dengan tingkat pertumbuhan tahunan gabungan sebesar minimal 16%.

Pada tahap evaluasi, online masih bertahan dengan 81% konsumen menyebutkannya sebagai saluran utama mereka untuk membandingkan produk, melihat ulasan, dan melakukan penelitian. Namun, pada tahap pembelian, pemisah antara online dan offline hampir merata, karena offline masih memainkan peran yang lebih relevan bahkan untuk pembeli digital. 80% konsumen memilih untuk belanja secara online.

Hal menarik lainnya yang juga dicatat dalam laporan ini adalah, tingkat kepuasan konsumen terhadap pengalaman belanja online telah menurun dibandingkan tahun sebelumnya, dengan Net Promoter Score (NPS) dari layanan e-commerce teratas.

Untuk Asia Tenggara secara keseluruhan, rata-rata skor NPS tahun ini mencapai 35%, turun dari 53% tahun lalu. Pada perincian negara per negara, setiap pasar mengalami penurunan NPS tertinggi—terutama di Indonesia (dari 74% di 2021 hingga 50% pada 2022), Vietnam (dari 65% menjadi 41%), dan Filipina (dari 64% menjadi 43%).24

Di sisi lain ada perubahan yang cukup signifikan terkait dengan kebiasaan masyarakat saat ini. Tahun ini ketika mulai banyak orang yang kembali melakukan kegiatan offline secara rutin, mulai terlihat adanya pergeseran. Dan ini berpengaruh kepada cara orang berbelanja di Asia Tenggara.

Semakin banyak konsumen menuntut aktivitas belanja terintegrasi dengan pengalaman yang berjalan secara seamless di berbagai kanal secara end-to-end. Media sosial dan layanan e-commerce menjadi pilihan bagi mereka untuk melakukan pencarian dan menemukan produk, sementara offline adalah masih vital pada tahap pembelian.

“Pelanggan beralih dari online ke offline untuk dua alasan kunci, mereka ingin mengalami atau melihat produk itu sendiri. Mereka juga menginginkan kenyamanan, dan tidak mau membayar biaya pengiriman. Pelanggan bergeser kembali online karena mereka mau promosi dan spesial ditawarkan,” kata Marketing Manager Cỏ Mềm Homelab Hanh Vu.

Menyimak tren teknologi masa depan

Hal menarik lainnya yang juga dibahas dalam laporan ini adalah, teknologi masa depan di berbagai level kedewasaan pasar di Asia Tenggara. Layanan fintech dan metaverse diprediksi akan mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Disusul dengan healthtech dan edtech.

Untuk produk dan layanan fintech yang akan mengalami peningkatan dalam penggunaan di antaranya adalah dompet digital, internet banking, layanan remitansi, Buy Now Pay Later (BNPL), bank digital dan neobank. Sementara untuk teknologi metaverse produk yang akan semakin dikenal oleh masyarakat di antaranya adalah, cryptocurrency, augmented reality (AR), NFT dan virtual reality (VR).

Sementara untuk layanan healthtech yang akan makin banyak diminati oleh pengguna di antaranya adalah, telemedis, farmasi atau toko kesehatan, health & wellness, dan layanan penyakit kronik. Untuk edtech ada beberapa produk atau layanan yang bakal menjadi popular, di antaranya adalah, course and management tools, skill-learning, study tools dan online courses.

Indonesia juga terdepan di kurva regional dalam hal adopsi teknologi baru. Meskipun masih dalam tahap awal, metaverse merupakan babak baru dari inovasi teknologi yang memberikan banyak harapan di berbagai negara termasuk Indonesia.

Teknologi terkait metaverse mendapatkan daya tarik di mana sekitar 72% responden Indonesia telah menggunakan teknologi tersebut dalam satu tahun terakhir. Variasi dalam jenis teknologi terkait Metaverse yang digunakan di negara ini termasuk cryptocurrency (46%), augmented reality (34%), dunia virtual (29%). Ini diikuti oleh NFT dan VR.

Studi ini juga menemukan bahwa Asia Tenggara melihat lebih banyak investasi asing langsung disalurkan ke wilayah ini. Investasi asing langsung menyumbang proporsi yang lebih besar dari total investasi pada tahun 2021, sebesar 17% berbanding dengan 15% di tahun 2015 dan hanya 9% di tahun 2009. Peningkatan investasi asing yang stabil ini merupakan bukti kepercayaan investor di Asia Tenggara dan mendorong pertumbuhan teknologi baru seperti fintech.

