MSI Perkenalkan Notebook Gaming 17-Inci Bersenjata GTX 970M Tertipis di Bumi

Apapun fitur dan gimmick-nya, keseimbangan antara performa hardware ala PC desktop dan mobilitas menjadi aspek dasar dalam perancangan notebook gaming ideal. Baik perusahaan lokal maupun brand global, keluarga ultrabook gaming kini merupakan elemen krusial yang turut memperkuat jajaran produk mereka. Dan MSI baru saja meng-update lini tersebut.

Dideskripsikan sebagai ‘definisi baru notebook ramping’, Micro-Star International memperkenalkan MSI GS72 Stealth Pro. Ia adalah inkarnasi dari seri GS70, namun sang produsen Taiwan ini tak cuma menerapkan pembaruan pada hardware. Aspek desain turut memperoleh perhatian serius. Alhasil, GS72 Stealth Pro terhitung 9 persen lebih tipis dari GS70 serta jauh melampaui notebook-notebook kompetitor di kelasnya.

MSI GS72 02

Seperti para pendahulunya, penampilan GS72 Stealth Pro berkiblat pada rancangan mobil muscle, diimplementasikan berupa garis menonjol di bagian lid. Lalu chassis-nya diselimuti material logam brushed. MSI menjelaskan, GS72 ‘menyempurnakan gaya elegan dan stylish para pebisnis yang juga hobi ber-gaming‘. Jika Anda sangat teliti, GS72 Stealth Pro mungkin bukanlah laptop gaming paling tipis, tapi MSI mempunyai alasan atas klaim mereka.

MSI menyampaikan bahwa dengan ketebalan hanya 19,9-milimeter, tidak ada lagi laptop gaming 17,3-inci berkartu grafis Nvidia GeForce 970M yang lebih ramping dari GS72. Panel itu juga bukan display sembarangan, produsen mencantelkan layar 4K ber-kalibrasi warna 100% Adobe RGB dan standar NTCS 100%. Selain gamer, setup ini dipakai demi memanjakan para desainer grafis dan fotografer.

MSI GS72 04

Selain kartu grafis mobile dari Nvidia itu, MSI membenamkan hardware high-end dan fitur-fitur familier khas produk notebook gaming mereka. GS72 Stealth Pro dipersenjatai prosesor Intel Core i7-6700HQm, RAM DDR4 dua slot sampai 32GB, penyimpanan M.2 PCIe/SATA combo SSD plus hard drive 1TB, ditenagai baterai 6-cell. Di sana tersedia dua buah port USB 3.1, sepasang USB 3.0, HDMI 1.4, Mini DisplayPort 1.2, card reader, tanpa kehadiran optical disk drive.

Buat mendukung kinerja gaming, tersuguh keyboard dari SteelSeries dipadu app SteelSeries Engine. Kemudian untuk menjamin kelancaran kompetisi online, MSI mengusung Killer DoubleShot Pro dan Killer Shield. Pernak-pernik krusial lainnya meliputi chip audio DAC ESS Sabre Hi-Fi, speaker Dynaudio, software Nahimic Audio Enhancer, dan tidak lupa bundel SXplit Gamecaster Version 2.

MSI memang belum mengungkap harga GS72 Stealth Pro, namun Anda disajikan tiga opsi GPU (GTX 970M, 965M atau 960M) dan dua tipe panel (4K atau full-HD).

MSI GS72 03

Sumber: MSI.com.

Asus Kemas Skylake, USB-C dan DVD Writer Dalam Tubuh Ramping Notebook A456

Ambisi produsen menghadirkan generasi baru notebook yang lebih ringan dan tipis tanpa mengurangi performa hardware berujung pada lahirnya ultrabook. Desainnya mewakilkan perangkat komputasi era modern, tapi dengan berkurangnya volume dan luas permukaan device, muncul beberapa kendala: Sisi konektivitas jadi berkurang, belum lagi masalah temperatur.