Singapura dan Indonesia menyumbang sebagian besar deal investasi di
Asia Tenggara, menguasai hampir 80% pangsa pasar pada H1 2022. Singapura
mewakili proporsi yang cukup besar, pada 60% dari total deal pada sebagian tahun ini.

Parkee Berinvestasi ke Alfabeta, Startup Pengembang Solusi AI & IoT

Centrepark Citra Corpora melalui anak usahanya yang merupakan pengembang aplikasi manajemen parkir Parkee, berinvestasi ke startup pengembang solusi teknologi AI dan IoT bernama Alfabeta. Tidak disebutkan besaran investasi yang diberikan. Kemitraan ini membuka peluang kolaborasi kedua perusahaan dalam pengembangan bisnis, termasuk membangun sistem perparkiran berbasis AI.

Alfabeta berdiri sejak 2018, salah satu produk yang dikembangkan adalah intelligent video analytics yang dapat diimplementasikan dalam berbagai sektor bisnis. Sementara Parkee debut sejak 2019 dengan layanan mobile app, reporting, dan sistem pendukung manajemen parkir yang terintegrasi.

Parkee telah digunakan di berbagai lokasi parkir di 50 kota di Indonesia, mulai dari Jakarta, Tangerang, Surabaya, Bandung, Medan, Batam, hingga Semarang.

“Kami ingin ciptakan onestop-solution untuk klien kami, seperti mall, airport, seaport, jadi mencakup berbagai identifikasi data, baik kendaraan maupun penggunanya. Teknologi ini akan terus berkembang,” kata Direktur Utama Centrepark Citra Corpora Charles Richard Oentomo.

Sementara CEO Alfabeta Taufiq Wibowo menjelaskan bahwa latar belakang kerja sama ini karena pihaknya memiliki sejumlah teknologi yang siap mendukung Parkee.

“Kami melihat kebutuhan teknologi cukup besar di industri yang sama dengan Parkee, ditambah kami juga punya banyak teknologi, seperti Automatic Number Plate Recognition (ANPR); Vehicle Detection, Counting, & Tracking; sampai Object Detection, Counting, & Tracking,” ujar Taufiq.

Selain Parkee, sejumlah perusahaan juga menggarap layanan pengelolaan parkir, salah satunya Soul Parking. Tidak hanya perangkat lunak manajemen parkiran, startup yang mendapat pendanaan awal dari AC Ventures dan sejumlah angel investor ini juga mengembangkan modul Compact Motorcycle Storage, sebuah kantong parkir portabel untuk sepeda. Telkomsel juga sempat membuat unit bisnis bernama Parkirin, mengembangkan layanan SaaS untuk pengelolaan parkir di gedung.

Hadirnya Alfabeta tentu diharapkan bisa menambah proposisi nilai Parkee. Selain memperluas pilihan pembayaran, penyegaran fitur juga menjadi salah satu fokus mereka.

Teknologi Alfabeta

ANPR dapat mendeteksi plat Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB) dan mendaftarkan hasilnya secara otomatis ke dalam basis data pengguna. Sementara Vehicle Detection, Counting, & Tracking ialah teknologi yang mendeteksi jenis kendaraan yang lewat, menghitung jumlahnya, dan melacak jalur yang dilewati. Sedangkan Object Detection, Counting, & Tracking mendeteksi keberadaan & pergerakan, serta menghitung jumlah objek yang berada di dalam jangkauan kamera.

Teknologi ini bukan hanya memberi manfaat bagi pengelola gedung, melainkan juga bagi pengguna parkir, yakni keamanan yang optimal. Setiap kendaraan yang masuk akan terdeteksi mulai dari plat nomor, jenis, logo bahkan hingga warna kendaraannya. Sehingga, jika ada upaya mengubah nomor plat di area parkir, maka bisa langsung terdeteksi.

“Ketika data diverifikasi dan hasilnya sama, maka sistem itu akan otomatis mempersilakan kendaraan keluar. Jika tidak bisa, maka sistem akan memberi warning alarm dan akan memberitahu security tempat. Jadi pengguna dipastikan bakal merasa aman,” kata Charles.

Keunggulan lain, pengguna tidak perlu repot menyiapkan uang tunai untuk pembayaran. Setiap transaksi langsung akan terhubung melalui aplikasi di smartphone pengguna, pembayaran pun bisa dilakukan melalui QRIS maupun e-wallet demi kepraktisan

Application Information Will Show Up Here