Di awal tahun ini, Asus menawarkan solusi mereka terhadap hal-hal di atas dengan membawa A456 ke Indonesia. Ia merupakan notebook ultra-thin yang ditopang keleluasaan konektivitas. Key selling point dari A456 adalah adanya port USB type-C dan optical drive DVD writer meskipun notebook memiliki desain ramping, serta dukungan prosesor Intel Core generasi keenam ‘Skylake’.

Asus A456 02

Asus mengemas hardware dalam tubuh setebal 2,53-sentimeter. Di bagian punggung, Anda disuguhkan tampilan khas berupa permukaan logam berpola garis melingkar, berpangkal pada logo tepat di tengahnya. A456 mempunyai panel LED 16:9 14-inci beresolusi 1366×768, ditenagai chip Nvidia GeForce GT 930M 2GB VRAM dan GPU integrated Intel HD. Melihat pemilihan kartu grafisnya, gaming 3D bukanlah spesialisasi utama ultrabook ini.

Bagian keyboard mengusung desain chiclet, dipadu touchpad yang luas. Supaya Anda tetap merasa nyaman saat harus mengetik berjam-jam, Asus membubuhkan fitur Ice Cool di palm rest, menjaga suhu berada di antara 28 sampai 35 derajat Celcius – lebih rendah dibandingkan temperatur rata-rata tubuh manusia.

Asus A456 04

Asus merasa percaya diri bahwa Intel Core i5-6200U 2,3GHz di dalam mampu ‘menyajikan kinerja yang handal’, cocok buat menangani kebutuhan kerja standard di kantor atau penyuntingan video. Di sisi hiburan multimedia, Asus membekali ultrabook tersebut dengan speaker SonicMaster. Lalu lewat fitur Splendid, Anda bisa mengaktifkan mode Theater (alias efek sinematik) saat menggunakan A456 untuk menonton video.

Sang produsen membubuhkan memori RAM DDR3L 1600 sebesar 4GB yang dapat diperluas hingga maksimal 12GB, penyimpanan berbasis hard disk 5400rpm berkapasitas 500GB, serta baterai Li-polymer 38Whrs. Menurut Asus, jenis lithium polymer mempunyai daya tahan lebih tinggi dibanding Li-ion.

Asus A456 03

Selain ODD writer, A456 dilengkapi port USB Type-C sebagai langkah future proof, ditemani USB 3.0, USB 2.0, port LAN, HDMI, port VGA, Wi-Fi, dan Bluetooth 4.0.

Asus A456 dijajakan seharga Rp 7,7 juta. Paket penjualan sudah termasuk OS Microsoft Windows 10 dan garansi selama dua tahun.

Inilah Dia Mobile Workstation 15-6-Inci Tertipis dan Teringan Dari MSI

Didesain khusus untuk aplikasi teknis dan ilmiah, itulah deksripsi dari PC kelas workstation. Namun ia pun mengalami evolusi, workstation sekarang bukan lagi sekedar PC monster berukuran raksasa, sangat mungkin buat mengemas performa tinggi tersebut dalam bentuk yang lebih mungil. Dan MSI baru saja melangkah ke tingkatan baru peracikan workstation. Continue reading Inilah Dia Mobile Workstation 15-6-Inci Tertipis dan Teringan Dari MSI

[Review] Ultrabook Gaming Asus Republic of Gamers G501JW

Umumnya gamer PC memilih satu dari dua cara untuk menikmati hobinya. Bagi kalangan antusias, merakit sistem sendiri memastikan mereka memperoleh performa tinggi di harga terbaik. Tapi konsumen yang menginginkan mobilitas sudah pasti akan melirik notebook, dan lewat brand Republic of Gamers, Asus bukanlah nama asing di ranah laptop spesialis gaming. Continue reading [Review] Ultrabook Gaming Asus Republic of Gamers G501JW

Bermain Smartphone Sambil Menikmati KFC? Bisa Berkat ‘Tatakan Pintar’ Ini

Suka tidak suka, salah satu ‘musuh besar’ perangkat berlayar sentuh berada di tangan kita sendiri. Tanpa tambahan lapisan pelindung dan jika tidak dibersihkan teratur, display glossy di smartphone akan menjadi sarangnya sidik jari. Lalu ketika Anda sedang sibuk menikmati makanan, sudah jelas sangat tidak dianjurkan untuk menggunakan device tersebut. Continue reading Bermain Smartphone Sambil Menikmati KFC? Bisa Berkat ‘Tatakan Pintar’ Ini

[Review] Notebook Gaming Asus Republic of Gamers G550JK

Notebook gaming Asus Republic of Gamers G550JK melakukan pendaratan perdana di Indonesia pada bulan Januari lalu. Di sana saya sempat bertanya, ketika rival terbesar mereka telah mencantumkan chip grafis Nvidia paling baru, mengapa Asus masih memakai seri GTX 800M? Jawaban Asus ialah kehadiran tiga laptop RoG di acara peluncuran belum lama kemarin. Continue reading [Review] Notebook Gaming Asus Republic of Gamers G550JK

Berikan Fleksibilitas Dalam Desain Elegan, Asus Transformer Book Chi Tiba di Indonesia

Evolusi di pasar PC, sering disebut era ‘PC Plus’, sebenarnya sudah diperkirakan oleh para pakar seperti Dave Clark hingga Bill Gates sejak lebih dari 15 tahun silam. Serbuan device mobile hanyalah satu dari banyak pemicunya. Ketika tren berubah, tentu produsen harus turut beradaptasi. Dan menurut Asus, transisi tercepat berada di willayah negara-negara berkembang. Continue reading Berikan Fleksibilitas Dalam Desain Elegan, Asus Transformer Book Chi Tiba di Indonesia

Dompet Pintar Super-Tipis Woolet Lindungi Uang dan Kartu Berharga Anda

Melengkapi gaya hidup serba-terkoneksi, terciptalah beragam perangkat bergelar ‘pintar’. Smartphone atau smartwatch, semuanya bukan lagi barang aneh. Tapi tentu tak semua objek dapat dibenamkan kemampuan komputasi. Contohnya dompet Anda. Saat lenyap, kita belum bisa mencari lokasi tempat ia menghilang sekaligus mengamankan isi berharga di dalamnya. Continue reading Dompet Pintar Super-Tipis Woolet Lindungi Uang dan Kartu Berharga Anda

[Review] Ultrabook Gaming MSI GS60 2PE Ghost Pro

Pasar PC berada di posisi yang sangat unik. Di satu sisi, penjualan produk-produk kelas menengah dan mainstream turun karena karena beralihnya konsumen ke perangkat mobile. Di sisi lain, hal tersebut mendorong PC untuk terus berevolusi, hingga kita tiba di era PC+ ini. Anehnya, perubahan itu tidak banyak mengubah minat khalayak akan komponen. Continue reading [Review] Ultrabook Gaming MSI GS60 2PE Ghost Pro

ZTE Tawarkan Smartphone Quad-Core Paling Tipis

Ada beberapa smartphone yang tipisnya kurang dari 8 mm, tapi tidak semua menggunakan prosesor quad-core. Produsen smartphone asal Cina, ZTE umumkan ketersediaan Grand Era U985 di pameran pameran PT/EXPO COMM CHINA 2012 yang menggunakan prosesor quad-core Nvidia Tegra 3 dengan ketebalan rata-rata 8.6 mm, dengan 7.9 mm di area tertipis. Tentu saja smartphone ini tidak setipis iPhone 5, beberapa jajaran Motorola RAZR atau bahkan Oppo Finder, tapi cukup tipis untuk ditenagai oleh kemampuan mutakhir prosesor empat-inti.

Continue reading ZTE Tawarkan Smartphone Quad-Core Paling Tipis